Beragam masalah malnutrisi banyak ditemukan pada anak-anak. Dari kurang
gizi hingga busung lapar. Lalu bagaimana membedakannya? Masyarakat terhenyak saat berita mengenai busung lapar yang menimpa anak- anak di NTB marak mengisi media massa. Silang pendapat antarpejabat pun tak kalah marak. Ada yang mengmentarinya semata-mata sebagai !ke"elakaan!# sebagian menyebutnya !sekadar! kurang gizi# dan sebagian lagi tegas-tegas mengatakannya sebagai busung lapar. Se"ara umum# kurang gizi adalah salah satu istilah dari penyakit malnutrisi energi-prtein $M%&'# yaitu penyakit yang diakibatkan kekurangan energi dan prtein. Bergantung pada derajat kekurangan energi-prtein yang terjadi# maka mani(estasi penyakitnya pun berbeda-beda. M%& ringan sering diistilahkan dengan kurang gizi. Sedangkan marasmus# k)ashirkr $sering juga diistilahkan dengan busung lapar atau *+'# dan marasmik-k)ashirkr diglngkan sebagai M%& berat. Apa saja perbedaannya dan bagaimana "iri masing-masing? KURANG GIZI &enyakit ini paling banyak menyerang anak balita# terutama di negara-negara berkembang. ,ejala kurang gizi ringan relati( tidak jelas# hanya terlihat bah)a berat badan anak tersebut lebih rendah dibanding anak seusianya. -ata-rata berat badannya hanya sekitar ./-0/1 dari berat ideal. Adapun "iri- "iri klinis yang biasa menyertainya antara lain2 34enaikan berat badan berkurang# terhenti# atau bahkan menurun. 35kuran lingkaran lengan atas menurun. 3Maturasi tulang terlambat. 3-asi berat terhadap tinggi# nrmal atau "enderung menurun. 3 Tebal lipat kulit nrmal atau semakin berkurang.
Anak-anak penderita marasmus se"ara (isik mudah dikenali. Meski masih anak-anak# )ajahnya terlihat tua# sangat kurus karena kehilangan sebagian lemak dan tt-ttnya. &enderita marasmus berat akan menunjukkan perubahan mental# bahkan hilang kesadaran. Dalam stadium yang lebih ringan# anak umumnya jadi lebih "engeng dan gampang menangis karena selalu merasa lapar. Ada pun "iri-"iri lainnya adalah2 3 Berat badannya kurang dari ./1 berat anak nrmal seusianya. 3 4ulit terlihat kering# dingin dan mengendur. 3 Beberapa di antaranya memiliki rambut yang mudah rntk. 3 Tulang-tulang terlihat jelas mennjl. 3 Sering menderita diare atau knstipasi. 3 Tekanan darah "enderung rendah dibanding anak nrmal# dengan kadar hemglbin yang juga lebih rendah dari semestinya. KWASHIORKOR 4)ashirkr sering juga diistilahkan sebagai busung lapar atau *+. &enampilan anak-anak penderita *+ umumnya sangat khas# terutama bagian perut yang mennjl. Berat badannya jauh di ba)ah berat nrmal. %dema stadium berat maupun ringan biasanya menyertai penderita ini. Beberapa "iri lain yang menyertai di antaranya23 &erubahan mental menylk. Banyak menangis# bahkan pada stadium lanjut anak terlihat sangat pasi(. 3 &enderita nampak lemah dan ingin selalu terbaring 3 Anemia. 3 Diare dengan (eses "air yang banyak mengandung asam laktat karena berkurangnya prduksi laktase dan enzim penting lainnya. 3 4elainan kulit yang khas# dimulai dengan titik merah menyerupai pete"hia $perdarahan ke"il yang timbul sebagai titik ber)arna merah keunguan# pada kulit maupun selaput lendir# -ed.'# yang lambat laun kemudian menghitam. Setelah mengelupas# terlihat kemerahan dengan batas menghitam. 4elainan ini biasanya dijumpai di kulit sekitar punggung# pantat# dan sebagainya. 3 &embesaran hati. Bahkan saat rebahan# pembesaran ini dapat diraba dari luar tubuh# terasa li"in dan kenyal.