Anda di halaman 1dari 1

6

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Komunikasi
Kata komunikasi atau communication dalam bahasa Inggris berasal dari kata
Latin communis yang berarti sama. Istilah pertama (communis) paling sering
disebut sebagai asal kata komunikasi, yang merupakan akar dari kata-kata Latin
lainnya yang mirip. Secara sederhana komunikasi dapat terjadi bila ada kesamaan
antara penyampaian pesan dan orang yang yang menerima pesan. Oleh sebab itu,
komunikasi bergantung pada kemampuan kita untuk dapat memahami satu
dengan yang lainnya dan kemampuan penyesuaian dengan pihak yang diajak
berkomunikasi (Hermawan, 2012:4).
Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan)
dari suatu pihak lain agar terjadi saling mempengaruhi diantara keduanya. Pada
umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat dimengerti
oleh kedua belah pihak. Apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti
oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-
gerik badan, menunjukan sikap tertentu, misalnya tersenyum, menggelengkan
kepala atau mengangkat bahu. Cara seperti ini disebut komunikasi dengan bahasa
non verbal (Hermawan, 2012:4).
Komunikasi adalah proses interaksi untuk berhubungan dari satu pihak ke
pihak lainnya pada awalnya berlangsung sangat sederhana, dimulai dengan
sejumlah ide-ide yang abstrak atau pikiran dalam otak seseorang untuk mencari
data atau menyampaikan informasi yang kemudian dikemas menjadi sebentuk
pesan untuk kemudian disampaikan secara langsung maupun tidak langsung
menggunakan bahasa berbentuk kode visual, kode suara atau kode tulisan
(Hermawan, 2012:4).
Komunikasi adalah transaksi. Dengan transaksi dimaksudkan bahwa
komunikasi merupakan suatu proses, bahwa komponen-komponennya saling
terkait, dan bahwa para komunikatornya beraksi dan bereaksi sebagai suatu
kesatuan dan keseluruhan. Proses komunikasi adalah proses pemakaian pikiran

Anda mungkin juga menyukai