MENYELURUH GEJALA KEHIDUPAN MANUSIA YANG MENAMPAKKAN KONSEP PENDIDIKAN A. KONSEP DASAR PENDIDIKAN
BATASAN PENDIDIKAN berdasarkan FUNGSI 1. Pendidikan sebagai Proses Transformasi Budaya Kegiatan Pewarisan Budaya dari Satu Generasi ke Generasi berikut Ada 3 Bentuk Transformasi a. Nilai yang cocok Diteruskan b. Nilai yang kurang cocok Diperbaiki c. Nilai yang tidak cocok Diganti Pendidikan harus menyiapkan peserta didik untuk hari esok
2. Pendidikan sebagai proses pembentukan pribadi Sistematis: proses melalui tahap berkesinambungan (prosedural) KEGIATAN Sistemik: berlangsung dalam semua situasi & kondisi, semua lingkungan saling isi Belum dewasa sudah dewasa
Agar jadi dewasa Meliputi 2 sasaran Sudah dewasa usaha sendiri
Pendidikan diri sendiri
Lahir Individu bimbingan Pribadi Latihan Pengalaman pendidikan sepanjang hayat (PSH)
Perlu pengembangan diri agar kualitas kepribadian meningkat
HARUS MENCAKUP KOGNITIF CIPTA AFEKTIF RASA PSIKOMOTOR KARSA
3. Pendidikan sebagai Proses Penyiapan Warga Negara Kegiatan yang direncanakan untuk membekali siswa warga negara yang baik
Baik Tujuan & Falsafah Negara
Tahu Hak & Kewajiban warga negara 4. Pendidikan sebagai Penyiapan Tenaga Kerja
Kegiatan membimbing siswa agar memiliki bekal dasar untuk bekerja
- Sikap/afektif - Mental - Pengetahuan/Kognitif - Semangat - Ketrampilan/Psikomotorik - Disiplin - Trampil - Bahasa Meliputi: - Pengadaan Tenaga Kerja - Penyediaan Kesempatan/Kerja Lapangan - Perlindungan Tenaga Kerja B. BEDA PENDIDIKAN DAN ILMU PENDIDIKAN
1. ILMU PENDIDIKAN
ILMU PENGETAHUAN 1. Memiliki Obyek 2. Memiliki Metode Penelitian 3. Memiliki Sistematika 4. Memiliki Tujuan
1. Memiliki OBYEK - Formal: Lapangan/Bahan Kegiatan Manusia dalam membimbing ditemukan Permasalahan pendidikan
- Materi: Sudut Tinjauan Manusia = ilmu lain 2. Memiliki METODE Dapat dipertanggungjawabkan ilmiah Mengumpulkan data: Observasi, Tes, Wawancara, Angket, dsb. Mengolah/Menganalisis Data: - Analisis Statistik + Non Statistik - Metode Indukatif & Deduktif
contoh: Uraian ke Kebalikan Kesimpulan (Dalil/Hukum diuraikan)
3. Memiliki SISTEMATIKA Persoalan/masalah tersusun secara sistematis (saling terkait antar komponen)
.......... ISI PENDIDIKAN TUJUAN PENDIDIKAN PESERTA DIDIK INTERAKSI LINGKUNGAN 4. Memiliki TUJUAN Ilmu (an sich): Teoritis Murni TUJUAN Ilmu yang bersifat Praktis Mengembangkan APLICABLE
Teoritis Murni Tidak memperhatikan kegunaan
Ilmu Praltis Dapat diterapkan dalam Praktik Pendidikan sehari-hari
Tabel Beda Pendidikan dan Ilmu Pendidikan
PENDIDIKAN ILMU PENDIDIKAN - Tindakan manusia - Usaha membimbing & melatih, mengajar
Keberadaan Manusia
Educational Practice
Paedagogie -Berbagai kajian - Berbagai Analisis - Kesimpulan
Abad 19
Educational Tought/Theory
Mempelajari hal-hal yang timbul dalam praktik pendidikan
LANDASAN DAN ASAS-ASAS PENDIDIKAN LANDASAN PENDIDIKAN
1. Landasan Filosofis Suatu pandangan hidup yang diyakini oleh seorang yang dianggap sebagai kebenaran (ada nilai-nilai kebenaran). Filsafat menentukan arah hidup dan perbuatan manusia. Filsafat pendidikan menentukan gambaran tentang bagaimana mansyarakat yang dicita-citakan dan bagaimana seseorang harus dibentuk, dididik. Kemana pendidikan akan dibawa. BERSIFAT RELIGIUS, SUKA DAMAI, MENJUNJUNG TINGGI ASAS MUSYAWARAH DAN MUFAKAT, KEKELUARGAAN, GOTONG ROYONG, KEADILAN SOSIAL (PANCASILA). Berkaitan dengan makna atau hakekat pendidikan Berdasarkan atau bersifat filsafat Konsepsi filosofis tetang kehidupan manusia dan dunianya
Aliran-aliran Filsafat yang melahirkan Pendidikan Aliran Idealisme Aliran Realisme Aliran Perenialisme Aliran Esensialisme Aliran Pragmatisme Aliran Progresivisme Aliran Eksistensialisme
2. Landasan Sosiologi Sosiologi : Ilmu pengetahuan positif yang mempelajari masyarakat Mempelajari berbagai tindakan sosial yang menjelma dalam realitas sosial Kajian sosiologis pendidikan analisis ilmiah tentang proses sosial dan pola-pola interaksi sosial di dalam sistem pendidikan Meliputi: Hubungan sistem pendidikan dengan aspek masyarakat lain Hubungan kemanusiaan di sekolah. Pengaruh sekolah pada perilaku anggotanya. Pola interaksi antara sekolah dengan kelompok sosial lain
3. Landasan Kultural Kebudayaan dan pendidikan mempunyai hubungan timbal balik Kebudayaan dapat dilestarikan melalui pendidikan. Kebudayaan terkait dengan usaha pemenuhan kebutuhan manusia yang asasi.
4. Landasan Psikologis Pendidikan melibatkan aspek kejiwaan manusia Pemahaman perkembangan kepribadian bermanfaat dalam bidang pendidikan Peserta didik berada dalam proses perubahan, yaitu: pertumbuhan dan perkembangan
5. Landasan Ilmiah dan Teknologis Perkembangan IPTEK sebagai landasan ilmiah Pengembangan dan pemanfaatan IPTEK untuk pendidikan. Pendidikan untuk kemajuan IPTEK
ASAS-ASAS POKOK PENDIDIKAN 1. ASAS TUT WURI HANDAYANI
Inti dari sistem among (Taman Siswa) oleh Ki Hajar Dewantara
Ing ngarsa Sung Tuladha Ing Madya Mangun Karsa Tut Wuri Handayani
Di jabarkan 7 Asas
1. Hak mengatur dirisendiri 2. Pengajaran memberi pengetahuan berfaedah 3. Pengajaran berdasar kebudayaan & Kebangsaan 4. Pengajaran untuk seluruh rakyat 5. Berusaha dengan kekuatan sendiri 6. Membiayai sendiri setiap usaha 7. Rasa Ikhlas
2. Asas Belajar Sepanjang Hayat (Life Long Learning)
Menurut UNESCO PSH: 1. Meliputi seluruh hidup setiap Individu 2. Mengarah pembentukan, pembaruan, peningkatan, dan penyempurnaan terhadap semua aspek 3. Mengembangkan penyadaran diri 4. Meningkatkan kemampuan & motivasi untuk belajar mandiri 5. Mengakui kontribusi semua jalur pendidikan. 3. Asas Kemandirian dalam Belajar
Asas 1 & 2 Asas 3
Perwujudan Kemandirian Dalam Belajar:
Fasilitator Guru Motivator
TUGAS PB III Cari contoh penerapan asas pendidikan dalam fenomena sehari-hari.