Kondisi kandang yang baik akan membuat puyuh merasa nyaman. Jika puyuh merasa nyaman, nafsu makannya akan terjaga sehingga produktivitasnya juga terjaga. Kandang yang kurang baik akan membuat puyuh stres sehingga nafsu makan menurun dan pada akhirnya, produktivitas puyuh juga menurun. Beberapa hal berikut perlu diperhatikan agar kondisi kandang nyaman untuk puyuh
1. Tidak ada genangan air di dalam kandang karena genangan air akan membuat kandang menjadi lembap. Kandang yang lembap dapat memicu timbulnya penyakit pada puyuh. 2. Kandang sebaiknya dibuat menghadap ke timur agar sinar matahari pagi bisa masuk ke kandang. Sinar matahari pagi sangat berguna untuk menghangatkan kandang, tubuh puyuh, membunuh bibit penyakit, dan mengurangi kelembapan. 3. Penerangan di dalam kandang cukup. 4. Sirkulasi udara harus lancar agar udara di dalam kandang selalu segar. Selain itu, sirkulasi udara juga diperlukan untuk membuang bibit penyakit, dan mengurangi kelembapan 5. Lantai kandang sebaiknya terbuat dari campuran bahan semen, bata merah, dan kapur. Lantai dari bahan tersebut mudah dibersihkan dan mudah kering sehingga kandang tidak lembap. B. Lokasi Kandang Penentuan lokasi kandang merupakan hal yang harus dipikirkan sebelum memulai usaha pertenakan puyuh. Lokasi kandang akan menentukan kancar tidaknya arus distribusi dari dan ke kandan, yaitu distribusi sarana produksi. Lokasi kandang harus memperhatikan aspek lingkungan, baik lingkungan alam yang coco untuk kesehatan puyuh maupun lingkungan masyarakat di sekitar kandang. Secara tidak langsung hal itu berpengaruh pada keberhasilan peternakan puyuh. Oleh karena itu, penentuan lokasi kandang sebaiknya memperhatikan beberapa hal berikut