27

BAB IV
JUSTIFIKASI ETIK


4.1 Rangkuman Karakteristik Penelitian
Ketuban pecah dini merupakan keadaan pecahnya selaput ketuban sebelum
persalinan yaitu pada saat usia kehamilan >37 minggu. Penyebab pasti dari
ketuban pecah dini belum diketahaui, namun terdapat beberapa faktor resiko yang
berperan dalam kejadian ketuban pecah dini. Komplikasi yang timbul akibat
ketuban pecah dini dapat mempengaruhi kondisi ibu maupun bayi baru lahir.
Komplikasi pada bayi baru lahir ini salah satunya adalah asfiksia. Asfiksia dapat
terjadi karena pengaruh penekanan tali pusat akibat oligohidramnion atau karena
infeksi ascenden yang terjadi pada ketuban pecah dini. Hal ini tentunya akan
mempengaruhi nilai apgar bayi baru lahir.
Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional yang bertujuan untuk
mengetahui hubungan antara lamanya waktu ketuban pecah dini hingga bayi lahir
terhadap nilai apgar bayi lahir aterm. Penelitian ini dilakukan di Bagian
Kebidanan dan Kandungan RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang dengan
mengambil data rekam medik periode 1 Januari31 Desember 2013, penelitian
berlangsung dari bulan September 2013Desember 2013. Pihak Rumah Sakit
dijelaskan tujuan dan prosedur pengambilan data. Data diambil berdasarkan
kriteria inklusi dan memenuhi jumlah sampel yang ada. Data yang didapat akan
diolah dan kemudian disajikan dalam bentuk tabel, diagram, grafik, serta akan
dijelaskan secara narasi.





28


4.2 Kelayakan Etik
Penelitian yang dilakukan menggunakan data rekam medik tanpa intervensi
terhadap pasien. Jadi penelitian ini tidak melibatkan dan tidak membahayakan
pasien. Identitas pasien juga tidak dipublikasikan karena tidak dicantumkan nama
pasien. Hanya variabel penelitian yang terkait yang akan disampaikan dalam
penelitian ini. Sehingga jelas bahwa pelelitian ini tidak melanggar 4 prinsip etik
yaitu justice, autonomy, beneficence, dan non-malficence.

4.3 Prosedur I nformed Consent
Informed consent tidak diperlukan karena penelitian menggunakan data
sekunder yaitu rekam medik.

4.4 Kesimpulan
Penelitian yang dilakukan layak etik. Kelayakan etik dimintakan ke Komite
Etik FK UNSRI/RSUP Dr. Mohammad Hosein Palembang.