Anda di halaman 1dari 2

Konfiurasi Samba

Beberapa scenario konfiurasi file server menggunakan Samba.Skenario pertama adalah


membuat sebuah shared folder yang bisa diakses,dibaca, dan ditulis oleh siapa saja.
Membaca artinya sembarang user bisa membuka file. Sedangkan menulis berarti sembarang
sembarang user bisa mengedit dan menyimpan kembali sebuah file.
File konfigurasi Samba terletak pada /etc/samba.conf dan bukalah denan mengunakan gedit

Pada baris terakhir file smb.conf, tambahkan konfigurasi sebagai berikut.







Pada baris pertama, [share] adalah nama shared folder yang nantinya akan diakses oleh
klien. Share folder ini berada pada path/home/share. Komputer ini hanya untuk keterangan
pada konfigurasi. Pilihan writeable = yes berarti pengguna bisa menulis ke shared folder.
Berarti ketika membuka user membuka shared folder dengan hanya menetikan alamay IP
server, maka shared folder bernama share akan ditampilkan. Pilihan guest ok = yes
berarti semua user bisa mengakses direktori ini. Sedangkan force user = umum berarti jika
ada user yan membuat file atau direktori pada shared folder, maka akan menjadi milik user
umum atau ownernya adalah user umum.
Setelah itu, buatlah shared folder yang akan diakses oleh user pada path /home/hare denagan
perintah mkdir.

Setelah itu owner atau kepemilikkan direktori yan telah dibuat diganti deban user umum dan
roup umum dengan perintah chown.

sudo gedit /etc/samba/smb.cof
[share]
Path = /home/share
Comment= Shared Folder
Writeable = Yes
Browseabel = Yes
Guest ok = Yes
Force user = umum
Sudo mkdir /home/share
Sudo chown umum:umum /home/share
Konfiurasi sederhana ini telah selasai. Agar Samba mulai bekerja setelah dilakukan
pengubahan konfigurasi, maka harus di-restart terlebih dahulu dengan cara sebaai berikut .
Service smbd restart
Service nmbd restart

Anda mungkin juga menyukai