FKUI/RSCM TREAT THE PATIENT, NOT THE MONITOR Airway, ventilasi, oksigenasi, kompresi dada dan defibrilasi adalah jauh lebih penting dari pemberian medikasi, dan harus terus dilakukan selama pemasangan akses vena dan pemberian obat. Obat diberi secara iv dengan cepat/bolus Beberapa obat dpt diberi via ETT, dosis 2- 2,5 x sampai 10 x dosis iv Setlh medikasi iv, berikan 20- 30 ml bolus cairan iv. Pada bayi dan anak, 5 ml cairan bolus. Membantu penghantaran obat 1- 2 menit TREAT THE PATIENT NOT THE MONITOR ADRENALIN/ EPINEFRIN 1 mg/ml amp 1 ml Henti jantung : VF, VT nadi (-),asistol, PEA
1 mg/ml dlm vial Bradikardi simptomatik, 30 ml setlh atropin
ADRENALIN/ EPINEFRIN Dapat meningkatkan tek darah dan laju nadi, dapat mengakibatkan iskemia jantung, angina dan menaikkan kebutuhan oksigen jantung Dosis : Dosis awal : 1 mg/iv, ulangi setiap 3- 5 menit Endotrakea : 2 - 2,5 mg, diencerkan dlm 10 ml Na CL 0,9%. Bradikardia menetap : 2 - 10 g/men ( 1 mg larutan 1:1000 dlm 500 ml NaCl0,9%, 1 -5 ml/men
ATROPIN SULFAT 0,25 mg dl amp 1 ml Obat utama utk bradikardi simptomatik
Obat kedua (setlh adrenalin) utk asistole atau bradikardi PEA
Hati-hati pada iskemia jtng dan hipoksia Hindari pada hipotermi ATROPIN SULFAT Asistole atau PEA : 1 mg iv bolus ulangi setiap 3 - 5 men (bila tetap asistol) sp 0,04 mg/kg Bradikardi : 0,5 - 1 mg iv setiap 3 -5 men, maks 0,04 mg/kg Melalui ETT : 2 - 3 mg , dilarutkan dgn 10 ml NaCl 0,9% LIDOKAIN 20 mg/ml dl amp 2 ml Henti jtng krn VT nadi(-)/VF
50mg/ml dl amp 5 ml VT stabil, takikardi kompleks lebar, PSVT kompleks lebar
Dosis dikurangi pada penderita ggan liver dan disfungsi ventrikel kiri LIDOKAIN Henti jtng karena VT/VF dosis awal 1- 1,5 mg/kg iv utk VF refrakter dapat diulang 1 - 1,5 mg/kg iv dalam 3 -5 men, maks 3 mg/kg Infus pemeliharaan : 2 - 4 mg/men (20- 50 g/kg/men) AMIODARONE 30 mg/ml dl amp 5 ml Henti jantung dgn VT/VF setlh defib dan adrenalin Aritmia atrial, VT stabil PSVT bersama kardioversi
Hipotensi dan bradikardi Henti jantung dgn VT/VF : 300 mg diinfuskan dengan 20- 30 ml cairan dilanjutkan infus 1 mg/men selama 6 jam, kmd 0,5 mg/men CaCl 2
100 mg / ml dalam amp 10 ml Hiper K (gagal ginjal) diduga atau diketahui Hipo Ca (transfusi darah multipel) Antidotum overdosis Ca channel blocker (mencegah hipotensi) Tidak digunakan secara rutin pada henti jantung Jangan dicampur dengan Na bik
Henti jantung 5 mg / kg iv atau 500 mg bolus + 500 mg dalam 5 menit
VT stabil : 5 10 mg / kg 8 10 menit Ulangi 10 30 menit Maksimal 30 mg / kg selama 24 jam Dobutamine 25 mg/ml dalam vial 10 ml (total 250 mg) Infus : 250 mg / 250 ml NaCl 0,9% atau D5% Masalah pompa jantung (CHF, kongesti paru) TD 70 100 mmHg + gejala syok Hindari bila TDS > 90 Takiaritmia, fluktuasi TD, sakit kepala, nause infus 2 20 g / kg / menit Dopamin 40 mg / ml dalam amp 5 ml (total 200mg) Terapi bradikardi simptomatik setelah atropin Untuk hipotensi (TDS < 70) + gejala syok Hipovolemik cairan harus diganti dahulu Takiaritmia nasokonstriksi Jangan dicampur dengan bik-nat 1 20 g / kg / menit Na-bikarbonat 50 ml 8,4% Na bik, 50 mEq / 50 ml Hiperkalemia Asidosis respons terhadap Na-bik (diabetik ketoacidosis) Resusitasi lama dengan ventilasi efektif Tidak boleh pada henti jantung + RJP lama tanpa intubasi Yang penting RJP + Ventilasi adekuat bukan Na-bik Tidak direkomendasikan untuk penggunaan rutin pada henti jantung 1 mEq / kg iv bolus Ulangi dosis 10 menit berikutnya AGD 0,3 x BB x BE Prokainamide 100 mg / ml dalam vial 10 ml 500 mg / ml dalam vial 2 ml VT berulang PSVT, AF VF / VT nadi (-)
Henti jantung : VF / VT : 100 mg iv, ulangi 5 menit 30 mg / min infus Oksigen Dari tabung, atau sumber di dinding Dugaan kegawatdaruratan kardiopulmoner Bila ada : Pulse oxymetri (> 96%)