Anda di halaman 1dari 3

DIKLAT MANAJEMEN AGROPOLITAN BAGI PETANI

Pembangunan nasional, khususnya pembangunan pertanian dari waktu ke waktu


terus berkembang dengan cepat dan semakin kompleks. Dalam menghadapi tantangan
dan tuntutan lingkungan strategis baik dalam negeri, regional maupun global, maka
strategi pengembangan system dan usaha agribisnis sudah mulai ditingkatkan dengan
pendekatan wilayah.
Gerakan Pengembangan Kawasan Agropolitan telah dimulai pada tahun 2002
dalam bentuk rintisan pada Kawasan Pertumbuhan Agribisnis yang intinya adalah
mengembangkan gerakan masyarakat yang difasilitasi oleh pemerintah baik dalam
perencanaan, pelaksanaan maupun dalam pengawasan program dalam rangka
mensinergiskan berbagai potensi yang ada untuk mendorong berkembangnya system
dan usaha agribisnis yang berdaya saing, berbasis kerakyatan, berkelanutan dan
terdesentralisasi yang digerakkan oleh masyarakat.
!ntuk memfasilitasi hal tersebut, maka perlu adanya sinergitas dan pemantapan
program pengembangan Kawasan Agropolitan sehingga program ini dapat beralan
sesuai dengan yang diharapkan. !ntuk itu, dalam rangka memantapkan program perlu
adanya suatu kegiatan pendidikan dan pelatihan bagi petugas yang terkait yakni diklat
"anaemen Agropolitan. #elanutnya para peserta nantinya diharapkan melaksanakan
Gerakan Agropolitan di daerahnya masing$masing.
TUJUAN
%uuan dari Diklat "anaemen Agropolitan adalah &
'. !ntuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para peserta dalam
rangka pemantapan program pengembangan Kawasan Agropolitan sehingga dapat
memiliki pemahaman dan persepsi yang sama dalam pengelolaan Kawasan
Agropolitan.
2. "eningkatkan pengetahuan dan keterampilan Penyuluh( Petugas dalam
menyusun perencanaan kegiatan Agropolitan dengan menggunakan instrument P)A.
Dapat melakukan monitoring dan e*aluasi pada Kawasan Agropolitan di wilayah
keranya masing$masing.
OUTPUT
+utput yang dihasilkan sehubungan dengan pelaksanaan Diklat ini adalah sebagai
berikut &
'. %ersedianya tenaga penyuluh(petugas yang dapat mensosialisasikan dan
mendukung pelaksanaan Gerakan Agropolitan di wilayahnya masing$masing.
2. %ersedianya penyuluh(petugas yang dapat melakukan koordinasi dan kolaborasi
pada tatanan operasional lapangan guna mendukung Gerakan Agropolitan.
PESERTA
Peserta diklat adalah terdiri dari penyuluh(petugas pelaksana Kawasan Agropolitan yang
berumlah ,0 orang, dengan komposisi sebagai berikut &
NO KABUPATEN / KOTA JUMLAH PESERTA
'. -nrekang '0 +rang
2. .arru '0 +rang
,. #oppeng '0 +rang
Jumlah 30 Orang
PROSES PEMBELAJARAN
Pelatihan Diklat "anaemen Agropolitan dilaksanakan dari tanggal 22 s(d ,' Agustus
200/
Peserta melapor pada tanggal 22 Agustus 200/ pukul '0.00 dan berdasarkan hasil
pendaftaran awal seluruh calon peserta dinyatakan telah memenuhi persyaratan
yang telah ditetapkan oleh penyelenggara
Kegiatan pembukaan Diklat dilaksanakan tanggal 2, Agustus 200/ pukul 1.,0 2ita
oleh Kepala .alai .esar Diklat "ekanisasi Pertanian .atangkaluku
Pada awal kegiatan dikelas diadakan kegiatan dinamika kelompok. Kegiatan ini
dilaksanakan untuk membangkitkan partisipasi serta dapat membangun integrasi
peserta dalam kelompok
Pemberian materi classical dilakukan selama 3 hari di .alai .esar Diklat "ekanisasi
Pertanian .atangkaluku mulai tanggal 22 Agustus 4"inggu malam5 sampai dengan
#abtu tanggal 26 Agustus 200/
)encana kegiatan PK7 dilaksanakan selama 2 hari di lokasi Kawasan Agropolitan di
Kabupaten .arru, namun pelaksanaannya dilakukan selama , hari termasuk
penutupan Diklat. 8al ini disebabkan permintaan Pemda setempat agar
dilaksanakan seminar hasil PK7 dilokasi kegiatan PK7. #eminar hasil PK7 diikuti
oleh .appeda, P!, Dinas Pertanian, Peternakan, Perikanan, KKP, Perindag dan
9amat .arru


Kegiatan PK7 dilaksanakan di Kecamatan barru Kabupaten .arru pada , Desa
Kawasan Agropolitan yaitu
Kelompok : di Desa #eppee, Kelompok :: di Desa Palakka, dan Kelompok ::: di
Desa Galung
Outut/Ha!"l #ang D"$aa"
+utput yang dihasilkan sehubungan dengan pelaksanaan Diklat ini adalah tersedianya ,0
petugas(pelaku agropolitan pada , kabupaten masing$masing.
'. '0 orang dari Kabupaten -nrekang yaitu dari kantor 9amat 2 orang,
.appeda ' orang, KKPK ; orang, Diperta ' orang, P! ' orang
2. '0 orang dari kabupaten #oppeng yaitu 9amat ' orang, .appeda '
orang Diperta dan perikanan ; orang, Dishutbun ' orang dan Koperindag ' orang
,. '0 orang dari kabupaten .arru yaitu 9amat ' orang, .appeda '
orang KKP 0 orang, Dinas Kehutanan ' orang dan P! ' orang.
<ang dapat mensosialisasikan dan mendukung pelaksanaan gerakan Agropolitan
dan yang dapat melakukan koordinasi dan kolaborasi pada tatanan operasional
lapangan guna mendukung gerakan Agropolitan diwilayahnya masing$masing.
BAHAN AJAR
"ateri(kurikulum yang disaikan dituangkan dalam bahan aar seperti &
#trategi kebiakan pengembangan wilayah
Konsep dan sistem pengembangan kawasan agropolitan
Koordinasi dan perencanaan pengembangan agropolitan
"emfasilitasi gerakan pengembangan agropolitan
+perasionalsiasi master plan
Perumusan masalah dan upaya pemecahan masalah dalam pengembangan
agropolitan
P)A dalam gerakan pengembangan agropolitan
"one* kegiatan secara partisipatif
%eknik pasilitasi 4teknik kredibilitas, -79 dan metode pembelaaran orang dewasa5

Anda mungkin juga menyukai