Sosialisasi Upaya Pelestarian Lingkungan & Pelatihan
Pembuatan Pupuk Organik
Lingkungan Hidup merupakan tempat keberlangsungan hidup untuk saat ini dan masa yang akan datang. Sehingga apabila lingkungan hidup mengalami kerusakan maka kehidupan saat ini akan terancam, dan ketiadaan kehidupan akan datang. Oleh sebab itu lingkungan hidup harus dijaga dari kerusakan sehingga dapat lestari. Penggunaan pupuk organik, dan pembakaran limbah pertanian tembakau dapt menimbulkan pencemaran lingkungan, baik polusi udara , dan pencemaran tanagh. Tanah sebagai media kegiatan pertanian akan memberikan hasil pertanian yang baik apabila terus dijaga kesuburannya. Sebaliknya, akan memberikan petaka berupa paceklik, tatkala hasil pertanian tidak sesuai dengan hasil yang diharapkan. Upaya untuk melestarikan lingkungan hidup khususnya di kaasan pertanian tembakau adalah ! " #enghentikan pembakaran limbah pertanian " #engurangi penggunaan pupuk aorganik Upaya tersebut dilakukan dengan membuat pupuk organik dengan bahan baku limbah tanaman tembakau, baik daun dan rantingnya. $erikut akan disampaikan cara pembuatan pupuk organik berbahan baku daun ranting tembakau. Bahan ! " %aun&ranting tanaman 'tembakau( " )ir " $ioakti*ator '+#,-, Orgadec, %ectro( Alat ! " #esin Pencacah " Plastik lembaran yang tidak tembus cahaya " .angkul Tempat ! " $ak /ermentasi 'berlantai semen(, dan beratap " Lokasi pembuatan diusahakan dekat dengan sumber bahan baku yaitu di kaasan perkebunan,jauh dari pemukiman Cara Pembuatan ! 0( Pencacahan $ahan $aku Pencacahan bahan baku dengan menggunakan alat pencacah '#PO,122( bertujuan untuk mendapatkan bahan baku dalam ukuran kecil atau halus, karena proses pengompasan akan semakin cepat karena bahan baku yang halus akan mudah terkomposisi 'terurai(. Pencacahan dilakukan dengan memasukkan bahan baku pada in let 'lubang pemasukan, lalu mesin akan menggilingnya dengan ukuran yang sudah ditentukan. .acahan bahan baku kompos akan keluar melalui out let 'lubang pengeluaran(. Selanjutnya cacahan ditempatkan pada bak semen. 3( Pencampuran $ioakti*ator Pada umumnya dioakti*ator yang dapat digunakan adalah +#,-, %ectro atau Orgadec. 4amun yang sering dijumpai yaitu +#,-. )dapun takarang yang digunakan adalah 0 'satu( liter bioakti*ator per 0 'satu( ton bahan baku. $ioakti*ator ini dilarutkan dalam air, lalu disiramkan secara bertahap ke tumpukan bahan baku kompos. Tambahkan air hingga kandungan air campuran bahan mencapai -2,125 'jika campuran bahan tersebut dikepal dengan tangan tidak keluar air dan jika kepalan dilepas campuran bahan tidak akan mengembang atau pecah(. Setelah itu aduk menggunakan cangkul hingga semua bahan tercampur secara merata. 6( Proses /ermentasi .ampuran bahan yang sudah ditambah bioakti*ator di7ermentasi dengan cara menutupnya dengan menggunakan terpal dan membiarkannya selama 1,8 hari. Pada hari kedua atau ketiga, temperatur campuran bahan baku kompos meningkat menjadi -2,92 .. :ika temperatur meningkat, tumpukan bahan tersebut harus dibalik, kemudian ditutup lagi. Tiga hari kemudian temperatur akan turun kembali dan berangsur,angsur stabil. :ika temperatus sudah stabil, bahan tersebut sudah menjadi kompos dan siap digunakan;