Di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, memperjuangkan cita-cita idiologi kepentingan dan agama sudah diatur dengan undang-undang. Dalam setiap pengamalan ajaran-ajaran Islam yang penuh tata cara dan aturan, harus pula berjalan sesuai dengan koridor norma dan etika yang ada di dalamnya. Dua muslim bersaudara yang sama-sama memperjuangkan cita-cita dan tujuannya, harus saling menghormati dan menghargai upaya dan jerih payah yang dilakukannya. Dalam setiap rivalitas seringkali dapat menyeret gesekan pemaksaan kehendak dalam menyampaikan kepentingan, cara-cara yang dilakukan bahkan seringkali menggunakan ejekan, dan penghinaan untuk menjatuhkan rivalitas lawan. Dalan meraih simpati, Islam tidak pernah mengajarkan umatnya untuk menjatuhkan rivalitas lawan apalagi sesama saudara muslim yang kebetulan berbeda dalam memperjuangkan tujuan dan cita-cita politiknya. Memperjuangkan kepentingan politik, seringkali terbentur dengan berbagai perbedaan dan persepsi dan visi yang ada dalam kelompoknya. endati hal itu menyangkut sesama muslim yang sama-sama memperjuangkan kepentingan politiknya, dapat memunculkan rivalitas dan persaingan yang terkadang menjadi rawan bagi masa akar rumput pengikutnya. Islam mengajarkan untuk berpolitik secara santun dan beretika. !paya-upaya untuk mendukung salah satu jago calon presiden dan wakil presiden terkadang tidak dapat terhindari lagi. "asa legowo para calon pimpinan bangsa dituntut lebih didahulukan untuk berlaku jujur, adil dan menghargai sesama calon dengan toleransi yang lebih terukur. #engalaman adanya saling tuding, pukul dan provokasi antar pengikut akar rumput, menjadi pengalaman pahit dalam pergesekan kampanye harus menjadikan instrospeksi diri. $erutama sesama muslim yang memiliki jalan perjuangannya sendiri. erukunan antar umat beragama, terutama sesama muslim menjadi dambaan umat untuk menciptakan suasana lingkungan yang lebih kondusi% dalam memikirkan dan menyiapkan calon pimpinan bangsanya dengan rasa tenang. !mat yang mengaku muslim sebaiknya terus-menerus mengingatkan pada dirinya sendiri agar tidak terjerumus dalam upaya tarik-manarik kepentingan,, agar dapat terhindar dari upaya %itnah dan penistaan agamanya. &orong dan mimbar kampanye merupakan media untuk melontarkan kata-kata dan tindakan, di sanalah dapat terjadi kelakuan baik dan buruk, yang berbau ajakan atau %itnah. Dan memperalat agama untuk kepentingan sesaat. Dengan mendatangkan keributan dan perselisihan antara umat, antara sesama muslim hanya akan membinasakan bagi yang berselisih. Masing-masing hanya akan menderita kerugian bagi diri sendiri. 'bdullah bin Masud r.a meriwayatkan,().orang-orang sebelum kalian dulu berselisih sehingga mereka celaka(. arena itu biarkan perbedaan menjadi hikmah yang dapat mengantarkan kepentingan yang lebih besar. . Diriwayatkan dari 'bdullah bin 'mru r.a. dari *abi +aw, beliau bersabda, -+eorang muslim adalah orang yang lidah dan tangannya tidak menyakiti muslim lain, dan orang yang berhijrah adalah orang yang meninggalkan semua larangan 'llah( .Diriwayatkan oleh 'l /ukhari, hadits,012 +iapa muslim yang terbaik3 Diriwiyatkan dari 'bu Musa r.a. , dia berkata, Orang-orang bertanya kepada "asulullah +aw. -4a "asulullah siapa muslim yang terbaik3( beliau menjawab, -Muslim yang lidah dan tangannya tidak menyakiti muslim lain.( .Diriwayatkan 'l /ukhari, hadis,002. Menghindari %itnah adalah bagian dari Islam., karena "asulullah selalu mengingatkan agar umat pengikutnya terus berupaya dan menjaga penampilan dirinya agar tidak mendatangkan %itnah bagi orang lain. Diriwayatkan dari 'bu +aid 'l hudriy r.a., dia berkata, "asulullah +aw pernah bersabda,('kan tiba suatu masa di mana harta yang terbaik bagi seorang muslim adalah kambing yang dia gembalakan di puncak-puncak gunung dan di lembah-lembah tempat hujan turun, yang dengan itu dia menyelamatkan agamanya dari berbagai %itnah(. .Diriwayatkan oleh 'l /ukhari, hadis ,052 !rusan yang terpenting saat ini adalah berupaya agar dapat mendatangkan dan mengantarkan pimpinan umat yang tidak berbuat kela6iman. #ilih calon pimpinan yang terbaik, dan ingatkan mereka terhadap ke6aliman yang bahanya akan mendatangkan kesengsaraan yang berkepanjangan. Diriwiyatkan 'bu +aid 'l hudriy, -etika orang-orang mukmin selamat dari neraka, mereka ditahan di suatu jembatan yang melintang antara surga dan neraka. Di situlah mereka saling mendapat pembalasan atas ke6aliman yang mereka lakukan di dunia. 'pabila mereka sudah dibersihkan dari dosa dengan mendapat pembalasan tersebut, maka mereka dii6inkan masuk surga. Demi 'llah yang jiwa Muhammad ada dalam genggaman-*ya7 #enghuni surga lebih mengenal tempat tinggalnya di surga daripada tempat tinggalnya di dunia(..' /ukhari hadis, 8991. Ingatlah %irman 'llah, -Ingatlah7 :aknak 'llah menimpa orang-orang yang 6alim.( .'l ;uran, +urat <uud,0=2>>> +umber, +uara Muhammadiyah ?disi 09 8119