Anda di halaman 1dari 119

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS WIDYATAMA
2013
Asep Yunta Darma, S.T., M.T.
1
ATURAN MAIN PERKULIAHAN
Pakaian rapih dan sopan (tidak boleh
menggunakan kaos tanpa kerah dan sandal)
Tidak menggunakan HP dan perangkat
komunikasi lainnya selama perkuliahan
Menjaga etika dan sopan satun
Jumlah pertemuan 14 kali (kehadiran menjadi
syarat mengukuti Ujian)

2
Referensi
Loudon, Kenneth C, and Jane P., 2010,
Management Information Sistem: Managing
The Digital Firm, Prentice Hall Inc
Brain, James O, Management Information
System, Prentice Hall Inc
dll
3
Tujuan
Mhs memperoleh pengetahuan ttg sistem
informasi yang didukung teknologi komputer
untuk membantu pengambilan keputusan,
sehingga organisasi menjadi unggul dalam
persaingan (competitive advantage).
4
Materi Perkuliahan
Pertmuan
ke
Pokok Bahasan Kel
1
Pendahuluan
Sistem informasi pada bisnis global saat ini
2
Bagaimana suatu kegiatan bisnis
menggunakan sistem informasi
1
3 Sistem informasi, organisasi, dan strategi 2
4 Isu sosial dan etika dalam sistem informasi 3
5 Infrastruktur IT dan Teknologi 4
6
Basis Data dan Manajemen Informasi 5
7 Review
Ujian Tengah Semester
5
Pertmuan
ke
Pokok Bahasan Kel
8
Teknologi telekomunikasi, internet dan
nirkabel
6
9
Pengamanan sistem informasi 7
10
Menuju operasional yang excellence dan
menjalin hubungan harmonis dengan
pelanggan
8
11 Digital market dan digital goods 9
12 Pengelola pengetahuan 10
13
Pengambilan keputusan 11
14 Membangun sistem 12
Ujian Akhir Semester
6
Apa yang anda fikirkan ttg gambar ini?
7
Apa yang anda fahami ttg gambar ini?
8
9
Apa yg bisa anda simpulkan dari gmbr tadi?
Adanya kompleksitas
Pengambilan keputusan untuk mengubah
kondisi tidak mudah
Terdapat faktor-faktor yang saling berkaitan
dsb
10
Bagaimana cara menganalisinya?
Perlu metode, cara :
agar memandangnya secara menyeluruh (tidak
bagian per bagian atau sepotong-sepotong)
Persoalan dapat dilihat/diamati secara utuh
Mampu mengurai kompleksitas menjadi sesuatu
yg mudah difahami

11
Bagaimana memahami hal tsb?
Mengapa digunakan pendekatan sistem? Dan Mengapa perlu
berfikir sistem?
Meningkatnya kompleksitas dalam membuat keputusan
saat ini yang diakibatkan oleh :
Abad ke-20 ditandai oleh kemajuan teknologi yang belum
pernah terjadi
Teknologi informasi telah membawa revolusi pada aktifitas
komersial.
Munculnya perusahaan-perusahaan multi nasional
Masalah kepadatan penduduk.
Meningkatnya kompleksitas dunia saat ini.
Metoda tradidional sebagai dasar pemecahan masalah
pada the cause-and effect model tidak lagi biasa
diandalkan.
Efficiency versus Effectiveness
12
Mengapa ada kompleksitas?
Manusia adalah makhluk sosial, sehingga ada
kecenderungan untuk berinteraksi &
bekerjasama.
Manusia pasti menjadi anggota suatu
organisasi, baik formal maupun informal.
Setiap organisasi pasti mempunyai tujuan yang
hendak dicapai.
Untuk mencapai tujuan, organisasi dipengaruhi,
langsung/tidak langsung, oleh berbagai
kekuatan di luar/di dalam organisasi.
13
Kekuatan eksternal yang mempunyai pengaruh
kuat secara tidak langsung, diantaranya :
Siklus hidup produk (Product life cycle) semakin
pendek
Teknologi baru menggantikan metoda operasi yang
ada.
Peranan organisasi dalam dunia :
Pemberi kontribusi terbesar pada standar hidup
manusia.
Memberikan dampak, baik atau buruk, untuk masa
mendatang.
Membantu menghubungkan manusia dengan masa
lalunya.
14
Prestasi organisasi adalah ukuran yg
menyatakan bahwa sejauh mana organisasi itu
berfungsi, sesuai dengan tujuan organisasi
tersebut.
Pimpinan organisasi disebut manajer, yang
bertanggungjawab atas keberhasilan organisasi
mencapai tujuan.
Manajemen, berasal dari kata to manage,
yang artinya mengelola.
15
Manajer harus mampu bekerja secara efisien
dan efektif prestasi manajerial.
Efisiensi kemampuan untuk menggunakan
sedikit mungkin sumberdaya untuk mencapai
tujuan, atau melakukan sesuatu dengan tepat
(doing things right)
Efektivitas kemampuan untuk menentukan
tujuan yang tepat, atau melakukan sesuatu yang
tepat (doing the right thing)
16
Pengertian sistem
Sistem
Suatu sistem dipahami sebagai sesuatu yang disusun atas
elemen-elemen yang berhubungan satu sama lain.
sistem merupakan simbolisasi yang di dalamnya
ditunjukkan; bagian dalam sistem, batasan sistem dan
lingkungan sistem (Inner - System Boundary Outer/
Environment).
Sistem merupakan seperangkat unsur yang saling terikat
dalam suatu antar relasi diantara unsur-unsur tersebut
dengan lingkungan.
Sistem adalah setiap kesatuan secara konseptual atau fisik
yang terdiri dari bagian-bagian dalam keadaan saling
tergantung satu sama lainnya.

17
INNER
BATASAN SISTEM
LINGKUNGAN SISTEM
SUB
SISTEM
ELEMEN
18
Sistem (2)
Syarat -syarat disebut sebuah sistem :
1. ada entitas (komponen)
2. ada relasi (hubungan antar entitas)
3. ada atribut (ciri-ciri yang dilekatkan pada
entitas)
4. Memiliki tujuan



19
Sifat Sistem
Bersifat Dinamis : Sifat dinamis dapat terlihat dari perilaku
mengubah input menjadi output.
Sistem terpadu lebih besar dari pada jumlah komponen-
komponennya (sinergis) : Pesawat terbang memiliki arti
lebih besar dari pada sayapnya sebagai salah satu komponen
penyusunnya.
Memiliki variasi dimensi : Suatu sistem yang sama akan
diartikan berbeda tergantung sudut pandangnya.
Memiliki sasaran yang jelas : Keberadaan sistem dilihat
dari adanya sasaran yang merupakan perilaku dari sistem
Memiliki keterbatasan : Keterbatasan karena lingkungan
luar dan dalam

20
Sistem terbagi menjadi :
1. Sistem Terbuka : suatu sistem yg dihub kan dgn
lingkungannya melalui arus sumber daya
2. Sistem Tertutup : suatu sistem yg tdk dihub kan
dgn lingkungannya.
Subsistem : sistem di dalam suatu sistem,
berarti bahwa sistem berada pada lebih dari
satu tingkat, contoh : mobil.
Supersistem : jika suatu sistem adalah bagian
dari sistem yg lebih besar, sistem yg lebih besar
itu adalah supersistem. Contoh : pemerintahan
propinsi.
21
Sistem Bisnis
Tanggungjwb utama manajer memastikan bahwa
perush mencapai tujuannya.
Usaha diarahkan utk membuat berbagai bagian perush
bekerja sama.
Manajer elemen pengendali dalam sistem, menjaga
sistem itu agar terus berjalan dan bergerak menuju
tujuannya.
Sistem perush berada dalam satu atau lebih sistem
lingkungan yg lebih besar atau super sistem.
Jika perush itu suatu bank, maka akan menjadi bag
masyarakat keuangan, masy. bisnis, masy. Setempat &
masy umum
22
Pentingnya pandangan suatu sistem :
1. Mencegah manajer tersesat dlm
kompleksitas struktur org dan rincian
pekerjaan
2. Perlunya memiliki tujuan yg baik
3. Pentingnya kerjasama semua bag
4. Ada keterkaitan org dgn lingkungan
5. Memberi nilai tinggi pd inform umpan balik
yg hanya dicapai dgn sistem lingkaran
tertutup.
23
Konsep Dasar Sistem Informsi
Pengertian Sistem Informasi
Suatu sistem berbasis komputer yang menyediakan
informasi bagi beberapa pemakai dengan kebutuhan
yang serupa
Para pemakai biasanya tergabung dalam suatu entitas
organisasi formal, seperti Perusahaan, Perguruan Tinggi,
Instansi Pemerintahan, dll
Sistem informasi memuat berbagai informasi penting
mengenai orang, tempat, dan segala sesuatu yang ada di
dalam atau di lingkungan sekitar organisasi

24
Beberapa definisi sistem informsi
Sistem Informasi (SI) : suatu kesatuan yg terdiri dari
manusia, perangkat keras, piranti lunak, jaringan
komunikasi dan sumber daya data yg mengumpulkan,
mentransformasi dan mendistribusikan informasi di dlm
suatu organisasi
Sistem Informasi : semua sumber daya yg diperlukan dlm
menyampaikan dan mengolah informasi dlm suatu
organisasi
Sistem Informasi : sekumpulan hardware, software,
brainware, prosedur dan atau aturan yg diorganisasikan
secara integral untuk mengolah data menjadi informasi yg
bermanfaat guna memecahkan masalah dan pengambilan
keputusan
25
Sistem Informasi :
output baik dalam bentuk gambar, suara maupun tulisan
berfungsi mengumpulkan, memproses, menyimpan,
menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk
kepentingan tertentu
menghasilkan suatu informasi dalam suatu bidang
tertentu
Mengambil keputusan


26
Unsur unsur Sistem Informasi
sederhana
Semua sistem informasi mempunyai tiga kegiatan
utama, yaitu
1. menerima data sebagai masukan (input),
2. memprosesnya dengan melakukan penghitungan,
penggabungan unsur data, pemutakhiran dan lain-lain,
3. Mengeluarkan/ menghasilkan informasi sebagai
keluarannya (output).

DATA : fakta-fakta atau sesuatu yang dianggap (belum
mempunyai arti)


27


Data:
terdiri dari fakta dan angka dari berbagai sumber dalam dunia
nyata menyangkut manusia, obyek, kejadian dll.
bisa bersifat kualitatif atau kuantitatif
bersifat internal maupun eksternal. (data = the plural of datum)
yang relatif tidak mempunyai arti bagi pemakai
INFORMASI : data yang telah diproses atau data yang
memiliki arti
Pengolah informasi (information processor)
mengubah data mejadi informasi
merupakan salah satu elemen kunci dalam sistem konseptual
Pengolah informasi dapat meliputi elemen-elemen komputer,
elemen-elemen non komputer, atau kombinasinya.
28


Masukan ( Input ):
berupa pengumpulan bahan mentah (raw data), baik dari dalam
maupun lingkungan organisasi
Pemrosesan :
untuk mengkonversi bahan mentah menjadi bentuk yang lebih
memiliki arti
Keluaran ( Output ) dimaksudkan untuk mentransfer
informasi yang diproses kepada pihak-pihak atau aktivitas
aktivitas yang akan menggunakannya
Sistem informasi juga membutuhkan umpan balik
(feedback), yaitu untuk dasar evaluasi dan perbaikan di
tahap input berikutnya.
29


Saat ini sistem informasi yang digunakan lebih
berfokus pada sistem informasi berbasis
komputer (computer-based information
system)
Dengan penggunaan teknologi informasi atau
sistem informasi berbasis komputer, informasi
yang dihasilkan dapat lebih akurat, berkualitas,
dan tepat waktu, sehingga pengambilan
keputusan dapat lebih efektif dan efisien

30
AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS WIDYATAMA
2012
31
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS WIDYATAMA
2013

ASEP YUNTA DARMA, MT
Bagaimana Suatu Kegiatan
Bisnis Menggunakan Sistem
Informasi
Outline
1. Proses Bisnis dan Sistem Informasi
2. Jenis Sistem Informasi Bisnis
3. Sistem Perusahaan
4. Fungsi Sistem Informasi dalam Bisnis
Bagaimana suatu kegiatan bisnis
menggunakan sistem informasi
2
1. Proses Bisnis Dan Sistem Informasi
Proses bisnis adalah aktifitas-aktifitas yang merupakan
respon dari event bisnis.
Bisnis merupakan kumpulan dari proses bisnis
Proses mempekerjakan karyawan adalah proses bisnis.
Mengapa?
Contoh:
FUNGSIONAL PROSES BISNIS
Penjualan dan pemasaran Mengenali pelanggan
Membuat pelanggan sadar akan produk
Menjual produk
Keuangan dan akutansi Membayar kreditor
Membuat laporan keuangan
Mengelola akun kas
PROSES BISNIS dan SISTEM INFORMASI (2)
Bagaimana teknologi informasi meningkatkan proses
bisnis?
Meningkatkan efisiensi proses
Memungkinkan diperoleh proses bisnis baru yang lebih
baik
Contoh:
Analisis proses bisnis thd proses pelayanan pelanggan,
maka akan diperoleh waktu pelayanan, tahapan
pelayanan, jumlah personel yg terlibat dan biaya yg
diperlukan. pemahaman meningkat.
Pemahaman meningkat mengubah lebih efisien atau
efektif

4
Sistem Informasi dalam Organisasi
Level Operasional
Aktivitas dasar dan transaksi rutin
Perhatian thd akurasi dan kemutakhiran data
Level Pengetahuan
Mendukung pengetahuan dan data pekerjaan
Mengintegrasikan pengetahuan baru ke dalam bisnis
Otomasi perkantoran
Level Manajemen
Pengawasan secara periodik, mengambil keputusan dan administrasi
Pengendalian terhadap kegiatan bisnis
Level Strategis
Perencanaan strategis jangka panjang
Informasi internal dan eksternal
6
2. Jenis Sistem Informasi
Bottom up /vertikal
Sistem Penunjang Keputusan/
Sistem Penunjang Eksekutif
Sistem Informasi Manajemen
Sistem Pemrosesan Transaksi/
Sistem Pengetahuan Kerja/
Sistem Otomasi Perkantoran
Data Operasional
Data Manajemen
7
Jenis Sistem Informasi (2)
sudut
pandang
fungsional
Keuangan
dan
Akuntansi
manufaktur
dan
produksi
SDM
8
Sistem Manufaktur dan Produksi
Sistem Penjelasan Kel yg dilayani
Pengendalian
mesin
Pengendalian mesian dan
perlengkapan
Manajemen
operasional
Perencanan
produksi
Memutuskan waktu dan jumlah
produksi
Manajemen
menengah
Lokasi fasilitas Memutuskan tempat fasilitas
produksi baru
Manajemen senior
Fungsi manufaktur dan produksi: bertanggungjawab memproduksi
barang dan jasa
Perencanaan, pengembangan, pemeliharaan fasilitas produksi
Penetapan sasaran produksi, pengadaan, penyimpanan, penjadwalan
produksi dll
9
Sistem Keuangan dan Akuntansi
Fungsi keuangan bertanggungjawab mengelola aset keuangan perusahaan, spt
uang tunai, saham, obligasi, dan investasi lainnya, utk memaksimalkan
pengembalian atas aset keuangan.
Utk menentukan apakah perusahaan mendapatkan pengembalian terbaik atas
investasinya, fungsi keuangan hrs memperoleh sejumlah informasi yg banyak
dari sumber eksternal perusahaan.
Fungsi akutansi bertanggung jawab menjaga dan mengelola catatan keuangan
perusahaan, pembayaran, depresiasi, penggajian utk menghitung arus dana
dlm perusahaan.
SISTEM PENJELASAN KELOMPOK YANG DILAYANI
Piutang Melacak uang yang dipinjam
perusahaan
Manajemen operasional
Anggaran Menyiapkan anggaran
jangka pendek
Manajemen menengah
Perencanaan
anggaran
Merencanakan keuntungan
jangka panjang
Manajemen senior
Sistem Sumber Daya Manusia
Fungsi SDM bertanggungjawab utk menarik, mengembangkan, dan
mempertahankan tenaga kerja perusahaan. Sistem informasi SDM
mendukung aktivitas spt mengenali karyawan potensial, menjaga catatan
lengkap karyawan, dan menciptakan program utk mengembangkan bakat
dan keahlian karyawan.
Sistem SDM membantu manajemen senior mengenali kebutuhan SDM.
Sistem Penjelasan Kel yg dilayani
Pelatihan dan
Pengembangan
Melacak keahlian,
pelatihan, evaluasi kinerja
karyawan
Manajemen operasional
Analisis kompensasi Mengawasi jumlah dan
distribusi upah
Manajemen menengah
Perencanaan SDM Merencanakan
kebutuhan TK organisasi
masa depan
Manajemen senior
SISTEM DARI SUDUT PANDANG KONSTITUEN
Sistem pemrosesan transaksi

Sebuah sistem pemrosesan transaksi : sistem
terkomputerisasi yg menjalankan dan mencatat transaksi
rutin harian yg diperlukan utk menjalankan bisnis, spt
memasukkan pesanan penjualan, pemesanan hotel,
penggajian, pencatatan karyawan, dan pengiriman.
Tujuan utama dari sistem pada tingkat ini adalah untuk
menjawab pertanyaan rutin dan untuk melacak arus
transaksi dlm organisasi.
12
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Sistem informasi manajemen-SIM (manajemen
information system-MIS) juga merancang kategori
khusus sistem informasi yg melayani manajemen tingkat
menengah.
SIM menyediakan laporan kinerja terbaru perusahaan
kepada manajemen tingkat menengah.
Informasi ini digunakan utk mengawasi dan
mengendalikan bisnis dan memprediksi kinerja di masa
depan.
13
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN
Sistem pendukung keputusan (decicion support system-
DSS) menunjang pembuatan keputusan tidak rutin utk
manajemen tingkat menengah.
Sistem ini berfokus pada masalah unik dan cepat berubah,
dimana prosedur utk mendapatkan solusi belum tentu
ditentukan sebelumnya.
14
SISTEM PENDUKUNG EKSEKUTIF
Para manajer senior membutuhkan sistem yg
menangani permasalahan stategis dan pergerakan
jangka panjang, baik pada perusahaan dan pada
lingkungan eksternal.
Sistem pendukung eksekutif (executive support system-
ESS) membantu manajemen senior membuat
keputusan ini.
15
HUBUNGAN ANTAR SISTEM
Berbagai jenis sistem dlm sebuah organisasi saling terkait satu sama
lain.
TPS adalah penghasil utama informasi yg dibutuhkan oleh sistem lain
dlm perusahaan, dan akan menghasilkan informasi utk sistem lain.
Saat ini umumnya jenis sistem yg berbeda tersebut relatif tidak terkait.
Namun demikian, semakin banyak perusahaan yg menggunakan
teknologi baru utk mengintegrasikan informasi berbagai sistem yang
berbeda.
Sistem
Pendukung
Eksekutif
Sistem
Pendukung
Keputusan
Sistem
Pemrosesan
Transaksi
Sistem informasi
Manajemen
16
SISTEM YANG MELINGKUPI PERUSAHAAN
APLIKASI PERUSAHAAN
Aplikasi perusahaan yg merupakan sistem area fungsional,
berfokus pada menjalankan proses bisnis di dlm
perusahaan bisnis, termasuk seluruh tingkatan
manajemen.
Aplikasi perusahaan membantu bisnis utk menjadi lebih
fleksibel dan produktif dg mengkoordinasikan proses
bisnis dg lebih dekat dan mengintegrasikan sekelompok
proses agar fokus pada pengelolaan sumber daya yg efisien
dan pelayanan pelanggan.
17
4 jenis macam aplikasi perusahaan yang utama:

1. Sistem Informasi Perusahaan
2. Sistem manajemen rantai pasokan
3. Sistem manajemen hubungan pelanggan
4. Sistem manajemen pengetahuan
Masing-masing aplikasi perusahaan ini
mengintegrasikan seperangkat fungsi dan proses bisnis
terkait utk meningkatkan kinerja organisasi secara
keseluruhan.
SISTEM MANAJEMEN RANTAI PASOKAN
Sistem manajemen pasokan (supply
chain management-SCM) membantu
mengelola hubungan dg pemasok.
Tujuan utamanya adalah utk
mendapatkan jumlah produk yg tepat
dari sumber menuju titik konsumsi
dg jumlah waktu tersingkat dan biaya
terendah.
Sistem ini menyediakan informasi utk membantu pemasok, perusahaan
pembeli, distributor, dan perusahaan logistik berbagi informasi
pemesanan, produksi, tingkat persediaan, dan pengantaran produk dan
jasa-jasa agar dpt mencari sumber, memproduksi , dan mengirimkan
barang dan jasa dg efisien.

18
SISTEM MANAJEMEN RANTAI PASOKAN (2)
INFORMASI DARI SISTEM SCM MEMBANTU PERUSAHAAN :
Memutuskan kapan dan apa yang akan diproduksi, disimpan, dan
dipindahkan
Mengkomunikasikan pesanan dengan cepat
Melacak status pesanan
Mengecek ketersediaan persediaan dan mengawasi tingkat persediaan
Mengurangi biaya persediaan, transportasi, dan pergudangan
Melacak pengiriman
Merencanakan produksi berdasarkan permintaan sebenarnya
pelanggan
Mengkomunikasikan perubahan pada rancangan produk dengan cepat

SISTEM INFORMASI MEMFASILITASI SISTEM
MANAJEMEN RANTAI PASOKAN (SCM)
SISTEM MANAJEMEN HUBUNGAN PELANGGAN
Sistem manajemen hubungan pelanggan (customer relationship
manajement-CRM) membantu perusahaan mengelola hubungannya
dg pelanggan.
Sistem ini menyediakan informasi utk mengordinasikan seluruh
proses bisnis yg berhubungan dg pelanggan dlm hal :
1. Penjualan
2. Pemasaran
3. Pelayanan utk mengoptimalkan pendapatan
4. Kepuasan pelanggan
5. Mempertahankan pelanggan
20
SISTEM MANAJEMEN PENGETAHUAN
Sistem manajemen pengetahuan (knowledge management
system-KMS) memungkinkan organisasi utk lebih baik dlm
mengelola proses perolehan, penerapan, penyebaran
pengetahuan dan keahlian.
KMS menunjang proses utk memperoleh, menyimpan,
mendistribusikan dan mengaplikasikan pengetahuan, proses
menciptakan pengetahuan baru dan menyatukannya ke
organisasi.
21
INTRANET & EKSTRANET
Merupakan dasar teknologi, sbg peralatan yg digunakan perusahaan
utk meningkatkan integrasi dan mempercepat arus informasi dlm
perusahaan, pelanggan dan pemasok.
Intranet adalah jaringan internal yg dibangun dg peralatan yg dan
standar komunikasi yg sama dg internet dan digunakan utk distribusi
informasi secara internal kepada karyawan, dan sebagai penyimpan
kebijakan, program dan data perusahaan.
Ekstranet adalah intranet yg di perpanjang kepada pengguna yg di
izinkan di luar perusahaan.
22
E-BUSINESS,E-COMMERCE DAN E.GOVERNMENT
E-BUSINESS mengacu pada penggunaan teknologi
digital dan internet utk menjalankan proses bisnis
utama perusahaan.
E-COMMERCE bagian dari E-business yg
berhubungan dg pembelian dan penjualan barang dan
jasa melalui internet.
E.GOVERNMENT mengacu kepada aplikasi
internet dan teknologi jaringan utk secara digital
memungkinkan hubungan pemerintah dan agen
sektor publik dengan masyarakat, bisnis, dan
perpanjangan pemerintahan lainnya.
23
4. FUNGSI SISTEM INFORMASI PADA BISNIS
DEPARTEMEN SISTEM INFORMASI
Departemen sistem informasi (information system departement) adalah
unit organisasi yg bertanggung jawab utk memelihara peranti keras,
peranti lunak, penyimpan data dan jaringan, mencakup infrastruktur
teknologi informasi perusahaan.
Tempat para :
Programer: spesialis teknis yang sangat terlatih yang menulis instruksi
peranti lunak untuk komputer
Analis sistem : penerjemah masalah dan persyaratan bisnis menjadi
kebutuhan informasi dan sistem,
Manajer Sistem Informasi : pemimpin tim programer dan analisis, manajer
proyek, manajer fasilitas fisik, pengelola staf operator komputer dan data
Direktur informasi: manajer senior pengawas penggunaan IT pada
perusahaan
Pengguna Akhir: Perwakilan departemen di luar kelompok sistem informasi
24
www.themegallery.com
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS WIDYATAMA
2013
ASEP YUNTA DARMA, MT
Sistem Informasi, Organisasi Dan Strategi
Pertemuan ke 3
PENDAHULUAN (1)
Organisasi:
Abstrak & mencakup banyak aspek kehidupan
Definisi: Abstrak banyak definisi
Koordinasi individu, kegiatan-kegiatan yang saling
berhubungan (Barnard)
Struktur formal yg stabil dan dan menggunakan sumber
daya dari lingkungan, kemudian memprosesnya untuk
menghasilkan output.
Kerjasama individu, ada pemimpin, mempunyai tujuan
(Davis)
Keterkaitan aspek sosial. Mengapa?


Apa yg dimaksud dg Organisasi?
PENDAHULUAN (2)
Suatu kesatuan sosial dari sekelompok individu yg saling
berinteraksi menurut suatu pola yg terstruktur dg cara
tertentu sehingga setiap anggota organisasi mempunyai
tugas dan fungsinya masing-masing, dan sebagai kesatuan
mempunyai tujuan tertentu dan juga mempunyai batas-
batas jelas sehingga organisasi dapat dipisahkan secara
tegas dari lingkungannya
(pendekatan modern, Daft)
PENDAHULUAN (3)
Kesimpulan:
Aspek-aspek yang terdapat pada
definisi organisasi adalah:
Kesatuan sosial
Pembagian tugas & fungsi
Mempunyai tujuan
Mempunyai batas yang tegas
terhadap lingkungannya
Ciri-ciri organisasi
Terdapat pembagian tenaga kerja, kerja dan spesialisasi dg
jelas
Terdapat pembagian wewenang dan tanggung jawab
Terdapat peraturan yg berlaku mengikat anggota
Pekerjaan dan promosi berdasarkan kualifikasi dan
profesionalisme, bukan hub. pribadi
Memiliki budaya, proses bisnis, tujuan
berorientasi pada efisiensi, yaitu memaksimalkan out put thd
input yg terbatas.
Terdapat kegiatan rutin yg relatif stabil ditunjukkan oleh SOP,
Job deskripsi
Merupakan sistem yg berinteraksi dg lingkungan
Posisi/Peran Sistem Informasi
Masalah
Bisnis
Manajemen
Organisasi
Teknologi
Sistem
Informasi
Solusi
Bisnis
Persaingan
Tantangan lingkungan
Menghilangkan sistem
yg tdk perlu
Mendukung
peningkatan proses
bisnis
Mengintegrasikan proses
dan budaya bisnis
Merevisi proses bisnis
Mengintengrasikan sistem
informasi
Mengurangi biaya
Meningkatkan penjualan
Strategi
Bisnis Aturan
Proses
Software
Hardware
Database
Telekomu-
nikasi
Saling
Ketergantungan
Organisasi
Sistem Informasi
HUBUNGAN ORGANISASI DAN SISTEM INFORMASI
SISTEM INFORMASI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITIF
PERUSAHAAN DAN LINGKUNGANNYA
Delapan jenis elemen lingkungan perusahaan :
1. Pemasok, menyediakan material, mesin, jasa dll.
2. Pelanggan, mencakup pemakai dan calon pemakai
3. Serikat Buruh, organisasi tenaga kerja
4. Masyarakat Keuangan, terdiri dari institusi yg mempengaruhi
sumber daya keuangan perusahaan
5. Pemegang Saham atau Pemilik, orang yg menanamkan
uang di perusahaan
6. Pesaing, mencakup semua organisasi yg bersaing dg
perusahaan di pasar
7. Pemerintah, memberikan batasan-batasan dlm bentuk
peraturan, tetapi juga memberikan bantuan
8. Masyarakat global, wilayah geografis tempat perusahaan
melakukan operasinya
ARUS SUMBER DAYA LINGKUNGAN

Menghubungkan perusahaan dgn elemen-elemen lingkungan

Arus-arus yang sering terjadi :
Arus informasi dari pelanggan
Arus barang jadi ke pelanggan
Arus uang ke pemegang saham
Arus mesin dari pemasok
Arus pekerja dari serikat buruh

Arus-arus yang jarang terjadi :
Arus uang dari pemerintah
Arus bahan baku ke pemasok
Arus pekerja ke pesaing
KEUNGGULAN KOMPETITIF

Perusahaan unggul dibandingkan pesaingnya bila dpt
memenuhi semua kebutuhan pelanggannya
Untuk tujuan ini perusahaan mempersiapkan berbagai
strategi
Dalam bidang Sistem Informasi, Keunggulan Kompetitif
berhubungan dgn penggunaan informasi utk memperoleh
pengaruh di pasar

Kesimpulannya :
Manajer perusahaan harus menggunakan sumber daya
konsepsual (data dan informasi) dan sumber daya fisik dlm
mencapai tujuan strategis perusahaan
Daya Saing Kompetitif Porter
Perusahaan
sejenis
Produk
Subtitusi
Pelanggan
Pemain Baru
Pemasok
RANTAI NILAI PORTER

Keunggulan Kompetitif dpt dicapai dg menciptakan Rantai Nilai
yg terdiri dari kegiatan utama dan kegiatan pendukung yg
berkontribusi pada marjin
Marjin adalah nilai produk dan jasa perusahaan dikurangi biaya-
biayanya
Perusahaan menciptakan nilai dg melakukan kegiatan, yg
Porter sebut Kegiatan Nilai
Kegiatan Nilai Utama adalah kegiatan yg berhubungan dg
produksi dan penawaran nilai yg lebih besar pada pelanggan
dibandingkan yg dilakukan pesaing
Kegiatan Nilai Pendukung adalah kegiatan yg menyediakan
input dan infrastruktur yg memungkinkan kegiatan utama
berlangsung
Tiap Kegiatan Nilai (utama dan pendukung) memiliki tiga
unsur penting :
1. Input yg dibeli
2. SDM
3. Teknologi
Memperluas Cakupan Rantai Nilai
Keunggulan tambahan dpt dicapai dg mengaitkan rantai
nilai perusahaan dg rantai nilai organisasi-organisasi lain
disebut sistem antar-organisasi (Interorganizational System-
IOS)
Perusahaan yg berpartisipasi disebut business partner
Porter memikirkan kaitan kaitan tsb saat dia berfokus pada
penggunaan informasi utk menciptakan keunggulan
kompetitif, dan menamakan jaringan tsb Sistem Nilai (Value
System)
Peran Sistem Informasi berkaitan dg
Daya Saing Kompetitif
Menjalin informasi dg pemasok dlm
menjaga ketersediaan barang
Mendukung efisiensi rantai pasokan shg
menekan biaya operasi
Menawarkan
harga lebih
murah
Menjalin informasi dg pelanggan utk menjaga loyalitas dan
menciptakan produk baru
Mendukung customization produk
Memperoleh informasi pasar spesifik

DIMENSI KEUNGGULAN KOMPETITIF

Manajemen Puncak (Tingkat Stategis), arah dari sistem
informasi dapat merubah arah strategi dari perusahaan
Manajemen Menengah (Tingkat Taktis), manajer dapat
menetapkan bagaimana rencana-rencana strategis akan
diimplementasikan
Manajer Bawah (Tingkat Operasional), manajer dapat
menggunakan tehnologi informasi dengan berbagai cara
untuk memperoleh data dan menciptakan informasi
TANTANGAN DARI PESAING GLOBAL

Perusahaan Multinasional (Multinational Corporation) atau
MNC adalah perusahaan yang beroperasi lintas produk,
pasar, bangsa, dan budaya
Kebutuhan khusus untuk pemrosesan informasi dalam MNC
Untuk meminimalkan ketidakpastian melibatkan informasi
(perbedaan jumlah informasi yang dibutuhkan untuk
melakukan tugas dibanding dengan informasi yang telah
dimiliki), para manajer MNC dengan mudah dapat
mengatasinya dengan menggunakan teknologi informasi
Kebutuhan khusus untuk koordinasi dalam MNC
Munculnya kesulitan dari kenyataan bahwa sumber daya
sumber daya yang digunakan MNC tersebar luas, yang
berakibat sulit melakukan pengawasan strategis atas
operasi globalnya.
KRITERIA MUTU DARI INFORMASI

Relevan, informasi harus relevan ketika dibutuhkan untuk
memecahkan suatu masalah
Akurat, informasi harus akurat/tepat tanpa
mengesampingkan aspek biaya
Ketepatan Waktu, informasi harus tersedia ketika dibutuhkan
Kelengkapan, informasi harus memberikan gambaran yang
lengkap tentang suatu permasalahan atau suatu pemecahan
masalah

RENCANA STRATEGIS UNTUK SUMBER DAYA INFORMASI

Pengembangan rencana strategi dilakukan secara bersamaan
antara rencana strategis jasa informasi dan rencana strategis
perusahaan, agar jasa informasi mencerminkan kebutuhan
dukungan sistem di masa mendatang
Isi Rencana Strategis Sumber Daya Informasi :
1. Tujuan-tujuan yang akan dicapai oleh tiap kategori dari
sistem selama periode waktu yg dicakup dlm
perencanaan
2. Sumber daya informasi yg diperlukan utk mencapai
tujuan-tujuan tersebut
Pengelolaan informasi dilakukan di unit khusus yg terdiri dari
para ahli informasi yg dipimpin oleh seorang Chief
Information Officer (CIO)
Empat strategi dasar yg dpt diikuti perusahaan multinasional
dlm menggunakan informasi utk mengkoordinasikan induk dan
anak perusahaannya (Christopher A. Bartlett & Sumantra
Ghoshal) :

1. Strategi Desentralisasi Pengendalian, perusahaan induk
membiarkan anak perusahaannya mengembangkan produk
dan operasi mereka sendiri. Dg pengaturan ini, sistem
informasi memudahkan desentralisasi pengambilan
keputusan, dan terdiri dari proses dan database yg berdiri
sendiri

2. Strategi Sentralisasi Pengendalian, perusahaan induk
melakukan pengendalian. Dengan pengaturan ini, sebagian
besar kapasitas sistem informasinya berlokasi di
perusahaan induk dan dikirimkan kepada anak perusahaan
STRATEGI BISNIS GLOBAL
3. Strategi Sentralisasi Keahlian gabungan strategi
sentralisasi pengendalian dan strategi desentralisasi
pengendalian.
Membutuhkan tim manajemen di perusahaan induk yg
memiliki keahlian dan kemampuan menembus pasar global.
Menggunakan sistem interorganisasi yg menghubungkan
proses dan database perusahaan induk dg anak perusahaan

4. Strategi Penyebaran Keahlian dan Sentralisasi Pengendalian,
Perusahaan induk dan anak perusahaan bekerja sama
memformulasikan strategi dan kebijakan operasi serta
mengkoordinasikan logistik agar produk mencapai pasar dg
tepat.
Strategi ini menempatkan tanggungjawab yg besar pada
pengelola data base utk memastikan keseragaman
rancangan data base di seluruh dunia
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Asep Yunta Darma, ST., MT
Isu Sosial Dan Etika
Dalam Sistem Informasi
Moral, Etika, Hukum
Moral :
tradisi atau keyakinan mengenai perilaku benar dan salah yg menjadi
landasan perilaku sosial suatu kelompok masyarakat.
(1) (ajaran tt) baik buruk yg diterima umum mengenai perbuatan,
sikap, kewajiban, dsb; akhlak; budi pekerti; susila; 2 kondisi mental yg
membuat orang tetap berani, bersemangat, bergairah, berdisiplin,
bersedia berkorban, menderita, menghadapi bahaya, dsb; isi hati atau
keadaan perasaan sebagaimana terungkap dlm perbuatan (KKBI)
Etika
suatu standar perangkat arahan-arahan atau prinsip-prinsip moral yg
mempengaruhi dan diyakini seseorang atau suatu kelompok
masyarakat.
ilmu tt apa yg baik dan apa yg buruk dan ttg hak serta kewajiban moral;
kumpulan asas atau nilai yg berkenaan dg akhlak; asas perilaku yg
menjadi pedoman (KKBI)

Moral, Etika, Hukum (2)
Hukum adalah peraturan-peraturan formal mengenai
perilaku yg benar dan salah yg ditetapkan oleh lembaga
resmi pemerintahan yg berwenang.
Company Name
www.
them
egall
ery.c
om
1. Memahami Isu Etika & Sosial Terkait Dg Sist Informasi
Perkembangan teknologi komputer berdampak pada
berbagai kehdupan
Penggunaan internet dan teknologi informasi berdampak
positif sekaligus negatif
Masalah privasi, HAKI, Masalah keamanan, dll
Contoh negatif: pembobolan ATM, Kartu Kredit, Pencurian
data pribadi dan privasi,
Diperlukan etika dlm sistem informasi utk melindungi
individu, masyarakat dan institusi pengguna/pemilik
sistem informasi.

82
Masalah Privasi
Teknologi informasi dpt menjajah privasi individu spt : memonitor email,
memonitor perilaku pegawai, menjual informasi pribadi
Masalah Kepemilikan intelektual
Pembajakan perangkat lunak (duplikasi software)
Masalah keamanan
Ancaman thd sistem informasi spt merusak/mencuri password,
memasukkan virus
Masalah akurasi
Masih terdapatnya kesalahan dlm program yg dikembangkan (bug)
mengakibatkan informasi menjadi tdk akurat
Masalah kesehatan
Dpt merusak kesehatan pemakainya seperti injury yg terjadi di daerah
tulang punggung (carpal tunnel syndrome), kerusakan mata akibat
computer vision syndrome

Tren Teknologi Utama yg Memunculkan Isu Etika

www.
them
egall
ery.c
om
TREN PENGARUH
Kec. Komputasi berkembang
2x lipat setiap 18 bln
Organisasi bergantung pada sistem
komputer dlm operasi penting
Biaya penyimpanan data
menurun dg cepat
Organisasi menjadi mudah memelihara
basis datanya
Kemajuan analisis data Analisis data dg ukuran besar makin
mudah dilakukan shg dpt
mengembangkan profil perilaku individu
secara terperinci
Kemajuan jaringan internet Penyalinan data, transfer data, perolehan
data dapat dilakukan dg sangat mudah
a. Model Pemikiran Tentang Isu, Etika, Sosial, dan Politis
Setiap individu hidup dlm lingkungan sosial, politik, yg
berlaku aturan, norma prilaku yg mengikat baik formal
atau informal.
b. Lima Dimensi Moral Era Informasi
Hak dan kewajiban informasi
Kepemilikan hak dan kewajiban
Akuntabilitas dan pengendalian
Kualitas sistem
Kualitas hidup

Company Name
www.
them
egall
ery.c
om
Hubungan Antara Isu Etika, Sosial dan
Politis dalam Masyarakat Informasi
Sistem dan
Teknologi
Informasi
Isu Politis
Isu Sosial
Isu Etika
Individu
Masyarakat
Negara
Kualitas Hidup
Kualitas
Sistem
Hak dan Kewajiban
Kepemilikan
Akuntabilitas dan
Pengendalian
Hak dan
Kewajiban
Informasi
2. Etika Dalam Masyarakat Informasi
1. Tanggung Jawab, Akuntabilitas, dan Liabilitas
Perlunya penyaringan teknologi melalui intitusi sosial, organisasi
dan individu.
Manajer bertanggungjawab atas konsekwensi teknologi (komputer),
Individu dan organisasi bertanggungjawab atas aktivitasnya
menggunakan teknologi tersebut .
2. Analisis Etika
Menganalisis Etika:
1. Identifikasi dan jelaskan fakta
2. Definisikan konflik dan identifikasi nilai-nilai luhur yg terlibat
3. Identifikasi pihak-pihak yg berkepentingan
4. Identifikasi pilihan dg alasannya
5. Identifikasi potensi konsekwensi

3. Prinsip Etika Kandidat
Membahas prinsip atau aturan etika yg akan digunakan utk
membuat keputusan
Dasar pemikiran : Prilaku tak beretika akan membahayakan
individu ybs dan organisasi
4. Kode Perilaku Profesional
Kelmpok Profesional bertanggunjawab atas penentuan kualifikasi dan
kompetensi
5. Beberapa Dilema Etika Dalam Dunia Nyata
Penggunaan TI sering beriplikasi pada pengurangan TK
Tanpa pengawasan penggunaan Internet dpt menurunkan
produktivitas
www.
them
egall
ery.c
om
Mengapa perlu etika?
James Moor dalam teorinya menyatakan:
Logical Malleability/Kemampuan mempengaruhi
logika: komputer beroperasi sesuai instruksi, maka bila
digunakan utk aktifitas yg tdk etis, komputer bukanlah sumber
kesalahannya tetapi pelaku yg membuat instruksi.
The Transformation Factor/faktor transformasi:
komputer memiliki kemampuan mengubah secara drastis cara-
cara melakukan sejumlah besar aktivitas.
The Invisibility Factor/faktor laten
(ketidaktampakan):
operasi internal komputer membuka banyak peluang bagi
pelaku utk melanggar etika melalui pemrograman,
penghitungan, dan analisis yg tak terlihat secara kasat mata.
3. Dimensi Moral Dari Sistem Informasi
1. Hak Informasi: Privasi dan Kebebasan di Era Internet
2. Hak Kekayaan Intelektual terdiri dari Rahasia dagang,
Hak Cipta, Hak Paten
3. Akuntabilitas, Liabilitas, Dan Pengendalian
4. Kualitas Sistem, Kualitas Data dan Kesalahan Sistem
5. Kualitas hidup, Ekuitas, Akses, dan Batasan
Langkah-langkah menangani isu etika :
1. Mengacu pada Kode Etik yg berhubungan dg sistem informasi Ten
Commandments of Computer Ethics (The Computer Ethics
Institute, Loyola University Chicago)
2.Pendekatan masalah etika, yakni :
The golden rule : lakukan kepada orang-orang lain seperti apa yg kamu
inginkan mereka melakukannya kepadamu
Immanuel Kants Categorial Imperative : jika suatu tindakan tdk benar
utk dilakukan oleh setiap orang, maka itu tidak benar dilakukan utk setiap
orang
Descartes rule of change : jika suatu tindakan tdk dpt dilakukan berulang-
ulang, maka itu tdk benar utk dilakukan pada suatu saat ttt
Utilitarian principle : ambillah tindakan yg akan memberikan nilai lebih
tinggi/lebih besar
Risk aversion principle : ambillah tindakan yg menghasilkan bahaya
terkecil atau potensi bahaya terendah
No free lunch rule : sesuatu yg dibuat/diciptakan dan berguna bagi kita,
diasumsikan penciptanya menginginkan kompensasi dari hasil tersebut.
3.Pilih alternatif dengan kinerja terbaik
KESIMPULAN
Teknologi Informasi telah menimbulkan
kemungkinan baru dlm berprilaku dan membawa
banyak perubahan serta dlm menciptakan isu
isu etika baru.

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS WIDYATAMA
2013
Asep Yunta Darma, S.T., M.T.
93
INFRASTRUKTUR TI DAN TEKNOLOGI BARU
Infrastruktur TI
Sumber daya teknologi utk aplikasi sist. Info
perusahaan
Investasi Aset Perangkat Keras, Perangkat
Lunak dan layanan
Layanan:
Layanan yg menghub. Karyawan, pelanggan, dan
pemasok
Layanan telekomunikasi data, suara, video
Layanan penyimpanan dan pengelolaan data
dsb
94
Hub. Perusahaan, Infrastruktur, Kapabilitas Bisnis
95
Strategi
bisnis
Strategi
TI
Teknologi
Informasi
Layanan
dan
infrastruktur
TI
Layanan
Pelanggan
Layanan
Promosi
Layanan
Perusahaan
Perkembangan Infrastruktur TI: 1950-2007
Evolusi Mesin Akuntansi Elektronik: 1930-1950
Era Mainframe contoh IBM S.38, S34 dan
Komputer Mini: 1959 sampai sekarang
Era PC: 1981 sampai sekarang
Era Klien/Server: 1983 sampai sekarang
Era Komputasi Internet Perusahaan: 1992 sampai
sekarang
Era Note book sampai sekarang
Era PC Tab dan ultra book sampai sekarang
96
PENGGERAK TEKNOLOGI DARI
EVOLUSI INFRASTRUKTUR
Perubahan Infrastruktur TI baru menghasilkan
perkembangan dlm pemrosesan komputer, chip
memori, perangkat penyimpanan,
telekomunikasi dan jaringan Piranti
Keras dan Piranti lunak
Perkembangan piranti lunak telah
meningkatkan daya komputasi secara
ekponensial dan mengurangi biaya juga secara
eksponensial
97
TREN PLATFORM PIRANTI LUNAK DAN
TEKNOLOGI BARU
1. LINUX DAN PIRANTI LUNAK OPEN SOURCE
2. JAVA
3. PIRANTI LUNAK PERUSAHAAN
Middleware (Software yang Menggabungkan aplikasi terpisah dan
membuat aplikasi dapat berkomunikasi dan bertukar data)
Enterprise Application Integration (EAI) tujuan menghubungkan
aplikasi-aplikasi yang berbeda /aplikasi gabungan
4. LAYANAN WEB DAN ARSITEKTUR BERORIENTASI
LAYANAN
Serangkaian komponen software yg bertukar informasi satu sama
lain menggunakan standar komunikasi web dan bahasa standar.
5. MASHUP DAN APLIKASI PIRANTI LUNAK BERBASIS WEB
AJAX (Ansyncronous Java script and XML0), WEB 2.0

6. OUTSOURCING PIRANTI LUNAK
98
KAPASITAS HARDISK MENINGKAT
SECARA EKSPONENSIAL 1980-2007
99
Tahun 1980 - 1990 kapasistas hard disk tumbuh 25% pertahun secara majemuk,
Setelah 1990 pertumbuhannya 65 % setiap tahun
BIAYA MENYIMPAN DATA TURUN
SECARA EKSPONENSIAL 1950-2005
100
PENURUNAN BIAYA KOMUNIKASI
INTERNET SECARA EKSPONENSIAL
101
TREN PLATFORM PIRANTI KERAS DAN
TEKNOLOGI BARU
Tren Platform Piranti Keras harus dapat menjawab
kebutuhan:
Mengurangi biaya infrastruktur TI,
Menggunakan sumber komputasi secara lebih
efisien
Mengintegrasikan informasi di berbagai platform
Memberikan fleksibilitas layanan baik bagi
perusahaan maupun para pelanggannya.
102
AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS WIDYATAMA
2012
103
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS
WIDYATAMA
Basis Data dan Manajemen Informasi
104
I. PENGORGANISASIAN DATA DLM LINGKUNGAN FILE
TRADISIONAL
Sistem Komputer mengorganisasikan data ke dlm
sebuah hierarki dimulai dari bit dan byte, lalu field,
record dan basis data.
Bit : Mewakili unit terkecil dari data yg dpt disimpan
dlm komputer
Byte : Sekumpulan Bit yg mewakili sebuah karakter
tunggal, yg dpt berupa huruf, angka atau
simbol lain.
Field : pengelompokan karakter menjadi sebuah
kata, kumpulan kata, atau bilangan lengkap
105
Record : Sekumpulan Field yg saling
berhubungan
Sebuah record menggambarkan sebuah entitas
Atribut merupakan karakteristik atau kualitas
yang mengambarkan ciri dari sebuah entitas
khusus
File : Sekelompok Record yang memiliki jenis sama
Basis Data (Database) : Sekelompok File yang
saling berhubungan

106
107
PERSOALAN PADA LINGKUNGAN FILE TRADISIONAL:
Pada organisasi umumnya file data dan sistem
berkembang sendiri-sendiri seperti tdk dipersiapkan utk
keseluruhan organisasi.
Akuntansi, manufaktur, SDM dll sistem data dan filenya
berkembang secara parsial
Padahal sesungguhnya harus terintegrasi
Hal ini menimbulkan persoalan:
Redundansi yaitu kejadian berulangnya data atau kumpulan data
yg sama (duplikasi) dlm sebuah database yg mengakibatkan
pemborosan media penyimpanan.
Inkonsistensi data
Tidak fleksibel, keamanan data buruk, tdk mampu berbagi data
antar aplikasi


108
109
2. PENDEKATAN BASIS DATA TERHADAP
PENGELOLAAN DATA
Persoalan organisasi file tradisionel diatasi oleh teknologi
basis data.
Basis Data adalah sekumpulan data organisasi untuk
melayani banyak aplikasi secara efisien dg memusatkan
data dan mengendalikan rendudansi data.
Sistem Manajemen Basis Data (Database
management system/DBMS) adalah perangkat lunak
yg memudahkan organisasi utk memusatkan data,
mengelola data secara efisien dan menyediakan akses data
bagi program aplikasi.
DBMS Bertindak sbg antar muka antar program aplikasi
dan file data fisik
110
DBMS RELASIONAL
Basis data relasional adalah metode utama utk
mengorganisasikan dan memelihara data dlm sistem
informasi saat ini.
Basis data relasional merepresentasikan data seperti tabel
dua dimensi yg disebut relasi. Tabel dpt dirujuk sbg file.
Setiap tabel berisi data ttg entitas dan atributnya.
MS. Access DBMS relational utk sistem desktop ;
DB2, Oracle Database, Microsoft SQL Server DBMS utk
mainframe besar:
DBMS Open Source yg populer : MySql
Oracle database Lite: DBMS utk perangkat komputasi
genggam
111
KAPABILITAS DBMS

Prinsip kapabilitas DBMS mencakup kemampuan definisi
data, kamus data dan bahasa manipulasi data.
Definisi data merupakan struktur dan isi dari basis data
Kamus data adalah file otomatis atau manual yg
menyimpan informasi data dalam basis data, termasuk
nama, definisi, format dan penjelasan elemen data
Bahasa Manipulasi data, seperti SQL adalah bahasa
khusus utk mengakses dan memanipulasi data dlm basis
data.
112
MERANCANG BASIS DATA

Mendesain basis data membutuhkan rancangan logis dan
rancangan fisik
Rancangan logis memodelkan basis data dari sebuah perpektif
bisnis
Rancangan fisik memperlihatkan bagaimana basis data
sebenarnya tersusun pada perangkat penyimpanan data dg akses
langsung
Agar model basis data relasional efektif, kelompok data yg
rumit disederhanakan.
Normalisasi merupakan proses membuat struktur data dari
kelompok data yg rumit menjadi lebih kecil, stabil, bahkan
fleksibel dan adaptif
113
3. MENGGUNAKAN BASIS DATA UTK MENINGKATKAN KINERJA BISNIS DAN
PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Perusahaan menggunakan basis data utk melacak
transaksi dasar seperti membayar pemasok,
memproses pesanan, melacak pelanggan, dan
membayar gaji karyawan
Perusahaan juga membutuhkan basis data utk
menyediakan informasi akan membantu
perusahaan menjalankan bisnis dg lebih efisien
dan membantu manajer dan karyawan membuat
keputusan lebih baik. Contoh :
Perusahaan ingin mengetahui produk yg paling
disukai
Pelanggan mana yg paling menguntungkan
114
GUDANG DATA
adalah basis data yg menyimpan data sekarang dan
terdahulu yang mungkin diminati oleh para pembuat
keputusan di seluruh perusahaan utk analisis dan membuat
keputusan
Bersumber dari transaksi operasional inti, seperti sistem
penjualan, data pelanggan, data manufaktur, data historis,
data eksternal dll.
Gudang Data mendukung analisis data multidimensi
Data Mart adalah subset gudang data yg memiliki ringkasan
atau porsi data perusahaan yg sangat terfokus dan
ditempatkan dlm basis data terpisah utk suatu populasi atau
pengguna tertentu.
115
INTELEGENSI BISNIS, ANALISIS DATA
MULTIDIMENSI DAN DATA MINING
adalah perangkat utk menggabungkan, menganalisis dan
menyediakan akses utk data yg luas utk membantu pengguna
mengambil keputusan bisnis yg lebih baik.
OLAP (Online Analytical Processing) mendukung analis
data multidimensi, membantu memudahkan pengguna utk
melihat data sama dg cara yg berbeda dari berbagai dimensi.
Data Mining menyediakan pengetahuan tentang data
perusahaan yg tdk dpt diperoleh dg OLAP,
Dg cara menemukan pola dan hubungan yg tersembunyi dlm
basis data yg besar dan menyimpulkan aturan utk
memprediksi prilaku dimasa depan.
116
4. MENGELOLA SUMBER DATA
MENETAPKAN KEBIJAKAN INFORMASI

Menetapkan kebijakan informasi yaitu dg menentukan
aturan-aturan organisasi dlm hal pembagian, penyebaran,
perolehan, tandarisasi, klasifikasi dan penyimpanan dari
informasi
Meliputi:
Administrasi data (data administration) bertanggung jawab
atas kebijakan dan prosedur yang mengatur data sebagai
sumber daya organisasi
Tata kelola data (data governance) berurusan dengan
kebijakan dan proses mengelola ketersediaan, daya guna,
integritas dan keamanan data yang dipakai dalam perusahaan.
117
MEMASTIKAN KUALITAS DATA

Untuk menjamin perusahaan dpt memperoleh informasi
yg dibutuhkannya
Dimulai dg audit kualitas data, yaitu survei terstruktur
atas akurasi dan tingkat kelengkapan dari data dlm
sebuah sistem informasi. Terutama thd pengguna akhir
utk mengetahui persepsinya thd kualitas data
Dilanjutkan dg pembersihan data,yaitu kegiatan
mendeteksi dan mengkoreksi data dlm basis data yg tdk
benar, tdk lengkap, formatnya tdk tepat atau berlebihan

118
www.themegallery.com
119

Anda mungkin juga menyukai