Anda di halaman 1dari 2

Sistem Biner

Apa yang dikerjakan oleh sistem biner dan apa saja macam-macam pengkodean biner?
Sistem biner menggunakan status listrik on atau off sebagai representasi data dan instruksi.
Sistem desimal yang kita kenal selama ini terdiri dari 10 digit, yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8 dan
9. Sebaliknya sistem biner hanya menggunakan dua digit 0 dan 1, jadi pada komputer 0
berarti listrik mati dan 1 berarti listrik hidup. Meskipun sistem biner tidak diperuntukan
khusus bagi komputer, tetapi semua data dan instruksi program yang ditangani komputer
direpresentasikan dengan angka-angka biner. Sebagai contoh huruf G merupakan
terjemahan dari sinyal listrik 01000111 atau off-on-off-off-off-on-on-on. Ketika Anda
menekan tuts huruf G pada keyboard, huruf tersebut akan dikonversi secara otomatis
sebagai rangkaian getaran listrik yang dapat dikenali oleh komputer. Pada komputer, huruf
G direpresentasikan sebagai kombinasi delapan transistor. Sebagian transistor off atau
tertutup (lambang angka 0) dan sebagian yang lain on atau terbuka (lambing angka 1).
Menghitung Kapasitas, berapa banyak representasi angka 0 dan 1 yang bisa ditangani oleh
sebuah komputer atau tersimpan di dalam alat penyimpan semisal hardisk? Kapasitas ini
dinyatakan dengan bit, byte dan beberapa istilah turunanya ;
Bit : Dalam sistem biner, setiap 0 atau 1 dinamakan 1 bit, yaitu singkatan dari binary digit
(digit biner).
Byte : Untuk mempresentasikan huruf, angka, atau karakter khusus (misal ! atau *). Bit
digabungkan dalam beberapa grup. Sebuah grup yang terdiri dari 8 bit disebut byte, dan
sebuah byte mempresentasikan sebuah karakter, digit, atau nilai lain. (Seperti yang
dicontohkan di depan, rangkaian 01000111 melambangkan huruf G.) Kapasitas memori
komputer atau disket direpresentasikan sebagai jumlah byte atau kelipatannya, semisal
kilobyte dan megabyte.
Kilobyte: satu kilobyte (KB) kira-kira sebesar 1.000 byte (sebenarnya 1 kilobyte secara
persis sama dengan 1.024 byte, tetapi angka ini biasa dibulatkan). Kilobyte sering digunakan
sebagai unitpengukuran kapasitas untuk memori atau alat penyimpan sekunder pada
komputer-komputer lama.
Megabyte: satu megabyte (MB) kira-kira sebesar 1 juta byte. (sebenarnya 1.048.576 byte).
Saat ini, ukuran kapasitas penyimpan primer dilambangkan dalam megabyte(MB).
Gigabyte : satu gigabyte (GB) kira-kira sebesar 1 miliar byte (1.073.741.824 byte). Dahulu,
satuan gigabyte digunakan pada komputer besar (mainframe). Tetapi, satuan ini sudah umum
dipakai untuk mengukur kapasitas penyimpan sekunder (hardisk) mikrokomputer.
Terabyte: satu terabyte (TB) merepresentasikan 1 triliun byte (1.009.511.627.776 byte).
Sekarang ini, beberapa alat penyimpan berkapasitas besar dinyatakan dalam satuan terabyte.
Petabyte: satu petabyte (PB) kira-kira sebesar 1 kwadriliun byte(1.048.576 gigabyte). Saat
ini, kapasitas database modern yang sangat besar dinyatakan dalam petabyte.
Exabyte: satu exabyte (EB) kira-kira sebesar 1 kwantilyun bite atau 1 miliar miliar byte
(1.024 petabyte atau 1.152.921.504.606.846.976 byte). Satuan ini masih jarang dipakai.
Skema kode biner, Huruf, angka dan karakteristik-karakteristik khusus pada komputer
direpresentasikan dengan skema pengkodean biner (lihat tabel skema kode biner). Artinya,
nilai off/on 0 dan 1 disusun dengan cara tertentu agar bisa merepresentasikan karakter, digit
atau bentuk-bentuk lain.
EBCID: Dibaca eb-see-dick, EBCDIC (Extended Binary Coded Decimal
Interchange Code) adalah kode biner yang digunakan pada komputer-komputer besar
semisal mainframe. Skema ini dikembangkan pada tahun 1963-1964 oleh IBM dan
menggunakan 8 bit (1 byte) untuk setiap karakter.
ASCII: Dibaca ask-ee, ASCII (American Standard Code for Information
Interchange) adalah kode biner yang secara luas dipakai pada mikrokomputer.
Tergantung versi yang dipakai, ASCII menggunakan 7 atau 8 bit untuk setiap
karakter. ASCII versi baru bernama Extended ASCII yang bisa mencakup karakter
semacam simbol matematis dan huruf-huruf Yunani. Namun, 256 huruf ASCII tidak
akan cukup untuk menangani bahasa-bahasa lain semacam bahasa Cina atau Jepang
yang memiliki ribuan karakter.
Unicode: dikembangkan pada awal tahun 1990. Unicode memakai 2 byte (16bit)
untuk setiap karakter, tidak hanya sekedar 1 byte (8 bit). Selain mampu membaca 256
karakter ASCII, Unicode juga bisa menerima 65.536 kombinasi karakter.
Tabel skema kode biner: ASCII dan EBCDIC
Karakter EBCDIC

ASCII-8 Karakter EBCDIC

ASCII-8
A 1100 0001

0100 0001 N 1101 0101

0100 1110
B 1100 0010

0100 0010 O 1101 0110

0100 1111
C 1100 0011

0100 0011 P 1101 0111

0101 0000
D 1100 0100

0100 0100 Q 1101 1000

0101 0001
E 1100 0101

0100 0101 R 1101 1001

0101 0010
F 1100 0110

0100 0110 S 1110 0010

0101 0011
G 1100 0111

0100 0111 T 1110 0011

0101 0100
H 1100 1000

0100 1000 U 1110 0100

0101 0101
I 1100 1001

0100 1001 V 1110 0101

0101 0110
J 1101 0001

0100 1010 W 1110 0110

0101 0111
K 1101 0010

0100 1011 X 1110 0111

0101 1000
L 1101 0011

0100 1100 Y 1110 1000

0101 1001
M 1101 0100

0100 1101 Z 1110 1001

0101 1010



0 1111 0000

0011 0000 5 1111 0101

0011 0101
1 1111 0001

0011 0001 6 1111 0110

0011 0110
2 1111 0010

0011 0010 7 1111 0111

0011 0111
3 1111 0011

0011 0011 8 1111 1000

0011 1000
4 1111 0100

0011 0100 9 1111 1001

0011 1001
! 0101 1010

0010 0001 ; 0101 1110

0011 1011

1
ASCII: 1111 0001
EBCDIC: 0101 0001

2
ASCII: 1111 0010
EBCDIC: 0101 0010

Anda mungkin juga menyukai