Anda di halaman 1dari 22

Infeksi Cacing Pita Babi 27/02/2009

Filed under: Infeksi Parasit poemku @ 4:09 PM


DEFINISI
Infeksi Cacing Pita Babi adalah infeksi usus yang disebabkan oleh cacing pita dewasa Taenia
solium.
Sistiserkosis merupakan infeksi yang disebabkan oleh larva dari Taenia solium.
Infeksi ini biasa ditemukan di Asia, Uni Soviet, Eropa Timur dan Amerika Latin.
Di Amerika Serikat jarang terjadi, kecuali diantara kaum pendatang dan para pelancong dari
daerah beresiko tinggi.
PENYEBAB
Cacing pita dewasa Taenia solium.

Cacing pita dewasa panjangnya bisa mencapai 240-300 cm. Terdiri dari bagian kepala yang
memiliki kait-kait kecil dan badannya mengandung 1000 proglotid (bagian yang
mengandung telur).
Siklus hidupnya mirip cacing pita sapi, tapi babi hanya merupakan tuan rumah perantara saja.
Manusia juga bisa berperan sebagai tuan rumah perantara, dimana telur cacing mencapai
lambung bila tertelan atau bila proglotid berbalik dari usus ke lambung. Embrio lalu
dilepaskan di dalam lambung dan menembus dinding usus, lalu akan sampai ke otot, organ
dalam, otak dan jaringan dibawah kulit, dimana mereka membentuk kista.
Kista yang hidup hanya menyebabkan reaksi ringan, sedangkan kista yang mati menimbulkan
reaksi yang hebat.

GEJALA
Infeksi oleh cacing dewasa biasanya tidak menyebabkan gejala.
Infeksi yang berat oleh kista bisa menyebabkan nyeri otot, lemah dan demam,
Bila infeksi sampai ke otak dan selaputnya, bisa menimbulkan peradangan, dan bisa terjadi
kejang.
DIAGNOSA
Pada infeksi cacing dewasa, telur bisa ditemukan disekeliling dubur atau di dalam tinja.
Proglotid atau kepala cacing harus ditemukan di dalam tinja dan diperiksa dengan mikroskop
untuk membedakannya dari cacing pita lainnya.
Kista hidup di dalam jaringan (misalnya di otak) dan bisa dilihat dengan CT atau MRI.
Kadang-kadang kista bisa ditemukan pada pemeriksaan laboratorium dari jaringan yang
diambil dari bintil di kulit.
Juga bisa dilakukan pemeriksaan antibodi terhadap parasit.
PENGOBATAN
Diberikan niklosamid atau prazikuantel per-oral (melalui mulut).
PENCEGAHAN
Memasak daging babi sampai matang betul.

Leave a Comment



Malaria
Filed under: Infeksi Parasit poemku @ 3:59 PM
DEFINISI
Malaria adalah suatu infeksi sel darah merah oleh Plasmodium.
Malaria disebarkan melalui:
Gigitan nyamuk betina Anopheles
Transfusi darah yang terkontaminasi
Suntikan dengan jarum yang sebelumnya telah digunakan oleh penderita malaria.Setelah
digunakan obat-obatan dan insektisida, malaria jarang ditemukan di AS dan negara
berkembang lainnya, tetapi infeksi ini masih sering terjadi di negara-negara tropis.
Pendatang dari daerah tropis atau pelancong yang baru kembali dari daerah tropis kadang
membawa infeksi ini ke suatu negara atau ke negara asalnya dan kemungkinan menyebabkan
wabah yang ringan.
PENYEBAB
Terdapat 4 spesies parasit malaria:
Plasmodium vivax
Plasmodium ovale
Plasmodium falciparum
Plasmodium malariae,
yang kesemuanya bisa menginfeksi manusia dan menyebabkan malaria.
P. falciparum merupakan penyebab infeksi terbanyak dan paling berbahaya. .
Siklus hidup parasit malaria berawal ketika seekor nyamuk betina menggigit penderita
malaria. Nyamuk mengisap darah yang mengandung parasit malaria, yang selanjutnya akan
berpindah ke dalam kelenjar liur nyamuk.
Jika nyamuk ini kembali menggigit manusia, maka parasit akan ditularkan melalui air
liurnya. Di dalam tubuh manusia, parasit masuk ke dalam hati dan berkembangbiak disana.
Pematangan parasit berlangsung selama 2-4 minggu, setelah itu mereka akan meninggalkan
hati dan menyusup ke dalam sel darah merah.
Parasit berkembangbiak di dalam sel darah merah dan pada akhirnya menyebabkan sel yang
terinfeksi ini pecah.
Plasmodium vivax dan Plasmodium ovale mungkin akan tetap berada di dalam sel-sel hati
dan secara periodik akan melepaskan parasit yang matang ke dalam aliran darah, sehingga
menyebabkan serangan dari gejala-gejala malaria.
Plasmodium falciparum dan Plasmodium malariae akan keluar dari hati. Jika infeksi tidak
diobati atau diobati tidak sampai tuntas, maka bentuk Plasmodium falciparum dewasa akan
tetap berada di dalam darah selama berbulan-bulan dan Plasmodium malariae dewasa tetap
berada di dalam darah selama bertahun-tahun, menyebabkan serangan gejala malaria yang
berulang-ulang.
GEJALA
Gejala biasanya mulai timbul dalam waktu 10-35 hari setelah parasit masuk ke dalam tubuh
manusia melalui gigitan nyamuk.
Gejala awalnya seringkali berupa demam ringan yang hilang-timbul, sakit kepala, sakit otot
dan menggigil, bersamaan dengan perasaan tidak enak badan (malaise).
Kadang gejalanya diawali dengan menggigil yang diikuti oleh demam.
Gejala ini berlangsung selama 2-3 hari dan sering diduga sebagai gejala flu.
Gejala berikutnya dan pola penyakitnya pada keempat jenis malaria ini berbeda:
Pada malaria falciparum bisa terjadi kelainan fungsi otak, yaitu suatu komplikasi yang
disebut malaria serebral. Gejalanya adalah demam minimal 40?Celsius, sakit kepala hebat,
mengantuk, delirium (mengigau) dan linglung. Malaria serebral bisa berakibat fatal. Paling
sering terjadi pada bayi, wanita hamil dan pelancong yang baru datang dari daerah malaria.
Pda malaria vivax, mengigau bisa terjadi jika demamnya tinggi, sedangkan gejala otak
lainnya tidak ada.
Pada semua jenis malaria, jumlah sel darah putih total biasanya normal tetapi jumlah limfosit
dan monosit meningkat.
Jika tidak diobati, biasanya akan timbul jaundice ringan (sakit kuning) serta pembesaran hati
dan limpa.
Kadar gula darah rendah dan hal ini lebih berat pada penderita yang di dalam darahnya
mengandung lebih banyak parasit. Kadar gula darah bahkan bisa turun lebih rendah pada
penderita yang diobati dengan kuinin.
Jika sejumlah kecil parasit menetap di dalam darah, kadang malari bersifat menetap.
Gejalanya adalah apati, sakit kepala yang timbul secara periodik, merasa tidak enak badan,
nafsu makan berkurang, lelah disertai serangan menggigil dan demam.
Gejala tersebut sifatnya lebih ringan dan serangannya berlangsung lebih pendek dari serangan
pertama.
Blackwater fever adalah suatu komplikasi malaria yang jarang terjadi.
Demam ini timbul akibat pecahnya sejumlah sel darah merah. Sel yang pecah melepaskan
pigmen merah (hemoglobin) ke dalam aliran darah. Hemoglobin ini dibuang melalui air
kemih dan merubah warna air kemih menjadi gelap.
Blackwater fever hampir selalu terjadi pada penerita malaria falciparum menahun, terutama
yang mendapatkan pengobatan kuinin.
Gejala & pola malaria
1. Malaria Vivax & Ovale.
Suatu serangan bisa dimulai secara samar-samar dengan menggigil, diiukuti
berkeringat dan demam yang hilang-timbul.
Dalam 1 minggu, akan terbentuk pola yang khas dari serangan yang hilang timbul.
Suatu periode sakita kepala atau rasa tidak enak badan akan diikuti oleh menggigil.
Demam berlangsung selama 1-8 jam. Setelah demam reda, penderita merasakan sehat
sampai terjadi menggigil berikutnya.
Pada malaria vivax, serangan berikutnya cenderung terjadi setiap 48 jam.
2. Malaria falciparum.
Suatu serangan bisa diawali dengan menggigil. Suhu tubuh naik secara bertahap
kemudian tiba-tiba turun.
Serangan bisa berlangsung selama 20-36 jam.
Penderita tampak lebih sakit dibandingkan dengan malaria vivax dan sakit kepalanya
hebat.
Diantara serangan (dengan selang waktu 36-72 jam), penderita biasanya merasa tidak
enak badan dan mengalami demam ringan.
3. Malaria malariae.
Suatu serangan seringkali dimulai secara samar-samar.
Serangannya menyerupai malaria vivax dengan selang waktu antara dua serangan
adalah 72 jam.
DIAGNOSA
Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejalanya, dimana terjadi serangan demam dan menggigil
secara periodik tanpa penyebab yang jelas.
Dugaan malaria semakin kuat jika dalam waktu 1 tahun sebelumnya, penderita telah
mengunjungi daerah malaria dan pada pemeriksaan fisik ditemukan pembesaran limpa.
Untuk memperkuat diagnosis dilakukan pemeriksaan darah guna menemukan parasit
penyebabnya.
Mungkin perlu dilakukan beberapa kali pemeriksaan karena kadar parasit di dalam darah
bervariasi dari waktu ke waktu.
Pengobatan, komplikasi dan prognosis dari malaria ditentukan oleh jenis parasit
penyebabnya.
PENGOBATAN
Pengobatan malaria tergantung kepada jenis parasit dan resistensi parasit terhadap klorokuin.
Untuk suatu serangan malaria falciparum akut dengan parasit yang resisten terhadap
klorokuin, bisa diberikan kuinin atau kuinidin secara intravena.
Pada malaria lainnya jarang terjadi resistensi terhadap klorokuin, karena itu biasanya
diberikan klorokuin dan primakuin.
PENCEGAHAN
Orang-orang yang tinggal di daerah malaria atau yang mengadakan perjalanan ke daerah
malaria bisa melakukan hal-hal berikut:
Menggunakan semprotan pembasmi serangga di dalam dan di luar rumah
Memasang tirai di pintu dan jendela
Memasang kawat nyamuk
Mengoleskan obat anti nyamuk di kulit
Mengenakan pakaian yang menutupi tubuh sehingga mengurangi daerah tubuh yang digigit
nyamuk.Obat-obatan bisa diminum untuk mencegah malaria selama melakukan perjalanan ke
daerah malaria. Obat ini mulai diminum 1 minggu sebelum perjalanan dilakukan, dilanjutkan
selama tinggal di daerah malaria dan 1 bulan setelah meninggalkan daerah malaria.
Obat yang paling sering digunakan adalah klorokuin. Tetapi banyak daerah yang memiliki
spesies Plasmodium falciparum yang sudah resisten terhadap obat ini.
Obat lainnya yang bisa digunakan adalah meflokuin dan doksisiklin. Doksisiklin tidak boleh
diberikan kepada anak-anak dibawah usia 8 tahun dan wanita hamil.
Beberapa hal yang perlu diingat mengenai malaria:
Obat-obat yang digunakan dalam tindakan pencegahan tidak 100% efektif
Gejalanya bisa timbul 1 bulan atau lebih setelah gigitan nyamuk
Gejala awalnya tidak spesifik dan seringkali disalahartikan sebagai influenza
Diagnosis dan pengobatan dini sangat penting, terutama pada malaria falciparum, yang
bisa berakibat fatal pada lebih dari 20% penderita.

Leave a Comment



Toksoplasmosis 25/02/2009
Filed under: Infeksi Parasit poemku @ 12:09 PM
DEFINISI
Toksoplasmosis adalah suatu infeksi yang disebabkan oleh Toxoplasma gondii.
Reproduksi seksual oleh parasit ini hanya terjadi di dalam sel-sel yang melapisi usus kucing.
Telur parasit (ookist) ditemukan di dalam tinja kucing.
Manusia terinfeksi karena makan daging mentah atau daging yang belum matang yang
terkontaminasi oleh bentuk pasit dari parasit (kista) atau karena terpapar oleh tanah yang
mengandung telur yang berasal dari tinja kucing.
Jika seorang wanita hamil terinfeksi, infeksinya bisa ditularkan melalui plasenta kepada janin
yang dikandungnya.
Bisa terjadi keguguran atau bayinya lahir mati atau lahir dengan toksoplasmosis kongenitalis.
PENYEBAB
Toxoplasma gondii, suatu parasit bersel tunggal.
GEJALA
Anak-anak yang menderita toksoplasmosis kongenitalis memiliki gejala yang berat dan
segera berakibat fatal, atau sama sekali tidak timbul gejala.
Gejalanya berupa:
peradangan mata (bisa menyebabkan kebutaan)
jaundice (sakit kuning) yang berat
mudah memar
kejang
kepala yang besar atau kecil
keterbelakangan mental yang berat.
Gejala yang sangat ringan bisa timbul segera setelah lahir, tetapi yang lebih sering terjadi
adalah gejalanya baru muncul beberapa bulan atau beberapa tahun kemudian.
Toksoplasmosis yang didapat setelah lahir jarang menimbulkan gejala dan biasanya
terdiagnosis ketika hasil pemeriksaan darah menunjukkan adanya antibodi terhadap parasit.
Tetapi kadang gejalanya muncul dan tergantung kepada jenis penyakit yang timbul:
1. Toksoplasmosis limfatik ringan.
Bisa menyerupai mononukleosis infeksiosa.
Gejalanya berupa pembsaran kelenjar getah bening leher dan ketiak, merasa tidak
enak badan, nyeri otot dan demem ringan yang naik-turun, yang bisa berlangsung
selama beberapa minggu atau beberapa bulan tetapi pada akhirnya menghilang.
Terdapat anemia ringan, tekanan darah rendah, peningkatan jumlah limfosit dan hasil
pemeriksaan fungsi hati yang agak abnormal.
Tetapi biasanya penderita hanya menunjukkan gejala pembesaran kelenjar getah
bening leher.
2. Toksoplasmosis kronis.
Terjadi peradangan di dalam mata.
Gejala lainnya seringkali tidak jelas.
3. Toksoplasmosis diseminata akut.
Bisa menyebabkan ruam kulit, demam tinggi, menggigil dan kelelahan yang luar
biasa.
Jenis toksoplasmosis in terutama terjadi pada penderita gangguan sistem kekebalan.
Pada beberapa penderita terjadi peradangan otak dan selaputnya (meningoensefalitis),
peradangan hati (hepatitis), peradangan paru-paru (pneumonitis) atau peradangan
jantung (miokarditis).
Toksoplasmosis pada penderita AIDS bisa menyebar ke seluruh tubuh.
Paling sering terjadi peradangan otak (ensefalitis) yang bisa menyebabkan:
kelumpuhan separuh badan
berkurangnya rasa di daerah tertentu
kejang
gemetaran
sakit kepala
koma.
DIAGNOSA
Diagnosis ditegakkan berdasarkan hasil pemriksaan darah yang menunjukkan adanya
antibodi terhadap parasit.
Jika terdapat gangguan sistem kekebalan, bisa dilakukan pemeriksaan CT scan atau MRI
otak.
PENGOBATAN
Toksoplasmosis pada bayi baru lahir dan penderita gangguan sistem kekebalan diobati
dengan spiramisin atau sulfadiazin ditambah pirimetamin.
Toksoplasmosis pada penderita AIDS cenderung sering mengalami kekambuhan sehingga
pengobatan biasanya terus diberikan selama waktu yang tidak dapat ditentukan.
Pengobatan selama kehamilan masih bersifat kontroversial karena obat bisa membahayakan
janin yang dikandung.
Pada kebanyakan penderita dewasa dengan sistem kekebalan yang normal, penyakit ini
biasanya menghilang dengan sendirinya; kaerna itu wanita hamil biasanya tidak mendapatkan
obat-obatan kecuali jika suatu organ vital (misalnya mata, otak atau jantung) terinfeksi atau
jika gejalanya berat dan menetap di seluruh tubuh.
PROGNOSIS
Prognosis pada penderita toksoplasmosis yang didapat setelah lahir adalah bagus, kecuali jika
terjadi gangguan sistem kekebalan (seperti yang terjadi pada penderita AIDS, yang seringkali
berakibat fatal).

Home
Contact Us
Privacy Policy
Sitemap
Informasi
Kesehatan
Mata
Gigi
Fun
lowongan kerja
Pelajaran
Pengertian Kesehatan
keperawatan
ANALIS KESEHATAN
Kumpulan Artikel analis kesehatan masyarakat membagikan info dunia kesehatan, biokimia,
bakteriologi, Lowongan Kerja, ilmu Pengetahuan dan berbagai Pengertian yang membahas
Kesehatan anda


Kategori
anak
artikel
Artikel Kesehatan
Bakteriologi
Bayi
Berita Wanita
BIOKIMIA
buah kesehatan
Campuran BLog
EPIDEMIOLOGI
Gigi
ginjal
Ilmu Bedah
Imanologi
INFO
Info Kesehatan
jamur mikologi
jantung
Kecantikan
Kehamilan
keperawatan
Kesehatan
Kesehatan Wanita
Koliform
Kumpulan Makalah
LABORATORIUM
lowongan kerja
luekusit
Makalah Internet
Makalah Kesehatan
makalah skripsi
makanan kesehatan
mata
Minuman Kesehatan
olahraga
Pelajaran
Pembelajaran
Pencegahan Penyakit
pengertian kesehatan
penyakit
Penyakit Jantung
PPT
SEO
sosial Media
tips kesehatan
TUGAS
unik lucu

BlogPingSite.com

INFEKSI PARASIT
Home Kesehatan Pelajaran penyakit INFEKSI PARASIT
Ads by Google
Malaria
Penyebab:
Plasmodium falciparum,vivax ,ovale dan malariae penyebab dari malaria Tropica,Tertiana dan
Quartana.
Masa inkubasi:
-Plas,Falcip. 12 hari
-Plasm.Vivax dan ovale :13-17 hr
-Plasm.malariae:28-30 hari.
Gejala dan tanda :
Dingin,demam,sakit kepala,berkeringat dan nafsu makan berkurang karena rasa pahit.Limpa
membesar.
Komplikasi :
urine bisa berwarna hitam black water fever,bisa terjadi kulit berwarna kuning icteric,menyerang
otak (malaria cerebral) dan bisa menimbulkan kematian(Falciparum) Plasm.vivax jarang
menimbulkan kematian. Yang sering terjadi serangan kombinasi antara Falciparum dan Vivax.
Pengobatan
:Chloroquin + Primaquin.
Malaria Cerebral dengan injeksi Kina. Obat baru Pirimetamine dll
Pencegahan ;
Kebersihan lingkungan, menghindari gigitan nyamuk.
Host :
manusia normal/terinfeksi parasit malaria.
Agent :
Plasmodium
Lingkungan :
-Anopheles Sundaicus:pantai,rawa
-Anopheles Barbirostris:hutan,mata air,genangan air dll.
-Anopheles Maculatus:sawah
Menghindari gigitan nyamuk:
-Obat nyamuk:repelent,bakar,listrik dsb
-Kelambu celup
-Jangan suka bergadang,
-Hindari pergi kedaerah endemis
-Pakai lengan panjang,celana panjang,minum obat pencegah.
-Kandang ternak(sapi,kerbau) supaya diluar rumah
Etiologi dan Penularan.
Etiologi :

parasit sporozoa Plasmodium yang ditularkan melalui gigitan nyamuk anopheles betina yang infektif.
Plasmodium akan mengalami 2 siklus yaitu :
Siklus aseksual ( skizogoni ) , pada tubuh manusia.
Siklus seksual ( sporogoni ) , pada nyamuk.

Siklus seksual dimulai dgn bersatunya gamet jantan dan gamet betina dan membentuk ookinet pada
perut nyamuk. Ookinet menembus lambung dan membentuk kista. Kista membentuk ribuan
sporozoit, tersebar keseluruh organ nyamuk termasuk kelenjar ludah nyamuk dan siap ditularkan ke
manusia lewat gigitannya.

Sporozoit yang masuk kedalam tubuh manusia, lalu masuk ke hati ( stadium eksoeritrositer). Di hati
sporozoit jadi skizon yang akan pecah jadi merozoit. Merozoit masuk aliran darah dan menginfeksi
eritrosit dan memulai siklus eritrositer Merozoit berubah jadi bentuk cincin yang disebut trofozoit.
Merozoit akan jadi gametosit dan eritrosit lama2 jadi pecah dan manifestasi pecahnya eritrosit ini
pada manusia timbul gejala panas. Gametosit ada yang mikrogamet dan ada yang makrogamet dan
ini yang akan diisap oleh nyamuk.

Siklus pada nyamuk seperti yang diterangkan sebelumnya.



2. Penyakit karena Cacing

Cacing dibagi :

- Cacing bulat =Nematoda

- Cacing daun/pipih =Trematoda

- Cacing pita=Cestoda

Air



Nematoda:

- Ascaris lumbricoides,menyebabkan Ascariasis

- Trichuris trichiura:trichuriasis

- Enterobius vermicularis:enterobiasis



Trematoda:

- Paragonimus wertermani.

- Fasciola hepatica.

- Fasciolosis buski (intestinal)



Cestoda:

Taenia solius (babi),

taenia saginata (sapi) dan

cysticercus celulose(babi)



Enterobiasis (pin worm =cacing kremi)



Kejadian : seluruh dunia terutama didaerah tropis.





Penyebab :Enterobius vermicularis.



Sumber penularan : manusia



Penularan : lewat tangan yang telah terkontaminasi,masuk mulut dan saluran pencernaan.



Pencegahan ; kebersihan perorangan yang baik. terutama kebersihan tangan,pengobatan rutin bila
tidur terganggu.





NEMATODA.



ASCARIASIS (CACING GELANG ).



-Terjadi di daerah tropis



-Penyebab :

Ascaris lumbricoides.



-Sumber penularan :

tanah yang terkontaminasi telur cacing &manusia yang kurang menjaga kebersihan dirinya.



-Cara penularan :

air/tanah ,makanan,mnuman, dan tangan yang tercemar.



-Pencegahan :

kebersihan pribadi yang baik,pembuangan feces yang baik,pemberian obat cacing secara
periodik,anak2 tidak boleh bermain dengan tanah





CESTODA



TAENIASIS (CACING PITA)



penyebaran:

seluruh dunia dimana penduduk banyak makan babi.



penyebab :

Taenia solium(pada babi),

Taenia saginata(pada sapi) dan

Cysticercus cellulose (pada babi).



penularan :

makan daging babi yang kurang dimasak, bisa pula auto-human infection yaitu pada cysticercosis.



pencegahan:

daging harus dimasak,kebersihan perorangan yang baik,kebersihan kandang, pengobatan khusus
terhadap penderita.





HOOKWORM (CACING TAMBANG)



Penyebaran :

Tropic dan subtropic



Penyebab :

Necator americanus, Ankylostoma duodenale.



Sumber penularan :

manusia dan tanah yg lembab.



Penularan :

kontak langsung dengan kulit atau lewat oral mis.Ankylostoma duodenale

Pencegahan :
selalu memakai alas kaki (sepatu,sandal),buang feces di jamban.

engobatan :
anthelmentika (mebendazole dsb).
Pengobatan anaemia :sulfas ferrosus dsb.

Pencegahan:
-Hygiene perseorangan yg baik
-Pembuangan faeces yg saniter
-Penyediaan mamin yang bersih.
-Makanan ditutup tudung saji
-Cuci tangan sebelum dan buang air besar dengan sabun

3. FILARIASIS.
Penyebab :
cacing nematoda yaitu Wuchereria bancrofti, Brugia malayi, Brugia timori dll.

Siklus hidup:
dimulai saat filaria betina dewasa didalam pembuluh limphe manusia memproduksi sekitar 50.000
mikrofilaria per hari kedalam darah. Nyamuk kemudian menghisap mikrofilaria pada saat menggigit
manusia. Selanjutnya larva tsb. berkembang didalam tubuh nyamuk dan ketika nyamuk menggigit
manusia maka larva infektif tsb masuk darah dan akan bermigrasi ke pembuluh limphe dan akan
menjadi bentuk dewasa.
Mikrofilaria akan dijumpai di darah perifir setelah 6-12 bulan terinfeksi , dan bisa bertahan sampai 5-
10 tahun.
Vektor utama adalah nyamuk Anopheles , Culex, Mansonia dan Aedes.

Gejala dan tanda.

Gejalanya tidak khas, hanya demam selama 3-4 hari, kemudian bisa menghilang. Demam dapat
berulang 1-2 bulan kemudian.
Kemudian timbul benjolan yg nyeri di lipatan paha/ketiak.
Dapat teraba garis spt urat berwarna merah dan sakit dari benjolan sp ujung kaki atau ujung
tangan.
Gejala dapat ber-bulan2 atau ber-tahun2.
Cacing dapat menimbulkan fibrosis dan menyumbat pemb. Limphe.
Penyumbatan ini menimbulkan pembengkakan di skrotum dan kaki ( elephantiasis)
Diagnosis ditegakkan dgn pem mikrokopis dan ditemukan mikrofilaria didalam darah.
Pengobatan : Dietylkarbamzin, Albendazol 400 mg dosis tunggal.

Pencegahan:
Pengobatan massal setahun sekali dan paling sedikit 5 tahun.
Pengendalian vektor dgn menjaga kebersihan lingkungan dan menghindari gigitan nyamuk.
Melibatkan masyarakat didalam pengobatan massal, menjaga keberihan lingkungan, menghindari
gigitan nyamuk dan mau datang malam hari utk diperiksa darahnya.


Penyakit Kulit




Tahukah Anda, Apa Yang Terkandung
Dalam Pembalut Biasa Dan Apa Risikonya
Bagi Kesehatan Anda?
PERHATIAN! Selain menurunkan risiko kanker, pembalut anion Love Moon juga merupakan bisnis
yang sangat menguntungkan. Baca penjelasannya di sini.





Rabu, 31 Oktober 2012
Infeksi Parasit

Skabies (Infeksi Tungau)
Infestasi Kutu (Pedikulosis)
Creeping Eruption (Migrasi Larva Kutaneus)


Skabies (Infeksi Tungau)
Skabies adalah suatu infestasi tungau yang menyebabkan beruntus-beruntuk kecil kemerahan dan
rasa gatal yang hebat.

PENYEBAB
Skabies disebabkan oleh tungau Sarcoptes scabiei.
Infestasi tungau ini mudah menyebar dari orang ke orang melalui kontak fisik dan sering menyerang
seluruh penghuni dalam satu rumah.

Tungau ini ukurannya cukup besar sehingga dapat dilihat dengan mata telanjang dan sering menular
diantara orang-orang yang tidur besama.
Kadang tungau ditularkan melalui pakaian, seprei dan benda-benda lainnya yang digunakan secara
bersama-sama; masa hidupnya hanya sebentar dan pencucian biasa bisa menghancurkan tungau ini.

Tungau betina membuat terowongan di bawah lapisan kulit paling atas dan menyimpan telurnya
dalam lubang. Beberapa hari kemudian akan menetas tungau muda (larva).
Infeksi menyebabkan gatal-gatal hebat, kemungkinan merupakan suatu reaksi alergi terhadap
tungau.


GEJALA
Ciri khas dari skabies adalah gatal-gatal hebat, yang biasanya semakin memburuk pada malam hari.

Lubang tungau tampak sebagai garis bergelombang dengan panjang sampai 2,5 cm, kadang pada
ujungnya terdapat beruntusan kecil.

Lubang/terowongan tungau dan gatal-gatal paling sering ditemukan dan dirasakan di sela-sela jari
tangan, pada pergelangan tangan, sikut, ketiak, di sekitar puting payudara wanita, alat kelamin pria
(penis dan kantung zakar), di sepanjang garis ikat pinggang dan bokong bagian bawah.
Infeksi jarang mengenai wajah, kecuali pada anak-anak dimana lesinya muncul sebagai lepuhan
berisi air.

Lama-lama terowongan ini sulit untuk dilihat karena tertutup oleh peradangan yang terjadi akibat
penggarukan.


DIAGNOSA
Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala (gatal-gatal hebat) dan hasil pemeriksaan fisik (adanya
terowongan tungau).

Untuk memastikan diagnosis, bisa dilakukan pemeriksaan mikroskopis terhadap kerokan kulit dan
akan ditemukan adanya tungau.

PENGOBATAN
Penyakit ini bisa diatasi dengan mengoleskan krim yang mengandung permetrin atau larutan
lindane.
Kedua obat tersebut efektif, tetapi lindane cenderung mengiritasi kulit, lebih toksik dan tidak boleh
diberikan kepada anak-anak.

Kadang digunakan krim yang mengandung corticosteroid (misalnya hydrocortisone) selama
beberapa hari setelah pemberian permetrin atau lindane, untuk mengurangi gatal-gatal sampai
semua tungau mati.

Pengobatan juga harus dilakukan terhadap seluruh penghuni rumah.

PENCEGAHAN
Untuk mencegah kembali dihinggapi dan untuk mencegah tungau menyebar ke orang lain, ambil
langkah-langkah ini:

1. Bersihkan semua pakaian dan kain. Gunakan air panas, air sabun untuk mencuci semua pakaian,
handuk dan selimut yang Anda gunakan setidaknya dua hari sebelum perawatan. Keringkan dengan
panas tinggi. Dry-clean item Anda yang tidak dapat dicuci di rumah.
2. Buat tungau kelaparan. Pertimbangkan menempatkan perabotan Anda yang tidak dapat dicuci di
kantong plastik tertutup dan meninggalkannya di tempat jauh dari ruang anda, misalnya di dalam
garasi Anda, selama beberapa minggu. Tungau mati jika mereka tidak makan selama seminggu.


Infestasi Kutu (Pedikulosis)
Infestasi Kutu (Pedikulosis) adalah serbuan kutu yang menyebabkan rasa gatal hebat dan bisa
menyerang hampir setiap kulit tubuh.

PENYEBAB
Kutu hampir tak dapat dilihat, merupakan serangga tak bersayap yang mudah menular dari orang ke
orang melalui kontak badan dan karena pemakaian bersama baju atau barang lainnya.

Kutu kepala sangat mirip dengan kutu badan, meskipun sebenarnya merupakan spesies yang
berlainan.
Kutu kemaluan memiliki badan yang lebih lebar dan lebih pendek dibandingkan kutu kepala dan kutu
badan.
Kutu kepala dan kutu kemaluan hanya ditemukan pada manusia, sedangkan kutu badan juga sering
ditemukan pada pakaian yang bersentuhan dengan kulit.

Kutu kepala ditularkan melalui kontak langsung atau melalui sisir/sikat/topi yang digunakan
bersama-sama.
Infestasi kutu kepala kadang menyebar ke alis, bulu mata dan janggut.
Kutu kepala sering ditemukan pada murid-murid di satu sekolah.

Penularan kutu badan tidak semudah penularan kutu rambut.
Kutu badan biasanya menyerang orang-orang yang tingkat kebersihan badannya buruk dan orang-
orang yang tinggal di pemukiman yang padat.
Kutu badan bisa membawa penyakit tifus, demam parit dan demam kambuhan.

Kutu kemaluan menyerang daerah kemaluan, ditularkan pada saat melakukan hubungan seksual.

Kutu kepala betina

Kutu kepala jantan

GEJALA
Infestasi kutu menyebabkan gatal-gatal hebat.
Penggarukan seringkali menyebabkan kulit terluka, yang bisa menyebabkan terjadinya infeksi
bakteri.

Kadang terjadi pembengkakan kelanjar getah bening di leher belakang akibat adanya infeksi kulit
kepala.
Anak-anak hampir tidak menyadari adanya kutu kepala atau hanya merasakan iritasi kulit kepala
yang samar-samar.

Rasa gatal akibat kutu badan biasanya lebih hebat dirasakan di bahu, bokong dan perut.
Kutu kemaluan menyebabkan rasa gatal di sekitar penis, vagina dan anus.

DIAGNOSA
Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan fisik (ditemukan kutu).

Kutu betina melepaskan teluar berwarna abu-abu keputihan yang berkilau dan tampak sebagai
butiran kecil yang menempel di rambut.
Kutu badan dewasa dan telurnya tidak hanya ditemukan pada rambut badan, tetapi juga pada
lipatan baju yang bersentuhan dengan kulit.
Kutu kemaluan meninggalkan kotoran berwarna coklat tua di pakaian dalam. Kutu kemaluan sulit
ditemukan dan bisa terlihat sebagai bintik kecil kebiruan di kulit. Telurnya menempel di dasar
rambut, sangat dekat dengan kulit.

PENGOBATAN
Permethrin merupakan pengobatan kutu yang paling aman, paling efektif dan paling nyaman.

Lindane (tersedia dalam bentuk krim, losyen atau shampoo) juga bisa mengatasi kutu tetapi tidak
dapat diberikan kepada anak-anak karena bisa menimbulkan komplikasi neurologis.

Kadang digunakan piretrin.

Ketiga obat tersebut bisa menimbulkan iritasi.
10 hari setelah pemakaian, ketiga obat tersebut harus dioleskan kembali untuk membunuh kutu
yang baru menetas.

Infestasi pada alis atau bulu mata sulit untuk diobati; kutu biasanya diambil dengan menggunakan
tang khusus.
Jeli minyak polos bisa membunuh atau melemahkan kutu di bulu mata.

Jika sumber infestasi (sisir, topi, pakaian dan seprei) tidak dibersihkan melalui pencucian, penguapan
atau dry cleaning, maka kutu bisa bertahan hidup dan kembali menginfeksi manusia.


Creeping Eruption (Migrasi Larva Kutaneus)
Creeping Eruption (Migrasi Larva Kutaneus) adalah suatu infeksi cacing tambang pada kulit, yang
disebarkan melalui tanah yang hangat dan lembab.

PENYEBAB
Penyebabnya adalah cacing tambang yang dalam keadaan normal hidup di dalam tubuh anjing atau
kucing.

Telur cacing ditemukan di dalam tanah, berasal dari kotoran anjing atau kucing.
Jika kulit kaki menyentuh tanah maka cacing tambang bisa masuk ke dalam kulit.

GEJALA
Infeksi biasanya menyerang kaki, tungkai, bokong atau punggung.
Terowongan cacing tambang tampak sebagai ruam yang menyerupai benang kusut.

Timbul rasa gatal yang hebat.




DIAGNOSA
Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala-gejala dan hasil pemeriksaan fisik.

PENGOBATAN
Digunakan larutan tiabendazole yang dioleskan ke daerah yang terinfeksi.

Anda mungkin juga menyukai