Anda di halaman 1dari 4

5.5.

2 Dependent Sample t Test


Pada dependent sample t test, Anda ambil contoh pada penelitian perbedaan nilai TOEFL sebelum dan
sesudah mengikuti test intensif selama 1 bulan.
Langkah pertama adalah memasukkan data pasangan nilai TOEFL sebelum dan sesudah pelatihan dalam
SPSS. Anda dapat mengambilnya pada file dependentsamples.sav.












Langkah selanjutnya adalah melakukan independent samples t test. Berikut ini langkah-langkahnya :
Pilih Analyze => Compare Means => Paired Samples T Test maka kotak dialog Paired Samples T Test
akan muncul.


















Blok variable TOEFL sebelum dan sesudah kemudian masukkan pada kotak Paired Variables. Setelah itu
klik OK. Hasilnya adalah sbb :











Tabel Paired Sample Statistic menggambarkan nilai statistic pasangan nilai TOEFL. Nilai rata-rata
sebelum pelatihan intensif adalah 340, sedangkan setelah pelatihan 443.33. Jumlah pasangan sampel
ada 30. Standar deviasi sebelum pelatihan intensif adalah 25.931 dan setelah pelatihan adalah 43.516.
Standar error sebelum pelatihan intensif adalah 4.734, sedangkan setelah pelatihan 7.945.
Tabel kedua, yaitu table Paired Samples Correlation. Tabel ini menunjukkan tingkat hubungan variable
sebelum pelatihan dengan variable sesudah pelatihan. Nilai korelasinya adalah 0.760. Nilai tersebut
mengindikasikan hubungan yang erat. Materi khusus mengenai korelasi akan dibahas pada pelajaran
lain.











Tabel ketiga, Paired Sample Test, memuat uji t dan interval keyakinan. Anda perhatikan, ada perbedaan
rata-rata sebelum dengan sesudah pelatihan sebesar 103.33, dengan nilai standar deviasi 29.165 dan
standard error 5.325. Apakah perbedaan tersebut signifkan?
Apabila anda melihat kolom 95% convidence interval, terlihat batas bawahnya adalah -114.224
sedangkan atasnya adalah -92.443. Nilai perbedaan pasangan -103.333 berada pada rentang tersebut.
Apakah dengan demikian kita akan menerima Ho? Untuk kepastiannya, lihat t-testnya.

















Nilai t hitung adalah -19.405 dan df = 29 maka diperoleh Sig (2 tailed ) atau p-value sebesar 0. Nilai p-
value tersebut lebih kecil dibandingkan dengan level alfa (0.025). Maka dapat disimpulkan ada
perbedaan rata-rata nilai TOEFL sebelum dan sesudah mengikuti test intensif.
Di samping menggunakan perbandingan p-value dengan level alfa untuk menarik kesimpulan hipotesis,
Anda dapat menggunakan perbandingan t hitung dengan t table. Apabila nilai t hitung lebih kecil dari t
table maka Ho diterima. Sebaliknya bilat t hitung lebih besar dari t table maka Ho ditolak.
Anda dapat mencari t kabel, seperti pada pelajaran sebelumnya di SPSS. Gunakan tingkat kepercayaan
(0.975) atau level alfa 0.05 two tails dan df = 29, maka diperoleh t table = 2.045. Nilai t hitung (19.406)
lebih besar dari nilai t table (2.045), maka Ho

Anda mungkin juga menyukai