Perkembangan Anak Pertumbuhan Anak Peningkatan ukuran tubuh : 1. tinggi badan 2. berat badan 3. lingkar kepala Faktor penentu pertumbuhan anak Internal : genetik : ayah, ibu, nenek, kakek, dst proses selama kehamilan : nutrisi, penyakit, obat, polusi, dll Eksternal:: nutrisi, penyakit, polusi, aktivitas fisik
PROSES PERTUMBUHAN Pola pertumbuhan anak (growth) Kecepatan Pertumbuhan Usia Kecepatan Pertumbuhan 0-6 bulan 32 cm/tahun 6-12 bulan 16 cm/tahun 1-2 tahun 10 cm/tahun 3-4 tahun 7-8 cm/tahun 5-10 tahun 5-7 cm/tahun Childhood Puberty KECEPATAN PERTUMBUHAN BB dua kali berat lahir pada usia 4-5 bulan, 3 kali pada usia 1th, 4 kali pada usia 2th > 2 tahun: BB bertambah 2.5-3 kg per tahun sampai menjelang remaja Panjang badan 50 cm saat lahir, 1 tahun 75 cm, 4 tahun 100 cm, dan 125 cm pada usia 8 tahun 5-7 cm /tahun sampai menjelang pubertas : Infant Childhood Puberty Berat badan Dipengaruhi oleh : genetik (keturunan) asupan nutrisi (makan, minum, camilan) penyerapan usus, pengeluaran aktivitas fisik metabolisme tubuh, hormon penyakit kronik : jantung, tbc, kadar air dan lemak tubuh RUMUS BB Umur BERAT (Kg) Baru lahir 3 - 12 bulan 1 6 tahun 6 12 tahun 2.5 3.5 Umur (bl) + 9 / 2 Umur (th) x 2 + 8 Umur (th) x 7 5 / 2
LINGKAR KEPALA UMUR L.K. (Cm) Baru lahir 1 tahun 1 2 tahun 3 5 tahun 5 pubertas dewasa 33 35 + 10 45 48 49 52 + 1.25 per 5 tahun 52 55 RUMUS TINGGI BADAN UMUR TINGGI (Cm) Baru lahir 1 tahun 2 12 tahun
50 75 Umur (th) x 6 + 77 Potensi tinggi badan (genetik) pada umur 18 tahun Laki = (Tinggi Ayah + tinggi Ibu + 13 cm ) +/- 8.5cm 2 Perempuan =( Tinggi Ayah + ibu 13 cm) +/- 8.5cm 2
PERTUMBUHAN ORGAN Lingkar Kepala
Berhubungan dengan perkembangan volume otak Lingkar kepala lebih besar dari normal (makrosefali) 88% IQ normal, 5 % keterbelakangan mental ringan, 7 % keterbelakangan mental berat (Lober & Priestly, 1981) Lingkar kepala lebih kecil dari normal (mikrosefali) keterbelakangan mental Riwayat kehamilan, kelahiran, penyakit sampai umur 3 tahun : erat dgn keterbelakangan mental
Perkembangan Anak Peningkatan fungsi-fungsi individu 1. sensorik (dengar, lihat, raba, rasa, cium) 2. motorik (gerak kasar, halus) 3. kognitif (pengetahuan, kecerdasan) 4. komunikasi / berbahasa 5. emosi - sosial 6. kemandirian 7. kreativitas 8. kerjasama dan kepemimpinan 9. moral-spiritual Faktor Penentu Perkembangan Anak internal : genetik + proses sejak kehamilan eksternal : gizi, penyakit, kualitas pengasuh /keluarga, teman, sekolah Kebutuhan-kebutuhan Dasar untuk Tumbuh Kembang Optimal I. FISIS- BIOLOGIS : nutrisi, immunisasi, kebersihan badan & lingkungan, pengobatan, olahraga, bermain II. KASIH SAYANG : menciptakan rasa aman + nyaman, dilindungi, diperhatikan (minat, keinginan, pendapat), diberi contoh ( bukan dipaksa), dibantu, didorong, dihargai, penuh kegembiraan, koreksi (bukan ancaman / hukuman) pola asuh demokratik III. STIMULASI: sensorik, motorik, emosi-sosial, bicara, kognitif, mandiri, kreativitas, kepemimpinan, moral Kebutuhan-kebutuhan Dasar agar Tumbuh Kembang Optimal I. KEBUTUHAN FISIK-BIOLOGIS 1. Nutrisi : sejak janin dalam rahim Menu seimbang : protein, karbohidrat, lemak, vitamin, mineral, air Protein : untuk pertumbuhan sel dan fungsi organ, perlindungan infeksi dll Karbohidrat : sumber enerji, aktivitas sel Lemak : enerji Vitamin & Mineral : pengatur
Kebutuhan Dasar utk Tumbuh Kembang Optimal (Kebutuhan Fisik-Biologis) Kesulitan makan nafsu makan : penyakit : sistemik, mulut, gusi, gigi, tenggorokan, usus dll. perhatian ke mainan / bermainn, emosil makanan : bentuk, warna, bau, rasa, camilan terlalu banyak contoh dari orangtua, saudara, teman perilaku pengasuh : memaksa Suplemen tambahkan bila perlu tergantung masukan tiap anak tergantung masalah tiap anak tergantung tumbuh kembangnya Kebutuhan Dasar utk Tumbuh Kembang Optimal (Kebutuhan Fisik-Biologis) 2. Imunisasi : sejak lahir sampai 18 tahun mencegah penyakit mencegah sakit berat Hepatitis B, BCG, DPT, Polio, Campak HiB, MMR (Mumps, Morbilli, Rubella), Demam Thypoid, Cacar Air, Infulenza dll 3. Kebersihan Badan : cuci tangan, kuku, mandi, cebok, rambut dll Makanan, sayur, buah, jajan, air, alat makan-minum Rumah, sekolah, tempat bermain, transportasi Lingkungan : asap rokok, asap mobil, debu, sampah, racun, lalat, nyamuk, kecoa dll
Kebutuhan Dasar utk Tumbuh Kembang Optimal (Kebutuhan Fisik-Biologis) 4. Bermain / aktivitas fisik merangsang hormon pertumbuhan, nafsu makan, metabolisme karbohidrat, lemak, protein merangsang pertumbuhan otot + tulang merangsang perkembangan 5. Pelayanan Kesehatan pencegahan penyakit : imunisasi, edukasi pemantauan tumbuh kembang deteksi dini dan penanggulangannya penyakit gangguan tumbuh-kembang
Kebutuhan Dasar untuk Tumbuh Kembang Optimal II. Kebutuhan KASIH SAYANG-EMOSI : sejak dalam kandungan 6 bulan
ciptakan rasa nyaman + aman +dilindungi, diperhatikan (minat, keinginan, pendapat), diberi contoh ( bukan dipaksa), dibantu, didorong, dihargai, penuh kegembiraan, koreksi (bukan ancaman / hukuman) pola asuh demokratik Kecerdasan emosional Kemandirian, kreativitas Kerjasama , kepemimpinan
Kebutuhan Dasar utk Tumbuh Kembang Optimal (Kebutuhan Kasih Sayang-Emosi) Pola Pengasuhan Keluarga 1. Demokratik (autoritatif) 2. Diktator (otoriter) sering menghukum, child abuse (kekerasan pada anak) 3. Permisif (serba boleh) 4. Tidak diperdulikan neglect (diabaikan) Temperamen Anak 1. Easy (penurut) 2. Difficult (susah diatur) 3. Slow to warm up (pemalu)
Kebutuhan Dasar utk Tumbuh Kembang Optimal III. Kebutuhan STIMULASI/ rangsangan / bermain merangsang hubungan antar sel-sel otak (sinaps) (milyaran sel otak dibentuk sejak hamil 6 bulan belum ada hubungan antar sel otak) BILA ADA RANGSANGAN terbentuk hubungan sering di rangsang makin kuat hubungan variasi banyak hubungan makin kompleks / luas merangsang otak kiri + kanan multipel inteligen kecerdasan lebih luas dan tinggi Stimulasi / rangsangan / bermain Yang dirangsang : sensorik, motorik, kognitif, komunikasi-bahasa, sosio-emosional, kemandirian, kreativitas, kerjasama dan kepemimpinan, moral-spiritual Cara : rangsang suara, musik, gerakan, perabaan, bicara, menyanyi, bermain, memecahkan masalah, mencoret, menggambar, Kapan : setiap kali interaksi dengan anak memandikan, ganti baju, di jalan, bermain, di dalam mobil, nonton TV, sebelum tidur dll
Kebutuhan dasar utk Tumbuh Kembang Optimal (Kebutuhan Stimulasi) Perangsangan / bermain / latihan: setiap hari, setiap berinteraksi, suasana nyaman, timbulkan rasa aman suasana bermain, gembira, kasih sayang tidak tergesa-gesa, tidak memaksa beri contoh, dorong untuk mencoba bervariasi, sesuai dgn minat & kemampuan balita beri pujian bila berhasil koreksi bila belum bisa, bukan hukuman pola asuh demokratik Kecerdasan emosional Kemandirian, kreativitas Kerjasama , kepemimpinan Kapan stimulasi dilakukan? Mulai janin 23 mgg (awal sinaptogenesis) Sampai umur 3 thn (akhir sinaptogenesis) Sampai umur 14 thn (akhir pruning) ?
Semakin dini dan lama stimulasi semakin besar dan lama manfaatnya 0 6 bln : penyesuaian dan persepsi ibu 0 36 bln : intelektual dan perilaku 0 48 bln : kognitif mendekati bayi normal 0 96 bln : membaca, matematik
Otak KIRI konvergen (menyempit, menajam) logiko matematik, rasional tata bahasa, membaca, menulis Otak KANAN divergen (melebar, meluas) imajinasi, kreativitas, seni, musik, nyanyi, sosio-emosional, kerjasama, kepemimpinan moral, spiritual Kecerdasan Multipel : kerjasama otak kanan + kiri Kecerdasan Multipel (Majemuk) 1. Verbal linguistic : merangkai kalimat, bercerita, 2. Logical-mathematical : pemecahan masalah 3. Visual spatial : berpikir 3 dimensi, stereometris 4. Bodily kinesthetic : gerak, tari, atlit olahraga 5. Musical : bunyi, nada, irama, lagu, musik 6. Intrapersonal : memahami & kontrol diri sendiri 7. Interpersonal : memahami & menyesuaikan dengan orang lain 8. Naturalis : menikmati & memanfaatkan lingkungan 9. Spiritual : moral, rohani, ketuhanan Stimulasi/ rangsang/ bermain pada umur 0 3 bulan ciptakan rasa nyaman, aman, senang peluk, gendong, cium, gusel, gulingkan tatap mata, ajak bicara bunyi, suara, musik gantung benda berwarna, berbunyi gulingkan kanan-kiri, tengkurap-telentang meraih dan pegang mainan
Stimulasi pada umur 3 6 bulan Stimulasi 0 3 bulan, ditambah : cilukba, melihat wajah di cermin dirangsang tengkurap telentang, bolak- balik
Stimulasi pada umur 6 9 bulan Stimulasi 3 6 bulan ditambah : panggil namanya, ajak bersalaman ajak tepuk tangan, bacakan dongeng rangsang duduk, berdiri berpegangan Stimulasi pada umur 9 12 bulan
Stimulasi umur 6 9 bulan ditambah : mengulang : mama-papa, kakak, masukkan mainan kedlm wadah minum dari gelas, gelindingkan bola latih berdiri, berjalan berpegangan Stimulasi pada umur 12 - 18 bulan Stimulasi umur 9 12 bulan ditambah : mencorat-coret menyusun kubus, puzzle sederhana masuk-keluarkan benda kecil dari wadah main boneka, sendok, piring, gelas latih berjalan tanpa berpegangan jalan mundur, panjat tangga, tendang bola lepas celana, lakukan perintah sederhana menunjuk benda yang disebutkan menyebutkan nama benda yang ditunjuk Stimulasi pada umur 18 - 24 bulan Stimulasi umur 12-18 bulan ditambah : tanya, sebut, tunjuk : bagian tubuh tanya + sebutkan nama gambar, benda ajak bicara tentang kegiatan sehari-hari (makan, minum, mandi, main, minta dll) gambar garis, cuci tangan, pakai celana-baju lempar bola, lompat
Stimulasi pada umur 2 3 tahun Stimulasi umur 18 24 bulan ditambah : sebutkan warna yang ditunjuk kata sifat (besar-kecil, banyak-sedikit, tinggi rendah, panas-dingin) sebutkan nama teman, saudara hitung jumlah benda pakai baju, sikat gigi, buang air di kakus main kartu, boneka, masak-masakan gambar garis, lingkaran, manusia berdiri 1 kaki
Stimulasi pada umur > 3 tahun Stimulasi umur 2 3 tahun ditambah : pegang pinsil dgn baik mengenal huruf + angka sambil bermain berhitung sederhana buang air kecil / besar di kakus mandiri (ditinggal di sekolah) berbagi dgn teman
Otak KIRI konvergen (menyempit, menajam) logiko matematik, rasional tata bahasa, membaca, menulis Otak KANAN divergen (melebar, meluas) imajinasi, kreativitas, seni, musik, nyanyi, sosio-emosional, kerjasama, kepemimpinan moral, spiritual Kecerdasan Multipel : kerjasama otak kanan + kiri Kecerdasan Multipel (Majemuk) 1. Verbal linguistic : merangkai kalimat, bercerita, 2. Logical-mathematical : pemecahan masalah 3. Visual spatial : berpikir 3 dimensi, stereometris 4. Bodily kinesthetic : gerak, tari, atlit olahraga 5. Musical : bunyi, nada, irama, lagu, musik 6. Intrapersonal : memahami & kontrol diri sendiri 7. Interpersonal : memahami & menyesuaikan dengan orang lain 8. Naturalis : menikmati & memanfaatkan lingkungan 9. Spiritual : moral, rohani, ketuhanan Mengembangkan kecerdasan Verbal Linguistic Sering diajak bercakap-cakap Baca cerita berulang-ulang Rangsang menceritakan kembali Jangan dipotong cerita anak Menyanyikan lagu-lagu Membahas isi syair lagu Mengembangkan kecerdasan Logic-Mathematical Mengelompokkan benda-benda, mainan Menyusun, merangkai, menghitung mainan Bermain angka, halma, congklak Bermain sempoa, catur, kartu, Bermain tebak-tebakan, puzzle Bermain monopoli, permainan komputer Mengerjakan tugas-tugas matematik Mengembangkan kecerdasan Visual-Spatial Mengamati gambar, foto Merangkai, membongkar lego Menggunting, melipat, menggambar Bermain rumah-rumahan Bermain halma, puzzle, komputer
Mengembangkan ketrampilan gerak tubuh (bodily kinesthetic) Berdiri satu kaki, jongkok, membungkuk Berjalan di atas satu garis Berlari, melompat, melempar, menangkap Senam, menari, olahraga permainan Mengembangkan kecerdasan musical Mendengarkan musik, lagu yang bervariasi Menyanyikan lagu Mengikuti irama dan nada Memainkan alat musik Mengembangkan kecerdasan emosi INTER-personal Bermain dengan anak yang lebih muda & tua Saling berbagi kue, makanan, mainan Mengalah, meminjamkan mainan Bekerjasama membuat sesuatu Permainan mengendalikan diri Mengenal berbagai suku, budaya, agama Mengembangkan kecerdasan INTRA-personal Menceritakan perasaan, keinginan, cita-cita, Menceritakan pengalaman Berkhayal, mengarang cerita Mengembangkan kecerdasan naturalis Menanam biji hingga tumbuh Memelihara tanaman, hewan Berkebun Wisata di hutan, gunung, sungai, pantai Mengamati langit, awan, bulan, bintang Membahas kejadian kejadian alam : hujan, angin, banjir, siang, malam
Mengembangkan kemandirian & kreativitas anak (1) Sikap orangtua : demokratik (otoritatif)
Mau mendengarkan & menghargai pikiran anak Mendorong anak berani mengemukakan pendapat Tidak memotong pembicaraan anak Tidak memaksa : pendapat ortu paling benar Tidakmelecehkan pendapat anak, mendikte Tidak mengancam atau menghukum koreksi, beri contoh, ajak berpikir, bukan mendikte Biarkan mereka memperbaiki pendapatnya Mengembangkan kemandirian & kreativitas anak (2) Mendorong keberanian : mengekspresikan ide, gagasan untuk membuat / melakukan sesuatu Mendorong kemandirian untuk melakukan sesuatu Menghargai usaha yang telah dicapainya Asal : TIDAK MEMBAHAYAKAN DIRI SENDIRI / ORANG LAIN Memberikan pujian untuk prestasi sekecil apapun Merangsang mengamati / mempertanyakan benda/ kejadian disekeliling Jangan menolak atau menghentikan rasa ingin tahu anak Biarkan berkhayal, merenung, berfikir, memujudkan gagasan dengan cara masing-masing Mengembangkan kemandirian & kreativitas anak (3) Jangan : melarang, mendikte, mencela, mengecam atau membatasi anak
Berilah kebebasan : kesempatan, dorongan, penghargaan, pujian untuk menyatakan atau mencoba gagasannya
Asalkan : TIDAK MEMBAHAYAKAN DIRI SENDIRI ATAU ORANG LAIN Faktor apa yang terpenting agar tumbuh kembang optimal ? Semua kebutuhan dasar sama pentingnya : Kebutuhan Fisik-biologik Kebutuhan emosi- kasih sayang Kebutuhan stimulasi (rangsangan) Saling mendukung dan mempengaruhi Jika salah satu tidak tercukupi anak tidak dapat tumbuh kembang optimal Terima Kasih