Anda di halaman 1dari 42

Modul Mental dan Emosional (ME)

Kasus I
Conny gadis berumur 17 tahun dengan keluhan sulit tidur dan merasa bingung
Kelompok 3
Ahmad Fatahillah 030.09.006
Ayu Rizkyah 030.09.039
Kezia arsilina 030.10.1!1
Komang "da #idiayu Radiari $ugr 030.10.1!%
Kumala &ari 030.10.1!!
uhammad Fadli Amir 030.10.191
uhhamad Ferdy Agustian 030.10.19%
uhammad Reza Aditya 030.10.19'
Raysa Angraini 030.10.%33
Reynatta Audralia $amara 030.10.%3'
Riana Rahmadhany 030.10.%3!
(isa )ul*ia 030.10.%67
(ommy 030.10.%6+
(ri ,andayani 030.10.%69
FAKULTAS KEDOKTEA! U!I"ESITAS TISAKTI
#AKATA
$A$ I
%E!DA&ULUA!
-alam se.arah /erkembangan skizo*renia sebagai gangguan klinis0 banyak tokoh /sikiatri dan
neurologi yang ber/eran. ula1mula 2mil Krea/lin 31+119%64 menyebutkan gangguan dengan
istilah dementia /rekok yaitu suatu istilah yang menekankan /roses kogniti* yang berbeda dan
onset /ada masa a5al. "stilah skizo*renia itu sendiri di/erkenalkan oleh 2ugen 6leuler 31+!71
193940 untuk menggambarkan mun7ulnya /er/e7ahan antara /ikiran0 emosi dan /erilaku /ada
/asien yang mengalami gangguan ini. 6leuler mengindenti*ikasi sym/tom dasar dari skizo*renia
yang dikenal dengan 'A antara lain 8 Asosiasi0 A*ek0 Autisme dan Ambi9alensi.
&kizo*renia meru/akan gangguan /sikotik yang /aling sering0 ham/ir 1: /enduduk dunia
menderita /sikotik selama hidu/ mereka di Amerika. &kizo*renia lebih sering ter.adi /ada
$egara industri terda/at lebih banyak /o/ulasi urban dan /ada kelom/ok sosial ekonomi rendah.
#alau/un insidennya hanya 1 /er 1000 orang di Amerika &erikat0 skizo*renia seringkali
ditemukan di ga5at darurat karena beratnya ge.ala0 ketidakmam/uan untuk mera5at diri0
hilangnya tilikan dan /emburukan sosial yang bertaha/.
Kedatangan diruang ga5at darurat atau tem/at /raktek disebabkan oleh halusinasi yang
menimbulkan ketegangan yang mungkin da/at mengan7am .i5a baik dirinya mau/un orang lain0
/erilaku ka7au0 inkoherensi0 agitasi dan /enelantaran.
$A$ II
SKE!AIO KASUS
&kenario 1
Conny gadis berumur 17 tahun0 sis5i &A &5asta di ;akarta0 diba5a oleh ibunya ke R& (risakti
dengan keluhan sulit tidur dan merasa bingung. Ketika ditanya menga/a ia bingung0 /asien
mengatakan bah5a ia bingung karena ia tidak bias mengerti menga/a semuanya berubah. "a
selalu memikirkan hal itu sehingga membuatnya sulit untuk tidur. &udah se.ak dela/an bulang yll
/asien tam/ak malas dan tidak mau sekolah. <adahal sebelumnya ua termasuk anak yang ra.in
bersekolah dan oestasi akademiknya baik. enurut ibunya0 akhir1akhir ini0 Conny 7enderung
menarik diri0 malas mera5at diri dan sering bergumam se/erti orang kebingungan8 =menga/a
semuanya berubah>?
&kenario %
enurut ibunya0 dela/an bulan yll0 se.ak naik kelas "" &A0 7onny tam/ak agak berubah
/erilakunya. &ebelumnya 7onny tam/ak eriangm teta/i belakangan ini lebih sering
terlihatberdiam diri dan kera/ kali bertanya tentang hal1hal yang tidak masuk akal se/erti8
kena/a kok orang0orang sekarang berubah semua> "bunya menurut /asien .uga berubah se/erti
bukan ibu yang dulu. -emikian .uga teman1temannya berubah bukan se/erti temannya yang
dulu0 bahkan lingkungan rumahnya .uga berubah. =a/a dunia sudah mau kiamat>?
ibunya mengira 7onny telah mengalami stress yang berat0 mungkin karena /ergaulan di
sekolahnya0 oleh karena itu0 Conny lalu di7utikan dari sekolahnya dan diba5a beristirahat di luar
kota. 2nam bulan beristirahat dikota0 tidak membuat keadaan Conny membaik. "a tidak lagi
mem/erhatikan /era5atan dirinya0 sekarang Conny bahkan sering marah1marah tan/a alas an
yang .elas. enurutnya ia sering mendengar orang1orang menyindir dirinya. engomentari
dirinya0 @ang ia tidak da/at mengerti menurut Conny menga/a semua orang itu mengetahui
tentang rahasa dirinya. ,al itu membuat Conny men.adi semakin bingung dan /utus asa0 serta
/ernah melakukan /er7obaan bunuh diri dengan berusaha memotong urat tangannya. 6eruntung
Conny masih bias di selamatkan. Aleh karena ke.adia1ke.adian di atas0 ibunya merasa tidak
mam/u lagi mengurus Conny0lalu memba5anya ke klinik .i5a di R& (risakti tem/at anda
sedang bertugas sebagai dokter .aga.
&kenario 3
&tatus mental tanggal 1 mei %013
-eskri/si umum8
<enam/ilan 8 seorang 5anita muda0 17 tahun0 tam/ak sesuai dengan usianya0 Rambut
tidak tersisir ra/i0 7ara ber/akaian terlihat seadanya0 5a.ah tidak di rias0 memakai se/atu. (erlihat
se/erti orang kebingungan0 bi7aranya agak ka7au dan sering tidak menyambung.
<asien tam/ak tidak tenang tidak da/at duduk lama. <asien kadang1kadang terlihat se/erti bi7ara
sendiri0 tersenyum sendiri. Kesadaran biologis tidak terganggum 5alau/un /asien terlihat se/erti
orang mengantuk
A*ek terbatas0 7enderung tum/ul. 2ks/resi a*ekti* agak labil0 /engendalian kurang0 27ht0
dangkal0 tidak da/at dirabarasakan0 skala di*erensiasi sem/it0 tidak serasi. 6atas ego tidak intak
<erse/si 8 derealisasi dan de/ersonalisasi ada. ,alusinasi auditorik third order.
<roses /ik"r 8 /rodukti9itas kurang0 miskin /iker0 /engendoran asosiasi0 inkoherensi
"si /ik"r 8 #aham dunia kiamat0 siar /iker
Fungsi "ntelektual 8 -aya konsentrasi terganggu0 /erhatian terganggu orientasi baik0 daya ingat
baik0 intelegensi diatas rata1rata0 daya nilai so7ial dan u.i daya nilai so7ial 8 6aik.
-aya nilai realita 8 ada hendaya berat dalam menilai realita.
(ilikan 8 dera.at 1
<emeriksaan *isik0 neurologi0 dan lab tidak diketemukan kelainan
&kenario '
<asien anak ke1% dari tiga bersaudara. Kakaknya laki1laki umur %0 tahunm mahasis5a di
uni9ersitas &5asta di ;akarta. Adiknya /erem/uan berumur 1! tahun0 /ela.ar &< &5asta di
;akarta. Ayahnya ka5ya5an s5asta0 sedang ibunya ibu rumah tangga. <asien dilahirkan 7uku/
bulan. (idak ada masalah dengan kelahirannya. <erkembangan /sikomotorik tidak ada kelainan.
-iantara % saudaranya0 /asien termasuk yang /aling /andai di sekolah. <asien anak yang ra.in0
sangat mem/erhatikan /era5atan dirinya. <asien seang bergaul da memiliki banyak teman.
,obby /asien memba7a no9el0 mengarang 7erita dan .alan1.alan ke mal. Kehidu/an
beragamanya 7uku/ baik0 /asien belum /unya /a7ar.
Ri5ayat keluarga8 bibi /asien /ernah mengalami stress berat hingga mau bunuh diri dan sem/at
dira5at di Rumah &akit ;i5a. <aman /asien0 /ernah dira5at di Rumah &akit ;i5a karena marah1
marah tan/a alas an dan mem/unyai /ikiran yang aneh1aneh.
$A$ III
%EM$A&ASA!
A' Identitas
$ama 8 Conny
Bmur 8 17 tahun
<eker.aan 8 <ela.ar
$' Status Mental
&tatus mental -eskri/si
<enam/ilan #anita muda0 17 tahun0 tam/ak sesuai dengan usianya
Rambut tidak tersisir ra/i0 7ara ber/akaian seadanya0 5a.ah
tidak dirias0 memakai se/atu
(erlihat se/erti orang bingung0 bi7aranya agak ka7au dan
sering tidak nyambung
<asien tam/ak tidak tenang
Kesadaran biologis tidak terganggu0 5alau/un /asien
terlihat se/erti orang mengantuk
<erilaku Cebih suka berdiam diri dan merasa lingkungannya
berubah
&ering marah tan/a alasan yang .elas
<utus asa dan /ernah melakukan /er7obaan bunuh diri
<asien kadang Dkadang terlihat se/erti bi7ara sendiri0
tersenyum sendiri
ood 2ks/resi a*ekti* agak labil
<engendalian kurang
A*ek A*ek terbatas0 7enderung tum/ul
<roses /ikiran <rodukti9itas kurang
iskin /ikir
6entuk /ikiran <engendoran asosiasi
"nkoherensi
"si /ikiran #aham dunia kiamat
&iar /ikir
<erse/si -erealisasi dan de/ersonalisasi ada
,alusinasi auditorik third order
Kemam/uan
kogniti*
-aya konsentrasi terganggu
<erhatian terganggu
Arientasi baik
-aya ingat baik
"ntelegensi diatas rata1rata
(ilikan -era.at satu
-aya nilai
realitas
Ada hendaya berat dalam menilai realita
$orma sosial -aya nilai sosial dan u.i daya nilai sosial baik
(' Da)ta* Masala+
Fakto* *esiko ,an- te*identi)ikasi
Faktor resiko -asar *aktor resiko Keterangan
Bsia 317 tahun4 Anamnesis eru/akan usia /en7arEan .ati diri
dimana usia rema.a mudah
mengalami stres karena masalah
yang dihada/i yang da/at men.adi
stressor /ada /asien ini
&eorang sis5i &A Anamnesis -a/at men.adi stresor ter.adinya
masalah /ada /asien ini
Ri5ayat keluarga
gangguan ke.i5aan
Anamnesis <asien dengan ri5ayat keturunan
gangguan ke.i5aan memiliki resiko
besar mengalami gangguan ke.i5aan
a/abila terda/at stressor
emiliki hobi menulis
no9el dan mengarang
7erita
Anamnesis Kegiatan yang menuntun ima.inasi
yang tinggi. Kegiatan ini bisa
di7urigai sebagai de*en7e me7hanism
dimana /asien menyalurkan
gangguan /sikosisnya ke/ada
kegiatan lain.
Da)ta* Masala+
asalah -asar /eneta/an masalah ,i/otesis /enyebab
-e/resi <asien merasa semakin
bingung F /utus asa serta
memiliki gagasan
melakukan bunuh diri
bahkan sem/at
melakukannya
(erda/at masalah yang membebani /ikiran
/asien0 /enyakit organi70 s7hizo/hrenia.
Gangguan
/erse/si8 dese/si
sensorik 1
halusinasi
auditorik.
<asien merasa mendengar
suara1suara yang
mengomentari dirinya0
sehingga ia ber*ikir
menga/a semua orang
mengetahui semua
rahasianya dan membuat
/asien merasa semakin
bingung dan /utus asa
,al ini menun.ukkan adanya gangguan
/erse/si dimana /asien mengalami suatu
halusinasi auditorik baik se7ond order 3/asien
disa/a sebagai orang kedua4 mau/un third
order 3/asien disa/a sebagai orang ketiga4.
Gangguan
/erse/si8
derealisasi
/ernyataan /asien yang
merasa bah5a =orang 1
orang di sekitarnya sudah
berubah bahkan ia merasa
ibunya tidak se/erti
ibunya?.
&7hizo*enia0 adanya gangguan /ada
mekanisme ker.a di otak terutama /ada
kelebihan atau kekurangannya neurotransmitter
do/amine.
Ge.ala autisme ,al ini tam/ak /ada
/asien yang =cenderung
menarik diri?
Ge.ala ini .uga termasuk ge.ala negati* /ada
kasus skizo*renia dimana /ada ge.ala negati*
ini diikuti adanya a*ek yang tum/ul0 datar0
miskin /embi7araan0 anhedonia0 dan lain 1 lain.
<enam/ilan dan
/erilaku yang
buruk atau
deteriorated
appearance and
manner
,al ini tam/ak /ada
malas merawat diiri,
rambut tidak disisir
<enam/ilan /asien skizo*renia yang buruk ini
dikarenakan tidak adanya usaha atau sangat
minimnya usaha /asien dalam hal /engelolaan
higien diri se/erti mandi0 ganti /akaian0
men7ukur dan sebagainya. &e7ara umum0
/asien ini menun.ukkan /erhatian yang rendah
terhada/ dirinya sendiri.
A*ek tum/ul0
dangkal0 tak da/at
dirabarasakan
,asil obser9asi A*ek tum/ul dan dangkal menandakan
intensitas yang kurang dan tidak mudah
dirangsang. (idak da/at dirabarasakan
menun.ukkan tidak adanya rasa em/ati /ada
/asien.
Fungsi kognisi
yang buruk
adanya tilikan yang buruk
31 1 dimana terda/at
/enolakan total oleh
/asien terhada/ /enyakit
yang dideritanya4 dan
tingkat kesadaran
/sikologik yang terganggu
Gangguan /ada /asein ini sudah mulai
menun.uka berada /ada tingkat yang lebih
/arah.
Gangguan alam
/ikir 1 isi /ikir
/atologis
,asil 5a5an7ara &7hizo/hrenia0 /enyebab /asti belum da/at
diketahui.
D' &ipotesis
1. Gangguan ke/ribadian
&uatu gangguan berat dalam konstitusi karakter dan ke7enderungan /erilaku dari indi9idu.
6iasanya meli/uti berbagai bidang dari ke/ribadian dan ham/ir selalu berhubungan dengan
keka7auan /ribadi dan sosial. Gangguan ke/ribadian ini 7enderung mun7ul /ada masa akhir
masa kanak atau masa rema.a dan berlan.ut /ada masa de5asa. Karenanya diagnosis
gangguan ke/ribadian tidak 7o7ok a/abila diberikan /ada usia diba5ah 16 atau 17 tahun.
%. Gangguan a*ekti*
Gangguan dengan ge.ala utama adanya /erubahan suasan /erasaan 3mood4 atau a*ek0
biasanya ke arah de/resi dengan atau tan/a ansietas yang menyertai0 atau ke arah elasi
3suasana /erasaan meningkat4
3. Gangguan de/resi
Gangguan ini dinyatakan dengan /erasaan muram0 murung0 sedih atau berkurangnya dan
tidak adanya minat /ada akti9itas. Kriteria diagnosis memerlukan adanya mood yang
terde/resi /ada sebagian besar 5aktu untuk sekurang1kurangnya dua tahun 3atau satu tahun
untuk anak dan rema.a4.
'. &kizo*renia
&ekelom/ok gangguan /sikotik dengan gangguan dasar ke/ribadian0 distorsi khas /ikir0
kadang1kadang mem/unyai /erasaan bah5a dirinya sedang dikendalikan oleh kekuatan dari
luar dirinya0 5aham yang kadang1kadang aneh0 gangguan /erse/si0 a*ek abnormal yang
ter/adu dengan situasi nyata atau sebenarnya dan autisme. eski/un demikian0 kesadaran
yang .ernih dan ka/asitas intelektual biasanya tidak terganggu.
E' Anamnesis
Keluhan utama 8 sulit tidur dan merasa bingung
Ri5ayat /enyakit sekarang 8
se.ak + bulan lalu tam/ak malas dan tidak mau sekolah.
6elakangan ini 7ederung menarik diri0 malas mera5at diri dan sering bergumam se/erti
orang yang kebingungan 8 =menga/a semuanya berubah?
&elalu memikirkan menga/a semuanya berubah sehingga membuatnya sulit tidur.
&ekitar % bulan yang lalu keadaannya memburuk0 /asien tidak lagi mem/erhatikan /era5atan
dirinya.
<asien sering marah1marah tan/a alasan yang .elas.
enurut /asien0 ia sering mendengar orang1orang menyindir dan mengomentari dirinya.
enurut /asien0 semua orang mengetahui rahasia tentang dirinya.
<asien /ernah men7oba bunuh diri dengan memotong urat nadinya.
Ri5ayat <enyakit Keluarga 8
Adik /erem/uan ibu /asien 3bibi /asien4 /ernah mengalami stress berat hingga mau bunuh
diri dan sem/at dira5at di R&; 3Kemungkinan bibi /asien menderita gangguan de/resi4
<aman /asien /ernah dira5at di R&; karena marah1marah tan/a alasan dan mem/unyai
/ikiran yang aneh1aneh. 3Kemungkinan /aman /asien menderita skizo*renia4
Anamnesis Tam.a+an
i/a,at 0an--uan Seka*an-
A/akah /asien ada masalah di sekolah>
A/akah /asien mengalami tekanan di rumah>
i/a,at 0an--uan Da+ulu
A/akah /asien /ernah mengalami trauma>
A/akah /asien /ernah mengalami hal ini sebelumnya atau ini yang /ertama kali>
i/a,at Ke+idupan %*i.adi
Ri5ayat /renatal dan /erinatal
1 Adakah masalah kesehatan ibu selama kehamilan>
1 6agaimana keadaan emosional ibu saat kelahiran /asien>
1 A/akah /asien lahir 7uku/ bulan> 6era/a berat badan saat lahir>
Ri5ayat masa kanak1anak
Kanak1kanak a5al
1 6agaimana ri5ayat tumbuh kembang /asien>
1 A/akah ada gangguan dari /erkembangan a5al se/erti ber.alan0 berdiri0 berbi7ara0 dll>
1 A/akah ada gangguan /erilaku dan ke/ribadian>
1 A/akah ada gangguan dalam berinteraksi dengan orang lain0 keluarga0 atau teman>
1 A/akah ada orang selain ibu yang turut mengasuh /asien>
Kanak1kanak menengah
1 6agaimana dengan /artisi/asi /asien dalam lingkungan sosialnya>
1 A/akah /asien mam/u beker.a sama dengan teman sebayanya>
Kanak1kanak akhir
1 A/akah ada gangguan hubungan sosial>
1 6agaimana dengan ri5ayat sekolah>
1 6agaimana interaksi /asien dengan teman0 guru0 dan lingkungan sekolah>
1 A/akah ada gangguan kogniti* dan /erilaku>
1 A/akah ada gangguan emosional dan *isik>
1 6agaimana hubungan /asien dengan keluarga>
i/a,at kelua*-a
A/akah ada anggota keluarga yang lain mengalami hal seru/a>
6agaimana kondisi keadaan di rumah>
6agaimana hubungan dan sika/ /asien dengan orang di rumah 3orang tua dan
saudara kandungnya4 serta /eran /asien di dalam keluarga>
i/a,at pen-o.atan
A/akah /asien sedang mengkonsumsi obat1obatan>
F' %eme*iksaan %sikiat*i
a. -eskri/si Bmum
1. <enam/ilan
endeskri/sikan /enam/ilan /asien dan kesan *isik keseluruhan yang ter7ermin.
(ermasuk di dalamnya /ostur0 /emba5aan0 /akaian0 dan kera/ihannya. "stilah umum
yang digunakan untuk mendeskri/sikan /enam/ilan adalah tam/ak sehat0 tam/ak sakit0
mudah terlalu sakit0 /emba5aan tenang0 tam/ak tua0 tam/ak muda0 kusut0 kekanak D
kanakan0 dan aneh.
%. <erilaku dan Akti9itas <sikomotor
eru.uk /ada as/ek kualitati* dan kuantitati* dari /erilaku motorik /asien. (ermasuk di
dalamnya manerisme0 tik0 gerakan tubuh0 kedutan0 /erilaku stereoti/ik0 eko/raksia0
hi/erakti9itas0 agitasi0 sika/ mela5an0 *leksibilitas0 rigiditas0 gaya ber.alan0 dan
kegesitan.
3. &ika/ (erhada/ <emeriksa
&ika/ da/at dideskri/sikan sebagai koo/erati*0 bersahabat0 /enuh /erhatian0 tertarik0 blak
D blakan0 sedukti*0 de*ensi*0 merendahkan0 kebingungan0 a/atis0 bermusuhan0 suka
melu7u0 menyenangkan0 suka mengelak0 atau berhati D hati.
b. ood dan A*ek
1. ood
ood dide*inisikan sebagai emosi yang meneta/ dan telah meresa/ yang me5arnai
/erse/si orang tersebut terhada/ dunia. -a/at beru/a normotim0 hi/ertim0 hi/otim0
distim0 /oikilotim0 tum/ul atau mendatar.
%. A*ek
A*ek dide*inisikan sebagai res/onsi9itas emosi /asien saat ini0 yang tersirat dari eks/resi
5a.ah /asien0 termasuk .umlah dan kisaran /erilaku eks/resi*. A*ek da/at dideskri/sikan
sebagai dalam kisaran normal0 menyem/it0 tum/ul0 atau datar.
3. Kesesuaian a*ek
Konteks kesuaian res/on emosi /asien tentang subyek yang sedang /asien bi7arakan.
7. Karakteristik Gaya 6i7ara
endeskri/sikan karakteristik *isik gaya bi7ara. Gaya bi7ara da/at dideskri/sikan
berdasarkan kuantitas0 la.u /roduksi0 dan kualitasnya. <asien da/at digambarkan sebagai
banyak bi7ara0 7ere5et0 *asih0 /endiam0 tidak s/ontan0 atau teres/ons normal terhada/
/etun.uk dari /e5a5an7ara. Gaya bi7ara da/at 7e/at atau lambat0 tertekan0 tertahan0
emosional0 dramatis0 monoton0 keras0 berbisik0 7adel0 ter/utus D /utus0 atau bergumam.
d. <erse/si
Gangguan /erse/si0 se/erti halusinasi dan ilusi mengenai dirinya atau lingkungannya0 da/at
dialami oleh seseorang. &istem sensorik yang terlibat 37ontohnya auditorik0 9isual0 ol*aktorik0
atau taktil4 dan isi ilusi atau halusinasi tersebut harus di.elaskan. <erasaan de/ersonalisasi
dan derealisasi 3/erasaan yang terle/as dari diri atau lingkungannya4 meru/akan 7ontoh
gangguan /erse/si lain.
1. ,alusinasi
-a/at beru/a halusinasi auditorik0 9isual0 gustatorik0 taktil0 ol*aktorik0 kinestetik0 9iseral0
hi/nagonik0 hi/no/om/ik0 histerik0 dan formication. (anyakan a/akah /asien mendengar
suara orang saat tidak ada orang disekitar0 a/akah suara tersebut datang dari luar atau
didalam ke/ala0 a/akah ada halusinasi /erintah dan a/a reaksi /asien atas halusinasi
tersebut.
%. "lusi
eru/akan /enilaian yang salah tentang /en7era/an yang sungguh ter.adi.
3. -e/ersonalisasi
Adalah /erasaan aneh tentang dirinya bah5a dirinya telah berubah dan tidak s/erti biasa
lagi. Contohnya /engalaman diluar tubuh dan sesuatu dari bagian tubuhnya bukan lagi
ke/unyaannya.
'. -erealisasi
Adalah /erasaan aneh tentang lingkungannya berubah dan tidak sesuai kenyataan.
e. "si <ikir dan Ke7enderungan ental
<ikiran da/at dibagi men.adi /roses 3atau bentuk4 dan isi /ikir. <roses meru.uk /ada 7ara
seseorang menyatukan ide dan asosiasi0 yaitu bentuk kerangka /ikir seseorang.
<roses atau bentuk /ikir da/at bersi*at logis dan koheren atau sangat tidak logis dan bahkan
tidak da/at di/ahami. "si meru.uk /ada a/a yang sebenarnya di/ikirkan seseorang8 ide0
ke/er7ayaan0 /reoku/asi0 obsesi.
1. 6entuk /ikiran
Cara bagaimana buah /ikiran terhubungkan. <ikiran normal adalah bertu.uan dan
terangkai berurutan dengan hubungan yang logis.
%. "si /ikiran
-a/at ter.adi gangguan isi /ikir se/erti 5aham0 *obia0 *antasi0 obsesi0 suicidal thoughts0
dan lain lain.
*. &ensorium dan Kognisi
6agian sensorium dan kognisi /ada /emeriksaan status mental berusaha mengka.i *ungsi
organik otak dan intelegensi /asien0 kemam/uan ber/ikir abstrak0 serta dera.at tilikan dan
daya nilai.
1. Kesadaran
Gangguan kesadaran biasanya mengindikasikan adanya kerusakan organik /ada otak.
6ebera/a istilah yang digunakan untuk mendeskri/sikan tingkat kesadaran /asien adalah
berkabut0 somnolen0 stu/or0 koma0 letargi0 kesiagaan0 dan keadaan fugue.
%. Arientasi dan emori
Gangguan orientasi biasanya dibagi berdasarkan 5aktu0 tem/at0 dan orang. Konfabulasi
3memberikan .a5aban yang salah se7ara tidak sadar saat memori terganggu4 /aling sering
dikaitkan dengan gangguan kogniti*. emori terdiri dari memori .angka /endek0 .angka
intermediete0 dan .angka /an.ang.
3. Konsentrasi dan <erhatian
<asien mam/u mengarahkan dan mem/ertahankan /erhatian. Konsentrasi da/at dites
dengan serial 7 atau 3. <asien diminta menghitung 100 dikurangi 7 berturut1turut sam/ai
! kali. ;ika mengalami kesulitan digunakan /engurangan 3. <emeriksa harus selalu
mengka.i a/akah ansietas0 se.umlah gamgguan mood0 atau kesadaran0 atau kelemahan
bela.ar ber/eran dalam kesulitasn tersebut.
'. emba7a dan enulis
<asien diminta memba7a satu kalimat0 kemudian menger.akan hal yang di/erintahkan
kalimat itu. <asien .uga diminta untuk menulis kalimat sederhana namun lengka/.
!. Kemam/uan 9isuos/asial
<asien diminta untuk menyalin suatu gambar0 misalnya bagian de/an .am dinding atau
segilima bertum/uk.
6. <ikiran abstrak
<ikiran abstrak adalah kemam/uan untuk menangani konse/ D konse/. <asien mungkin
memiliki gangguan dalam membuat konse/ atau menangani ide.
7. "n*ormasi dan "ntelegensi
<asien mengetahui hal1hal umum yang biasanya diketahui orang dengan tingkat
/endidikan se/erti /asien. 6ila di7urigai kemungkinan adanya kemungkinan gangguan
kogniti*0 a/akah /asien mengalami kesulitan dengan tugas mental. engatasi konse/
yang sulit atau 7anggih da/at men7erminkan intelegensi0 bahkan tan/a adanya
/endidikan *ormal atau sumber in*ormasi yang luas.
+. "m/ulsi9itas
A/akah /asien da/at mengendalikan im/uls seks0 agresi0 dan lainnya.
g. -aya $ilai dan (ilikan
1. -aya $ilai
engka.i as/ek kemam/uan /asien untuk melakukan /enilaian sosial. Contoh 8
1 A/akah /asien memahami kemungkinan akibat /erilakunya dan a/akah /asien
ter/engaruh oleh /emahaman tersebut >
1 -a/atkah /asien meramalkan a/a yang akan dilakukannya dalam suatu situasi
ima.iner >
%. (ilikan 3insight4
(ingkat kesadaran dan /emahaman /asien akan /enyakitnya. Ringkasan tingkat tilikan
adalah sebagai berikut.
1 <enyangkalan total atas /enyakitnya
1 &edikit menyadari bah5a dirinya sakit dan memerlukan bantuan namun /ada saat
yang sama menyangkalnya
1 Kesadaran bah5a dirinya sakit namun menyalahkan orang lain0 *aktor eksternal0
atau *aktor organik
1 Kesadaran bah5a /enyakit disebabkan oleh sesuatu yang tidak diketahui oleh
/asien
1 (ilikan intelektual
<engakuan bah5a /asien sakit dan bah5a ge.ala atau kegagalan /enyesuaian
sosial disebabkan oleh /erasaan atau gangguan dari /asien sendiri yang tidak
rasional tan/a /engetahuan ini /ada /engalaman di masa de/an.
h. Realiabilitas
enyim/ulkan kesan tentang se.auh mana /asien da/at di/er7aya dan kemam/uan untuk
mela/orkan keadaannyase7ara akurat.
0' Status Mental
&tatus mental -eskri/si
-eskri/si umum 8
1. <enam/ilan
%. <erilaku
3. Kesadaran biologis
#anita muda0 17 tahun0 tam/ak sesuai dengan usianya
Rambut tidak tersisir ra/i0 7ara ber/akaian seadanya0 5a.ah
tidak dirias0 memakai se/atu H <asien terlihat kurang
mera5at diri
<asien terlihat se/erti orang kebingungan0
<asien tam/ak tidak tenang0 tidak da/at duduk lama.
Kesadaran biologis tidak terganggu0 5alau/un /asien
terlihat se/erti orang mengantuk H enun.ukkan tidak ada
kelainan organik
ood dan A*ek 2ks/resi a*ekti* agak labil H A*ek /asien da/at berubah
se7ara 7e/at tan/a /enga5asan.
A*ek terbatas H (erda/at /enurunan .elas di dalam rentang
dan intensitas eks/resi.
(erlihat tum/ul H Kedangkalan emosi /asien /ada sesuatu
yang benar1benar menggembirakan atau menyedihkan.
&kala di*erensiasi sem/it0 tidak serasi H (idak ada
keserasian anatara /erasaan0 /ikiran0 dan /erbuatan
6atas ego tidak intak H <asien tidak da/at membedakan
antara ego dan realita
<erse/si -erealisasi H <erasaan aneh mengenai lingkungan sekitar
yang telah berubah
-e/ersonalisasi H <erasaan aneh mengenai dirinya
sendiri. <aien merasa bah5a dirinya telah berubah.
Contohnya /engalaman diluar tubuh 3out of body
experience4 dan sesuatu dari bagian tubuh nya bukan lagi
ke/unyaannya
,alusinasi auditorik third order H <asien merasa ada dua
orang yang membi7arakan dirinya0 /adahal tidak ada orang
<roses /ikir 8
1. 6entuk /ikir
2. "si /ikir
<engendoran asosiasi H Kata D kata yang diu7a/kan saling
tidak berhubungan0 teta/i da/at menyelesaikan kalimat
"nkoherensi H Word salad. eru/akan asosiasi longgar
yang ekstrem. <roses /ikir yang kalimat satu dengan yang
lain tidak berhubungan dan kalimat tidak selesai
#aham dunia kiamat H <ikiran /atologis yang tidak
terkoreksi
&iar /ikir H <asien merasa /ikirannya da/at diba7a oleh
orang lain0 meru/akan salah satu 7riteria diagnosis
skizo/hrenia se7ara umum
Kemam/uan kogniti* -aya konsentrasi terganggu H <asien tidak mam/u
mengarahkan0 mem/ertahankan dan menyeleksi /erhatian
sehingga /ertanyaan harus dia.ukan berulang kali. -a/at di
tes dengan seen serial test
<erhatian terganggu H <asien tidak mam/u memusatkan
/erhatian /ada satu hal dan lamanya memusatkan /erhatian
tersebut berkurang.
Arientasi baik H <asien da/at mengenali tem/at0 5aktu0
dan orang orang terdekatnya.
-aya ingat baik H <asien da/at mengingat ke.adian dalam
.angka /endek0 intermediet0 dan /an.ang.
"ntelegensi diatas rata1rata H <asien tidak mengalami
gangguan *ungsi intelektualI?intellectual impairment
-aya nilai realitas H Ada hendaya berat dalam menilai
realita
(ilikan -era.at satu H <asien menyangkal /enyakitnya
!eliability <asien berkata .u.ur
&' %eme*iksaan %enun1an-
-alam batas normal menginter/retasikan tidak adanya gangguan organik.
I' Dia-nosis Multiaksial
1 AJis " 8 Gangguan klinis H F.%0.1 &7hizo/hrenia ,ebe*renik
Bntuk da/at mendiagnosis skizo/hrenia0 maka /asien harus memenuhi kriteria umum. ,arus
ada sedikitnya satu ge.ala berikut ini yang amat .elas 3dan biasanya dua ge.ala atau lebih bila
ge.ala D ge.ala itu kurang ta.am atau kurang .elas4. 6erikut akan di.abarkan ge.ala yang
timbul /ada /asien yang dikaitkan dengan kriteria umum skizo/hrenia antara lain adalah 8
1. (hought broad7asting?
"si /ikirannya tersiar keluar sehingga orang lain atau umum mengetahuinya.
,asil anamnesis 8
=@ang ia tidak da/at mengerti menurut Conny0 menga/a semua orang itu
mengetahui tentang rahasia dirinya?.
%. ,alusinasi auditorik
1 &uara halusinasi yang berkomentar se7ara terus menerus terhada/ /erilaku
/asien.
1 endiskusikan /erihal /asien diantara mereka sendiri 3diantara berbagai suara
yang berbi7ara4.
,asil anamnesis 8
=enurutnya0 ia sering mendengar orang1orang menyindir dirinya0
mengomentari dirinya.?
Atau /aling sedikit dua ge.ala yang harus ada se7ara .elas0 berikut di ba5a ini meru/akan ge.ala
yang terda/at /ada /asien menurut 7riteria umum skizo/hrenia 8
1. Arus /ikiran yang ter/utus 3break4 atau yang mengalami sisi/an 3inter/olation4 yang
berakibat inkoherensi atau /embi7araan yang tidak rele9an0 atau neologisme
,asil anamnesis 8
=K bi7aranya agak ka7au dan sering tidak menyambung.?
%. Ge.ala1ge.ala negati*0 se/erti sika/ sangat a/atis0 bi7ara yang .arang0 dan res/ons
emosional yang menum/ul atau tidak 5a.ar0 biasanya yang mengakibatkan /enarikan
diri dari /ergaulan so7ial dan menurunnya kiner.a so7ialL teta/i harus .elas bah5a
semua hal tersebut tidak disebabkan oleh de/resi atau medikasi neurole/tika.
,asil anamnesis 8
=enurut ibunya0 akhir1akhir ini0 Conny 7enderung menarik diri0
malas mera5at diri..?
=..belakangan ini lebih sering terlihat berdiam diri..?
=&ekarang Conny sering marah1marah tan/a alasan yang .elas?
Adanya ge.ala1ge.ala khas tersebut diatas telah berlangsung kurun 5aktu satu bulan atau
lebih. ,asil anamnesis8 =&udah se.ak + bulan yang lalu0 /asien..?
,arus ada suatu /erubahan yang konsisten dan bermakna dalam mutu keseluruhan 3o9erall
Muality4 dari bebera/a as/ek /erilaku /ribadi 3/ersonal beha9ior40 bermani*estasi sebagai
hilangnya minat0 hidu/ tak bertu.uan0 tidak berbuat sesuatu0 sika/ larut dalam diri sindiri
3sel* absorbed attitude4 dan /enarikan diri se7ara sosial.
,asil anamnesis8
1 =&udah se.ak dela/an bulan yang lalu /asien tam/ak malas dan tidak
mau sekolah.?
1 =Conny 7enderung menarik diri0 malas mera5at diri0 dan sering
bergumam se/erti orang kebingungan.?
1 =6elakangan ini lebih sering terlihat /endiam diri dan kera/ kali
bertanya tentang hal1hal yang tidak masuk akal.?
1 ="a tidak lagi mem/erhatikan /era5atan dirinya.?
1 =Conny bahkan sering marah1marah tan/a alasan yang .elas.?
Bntuk diagnosis skizo/hrenia ti/e hebe*renia yang meyakinkan umumnya di/erlukan
/engamatan 7ontinue selama % atau 3 bulan lamanya0 untuk memastikan bah5a gambaran
yang khas berikut ini memang benar bertahan 8
1. -iagnosis hebe*renia untuk /ertama kali hanya ditegakan /ada usia rema.a atau
de5asa muda 3onset biasanya mulai 1!1%! tahun4. <ada kasus ini usia dari /asien
adalah 17 tahun
%. <erilaku yang tidak bertanggung .a5ab dan tidak da/at diramalkan0 serta
mannerisme0 ada ke7endrungan untuk selalu menyendiri 3solaitary4 dan /erilaku
menun.ukan ham/a tu.uan dan ham/a /erasaan.
,asil anamnesis 8
=enurut ibunya0 akhir1akhir ini Conny 7enderung menarik diri0 malas
mera5at diri0 dan sering bergumam se/erti orang yang kebingungan?
3. A*ek /asien dangkal 3shallo54 dan tidak 5a.ar 3ina//ro/riate40 sering disertai
7ekikian 3giggling40 atau /erasaan /uas diri 3sel*1satis*ied40 senyum sendiri 3sel*
absorbed smiling4 atau oleh sika/ tinggi hati 3lo*ty manner40 terta5a menyeringai
3grima7es40 mannerism0 mengibuli se7ara bersanda gurau 3/ranks40 keluhan
hi/okondriakal dan ungka/an kata yang diulang1ulang 3reiterated /harases4.
,asil /emeriksaan status mental 8
=(erlihat se/erti orang kebingungan0 bi7aranya agak ka7au dan sering tidak
menyambung serta kadang1kadang terlihat se/erti bi7ara sendiri0
tersenyum sendiri? 3namun teta/ harus dianamnesis lagi ke/ada ibunya
a/akah dalam % 1 3 bulan terakhir /asien ber/erilaku demikian atau kah
/erilaku demikian hanya ter.adi saat /emeriksaan sa.a4.
'. <roses /ikir mengalami disorganisasi dan /embi7araan tak menentu 3rambling4 serta
inkoheren.
,asil /emeriksaan status mental 8
=<roses /ikir8 <rodukti9itas kurang0 miskin /ikir0 /engendaraan asosiasi0
inkoherensi?
,asil anamnesis 8
=kera/ kali bertanya tentang hal1hal yang tidak masuk akal se/erti8 Kena/a
kok orang1orang sekarang berubah semua> "bunya menurut /asien .uga
berubah se/erti bukan ibunya yang dulu. -emikian .uga teman1temannya
berubah se/erti bukan temannya yang dulu. 6ahkan lingkungan rumahnya
.uga berubah?
1 AJis "" 8 Gangguan ke/ribadian H )03.% (idak ada diagnosis
6erdasarkan anamnesis dari ibu /asien bah5a /asien ber/restasi di sekolahnya0 dida/atkan
kesim/ulan bah5a /asien tidak mengalami retardasi mental dan .uga tidak ditemukan adanya
gangguan ke/ribadian.
1 AJis """ 8 Kondisi edis Bmum H (idak ada
6erdasarkan /emeriksaan *isik yang dilakukan0 /asien tidak mengalami gangguan organik.
1 AJis "N 8 asalah /sikososial H (idak ada
6erdasarkan anamnesis yang dilakukan0 tidak dida/atkan masalah dengan
keluargaIlingkunganIsosialI/endidikanI/eker.aanI/erumahanIekonomiI/elayanan
kesehatanIinteraksi dengan hukum F kriminalI/sikososial F lingkungan lain sebelum /asien
menderita gangguan ke.i5aan.
1 AJis N 8 GAF H %0 D 11 6ahaya men7ederai diriIorang lain0 disabilitas sangat berat
dalam komunikasi dan mengurus diri.
,asil anamnesis 8
1 =&ebelumnya Conny tam/ak /eriang0 teta/i belakangan ini lebih sering
terlihat /endiam diri dan kera/ kali bertanya tentang hal1hal yang tidak
masuk akal?.
1 ="a tidak lagi mem/erhatikan /era5atan dirinya?.
1 =Conny men.adi semakin bingung dan /utus asa0 serta /ernah
melakukan /er7obaan bunuh diri dengan berusaha memotong urat
nadi tangannya?
#' Dia-nosis $andin-
-iagnosis banding menurut kelom/ok kami adalah gangguan skizoa*ekti*. <ada gangguan
skizoa*ekti* ditemukan adanya halusinasi0 delusi0 /ikiran yang terdistorsi0 dan gangguan mood
3de/resi atau manik4. Gangguan skizoa*ekti* meru/akan skizo*renia yang disertai adanya
gangguan mood beru/a de/resi atau manik0 teta/i /ada /asien tidak ditemukan adanya gangguan
sehingga gangguan &kizoa*ekti* da/at disingkirkan.
K' %ato)isiolo-i
<enyebab s7hizo/hrenia belum diketahui se7ara lengka/ dan /asti teta/i diduga meru/akan suatu
interaksi dari kelainan genetik0 lingkungan0 dan *aktor /sikologis. Kelainan genetik yang
kom/leks0 ri5ayat /enyakit saat masih dalam kandungan0 in*eksi0 stres /sikologis0 dan berbagai
hal lainnya da/at meningkatkan resiko ter.adinya s7hizo/hrenia. Kelainan yang ditemukan /ada
/asien s7hizo/hrenia salah satunya adalah kadar neurotransmitter dalam otak. Kadar -o/amin
da/at yang meningkat 3hi/erakti9itas4 /ada .alur mesolimbik da/at menimbulkan ge.ala /ositi*
3ge.ala /sikotik se/erti halusinasi0 delusi0 disorganisasi /erilaku dan bi7ara4. &edangkan ge.ala
negati* 3kehilangan keinginanIkemauan0 a*ek datar0 miskin kata0 dan lain1lain4 timbul bila ter.adi
hi/oakti9itas do/amin /ada .alur mesokortikal. &elain do/amin0 di/erkirakan glutamat0
serotonin0 dan GA6A memegang /eranan /ada /enyakit s7hizo/hrenia. Kelainan lain yang
7uku/ konsisten ditemukan /ada /enderita s7hizo/hrenia adalah adalah /embesaran 9entrikel
otak akibat adanya /enurunan 9olume otak se7ara umum. &elain itu .uga ditemukan /erubahan
kontur0 /er*usi0 dan /enurunan 9olume /ada hi//o7am/us. ,al ini akan menyebabkan gangguan
/ada memori deklarati* 3memori tentang suatu ke.adian atau kata4 /ada sebagian /enderita
s7hizo/hrenia. (erda/at .uga gangguan kogniti* dan emosi yang diduga akibat adanya kelainan
struktur otak dan .aras otak yang mungkin disebabkan adanya gangguan saat otak masih dalam
/erkembangan.
L' %enatalaksanaan
1. Ra5at ina/
<ada /asien diindikasikan terutama untuk tu.uan diagnosti70 untuk stabilisasi
/engobatan0 untuk keamanan /asien karena adanya ide bunuh diri.
%. (era/i 6iologis
Farmakotera/i
<emberian anti/sikotik
<ada /asien akan diberikan obat anti /sikotik ati/ikal dikarenakan /asien
mem/unyai ge.ala negati*. Abat yang akan diberikan /ada /asien adalah
Abat anti /sikotik yang akan kami berikan /ada /asien ini adalah obat anti
/sikotik ati/ikal deri9at benzisoksazol yaitu res/eridon dengan dosis 3 mg
yang akan diberikan %J sehari yakni /ada /agi hari dan sore hari se7ara
/eroral. Abat res/eridon ini memberikan e*ek anti /sikotik melalui rese/tor
serotonin dan do/amine. 2*ek sam/ing yang da/at ter.adi /ada /asien yakni
insomnia0 agitasi0 anJietas0 somnolen mual0 muntah0 66 naik0
hi/er/rolaktinemia. Ris/eridone men.adi obat anti/sikotik ati/ikal /ertama
yang disahkan F-A untuk /engobatan skizo*renia /ada /asien usia 13117
tahun. Bntuk anak atau anak rema.a skizo*renia yang stabil0 memiliki resiko
bunuh diri atau melakukan kekerasan rendah0 su/orti* dan da/at berada/tasi
dengan lingkungan rumah0 dosis anti/sikotik yang diberikan haruslah rendah.
&ebaliknya0 /ada anak atau anak rema.a skizo*renia yang tidak stabil0
sebaiknya diberikan dosis yang lebih tinggi
<sikotera/i
14 (era/i <sikoanalisa.
(era/i <sikoanalisa adalah metode tera/i berdasarkan konse/ Freud.
(u.uan /sikoanalisis adalah menyadarkan /asien akan kon*lik yang tidak
disadarinya dan mekanisme /ertahanan yang digunakannya untuk
mengendalikan ke7emasannya. ,al yang /aling /enting /ada tera/i ini
adalah untuk mengatasi hal1hal yang dire/ress oleh /asien. etode tera/i
ini dilakukan /ada saat /asien dalam keadaan tenang. &alah satu tera/i
/sikoanalisa yang da/at dilakukan0 adalah Asosiasi 6ebas. <ada teknik
tera/i ini0 /asien didorong untuk membebaskan /ikiran dan /erasaan dan
mengu7a/kan a/a sa.a yang ada dalam /ikirannya tan/a /enyuntingan
atau /enyensoran. <ada teknik ini0 /asien didukung untuk bisa berada
dalam kondisi relaks baik *isik mau/un mental dengan 7ara tidur di so*a.
Ketika /asien dinyatakan sudah berada dalam keadaan relaks0 maka /asien
harus mengungka/kan hal yang di/ikirkan /ada saat itu se7ara 9erbal.
<ada saat /asien tidur di so*a dan disuruh menyebutkan segala ma7am
/ikiran dan /erasaan yang ada di benaknya dan /asien mengalami
blocking0 maka hal itu meru/akan mani*estasi dari keadaan oer"repressi.
,al yang dire/ress biasanya beru/a dorongan 9ital se/erti seksual dan
agresi. Re/ressi terhada/ dorongan agresi menyangkut *igur otoritas yang
selalu di5akili oleh father dan mother figure. Re/ressi anger dan hostile
meru/akan salah satu bentuk intra/sikis yang biasa menyebabkan
blocking /ada indi9idu. Akibat dari blocking tersebut0 maka integrasi
ke/ribadian men.adi tidak baik0 karena ada tekanan ego yang sangat besar.
A/abila ter.adi blocking dalam /roses asosiasi bebas0 maka /asien akan
melakukan analisa. ,asil dari analisanya da/at menimbulkan insight /ada
/enderita. Analisa /ada 5aktu ter.adi blo7king bertu.uan agar /asien
mam/u menem/atkan kon*liknya lebih /ro/orsional0 sehingga /asien
mengalami suatu /roses /enurunan ketegangan dan /asien lebih toleran
terhada/ kon*lik yang dialaminya. <asien diberi kesem/atan untuk da/at
mengungka/kan segala traumatic eents dan keinginan1keinginan yang
dire/ressnya. #aktu ini disebut dengan moment chatarsis. -isini /asien
diberi kesem/atan untuk mengeluarkan masalah yang ia rasakan0 sehingga
ter.adi redusir terhada/ /elibatan emosi dalam menyelesaikan masalah
yang dialaminya. -alam teknik asosiasi bebas ini0 .uga terda/at /roses
transference, yaitu suatu keadaan dimana /asien menem/atkan tera/ist
sebagai *igur substitusi dari *igur yang sebenarnya menimbulkan masalah
bagi /asien. (erda/at % ma7am transference0 yaitu 314 transference /ositi*0
yaitu a/abila tera/ist menggantikan *igur yang disukai oleh /asien0 3%4
transference negati*0 yaitu tera/ist menggantikan *igur yang diben7i oleh
/asien.
%4 (era/i <erilaku 36eha9ioristik4
<ada dasarnya0 tera/i /erilaku menekankan /rinsi/ /engkondisian
klasik dan o/eran0 karena tera/i ini berkaitan dengan /erilaku nyata.
<ara tera/ist men7oba menentukan stimulus yang menga5ali res/on
malasuai 3ketidaksesuaian4 dan kondisi lingkungan yang menguatkan
atau mem/ertahankan /erilaku itu.
1. #ocial $earning %rogram
#ocial learning program menolong /asien untuk mem/ela.ari
/erilaku1/erilaku yang sesuai. <rogram ini menggunakan token
economy0 yakni suatu 7ara untuk menguatkan /erilaku dengan
memberikan tanda tertentu 3token4 bila /asien berhasil melakukan
suatu /erilaku tertentu. (anda tersebut da/at ditukar dengan hadiah
3re5ard40 se/erti makanan atau hak1hak tertentu. <rogram lainnya
adalah millieu program atau therapeutic community. -alam
/rogram ini0 /asien dibagi dalam kelom/ok1kelom/ok ke7il yang
mem/unyai tanggung .a5ab untuk tugas1tugas tertentu. ereka
dian.urkan meluangkan 5aktu untuk bersama1sama dan saling
membantu dalam /enyesuaian /erilaku serta membi7arakan
masalah1masalah bersama dengan /endam/ing. (era/i ini berusaha
memasukkan /asien dalam /roses /erkembangan untuk
mem/ersia/kan mereka dalam /eran sosial yang bertanggung
.a5ab dengan melibatkan seluruh /asien dan sta* /embimbing.
&. #ocial #kills 'raining
(era/i ini melatih /asien mengenai ketram/ilan atau keahlian
sosial0 se/erti kemam/uan /er7aka/an0 yang da/at membantu
dalam berada/tasi dengan masyarakat. #ocial #kills 'raining
menggunakan latihan bermain sandi5ara. <asien diberi tugas untuk
bermain /eran dalam situasi1situasi tertentu agar mereka da/at
menera/kannya dalam situasi yang sebenarnya.
(era/i ,umanistik
1. (era/i Kelom/ok
<ada tera/i ini0 bebera/a /asien berkum/ul dan saling berkomunikasi dan
tera/ist ber/eran sebagai *asilitator dan sebagai /emberi arah di dalamnya.
6ebera/a /asien tersebut saling memberikan feedback tentang /ikiran dan
/erasaan yang dialami oleh mereka. elalui tera/i kelom/ok ini iklim
interpersonal relationship yang konkrit akan ter7i/ta0 sehingga /asien
selalu dia.ak untuk ber/ikir se7ara realistis dan menilai /ikiran dan
/erasaannya yang tidak realistis.
%. (era/i Keluarga
(era/i keluarga ini meru/akan suatu bentuk khusus dari tera/i kelom/ok0
terdiri atas orang tua /asien beserta /asien yang bertemu dengan satu atau
dua tera/ist. (era/i ini digunakan a/abila /asien telah keluar dari rumah
sakit .i5a dan tinggal bersama keluarganya. Keluarga diberi in*ormasi
tentang 7ara17ara untuk mengeks/resikan /erasaan1/erasaan0 baik yang
/ositi* mau/un yang negati* se7ara konstrukti* dan .elas0 dan untuk
meme7ahkan setia/ /ersoalan se7ara bersama1sama. Keluarga diberi
/engetahuan tentang keadaan /asien dan 7ara17ara untuk menghada/inya.
Keluarga .uga diberi /en.elasan tentang 7ara untuk mendam/ingi0
menga.ari0 dan melatih /enderita dengan sika/ /enuh /enghargaan.
<erlakuan1/erlakuan dan /engungka/an emosi anggota keluarga diatur
dan disusun sedemikian ru/a serta die9aluasi. (era/i keluarga sangat
membantu dalam /roses /enyembuhan0 atau sekurang1kurangnya
men7egah kambuhnya /enyakit /asien0 dibandingkan dengan tera/i1tera/i
se7ara indi9idual. Keluarga .uga diberitahukan untuk terus bersabar
mengingat berbagai ma7am tera/i dan /engobatan untuk /asien
memerlukan 5aktu yang lama maka adakalanya keluarga dari /asien akan
merasa .enuh.
-iberikan moti9asi untuk keluarga /asien0 yakni orang tua mau/un kakak
dan adik /asien untuk terus ber.uang dan .angan menyerah demi
kesembuhan /asien.
M' %*o-nosis
6ebera/a /enelitian telah membuktikan bah5a lebih dari /eriode ! sam/ai 10 tahun setelah
/era5atan /sikiatrik /ertama kali di rumah sakit karena skio*renia0 hanya kira"kira ()"&) *
pasien da/at digambarkan memiliki hasil yang baik. Cebih dari !0: /asien da/at digambarkan
memiliki hasil yang buruk0 dengan /era5atan di rumah sakit yang berulang0 eksaserbasi ge.ala0
e/isode gangguan mood berat0 dan usaha bunuh diri. #alau/un angka1angka yang kurang bagus
tersebut0 skizo*renia memang tidak selalu memiliki /er.alanan /enyakit yang buruk0 dan
se.umlah *aktor telah dihubungkan dengan /rognosis yang baik. &e7ara umum /rognosis
skizo*renia tergantung /ada hal D hal di ba5ah ini0 antara lain adalah 8
1. Bsia /ertama kali timbul 3 onset4 8 makin muda makin buruk.
%. ula timbulnya akut atau kronik8 bila akut lebih baik.
3. (i/e skizo*renia8 e/isode skizo*renia akut dan katatonik lebih baik.sering /ada /enderita
skizo*renia katatonik sembuh dan kembali keke/ribadian /re/sikotik. <ada yg .enis
/aranoid baik .uga sehingga /enderita da/at dikembalikan ke masyarakat. &kizo*renia
hebe*renik dan skizo*renia sim/leJ mem/unyai /rognosis yang .elek0biasanya menu.u ke
arah kemunduran mental.
'. <engobatan 8 Ce/at0 te/at serta teraturnya /engobatan yang dida/at.
!. Ada atau tidaknya *aktor /en7etusnya8 .ika ada lebih baik.
6. Ada atau tidaknya *aktor keturunan8 .ika ada lebih .elek.
7. Ke/ribadian /re/sikotik8 .ika skizoid0 skizotim atau intro9red lebih .elek.
+. Keadaan sosial ekonomi8 bila rendah lebih .elek.
<rognosis /ada /asien adalah buruk dilihat dari hal D hal berikut diba5ah ini 8
1. Bsia /asien 17 tahun dan onsetnya akut
%. (idak ada *aktor /en7etus
3. Ri5ayat herediter yang kemungkinan besar diturunkan dari /aman /asien yang ge.alanya
miri/ dengan /asien dan dari bibinya yang kemungkinan menun.ukkan gangguan de/resi
'. 6erdasarkan dari /re9alensi angka kesembuhan total untuk skizo*renia hanya 101%0:
dan lebih dari !0: /asien da/at digambarkan memiliki hasil yang buruk0 dengan
/era5atan di rumah sakit yang berulang0 eksaserbasi ge.ala0 e/isode gangguan mood
berat0 dan usaha bunuh diri
$A$ I"
Tin1auan %ustaka
SKI2OFE!IA
&kizo*renia berasal dari bahasa @unani0 =s7hizein?yang berarti =ter/isah?atau =/e7ah?0 dan
=/hren? yang artinya =.i5a?. <ada skizo*renia ter.adi /e7ahnya atau ketidakserasian antara
a*eksi0 kogniti* dan /erilaku. &e7ara umum0 sim/tom skizo*renia da/at dibagi men.adi tiga
golongan8 yaitu sim/tom /ositi*0 sim/tom negati9e0 dan gangguan dalam hubungan
inter/ersonal. &kizo*renia meru/akan suatu deskri/si dengan 9ariasi /enyebab 3banyak belum
diketahui4 dan /er.alanan /enyakit 3tak selalu bersi*at kronis atau =deteriorating?4 yang luas0
serta se.umlah akibat yang tergantung /ada /erimbangan /engaruh genetik0 *isik0 dan sosial
budaya. <ada umumnya ditandai oleh /enyim/angan yang *undamental dan karakteristik dari
/ikiran dan /erse/si 0 serta oleh a*ek yang tidak 5a.ar 3ina//ro/riate4 atau tum/ul 3blunted4.
Kesadaran yang .ernih 37lear 7ons7iousness4 dan kemam/uan intelektual biasanya teta/
ter/elihara0 5alau/un kemunduran kogniti* tertentu da/at berkembang kemudian.
Epidemiolo-i
&ekitar satu /ersen /enduduk dunia akan mengida/ skizo*renia /ada suatu 5aktu dalam
hidu/nya. -i "ndonesia di/erkirakan satu sam/ai dua /ersen /enduduk atau sekitar dua sam/ai
em/at .uta .i5a akan terkena /enyakit ini. 6ahkan sekitar se/ertiga dari sekitar satu sam/ai dua
.uta yang ter.angkit /enyakit skizo*renia ini atau sekitar 700 ribu hingga 10' .uta .i5a kini sedang
mengida/ skizo*renia. <erkiraan angka ini disam/aikan -r C& Chandra0 &/K; dari &anatorium
-harma5angsa ;akarta &elatan. (iga /er em/at dari .umlah /asien skizo*renia umumnya dimulai
/ada usia 16 sam/ai %! tahun /ada laki1laki. <ada kaum /erem/uan0 skizo*renia biasanya mulai
diida/ /ada usia %! hingga 30 tahun. <enyakit yang satu ini 7enderung menyebar di antara
anggota keluarga sedarah.
Etiolo-i
1. odel -iatesis1stres
eru/akan integrasi *aktor biologis0 *aktor /sikososial0 *aktor lingkungan. odel ini
mendalilkan bah5a seseorang mungkin memiliki suatu kerentanan s/esi*ik 3diatessis4 yang
.ika dikenai oleh suatu /engaruh lingkungan yang menimbulkan stress0 memungkinkan
/erkembangan skizo*renia. Kom/onen lingkungan mungkin biologikal 3se/erti in*eksi4 atau
/sikologis 3missal kematian orang terdekat4. &edangkan dasar biologikal dari diatesis
selan.utnya da/at terbentuk oleh /engaruh e/igenetik se/erti /enyalahgunaan obat0 stress
/sikososial 0 dan trauma. Kerentanan yang dimaksud disini haruslah .elas0 sehingga da/at
menerangkan menga/a orang tersebut da/at men.adi skizo*ren. &emakin besar kerentanan
seseorang maka stressor ke7il/un da/at menyebabkan men.adi skizo*ren. &emakin ke7il
kerentanan maka butuh stressor yang besar untuk membuatnya men.adi /enderita skizo*ren.
&ehingga se7ara teoritis seseorang tan/a diathese tidak akan berkembang men.adi skizo*ren0
5alau sebesar a/a/un stressornya.
%. Faktor $eurobiologi
<enelitian menun.ukkan bah5a /ada /asien skizo*renia ditemukan adanya kerusakan /ada
bagian otak tertentu. $amun sam/ai kini belum diketahui bagaimana hubungan antara
kerusakan /ada bagian otak tertentu ddengan mun7ulnya sim/tom skizo*renia. (erda/at
bebera/a area tertentu dalam otak yang ber/eran dalam membuat seseorang men.adi
/atologis0 yaitu sitem limbik0 korteks *rontal0 7erebellum dan ganglia basalis. Keem/at area
tersebut saling berhubungan0 sehingga dis*ungsi /ada satu area mungkin melibatkan /roses
/atologis /rimer /ada area yang lain. -ua hal yang men.adi sasaran /enelitian adalah 5aktu
dimana kerusakan neuro/atologis mun7ul /ada otak0 dan interaksi antara kerusakan tersebut
dengan stressor lingkungan dan sosial.
,i/otesa -o/amin
enurut hi/otesa ini0 skizo*renia ter.adi akibat dari /eningkatan akti9itas neurotransmitter
dopaminergik.
<eningkatan ini mungkin meru/akan akibat dari meningkatnya /ele/asan do/amine0 terlalu
banyaknya rese/tor do/amine0 turunnya nilai ambang0 atau hi/ersenti9itas rese/tor do/amine0
atau kombinasi dari *aktor1*aktor tersebut. un7ulnya hi/otesa ini berdasarkan obser9asi
bah5a 8
a. Ada korelasi antara e*ekti9itas dan /otensi suatu obat anti/sikotik dengan
kemam/uannya bertindak sebagai antagonis rese/tor do/amine -%.
b. Abat yang meningkatkan akti9itas dopaminergik1 se/erti am/hetamine1da/at
menimbulkan ge.ala /sikotik /ada sia/a/un.
3. Faktor Genetika
<enelitian tentang genetik telah membuktikan *aktor genetikIketurunan meru/akan salah satu
/enyumbang bagi .atuhnya seseorang men.adi skizo*ren. Resiko seseorang menderita
skizo*ren akan men.adi lebih tinggi .ika terda/at anggota keluarga lainnya yang .uga
menderita skizo*ren0 a/alagi .ika hubungan keluarga dekat. <enelitian terhada/ anak kembar
menun.ukkan keberadaan /engaruh genetik melebihi /engaruh lingkungan /ada mun7ulnya
skizo*renia0 dan kembar satu telur memiliki kemungkinan lebih besar untuk mengalami
skizo*renia.
'. Ge.ala Klinis
Ge.ala1ge.ala skizo*renia da/at dibagi men.adi dua kelom/ok menurut $leule*3 yaitu /rimer
dan sekunder.
Ge.ala1ge.ala /rimer 8
1. Gangguan /roses /ikiran 3bentuk0 langkah0 isi /ikiran4
<ada skizo*renia inti gangguan memang terda/at /ada /roses /ikiran. @ang
terganggu terutama ialah asosiasi. Kadang1kadang satu ide belum selesai
diutarakan0 sudah timbul ide lain. Atau terda/at /emindahan maksud0
um/amanya maksudnya =tani? teta/i dikatakan =sa5ah?.
&emua ini menyebabkan .alan /ikiran /ada skizo*renia sukar atau tidak da/at
diikuti dan dimengerti. ,al ini dinamakan inkoherensi. ;alan /ikiran
mudah dibelokkan dan hal ini menambah inkoherensinya. Kadang1kadang
/ikiran seakan berhenti0 tidak timbul ide lagi. Keadaan ini dinamakan
=blo7king?0 biasanya berlangsung bebera/a detik sa.a0 teta/i kadang1kadang
sam/ai bebera/a hari. Ada /enderita yang mengatakan bah5a se/erti ada
sesuatu yang lain didalamnya yang ber/ikir0 timbul ide1ide yang tidak
dikehendaki8 tekanan /ikiran atau =/ressure o* thoughts?. 6ila suatu ide
berulang1ulang timbul dan diutarakan olehnya dinamakan /rese9erasi
atau stereoti/i /ikiran. <ikiran melayang 3*light o* ideas4 lebih sering
inkoherensi. <ada inkoherensi sering tidak ada hubungan antara emosi dan
/ikiran0 /ada /ikiran melayang selalu ada e*ori. <ada inkoherensi biasanya
.alan /ikiran tidak da/at diikuti sama sekali0 /ada /ikiran melayang ide
timbul sangat 7e/at0 teta/i masih da/at diikuti0 masih bertu.uan.
%. Gangguan a*ek dan emosi
Gangguan ini /ada skizo*renia mungkin beru/a 8
Kedangkalan a*ek dan emosi 3=emotional blunting?40 misalnya /enderita
men.adi a7uh tak a7uh terhada/ hal1hal /enting untuk dirinya sendiri
se/erti keadaan keluarganya dan masa de/annya. <erasaan halus sudah
hilang.
<arathimi 8 A/a yang seharusnya menimbulkan rasa senang dan gembira0
/ada /enderita timbul rasa sedih atau marah.
<aramimi 8 <enderita merasa senang dan gembira0 akan teta/i ia menangis.
<arathimi dan /aramimi bersama1sama dalam bahasa "nggris dinamakan
=in7ongruity o* a**e7t? dalam bahasa 6elanda hal ini dinamakan
=inadeMuat?.
Kadang1kadang emosi dan a*ek serta eks/resinya tidak mem/unyai
kesatuan0 um/amanya sesudah membunuh anaknya /enderita menangis
berhari1hari0 teta/i mulutnya terta5a. &emua ini meru/akan gangguan a*ek
dan emosi yang khas untuk skizo*renia. Gangguan a*ek dan emosi lain
adalah 8 2mosi yang berlebihan0 sehingga kelihatan se/erti dibuat1buat0
se/erti /enderita yang sedang bermain sandi5ara.
@ang /enting .uga /ada skizo*renia adalah hilangnya kemam/uan untuk
melakukan hubungan emosi yang baik 3=emotional ra//ort?4. Karena itu
sering kita tidak da/at merasakan /erasaan /enderita.
Karena ter/e7ah belahnya ke/ribadian0 maka dua hal yang berla5anan
mungkin terda/at bersama1sama0 um/amanya men7intai dan memben7i
satu orang yang sama L atau menangis dan terta5a tentang satu hal yang
sama. "ni dinamakan ambi9alensi /ada a*ek.
3. Gangguan kemauan
6anyak /enderita dengan skizo*renia mem/unyai kelemahan kemauan.
ereka tidak da/at mengambil ke/utusan.0 tidak da/at bertindak dalam suatu
keadaan. ereka selalu memberikan alasan0 meski/un alasan itu tidak .elas
atau te/at0 um/amanya bila ditanyai menga/a tidak ma.u dengan /eker.aan
atau menga/a tiduran terus. Atau mereka mengangga/ hal itu biasa sa.a dan
tidak /erlu diterangkan. Kadang1kadang /enderita melamun berhari1hari
lamanya bahkan berbulan 1 bulan. <erilaku demikian erat hubungannya
dengan otisme dan stu/or katatonik. $egati9isme 8 sika/ atau /erbuatan yang
negati9e atau berla5anan terhada/ suatu /ermintaan. Ambi9alensi kemauan 8
menghendaki dua hal yang berla5anan /ada 5aktu yang sama0 um/amanya
mau makan dan tidak mau makanL atau tangan diulurkan untuk ber.abat
tangan0 teta/i belum sam/ai tangannya sudah ditarik kembaliL hendak masuk
kedalam ruangan0 teta/i se5aktu mele5ati /intu ia mundur0 ma.u mundur.
;adi sebelum suatu /erbuatan selesai sudah timbul dorongan yang berla5anan.
Atomatisme 8 /enderita merasa kemauannya di/engaruhi oleh orang lain atau
tenaga dari luar0 sehingga ia melakukan sesuatu se7ara otomatis.
'. Ge.ala /sikomotor
;uga dinamakan ge.ala1ge.ala katatonik atau gangguan /erbuatan. Kelom/ok
ge.ala ini oleh $leule* dimasukkan dalam kelom/ok ge.ala skizo*renia yang
sekunder sebab dida/ati .uga /ada /enyakit lain. &ebetulnya ge.ala katatonik
sering men7erminkan gangguan kemauan. 6ila gangguan hanya ringan sa.a0
maka da/at dilihat gerakan1gerakan yang kurang lu5es atau yang agak kaku.
<enderita dalma keadaan stu/or tidak menun.ukkan /ergerakan sama
sekali. &tu/or ini da/at berlangsung berhari 1hari0 berbulan1bulan dan kadang1
kadang bertahun1tahun lamanya /ada skizo*renia yang menahun. ungkin
/enderita mutistik. utisme da/at disebabkan oleh 5aham0 ada sesuatu yang
melarang ia bi7ara. ungkin .uga oleh karena sika/nya yang negati9istik atau
karena hubungan /enderita dengan dunia luar sudah hilang sama sekali hingga
ia tidak ingin mengatakan a/a1a/a lagi. &ebaliknya tidak .arang /enderita
dalam keadaan katatonik menun.ukkan hi/erkinesa0 ia terus bergerak sa.a0
maka keadaan ini dinamakan logorea. Kadang1kadang /enderita menggunakan
atau membuat kata1kata yang baru 8 neologisme. 6erulang1ulang melakukan
suatu gerakan atau sika/ disebut stereoti/iL um/amanya menarik1narik
rambutnya0 atau tia/ kali mau menyua/ nasi mengetok /iring dulu bebera/a
kali. Keadaan ini da/at berlangsung bebera/a hari sam/ai bebera/a tahun.
&tereoti/i /embi7araan dinamakan 9erbigerasi0 kata atau kalimat diulang1
ulangi. annerisme adalah stereoti/i yang tertentu /ada skizo*renia0 yang
da/at dilihat dalam bentuk grimas /ada mukanya atau keanehan ber.alan dan
gaya.
Ge.ala katale/si ialah bila suatu /osisi badan di/ertahankan untuk 5aktu yang
lama. Fleksibilitas 7erea8 bila anggota badan dibengkokkan terasa suatu
tahanan se/erti /ada lilin.
$egati9isme 8 menentang atau .ustru melakukan yang berla5anan dengan a/a
yang disuruh. Atomatisme komando 3=7ommand automatism?4 sebetulnya
meru/akan la5an dari negati9isme 8 semua /erintah dituruti se7ara otomatis0
bagaimana gan.il/un.(ermasuk dalam gangguan ini adalah e7holalia 3/enderita
meniru kata1kata yang diu7a/kan orang lain4 dan eko/hraksia 3/enderita
meniru /erbuatan atau /ergerakan orang lain4.
Ge.ala1ge.ala sekunder 8
1. #aham
<ada skizo*renia0 5aham sering tidak logis sama sekali dan sangat bizarre. (eta/i
/enderita tidak menginsa*i hal ini dan untuk dia 5ahamnya adalah *akta dan tidak
da/at diubah oleh sia/a/un. &ebaliknya ia tidak mengubah sika/nya yang
bertentangan0 um/amanya /enderita ber5aham bah5a ia ra.a0 teta/i ia bermain1main
dengan air ludahnya dan mau disuruh melakukan /eker.aan kasar. Ma,e* -*oss
membagi 5aham dalam dua kelom/ok yaitu 5aham /rimer dan 5aham sekunder0
5aham sistematis atau ta*siran yang bersi*at 5aham 3delutional inter/retations4.
#aham /rimer timbul se7ara tidak logis sama sekali0 tan/a /enyebab a/a1a/a dari
luar. enurur ayer1Gross hal ini ham/ir /atognomonis buat skizo*renia.
Bm/amanya istrinya sedang berbuat serong sebab ia melihat seekor 7i7ak ber.alan
dan berhenti dua kali0 atau seorang /enderita berkata =dunia akan kiamat sebab ia
melihgat seekor an.ing mengangkat kaki terhada/ sebatang /ohin untuk ken7ing.
#aham sekunder biasanya logis kedengarannya da/at diikuti dan meru/akan 7ara
bagi /enderita untuk menerangkan ge.ala1ge.ala skizo*renia lain. #aham dinamakan
menurut isinya 85aham kebesaran atau eks/ansi*0 5aham nihilistik0 5aham ke.aran0
5aham sindiran0 5aham dosa0 dan sebagainya.
%. ,alusinasi
<ada skizo*renia0 halusinasi timbul tan/a /enurunan kesadaran dan hal ini meru/akan
ge.ala yang ham/ir tidak di.um/ai dalam keadaan lain. <aling sering /ada keadaan
sskizo*renia ialah halusinasi 3oditi* atau akustik4 dalam bentuk suara manusia0 bunyi
barang1barang atau siulan. Kadang1kadang terda/at halusinasi /en7iuman
3ol*aktorik40 halusinasi 7itrarasa 3gustatorik4 atau halusinasi singgungan 3taktil4.
Bm/amanya /enderita men7ium kembang kemana/un ia /ergi0 atau ada orang yang
menyinarinya dengan alat rahasia atau ia merMasa ada ra7un dalammakanannya
,alusinasi /englihatan agak .arang /ada skizo*renia lebih sering /ada /sikosa akut
yang berhubungan dengan sindroma otak organik bila terda/at maka biasanya /ada
stadium /ermulaan misalnya /enderita melihat 7ahaya yang ber5arna atau muka
orang yang menakutkan.
-iatas telah dibi7arakan ge.ala1ge.ala. &ekali lagi0 kesadaran dan intelegensi tidak menurun
/ada skizo*renia. <enderita sering da/at men7eritakan dengan .elas /engalamannya dan
/erasaannya. Kadang1kadang dida/ati de/ersonalisasi atau =double /ersonality?0 misalnya
/enderita mengidenti*ikasikan dirinya dengan sebuah me.a dan mengangga/ dirinya sudah
tidak adalagi. Atau /ada double /ersonality seakan1akan terda/at kekuatan lain yang
bertindak sendiri didalamnya atau yang menguasai dan menyuruh /enderita melakukan
sesuatu. <ada skizo*renia sering dilihat otisme 8 /enderita kehilangan hubungan dengan
dunia luar ia seakan1akan hidu/ dengan dunianya sendiri tidak menghiraukan a/a yang
ter.adi di sekitarnya. Aleh $leule* de/ersonalisasi0 double /ersonality dan otisme
digolongkan sebagai ge.ala /rimer. (eta/i ada yang mengatakan bah5a otisme ter.adi
karena sangat terganggunya a*ek dan kemauan. (iga hal yang /erlu di/erhatikan dalam
menilai sim/tom dan ge.ala klinis skizo*renia adalah 8
14 (idak ada sym/tom atau ge.ala klinis yang /atognomonik untu skizo*renia.
Artinya tidak ada sim/tom yang khas atau hanya terda/at /ada skizo*renia. (ia/
sim/tom skizo*renia mungkin ditemukan /ada gangguan /sikiatrik atau gangguan
syara* lainnya. Karena itu diagnosis skizo*renia tidak da/at ditegakkan dari
/emeriksaan status mental saat ini. Ri5ayat /enyakit /asien meru/akan hal yang
esensial untuk menegakkan diagnosis skizo*renia.
%4 &im/tom dan ge.ala klinis /asien skizo*renia da/at berubah dari 5aktu ke 5aktu.
Aleh karena itu /asien skizo*renia da/at berubah diagnosis subti/enya dari
/era5atan sebelumnya 3yang lalu4. 6ahkan dalam satu kali /era5atan/un
diagnosis subti/e mungkin berubah.
34 ,arus di/erhatikan tara* /endidikan0 kemam/uan intelektual dan latar belakang
sosial budaya /asien. &ebab /erilaku atau /ola /ikir masyarakat dari sosial budaya
tertentu mungkin di/andang sebagai suatu hal yang aneh bagi budaya lain.
Contohnya memakai koteka di <a/ua meru/akan hal yang biasa namun akan
di/andang aneh .ika dilakukan di ;akarta. &elain itu hal yang tam/aknya
meru/akan gangguan realitas mungkin akibat keterbatasan intelektual dan
/endidikan /asien.
%e*1alanan pen,akit
(anda a5al dari skizo*renia adalah simtom1simtom /ada masa /remorbid. 6iasanya simtom ini
mun7ul /ada masa rema.a dan kemudian diikuti dengan berkembangnya simtom /rodormal
dalam kurun 5aktu bebera/a hari sam/ai bebera/a bulan. Adanya /erubahan so7ial I lingkungan
da/at memi7u mun7ulnya simtom gangguan. asa /rodormal ini bisa langsung sam/ai bertahun1
tahun sebelum akhirnya mun7ul simtom /sikotik yang terlihat. <er.alanan /enyakit skizo*renia
yang umum adalah memburuk dan remisi. &etelah sakit yang /ertama kali0 /asien mungkin da/at
ber*ungsi normal untuk 5aktu lama 3remisi40 keadaan ini diusahakan da/at terus di/ertahankan.
$amun yang ter.adi biasanya adalah /asien mengalami kekambuhan. (ia/ kekambuhan yang
ter.adi membuat /asien mengalami deteriorasi sehingga ia tidak da/at kembali ke *ungsi sebelum
ia kambuh. Kadang0 setelah e/isode /sikotik le5at0 /asien men.adi de/resi0 dan ini bisa
berlangsung seumur hidu/. &eiring dengan ber.alannya 5aktu0 simtom /ositi* hilang0 berkurang0
atau teta/ ada0 sedangkan simtom negati9e relati9e sulit hilang bahkan bertambah /arah.
Faktor1*aktor resiko tinggi untuk berkembangnya skizo*renia adalah em/unyai anggota
keluarga yang menderita skizo*renia0 terutama .ika salah satu orang tuanyaIsaudara kembar
monozygotnya menderita skizo*renia0 kesulitan /ada 5aktu /ersalinan yang mungkin
menyebabkan trauma /ada otak0 terda/at /enyim/angan dalam /erkembangan ke/ribadian0 yang
terlihat sebagai anak yang sangat /emalu0 menarik diri0 tidak mem/unyai teman0 amat tidak
/atuh0 atau sangat /enurut0 /roses ber/ikir idiosinkratik0 sensiti9e dengan /er/isahan0
mem/unyai orang tua denga sika/ /aranoid dan gangguan ber/ikir normal0 memiliki gerakan
bola mata yang abnormal0 menyalahgunakan zat tertentu se/erti am*etamin0 kanabis0 kokain0
em/unyai ri5ayat e/ile/si0 memilki ketidakstabilan 9asomotor0 gangguan /ola tidur0 7ontrol
suhu tubuh yang .elek dan tonus otot yang .elek.
Dia-nosis Ski4o)*enia menu*ut DSM5I"5T
67
A. Ge.ala karakteristik8 -ua 3atau lebih4 berikut0 masing1masing ditemukan untuk sebagian
5aktu yang bermakna selama /eriode 1 bulan 3atau kurang .ika diobati dengan berhasil4
1. #aham
%. ,alusinasi
3. 6i7ara terdisorganisasi 3misalnya0 sering menyim/ang atau inkoheren4
'. <erilaku terdisorganisasi atau katatonik yang .elas
!. Ge.ala negati*0 yaitu0 /endataran a*ekti*0 alogia0 atau tidak ada kemauan 3a9olition4
Catatan8 ,anya satu ge.ala kriteria A yang di/erlukan .ika 5aham adalah ka7au atau
halusinasi terdiri dari suara yang terus menerus mengkomentari /erilaku atau /ikiran
/asien0 atau dua atau lebih suara yang saling ber7aka/ satu sama lainnya.
6. -is*ungsi sosialI/eker.aan 3tan/a harus deteriorasi4
C. -urasi8 6 bulan
-. <enyingkiran gangguan skizoa*ekti* dan gangguan mood
2. <enyingkiran zatIkondisi medis umum
F. ,ubungan dengan gangguan /erkembangan /er9asi9e
<enatalaksanaan
<rinsi/ Bmum
<rinsi/ umum dari /enatalaksanaan /ada /asien 8
(u.uan utama /engobatan ialah mengurangi ge.ala yang timbul
enda/atkan se.arah /erkembangan dan in*ormasi mengenai /asien se7ara detail dari
bebera/a sumber0 termasuk orang tua dan sekolah
enentukan dan meneta/kan standar diagnostik "C-110 atau -&1"N se7ara hati1hati
"ngat bah5a ge.ala negati* mun7ul lebih a5al dan memiliki nilai /rognostik kuat
;angan menunda /enegakkan diagnosis .ika kriteria ter/enuhi
2dukasi dan beri dukungan /ada orang tua. ,indari sika/ menyalahkan orang tua.
enilai de*isit kogniti* dan sosial se7ara hati1hati0 serta menyusun ren7ana a5al untuk
edukasi s/esial
em/ertimbangkan anti/sikotik ati/ikal sebagai first"line treatment.
<engenalan lebih a5al dan diagnosis yang akurat sangat /enting untuk /engobatan yang e*ekti*
untuk skizo*renia /ada anak rema.a. -iagnosis dan /engobatan yang terlambat da/at
menyebabkan /rognosis yang lebih buruk. enurut /enelitian0 terda/at hubungan kuat antara
durasi /sikosis yang tidak terobati dengan /er.alanan /enyakit kronis.
eski/un obat1obat anti/sikotik meru/akan /engobatan utama bagi skizo*renia0 semua anak
rema.a dengan skizo*renia membutuhkan /engobatan multi1modal yang men7aku/
*armakotera/i0 konseling keluarga dan indi9idu0 edukasi mengenai /enyakit skizo*renia0
/enilaian mengenai kebutuhan sosial dan edukasi.
Anti/sikotik
<engobatan anti/sikotik meru/akan salah satu 7ara tera/i yang utama /ada /engobatan
skizo*renia. $amun0 obat1obat ini hanya mengatasi ge.ala gangguan dan tidak menyembuhkan
skizo*renia. Abat anti/sikotik men7aku/ dua kelas utama 8 antagonis rese/tor do/amin
3anti/sikotik generasi /ertamaIklasikIti/ikal4 dan antagonis serotonin1do/amin 3&-A0
anti/sikotik generasi keduaIati/ikal4.
Anti/sikotik (i/ikal
Antagonis rese/tor do/amin ini e*ekti* dalam /enanganan skizo*renia0 terutama terhada/ ge.ala
/ositi*. Abat1obatan ini memiliki dua kekurangan utama. <ertama0 hanya /resentase ke7il /asien
3kurang lebih %!:4 yang 7uku/ terbantu untuk da/at memulihkan *ungsi mental normal se7ara
bermakna. &ebagaimana ter7atat sebelumnya0 bahkan dengan /engobatan0 sekitar !0 /ersen
/asien skizo*renia teta/ men.alani kehidu/an yang sangat terganggu. Kedua0 antagonis rese/tor
do/amin dikaitkan dengan e*ek sam/ing yang mengganggu dan serius0 yaitu ataksia dan ge.ala
<arkinson sindrom beru/a rigiditas dan tremor 3ekstra/iramidal4. 2*ek yang 7uku/ serius .uga
da/at ditemukan se/erti diskinesia tarda dan sindrom neurole/tik maligna. Contoh obat1obatan
golongan ini 8 halo/eridol O,aldolP0 klor/romazin O(horazineP.
Anti/sikotik Ati/ikal
Anti/sikotik ati/ikal menim1
bulkan ge.ala ekstra/iramidal
yang minimal atau tidak ada0
berinteraksi dengan subti/e
rese/tor do/amin yang
berbeda dibandingkan dengan
anti/sikotik ti/ikal0 dan
mem/engaruhi baik rese/tor
serotonin mau/un glutamate.
Abat ini .uga menghasilkan
e*ek sam/ing neurologis dan
endokrinologis yang lebih
sedikit serta lebih e*ekti*
dalam menangani ge.ala
negati* skizo*renia
37ontohnya 8 /enarikan diri4.
Abat ini .uga tam/aknya
e*ekti* untuk /asien
skizo*renia dalam kisaran
yang lebih luas dibandingkan
dengan agen anti/sikotik antagonis rese/tor do/amin yang ti/ikal. Golongan ini setidaknya sama
e*ekti*nya dengan halo/eridol untuk mengatasi ge.ala /ositi* skizo*renia dan se7ara unik e*ekti*
untuk ge.ala negati*0 serta lebih sedikit Dbila ada1 menyebabkan ge.ala ekstra/iramidal. 6ebera/a
7ontoh anti/sikotik ati/ikal yang telah disetu.ui diantaranya adalah 8 kloza/in0 ris/eridon0
olanza/in 3)y/reJa40 sertindol0 kuetia/in0 zi/rasidon0 dan ari/i/razol.
<rinsi/ (era/eutik
<enggunaan obat anti/sikotik /ada skizo*renia seyogianya mengikuti lima /rinsi/ utama 8
1. Klinisi sebaiknya se7ara 7ermat menentukan ge.ala target yang akan diobati.
%. Abat anti/sikotik yang telah beker.a dengan baik di masa lalu bagi seorang /asien
sebaiknya digunakan kembali. ;ika tidak ada in*ormasi mengenai itu0 /ilihan anti/sikotik
biasanya didasarkan /ada /ro*il e*ek sam/ing. -ata yang kini tersedia mengindikasikan
bah5a anti/sikotik ati/ikal mungkin mena5arkan /ro*il e*ek sam/ing yang su/erior serta
kemungkinan keman.uran yang su/erior.
3. Cama minimum /er7obaan anti/sikotik adalah ' sam/ai 6 minggu /ada dosis adekuat.
6ila /er7obaan tidak berhasil0 obat anti/sikotik yang berbeda0 biasanya dari kelas yang
berbeda da/at di7oba. eski demikian0 reaksi tidak menyenangkan /ada /asien terhada/
dosis /ertama obat anti/sikotik se7ara kuat berkorelasi dengan res/ons yang buruk dan
ketidak/atuhan di masa de/an. <engalaman negati* da/at men7aku/ /erasaan negati*
sub.ekti* yang gan.il0 sedasi berlebihan0 atau reaksi distonik akut. 6ila ditemukan ada
reaksi a5al yang negati* dan /arah0 klinisi da/at mem/ertimbangkan untuk beralih ke
obat anti/sikotik yang berbeda dalam 5aktu kurang dari ' minggu.
'. &e7ara umum0 /enggunaan lebih dari satu obat anti/sikotik /ada satu 5aktu adalah
.arang. Kalau/un /ernah0 hanya /adaa keadaan tertentu yang diindikasikan.
$amun0 terutama /ada /asien yang resisten /engobatan monotera/i0 kombinasi
anti/sikotik dengan obat lain1 7ontohnya0 karbamaze/in 3(egretol41mungkin
diindikasikan.
!. <asien sebaiknya di/ertahankan /ada dosis obat e*ekti* yang serendah mungkin. -osis
rumatan seringkali lebih rendah dari/ada yang digunakan untuk men7a/ai /engendalian
ge.ala selama e/isode /sikotik.
Ris/eridone dan ari/i/razole men.adi obat anti/sikotik ati/ikal /ertama yang disahkan F-A
untuk /engobatan skizo*renia /ada /asien usia 13117 tahun. Bntuk anak atau anak rema.a
skizo*renia yang stabil0 memiliki resiko bunuh diri atau melakukan kekerasan rendah0
su/orti* dan da/at berada/tasi dengan lingkungan rumah0 dosis anti/sikotik yang diberikan
haruslah rendah. &ebaliknya0 /ada anak atau anak rema.a skizo*renia yang tidak stabil0
sebaiknya diberikan dosis yang lebih tinggi.
(era/i <sikososial
(era/i /sikososial men7aku/ berbagai metode untuk meningkatkan kemam/uan sosial0
ke7uku/an diri0 keteram/ilan /raktis0 dan komunikasi inter/ersonal /ada /asien skizo*renia.
(u.uannya adalah memungkinkan seseorang yang sakit /arah untuk membangun
keteram/ilan sosial dan keteram/ilan /eker.aan untuk hidu/ yang mandiri. <enanganan
sema7am ini dilaksanakan di berbagai tem/at 8 rumah sakit0 klinik ra5at .alan0 /usat
kesehatan .i5a0 rumah sakit sehari0 dan rumah atau klub sosial.
(era/i Kelom/ok
(era/i kelom/ok untuk orang dengan skizo*renia umumnya ber*okus /ada ren7ana0 masalah0
dan hubungan dalam kehidu/an nyata. Kelom/ok da/at berorientasi /erilaku0 /sikodinamis
atau berorientasi tilikan0 atau su/orti*. &e.umlah /eneliti meragukan bah5a inter/retasi
dinamik dan tera/i tilikan berman*aat untuk /asien skizo*renia ti/ikal. $amun0 tera/i
kelom/ok e*ekti* mengurangi isolasi sosial0 meningkatkan rasa keterikatan0 serta
mem/erbaiki kemam/uan u.i realitas untuk /asien skizo*renia. Kelom/ok yang mengarahkan
ke /erilaku su/orti*0 dan bukannya 7ara inter/retati* tam/aknya /aling berguna untuk /asien
skizo*renia.
(era/i "ndi9idual
&tudi mengenai e*ek /sikotera/i indi9idual dalam /enanganan skizo*renia telah memberikan
data bah5a tera/i ini berman*aat dan bersi*at tambahan terhada/ e*ek tera/i *armakologis.
<ada /sikotera/i terhada/ /asien skizo*renia0 amat /enting untuk membangun hubungan
tera/eutik sehingga /asien merasa aman. Reliabilitas tera/is0 .arak emosional antara tera/is
dengan /asien0 serta ketulusan tera/is sebagaimana yang diartikan /asien0 semuanya
mem/engaruhi /engalaman tera/eutik. <sikotera/i untuk /asien skizo*renia sebaiknya
di/ertimbangkan untuk dilakukan dalam .angka 5aktu dekade0 dan bukannya bebera/a sesi0
bulan0 atau bahkan tahun.
2dukasi Keluarga
-alam niatnya untuk membantu0 keluarga seringkali mendorong /asien untuk kembali ke
akti9itas reguler terlalu 7e/at. (era/is harus membantu keluarga dan /asien untuk memahami
dan mem/ela.ari skizo*renia serta harus mengan.urkan diskusi mengenai e/isode /sikotik
serta /eristi5a yang mengarah kesana. Kemudian tera/is selan.utnya da/at mengarahkan
keluarga menu.u /enera/an .angka /an.ang mengenai strategi mengatasi masalah dan
mengurangi stress serta menu.u reintegrasi bertaha/ /asien ke kehidu/an sehari1hari.
DAFTA %USTAKA
1. Ka/lan ,"0 &ado7k 6;0 Grebb ;A. Kaplan dan #adock #inopsis %sikiatri +lmu
%engetahuan %erilaku %sikiatri Klinis ,ilid (. -disi ke .. ;akarta8 6inaru/a Aksara. 1997.
,al8 6+!17%9.
2. &kizo*renia. A9ailable at8 htt/8IIemedi7ine.meds7a/e.7omIarti7leI%++%!91treatment.
A77esed on (hursday0 ay 3
rd
%01%.
3. &kizo*renia. A9ailable at 8
htt/8II555.nimh.nih.go9IhealthI/ubli7ationsIs7hizo/hreniaIho51is1s7hizo/hrenia1
treated.shtml. A77esed on (hursday0 ay 3
rd
%01%
4. 6ir7h5ood0 .0 7Gorry0 <. F ;a7kson0 ,. 319974 -arly interention in schi/ophrenia.
6ritish ;ournal o* <sy7hiatry0 1700 %D!.
5. 0lark, 1. 2 $ewis, #. 3199+4 'reatment of schi/ophrenia in childhood and adolescence.
,ournal of 0hild %sychology and %sychiatry, 56, ().(7()8(.
6. Findling RC0 Robb A0 $yilas 0 Forbes RA0 ;in $0 "9ano9a &0 ar7us R0 7Quade R-0
"5amoto (0 Carson #,8 A multi/le17enter0 randomized0 double1blind0 /la7ebo17ontrolled
study o* oral ari/i/razole *or treatment o* adoles7ents 5ith s7hizo/hrenia. Am ;
<sy7hiatry %00+L 16!81'3%D1''1
7. Ameri7an <sy7hiatri7 Asso7iates. 9iagnostic 0riteria :rom 9#;"+<. #ki/ofrenia and
=ther %sychotic 9isorders. #ashington. %000. <age8 1!311!'.

Anda mungkin juga menyukai