Anda di halaman 1dari 23

Borang Portofolio Kasus Obstetri Gynekologi

No. ID dan Nama Peserta / dr. Ridho Prasetiawan


No. ID dan Nama ahana R!"D #ubuk !ika$ing
%o$ik Kasus &iwa dan $sikiatri
%anggal 'kasus( )* +ebruari ),-.
Nama Pasien Ny.N No. R/ ,0 12 10
%anggal Presentasi -3 /aret ),-. Pendam$ing dr. Pretty !e$ti Nola
%em$at Presentasi 4ula R!"D #ubuk !ika$ing
Ob&ektif Presentasi
Keilmuan Keterampilan Penyegaran Tinjauan Pustaka
Diagnostik Manajemen Masalah Istimewa
Neonatus Bayi Anak Remaja Dewasa Lansia Bumil
Deskripsi
Perempuan!" tahun #$P%A&'% (atang ke I#D (engan keluhan mera)au (an
per(arahan per*aginam sejak ! hari yang lalu
Tujuan
Mem+erikan penanganan yang tepat )epat (an akurat pa(a pasien yang
mengalami SINDROMA HELLP
Bahan
Bahasan
5 Tinjauan Pustaka Riset Kasus Au(it
6ara
/embahas
5 Diskusi Presentasi
(an Diskusi
,-mail Pos
Data Pasien Nama . Ny/ 0 No/ Registrasi . &$1&!2
Nama R0 . R03D Lu+uk 0ikaping Telp . Ter(a4tar sejak .
Data "tama untuk Bahan Diskusi 7
2/ Diagnosis 5 #am+aran Klinis . a+ortus in)omplete 6 psikosis akut
7/ Riwayat Pengo+atan . Pasien pernah ke +i(an untuk )ontrol kehamilan
!/ Riwayat Kesehatan 5 Penyakit . Alloanamnesis
#%P8A&'8/'P'T . No*em+er 7&2!
! hari yang lalu pasien terjatuh (ari motor (an keluar (arah per*aginam/sampai
sekarang/
0ejak ! hari ini pasien mulai mera)augelisah (an susah (iajak komunikasi
Riwayat menstruasi . Menar)he 2! tahun siklus teratur 2 9 7" hari lama %-: hari
+anyaknya 7-!9 ganti (uk perhari nyeri hai( ;-<
Ti(ak a(a riwayat penyakit jantung paru hati ginjal DM (an hipertensi
Riwayat imunisasi . ti(ak a(a
8/ Riwayat Keluarga . Ti(ak a(a anggota keluarga yang men(erita hipertensi
%/ Riwayat Pekerjaan . Pasien a(alah seorang i+u rumah tangga
$/ Kon(isi Lingkungan 0osial (an =isik . Tinggal +ersama orang tua (an ke(ua orang anak
suami pasien +ekerja (i luar kota
2/ Lain-lain . Pasien ti(ak teratur kontrol ke +i(an
1
Daftar Pustaka 7
2/
8asil Pembela&aran 7
1. Mampu men(iagnosis (ini ',LLP syn(rome
2. Mampu memberikan penatalaksanaan awal pada HELLP Syndrome
3. Mampu mengetahui komplikasi pada HELLP Syndrome
4. Mampu mengatahui komplikasi pada HELLP Syndrom
R4NGK"/4N 84!I# P9/B9#4:4R4N POR%O+O#IO
2
!ub&ektif 7
0eorang perempuan usia 72 tahun #2P&A&'& (irujuk oleh +i(an ke I#D R03D
Lu+uk 0ikaping (engan keluhan sakit kepala (isertai nyeri ulu hati (an muntah sejak
2 jam se+elum masuk rumah sakit (an in4us ti(ak terpasang
Ob&ektif 7
a/ >ital sign
Kea(aan umum . +uruk
Kesa(aran . kompos mentis ti(ak kooperati4
Tekanan (arah . 2%&52&& mm'g
=rekuensi na(i. 1$ 95menit
=rekuensi na4as. 7& 9 5menit
0uhu . !:%
&
?
sianosis;-< pu)at;-< ikterik;-<
+/ Pemeriksaan sistemik
Kulit . Tera+a hangat ti(ak pu)at ti(ak ikterik ti(ak sianosis
Kepala . Bentuk normal ram+ut hitam ti(ak mu(ah (i)a+ut/
Mata . Konjungti*a ti(ak anemis sklera ti(ak ikterik pupil isokor (iameter
7 mm re4leks )ahaya 656 Normal/
T'T . Ti(ak a(a kelainan/
Mulut . Mukosa mulut (an +asah
Leher . @>P %-7 )m'
7
A kelenjar tiroi( ti(ak mem+esar
K#B . Ti(ak tera+a pem+esaran K#B pa(a leher a9illa (an inguinal/
Thoraks
Paru
Inspeksi . simetris statis (an (inamis kaBki
Palpasi . 4remitus kaBki
Perkusi . sonor kiBka
Auskultasi . *esikuler CheeDing ;-5-< Rhonki ;-5-<

:antung
Inspeksi . iktus kor(is ti(ak terlihat
Palpasi . iktus kor(is tera+a 2 jari me(ial LM?0 RI? >
Perkusi . +atas jantung (alam +atas normal
Auskultasi . irama teratur +ising ;-< gallop ;-<
A+(omen . 0tatus A+stertrikus
Punggung . Ti(ak a(a kelainan/
Alat kelamin . 0tatus A+stetrikus
,kstremitas . Akral hangat per4usi +aik
3
0TAT30 AB0TR,TIK30 .
Muka . Kloasma #ra*i(arum ;6<
Mammae . Mem+esar a5p hiperpigmentasi kolostrum ;-<
A+(omen .
Inspeksi . Perut tampak mem+un)it sesuai usia kehamilan
Linea me(iana hiperpigmentasi striae gra*i(arum ;-< sikatrik ;-<
Palpasi . Leopol( I . T=3 ! jari (i+awah prosesus 9iphoi(eus 'is ;-<
tera+a massa +esar lunak no(uler
Leopol( II . Tera+a tahanan ter+esar (i se+elah kanan
Bagian-+agian ke)il janin (i kiri
Leopol( III .Tera+a massa +ulat keras 4loating
Leopol( I> . Ti(ak (ilakukan
T=3 .7" )m
Perkusi . Timpani
Auskultasi. Bising usus ;6< normal B@A ;-<
#enitalia .
I . >53 . tenang
>T
Pem+ukaan ;-< Ketu+an utuh ;6<
'A0IL LABARATARI3M
'+ . 22! grE
Leukosit . 2"/2&&&&5mm
!
't . !&/:*olE
Trom+osit . "%/&&&5mm
!
#ol (arah . A
?T . 7
F
BT . 8
F
2&F
#DR . "" mg5(l
0#AT . 8$& u5l
0#PT . $"&u5l
Proteinuri . ;666<
DIA#NA0A . #
2
P
&
A
&
'
&
gra*i( !$-!: minggu 6 ',LLP 0yn(rome 6 anak mati
0IKAP .
Atasi kegawat(aruratan ',LLP syn(rome
Regimen 0M (osis inisial
Kontrol K3 >0 re4le9 patella jumlah urine +alan)e )airan
Anti hipertensi
P,N#ABATAN.
A7 +inasal 7l5menit
Regimen 0M (osis inisial
4
Inj )e4ota9im 2 gr ;skin test<
Ni4e(ipin 2& mg
Kontrol kea(aan umum *ital sign (an pro(uksi urin kemu(ian rujuk
+ollow "$ Pukul -0.,,
K3 Kes TD N( N4s 0 'is B@A 3rine
0(g ?M? 2%&52&& ""95F 7795F a4e+ris ;-< ;-< %&))
Mata . konjungti*a . tak anemis sklera . tak ikterik
Leher . @>P % - 7 )m '7& Kelj/tyroi( tak mem+esar
Thorak . @antung (an paru (alam +atas normal
A+(omen . 0tatus o+stetrikus
#enetalia . 0tatus o+stetrikus
,ktremitas . Ae(ema 656 R= 656 RP -5-
Diagnosa . #2P&A&'& gr/ !%-!$ minggu 6 0in(roma ',LLP 6 regiment 0M (osis inisial /
Anak mati tunggal intra uterine/
!ika$ .
Mulai regimen 0M (osis inisial
Kontrol K3 >0 R4 patella jml 3rine +alan)e )airan/
%era$i .
A7 +inasal 7l5menit
Regimen 0M (osis inisial
+ollow "$ Pukul -0.;,
K3 Kes TD N( N4s 0 'is B@A 3rine
0(g ?M? 2!&5"& ""95F 7795F a4e+ris ;-< ;-< "&))
5
Mata . konjungti*a . tak anemis sklera . tak ikterik
Leher . @>P % - 7 )m '7& Kelj/tyroi( tak mem+esar
Thorak . @antung (an paru (alam +atas normal
A+(omen . 0tatus o+stetrikus
#enetalia . 0tatus o+stetrikus
,ktremitas . Ae(ema 656 R= 656 RP -5-
Diagnosa . #2P&A&'& #ra*i( Preterm ;!$-!: mg < 6 selesai regiment 0M (osis inisial
Anak mati tunggal intra uterine/
!ika$ .
Lanjutkan Reg/ 0M (osis maintenan)e sampai 78 jam/
Kontrol K3 >0 B@A R4 patella jml 3rine +alan)e )airan/
Rujuk R0AM
6
-. 4ssesment ;penalaran klinis< 7
4. Preeklamsia dan Kelainan<Kelainan 8i$ertensi
Preeklamsia se)ara klasik (i(e4enisikan se+agai terja(inya hipertensi proteinuria (an
e(ema pa(a pertengahan kehamilan/ Namun masih +anyak kontro*ersi seputar klasi4ikasi
pasti mengenai hipertensi (an kelainan-kelainan proteinuria pa(a kehamilan/
;!<
Kelainan-
kelainan hipertensi merupakan +entuk yang paling umum yang (apat menye+a+kan
komplikasi pa(a kehamilan (engan mor+i(itas serta mortalitas maternal tinggi/ Pa(a tahun
7&&2 menurut Pusat 0tatistik Nasional Amerika hipertensi gestasional telah (ikenali pa(a
2%&/&&& wanita atau !: persen (ari kehamilan/ Le+ih penting lagi Berg (an rekan-rekan
pa(a tahun 7&&! melaporkan +ahwa hampir 2$ persen (ari !7&2 kematian yang terkait
kehamilan (i Amerika 0erikat (ari tahun 2112 sampai tahun 211: a(alah merupakan
komplikasi-komplikasi hipertensi terkait kehamilan/
;8<

0uatu kea(aan (ikatakan se+agai hipertensi apa+ila tekanan (arah sama atau le+ih
+esar (ari 28&51& mm'g/ Kelompok kerja N'BP,P ;National High Blod Pressure Education
Program< 7&&7 telah mengklasi4ikasikan kelainan-kelainan hipertensi pa(a kehamilan
se+agai +erikut.
;8<
2/ 'ipertensi gestasional
7/ Preeklamsia
!/ ,klamsia
8/ 0uperimpose( preeklamsia pa(a hipertensi kronik
%/ 'ipertensi kronik
?hesley ;21:"< menggam+arkan preeklamsia se+agai Gpenyakit-penyakit penuh teoriG
karena penye+a+nya yang masih ti(ak (iketahui/ Be+erapa teori yang a(a termasuk perlukaan
sel en(otelial 4enomena penolakan ;pro(uksi anti+o(i-anti+o(i pengham+at yang ti(ak
men)ukupi< per4usi plasenta yang mem+ahayakan peru+ahan reakti4itas *askuler
keti(akseim+angan antara prostasiklin (an trom+oksan pengurangan (erajat 4iltrasi
glomerulus (engan retensi garam (an air penurunan *olume intra*askuler peningkatan
irrita+ilitas sistem sara4 pusat koagulasi (isseminata intra*askuler iskemia uterus 4aktor-
4aktor (iet (an 4aktor-4aktor genetik/ Teori +aru mengenai perlukaan en(otelial menjelaskan
+anyak penemuan-penemuan klinis pa(a preeklamsia/ Teori terse+ut menekankan +ahwa
le+ih +anyak preeklamsia (i+an(ing hipertensi yang terja(i/ ,n(otelium *askuler
mempro(uksi sejumlah +ahan-+ahan penting termasuk endothelialderi!ed rela"ing #actor
7
atau oksi(a nitrit en(othelin-2 prostasiklin (an pengakti*asi plasminogen jaringan/ Karena
itu sel-sel en(otelial memo(i4ikasi respon kontraktil (ari sel-sel otot polos men)egah
koagulasi intra*askuler (an memelihara integritas kompartemen intra*askuler/ Be+erapa
penemuan menerangkan +ahwa perlukaan en(otelial terja(i pa(a preeklamsia/ Lesi renal
yang khas pa(a preeklamsia ;(ise+ut glomeruloen(oteliosis< (imani4estasi oleh
pem+engkakan sel-sel en(otelial kapiler glomerulus/ Peru+ahan-peru+ahan hematologi (ari
preeklamsia misalnya trom+ositopenia (an anemia hemolitik mikroangiopati serupa (engan
yang (itemukan pa(a trom+otik trom+ositopenia purpura atau sin(roma uremia hemolitik
kelainan-kelainan (imana (is4ungsi en(otelial (ianggap penting/ Akti*asi rentetan
pem+ekuan (an meningkatnya sensiti4itas terha(ap 4aktor pengham+at a(alah sesuai (engan
(is4ungsi sel en(otelial/ 'ipotesis yang a(a mengenai rentetan peristiwa ini menyimpulkan
+ahwa patogenesis preeklamsia a(alah a(anya suatu gangguan immunologi yang
menye+a+kan implantasi plasenta a+normal sehingga menye+a+kan penurunan per4usi
plasenta/ Per4usi a+normal ini akan menstimulasi pro(uksi +ahan-+ahan (alam (arah yang
mengakti*asi atau merusak sel-sel en(otelial/ ,n(otelial *askuler menye(iakan suatu target
tunggal untuk pro(uk-pro(uk (arah yang menjelaskan keterli+atan +er+agai sistem organ
(alam preeklamsia/
;%<


B. !indroma 89##P
Be+erapa a+normalitas pa(a 4ungsi hepar merupakan komponen-komponen yang
(iketahu (ari suatu sin(roma (ari anemia hemolitik peningkatan hasil uji 4ungsi hepar (an
ren(ahnya penghitungan platelet/ Kea(aan ini (ikenal se+agai sin(roma ',LLP ;Hemolysis$
Ele!ated Li!er En%yme$ Low Platelet &ount< yang menja(i komplikasi pa(a H 2&E
preeklamsia +erat/
;!<
Istilah sin(roma ',LLP pertama kali (iperkenalkan oleh Ceinstein
pa(a tahun 21"7 untuk menggam+arkan suatu kea(aan yang ter(iri (ari hemolisis
peningkatan 4ungsi hepar (an trom+ositopenia/
;$<
Pa(a waktu itu Ceinstein telah
menja+arkan 71 kasus (ari preeklamsia-eklamsia +erat yang (ikomplikasi oleh
trom+ositopenia hasil apusan (arah tepi a+normal (an hasil uji 4ungsi hepar yang a+normal/
Ceinstein menyatakan +ahwa tan(a-tan(a (an gejala-gejala terse+ut merupakan suatu
kesatuan yang terpisah (ari preeklamsia +erat (an mem+eri istilah sin(roma ',LLP untuk
kelainan terse+ut/
;:<
Namun pa(a +e+erapa literatur ter(apat kontro*ersi mengenai (e4inisi
untuk kelainan ini/ Ber+e(a (engan pen(apat Ceinstein Ma)kena (an rekan-rekan
mengatakan +ahwa sin(roma ini ti(ak +erhu+ungan (engan preeklamsia/ 0ementara #reer
8
menye+utkan +ahwa sin(roma ',LLP merupakan +entuk ringan (ari penyakit koagulasi
intra*askuler (isseminata ;DI?</
;$<
6. 9$idemiologi
0in(roma ',LLP terja(i pa(a sekitar &7 sampai &$ persen (ari seluruh kehamilan/
0e+agai per+an(ingan preeklamsia terja(i pa(a % sampai : persen (ari seluruh kehamilan/
0in(roma ',LLP superimpose( +erkem+ang pa(a 8 sampai 27 persen wanita (engan
preeklamsia atau eklamsia/
;"<
Insi(en pasti (ari sin(roma ini +er*ariasi menurut +er+agai peneliti karena a(anya
per+e(aan (e4inisi/ Pa(a salah satu penelitian +esar sin(roma ini telah (ikenali pa(a 7&
persen wanita (engan preeklamsia atau eklamsia +erat ;0i+ai (an rekan-rekan 211!</
Laporan ter+aru mengenai mor+i(itas (an mortalitasnya yang tinggi (ikon4irmasi oleh
penelitian-penelitian setelah itu/ 0e+agai )ontoh pa(a suatu pusat penelitian 'a((an (an
rekan-rekan ;7&&&< telah menemukan 2"! wanita (engan sin(roma terse+ut/
;8<
0in(roma
',LLP (apat mun)ul (ari pertengahan trimester ke(ua kehamilan sampai +e+erapa hari
postpartum/ Ber(asarkan 8%8 kehamilan (engan sin(roma ',LLP yang (irawat (i pusat
kesehatan 3ni*ersitas Missisipi (ari tahun 21"& sampai 2112 (an 887 kehamilan yang
(irawat (i 3ni*ersitas Tennesse Memphis (ari tahun 21:: sampai 2117 ter(apat sepertiga
pasien yang memperlihatkan gejala awal sin(roma ',LLP pa(a masa postpartum/ Dua
pertiga wanita (i(iagnosa men(erita sin(roma ',LLP pa(a perio(e antepartum 2&E
+erhasil (ii(enti4ikasi se+elum usia kehamilan !: minggu (an :&E terja(i antara kehamilan
7:-!: minggu/
;1<
0ementara itu 0i+ai ;211!< men(apatkan sin(roma ini umumnya mun)ul
pa(a trimester ketiga kehamilan meskipun kelainan ini terja(i pa(a kurang (ari 7: minggu
gestasi pa(a suatu perkiraan 22 persen pasien/ 0in(roma ',LLP mun)ul antepartum pa(a $1
persen pasien (an postpartum pa(a !2 persen pasien/
;"<
=aktor-4aktor risiko untuk sin(roma ',LLP +er+e(a (engan yang terkait (engan
preeklamsia/
;"<
Pa(a serangkaian penelitian 0i+ai (an rekan-rekan ;21"$< melaporkan +ahwa
pasien-pasien (engan sin(roma ',LLP +erusia le+ih tua ;usia rata-rata 7% tahun< (aripa(a
pasien pen(erita preeklamsia-eklamsia tanpa gam+aran sin(roma ',LLP ;usia rata-rata 21
tahun</
;2&<


9
D. 9tiologi dan Patogenesis
Patogenesis sin(roma ',LLP masih +elum +egitu (ipahami/ Penemuan-penemuan
(ari penyakit multi sistem ini terkait (engan suatu tonus *askuler a+normal *asospasme (an
(e4ek-(e4ek koagulasi/ 0ampai saat ini tak a(a 4aktor presipitasi umum yang +erhasil
(itemukan/ 0in(roma ini sepertinya menja(i mani4estasi akhir (ari +e+erapa kelainan yang
mengarah pa(a kerusakan en(otelial mikro*askuler (an akti*asi platelet intra*askuler/
Dengan akti*asi platelet trom+oksan A (an seretonin yang (ilepaskan menye+a+kan
*asospasme agglutinasi (an aggregasi platelet (an le+ih jauh lagi kerusakan en(otelial/
Rentetan peristiwa ini hanya akan (iakhiri (engan persalinan/
'emolisis pa(a sin(roma ',LLP merupakan suatu anemia hemolitik mikroangiopati/
0el-sel (arah merah menja(i terpe)ah ketika mereka melewati pem+uluh-pem+uluh (arah
ke)il (engan kerusakan en(otelial (an (eposit-(eposit 4i+rin/ 'asil apusan (arah peri4er akan
men(apatkan +entuk s4erosit skistosit sel-sel trianguler (an sel +urr/ Ka(ar-ka(ar enDim hati
yang meningkat pa(a sin(roma terse+ut (ianggap se+agai penye+a+ ke(ua terha(ap o+struksi
(ari aliran (arah hepatik oleh (eposit-(eposit 4i+rin (alam sinusoi(/ A+struksi terse+ut
mengarah pa(a nekrosis periportal (an pa(a kasus-kasus yang +erat hemoragi intrahepatik
pem+entukan hematoma su+skapsular atau ruptur hepar/ Trom+ositopenia telah (ikaitkan
(engan suatu peningkatan penggunaan (an atau (estruksi platelet-platelet/
Meskipun +e+erapa peneliti +eranggapan +ahwa penyakit kuagulasi intra*askuler
(isseminata ;DI?< merupakan proses utama pa(a sin(roma ',LLP namun pasien-pasien
terse+ut ti(ak memperlihatkan a(anya a+normalitas koagulasi/ Pasien-pasien pen(erita
sin(roma ',LLP (apat mengalami koagulopati tersem+unyi yang +iasanya ti(ak (apat
tere(eteksi/
;"<
Klasi4ikasi sin(roma ',LLP yang umum (igunakan a(alah.
;22<
2/ Klasi4ikasi Missisippi
Klas I. Trom+osit I %&/&&&5ml
0erum LD' J $&&/&&& I35l
A0T (an atau ALT J 8& I35l
Klas II. Trom+osit K %&/&&&5ml sampai I 2&&/&&&5ml
10
0erum LD' J $&&/&&& I35l
A0T (an atau ALT J 8& I35l
Klas III. Trom+osit K 2&&/&&&5ml sampai I 2%&/&&&5ml
0erum LD' J $&&/&&& I35l
A0T (an atau ALT J 8& I35l
7/ Klasi4ikasi Tennesse
a/ Klas Lengkap
Trom+osit H 2&&/&&&5ml
LD' J $&&/&&& I35l
A0T J :& I35l
+/ Klas Ti(ak Lengkap
Bila (itemukan hanya satu atau (ua tan(a-tan(a (i atas
DI4GNO!I! D4N P9N4%4#4K!4N44N !INDRO/4 89##P
4. Diagnosis
#am+aran yang ti(ak jelas (ari keluhan-keluhan yang (apat mengarahkan pa(a
11
(iagnosis sin(roma ',LLP sering menyulitkan para ahli me(is/ 0ekitar 1& persen pasien
mun)ul (engan malaise $% persen (engan nyeri epigastrium !& persen (engan nausea (an
*omitus (an !2 persen (engan sakit kepala/ Karena (iagnosis (ini sangat penting pa(a
sin(roma ini setiap wanita hamil yang mun)ul (engan malaise atau penyakit menyerupai
gejala penyakit *irus pa(a trimester ketiga kehamilan harus (inilai (engan penghitungan sel
(arah lengkap (an pemeriksaan 4ungsi hati/
Pemeriksaan 4isik pa(a pasien-pasien sin(roma ',LLP (apat saja normal/ Namun
kekakuan kua(ran atas kanan (i(apatkan pa(a 1& persen wanita yang terkena/ ,(ema
+ukanlah penan(a yang +erman4aat pa(a sin(roma ini karena pem+engkakan merupakan
suatu 4aktor pa(a le+ih (ari !& persen kehamilan-kehamilan normal/ 'ipertensi (an
proteinuria (apat ti(ak mun)ul atau kalaupun a(a (alam +entuk ringan/
;"<
Keluhan pasien-pasien pen(erita sin(roma ',LLP (ari yang paling sering terja(i
sampai yang paling jarang (itemui (apat meliputi.
a/ Malaise ;1&E<
+/ Mual (isertai muntah ;!&-1&E<
)/ 0akit kepala ;7"-8"E<
(/ #angguan penglihatan ;21E<
e/ Per(arahan ;pa(a gusi per(arahan per*aginam< ;2&E<
'impunan Ke(okteran =etomaternal ;7&&%< menye+utkan kriteria-kriteria (iagnosis
untuk sin(roma ',LLP a(alah se+agai +erikut.
2/ Tan(a (an gejala yang ti(ak khas.
a/ Mual
+/ Muntah
)/ Nyeri kepala
(/ Malaise
e/ Kelemahan
7/ Tan(a (an gejala preeklamsia.
a/ 'ipertensi
+/ Proteinuria
)/ Nyeri epigastrium
(/ ,(ema
e/ Kenaikan asam urat
12
!/ Tan(a-tan(a hemolisis intra*askuler.
a/ Kenaikan LD' A0T (an +iliru+in in(irek
+/ Penurunan haptoglo+in
)/ Apusan (arah tepi. 4ragmentasi eritrosit
(/ Kenaikan uro+ilinogen (alam urine
8/ Tan(a kerusakan5(is4ungsi sel hepar.
Kenaikan ALT A0T LD'
%/ Trom+ositopenia
Trom+osit I 2%&/&&&5ml
0emua wanita hamil (engan keluhan nyeri pa(a kua(ran atas a+(omen tanpa
meman(ang a(a ti(aknya tan(a (an gejala preeklamsia harus (ipertim+angkan sin(roma
',LLP/
;22<
Tiga a+normalitas utama yang (itemukan pa(a sin(roma ',LLP a(alah hemolisis
peningkatan ka(ar enDim hati (an ren(ahnya hitung platelet/ 'ematokrit (apat menurun atau
normal/ Penemuan (ari suatu penurunan ka(ar haptoglo+in serum (apat mengkon4irmasikan
hemolisis yang se(ang terja(i jika hematokrit (i(apatkan normal/ Ka(ar-ka(ar transaminase
serum (apat meningkat sampai setinggi 8/&&& 35l namun peningkatan ringan le+ih sering
(ijumpai/ Penghitungan platelet (apat turun sampai $/&&& per mm
!
namun tiap penghitungan
platelet yang kurang (ari 2%& per mm
!
mem+utuhkan perhatian/ Ke)uali jika DI? terja(i
waktu protrom+in waktu parsial trom+oplastin (an ka(ar 4i+rinogen (i(apatkan normal pa(a
pasien-pasien pen(erita sin(roma ',LLP/ Pa(a pasien (engan ka(ar 4i+rinogen plasma
kurang (ari !&& mg per (L DI? harus (i)urigai terja(i terutama jika a+normalitas-
a+normalitas la+oratorium lainnya juga terja(i/
Proteinuria (an suatu peningkatan konsentrasi asam urat a(alah +erman4aat (alam
men(iagnosa preeklamsia namun ti(ak untuk sin(roma ',LLP/ Penghitungan platelet
merupakan in(ikator ter+aik yang (apat (ilakukan kemu(ian/ Karena itu sin(roma ',LLP
harus (i)urigai telah terja(i jika ter(apat pasien yang memperlihatkan suatu penurunan
+ermakna (ari penghitungan platelet selama perio(e ante natal/ 0uatu uji (imer-D positi4
(alam preeklamsia saat ini telah (ilaporkan (apat meramalkan pasien-pasien yang akan
mengalami sin(roma ',LLP/ Dimer-D merupakan in(ikator yang le+ih sensiti4 (ari
koagulopati su+klinis (an (apat menja(i positi4 se+elum penelitian-penelitian koagulasi
13
(i(apatkan a+normal/
;"<
B. Penatalaksanaan
Ketika (iagnosis sin(roma ',LLP telah (itegakkan marker-marker ter+aik yang
harus (i(apatkan a(alah ka(ar (ehi(rogenase laktat maternal (an penghitungan platelet
maternal/ A+normalitas-a+normalitas la+oratorium se)ara umum akan mem+uruk setelah
persalinan (an men)apai pun)ak pa(a 78 sampai 8" jam postpartum/ Pun)ak ka(ar laktat
(ehi(rogenase menan(ai permulaan masa penyem+uhan (an normalisasi +erikutnya (ari
penghitungan platelet/ Penghitungan platelet terse+ut walau +agaimanapun (apat se+agai
pre(iksi untuk mengetahui komplikasi-komplikasi per(arahan/ Insi(en komplikasi-
komplikasi per(arahan (i(apatkan le+ih tinggi jika penghitungan platelet le+ih ke)il (ari
8&/&&& per mm
!/
Namun pen)itraan hepar (an +iopsi hepar telah memperlihatkan +ahwa
a+normalitas-a+normalitas la+oratorium ti(ak +erhu+ungan (engan (erajat +eratnya sin(roma
',LLP/ Karena itu pasien-pasien pen(erita sin(roma ',LLP yang mengeluhkan nyeru
kua(ran atas kanan yang he+at nyeri leher atau nyeri +ahu harus (ipertim+angkan untuk
pen)itraan hepar tanpa meman(ang +eratnya a+normalitas la+oratorium untuk menilai
hematoma su+skapsular atau ruptur yang mungkin terja(i/
;"<
Pengenalan )epat terha(ap sin(roma ',LLP (an inisiasi terapi yang tepat waktu
a(alah sangat penting untuk memastikan hasil akhir pa(a i+u (an 4etus/ Ketika sin(roma
terse+ut pertama kali (iketahui persalinan segera (irekomen(asikan/ Penelitian ter+aru
14
menerangkan +ahwa mor+i(itas (an mortalitas pa(a sin(roma ini ti(ak meningkat jika
pasien-pasien terse+ut (io+ati se)ara konser*ati4/ Pen(ekatan pengo+atan harus +er(asarkan
perkiraan usia gestasi (an kon(isi i+u serta +ayinya/
;"<
-. Penatalaksanaan Konser=atif
Pasien-pasien pen(erita sin(roma ',LLP (apat (i+erikan penatalaksanaan konser*ati4
jika hipertensi (apat (ikontrol kurang (ari 2$&522& mm'g oliguria mem+erikan respon
terha(ap penatalaksanaan )airan (an peningkatan nilai-nilai 4ungsi hepar ti(ak terkait
(engan nyeri epigastrium kua(ran atas kanan/ Pa(a salah satu penelitian menemukan
+ahwa kehamilan (ipertahankan untuk rata-rata 2% hari jika penatalaksanaan konser*ati4
(ilaksanakan pa(a pasien-pasien (engan usia gestasi kurang (ari !7 minggu/ Mor+i(itas
maternal ti(ak meningkat/ 3ntuk +ayi mempertahankan kehamilan +erarti le+ih
se(ikitnya waktu yang (i+utuhkan (i ruangan intensi4 khusus neonatus suatu penurunan
insi(en untuk enterokolitis nekrotikan (an penurunan insi(en sin(roma (istress
perna4asan/ Para wanita yang (io+ati se)ara konser*ati4 harus (itatalaksana (alam
perawatan tersier yang memiliki unit rawat intensi4 khusus neonatus (an seorang ahli
perinatologis yang terse(ia untuk konsultasi sewaktu-waktu/
;"<
Namun pa(a teknik-teknik
penatalaksanaan konser*ati4 ini sering terkait (engan penggunaan prose(ur-prose(ur
in*asi4 yang ti(ak (i+utuhkan ;misalnya +iopsi< (an tin(akan-tin(akan pem+e(ahan serta
me(is/ >aria+el-*aria+el yang ka)au ini akan menyulitkan e*aluasi (ari setiap pengo+atan
yang (iajukan untuk menangani sin(roma ',LLP/ Terka(ang +e+erapa wanita tanpa
sin(roma ',LLP yang nyata memperlihatkan ke+alikan (ari a+normalitas-a+normalitas
hematologi setelah istirahat penggunaan steroi( atau )airan pengganti *olume plasma
+agaimanapun per+urukan +aik pa(a kea(aan maternal ataupun 4etal terja(i pa(a
ke+anyakan pasien pa(a 2 sampai 2& hari setelah penatalaksanaan konser*ati4 (imulai/
Risiko-risiko potensial yang terkait (engan penatalaksanaan konser*ati4 untuk sin(roma
',LLP (isimpulkan pa(a ta+el +erikut.
;:<
Risiko penatalaksanaan konser*ati4 pa(a sin(roma ',LLP
15
0olusio plasenta
#agal ginjal akut
Koagulasi intra*askuler (isseminata
,klamsia
Kematian janin
'am+atan pertum+uhan intrauterine
Kematian maternal
As4iksi perinatal
,(ema paru
'ematoma hepar
). Penatalaksanaan /edikamentosa
a/ 0ul4as Magnesikus
Penatalaksanaan pen(erita sin(roma ',LLP (iawali (engan penatalaksanaan
terha(ap preeklamsia/ 0ul4as magnesikus su(ah (igunakan se)ara luas oleh para ahli
ke+i(anan (i Amerika 0erikat (an juga (i In(onesia untuk menghentikan (an
men)egah kejang eklamsia tanpa menim+ulkan (epresi umum susunan sara4 pusat
pa(a i+u (an janin/ 0ul4as magnesikus (i+erikan +ukan untuk mengo+ati hipertensi
meskipun (apat menye+a+kan *aso(ilatasi arteri peri4er sehingga mempunyai e4ek
hipotensi sementara/ Terapi sul4as magnesikus memperlihatkan stimulasi peningkatan
pro(uksi prostasiklin 7-! kali lipat (i+an(ingkan (engan se+elum terapi/ Mungkin
(engan +antuan prostasiklin magnesium akan meningkatkan kemampuan
pengham+atan aggregasi trom+osit pa(a en(otel/
;8<
+/ Kortikosteroi(
Pasien-pasien pen(erita sin(roma ',LLP harus se)ara rutin (io+ati (engan
kortikosteroi(/ Pem+erian (eksametason antenatal ;De)a(ron< pa(a (osis tinggi 2&
mg se)ara intra*ena setiap 27 jam telah memperlihatkan suatu per+aikan yang
+ermakna (alam a+normalitas-a+normalitas yang terkait (engan sin(roma ',LLP/
16
Pasien-pasien yang (io+ati (engan (eksametason akan memperlihatkan le+ih lama
waktu untuk melahirkan hal ini akan mem4asilitasi pemin(ahan maternal ke +agian
perawatan tersier (an mem+erikan kesempatan pematangan paru-paru 4etal/ 0teroi(
yang (i+erikan se)ara antenatal ti(ak men)egah per+urukan a+normalitas-
a+normalitas la+oratorium yang (apat terja(i setelah persalinan/ Namun
a+normalitas-a+normalitas la+oratorium akan mem+aik (engan )epat pa(a pasien-
pasien yang tetap men(apatkan steroi( pa(a masa postpartum/ Terapi kortikosteroi(
harus (i+erikan pa(a pasien-pasien sin(roma ',LLP yang memiliki penghitungan
platelet kurang (ari 2&&/&&& per mm
!
(an harus (iteruskan sampai a+normalitas-
a+normalitas 4ungsi hepar mem+aik (an penghitungan platelet le+ih +esar (ari
2&&/&&& per mm
!
/
;"<
)/ Anti 'ipertensi
Terapi antihipertensi harus (i+erikan jika tekanan (arah tetap le+ih +esar (ari 2$&522&
(i samping pem+erian sul4as magnesikus yang terus (i+erikan/ 'al ini akan
mengurangi risiko per(arahan sere+ral maternal solusio plasenta (an kejang/ Tujuan
(ari prose(ur ini a(alah untuk menjaga tekanan (arah (iastolik antara 1& (an 2&&
mm'g/ A+at antihipertensi yang paling sering (igunakan a(alah hi(ralaDin
;Apresoline< yang (i+erikan se)ara intra*ena (alam (osis ke)il 7% sampai % mg
;(engan % mg se+agai (osis inisial< setiap 2% sampai 7& menit sampai (i(apatkan
tekanan (arah yang (iinginkan ter)apai/ La+etolol ;Normo(yne< (an Ni4e(ipine
;Pro)ar(ia< juga sering (igunakan (an mem+erikan hasil yang +aik/ Karena e4ek
potensiasi yang telah (ilaporkan perhatian khusus harus (i+erikan jika mem+erikan
Ni4e(ipine (an sul4as magnesikus se)ara +ersamaan/ Diuretik (apat mem+ahayakan
per4usi plasenta (an karena itu ti(ak (igunakan untuk mengontrol tekanan (arah pa(a
pasien-pasien pen(erita sin(roma ',LLP/ 0uatu krisis hipertensi (apat (io+ati (engan
pem+erian in4us terus menerus (engan nitrogliserin atau so(ium nitroprusi( ;Nipri(e</
;"<
(/ Pem+erian Anestesia
Pere(a nyeri (engan narkotik intra*ena (an anestesia lokal (apat (iterima namun
ti(ak optimal untuk mengontrol nyeri/ Anestesia epi(ural meskipun sampai saat ini
masih kontro*ersial (apat menja(i teknik pilihan apa+ila (apat (ilakukan se)ara
aman/ Penggunaan kateter epi(ural umumnya aman pa(a pasien-pasien (engan
penghitungan platelet le+ih +esar (ari 2&&/&&& per mm
!
koagulasi normal (an waktu
17
per(arahan yang normal/ Anestesia umum (apat (igunakan jika anestesia regional
(ianggap ti(ak aman/
;"<
;. Persalinan sebagai Penatalaksanaan
@ika sin(roma ',LLP terja(i pa(a usia kehamilan le+ih !8 minggu atau le+ih atau jika
+ukti a(anya pematangan atau +ahaya terha(ap maternal mun)ul se+elum saat ini maka
persalinan a(alah terapi yang tepat untuk (ilakukan/ @ika ti(ak mun)ulnya +ukti
la+oratorium +erupa DI? (an (engan ti(ak a(anya pematangan paru 4etal pasien terse+ut
(apat (i+erikan (ua (osis steroi( untuk memper)epat pematangan paru 4etal (an 4etus
terse+ut (apat (ilahirkan 8" jam setelah pem+erian (osis ke(ua/ Kon(isi 4etal (an
maternal harus (inilai terus menerus selama perio(e ini/
;:<
a/ Persalinan seksio sesarea
A(anya sin(roma ',LLP +ukan merupakan in(ikasi segera untuk (ilaksanakannya
persalinan seksio sesarea yang akan (apat mengganggu kesehatan +aik untuk i+u
maupun janinnya/ Canita yang memperlihatkan kea(aan persalinan normal (apat
(iijinkan melahirkan per*aginam jika mereka memang ti(ak memiliki kontrain(ikasi
o+stetrik/ Persalinan (apat (iawali (engan pem+erian in4us oksitosin pa(a wanita
(engan ser*ik yang (apat (i+antu (engan in(uksi/ Pa(a wanita (engan ser*ik yang
ti(ak matang pematangan ser*ik (apat (ilengkapi (engan mem+erikan o+at-o+at
4armakologi seperti gel prostaglan(in (an (ilator-(ilator higroskopis ;misalnya
Dilapan Laminaria (igitata< se)ara mekanis (engan (ilator-(ilator seperti kateter
=oley atau (engan suatu in4us saline ekstra al*eolar/ Persalinan seksio sesarea hatus
(ilaksanakan hanya apa+ila wanita pen(erita sin(roma ',LLP juga memiliki
in(ikasi-in(ikasi o+stetrik/
+/ Penatalaksanaan postpartum
0etelah persalinan i+u harus (iawasi (engan ketat untuk paling ti(ak 8" jam/
Ke+anyakan wanita memperlihatkan resolusi proses penyakit ini (alam 8" jam
persalinan/ Be+erapa wanita terutama yang mengalami DI? (apat memperlihatkan
resolusi yang lam+at terja(i atau +ahkan per+urukan/ Canita-wanita ini mem+utuhkan
pengawasan intensi4 selama +e+erapa hari/ 0elain itu wanita-wanita ini +erisiko
terha(ap terja(inya e(ema pulmo (ari trans4usi (arah (an pro(uk-pro(uk (arah
mo+ilisasi )airan (an 4ungsi ginjal yang mem+uruk/
.. %era$i 6airan
18
Dalam perawatan pasien sin(roma ',LLP salah satu hal terpenting yang harus
(iperhatikan a(alah mo+ilisasi )airan/ 0in(roma ',LLP merupakan komplikasi (ari
preeklamsia karena itu pengetahuan pato4isiologi pa(a preeklamsia (igunakan se+agai
(asar pem+erian )airan pa(a sin(roma ',LLP/')( Dalam hal terapi )airan ini para ahli
o+stetri harus terle+ih (ahulu menilai kon(isi organ kar(io*askuler ginjal hepar
kemungkinan a(anya kelainan meta+olik (an kelainan pem+ekuan (arah/ Pem+erian
)airan yang ti(ak tepat pa(a pen(erita (engan kelainan pa(a organ-organ terse+ut (apat
mem+ahayakan i+u (an janin/ Ber(asarkan pertim+angan pato4isiologi pa(a preeklamsia
kristaloi( le+ih +anyak menim+ulkan e(ema (aripa(a koloi( karena pa(a kea(aan ini
)airan akan merem+es ke (alam ruang interstisial se(angkan koloi( akan meninggikan
tekanan onkotik plasma sehingga (apat mengham+at kehilangan )airan selanjutnya (ari
sirkulasi/ 3ntuk +erhasilnya terapi kom+inasi larutan kristaloi( (an koloi( perlu
(ipertim+angkan/ >olume )airan yang (i+erikan (isesuaikan (engan ke+utuhan hairan
yaitu se+anyak 7&&&-7%&& ml/ Pan(uan R?A# untuk terapi )airan pa(a preeklamsia
a(alah se+agai +erikut.
;27<
a/ Preloa( sirkulasi (i+erikan 8&&-%&& ml larutan koloi( se+elum (ilakukan anestesia
regional atau *aso(ilatasi (engan hi(ralaDin yang (imaksu(kan untuk mengurangi
risiko hipotensi (an 4etal (istress/
+/ Terapi )airan (i+atasi (engan pem+erian )airan kristaloi( rumatan ;"% ml5jam atau
se+anyak jumlah pengeluaran urine (itam+ah !& ml pa(a jam +erikutnya<
19
*. Penatalaksanaan Gangguan Koagulo$ati
Koagulasi intra*askuler (isseminata ;DI?< pa(a sin(roma ',LLP terja(i pa(a sekitar 2%-
!1E/ Ter(apat hu+ungan yang erat antara (erajat +eratnya sin(roma ',LLP (engan
gangguan koagulasi/ 0ekitar sepertiga pasien sin(roma ',LLP klas I mengalami DI?
se(angkan klas II se+anyak "$E klas III se+anyak %"E (an preeklamsia tanpa
sin(roma ',LLP 2E/ Angka keja(ian DI? meningkat pa(a wanita (engan jumlah
trom+osit H %&/&&& mm
!
/ Ke+anyakan komplikasi ini +erhu+ungan (engan solusio
plasenta kematian janin (an hematoma hepar/
;2!28<
Pa(a pasien sin(roma ',LLP (engan
DI? menun(a persalinan ti(ak +oleh (ilakukan karena kon(isi i+u (an janin (apat
mem+uruk (engan )epat/ Pasien harus (itangani (engan )epat (an agresi4 (an (iawasi
terus menerus (i ruang perawatan intensi4/ Pasien (engan penurunan trom+osit yang )epat
atau ter(apat gangguan pa(a parameter koagulasi memerlukan pemeriksaan setiap 7-!
jam sampai kea(aan sta+il/ #angguan koagulasi (ikoreksi (engan pertukaran plasma4eris
(engan #resh #ro%en plasma/ Trans4usi trom+osit (i+erikan jika jumlah trom+osit H %&/&&&
mm
!
pa(a pasien yang menjalani seksio sesarea (an H 7&/&&& mm
!
pa(a pasien yang
20
melahirkan per*aginam/
;2%<

0. Penatalaksanaan !indroma 89##P Post$artum
0in(roma ',LLP (apat terja(i selama perio(e postpartum/ Pa(a suatu tinjauan 887
wanita pen(erita sin(roma ',LLP 0i+ai (kk men)atat +ahwa 2!! wanita ;!&E< hanya
mengalami mani4estasi postpartum sin(roma ini/ Pa(a pasien-pasien ini onset mani4estasi
klinis mempunyai r ange (ari +e+erapa jam sampai : hari ke+anyakan mani4estasi klinis
+erkem+ang (alam 8" jam pertama setelah postpartum/ Dua puluh tujuh wanita ;7&E<
ti(ak memiliki +ukti preeklamsia se+elum (an selama melahirkan/ Canita-wanita ini
mengalami peningkatan tekanan (arah proteinuria (an a+normalitas-a+normalitas
la+oratorium setelah persalinan/ Canita-wanita (engan gejala ini le+ih +erisiko terha(ap
e(ema paru (an gagal ginjal akut/ Penatalaksanaan pasien-pasien (engan sin(roma
',LLP postpartum a(alah serupa (engan penatalaksanaan wanita (engan sin(roma
',LLP antepartum termasuk ke+utuhan untuk pro4ilaksis anti kejang/ 3saha-usaha
untuk mengontrol hipertensi (apat le+ih agresi4 pa(a pasien-pasien pen(erita sin(roma
',LLP postpartum karena ke)urigaan terha(ap sirkulasi uteroplasenta ti(ak menja(i
perhatian utama/ Tan(a-tan(a (an gejala sin(roma ',LLP postpartum (apat serupa
(engan karakteristik-karakteristik (an terka(ang +ertin(ih (engan +e+erapa kelainan-
kelainan o+stetrik lainnya/
6. Diagnosa Banding
Keluhan nyeri epigastrium atau pa(a kua(ran atas kanan mual muntah malaise
a(anya e(ema proteinuria hipertensi ikterus (an pa(a +e+erapa kasus (ijumpai per(arahan
gastrointestinal hematuria atau per(arahan gusi menye+a+kan pasien pen(erita sin(roma
',LLP ka(ang-ka(ang (i(iagnosa se+agai hepatitis *irus ulkus peptikum glomerulone4ritis
perlemakan hepar akut trom+ositopenia purpura i(iopatik atau sin(roma uremia hemolitik/
;1<
D. Prognosis
Angka kematian (an kesakitan i+u (an anak meningkat pa(a sin(roma ',LLP/
Dilaporkan angka kematian i+u pa(a sin(roma ',LLP a(alah 2-78E se(angkan angka
kematian perinatal le+ih tinggi lagi yaitu ::-$&E/ Pen(erita sin(roma ',LLP mempunyai
kemungkinan 21-7:E untuk mengalami sin(roma yang sama pa(a kehamilan +erikutnya/
21
Risiko untuk mengalami preeklamsia pa(a kehamilan +erikutnya a(alah sekitar 8!E/
0in(roma ',LLP klas I merupakan risiko yang ter+esar untuk +erulangnya sin(roma ini pa(a
kehamilan +erikutnya/
;2$<
DI!K"!I
22
). Plan 7
Diagnosis klinis : G1P0A0H0 gr 36-37 mingg ! HELLP S"n#rom
P$ngo%a&an :
Pada pasien ini dilakukan tindakan li#esa!ing
P$n#i#ikan :
'epada keluarga sebelumnya telah di(elaskan mengenai kondisikegawatdaruratan
pasien$ dan mohon ker(asamanya untuk mengobati pasien.
Konsultasi 7
)elah dilakukan konsultasi kepada dokter spesialis kebidanan dan dian(urka untuk
diru(uk ke *S+M.
23

Anda mungkin juga menyukai