Fotosintesis proses penyusunan zat anorganik (CO 2 dan H 2 O) menjadi zat organik (glukosa) yang dilakukan oleh klorofil dengan bantuan energi cahaya. Fotosintesis berlangsung pada jaringan palisade dan jaringan spons karena dibagian ini mengandung kloroplas berisi klorofil (zat hijau daun). CO 2 O 2
1. Cahaya 2. Suhu 3. CO 2 dan H 2 O 4. Klorofil Reaksi kimia: CO 2 + H 2 O C 6 H 12 O 6 + O 2 gula A. Ingenhousz (1799) Kesimpulan: Fotosintesis menghasilkan oksigen B. Engelmann (1883) Kesimpulan: Proses fotosintesis memerlukan klorofil dan cahaya 400 500 600 700 Bakteri aerob Alga Spirogyra cahaya merah dan nila paling efektif dalam fotosintesis B. Engelmann (1883) Kesimpulan: Proses fotosintesis memerlukan klorofil dan cahaya 400 500 600 700 Bakteri aerob Alga Spirogyra cahaya merah dan nila paling efektif dalam fotosintesis B. Sachs (1883) 1). Daun ditutup kertas perak / alumunium foil 2). Daun direbus dalam air untuk mematikan sel tumbuhan 3). Daun direbus dalam alkohol untuk melarutkan klorofil 4). Daun ditetesi lugol / iodium (1) B. Sachs (1883) (1) Kesimpulan: Fotosintesis menghasilkan pati / karbohidrat Gerak Pada Tumbuhan Gerak Higroskopis Gerak Endonom
Gerak Etionom Gerak higroskopis ialah gerak yang ditimbulkan oleh pengaruh perubahan kadar air / kelembaban. Contoh:
1. Gerak membukanya kotak spora pada tumbuhan paku. 2.Gerak pecahnya buah polong-polongan GERAK ETIONOM TROPI Fototropi Geotropi Hidrotropi Tigmotropi Kemotropi TAKSIS Fototaksis Kemotaksis NASTI Seismonasti Niktinasti Fotonasti Termonasti yaitu gerak bagian tumbuhan yang dipengaruhi oleh arah rangsang. Tropisme positif jika arah gerak mendekati rangsang dan tropisme negatif jika arah gerak menjauhi rangsang. Macam-macam gerak tropisme:
1. Fototropisme atau Heliotropisme 2. Geotropisme Macam-macam gerak tropisme:
3. Hidrotropisme Rangsang: air 4. Tigmotropisme Rangsang: sentuhan Yaitu gerak berpindah seluruh tubuh tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsang Contoh:
1. Fototaksis Rangsang: Cahaya 2. Kemotaksis Rangsang: zat kimia Yaitu gerak bagian tubuh tumbuhan yang arah geraknya tidak dipengaruhi oleh arah rangsang. Contoh:
1. Fotonasti Rangsang: Cahaya 2. Niktinasti Rangsang: malam Bunga pukul 4 mekar setelah pukul 4 sore Daun petai cina / polong-polongan menutup di malam hari
2. NIKTINASTI RANGSANG: MALAM contoh: Bunga wijayakusuma mekar di malam hari 3. Seismonasti Rangsang: getaran 4. Termonasti Rangsang: suhu Daun putri malu / sikejut menutup jika disentuh Bunga tulip mekar di musim panas malu mengatup saat disentuh