Anda di halaman 1dari 3

Mengenal Stem Cell

By Wahyu Riyadi on July 3, 2010 in Biotech Update, Biotechnology


Stem cell dalam bahasa Indonesia disebut juga sel batang atau sel induk, sel ini dapat
berkembang menjadi sel apa saja.
Stem cell pada dasarnya adalah blok pembangun (building block) pada tubuh manusia. Stem
cell di dalam embrio pada akhirnya akan berkembang menjadi sel, organ dan jaringan di
dalam tubuh janin. Tidak seperti sel biasa, yang hanya bisa mereplikasi untuk membuat sel
sejenis, stem cell bersifat pluripotent. Ketika terbelah, stem cell bisa menjadi salah satu dari
220 sel yang berbeda dalam tubuh manusia. Stem cell juga memiliki kemampuan untuk
memperbaharui diri sendiri mereka dapat mereproduksi diri berkali-kali.
Stem cell mempunyai kemampuan yang luar biasa untuk berkembang menjadi banyak jenis
sel berbeda di dalam tubuh selama masa awal pertumbuhan. Selain itu juga, di banyak
jaringan mereka bertindak layaknya system perbaikan internal (Internal Repair System).
Ketika Stem cell membelah, masing-masing sel baru memiliki potensi tetap sebagai Stem cell
atau menjadi sel jenis lain dengan fungsi yang spesifik, seperti sel otot, sel darah merah, atau
sel otak.
Sampai sekarang, para scientist bekerja dengan dua jenis stem cell, Embrionic Stem cell dan
Somatic/Adult stem cell.
A. Embrionic Stem Cell
Embrionic stem cell adalah stem cell yang didapat dari embrio yang sudah dibuahi. Ketika
embrio berumur antara tiga sampai lima hari, ia mengandung stem cell, yang sibuk bekerja
untuk menciptakan berbagai organ dan jaringan yang akan membentuk janin.
Embrionic stem cell pertama kali diperoleh dari embrio tikus percobaan sekitar 30 tahun yang
lalu, pada tahun 1981. Kemudian pada tahun 1998 para scientist berhasil mendapatkan
Embrionic stem cell dari embrio manusia dan mengembangkannya di dalam laboratorium.
Sel ini di sebut Human embrionic stem cell.
Gambar 1. Embrionic Stem
Cell
Di dalam embrio terdapat puluhan Stem cell. Pada awalnya, sel-sel ini masih kosongan,
yang berarti bahwa nasib mereka belum ditentukan. Tapi mereka memiliki potensi yang
sangat besar. Stem cell bersifat pluripotent, yang berarti mereka dapat berkembang menjadi
berbagai jenis sel, berbagai jenis jaringan dan berbagai organ dalam tubuh manusia.
B. Adult Stem Cell
Adult stem cell adalah stem cell yang diperoleh dari sel-sel orang dewasa. Orang dewasa juga
memiliki Stem cell di jantung, otak, sumsum tulang, paru-paru dan organ lainnya. Mereka
adalah alat perbaikan built-in kita, meregenerasi sel yang rusak oleh penyakit, cedera dan
juga karena pemakaian sehari-hari. Adult stem cell mempunyai potensi yang lebih terbatas
dari Embrionic stem cell, ia hanya mampu berkembang menjadi jenis jaringan yang sama
dengan sel asal.

Adult Stem Cell
Tapi penelitian terbaru menunjukkan bahwa stem cell dewasa mungkin memiliki potensi
untuk menghasilkan jenis sel lainnya juga. Sebagai contoh, sel-sel hati dapat dipakai untuk
memproduksi insulin, yang biasanya dibuat oleh pankreas. Kemampuan ini dikenal sebagai
plastisitas atau trans-differentiation.
Potensinya yang hampir tak terbatas telah membawa Stem cell menjadi fokus penelitian
dunia medis.
Bayangkan, mereka memiliki kemampuan untuk mengembalikan ingatan pasien Alzheimer,
menggantikan kulit yang hilang akibat kecelakaan yang mengerikan atau menyembuhkan
orang yang begantung pada kursi roda agar kembali dapat berjalan.
Tapi sebelum para ilmuwan dapat menggunakan stem cell untuk tujuan medis, mereka harus
belajar terlebih dahulu bagaimana menggunakan kekuatan mereka. Mereka tidak bisa
mengobati penyakit sampai mereka belajar bagaimana memanipulasi stem cell agar mereka
berkembang menjadi jaringan atau organ tertentu. Sekarang ini telah teramat banyak
penelitian yang dilakukan untuk mengerti dan memahamai bagaimana cara kerja Stem cell
dan bagaimana mengeksplorasi potensinya untuk kepentingan umat manusia. Untuk tahu
lebih banyak lagi, silahkan menuju artikel berikut ini.

Share this:

Anda mungkin juga menyukai