Anda di halaman 1dari 34

Potensi Flavonoid Sebagai Antioksidan Penangkal

Radikal Bebas
Presentation By :
Nivi Suci Kurnia
1101523
Kimia
PENDAHULUAN
Latar Belakang
MAHKLUK HIDUP MANUSIA
Sakit/ Penuaan Dini
faktor genetik, gaya hidup,
lingkungan, mutasi gen,
rusaknya sistem kekebalan
dan radikal bebas
Radikal Bebas
Antioksidan
SIntetik
Alami
Senyawa
Fenolik
Flavonoid Kuersetin
Rumusan Masalah
1. Apa penyebab terjadinya radikal di dalam tubuh?
2. Bagaimana cara senyawa fenolik menangkal radikal bebas?
Mengenai penangkalan/ penstabilan radikal bebas yang dapat mengganggu
kesehatan tubuh dengan senyawa fenolik jenis flavonoid.
Batasab Masalah
Tujuan
Untuk mengetahui bagaimana reaksi flavonoid dalam menstabilkan radikal bebas
di dalam tubuh
Manfaat
Memberi informasi tentang flavonoid sebagai antioksidan penangkal radikal
bebas dalam tubuh
TINJAUAN PUSTAKA
Radikal Bebas
Defenisi
Atom atau gugus apa saja yang memiliki satu atau lebih
elektron tidak berpasangan. Suatu radikal bebas dapat
bermuatan positif atau negatif, maka spesies semacam
ini sangat reaktif karena adanya elektron tidak berpasangan.
Efek
Radikal bebas yang terbentuk di dalam tubuh akan
merusak sel target seperti lemak, protein,
karbohidrat dan DNA.
Penyakit Kronis Kerusakan DNA
Kerusakan jaringan
Sumber Asap rokok Polusi Udara
Radiasi UV Pestisida
Obat-obatan Olahraga berlebihan
Radiasi Autoksidasi
Oksidasi enzimatik Respiratory burst
Eksogen Endogen
Antioksidan
Defenisi
substansi yang diperlukan tubuh untuk menetralisir
radikal bebas dan mencegah kerusakan yang ditimbulkan
oleh radikal bebas
Antioksidan berinteraksi langsung dengan oksidan,
radikal bebas, atau oksigen tunggal; mencegah
pembentukan jenis oksigen reaktif; mengubah jenis
oksigen rekatif menjadi kurang toksik; mencegah
kemampuan oksigen reaktif; dan memperbaiki
kerusakan yang timbul
Kegunaan
Jenis - Jenis
Antioksiden Primer
Antioksiden Sekunderr
Antioksiden Tersierr
substansi yang diperlukan tubuh untuk menetralisir
radikal bebas dan mencegah kerusakan yang
ditimbulkan oleh radikal bebas terhadap sel
normal, protein, dan lemak.
Sumber
Cara Kerja
Eksogen
Endogen
Antioksidan menstabilkan radikal bebas dengan
melengkapi kekurangan elektron yang dimiliki
radikal bebas, dan menghambat terjadinya reaksi
berantai dari pembentukan radikal bebas
Contoh :
Reaksi penghambatan antioksidan primer terhadap
radikal lipid adalah sebagai berikut :
Inisiasi : R + AH RH + A
Propagasi : ROO + AH ROOH + A
Flavonoid
Defenisi
Flavonoid adalah suatu kelompok senyawa fenol
terbesar yang ditemukan di alam. Senyawa-senyawa ini
merupakan zat warna merah, ungu dan biru, dan
sebagian zat warna kuning yang ditemukan dalam
tumbuhtumbuhan. Flavonoid mempunyai kerangka dasar
karbon yang terdiri dari 15 atom karbon
Flavonoid adalah senyawa fenolat yang
terhidroklisasi dan merupakan senyawa C6-C3-C6
dimana C6 diganti dengan cincin benzena dan C3
adalah rantai alifatik yang terdiri dari cincin piran.
Kerangka Dasar Flavonoid
Struktur
Jenis - Jenis
flavonol
khalkon
xanton
isoflavon
biflavon
flavon
Kegunaan
TUMBUHAN MANUSIA
Kuersetin
Defenisi
Senyawa flavonoid kelompok flavonol terbesar, kuersetin
dan glikosidanya berada dalam jumlah sekitar 60-75%
dari flavonoid.
SUMBER
Kuersetin banyak terdapat pada apel , teh, bawang merah,
anggur merah, jeruk, tomat, brokoli, dan sayuran berwarna hijau.
PEMBAHASAN
Radikal Bebas
Antioksidan
DI DALAM TUBUH
contoh mekanisme reaksi senyawa
antioksidan dengan DPPH
Mekanisme kerja fenolik sebagai antioksidan
Biasanya senyawa-senyawa yang memiliki aktivitas
antioksidan adalah senyawa fenol yang mempunyai
gugus hidroksi yang tersubstitusi pada posisi orto dan
para terhadap gugus OH dan OR.
polifenol sebagai antioksidan dan anti radikal bebas diwakili
oleh golongan Flavonoid. Senyawa yang secara umum
mempunyai struktur bangun seperti di bawah ini adalah suatu
antioksidan, dan radical scavenger (Dragan Amic` et al, 2003).
Flavonoid (Kuersetin)
Quercetin-3-O--glucoside
Gugus O-dihidroksil pada cincin B
Gugus 4-oxo dalam konjugasi dengan alkena 2,3
Gugus 3- dan 5- hidroksil
PENUTUP
Kesimpulan
Tiga gugus dari struktur kuersetin (Gambar 17) yang membantu dalam
menjaga kestabilan dan bertindak sebagai antioksidan ketika bereaksi
dengan radikal bebas antara lain:
Gugus O-dihidroksil pada cincin B
Gugus 4-oxo dalam konjugasi dengan alkena 2,3
Gugus 3- dan 5- hidroksil
Gugus fungsi tersebut dapat mendonorkan elektron kepada cincin yang
akan meningkatkan jumlah resonansi dari struktur benzene senyawa
kuersetin.

Anda mungkin juga menyukai