BAB I

PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Kualitas manusia sangat ditentukan oleh pertumbuhan dan perkembangannya
sejak dini. Pemenuhan gizi yang baik dan benar merupakan modal dasar agar
anak dapat mengembangkan potensi genetiknya secara optimal. Zat gizi yang
diberikan harus tersedia secara tepat, baik kualitas maupun kuantitasnya.
1
Dalam siklus kehidupan Bayi dan balita merupakan golongan rentan terhadap
masalah gizi buruk dan gizi kurang, usia balita adalah masa pertumbuhan pesat,
dan merupakan periode masa emas termasuk otak yaitu organ penting sebagai
pusat kontrol, berpikir, emosi, dan tingkah laku. Keberhasilan proses pertumbuhan
otak dipengaruhi asupan gizi yang seimbang semasa bayi dalam kandungan.
2
umbuh kembang adalah dua peristi!a yang si"at nya berbeda, tetapi saling
berkaitan dan sulit untuk dipisahkan, yaitu pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan adalah bertambahnya ukuran dan jumlah sel serta jaringan
interselular, berarti bertambahnya ukuran "isik dan struktur tubuh sebagian atau
keseluruhan, sehingga dapat diukur dengan satuan panjang dan berat.
Perkembangan adalah bertambahnya struktur dan "ungsi tubuh yang lebih
kompleks dalam kemampuan gerak kasar, gerak halus, bicara dan bahasa serta
sosialisasi dan kemandirian. Pertumbuhan dan perkembangan yang terganggu
dapat menjadi masalah kesehatan terutama masalah gizi.
#
Banyak "aktor yang mempengaruhi tumbuh kembang anak diantaranya $
genetik atau keturunan, asupan nutrisi serta stimulasi. %ntuk "aktor genetik karena
merupakan si"at keturunan maka tidak dapat dirubah, tetapi untuk nutrisi dan
stimulasi merupakan hal yang dapat di bentuk terutama oleh orang tua. Pada masa
golden age anak yang sebenarnya sudah dimulai sejak trimester akhir kehamilan
sampai anakberusia # tahun, merupakan masa dimana otak anak tumbuh secara
pesat, sehingga untuk memaksimalkan "ungsinya maka anak perlu diberi asupan
nutrisi serta stimulasi yang tepat.
&
Kebutuhan nutrisi merupakan kebutuhan yang sangat penting dalam
membantu proses pertumbuhan dan perkembangan pada bayi dan anak, mengingat
1
man"aat nutrisi dalam tubuh dapat membantu proses pertumbuhan dan
perkembangan anak. erpenuhinya kebutuhan nutrisi pada bayi dan anak
diharapkan anak dapat tumbuh dengan cepat sesuai dengan usia tumbuh kembang
dan dapat meningkatkan kualitas hidup serta mencegah terjadinya morbiditas dan
mortalitas.
'
(khir)akhir ini kita sering mendengar istilah asam lemak omega)#. *al ini
berkaitan dengan peman"aatannya dalam berbagai produk makanan dan tambahan
makanan yang dita!arkan kepada konsumen. Kita akan dengan mudah
mendapatkannya di apotik ataupun supermarket, mulai dari produk makanan bayi
sampai produk untuk orang de!asa. Begitu pentingnya peranan asam lemak
omega)# bagi kesehatan manusia, sehingga produsen +terutama makanan dan
tambahan makanan, berlomba)lomba membuat produk yang mengandung asam
lemak omega)#. -ebaliknya, kita sebagai konsumen seolah)olah terbius dengan
iklan)iklan di media cetak dan elektronik +tele.isi, radio, koran,. idaklah
mengherankan jika kita ingin membeli suatu produk makanan atau tambahan
makanan selalu memilih produk yang mengandung asam lemak omega)#.
/,0,1
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, rumusan masalah pada penelitian ini
adalah untuk mencari dan menelusuri e"ek omega)# terhadap tumbuh kembang
bayi berdasarkan literatur)literatur yang ada .
1.3. Tujuan Peneltan
1.3.1. Tujuan Umum
ujuan umum penelitian ini adalah %ntuk mengetahui in"ormasi tentang e"ek
omega)# terhadap tumbuh kembang bayi dari literatur)literatur yang ada.
1.3.2. Tujuan !husus
1. %ntuk mengetahui pengertian asam lemak omega)#.
2. %ntuk memperoleh in"ormasi tentang man"aat omega)#.
#. %ntuk memperoleh in"ormasi jumlah konsumsi omega)# yang ideal.
&. %ntuk memperoleh in"ormasi sumber makanan yang banyak
mengandung asam lemak omega)#.
1.". Man#aat Peneltan
2
1. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan in"ormasi atau menjadi
bahan masukan bagi instansi 2 instansi terkait untuk perencanaan
program kesehatan khususnya Program 3bu dan (nak.
2. Penelitian ini diharapkan memberikan in"ormasi kepada masyarakat
pada umumya tentang e"ek asam lemak omega)# yang banyak dijual
dalam bentuk suplemen makanan.
#. Penelitian ini diharapkan menjadi bahan pertimbangan dan menjadi
salah satu masukan bagi peneliti selanjutnya.
&. Bagi peneliti sendiri dapat memperluas !a!asan dan pengetahuan
tentang asam lemak omega)#.
BAB II
TIN$AUAN PU%TA!A
2.1 De#ens &mega'3
(sam lemak omega4# +3, adalah lemak)lemak yang umumnya
dijumpai dalam minyak perairan dan minyak nabati. (sam lemak omega)# adalah
3
asam lemak politakjenuh dengan sebuah ikatan rangkap)dua +565, dimulai
setelah atom karbon ketiga dari salah satu ujung rantai karbonya. (sam lemak ini
mempunyai dua ujung7salah satu ujungnya adalah asam +588*, dan ujung
yang lain adalah metil +5*
#
,. 9okasi ikatan rangkap)dua pertama adalah
berla!anan dari ujung metilnya, yang juga dikenal sebagai ujung omega +, atau
ujung n.
:,1;
Dampak kesehatan dari suplemen asam lemak omega)# adalah
kontro.ersial. (sam lemak ini dianggap asam lemak esensial, yang berarti bah!a
asam lemak ini tidak dapat disintesis oleh tubuh manusia tetapi sangat penting
untuk metabolisme normal. <eskipun mamalia tidak dapat mensintesis asam
lemak omega)#, namun memiliki kemampuan terbatas untuk membentuk rantai
panjang asam lemak omega)# termasuk asam eikosapentaenoat +=P(, 2; karbon
dan ' ikatan rangkap,, asam dokosaheksaenoat +D*(, 22 karbon dengan / ikatan
rangkap, dan >)linolenat +(9(, 11 karbon dengan # ikatan rangkap,.
11
-umber)sumber umum dari asam lemak n-3 meliputi minyak ikan, minyak
alga, minyak cumi)cumi dan beberapa minyak tanaman seperti minyak echium
dan minyak biji rami. ?uga jangan lupa, ceker ayam banyak mengandung asam
lemak omega)# ini.
11,12
2.2 !ma
(sam lemak n4# yang penting dalam "isiologi manusia adalah asam al"a)
linolenat +11$#, n4#@ (9(,, asam ekosapenta +2;$', n4#@ =P(,, dan asam
dokosaheksaenoat +22$/, n4#@ D*(,. igan politakjenuh tersebut mempunyai
ikatan rangkap)dua #, ', atau / dalam sebuah rantai atom karbon 11, 2;, atau 22 ,
secara berturut)turut. -eperti dengan kebanyakan asam)asam lemak yang terjadi
secara alami, semua ikatan rangkap)duanya berada dalam kon"igurasi-cis@ dengan
kata lain, dua atom hidrogen berada pada sisi yang sama dari ikatan rangkap
tersebut.
1#
Da"tar asam lemak n4#, tabel ini mencantumkan beberapa nama berbeda
untuk asam)asam lemak n4# paling umum dijumpai di alam. 9ihat tabel)1 di
ba!ah ini$
Ta(el'1. Be(era)a Asam Lemak n'3 *ang )alng umum
4
+jum)a + alam
Nama umum Nama Lipida Nama Kimia
(sam *eksadekatrienoat
+*(,
1/$# +n4#,
(sam all)cis)0,1;,1#)
heksadekatrienoat
(sam >)9inolenat +(9(, 11$# +n4#,
(sam all)cis):,12,1')
oktadekatrienoat
(sam stearidonat +-D(, 11$& +n4#,
(sam all)cis)/,:,12,1')
oktadekatetraenoat
(sam eikosatrienoat
+==,
2;$# +n4#,
(sam all)cis)11,1&,10)
eikosatrienoat
(sam eikosatetraenoat
+=(,
2;$& +n4#,
(sam all)cis)1,11,1&,10)
eikosatetraenoat
(sam eikosapentaenoat
+=P(,
2;$' +n4#,
(sam all)cis)
',1,11,1&,10)
eikosapentaenoat
(sam
heneikosapentaenoat
+*P(,
21$' +n4#,
(sam all)cis)
/,:,12,1',11)
heneikosapentaenoat
(sam dokosapentaenoat
+DP(,, (sam
klupanodonat
22$' +n4#,
(sam all)cis)
0,1;,1#,1/,1:)
dokosapentaenoat
(sam dokosaheksaenoat
+D*(,
22$/ +n4#,
(sam all)cis)
&,0,1;,1#,1/,1:)
dokosaheksaenoat
(sam
tetrakosapentaenoat
2&$' +n4#,
(sam all)cis)
:,12,1',11,21)
tetrakosapentaenoat
(sam
tetrakosaheksaenoat
+(sam nisinat,
2&$/ +n4#, (sam all)cis)
/,:,12,1',11,21)
5
tetrakosaheksaenoat
2.3 Mekansme Aks
(sam lemak AesensialB diberi nama mereka ketika peneliti menemukan
bah!a asam lemak ini sangat penting untuk pertumbuhan normal pada anak)anak
dan binatang, meskipun de"inisi modern AesensialB adalah lebih ketat. -ejumlah
kecil n)# dalam makanan +C 1D dari total kalori, yang memperbolehkan
pertumbuhan normal, dan menambahkan sedikit jumlahnya tidak memberikan
e"ek tambahan pada pertumbuhan.
Demikian juga, para peneliti menemukan bah!a asam lemak n)/ +seperti E)
linolenat dan asam arakidonat, memainkan peran yang sama dalam pertumbuhan
normal. Famun, mereka juga menemukan bah!a n)/ adalah Glebih baikH untuk
mendukung integritas kulit, "ungsi ginjal, persalinan dan ni"as. Penemuan ini
memba!a para peneliti berkonsentrasi pada studi n)/ mereka, dan hanya dalam
beberapa dekade terakhir bah!a n)# telah menjadi menarik.
1&
Pada tahun 1:/&, ditemukan bah!a enzim yang dijumpai dalam jaringan
domba mengkon.ersi asam arakidonat n)/ menjadi agen in"lamasi yang disebut
prostaglandin =
2
, yang keduanya menyebabkan sensasi rasa sakit dan
mempercepat penyembuhan dan respon imun pada jaringan trauma dan terin"eksi.
Pada 1:0:, lebih dari apa yang sekarang dikenal sebagai eikosanoid ditemukan$
tromboksan, prostasiklin, dan leukotrien.
=ikosanoid, yang memiliki "ungsi biologis penting, biasanya memiliki
masa hidup akti" pendek dalam tubuh, dimulai dengan sintesis dari asam lemak
dan berakhir dengan metabolisme oleh enzim. Famun, jika tingkat sintesis
melebihi laju metabolisme, maka kelebihan eikosanoid mungkin memiliki e"ek
merusak.
Para peneliti amenemukan bah!a kandungan asam lemak n4# juga
dikon.ersi menjadi eikosanoid, tetapi pada laju yang jauh lebih rendah.
=ikosanoid dibuat dari asam lemak n4# yang sering mengacu sebagai
antiim"lamasi, tetapi sebenarnya mereka hanya kurang in"lamasi daripada yang
terbuat dari lemak n)/. ?ika asam lemak n-3 dan n-6 yang ada, maka mereka akan
6
GbersaingH untuk diubah, sehingga rasio asam lemak n)# $ n)/ secara langsung
mempengaruhi jenis eikosanoid yang dihasilkan.
Persaingan ini diakui penting ketika ditemukan bah!a tromboksan
merupakan "aktor dalam penggumpalan trombosit, yang dapat menyebabkan
kematian baik oleh trombosis maupun kematian disebabkan oleh perdarahan.
Demikian pula, leukotrien ditemukan menjadi penting dalam kekebalan I sistem
respon peradangan, dan karena itu rele.an dengan pemulihan artritis, lupus, asma,
dan in"eksi. Penemuan)penemuan ini menyebabkan minat yang lebih besar dalam
menemukan cara untuk mengontrol sintesis n-6 eikosanoid. 5ara paling sederhana
adalah dengan mengkonsumsi lebih banyak asam lemak n-3 dan lebih sedikit n-6.

2.3 Interk,n-ers
="isiensi kon.ersi (9( menjadi =P( dan D*(
(sam lemak n)# rantai)pendek dikon.ersi menjadi bentuk)bentuk rantai)
panjang +=P(, D*(, dengan e"isiensi di ba!ah 'D pada pria, dan persentase
yang lebih besar pada !anita yang mungkin karena pentingnya untuk menemukan
kebutuhan D*( pada janin dan neonatus.
Kon.ersi ini terjadi secara kompetiti" dengan asam lemak n)/, yang
esensial erat terkait dengan analog)analog kimia yang berasal dari asam linoleat.
Baik asam asam al"a)linolenat n)# maupun asam linoleat n)/ harus diperoleh dari
makanan. -intesis asam lemak n)# yang lebih panjang dari asam linolenat di
dalam tubuh diperlambat secara kompetiti" oleh analog)analog n)/. Dengan
demikian, akumulasi asam lemak n)# rantai)panjang dalam jaringan lebih e"ekti"
ketika mereka diperoleh secara langsung dari makanan atau ketika jumlah yang
bersaing dari analog n)/ tidak jauh melampaui jumlah n-3.
Kon.ersi (9( menjadi =P( dan selanjutnya menjadi D*( lebih pada
manusia telah dilaporkan terbatas, tetapi berbeda)beda pada setiap orang.
Perempuan memiliki e"isiensi kon.ersi (9( yang lebih tinggi daripada lelaki, ini
dianggap karena laju yang lebih rendah penggunaan (9( makanan untuk beta)
oksidasi.
3ni menunjukkan bah!a rekayasa biologis dari e"isiensi pengubahan (9(
memungkinkan. Joyens et al. berpendapat bah!a itu adalah jumlah absolut (9(,
bukan rasio asam lemak n)# dan n)/, yang mengontrol e"isiensi kon.ersi.
Kasio n4/ dengan n4#
Beberapa penelitian klinis menunjukkan bah!a rasio asam lemak n)/
terhadap n)# yang dicerna +khususnya linoleat .s al"a)linolenat, adalah penting
7
untuk menjaga kesehatan kardio).askuler. Famun, dua penelitian yang diterbitkan
pada 2;;' dan 2;;0 ditemukan bah!a sambil asam lemak politakjenuh n4#
sangat menguntungkan dalam mencegah penyakit jantung pada manusia, tingkat
asam lemak politakjenuh n4/ +dan oleh karena itu rasio tersebut, tidak signi"ikan.
(sam lemak n4# dan n4/ adalah esensial, artinya manusia harus
mengonsumsi kedua asam lemak tersebut dalam makanan mereka. (sam)asam
lemak politakjenuh berkarbon)delapan n3 dan n4/ bersaing untuk enzim)enzim
metabolik yang sama, dengan demikian rasio n4/ $ n4# akan mempengaruhi rasio
eikosanoid +hormon)hormon, yang berikutnya secara signi"ikan +misalnya,
prostaglandin, leukotrien, tromboksan, dll.,, dan akan memudahkan "ungsi
metabolik tubuh. Pada umunya, he!an)he!an yang makan rumput menumpukkan
n3 lebih banyak ketimbang he!an yang makanan biji)bijian, yang menumpuk
n6 relati" lebih banyak.
<etabolit dari n4/ lebih bersi"at im"lamator +khususnya asam arakidonat,
dibandingkan n4#. *al ini membutuhkan bah!a n-3 dan n-6 dikonsumsi dalam
proporsi yang seimbang, rentang rasio sehat dari n-6 : n-3 dari 1$;1);1$;&
+indi.idu membutuhkan lebih n)# daripada n)/,. Penelitian menunjukkan e.olusi
makanan manusia, kaya akan he!an buruan, makanan laut, dan sumber n)#
lainnya, mungkin telah disediakan seperti rasio tersebut.
<akanan khas Barat memberikan perbandingan antara 1;$1 dan #;$1
+yakni, tingkat yang lebih tinggi n)/ daripada n)# secara dramatis,. Kasio asam
lemak n4/ $ n4# dalam beberapa minyak nabati umum$ kanola 2$1, kedelai 0$1,
minyak zaitun #)1#$1, bunga matahari +tanpa n4#,, "leks 1$#, biji kapas +hampir
tanpa n4#,, kacang tanah +tanpa n4#,, minyak biji anggur +hampir tanpa n4#, dan
minyak jagung /$1 rasio dari n4/ sampai n4#.
1&,1',1/
8
BAB III
!ERAN.!A !&N%EP
3.1 Dasar )emkran -ara(le *ang +telt
Kebutuhan nutrisi merupakan kebutuhan yang sangat penting dalam
membantu proses pertumbuhan dan perkembangan pada bayi dan anak.
erpenuhinya kebutuhan nutrisi pada bayi dan anak diharapkan anak dapat
tumbuh dengan cepat sesuai dengan usia tumbuh kembang dan dapat
meningkatkan kualitas hidup serta mencegah terjadinya morbiditas dan mortalitas,
salah satu nutrisi yang dibutuhkan yaitu asam lemak omega)#.
Berdasarkan hal tersebut maka sasaran penelitian ini diarahkan pada
sumber)sumber kepustakaan yang membahas tentang e"ek dari asam lemak
omega)# tersebut melalui teLt book yang ada di perpustakaan maupun artikel)
artikel di internet.
3.2 De#ns &)eras,nal /ara(el 0ang Dtelt
1. ="ek
9
="ek yang dimaksud disini adalah dampak atau man"aat yang ditimbulkan oleh
asam lemak omega)# tersebut bagi bayi.
2. (sam 9emak 8mega)#
(dalah asam lemak politakjenuh dengan sebuah ikatan rangkap)dua +565,
dimulai setelah atom karbon ketiga dari salah satu ujung rantai karbonnya.
#. Pertumbuhan
(dalah bertambahnya ukuran dan jumlah sel serta jaringan interselular, berarti
bertambahnya ukuran "isik dan struktur tubuh sebagian atau keseluruhan,
sehingga dapat diukur dengan satuan panjang dan berat.
&. Perkembangan
(dalah bertambahnya struktur dan "ungsi tubuh yang lebih kompleks dalam
kemampuan gerak kasar, gerak halus, bicara dan bahasa serta sosialisasi dan
kemandirian.
10
BAB I/
MET&D&L&.I PENELITIAN
".1.$ens Peneltan
?enis penelitian yang digunakan adalah deskripti" kualitati" berdasarkan
tinjauan pustaka (library research).
".2.1ara Pengum)ulan Data
Data diperoleh dari tinjauan pustaka yaitu berupa literatur)literatur yang ada di
perpustakaan ataupun artikel)artikel yang berasal dari internet, data yang diambil
dibatasi tahun penerbitannya mulai dari tahun 2;;& sampai 2;1&.
".3.Peng,lahan +an Pen*ajan Data
Data yang diperoleh dari tinjauan pustaka ditulis kembali lalu diolah
secara ringkas dan sistematis, kemudian disajikan dalam bentuk naskah.
DA2TAR PU%TA!A
1. ?udar!anto, Midodo.2;;:. ((, D*( dan Kecerdasan
httpII$ksupointer.com
2. Nitria, (B.2;;:. Pengetahuan keluarga tentang pertumbuhan dan
perkembangan balita di lingkungan amaliah kelurahan kuala simpang
kabupaten aceh tamiang.skripsi. NK uni.ersitas sumatra utara di akses
http$IIrepository.usu.ac. 1 ?uli 2;1&
11
#. (limul *idayat, (ziz. 2;;' Pengantar 3lmu Kepera!atan (nak -alemba
<edika$ ?akarta.
&. Fasar. 2;1;. Futrisi dan stimulasi mengoptimalkan tumbuh kembang anak di
akses di http$II medicaster.com 1 ?uli 2;1&
'. (lmatsier, sunita.2;;:. Prinsip Dasar 3lmu Jizi. ?akarta$ P.Jramedia Pustaka
%tama.
/. 8mega)#, <odal Penting Kecerdasan (nak.2;1; diakses
http$IIsupersuga.!ordpress.com 2 ?uli 2;1&
0. *idajat, 2;11. Penambahan D*( Dan (( Pada <akanan Bayi $ Peran Dan
<an"aatnya. NK %F(3K. -urabaya di akses http$IIdigilib.uniair.ac.id
1. 9amid, (stuti dkk. 1:::. Pro"il (sam 9emak 8mega #, 8mega /,
Perkembangan <ental Dan Psikomotor (nak K=P Berat dan Jizi Baik. Pusat
Penelitian dan Pengembangan Jizi. Bogor.
:. 5occhi, <.@ Oenturi, -. +2;;;,. G3odide, antioLidant "unction and 8mega)/ and
8mega)# "atty acids$ a ne! hypothesis o" a biochemical cooperationPH.
Progress in Futrition 2$ 1'21:.
1;. 3ngenbleek, Q@ ?ung, 9@ NRrard, J@ Bordet, N@ Joncal.es, (<@ DechouL, 9
+1::0,. G3odised rapeseed oil "or eradication o" se.ere endemic goitreH.
9ancet #'; +:;:;,$ 1'&22'.
11. *olman K +Nebruary 1::1,. Ghe slo! disco.ery o" the importance o"
omega # essential "atty acids in human healthH. ?. Futr. 121 +2 -uppl,$ &20-2
&##-.
12. Dyerberg ?, Bang *8, *jorne F +1:0',. GNatty acid composition o" the
plasma lipids in Jreenland =skimosH. (m ? 5lin Futr 21 +:,$ :'12//.
1#. %nited -tates Nood and Drug (dministration +-eptember 1, 2;;&,. GND(
announces Suali"ied health claims "or omega)# "atty acidsH. Press release.
1&. Bergstrom, Danielson, Klenberg, and -amuelsson$ Ghe =nzymatic
5on.ersion o" =ssential "atty (cids into ProstaglandinsH he ?ournal o"
Biological 5hemistry 2#:+11,P5&;;/)P5&;;1 Fo.ember, 1:/&
1'. -hearer J5, *arris M-, Pedersen 9, Fe!man ?M. +(ugust 2;;:, Detection
o" omega)# oLylipins in human plasma and response to treatment !ith
omega)# acid ethyl esters. ? 9ipid Kes.
12
1/. Jerster * +1::1,. G5an adults adeSuately con.ert alpha)linolenic acid +11$#n)
#, to eicosapentaenoic acid +2;$'n)#, and docosaheLaenoic acid +22$/n)#,PH.
3nt. ?. Oitam. Futr. Kes. /1 +#,$ 1':210#.
13