Anda di halaman 1dari 30

Kelompok 1

Putu Devi Yani


Ni Luh Putu Reza Rosita AR.

Alkali
Senyawa logam alkali
Sifat senyawa logam alkali
Kegunaan dari Logam alkali
Sifat Fisika dan Sifat Kimia
Keberadaan di alam
Cara Mengisolasi Golongan logam Alkali
Sejarah Penemuan Golongan logam Alkali
1. Alkali

Litium ditemukan oleh
Johan August artwedson
atau Arfvedson pada tahun
1792-1841.
Litium ditemukan pada
sebuah mineral yang
terlebih dahulu
diidentifikasi (20 years
earlier) oleh Jozee
Bonifacio de Andrada e
silva dan diberi nama
dalam bahasa Yunani yang
artinya STONE
Sejarah

Sodium ditemukan oleh
Sir Humphry Davy dari
elektrolisis NaOH yang
dikeringkan
Logam baru ini dinamakan
sodium soda merupakan
sumber dari element
Di jerman soda
natronlauge
Gilbert natronium
J.J Berzelius Natrium
Na
Sejarah

Pottasium ditemukan
oleh Sir Humphry Davy
Nama pottasium
bahasa inggris potash

Potassium K (Kalium
dalam bahasa jerman
dan Scandinavia)
Sejarah

Rubidium ditemukan oleh Bunsen
dan Kirchhoff melalui spektroskopi
dari mineral yang disebut lepidolite
Rb rubidus

Sejarah

Cesium ditemukan oleh
Bunsen dan Kirchhoff
pada tahun 1860 saat
menganalisis spektrum
dari air
Cessium adalah unsur
yang ditemukan dengan
uji spektroskopi
Cesium caesius (latin)
yang artinya langit biru
warna yang mereka lihat
pada hasil spestroskopi
Sejarah
Sejarah

Francium ditemukan
oleh Marguerite Perey
pada tahun 1939
Nama Francium
Curie Institute Paris
France
Cara mengisolasi golongan alkali
Logam Alkali
Elektrolisis
Reduksi
Litium
Natrium
Elektrolisis leburan
NaCl
CaCl
2
dan NaCl
Cara mengisolasi golongan alkali
Kalium
Rubidium
Cesium
Titik leleh kecil dan
mudah diuapkan
Elektrolisis leburan
klorida dengan uap
Natrium
Dimurnikan
dengan destilasi
Cara mengisolasi golongan alkali
Litium, Natrium,
kalium, Rubidium
Putih keperakan
Cesium
Kuning
keemasan
Fransium
Radioaktif
Bisa diisolasi
Cara mengisolasi golongan alkali
LiAlSi
2
O
6
Temperatur
100
0
C
H
2
S0
4
Dicairkan dalam air
untuk menghasilkan
Li
2
SO
4
Li
2
S0
4
direaksikan
dengan Na
2
CO
3
Li
2
CO
3
Li
2
SO
4
+ Na
2
CO
3
Li
2
CO
3(s)
+ Na
2
SO
4
LiCO
3
+ 2 HCl 2 LiCl + H
2
O + O
2
Leburan LiCl adalah
elektrolisis untuk
memperoleh Li
Katode : Li
+ (l)
+ e
-
Li
(l)
Anode : Cl
-
Cl2
(g)
+ e
-
Titik leleh LiCl (>600) bisa dikurangi
dengan menambahkan KCl (55% KCl dan
45% LiCl)
430
0
C
Proses Li
Cara mengisolasi golongan alkali
Proses Na
Proses Down
Elektrolisis
peleburan NaCl
Ditambahkan CaCl2 58%
dan sedikit KF untuk
mengurangi titik leleh
Katode :Na
+ (l)
+ e
-
Na
(l)
Anode : Cl
-
Cl2
(g)
+ e
-
Proses Kalium
Elektrolisis KCl
Temperatur
tinggi
Cara modern untuk mendapatkan Kalium
Membiarkan uap Natrium ke peleburan KCl
dengan temperatur 850
0
C
Na + KCl NaCl + K
Cara mengisolasi golongan alkali
Proses Rb
Rubidium Reduksi
Direduksi dengan
larutan RbCl
Na + RbCl NaCl + Rb
Proses Cs
Cesium Reduksi
Direduksi dengan
larutan CsCl
Na + CsCl NaCl + Cs
Kelimpahan Unsur Golongan Alkali
Unsur Persen di kerak bumi Keberadaan di alam
Litium 0,0007% di bebatuan
beku
Dalam spodumen
LiAl(SiO3)2.
Natrium 2,8% Dalam garam batu NaCl,
senyawa Chili NaNO3,
Karnalit KMgCl3.6H2O,
trona
Na5(CO
3
)
2
.(HCO
3
).2H
2
0,
dan air laut
Unsur Persen di kera Bumi Keberadaan di alam
Kalium 2,6% Dalam silvit (KCl), garam petre
KNO
3
, dan karnalit
KCl.MgCl
2
.6H
2
O
Rubidium 0,0078% Dalam lepidolit
Sesium 0,0003% Dalam polusit (Cs4Al4Si9O26)
Fransium Sangat sedikit Berasal dari peluruhan aktinium
(Ac). Bersifat radioaktif dengan
waktu paruh 21.8 menit
Sifat Fisika dan Sifat Kimia Golongan
Kegunaan golongan alkali




Rubidium
Dibutuhkan untuk kelangsungan hidup
beberapa mahluk hidup (misalnya oleh
tumbuhan).
Digunakan sebagai katalis pada beberapa
reaksi kimia.
Digunakan sebagai sel foto listrik.
Sifat radioaktif rubidium-87 digunakan
dalam bidang geologi (untuk menentukan
umur batuan atau benda-benda lainnya).
Cessium
Digunakan untuk menghilangkan sisa
oksigen dalam tabung hampa
Karena muda memencarkan electron ketika
disinari cahaya, maka cesium digunakan
sebagai keping katoda photosensitive pada sel
fotolistrik.
Sifat Senyawa Logam Alkali
Senyawa logam alkali
Hidrida
Halida
Oksida
Hidroksida
Oksida garam
Sifat senyawa logam alkali yang umum
Karakter ion Hidrasi Ion
Kelarutan
Karakter ion
Logam Alkali
Biloks +1
Bentuk ion zat padat
dan stabil
Senyawa Tidak berwarna
kecuali anion seperti CrO
4
2-

dan MnO
4
2-
memiliki warna.

Hidrasi Ion
Kerapatan ion yang tinggi menyebabkan hidrasi ion kuat
Logam alkali
Kerapatan yang rendah
dibandingkan logam lainnya
Gaya hidrasinya
rendah
Li + memiliki gaya hidrasi 519 kJ
Mg 2+ memiliki gaya hidrasi 1920 kJ
Kelarutan
Kebanyakan logam
alkali larut dalam air
Tetapi kelarutannya
berbeda
Superjenuh LiCl memiliki konsentrasi 14 mol/L tetapi superjenuh Li
2
CO
3

hanya meiliki konsentrasi 0,18 mol/L
Senyawa logam Alkali

Om Santih, Santih, Santih Om

Anda mungkin juga menyukai