Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Belum Diperiksa Pertumbuhan penduduk adalah perubahan populasi sewaktu-waktu, dan dapat dihitung sebagai perubahan dalam jumlah individu dalam sebuah populasi menggunakan "per waktu unit" untuk pengukuran. Sebutan pertumbuhan penduduk merujuk pada semua spesies, tapi selalu mengarah pada manusia, dan sering digunakan secara informal untuk sebutan demografi nilai pertumbuhan penduduk, dan digunakan untuk merujuk pada pertumbuhan penduduk dunia.
A. Pengertian Penduduk
Penduduk artinya dikonotasikan sebagai orang yang mendiami suatu tempat, kampung, wilayah atau negeri, dan merupakaj aset pembangunan atau sering disebut Sumber Daya Manusia (SDM)
Penambahan Penduduk yang cepat menyebabkan tingkat kepadatan penduduk menjadi tinggi. Kepadatan penduduk dapat dihitung berdasarkan jumlah penduduk untuk setiap kilometer persegi. Cara menghitungnya adalah dengan membandingkan jumlah penduduk di suatu daerah dengan luas daerah yang ditempati. Kepadatan penduduk ini mempunyai dampak yang signifikan terhadap kelangsungan hidup manusia.
B. Dampak Dampak pertambahan Penduduk
Indonesia selain mempunyai wilayah yang luas, juga mempunyai jumlah penduduk yang besar. Jumlah penduduk ini adalah masalah yang serius bagi negara, sebagai contoh, pulau jawa yang luas nya hanya 7% dari luas Indonesia telah di huni sekitar 60% penduduk Indonesia, kondisi ini mengakibatkan pulau Jawa terlalu berlebihan penduduk dibandingkan pulau-pulau lain :
Dampak Negatif dari pertambahan penduduk antara lain :
1. Persaingan Lapangan Pekerjaan Persaingan lapangan pekerjaan ini di sebabkan oleh pertumbuhan penduduk di negara kita yan g sangat tinggi dan rupanya pertumbuhan penduduk ini tidak sebanding dengan jumlah lapangan pekerja an yang disediakan oleh pemerintah selama ini sehingga yang terjadi adalah bertambahnya jumlah peng angguran di Indonesia .
2. Persaingan Untuk Mendapatkan Pemukiman Persaingan untuk mendapat permukiman yang layak ini biasa terjadi didaerah perkotaan yg pad at, dan permasalahan seperti ini biasa terjadi karena perumahan yang tidak memadai dan kondisi rumah yang sudah tak layak huni. Namun tidak semua masyarakat bersaing untuk mendapatkan pemukiman ya ng layak , nyatanya banyak juga masyarakat yang memilih tetap tinggal yang sudah bertahun- tahun menjadi tempat tinggalnya dengan alasan sudah terbiasa dan warisan dari nenek moyang sehingg a mereka enggan untuk meninggalkannya.
3. Meningkatnya Jumlah Kemiskinan Dampak dari kepadatan penduduk selanjutnya adalah meningkatnya jumlah kemiskinan. Menin gkatnya jumlah kemiskinan ini di sebabkan oleh kurang berkembangnya kreatifitas dari masyarakat untuk membuka lapangan pekerjaan sendiri hal tersebut bukan tanpa alasan karena untuk membuka lapangan pekerjaan sendiri membutuhkan keterampilan dan keahlian khusus yang mana untuk mendapatkan itu s emua masyarakat membutuhkan sarana pendidikan , sedangkan di negeri kita ini sarana pendidikan mas ih belum dapat dirasakan semua rakyatnya karena faktor kemiskinan .
4. Rendahnya Kesempatan Pendidikan Di negara kita ini memiliki tingkat kekahiran yang tinggi namun tidak didampingi dengan tingkat kematian, dengan demikian tentu semakin banyak fasilitas dan jumlah tenaga kerja guru yang diperlukan, namun sebagai hasilnya tidak setiap anak memiliki kesempatan untuk bersekolah dan mendapatkan pen didikan yang layak dan memadai.
Dampak Positif dari pertambahan jumlah penduduk :
1. Berlimpah nya Sumber Daya Manusia.
Kita bisa memanfaatkannya sebagai Sumber Daya Manusia (SDA) dari negara kita sendiri, tanpa membutuhkan tenaga dari luar negeri untuk memakmurkan bangsa Ini sendiri dan bisa mengirim tenaga kerja dari Indonesia ke luar negeri, karena berlimpahnya ketersediaannya Sumber Daya Manusia dari Indonesia Itu sendiri.
2. Dapat Meningkatkan Produksi.
Dengan bertambahnya jumlah penduduk di Indonesia, berarti banyak pula tenaga pekerja pekerja di Indonesia yang memproduksi suatu kebutuhan hidup untuk masyarakat Indonesia itu sendiri, tanpa harus membutuhkan produksi dari luar negeri yang tidak kalah saing hasil produktivitas nya.
3. Meningkatkan solidaritas antar Bangsa.
Bertambahnya penduduk, berarti makin banyak juga aneka ragam suku bangsa di tanah air ini, kita bisa meningkatkan solidaritas antar sesama bangsa setanah air untuk mempersatukan jiwa tanah air, dengan bersosialisasi antar sesama, sehingga dapat mencapai tujuan bangsa bersama sama dengan jiwa solidaritas yang tinggi.
4. Kesempatan Berwirausaha menjadi lebih besar.
Banyaknya jumlah penduduk bisa dimanfaatkan untuk berwirausaha, dalam kata lain dapat membuka lapangan kerja baru bagi sebagian besar penduduk di Indonesia, sehingga dapat memproduksi suatu barang atau teknologi yang berguna untuk bangsa itu sendiri, dan memajukan bangsa Indonesia yang saat ini masih dikategorikan sebagai negara Berkembang.
C. Penanggulangan dampak kepadatan penduduk
Segala sesuatu pasti ada pokok permasalahan yang harus dipecahkan, baik secara bersama at au individual. Dalam hal ini untuk mengatasi masalah kepadatan penduduk sangatlah dibutuhkan kkerjas ama dari berbagai pihak. Adapun hal- hal yang perlu dilakukan untuk menekan pesatnya pertumbuhan penduduk adalah :
1. Menggalakkan program KB atau Keluarga Berencana untuk membatasi jumlah anak dalam suatu keluarga secara umum dan massal, sehingga akan mengurangi jumlah angka kelahiran. 2. Menunda masa perkawinan agar dapat mengurangi jumlah angka kelahiran yang tinggi. 3. Penambahan dan penciptaan lapangan kerja Dengan meningkatnya taraf hidup masyarakat maka diharapk an hilangnya kepercayaan banyak anak banyak rejeki. Di samping itu pula diharapkan akan meningkatka n tingkat pendidikan yang akan merubah pola pikir dalam bidang kependudukan. 4. Meningkatkan kesadaran dan pendidikan kependudukan. Dengan semakin sadar akan dampak dan efek da ri laju pertumbuhan yang tidak terkontrol, maka diharapkan masyarakat umum secara sukarela turut men sukseskan gerakan keluarga berencana. 5. Mengurangi kepadatan penduduk dengan program transmigrasi. Dengan menyebar penduduk pada daerah - daerah yang memiliki kepadatan penduduk rendah diharapkan mampu menekan laju pengangguran akib at tidak sepadan antara jumlah penduduk dengan jumlah lapangan pekerjaan yang tersedia.