Bab 9

Sistem Manajemen Basis Data

Pendekatan File Datar
Penyelesaian dari masalah file datar.
Tidak ada redundansi data. Setiap eleman data disimpan hanya sekali sehingga
menghilangkan redundansi data dan mengurangi biaya penyimpanan data.
Satu kali pembaruan data. Karena setiap eleman data hanya terdapat pada satu tempat,
dibutuhkan hanya satu kali pembaruan data. Ini tentu mengurangi aktu dan biaya untuk
menjaga kekinian data.
!ilai kekinian data. Perubahan terhadap basis data yang dilakukan "leh se"rang pengguna
akan berlaku bagi semua pengguna.
Interdependensi tugas#data. Penggunaan memiliki akses sepenuhnya ke data yang ada
perusahaan. Para pengguana hanya dibatasi "leh keterbatasan data yang disediakan "leh
"rganisasi dan legitimasi yang diperlukan untuk mengakses data tersebut.
Tiga Model Konseptual
Pendekatan basis data yang paling umum digunakan "leh sistem inf"rmasi bisnis adalah m"del
hierarkis, m"del jaringan, dan m"del relasi"nal. Karena kemiripan k"nseptual tertentu, basis data
hierarkis dan jaringan disebut m"del na$igasi"nal atau terstruktur.
Fungsi-Fungsi Administrator Basis Data
Perencanaan Basis Data Implementasi
Mengembangkan strategi basis data "rganisasi
Mendefinisikan lingkungan basis data
Mendifinisikan persyaratan data
Mengembangkan kamus data
Menentukan kebijakan akses
Mengimplementasikan pengendali keamanan
Menentukan pr"sedur pengujian
Menetapkan standar pemr"graman
Desain: Operasi dan Pemeliharaan:
Basis data l"gis %skema&
Tampilan pengguna eksternal %subskema&
Pengendali basis data
Menge$aluasi kinerja basis data
Menyusun ulang basis data sesuai dengan
kebutuhan pengguna
Meninjau kembali standard an pr"sedur
Perubahan dan Pertumbuhan:
Meren'anakan perubahan dan pertumbuhan
Menge$aluasi tekn"l"gi baru
(ans )"nni *+ ,-- -. /012
Bab 9
Sistem Manajemen Basis Data
Model Basis Data elasional
Sistem disebut rasi"nal jika3 -. Menyajikan data dalam bentuk table dua dimensi. /. Mendukung fungsi#
fungsi aljabar relasi"nal yaitu batasi, pr"yeksikan, dan gabungkan.
4ungsi#fungsi diatas dijelaskan dibaah ini3
1. Batasi3 5kstraksikan baris yang ditentukan dari tabel tertentu.
2. Pr"yeksikan3 5kstraksikan atribut %k"l"m& tertentu dari tabel untuk men'iptakan tabel $irtual.
3. 6abungkan3 Bangun satu tabel fisik yang baru dari dua tabel yang terdiri atas semua
pasangan baris, dari setiap tabel.
Proses !ormalisasi Data dan Anomali Basis Data
!"rmalisasi data merupakan pr"ses yang meningkatkan desain data yang efektif dengan
mengel"mp"kkan atribut#atribut data ke dalam entitas yang sesuai dengan k"ndisi#k"ndisi tertentu.
+n"mali Pembaruan dihasilkan dari redundansi data %data yang berlebihan& dalam tabel yang tidak
din"rmalisasi.
+n"mali sisipan untuk menunjukkan dampak an"mali penyisipan, asumsikan baha se"rang pemas"k
telah memasuki pasar.
+n"mali penghapusan melibatkan penghapusan yang tidak disengaja atas data dalam tabel.
Mendesain Basis Data elasional
Mengidentifikasi entitas, ada sejumlah entitas kandidat yang bisa diidentifikasikan dalam deskripsikan
sebelumnya3 +gen pembelian, Staf penerimaan, Persediaan, Pemas"k, 7ap"ran status persediaan,
Pesanan pembelian, dan 7ap"ran penerimaan.
Membuat m"del data yang menunjukkan as"siasi entitas, -. +da as"siasi ., M3M antara entitas
pesanan pembelian dan persediaan. /. +da as"siasi M3M antara entitas persediaan dan pemas"k. ,.
+da as"siasi -3., M antara entitas pemas"k dan pesanan pembelian. 8. +da as"siasi -3- antara entitas
pesanan pembelian dan lap"ran penerimaan. 9. +da as"siasi ., M3M antara entitas 7ap"ran
penerimaan dan persediaan.
Menambahkan kun'i primer dan artribut ke m"del.
(ans )"nni *+ ,-- -. /012
Bab 9
Sistem Manajemen Basis Data
Men"rmalisasi m"del data dan menambahkan kun'i luar, masalah n"rmalisasi yang perlu diatasi
adalah3 -. Data kel"mp"k yang berulang#ulang dalam pesanan pembelian. /. Data kel"mp"k yang
berulang#ulang dalam lap"ran penerimaan. ,. Ketergantungan transitif.
Membuat basis data fisik.
Menyiapkan tampilan pengguna.
Basis Data Dalam "ingkungan Terdistribusi
Pendekatan basis data tersentralisasi, pengguna dari jarak jauh mengirim permintaan melalui terminal
untuk data yang terdapat di situs sentral, yang mempr"ses permintaan dan mengirimkan data kembali
ke pengguna. Pengun'i basis data, yaitu sebuah pengendalian peranti lunak yang men'egah banyak
akses se'ara bersamaan ke data.
Pendekatan basis data terpartisi membagi basis data sentral dalam segmen atau partisi yang
didistribusikan ke para pengguna utama.
Basis data teraplikasi efektif untuk perusahaan yang tingkat penggunaan bersama untuk data#datanya
tinggi, tetapi tidak ada pengguna utama.
Pengendalian bersamaan adalah dengan membuat urutan transaksi dengan time#stamping %pemberian
'ap aktu&.
(ans )"nni *+ ,-- -. /012