Kota Cilegon Dalam Angka 2009

ISSN : 1979-2999
Katalog BPS : 1102001.3672

CILEGON
DALAM ANGKA
Cilegon in Figures
2009

CILEGON DALAM ANGKA 2009
Cilegon in Figures 2009

ISSN : 1979-2999

Katalog BPS/BPS Catalogue : 1102001.3672

Ukuran Buku/Book size : 6,5 x 8,5

Jumlah Halaman/Number of pages : 349 + xxxvi

Naskah/Manuscript :
Badan Pusat Statistik Kota Cilegon
BPS Statistics of Cilegon

Gambar Kulit/Book Cover :
Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik
Integration of Processing and Statistical Dissemination Section

Penerbit/Published by:
Badan Pusat Statistik Kota Cilegon
BPS Statistics of Cilegon City

Boleh mengutip dengan menyebutkan sumbernya.
May be cited with reference to the source

PETA KOTA CILEGON

SAMBUTAN WALIKOTA

Arti Lambang
Meaning of Symbol
Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009 v

Lambang Daerah Kota Cilegon

A. Bentuk Ukuran dan Arti Lambang
1. lambang Daerah berbentuk perisai yang didalamnya terdapat bentuk gambar dan
warna serta di bagian atas terdapat tulisan KOTA CILEGON dan di bagian
bawah didasari pita yang bertuliskan

AKUR SEDULUR JUJUR ADIL MAKMUR

B. Lambang daerah terdiri dari 3 (tiga) bagian dengan perincian sebagai berikut :
B.1. Bentuk Gambar Terdiri Dari :
1. Bintang yang berujung 5 (Lima) melambangkan Pancasila sebagai Dasar
Negara Republik Indonesia, bahwa Ketuhanan Yang Maha Esa adalah asas
yang luhur;
2. Tugu Geger Kota Cilegon yang menjulang tinggi melambangkan kekompakan
aparat dengan seluruh lapisan masyarakat yang beraneka ragam suku dan
agama;
3. Lidah Api yang berujung 9 (sembilan) melambangkan semangat yang
berkobar-kobar tiada henti;
4. Padi dan kapas melambangkan Kota Cilegon cukup sandang dan pangan
5. Pena melambangkan Kota Cilegon sebagai Kota Pendidikan
6. Gunung adalah Gunung Batur sebagai Zona basis gerilya para pejuang Kota
Cilegon;
7. Dinding adalah Dinding Benteng Surosowan yang terdiri dari 27 (dua puluh
tujuh) bata dan 4 (empat) puncak;
8. Gapura Kaibon melambangkan Kota Cilegon sebagai pintu gerbang antara
Pulau J awa dan Pulau Sumatra;
Arti Lambang
Meaning of Symbol
vi Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009
9. Ombak laut berjumlah 9 (sembilan) melambangkan Masyarakat Kota Cilegon
yang dinamis dan energik;
10. Laut dan J angkar melambangkan Kota Cilegon adalah Kota Pelabuhan sebagai
jembatan menghubungkan Pulau Jawa dan Pulau Sumatera
11. Roda Gigi melambangkan Kota Cilegon sebagai Kota Industri
12. Pita Melambangkan Persatuan dan kesatuan masyarakat Kota Cilegon yang
kuat

B.2. Warna dan Lambang Daerah terdiri dari :
1. Warna Merah melambangkan Keberanian dan Dinamis didasari kebenaran;
2. Warna Putih melambangkan Kesucian dan Kejujuran;
3. Warna Kuning Emas melambangkan Keadilan, Kekuasaan, Kewibawaan dan
Keagungan;
4. Warna Hitam Melambangkan Kesejukan, Kesegaran dan Kemakmuran;
5. Warna Biru Melambangkan Keaslian, Kejernihan dan Kesentosaan;
6. Warna Coklat melambangkan Keteguhan dan Semangat.

B.3. Lambang Daerah yang terdiri atas bentuk, gambar dan warna mempunyai
makna :
1. Kapas berjumlah 17 (Tujuh belas), Roda Gigi berjumlah 8 (Delapan) dan Padi
berjumlah 45 (Empat Puluh Lima) yang bermakna kemerdekaan Republik
Indonesia tanggal 17 Agustus 1945;
2. Dinding Bata Benteng Surosowan berjumlah 27 (dua puluh tujuh), puncak
benteng berjumlah 4 (empat), Lidah Api berjumlah 9 (sembilan) dan Ombak
Laut 9 (sembilan) mempunyai makna kelahiran Kota Cilegon, 27 April 1999
3. Arti semboyan lambang daerah adalah sebagai berikut :
i. Akur Sedulur
Berarti Wancana dan Konfigurasi ke-Bhinekaan Indonesia yang perlu
tetap indah terjalin dalam wujud persatuan yang utuh, harmonis, saling
mendukung, damai dengan sesama, rasa saling menghargai dalam
kehidupan yang kosmopolitan multi etnis;
ii. Jujur
Berarti Esensi kehidupan yang hakiki adalah semata-mata Anugerah
Allh SWT, oleh karena itu amanah harus dapat terpelihara dan
ditanamkan dengan kejujuran terhadap diri sendiri atau dengan sesama
serta kepada-Nya;
iii. Adil Makmur
Berarti kebutuhan dan menyiratkan keinginan keadilan yang
berkemakmuran dan kemakmuran yang berkaidalan lahir batin bagi
seluruh rakyat Indonesia sebagaimana

H.Tb. Aat Syafaat, S.Sos, M.Si
Walikota Cilegon

Drs. H. Rusli Ridwan, M.Si
Wakil Walikota Cilegon

WALIKOTA CILEGON

KATA SAMBUTAN

Assalamualaikum Wr,Wb.
Seraya menyebut asma Allah Yang Maha Rahman dan Rahim atas
segala limpahan nikmat dan karunia-Nya. Serta seraya memanjatkan shalawat
dan salam kepada junjungan Nabi Besar Muhammad SAW, saya bersyukur
dengan diterbitkannya Buku Cilegon Dalam Angka ini.
Buku ini berisi tentang Potensi Kota Cilegon yang telah dicapai selama
tahun 2008, baik oleh instansi pemerintah maupun swasta. Selain sebagai media
informasi untuk memenuhi kebutuhan statistik bagi kepentingan pemerintah,
swasta, lembaga penelitian (research), lembaga pendidikan maupun masyarakat
luas, data-data tersebut sangat penting dalam mendukung perencanaan,
pengendalian, maupun evaluasi pembangunan.
Saya berharap agar data-data dalam publikasi ini dijadikan landasan
dalam pengambilan keputusan baik oleh institusi pemerintahan, institusi swasta
maupun unsur akademisi.
Akhirnya saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu penyelesaian buku ini, semoga Allah SWT senantiasa
melimpahkan rahmat dan taufiq-Nya kepada kita semua.
Wassalamualaikum Wr Wb

Cilegon, J uli 2009
WALIKOTA CILEGON

H. Tb. AAT SYAFA AT, S.Sos, M.Si

MAJOR OF CILEGON CITY

FOREWORD

Assalamualaikum Wr. Wb.
In the name of Allah The All Mighty and The All Mercyfull on all relish
and grant. And All adoration just for Prophet Muhammad SAW, I am deeply
grateful with the publication of Cilegon In Figures .
This book contain about the data of Cilegon's City Potency that has been
achieved in 2008, not only by government institution and but also Private Sector.
Besides as publication for the government, Private Sector, Researcher, Education
Institution and the Extent Society, these data has important function in the
development planning, controlling and evaluating process.
I hope this publication can be used in the decision making process, not
only by the government , but also by the Private, Research and Education
Institution.
Finally I extend gratitude to all party who has involved in this released,
May Allah All Mighty bless to all of us.
Wassalamualaikum Wr Wb
Cilegon, J uly 2009
MAJOR OF CILEGON CITY

H. Tb. AAT SYAFA AT, S.Sos, M.Si

KATA PENGANTAR

Assalamu alaikum Wr. Wb
Buku Ciilegon Dalam Angka Tahun 2009 merupakan publikasi rutin
yang setiap tahun diterbitkan oleh BPS Kota Cilegon, yang menghimpun data
kuantitatif dari berbagai sektor dalam cakupan wilayah Kota Cilegon.
Penyajian publikasi ini di maksudkan untuk memberi gambaran umum
tentang keadaan geografi, iklim ,dan kondisi sosial ekonomi masyarakat, serta
capaian pembangunan yang telah dilakukan oleh pemerintah Kota Cilegon.
Dengan demikian diharapkan publikasi ini dapat dijadikan salah satu bahan dalam
perencanaan dan evaluasi pembangunan Kota Cilegon secara menyeluruh.
Penjelasan teknis dari jenis statistik yang disajikan juga dimuat dalam publikasi ini
untuk memudahkan pemahaman dan pemanfaatannya.
Publikasi ini dapat terwujud berkat kerjasama dan bantuan dari berbagai
pihak, baik Instansi Pemerintah maupun Swasta. Untuk itu kami menyampaikan
ucapan terimakasih serta penghargaan yang setinggi-tingginya.
Kritik dan saran dari berbagai pihak untuk perbaikan publikasi mendatang
sangat kami harapkan.
Wassalamualaikum Wr Wb.

Cilegon, J uli 2009
BADAN PUSAT STATISTIK
KOTA CILEGON
Kepala,

Ir. FAIZAL ANWAR, M.T.
NIP 19650319 198802 1001

FOREWORD

Assalamu alaikum Wr. Wb.

Cilegon in Figure 2009 is an annually publishing by BPS-Statistics of
Cilegon City that present quantitative data from various sectors in Cilegon City.
This publication is purposed to give a general view of geographical,
climate, and social economically condition of society and also developments
target which have been done by Government of Cilegon City. It is also aimed as a
source that can be used to support in development regional planning, managing,
and evaluating in Cilegon entirely. The usage of this publication is easier by
featuring technical explanation of statistical matters.
This publication completed by BPS-Statistics of Cilegon City in
cooperations with the other government / private institutions, in this accasion.
We wish to express out thanks to those who have helped and made this
publications available.
Criticism and suggestions from the users are cordially welcome so that
future issues may be improved.

Wassalamualaikum Wr Wb.

Cilegon, July 2009
BPS-STATISTICS OF CILEGON CITY
CHIEF,

Ir. FAIZAL ANWAR, M.T.
NIP 19650319 198802 1001
Daftar Isi
List of Content
Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009 xv
DAFTAR ISI
List of Content
Hal
Page

Peta Kota Cilegon ...... iii
Lambang Daerah . v
Foto Walikota Cilegon vii
Foto Wakil Walikota Cilegon . ix
Sambutan Walikota Cilegon ............. xi
Kata Pengantar ... xii
Daftar Isi ........................................... xv
Daftar Tabel ...................................... xvii
Daftar Grafik .................................... xxxiii
Sejarah Singkat ................................ xxxv
Bab I. Keadaan Geografi dan Iklim / Geographical,Situation, and Climate .. 1
Bab II. Pemerintahan / Government . 15
Bab III. Kependudukan Dan Ketenagakerjaan/Population And Labour Forces .. 35
3.1. Penduduk / Population . 45
3.2. Ketenagakerjaan/Labour Force .... 51
Bab IV. Sosial / Social .. 57
4.1. Pendidikan / Education 63
4.2. Kesehatan / Health . 97
4.3. Agama / Religion 125
4.4. Sosial Lainnya / Other Social Matters .... 134
Bab V. Pertanian / Agriculture .. 157
5.1. Pertanian Tanaman Pangan / Food Crops . 161
5.2. Peternakan / Animal Husbandry ... 171
5.3. Perikanan / Fishery 175
Bab VI. Industri, Energi Dan Air Bersih / Industry, Energy And Water Supply .. 177
6.1. Industri / Industry .. 183
6.2. Energi / Energy ... 189
Daftar Isi
List of Content

xvi Cilegon Dalam Angka/Cilegon in Figures 2009
6.3. Air Bersih / Water Supply .. 193
Bab VII. Perdagangan, Hotel dan Pariwisata / Trade, Hotel and Tourism ... 203
7.1. Perdagangan / Trade .. 207
7.2. Hotel / Hotel .... 221
7.3. Pariwisata / Tourism ... 225
Bab VIII. Angkutan Dan Komunikasi / Transportation And Communication . 233
8.1. Angkutan / Transportation .... 237
8.2. Komunikasi / Communication 253
Bab IX. Keuangan Dan Harga-harga / Financial And Prices 259
9.1. Keuangan / Finance 263
9.2. Harga-harga / Prices 274
Bab X. Produk Domestik Regional Bruto / Gross Regional Domestic Product .. 285
Bab XI. Pemilihan Umum 2009 / General Election 2009 .... 295
Bab XII Appendiks / Appendix . 305

Daftar Tabel
List of Table
Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009 xvii
DAFTAR TABEL/ List of Tables

Tabel Hal
Table Page
I. GEOGRAFI / Geographycal

1.1. Letak Geografis Kota Cilegon 5
Geographical Position of Cilegon City

1.2. J arak antar Kecamatan di Kota Cilegon (Dalam Km) 6
The Distric Distance in Cilegon City (Km)

1.3. Keadaan Suhu Udara per bulan di Kota Cilegon, 2008 7
Monthly Temperature in Cilegon City, 2008

1.4. Kelembaban Udara, Tekanan Udara dan Tekanan Uap Air setiap bulan
di Kota Cilegon, 2008
8
Humidity of Atmosphere in Cilegon City, 2008

1.5. Rata-rata Curah Hujan,Hari Hujan Selama Tahun 2008 9
Rainfalls in Cilegon City by Month, 2008

1.6. Kecepatan dan Arah Angin Selama Tahun 2008 10
Wind Velocity in Cilegon, 2008

1.7. Luas Lahan Menurut Penggunaan per Kecamatan 11
Area of Land by Utilization and District

II. PEMERINTAHAN / Gorverment

2.1. Luas Daerah dan Pembagian Wilayah Administrasi di Kota Cilegon 19
Areas and Number of Administrative Units by District in Cilegon City

2.2. J umlah Pegawai Daerah Pada Pemerintah Daerah Kota Cilegon Tahun 2008 20
Number of Civil Servant Under Government, 2008

2.3. J umlah Pegawai Daerah Pada Pemerintah Daerah Kota Cilegon
Menurut Golongan Tahun 2008
22
Number of Civil Servant Under Government by Rank, 2008

2.4. J umlah Pegawai Honorer Pemerintah Kota Cilegon Menurut J enis Kelamin 24
Number of unCivil Servant Under Government, 2008

2.5. J umlah Pegawai Daerah pada Pemerintah Daerah Kota Cilegon Menurut Kecamatan
Tahun 2008
26
Number of Civil Servant Under Government, 2008

2.6. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Pusat bertugas di Kota Cilegon
Menurut Departemen/Instansi Tahun 2008
27
Number of Central Civil Servaht Duty in Cilegon City by Institution, 2008
Daftar Tabe
/List of Tables

xviii Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009
2.7. J umlah Anggota DPRD Kota Cilegon Hasil Pemilu 2004 Menurut Fraksi dan J enis
Kelamin
28
Number of City Parliament Member by Fraction

2.8. Banyaknya Sidang/Rapat Panitia Setiap Bulan di DPRD Kota Cilegon
Tahun 2008
29
Number of Session Parliament Committee by Month

2.9. Banyaknya Sidang/Rapat Paripurna Setiap Bulan di DPRD Kota Cilegon
Tahun 2008
30
Number of Session parliament by Month

2.10. Banyaknya Sidang Rapat Pimpinan DPRD Kota Cilegon
Dirinci per bulan Tahun 2008
31
Number of Leader Meeting by month, 2008

2.11. Banyaknya sidang Rapat Paripurna dan Panitia DPRD Kota Cilegon
32
Number of Session and other Activities by month, 2008

2.12. Banyaknya Sidang/Rapat Komisi DPRD Kota Cilegon
33
Number of Commision Meeting by month, 2008

2.13. J umlah Anggota DPRD Kota Cilegon Hasil Pemilu 2009 Menurut Partai dan J enis
Kelamin
34
Number of City Parliament Member by Party

III. KEPENDUDUKAN DAN TENAGA KERJA / Population and Labour Forces

3.1. PENDUDUK / Population
3.1.1. Luas Wilayah dan J umlah Penduduk di Kota Cilegon Menurut Kecamatan, 2008 45
Area and Population in Cilegon City by District, 2008

3.1.2. J umlah Penduduk dan Sex Rasio Kota Cilegon menurut Kecamatan, 2008 46
Population and Sex Ratio in Cilegon City by District, 2008

3.1.3. Densitas Penduduk Di Kota Cilegon Menurut Kecamatan, 2008 47
Population Density in Cilegon City by District, 2008

3.1.4. Banyaknya Penduduk Kota Cilegon Menurut Kelompok Umur
dan J enis Kelamin Tahun 2008
48
Population of Cilegon City by Age Group and Sex, 2008

3.1.5. J umlah KK dan Penduduk menurut administrasi kependudukan menurut Kecamatan
dan J enis Kelamin, 2008
49
Population and Household by district and sex

3.1.6. J umlah Warga Negara Asing yang Tinggal Menurut Kecamatan dan
J enis Kelamin, 2008
50
Population of foreign by district and sex
Daftar Tabel
List of Table
Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009 xix
3.2 TENAGA KERJA / Man Power

3.2.1 Persentase Penduduk Angkatan Kerja dan Bukan Angkatan kerja
di Kota Cilegon, Tahun 2008
51
Percentage of Population Economical Active and Not Economically Active
in Cilegon City, 2008

3.2.2 Penduduk Berumur 15 tahun Keatas yang Bekerja Menurut Lapangan Usaha Utama di
Kota Cilegon tahun 2008
52
Population 10 Years and Over Who Worked By Main Industry 2008

3.2.3 Banyaknya Pencari Kerja Menurut Status Dan J enis Kelamin
di Kota Cilegon Tahun 2008
53
Number of Job Seekers by Status and Sex in Cilegon City, 2008

3.2.4 Banyaknya Pencari Kerja Yang Terdaftar dan Sudah Ditempatkan
Menurut Tingkat Pendidikan Tahun 2008
55
Number of Registered Job Seeker and Had Been Placed by Educational Level in
Cilegon City, 2008

IV. SOSIAL / Social

4.1 PENDIDIKAN / Education 63

4.1.1 Persentase Penduduk 5 Tahun Ke Atas Menurut Partisipasi Sekolah Di Kota Cilegoh
Tahun 2008
63
Percentage of Population Aged 5 Years and Over by Education Participation
In Cilegon City, 2008

4.1.2 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru TK Per Kecamatan Di Kota Cilegon Tahun
Ajaran 2007/2008
64
Number of Schools, Pupils, and Teachers in Kindegarten School by District in Cilegon
City, 2007/2008

4.1.3 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SD Per Kecamatan Di Kota Cilegon Tahun
Ajaran 2007/2008
66
Number of Schools, Pupils, and Teachers in Elementary School by District in Cilegon
City, 2007/2008

4.1.4 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SLTP Per Kecamatan Di Kota Cilegon Tahun
Ajaran 2007/2008
68
Number of Schools, Pupils, and Teachers in General Junior High School by District
in Cilegon City, 2007/2008

4.1.5 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SMU Per Kecamatan Di Kota Cilegon Tahun
Ajaran 2007/2008
70
Number of Schools, Pupils, and Teachers in General Senior High School by District
in Cilegon City, 2007/2008

4.1.6 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SMK Per Kecamatan Di Kota Cilegon Tahun
Ajaran 2007/2008
72
Number of Schools, Pupils, and Teachers in Vocational Senior High School by
Daftar Tabe
/List of Tables

xx Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009
District in Cilegon City, 2007/2008

4.1.7 Banyaknya Murid SD Menurut Status Sekolah Dan Kelompok Umur Per Kecamatan
Tahun 2008
74
Number of Elementary School Pupil by status of School and Age Group by District,
2008

4.1.8 Banyaknya Murid SLTP Menurut Status Sekolah Dan Kelompok Umur Per Kecamatan
Tahun 2008
76
Number of Puppils in General Yunior High School by status of School and Age Group
by District, 2008

4.1.9 Banyaknya Murid SMU Menurut Status Sekolah Dan Kelompok Umur Per Kecamatan
Tahun 2008
78
Number of Puppils in General Senior High School by status of School and Age Group
by District, 2008

4.1.10 Banyaknya Murid SMK Menurut Status Sekolah Dan Kelompok Umur Per Kecamatan
Tahun 2008
80
Number of Puppils in VocationSenior High School by status of School and Age Group
by District, 2008

4.1.11 J umlah Guru SLTP Menurut Status Sekolah, Status Guru dan Kecamatan
Tahun 2008
82
Number of Teachers in General Yunior High School by Status and District, 2008

4.1.12 J umlah Guru SMU Menurut Status Sekolah, Status Guru dan Kecamatan
Tahun 2008
84
Number of Teachers in General Senior High School by Status and District, 2008

4.1.13 J umlah Guru SMK Menurut Status Sekolah, Status Guru dan Kecamatan
Tahun 2008
86
Number of Teachers in Vocation Senior High School by Status and District, 2008

4.1.14 J umlah Siswa Kursus Menurut J enis Kursus dan J enis Kelamin, 2008 88
Number of Pupils by sex and kind of course

4.1.15 J umlah Mahasiswa pada Perguruan Tinggi di Kota Cilegon 89
Tahun 2008/2008
Number of University in Cilegon City, 2008

4.1.16 J umlah Mahasiswa Baru pada Perguruan Tinggi di Kota Cilegon, 2008 90
Number of New Student in university at Cilegon

4.1.17 J umlah Pengajar Tetap pada Perguruan Tinggi di Kota Cilegon
Tahun 2008/2008
91
Number of lecturers in university of Cilegon City, 2008

4.1.18 J umlah Pengajar Tidak Tetap pada Perguruan Tinggi di Kota Cilegon
Tahun 2008/2008
92
Daftar Tabel
List of Table
Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009 xxi

4.1.19 J umlah Madrasah, Murid dan Guru Diniyah Menurut Kecamatan, 2008 93
Number of Islamic Schools, Pupils and Teacher in Islamic Schools by District

4.1.20 J umlah Madrasah, Murid dan Guru Ibtidaiyah Menurut Kecamatan, 2008 94
Number of Islamic Schools, Pupils and Teacher in Primary Islamic Schools
by District

4.1.21 J umlah Madrasah, Murid dan Guru Tsanawiyah Menurut Kecamatan, 2008 95
Number of Islamic Schools, Pupils and Teacher in Junior Islamic High Schools
by District

4.1.22 J umlah Madrasah, Murid dan Guru Aliyah Menurut Kecamatan, 2008 96
Number of Islamic Schools, Pupils and Teacher in Senior Islamic High Schools
by District

4.2. KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA / Health and Family Planning

4.2.1 J umlah Sarana Kesehatan Masyarakat Di Kota Cilegon, 2008 97
Number of Public Health Facility, 2008

4.2.2 J umlah Dokter dan Paramedis di Seluruh Puskesmas di Kota Cilegon, 2008 99
Number of Doctors and Medical Personnels at Public Health Center In Cilegon City,
2006

4.2.3 J umlah Bidan dan Dukun Menurut Kecamatan di Kota Cilegon, 2008 100
Number of Midwifes and Traditional Midwifes by District in Cilegon City, 2008

4.2.4 Banyaknya Tenaga Medis Menurut Status Tahun 2008 101
Number of Medical Practitioner by Status, 2008

4.2.5 Banyaknya Dokter, Bidan dan Perawat yang Buka Praktek Pelayanan Kesehatan Tahun
2008
102
Number of Physicians, Midwives and Nurses who Open Their Practive by Kind, 2008

4.2.6 J umlah Tenaga Kesehatan Selain Dokter di Rumah Sakit UmumDaerah (RSUD) Kota
Cilegon
103

4.2.7 J umlah Tenaga Kesehatan Selain Dokter di Rumah Sakit Krakatau Medika Cilegon 104

4.2.8 J umlah Ibu Melahirkan yang Ditolong Tenaga Kesehatan dan J umlah Bayi yang
Dilahirkan Menurut Kecamatan, 2008
105

4.2.9 J umlah Bayi yan Diimunisasi Menurut jenis Imunisasi dan Kecamatan, 2008 106
Number of Babies Immunized by Kind of Immunization and District, 2008

4.2.10 J umlah Kunjungan Neonatus dan Bayi di Puskesmas, 2008 108
Number of Visited in Public Health in Cilegon City

4.2.11 J umlah Kunjungan Rawat J alan Menurut J enis Penyakit yan DIderita di Rumah Sakit
Umum Daerah Kota Cilegon, 2008
109
Daftar Tabe
/List of Tables

xxii Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009
Number of Visited by Kind of Deases patient in General Hospital

4.2.12 J umlah Kunjungan Rawat Inap Menurut J enis Penyakit yan DIderita di Rumah Sakit
Umum Daerah Kota Cilegon, 2008
110
Number of New Cases By Kind of Deases in General Hospital

4.2.13 J umlah Kunjungan Rawat J alan Menurut J enis Penyakit yan DIderita di Rumah Sakit
Krakatau Medika Cilegon, 2008
111
Number of Patient By Kind Of Deases in General Hospital

4.2.14 J umlah Kunjungan Rawat Inap Menurut J enis Penyakit yan DIderita di Rumah Sakit
Krakatau Medika Cilegon, 2008
112
Number of Visited By Kind Of Deases in Krakatau Medika Hospital

4.2.15 J umlah Pasien Rawat Inap di RSUD Kota Cilegon dan Penanggulangannya 113
Number of Visited By Kind of Deases in Krakatau Medika Hospital

4.2.16 J umlah Akseptor Baru Keluarga Berencana Menurut Penggunaan Alat Kontrasepsi
Tahun 2008
114
Number of Family Plannings New Acceptors by Contraceptive Method, 2008

4.2.17 J umlah Akseptor Aktif Keluarga Berencana Menurut Penggunaan Alat Kontrasepsi
Tahun 2008
115
Number of Family Plannings Cur User Active Acceptors by Contraceptive Method,
2008

4.2.18 Banyaknya Tempat Pelayanan KB yang Dimanfaatkan Oleh Akseptor Baru di Kota
Cilegon Tahun 2008
117
Number of Family Planning Facillities Consulted by New Acceptor in Cilegon City,
2008

4.2.19 Pencapaian Target Akseptor Baru Keluarga Berencana (KB) di Kota Cilegon Tahun
2008
119
Achievement Target for New Acceptors of Family Planning in Cilegon City, 2008

4.2.20 Perkembangan Institusi Masyarakat Sebagai Pengelola GKBN Di Lapangan tahun
2006
120
The Community Institution as an Arranger of Family Planning Movement in a Field
Activity, 2006

4.2.21 J umlah Kelompok Dan Kegiatan KB Menurut Kecamatan di Kota Cilegon, Tahun
2008
121
Number of Group and Activity of Family Planning by District, 2008

4.2.22 J umlah Petugas Lapangan Pelayanan KB Menurut Kecamatan di Kota Cilegon, Tahun
2008
122
Number of Group and Activity of Family Planning by District in Cilegon, 2008

4.2.23 J umlah Keluarga Sejahtera Berdasarkan Tahapan Menurut Kecamatan di Kota
Cilegon, Tahun 2008
123
Total of Family Prospect Main Stag on District Cilegon City, 2008
Daftar Tabel
List of Table
Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009 xxiii

4.3 AGAMA / Religion

4.3.1 J umlah Tempat Peribadatan Menurut J enisnya Di Kota Cilegon Tahun 2008 125
Number 0f Worships Facilities by Kind in Cilegon City, 2008

4.3.2 Persentase Pemeluk Agama Menurut Kecamatan di Kota Cilegon Tahun 2008 126
Percentage of Religious Adherent by District in Cilegon City, 2008

4.3.3 Jumlah Orang Yang Melaksanakan Qurban dan hewan Yang Diqurbankan Menurut Per
J enis Ternak di Kota Cilegon Tahun 2008
127
Number of Person who Carry Out Qurban and Kind of Animal of Qurban in Cilegon
Minicipality, 2008

4.3.4 Banyaknya Lapangan tempat Melaksanakan Sembahyang Hari Raya Idul Fitri dan Idul
Adha Serta besarnya Uang Infaq Tahun 2006
128
The Places of Idul Fitri and Idul adha Prayer and Number of Infaq, 2006

4.3.5 J umlah J emaah Haji Kota Cilegon Yang Telah Menunaikan Ibadah hajinya, Kembali
dengan Selamat, Meninggal Dunia dan Tinggal di Mekkah, Tahun 2008
129
Number of Hajj Pilgrims of Cilegon City Departure and information from Mecca, 2008

4.3.6 Banyaknya J emaah Haji Kota Cilegon Yang Berangkat Ke Tanah Suci Mekkah
Menurut Status Pekerjaan, Tahun 2008
130
Number of Hajj Pilgrims Departure to Mecca by Status of Occupation, 2008

4.3.7 J umlah J emaah Haji Kota Cilegon Yang Berangkat Ke Tanah Suci Mekkah Menurut
Tingkat Pendidikan, Tahun 2008
132
Number of Hajj Pilgrims Departure to Mecca by Educational Level, 2008

4.4 SOSIAL LAINNYA / Other Social Affairs

4.4.1 Rekapitulasi Produksi Sertifikat Badan Pertanahan Nasional
133
Recapitulation of Production Certification by National Land Affair Board
in Cilegon, 2008

4.4.2 J umlah Surat Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) yang Dikeluarkan Menurut J enisnya
per Bulan di Kota Cilegon, 2008
135
Number of application received for clarification of building in

4.4.3 Banyaknya Bencana Alam Menurut J enisnya Di Kota Cilegon Tahun 2008 136
Number 0f Natural Disaster by Kind in Cilegon City, 2008

4.4.4 Banyaknya Kerugian Akibat Bencana Alam Menurut J enisnya Di Kota Cilegon Tahun
2008
138
Number 0f Losses Caused by Natural Disaster by Kind in Cilegon City, 2008

4.4.5 Banyaknya Permasalahan Sosial Menurut J enisnya di Kota Cilegon, 2008 139
Daftar Tabe
/List of Tables

xxiv Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009
Number of People with Social Problem By District

4.4.6 Gangguan Kamtibmas Lengkap Di Kota Cilegon Tahun 2006-2008 141
Disturbance of Peace and Public Order in Society in Cilegon City, 2006-2008

4.4.7 Banyaknya Kecelakaan Lalu Lintas Menurut Kondisi Korban Manusia di Kota Cilegon
Tahun 2008
142
Number of Traffic Accident by Casualty Condision in Cilegon City, 2008

4.4.8 Banyaknya Perkara Pidana yang Ditangani Pengadilan Negeri serang Untuk Kasus dari
Kota Cilegon, 2008
143
Number of Criminal Case Solved by State Court in Cilegon City
4.4.9 Banyaknya Perkara Perdata yang Ditangani Pengadilan Negeri serang Untuk Kasus
dari Kota Cilegon, 2008
144
Number of Civil Case Solved By State Court in Cilegon City

4.4.10 Banyaknya Putusan yang Dikeluarkan Pengadilan Negeri serang Untuk Kasus dari
Kota Cilegon, 2008
145
Number of case solved by state court in Cilegon City

4.4.11 Banyaknya Putusan yang Dikeluarkan Pengadilan Negeri serang Untuk Kasus dari
Kota Cilegon Menurut J enis Hukuman, 2008
147
Number of Case solved By State Court in Cilegon City

4.4.12 J umlah Tertuduh yang Mendapat Putusan Pengadilan Negeri Serang untuk Kasus dari
Kota Cilegon Menurut Status Pekerjaan dan J enis Kelamin, 2008
149
Number of Prisoners solved by State Court in Cilegon City

4.4.13 Banyaknya Kasus Perceraian yang Terjadi Menurut Bulan, 2008 151
Number of divorce by month in Cilegon City, 2008

4.4.14 J umlah Penerbitan Akta-akta catatn Sipil di Kota Cilegon, 2008 153
Number of civil certified by kinds permit in Cilegon City

4.4.15 Rata-rata Sampah yang Dihasilkan Masyarakat di Kota Cilegon, 2008 155
Average of garbage production in Cilegon City by Month

4.4.16 J umlah Sarana Kebersihan di Kota Cilegon, 2008 156
Number of Facilities Cleaned in Cilegon City

V. PERTANIAN / Agriculture

5.1.1 Luas Panen tanaman Bahan Makanan Menurut J enis Tanaman Per Kecamatan (Ha)
Tahun 2008
161
Harvested Crops Area of Food Stuffs by Crops and Distric ( Ha ) , 2008

5.1.2 Produksi Tanaman Bahan Makanan Menurut J enis Tanaman Per Kecamatan ( Ton)
Tahun 2008
163
Production of Food Crops by Crops and Distric ( Ton ) , 2008

Daftar Tabel
List of Table
Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009 xxv
5.1.3 Luas Panen Sayur - sayuran Menurut J enis Sayuran Per Kecamatan ( Ha )
Tahun 2008
165
Harvested Area of Vegetables by Crops and Distric ( Ha ) , 2008
5.1.4 Produksi Tanaman Sayur sayuran Menurut J enis Sayur Per Kecamatan (Ton)
Tahun 2005
166
Production of vegetables by Crops and Distric ( Ton ) , 2008

5.1.5 Luas Panen Buah-buahan Menurut J enis Buah Per Kecamatan ( Ha )
Tahun 2008
167
Harvested Crops Area of Fruits by Crops and Distric ( Ha ) , 2008

5.1.6 Produksi Tanaman Buah - buahan Menurut J enis Buah
Per Kecamatan ( Ton) Tahun 2008
169
Production of Fruits by Commodity and Distric ( Ton ) , 2008

5.2.1 J umlah ternak yang dipelihara Oleh Rumahtangga Menurut J enisnya 171
Reported Slaughtered Livestock by Kind and Household

5.2.2 J umlah Ternak yang Dipotong Menurut J enisnya 172
Slaughtered Livestock in Slaughtered House by Kind

5.2.3 Banyaknya Ternak Unggas yang Dipelihara oleh Rumahtangga
Menurut jenisnya
173

5.2.4 Banyaknya usaha dan J umlah Ternak Unggas Menurut Kecamatan dan Jenis Unggas di
Kota Cilegon, 2008
174
Number of Slaughtered Livestock in Slaughtered House by District

5.3.1 Banyaknya Produksi Ikan Peliharaan Kolam menurut J enis Ikan Per Kecamatan (
Ton ) Tahun 2008
175
Production on Fispond by Kind of Fish and Distric, 2008

5.3.2 Nilai Produksi Ikan Peliharaan Kolam Menurut J enis Ikan Per Kecamatan (000 Rp)
Tahun 2008
176
Value of Fishpond Production by Kind of Fish and Distric, 2008

VI. INDUSTRI DAN ENERGI / Industry And Energy

6.1 INDUSTRI / Industry

6.1.1 Potensi Kawasan Industri di Kota Cilegon, 2008 183
Potency of Industrial Estate in Cilegon City

6.1.2 Rekapitulasi Tanda Daftar Perusahaan (TDP) Menurut Bentuk Badan Humkumdi Kota
Cilegon Tahun 2008
184
Number of Large Scale Industry by Type of Legalise in Cilegon City, 2008

6.1.3 Penerbitan SIUP Menurut Klasifikasi Perusahaan Tahun 2008 185

6.1.4 Perkembangan PerusahaanYang Memiliki TDUP & SIUP di Wilayah Kota Cilegon 186
Daftar Tabe
/List of Tables

xxvi Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009
Tahun 2006 & 2008
The Trend of Company Who Has TDUP & SIUP c in Cilegon City, 2006 & 2008

6.1.5 J umlah Perusahaan Konstruksi Menurut Badan Hukum dan Kualifikasi di Kota
Cilegon Tahun 2008
187
Number of Construction Company by Legal Status and by Qualification in Cilegon
City, 2008

6.1.6 Produksi Bahan Galian Golongan C pada Perusahaan Pemegang SIPD di Wilayah Kota
Cilegon, 2006-2008
188
Production of quarrying by categories in Cilegon City

6.2 ENERGI / Energy

6.2.1 Banyaknya Pemakaian Tenaga Listrik yang Dipakai Olah Konsumen Menurut Daya
Tersambung di Kota Cilegon (KWH) Tahun 2008
189
The Utillization of Electricity Power byConsumers by Voltage in Cilegon City (KWH),
2008

6.2.2 Banyaknya Pemakai Tenaga Listrik Menurut Daya Tersambung dan Jenis Pelanggan di
Kota Cilegon Tahun 2008
191
The Utillization of Electric Power by Voltage and Consumers in Cilegon City,
2008

6.3 AIR MINUM / Water Supply

6.3.1 J umlah Pelanggan PDAM Serang Menurut Golongan Tarip Di Kota Cilegon Setiap
Bulan Tahun 2008
193
Number of Customers of Local Waterwork by Kind of Tariff Each Month in Cilegon
City, 2008

6.3.2 Banyaknya Air Minum Yang Disalurkan PDAM Serang Menurut Golongan Setiap
Bulan Tahun 2008
195
Number of Water Sold Distributed by PDAM by Type of Consumer Each Month, 2008

6.3.3 J umlah Pelanggan PDAM Cilegon Mandiri Menurut Golongan Tarip Di Kota Cilegon
Setiap Bulan Tahun 2008
197
Number of Customers of Local Waterwork by Kind of Tariff Each Month in Cilegon
City, 2008

6.3.4 Banyaknya Air Minum Yang Disalurkan PDAM Cilegon Mandiri Menurut Golongan
Setiap Bulan Tahun 2008
199
Number of Water Sold Distributed by PDAM by Type of Consumer Each Month, 2008

6.3.5 Banyaknya Air Minum Yang Disalurkan KTI Menurut Golongan Setiap Bulan Tahun
2008
201
Number of Water Sold Distributed by KTI by Type of Consumer Each Month, 2008

VII. PERDAGANGAN, HOTEL & PARIWISATA / Trade, Hotel and Tourism

7.1 PERDAGANGAN / Trade

7.1.1 Banyaknya Perusahaan Perdagangan Nasional Terdaftar Menurut Golongan Usaha di 207
Daftar Tabel
List of Table
Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009 xxvii
Kota Cilegon tahun 2008
Number of National Trading Companies Regestered by Group of Trade in Cilegon
City, 2008

7.1.2 J umlah Pasar dan J umlah Pedagang Menurut J enis Pasar Di Kota Cilegon tahun 2007 208
Number of Markets and Number of Traders by Kind of Market in Cilegon City, 2007

7.1.3 J umlah Pasar, Luas Bangunan dan J umlah Pedagang Pada Toko Serba Ada menurut
Kecamatan di Kota Cilegon, Tahun 2007
209
Number of Market, Wide of Building, and Trader at Departement Store by District
in Cilegon City, 2007

7.1.4 J umlah Pasar, Luas Bangunan dan J umlah Pedagang Pada Toko Swalayan menurut
210
Number of Market, Wide of Building, and Traders at Supermarket by District in
Cilegon City 2007

7.1.5 J umlah Pasar, Luas Bangunan dan J umlah Pedagang Pada Mini Market menurut
211
Number of Market, Wide of Building, and Traders at Minimarket by District in
Cilegon City 2007

7.1.6 J umlah Pasar, Luas Bangunan dan J umlah Pedagang Pada Pasar Pemda menurut
212
Number of Market, Wide of Building, and Traders at Traditional Market by
District in Cilegon City, 2007

7.1.7 J umlah Pasar, Luas Bangunan dan J umlah Pedagang Pada Pasar Desa menurut
213
Number of Market, Wide of Building, and Traders at Village Market (Traditional
Market) by District in Cilegon City, 2007

7.1.8 Realisasi Ekspor Barang-barang Non Migas Utama Kota Cilegon Tahun 2007 214
Export Realization of Major Non Oil / Gas Commodities of Cilegon City, 2007

7.1.9 Realisasi Impor Barang-barang Non Migas Utama Kota Cilegon Tahun 2007 215
Import Realization of Major Non Oil / Gas Commodities of Cilegon City, 2007

7.1.10 Nilai Ekspor dan Impor Yang Dimuat di Pelabuhan Kota Cilegon ( US $ ) Tahun 2008 216
Export and import of Cilegon City, 2008

7.1.11 Ekspor Propinsi Banten Menurut Bulan dan Pelabuhan Muat di Kota Cilegon Tahun
2008
217
Export and of Banten Province by month and Port of Loading in Cilegon City, 2008

7.1.12 Impor Propinsi Banten Menurut Bulan dan Pelabuhan Bongkar di Kota Cilegon Tahun
2008
219
Import of Banten Province by month and Port of Un Loading in Cilegon City, 2008

7.2 HOTEL / Hotel

7.2.1 J umlah Hotel Menurut Klasifikasi dan Kecamatan di Kota Cilegon, 2008 221
Number of Hotel by Classified and District, 2008
Daftar Tabe
/List of Tables

xxviii Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009
7.2.2 Nama, Alamat dan Klasifikasi Hotel menurut Kecamatan di Kota Cilego, 2008 222
Hotel, Address and Classification by District in Cilegon, 2008

7.3 PARIWISATA / Tourism

7.3.1 J umlah Restaurant dan Rumah Makan Menurut Kecamatan
Di Kota Cilegon
225
Number of Restaurant and Other Accomodation by District in Cilegon City
7.3.2 Banyaknya Tempat Wisata Menurut J enis dan Kecamatan di Kota Cilegon 226
Number of Tourisme Place by Distric in Cilegon City

7.3.3 Nama dan Alamat Rumah Makan Menurut Kecamatan 228
Restaurant and Address by District in Cilegon, 2008

VIII. ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI /Transportation And Communication

8.1 ANGKUTAN / Transportation

8.1.1 Panjang J alan menurut Status J alan, J enis permukaan, Kondisi dan Kelas J alan (
Km) di Kota Cilegon Tahun 2008
237
Length of Road by Road Level by Type of Surface, Condition and Class Road, in
Cilegon City. 2008

8.1.2 Banyaknya Kendaraan Bermotor Yang Terdaftar Menurut J enis Kendaraan,
2007 2008
238
Number of Registered Vehicles by Type in Cilegon City, 2007 2008

8.1.3 Banyaknya Kendaraan Bermotor Yang wajib Uji Menurut J enis Kendaraan,
2007 2008
239
Number of Vehicles for Compulsory Tested by Type in Cilegon City, 2007 2008

8.1.4 Banyaknya Penerbitan STNK oleh Samsat Kota Cilegon, 2008 240
Number of STNK Issued by SAMSAT Cilegon City, 2008

8.1.5 Banyaknya Surat Izin Mengemudi yang dikeluarkan oleh Kepolisian Resort Kota
Cilegon Tahun 2008
241
Number of Driving Certificate Was Produced by Police of Cilegon City, 2008

8.1.6 Banyaknya Fasilitas lalu Lintas Angkutan J alan Menurut J enis Fasilitas 242
Number of Traffic facilities in Cilegon City

8.1.7 Kode, Warna dan Lintasan Trayek Angkutan Kota di Wilayah Kota Cilegon 243
Code and Route of Transportation Passengers in Cilegon City

8.1.8 Kode, Alokasi dan Realisasi Trayek Angkutan Kota di Wilayah Kota Cilegon 244
Code, Allocation and Realization Route of Transportation Passengers

8.1.9 Lalu Lintas Penumpang Kereta Api Stasiun Kereta Api Merak di Kota Cilegon Tahun
2008
245
Traffics of Railway Station of Merak Train Passenger in Cilegon City, 2008

Daftar Tabel
List of Table
Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009 xxix
8.1.10 Lalu Lintas Penumpang Kereta Api Stasiun Kereta Api Cilegon di Kota Cilegon Tahun
2008
246
Traffics of Railway Station of Cilegon City Train Passenger in Cilegon City, 2008

8.1.11 Lalu Lintas Barang Kereta Api Stasiun Kereta Api Merak di Kota Cilegon Tahun 2008 247
Traffics of Railway Station of Merak Train Baggage in Cilegon City, 2008

8.1.12 Lalu Lintas Barang Kereta Api Stasiun Kereta Api Cilegon di Kota Cilegon Tahun
2008
248
Traffics of Railway Station of Cilegon City Train Baggage in Cilegon City, 2008

8.1.13 Banyaknya Trip Penyebrangan di Pelabuhan Merak di Kota Cilegon
Tahun 2006 2008
249
Number of Trip at Merak Harbor in Cilegon City Originating by Frequency, 2006-
2008

8.1.14 Banyaknya Penumpang Penyebrangan di Pelabuhan Merak di Kota Cilegon
Tahun 2005 2008
250
Number of Crossing Pasengers Via Merak Harbor of Cilegon, 2005 2008

8.1.15 Banyaknya Kendaraan Yang Menyeberang Menurut Golongan di Pelabuhan
Merak di Kota Cilegon Tahun 2005 2008
251
Number of Vehicles Via Merak Harbor in Cilegon City by Category, 2005 2008

8.1.16 Banyaknya Kendaraan Dan Barang Menurut Golongan di Pelabuhan Merak di Kota
Cilegon Tahun 2005 2008
252
Number of Vehicles and Goods Via Merak Harbor of Cilegon by Category, 2005 -
2008

8.2 Komunikasi / Communication

8.2.1 Lalu Lintas Surat yang Diterima dan Dikirim Melalui Kantor Pos Cilegon setiap
Bulannya Tahun 2008
253
Number of Letters Sent and Received by Post Office of Cilegon Each Month, 2008

8.2.2 Lalu Lintas Surat yang Diterima dan Dikirim Dari / Ke Luar Negeri Melalui
Kantor Pos setiap Bulannya Tahun 2008
255
Number of Letters Received & Sent From/To Abroad Via Post Office of Cilegon Each
Month, 2008

8.2.3 J umlah Penerimaan dan Pengiriman Uang Dengan Wesel Dan Cek Pos Setiap
Bulannya Tahun 2008
256
Number of Money received and Sent by Money Order Each Month, 2008

8.2.4 J umlah Penerimaan dan Pengiriman Uang Dengan Western Union Setiap Bulannya
Tahun 2008
257
Number of Money received and Sent by Money Order Each Month, 2008

IX. KEUANGAN DAN HARGA / Financial And Price
Daftar Tabe
/List of Tables

xxx Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009

9.1 KEUANGAN / Finance

9.1.1 Banyaknya Koperasi Yang Telah Diklasifikasikan Menurut J enis Koperasi di Kota
Cilegon Tahun 2006 2008
263
Number of Classified Cooperation in Cilegon City, 2006 2008
9.1.2 Banyaknya Koperasi Bukan KUD, Anggota, J umlah Simpanan, dan Volume Usaha di
Kota Cilegon Tahun 2008
264
Number of Primary Non Village Unit Cooperative, Members, Saving Deposits, and
Bussines Volume in Cilegon City, 2008

9.1.3 Rekapitulasi Realisasi Penerimaan Keuangan Daerah Kota Cilegon Menurut Jenisnya
Tahun Anggaran 2008
265
Actual Revenue of Second Level Region of Cilegon City by Kind, 2008

9.1.4 Rekapitulasi Realisasi Pengeluaran Keuangan Daerah Kota Cilegon Tahun
Anggaran 2008
266
Actual Expenditure of The Second Level Region of Cilegon City by Kind, 2008

9.1.5 Rekapitulasi Realisasi Penerimaan dan Pengeluaran Keuangan Daerah Kota Cilegon
Tahun Anggaran 2008
267
Actual Revenue and Expenditure of The Second Level Region of Cilegon City by Kind,
2008

9.1.6 Banyaknya Uang Yang Dipinjam oleh Nasabah Menurut Golongan Di PERUM
Pegadaian Kota Cilegon Tahun 2008 (Ribuan rupiah)
268
Number of Credits by Group at State Pawnshop of Cilegon City, 2008 (Thousand
rupiahs)

9.1.7 Banyaknya Barang Yang Digadaikan Nasabah Menurut Golongan Di PERUM
Pegadaian Kota Cilegon Tahun 2008 (Unit)
269
Number of Goods Pawning by Group at State Pawnshop Company of Cilegon City,
2008 (Units)

9.1.8 Banyaknya Uang Pelunasan Kredit Menurut Golongan Di PERUM Pegadaian Kota
CilegonTahun 2008 (Ribuan Rupiah)
270
Number of Credits Repayments by Group at State Pawnshop Company of Cilegon City,
2008 (Thousand rupiahs)

9.1.9 Banyaknya Barang Yang Ditebus Nasabah Menurut Golongan Di PERUM Pegadaian
Kota Cilegon Tahun 2008 (Unit)
271
Number of Goods Redeem by Group at State Pawnshop Company of Cilegon City,
2008 (Units)

9.1.10 J umlah Biaya administrasi Menurut Golongan Di PERUM Pegadaian Kota Cilegon
Tahun 2008 (Ribuan rupiah)
272
Number of Admnstration Fee State Pawnshop Company of Cilegon City, 2008
(Thousand rupiahs)

9.1.11

J umlah nasabah, banyak barang jaminan, & besar pinjaman yang disalurkan PERUM
Pegadaian Kota Cilegon Tahun 2008
273
Daftar Tabel
List of Table
Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009 xxxi
Number of Pawnshop Client, Bail Goods and the Amount of Money loan Distributed by
State Pawnshop Company in Cilegon City

9.2 Harga-Harga / Finances

9.2.1 Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Setiap Bulannya di Kota Cilegon Tahun 2008 274
Consumer Price and Inflation Rate in Cilegon City Each Month, 2008

9.2.2 Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota Serang/Cilegon Menurut kelompok Pengeluaran
Tahun 2008
275
Consumen Price Index of Cilegon City, 2008
9.2.3 Persentase Perubahan Indeks harga Konsumen/Inflasi Kota Serang/Cilegon Tahun
2008 ( Tahun 2000 =100)
277
Inflation rate Table in Cilegon City, 2008

9.2.4 Harga Rata-rata Bahan Kebutuhan Pokok Setiap Bulannya di Kota Cilegon Tahun
2008
279
Retall Price of Essential Comodities in the Cilegon city Market Each Month, 2008

X. PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO
Gross Regional Domestic Product

10.1

Produk Domestik Regional Bruto Kota Cilegon Atas Dasar Harga Berlaku Menurut
Lapangan Usaha Tahun 2007 2008 (J uta Rupiah)
289

Gross Regional Domestic Product of Cilegon City at Current Market Price by
Indusrial Origin (Milion Rupiahs)

10.2

Produk Domestik Regional Bruto Kota Cilegon Atas Dasar Harga Konstan 2000
Menurut Lapangan Usaha Tahun 2007 2008 (J uta Rupiah)
290
Gross Regional Domestic Product of Cilegon City Constant Price 2000 by Industrial
Origin, 2007 2008 (Millions Rupiahs)

10.3

Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Kota Cilegon Atas Dasar Harga
Berlaku Menurut Lapangan Usaha Tahun 2007 2008
291

Percentage Distribution of Gross Regional Domestic Product of Cilegon City at
Current Market Price by Industrial Origin, 2007 2008

10.4

Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Kota Cilegon Atas Dasar Harga
Konstan 2000 Menurut Lapangan Usaha Tahun 2007-2008
292

Growth Rate of Gross Regional Domestic Product of cilegon City at Constant Price
2000 by Industrial Origin, 2007-2008

10.5

Angka Agregatif PDRB, J umlah Penduduk dan PDRB Perkapita Kota Cilegon
2007-2008
293

Agregate Figures of GRDP, Population at Mid Year and GRDP per Capita,
2007-2008

Daftar Tabe
/List of Tables

xxxii Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009
XI. PEMILIHAN UMUM 2009
General Election

11.1 Daftar Pemilih Sementara dan Tetap Pemilu Legislatif Tahun 2009 di Kota Cilegon 297
Number of Registered Voter in 2009 General Election in Cilegon City

11.2

Jumlah Penduduk terdaftar Pada Pemilu Legislatif 2009 Menurut Jenis kelamin di Kota
Cilegon
298
Number of Population in 2009 General Election by sex in Cilegon City

11.3

Perolehan Suara Partai Politik untuk DPRD Kota Cilegon Pada Pemilu Legislatif
2009 menurut Daerah Pemilihan
299

Percentage Distribution of Gross Regional Domestic Product of Cilegon City at
Current Market Price by Industrial Origin, 2007 2008

11.4

Daftar Calon Terpilih Anggota DPRD Kota Cilegon Periode 2009-2014 Hasil Pemilu
Legislatif Tahun 2009 Menurut Daerah Pemilihan
301

Seat earning for regional house Parliament each party in 2009 general Election by
Election area

11.5

J umlah Anggota DPRD Kota Cilegon Hasil Pemilu 2009 Menurut Partai dan J enis
Kelamin periode 2009-2014
303

Number of City Parliament Member by Party in 2009 general Election period
2009-2014

11.6

J umlah Pemilih terdaftar dan J umlah Suara sah pada Pemilu Presiden 2009 menurut
pasangan calon dan Kecamatan
304

Number of Registered voter and legal vote earnig by district in Pilpres 2009

Daftar Grafik
List of Chart

Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009 xxxiii

DAFTAR GRAFIK
List of Chart

Hal.
Grafik 1. Persentase Luas Lahan Menurut Penggunaan, 2008 4
Percentage Area of Land Utilization in Cilegon City

Grafik 2. J umlah Anggota DPRD Kota Cilegon terpilih menurut Partai Politik 18
Number of Cilegon Parliament Member by Political Party

Grafik 3.1. Penduduk Kota Cilegon Menurut J enis Kelamin dan kelompok Umur, 2008 44
Population of Cilegon City By age group and Sex, 2008

Grafik 3.2. J umlah Penduduk per Kecamatan Menurut J enis Kelamin di Kota Cilegon
Tahun 2008
44
Number of Population by District, 2008

Grafik 4. J umlah Sekolah menurut Tingkatan di Kota Cilegon 62
Number of Schools by Level in Cilegon City

Grafik 5. Luas Panen dan Produksi Padi dan Palawija Menurut Kecamatan di Kota
Cilegon Tahun 2008 (Ha)

Paddy (Wet Land Paddy + Dry Land Paddy) Production of Cilegon City 160

Grafik 6. J umlah Pemakaian Listrik Menurut Daya Tersambung di Kota Cilegon Tahun
2008
181
The Utilization of Electric Power by Consumers by Voltage

Grafik 7. Nilai Ekspor dan Impor Provinsi Banten tahun 2008
Export and Import Value by month 206

Grafik 8. Panjang J alan di Kota Cilegon menurut Kondisi 236
Road Length by Condition

Grafik 9. Laju Inflasi menurut Tahun Kalender di Kota Cilegon dan Nasional 262
Inflation Rate

Grafik 10. Distribusi Persentase PDRB menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Berlaku
di Kota Cilegon
288
Percentage Distribution of GRDP by Industrial Origin at Current Market
Prices 2006 2008

Sejarah Singkat
Brief History
Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009 xxxv
SEJARAH SINGKAT KOTA CILEGON

1. Perubahan Wilayah Kota Cilegon
Cilegon merupakan wilayah bekas Kewedanaan (Wilayah kerja pembantu Bupati
KDH Serang Wilayah Cilegon), yang meliputi 3 (tiga) Kecamatan yaitu Cilegon,
Bojonegara dan Pulomerak.
Berdasarkan Pasal 27 Ayat (4) UU No 5 tahun 1974 tentang Pokok Pokok
Pemerintahan di Daerah, Cilegon kiranya sudah memenuhi persyaratan untuk dibentuk
menjadi Kota Administratif. Melalui surat Bupati KDH Serang No. 86/Sek/Bapp/VII/84
tentang usulan pembentukan administratif Cilegon dan atas pertimbangan yang obyektif
maka dikeluarkan Peraturan Pemerintah No. 40 tahun 1986, tentang pembentukan Kota
Administratif Cilegon dengan luas wilayah 17.550 Ha yang meliputi 3 (tiga) wilayah
Kecamatan meliputi Pulomerak, Ciwandan, Cilegon dan 1 Perwakilan kecamatan
Cilegon di Cibeber, sedangkan kecamatan Bojonegara masuk Wilayah kerja pembantu
Bupati KDH Serang Wilayah Kramatwatu.
Berdasarkan PP No. 3 Tahun 1992 tertanggal 7 Februari 1992 tentang Penetapan
Perwakilan Kecamatan Cibeber, Kota Administratif Cilegon bertambah menjadi 4
(empat) Kecamatan yaitu Pulomerak, Ciwandan, Cilegon, dan Cibeber.
2. Kota Administratif Cilegon Menjadi Kotamadya Cilegon
Dalam perkembangannya Kota Administratif Cilegon telah memperlihatkan
kemajuan yang pesat di berbagai bidang baik bidang Fisik, Sosial maupun Ekonomi.
Hal ini tidak saja memberikan dampak berupa kebutuhan peningkatan pelayanan di
bidang pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, tetapi juga memberikan
gambaran mengenai perlunya dukungan kemampuan dan potensi wilayah untuk
menyelenggarakan otonomi daerah.
Dengan ditetapkannya dan disahkannya UU No. 15 tahun 1999 tanggal 27 April
Sejarah Singkat
Brief History
xxxvi Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009
1999 tentang pembentukan Kotamadya Daerah Tingkat II Depok dan Kotamadya Daerah
Tingkat II Cilegon, status Kota Administratif Cilegon berubah menjadi Kotamadya
Cilegon, dengan duet kepemimpinan Drs. H. Tb. Rifai Halir sebagai Pejabat Walikota
Cilegon dan H. Zidan Rivai sebagai Ketua DPRD Cilegon.
Kemajuan semakin nampak setelah terpilihnya H. Tb. Aat Syafaat, S.Sos., M.Si.
sebagai Walikota Cilegon dan DR. Djoko Munandar, M.Sc, M. Eng. sebagai wakil
Walikota Definitif pada tanggal 7 April 2000.
3. Perkembangan Kota Cilegon
Seiring dengan pemberlakuan Undang-Undang No. 22 tentang Otonomi Daerah,
maka Kota Cilegon melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara langsung
yang dilaksanakan pada tanggal 5 J uni 2005 yang diikuti oleh 3 pasangan calon. Dari
hasil pilkada tersebut terpilih pasangan H. Tb. Aat Syafaat, S.Sos., M.Si. sebagai
Walikota dan Drs. H. Rusli Ridwan, M.Si. sebagai Wakil Walikota untuk periode 2005-
2010.
Berdasarkan Undang-undang No. 32 tentang pemerintahan daerah , Pemerintah
Kota Cilegon telah mengeluarkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 7 tahun 2007 tentang
pembentukan kelurahan di Kota Cilegon yang menyatakan bahwa daerah Kota Cilegon
memiliki 43 (Empatpuluh tiga) Kelurahan dari 8 (delapan) Kecamatan, yaitu :
1. Kecamatan Ciwandan berjumlah 6 Kelurahan
2. Kecamatan Citangkil berjumlah 7 Kelurahan
3. Kecamatan Pulomerak berjumlah 4 Kelurahan
4. Kecamatan Purwakarta berjumlah 6 Kelurahan
5. Kecamatan Grogol berjumlah 4 Kelurahan
6. Kecamatan Cilegon berjumlah 5 Kelurahan
7. Kecamatan J ombang berjumlah 5 Kelurahan
8. Kecamatan Cibeber berjumlah 6 Kelurahan

BAB / Chapter I

KONDISI GEOGRAFIS DAN IKLIM
Geographical Situation and Climate

Keadaan Geografis dan Iklim
Geographical Situation & Climate
I. Keadaan Geografis dan Iklim I. Geographical Situation and Climate
Kota Cilegon merupakan kota otonomi
yang secara yuridis dibentuk berdasarkan
UU No.15/1999. Sebagai kota yang berada
di ujung barat Pulau Jawa, Kota Cilegon
merupakan pintu gerbang utama yang
menghubungkan Pulau Jawa dengan
Sumatera.
Cilegon is an autonomous city which
yuridically established by Law No.15/1999.
As a city that lies in northest Java Island,
Cilegon Municipality hasa primary function
as the main portal that connected Java and
Sumatera Island.

Secara geografis, Kota ini berada
pada koordinat 5522460407 Lintang
Selatan dan 1055405 1060511 Bujur
Timur, yang dibatasi oleh :
Geographically, this city is located
between 5522460407 South Lattitude
and 1055405 1060511 East
Longitude, that bordered with :
Sebelah Barat : Selat Sunda To the west : Sunda stait
Sebelah Utara : Kab. Serang To the north : Serang Regency
Sebelah Timur : Kab. Serang To the east : Serang Regency
Sebelah Selatan : Kab. Serang To the south : Serang Regency

Dengan luas 175,50 Km
2
, Kota Cilegon
dibagi ke dalam 8 (delapan) kecamatan
dan 43 kelurahan. Kota Cilegon memiliki
iklim tropis dengan temperatur berkisar
antara 21,9C - 32,8C dan curah hujan
rata-rata 123 mm per bulan.
With landmass 175,5 sq km, this
municipality consist of 8 district and 43 sub
district. It has tropical climate with
temperature about 21.9 C 32.8
0 0
C and
average rainfall about 123 mm per month.
Cilegon Dalam Angka / Cilegon In Figures 2009 3
Keadaan Geografis dan Iklim

Grafik 1. Persentase Luas lahan Menurut Penggunaan di Kota Cilegon
Figure Percentage Area of Land Utilization in Cilegon City
2008

12.27%
28.00%
11.75%
0.03% 0.07% 0.09%
7.83%
4.28%
9.38%
26.30%
Lahan sawah
Pekarangan/l ahan buat bangunan, Hal aman
Tegal/kebun
Ladang/huma
Rawa-r awa y ang t idak dit anami
Tambak
Kol am Empang
Lahan ker i ng y ang t idak dit anami
Hutan Negar a
Lain-lai n

4 Cilegon Dalam Angka / Cilegon In Figures 2009
Keadaan Geografi & Iklim
Tabel 1.1. Letak Geografis Kota Cilegon
Table Geographical Position of Cilegon City
Keterangan
Explanation
(2)
1. Luas Wilayah 175,5
Regency Area
2. J umlah Kecamatan 8
Number of Distric
3. J umlah Kelurahan 43
Number of Species Villages
4. Lintang Selatan 55224 - 60407
South Latitude
5. Bujur Timur 1055405 - 1060511
East Longitude
6. Batas Wilayah Sebelah Utara Kab. Serang
North Regency Limite Serang Regency
7. Batas Wilayah Sebelah Timur Kab. Serang
East Regency Limite Serang Regency
8. Batas Wilayah Sebelah Selatan Kab. Serang
South Regency Limite Serang Regency
9. Batas Wilayah Sebelah Barat Selat Sunda
West Regency Limite Sunda Strait
Sumber : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Cilegon
Source : The Regional Development Planning Board of Cilegon City
Cilegon Dalam Angka / Cilegon in Figures 2009 5
Uraian
Description
(1)
Tabel 1.2. J arak Antar Kecamatan Di Kota Cilegon (Km)
Table The District Distance in Cilegon City (Km)
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Ciwandan - 6,5 23,4 11,1 11,5 10,2 9,7 13,6
2. Citangkil 6,5 - 17 5,7 6 5 4,5 6,3
3. Pulomerak 23,4 17 - 11,2 14,4 16 15,5 18,8
4. Purwakarta 11,1 5,7 11,2 - 4,6 5,8 5,2 7,2
5. Grogol 11,5 6 14,4 4,6 - 5,8 3,1 5,5
6. Cilegon 10,2 5 16 5,8 5,8 - 2,6 3,8
7. J ombang 9,7 4,5 15,5 5,2 3,1 2,6 - 2,1
8. Cibeber 13,6 6,3 18,8 7,2 5,5 3,8 2,1 -
Sumber : Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Cilegon
Source : BPS-Statistic of Cilegon City
6 Cilegon Dalam Angka/Cilegon in Figures 2009
(1)
Kecamatan
Distric
8
.

C
i
b
e
b
e
r
2
.

C
i
t
a
n
g
k
i
l
3
.

P
u
l
o
m
e
r
a
k
4
.

P
u
r
w
a
k
a
r
t
a
5
.

G
r
o
g
o
l
6
.

C
i
l
e
g
o
n
7
.

J
o
m
b
a
n
g
1
.

C
i
w
a
n
d
a
n
Tabel 1.3 Keadaan Suhu Udara per Bulan di Kota Cilegon, 2008
Table Monthly Temperature in Cilegon, 2008
Suhu Suhu Rata-rata
Maksimum Minimum Suhu
Maximum Atmospheric Average
Temperature Temperature Temperature
(2) (3) (4)
1. J anuari / January 31,1 23,8 27.0
2. Pebruari / February 29,8 23,3 25,9
3. Maret / March 30,9 23,5 26,3
4. April / April 30,9 23,4 26,7
5. Mei / May 32,1 22,8 26,8
6. J uni / June 31,8 22,7 26,4
7. J uli / July 32,2 21,9 26,3
8. Agustus / August 32.0 22,8 26,6
9. September / September 32,8 22,7 26,9
10. Oktober / October 32,6 23,2 27,3
11. Nopember / November 31,5 23,6 26,7
12. Desember / December 30,6 23,7 26,4
Rata-rata / Average 31,5 23,1 26,6
Sumber : Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMG), Serang
Source : Meteorology, Climatology, and Geophysical Agency, Serang
(1)
Bulan
Month
Tabel 1.4 Kelembaban Udara, Tekanan Udara dan Tekanan Uap Air, 2008
Table Humidity of Atmosphere, 2008
Kelembaban Tekanan Tekanan
Udara Udara Uap Air
Humidity (%) Atmospheric Air Evaporation
Pressure (mb) Pressure (mb)
(2) (3) (4)
1. J anuari / January 82 1 008.6 29,2
2. Pebruari / February 87 1 008.7 29,1
3. Maret / March 88 1 008.3 30,1
4. April / April 86 1 008.1 30,1
5. Mei / May 81 1 009.2 28,5
6. J uni / June 97 1 009.8 33,4
7. J uli / July 78 1 009.9 26,7
8. Agustus / August 80 1 009.7 27,8
9. September / September 90 1 010.2 31,9
10. Oktober / October 80 1 009.6 29.0
11. Nopember / November 84 1 008.3 29,4
12. Desember / December 83 1 008.5 28,6
Rata-rata / Average 85 1 009.1 29,48
8 Cilegon Dalam Angka / Cilegon in Figures 2009
(1)
Bulan
Month
Tabel 1.5. Rata-rata Curah Hujan dan Hari Hujan Selama Tahun 2008
Table Average of Rainfalls and Period of Rain, 2008
1. J anuari / January 209 19
2. Pebruari / February 349 29
3. Maret / March 133 18
4. April / April 89 14
5. Mei / May 95 13
6. J uni / June 54 11
7. J uli / July 0.2 2
8. Agustus / August 73 6
9. September / September 33 7
10. Oktober / October 71 12
11. Nopember / November 245 17
12. Desember / December 125 19
Rata-rata / Average 123 14
(1)
Bulan
Month
(2) (3)
Hari
Hujan
(hari)
Curah
Hujan
(mm)
Tabel 1.6. Kecepatan dan Arah Angin Selama Tahun 2008
Table Wind Velocity in Cilegon, 2008
Arah Kecepatan
Angin Rata-rata
(knot)
(2) (3)
1. J anuari / January Barat 3.0
2. Pebruari / February Barat 3.0
3. Maret / March Barat 2.0
4. April / April Barat 2.0
5. Mei / May Timur Laut 2.0
6. J uni / June Timur Laut 2.0
7. J uli / July Timur Laut 2.0
8. Agustus / August Timur Laut 2.0
9. September / September Timur Laut 2.0
10. Oktober / October Timur Tenggara 2.0
11. Nopember / November Barat 2.0
12. Desember / December Barat 3.0
Rata-rata / Average U/TL 2,3
Bulan
Month
(1)
Keadaan Geografi & Ilkim
Tabel 1.7 Luas Lahan Menurut Penggunaan per Kecamatan
Table Area of Land by Utilization and District
(2) (3) (4) (5) (6)
1. Lahan sawah / Wet field 290 239 69 364 343
2. Pekarangan/lahan buat bangunan 684 536 760 514 818
dan halaman sekitar
House compound surrounding
3. Tegal/kebun / Breland/garden 802 1 081 448 402 504
4. Ladang/huma / Shifting garden 1 633 - 250 - 179
5. Penggembalaaan padang rumput - - - - -
Steppe masture
6. Rawa-rawa yang tidak ditanami - - - - 5
Marsland uncultivated
7. Tambak / Brackfish 2 11 - - -
8. Kolam Empang / Fish pond 2 5 5 1 0
9. Lahan kering yang sementara 665 371 17 198 74
tidak ditanami
Preliminary land not cultivated
10. Lahan yang ditanami kayu-kayuan - - - - -
Land grown wood -
11. Hutan Negara / State forest - - 394 - 357
12. Perkebunan / Dry field - - - - -
13. Lain-lain / Others 1 107 55 43 45 58
Jumlah 5 185 2 298 1 986 1 524 2 338
Sumber : Dinas Pertanian dan Kelautan Kota Cilegon
Source : Ocean and Agriculture Office of Cilegon City
(1)
Jenis Penggunaan Lahan
Utilization
C
i
w
a
n
d
a
n
C
i
t
a
n
g
k
i
l
P
u
l
o
m
e
r
a
k
P
u
r
w
a
k
a
r
t
a
G
r
o
g
o
l
Keadaan Geografi & Ilkim
Lanjutan Tabel 1.7
Continued Table
(7) (8) (9) (10)
1. Lahan sawah / Wet field 54 406 389 2 154
2. Pekarangan/lahan buat bangunan 388 343 571 4 614
dan halaman sekitar
House compound surrounding
3. Tegal/kebun / Breland/garden 388 142 1 145 4 912
4. Ladang/huma / Shifting garden - - - 2 062
5. Penggembalaaan padang rumput - - - -
Steppe masture -
6. Rawa-rawa yang tidak ditanami 1 - - 6
Marsland uncultivated -
7. Tambak / Brackfish - - - 13
8. Kolam Empang / Fish pond 2 0 1 16
9. Lahan kering yang sementara 15 35 - 1 375
tidak ditanami
Preliminary land not cultivated
10. Lahan yang ditanami kayu-kayuan - - - -
Land grown wood
11. Hutan Negara / State forest - - - 751
12. Perkebunan / Dry field - - - -
13. Lain-lain / Others 67 229 43 1 647
Jumlah 915 1 155 2 149 17 550
(1)
Jenis Penggunaan Lahan
Utilization
J
u
m
l
a
h
C
i
l
e
g
o
n
J
o
m
b
a
n
g
C
i
b
e
b
e
r
Tabel 1.8. Nama-nama Sungai di Kota Cilegon
Table Name of Rivers in Cilegon City
Panjang Debit Nama Sungai Panjang
(Km) Rata-rata (Km)
(M
3
/detik)
(2) (3) (4) (5)
1. Cibeber 20.87 65.55 Ciweleh 5.09
Cigundil 2.89
Cikukulu 2.72
K. Husen 1.98
K. Kubang Semar 3.03
K. Kalapa 8.16
K. Melati 3.48
2. Kedungingas 24.23 35.85 Cibojongjengkol 5.85
K. Lengkong 2.44
Cisukanala 5.44
3. Gunungsugih 4.79 8.46 -
4. Kali Malang 3.35 5.70 -
5. Kali Saksak 6.76 19.82 -
6. Kali Mancak 8.93 11.51 -
7. Cigeblag 11.82 18.13 Cibuntu 3.37
Ciwatujaran 4.20
8. Ciluwit 8.05 12.99 -
9. Kebonsari 6.49 13.30 -
10. Kali Grogol 8.53 18.57 -
11. Kali Gerem 6.04 9.83 -
12. Cibatu 4.70 5.60 -
13. Cikuasa 3.93 4.80 -
14. Cilangon 6.03 11.19 -
15. Cipala 3.28 4.19 -
16. Cisalak 3.79 5.02 -
17. Cikohot 4.59 11.55 Cipeutey 2.05
Sumber : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Cilegon
Source : Regional Development Planning Board of Cilegon City
(1)
Wilayah DAS
Nama DAS
Sub River Basin

BAB / Chapter II

PEMERINTAHAN
Government

Pemerintahan
Government
Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009 17
Penjelasan Teknis
1. Pemerintah adalah suatu system
yang mengatur segala kegiatan
masyarakat dalam suatu daerah/
wilayah/Negara yang meliputi segala
aspek kehidupan berdasarkan norma-
norma tertentu.
2. Kota Cilegon sebagai salah satu kota
di Provinsi Banten, mempunyai sistem
pemerintahan yang sama dengan
kabupaten/kota lainnya. Unit
pemerintahan di bawah
kabupaten/kota adalah kecamatan.
Sedangkan kecamatan terbagi habis
dalam beberapa desa/kelurahan.

II. Pemerintahan
Kota Cilegon terbagi dalam 8
kecamatan, yaitu Ciwandan, Citangkil,
Pulomerak, Grogol, Purwakarta, Cilegon,
Jombang dan Cibeber. Jumlah kelurahan
di seluruh Kota Cilegon sebanyak 43
kelurahan.
Dalam menjalankan roda peme-
rintahannya, Pemerintah Kota Cilegon
didukung oleh 5.508 pegawai daerah.
Anggota DPRD Kota Cilegon
terpilih periode 2009-2014 terdiri dari 9
partai politik, dengan anggota sebanyak 35
orang.

Technical Notes
1. Government is a system that
regulates all inhabitants activities in
an area/in a state in all living aspects
based on certain norms.

2. Cilegon City as one of regency/City in
Banten Province, has same
governmental system with others.
Governmental unit below regency/City
is district. Meanwhile, districts
consists of many villages.

II. Government
Administratically, Cilegon City
consist of 8 (eight) district : Ciwandan,
Citangkil, Pulomerak, Grogol, Purwakarta,
Cilegon, Jombang and Cibeber which
divides into 43 sub-district.
In governing process, it is
supported by 5.508 authorities.

The Legislative Council of Cilegon
City perod 2009-2014 consist of 9 political
party, with 35 member.

Pemerintahan
Government
18 Cilegon Dalam Angka /Cilegon In Figures 2009

Grafik 2.
Figure
Jumlah Anggota DPRD Kota Cilegon terpilih menurut Partai Politik
Number of Cilegon Parliament Member by Political Party
Periode/Period
2009 - 2014

GOLKAR
34.29%
PDIP
8.57%
PPP
11.43%
P
DEMOKRAT
8.57%
PKS
11.43%
PAN
11.43%
PKB
5.71%
PBB
5.71%
PKNU
2.86%
Sumber/Source: DPRD Kota Cilegon/ House of Parliament of Cilegon City
Pemerintahan
Government
Tabel 2.1. Luas Daerah dan Pembagian Wilayah Administrasi
Table Areas and Number of Administrative Units by Distric
Luas Area Banyaknya
Kelurahan
Km
2
% Number of
Km
2
Percentage Sub district
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan Tegal Ratu 51.81 29.52 6
2. Citangkil Kebonsari 22.98 13.09 7
3. Pulomerak Tamansari 19.86 11.32 4
4. Purwakarta Purwakarta 15.29 8.71 6
5. Grogol Grogol 23.38 13.32 4
6. Cilegon Ciwaduk 9.15 5.21 5
7. J ombang J ombang Wetan 11.55 6.58 5
8. Cibeber Kalitimbang 21.49 12.24 6
Kota Cilegon 175.51 100.00 43
Sumber : Pemerintah Provinsi Banten
Source : Government of Banten Province
Kecamatan
District
Ibu Kota
(1)
Pemerintahan
Government
Tabel 2.2. Jumlah Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Pemkot Cilegon, 2008
Table Number of Civil Servant Under Government of Cilegon City
J umlah
Laki-Laki Perempuan Total
Male Female
(2) (3) (4)
1 Sekretariat Daerah 116 43 159
2 Sekretariat DPRD 11 14 25
3 Sekretariat KORPRI 5 3 8
4 Sekretariat KPU 5 2 7
5 Badan Lingkungan Hidup 18 14 32
6 Bappeda 35 11 46
7 BKBPP 30 32 62
8 BKD 21 16 37
9 BPMKP 31 34 65
10 Dinas Kebersian dan Pertamanan 106 7 113
11 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata 17 13 30
12 Dinas Kependudukan dan Catatn Sipil 12 14 26
13 Dinas Kesehatan 58 292 350
14 Dinas Pekerjaan Umum 69 15 84
15 Dinas Pemuda dan Olahraga 16 4 20
16 DPPKD 36 30 66
17 Dinas Pendidikan 788 2 084 2 872
18 Dinas Perhubungan 114 10 124
19 Dinas Perindustrian, Perdag. & Koperasi 74 16 90
20 Dinas Pertanian dan Kelautan 32 13 45
21 Dinas Sosial 20 11 31
22 Dinas Tata Kota 31 6 37
23 Dinas Tenaga Kerja 30 14 44
24 Inspektorat 21 12 33
25 Badan Kesbang Linmas dan Politik 18 5 23
Sumber : Badan Kepegawaian Daerah & Diklat (BKDD) Kota Cilegon
Source : BKDD of Cilegon City
J enis Kelamin
(1)
Unit Kerja
Job Units
Sex
Pemerintahan
Government
Tabel 2.2. Lanjutan
Table Continued
J umlah
Male Female
(2) (3) (4)
26 Kantor Pemadam Kebakaran 40 1 41
27 Kantor Penanaman Modal 6 2 8
28 Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah 3 2 5
29 Kantor Pusda 4 8 12
30 Kantor Satpol Pamong Praja 136 4 140
31 RSUD Kota Cilegon 127 292 419
32 Kecamatan Cibeber 15 4 19
33 Kecamatan Cilegon 13 6 19
34 Kecamatan Citangkil 10 7 17
35 Kecamatan Ciwandan 19 4 23
36 Kecamatan Grogol 11 10 21
37 Kecamatan J ombang 8 7 15
38 Kecamatan Pulo Merak 13 5 18
39 Kecamatan Purwakarta 13 4 17
40 Kelurahan Se Kota Cilegon 188 48 236
41 Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) 6 1 7
42 UPTD Pendidikan Cibeber 7 2 9
43 UPTD Pendidikan Cilegon 3 4 7
44 UPTD Pendidikan Citangkil 5 4 9
45 UPTD Pendidikan Ciwandan 5 2 7
46 UPTD Pendidikan Grogol 5 2 7
47 UPTD Pendidikan J ombang 6 2 8
48 UPTD Pendidikan Pulomerak 8 1 9
49 UPTD Pendidikan Purwakarta 4 2 6
Kota Cilegon 2 369 3 139 5 508
(1)
Unit Kerja Sex
Job Units
Jenis Kelamin
Pemerintahan
Government
Tabel 2.3. Jumlah Pegawai Negeri Sipil Pemkot Cilegon Menurut Golongan
Table Number of Civil Servant Under Government by rank.
Jumlah
Total
I II III IV
(2) (3) (4) (5) (6)
1 Sekretariat Daerah 1 86 55 17 159
2 Sekretariat DPRD - 9 13 3 25
3 Sekretariat KORPRI - 3 4 1 8
4 Sekretariat KPU - 3 4 - 7
5 Badan Lingkungan Hidup - 14 14 4 32
6 Bappeda - 20 22 4 46
7 BKBPP - 20 37 5 62
8 BKD - 20 15 2 37
9 BPMKP - 32 28 5 65
10 Dinas Kebersian dan Pertamanan 59 40 9 5 113
11 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata - 14 10 6 30
12 Dinas Kependudukan dan Catatn Sipil - 9 13 4 26
13 Dinas Kesehatan 2 178 163 7 350
14 Dinas Pekerjaan Umum 3 48 28 5 84
15 Dinas Pemuda dan Olahraga - 4 14 2 20
16 DPPKD - 22 39 5 66
17 Dinas Pendidikan 7 970 1 265 630 2 872
18 Dinas Perhubungan 7 84 27 6 124
19 Dinas Perindustrian, Perdag. & Koperas 27 35 26 2 90
20 Dinas Pertanian dan Kelautan - 7 34 4 45
21 Dinas Sosial - 12 16 3 31
22 Dinas Tata Kota - 16 16 5 37
23 Dinas Tenaga Kerja - 13 26 5 44
24 Inspektorat - 9 20 4 33
25 Badan Kesbang Linmas dan Politik - 6 12 5 23
(1)
Golongan
rank Dinas/Instansi
Pemerintahan
Government
Tabel 2.3 Lanjutan
Table Continued
Jumlah
Total
I II III IV
(2) (3) (4) (5) (6)
26 Kantor Pemadam Kebakaran 5 29 7 - 41
27 Kantor Penanaman Modal - 2 5 1 8
28 Kantor Perpustakaan dan Arsip Daera - 4 1 - 5
29 Kantor Pusda - 7 4 1 12
30 Kantor Satpol Pamong Praja 57 76 6 1 140
31 RSUD Kota Cilegon 6 299 89 25 419
32 Kecamatan Cibeber 1 7 10 1 19
33 Kecamatan Cilegon 1 6 11 1 19
34 Kecamatan Citangkil - 7 9 1 17
35 Kecamatan Ciwandan - 11 11 1 23
36 Kecamatan Grogol - 11 9 1 21
37 Kecamatan J ombang - 7 7 1 15
38 Kecamatan Pulo Merak 1 5 11 1 18
39 Kecamatan Purwakarta - 7 9 1 17
40 Kelurahan Se Kota Cilegon 15 95 126 - 236
41 Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) - 4 3 - 7
42 UPTD Pendidikan Cibeber - 2 7 - 9
43 UPTD Pendidikan Cilegon - 1 5 1 7
44 UPTD Pendidikan Citangkil - 3 2 4 9
45 UPTD Pendidikan Ciwandan - 3 1 3 7
46 UPTD Pendidikan Grogol - 2 3 2 7
47 UPTD Pendidikan J ombang - 1 4 3 8
48 UPTD Pendidikan Pulomerak - 3 3 3 9
49 UPTD Pendidikan Purwakarta - - 2 4 6
Golongan
Kota Cilegon 192 2 266 2 255 795 5 508
Dinas/Instansi rank
(1)
Pemerintahan
Government
Tabel 2.4. Jumlah Pegawai Tenaga Kerja Kontrak (TKK)
Table di Lingkungan Pemkot Cilegon Menurut Jenis Kelamin, 2008
Number of Civil Servant Under Government of Cilegon City
J umlah
Male Female
(2) (3) (4)
1 Sekretariat Daerah 12 8 20
2 Sekretariat DPRD 2 1 3
3 Sekretariat KORPRI - - -
4 Sekretariat KPU 1 - 1
5 Badan Lingkungan Hidup 1 1 2
6 Bappeda 2 - 2
7 BKBPP - - -
8 BKD - 1 1
9 BPMKP 21 17 38
10 Dinas Kebersian dan Pertamanan 2 - 2
11 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata 2 - 2
12 Dinas Kependudukan dan Catatn Sipil 1 - 1
13 Dinas Kesehatan 7 5 12
14 Dinas Pekerjaan Umum - 1 1
15 Dinas Pemuda dan Olahraga 10 1 11
16 DPPKD 4 2 6
17 Dinas Pendidikan 3 9 12
18 Dinas Perhubungan 6 - 6
19 Dinas Perindustrian, Perdag. & Koperasi 3 - 3
20 Dinas Pertanian dan Kelautan 3 - 3
21 Dinas Sosial 4 2 6
22 Dinas Tata Kota 2 1 3
23 Dinas Tenaga Kerja 4 5 9
24 Inspektorat 1 - 1
25 Badan Kesbang Linmas dan Politik - - -
24 Cilegon Dalam Angka / Cilegon in Figures2009
J enis Kelamin
Sex Dinas/Instansi
(1)
Pemerintahan
Government
Tabel 2.4. Lanjutan
Table Continued
J umlah
Male Female
(2) (3) (4)
26 Kantor Pemadam Kebakaran - - -
27 Kantor Penanaman Modal - - -
28 Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah - - -
29 Kantor Pusda - - -
30 Kantor Satpol Pamong Praja 9 - 9
31 RSUD Kota Cilegon 2 5 7
32 Kecamatan Cibeber - - -
33 Kecamatan Cilegon 1 1 2
34 Kecamatan Citangkil 2 1 3
35 Kecamatan Ciwandan - 1 1
36 Kecamatan Grogol - - -
37 Kecamatan J ombang - 1 1
38 Kecamatan Pulo Merak - - -
39 Kecamatan Purwakarta - - -
40 Kelurahan Se Kota Cilegon 129 20 149
41 Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) - - -
42 UPTD Pendidikan Cibeber - - -
43 UPTD Pendidikan Cilegon - - -
44 UPTD Pendidikan Citangkil - - -
45 UPTD Pendidikan Ciwandan - - -
46 UPTD Pendidikan Grogol - - -
47 UPTD Pendidikan J ombang - - -
48 UPTD Pendidikan Pulomerak - - -
49 UPTD Pendidikan Purwakarta - - -
J enis Kelamin
Kota Cilegon
Sex
234 234
Dinas/Instansi
(1)
83
Pemerintahan
Government
Tabel 2.5. Jumlah PNS dan TKK di Kantor Kecamatan Kota Cilegon
Table Number of Civil Servant Under Government in Cilegon City
Jumlah
Laki-Laki Perempuan Laki-Laki Perempuan Total
Male Female Male Female
(2) (3) (4) (5) (6)
1. Ciwandan 19 4 - 1 24
2. Citangkil 10 7 2 1 20
3. Pulomerak 13 5 - - 18
4. Purwakarta 13 4 - - 17
5. Grogol 11 10 - - 21
6. Cilegon 13 6 2 5 26
7. J ombang 8 7 - 1 16
8. Cibeber 15 4 - - 19
PNS TKK
Kecamatan
(1)
47 Jumlah 161 8 102 4
Pemerintahan
Government
Tabel 2.6. Jumlah PNS Pusat yang Bertugas di Kota Cilegon
Table Menurut Golongan
Number of Central Civil Servants Duty in Cilegon by rank
Jumlah
Total
I II III IV
(2) (3) (4) (5) (6)
1. Kejaksaan Negeri - 9 22 - 31
2. Kehakiman - 13 14 1 28
3. Departemen Keuangan - 75 95 3 173
4. Departemen Perhubungan 1 42 64 3 110
5. Departemen Agama - 33 220 69 322
6. Kepolisian Resosrt Cilegon 1 697 57 4 759
7. Departemen Kesehatan - 26 16 1 43
8. BPS Kota Cilegon - 4 7 1 12
9. BPN Kota Cilegon - 10 38 1 49
10. PNS Polres Cilegon - 11 6 - 17
11. Pengadilan Agama - 4 15 4 23
J umlah / Total 2 924 554 87 1 567
Sumber : KPPN Serang
Source : KPPN of Serang
rank
(1)
Golongan
Departemen/Instansi
Pemerintahan
Government
Tabel 2.7. Jumlah Anggota DPRD Kota Cilegon Hasil Pemilu Legislatif
Table Menurut Partai dan Jenis Kelamin periode 2004-2009
Number of City Parliament Member by Fraction
J umlah
Male Female
(2) (3) (4)
1. Partai Golongan Karya 14 - 14
2. Partai Persatuan Pembangunan 4 - 4
3. PDI Perjuangan 4 - 4
4. Partai Amanat Nasional 4 - 4
5. Partai Keadilan Sejahtera 3 - 3
6. Partai Kebangkitan Bangsa 3 - 3
7. Bulan Bintang Demokrat 3 - 3
J umlah 2008 35 - 35
Total 2007 35 - 35
2006 35 - 35
Sumber : Sekretariat DPRD Kota Cilegon
Source : Secretary of Cilegon City Parliament
J enis Kelamin
Sex
Fraksi / Fraction
(1)
Pemerintahan
Government
Tabel 2.8. Banyaknya Sidang / Rapat Panitia Setiap Bulan
Table Tahun 2008
Number of Session Parliament Committee by Month
Bulan
Month Musya- Anggaran Khusus
warah Total
(2) (3) (4) (5)
1. J anuari / January 1 - 6 7
2. Pebruari / February 3 1 3 7
3. Maret / March 1 - 5 6
4. April / April 1 2 8 11
5. Mei / May 2 - 4 6
6. J uni / June 2 - 4 6
7. J uli / July 1 2 5 8
8. Agustus / August 2 2 - 4
9. September / September - - - -
10. Oktober / October 1 - - 1
11. Nopember / November 1 2 2 5
12. Desember / December 1 - - 1
2008 16 9 37 62
2007 13 7 15 35
2006 24 19 71 114
(1)
J umlah
Total
Panitia
Jumlah
Committee
Pemerintahan
Government
Tabel 2.9. Banyaknya Sidang / Rapat Paripurna Setiap Bulan
Table Tahun 2008
Number of Session parliament by Month
Bulan
Month Paripurna Paripurna Paripurna
Istimewa Khusus Total
(2) (3) (4) (5)
1. J anuari / January 2 - - 2
2. Pebruari / February 3 - - 3
3. Maret / March 1 - - 1
4. April / April 1 - 1
5. Mei / May 3 - - 3
6. J uni / June 1 2 - 3
7. J uli / July 1 - - 1
8. Agustus / August 4 - - 4
9. September / September 1 - - 1
10. Oktober / October 1 - - 1
11. Nopember / November 1 - - 1
12. Desember / December 1 - - 1
2008 20 2 - 22
2007 15 4 - 19
2006 39 3 - 42
Jumlah
Total
Kind of Meeting
Jenis Sidang/Rapat
(1)
J umlah
Pemerintahan
Government
Tabel 2.10. Banyaknya Sidang Rapat Pimpinan dirinci per Bulan
Table Tahun 2008
Number of Leader Meeting by month, 2008
Bulan
Month
Pimpinan
Leader
Pimpinan
dengan
Anggota
Dewan Leader
and Member
Pimpinan
dengan Ketua
Komisi Leader
and Commision
Chairman
Pimpinan
dengan Ketua
Fraksi Leader
and Fraction
Chairman
(2) (3) (4) (5)
1. J anuari / January 1 1 - -
2. Pebruari / February 2 3 - -
3. Maret / March 2 3 - -
4. April / April 1 2 - -
5. Mei / May 2 4 2 1
6. J uni / June 2 3 - -
7. J uli / July - - - 1
8. Agustus / August 2 3 - -
9. September / Septembe 1 1 - -
10. Oktober / October 1 2 - -
11. Nopember / November 1 2 - -
12. Desember / December 2 3 - -
2008 17 27 2 2
2007 22 - 1 1
2006 20 - 1 1
Total
(1)
J umlah
Jenis Sidang/Rapat
Kind of Meeting
Pemerintahan
Government
Tabel 2.11. Banyaknya Rapat dan Kegiatan Lainnya dirinci per Bulan
Table Tahun 2008
Number of Session and other Activities by month, 2008
Badan
Pertim-
bangan
Regional
Develop-
ment
Board
Peninjauan
ke Lapang-
an Observa-
tion to Field
Kunjungan
ke Luar
Daerah
Inspection
Tour to Other
Regions
Kunjungan
ke Luar
Negeri
Inspection
Tour Abroad
Lain-
nya
Others
(2) (3) (4) (5) (6)
1. J anuari / January - 3 2 - -
2. Pebruari / February - 3 - - -
3. Maret / March - 2 1 - -
4. April / April - 1 1 - -
5. Mei / May - 3 - - -
6. J uni / June - 1 - - -
7. J uli / July - 3 - - -
8. Agustus / August - 1 1 - -
9. September / September - 3 - - -
10. Oktober / October - 3 - - -
11. Nopember / November - 2 4 - -
12. Desember / December - 1 - - -
2008 - 26 9 - -
2007 - 26 13 - -
2006 - 30 9 - -
Total
(1)
Jenis Rapat dan Kegiatan Lainnya
Kind of Session and Other Activities Bulan
Month
J umlah
Pemerintahan
Government
Tabel 2.12. Banyaknya Sidang/Rapat Komisi dirinci per Bulan
Table Tahun 2008
Number of Commision Meeting by month, 2008
Jumlah
I II III
Total
(2) (3) (4) (5)
1. J anuari / January 4 3 4 11
2. Pebruari / February 3 2 4 9
3. Maret / March 3 4 6 13
4. April / April 4 5 6 15
5. Mei / May 3 2 5 10
6. J uni / June 5 4 3 12
7. J uli / July 3 3 - 6
8. Agustus / August 4 2 1 7
9. September / September 4 3 2 9
10. Oktober / October 3 2 1 6
11. Nopember / November 4 4 2 10
12. Desember / December 5 2 4 11
2008 45 36 38 119
2007 33 49 31 113
2006 27 53 36 116
Cilegon Dalam Angka / Cilegon in Figures2009 33
J umlah
Total
Komisi
(1)
Bulan
Month
Commision
Pemerintahan
Government
Tabel 2.13. Jumlah Anggota DPRD Kota Cilegon Hasil Pemilu Legislatif 2009
Jumlah
Total
1. Partai Golongan Karya 12
2. Partai Persatuan Pembanguna 4
3. Partai Keadilan Sejahtera 4
4. Partai Amanat Nasional 4
5. PDI Perjuangan 3
6. Partai Demokrat 3
7. Partai Kebangkitan Bangsa 2
8 Partai Bulan Bintang 2
9 PKNU 1
35
(2) (3)
-
2 -
2
2
3
2
-
30 5
1 -
1
2
-
2 2
4 -
Jenis Kelamin
Sex
Laki-Laki Perempuan
Male Female
(1)
Jumlah / Total
12
Partai Politik
Political Party

BAB / Chapter III

KEPENDUDUKAN DAN
KETENAGAKERJAAN
Population and Labour Force

Kependudukan & Ketenagakerjaan
Population & Labour Force
Penjelasan Teknis
1. Sumber utama data kependudukan
adalah sensus penduduk, yang
dilaksanakan setiap sepuluh tahun sekali
oleh Badan Pusat Statistik. Sensus
penduduk telah dilaksanakan sebanyak
lima kali sejak Indonesia merdeka yaitu
tahun 1961, 1971, 1980, 1990 dan 2000.
Selain sensus penduduk, untuk men-
jembatani ketersediaan data
kependudukan diantara dua periode
sensus, BPS melakukan survey
Penduduk Antar Sensus (Supas).
SUPAS telah dilakukan sebanyak tiga
kali, tahun 1976, 1985 dan terakhir tahun
1995.
Didalam sensus penduduk,
pencacahan dilakukan terhadap seluruh
penduduk yang berdomisili di wilayah
geografis Indonesia termasuk warga
negara asing kecuali anggota Korps
Diplomatik beserta keluarga-nya.
Berbeda dengan pelaksanaan sensus
penduduk sebelumnya, Sensus
penduduk 2000 hanya melaksanakan
metode pencacahan lengkap dengan
jumlah variabel yang lebih banyak.

Technical Notes
1. The main source of demographic data is
population census, wich is conducted
every ten years by Statistic Agency of
Cilegon City (BPS). After the
independence, population census had
been conducted five time : 1961, 1971,
1980, 1990 and 2000. In addition to
census, BPS also conducted intercensal
population survey, which is designed to
proceed demografhic data between two
census. The survey had been conducted
for three times : 1976, 1985 and 1995.

The population census enumerates all
residents of the entire geographic
territory of republic of Indonesia including
foreign citizenship except the diplomatic
corp members and their familles. As
comparred to the previous censuses, the
2000 population census only carried out
the complate enumeration method
covered more variables.

Sensus penduduk 2000 dilakukan
serentak diseluruh tanah air mulai
tanggal 1-30 juni 2000. Metode
pengumpulan data dilakukan dengan
wawancara antara petugas sensus
dengan responden. Cara pencacah-an
yang dipakai dalam sensus penduduk
adalah kombinasi antara de jure dan de
facto. Bagi penduduk yang bertempat
tinggal tetap dipakai cara de jure
sedangkan untuk penduduk yang tidak
bertempat tinggal tetap dilakukan
dengan cara de facto, yaitu dicacah
dimana mereka ditemukan petugas
sensus biasanya pada malam hari
sensus.
Termasuk penduduk yang tidak
bertempat tinggal tetap tuna wisma,
awak kapal berbendera Indonesia,
penghuni perahu/rumah terapung,
masyarakat terpencil/ terasing dan
pengungsi. Bagi mereka yang
mempunyai tempat tinggal tetap, tetapi
sedang bertugas keluar wilayah lebih
dari enam bulan, tidak di cacah di tempat
tinggalnya. Sebaliknya, seseorang atau
keluarga menempati suatu bangunan
belum mencapai enam bulan tetapi
bermaksud menetap disana dicacah
ditempat tersebut.
The 2000 population census was
simultaneously conducted in all
Indonesian territory from 1-30 june 2000.
Data collection method was taken by
interviewing respondents in which the
combination of de jure and de facto
approach were applied. The jure was
applied the permanent residents, while
de facto was applied to non permanent
residents. The permanen residents were
enumerated where they formally live,
non permanent residents were
enumerated where they were found by
the enumerators, usually on the night of
Census Date.

Non permanent residents included
homeless people, sailor, boat people
remote area community and refugee. For
those who had permanent residence but
had been away from home for sixht
months or more were not enumerated in
their permanent places. In contrast,
someone or a familly who moved to
other place lass than six months but
intended to settle there, waas
enumerated in that place.

2. Definisi penduduk (menurut BPS) adalah
semua orang yang berdomisili di wilayah
geografis Republik Indonesia selama
enam bulan atau lebih dan atau mereka
yang berdomisili kurang dari enam bulan
tetapi bertujuan menetap.
3. Dalam rangka mewujudkan database
kependudukan yang dapat mendukung
peningkatan pelayanan kepada
masyarakat bidang administrasi
kependudukan, penyelenggaraan
pemerintahan, serta penyusunan
perencanaan pembangunan di Kota
Cilegon, Badan Kependudukan Catatan
Sipil (BKCS) Kota Cilegon melaksanakan
pemutakhiran data penduduk namun
dengan metodologi yang berbeda
dengan BPS. Pemutakhiran tersebut
dilaksanakan pada bulan agustus sampai
dengan bulan desember 2007.
Kriteria penduduk yang didata oleh
BKCS adalah :
- penduduk yang memiliki dokumen
kependudukan Kota Cilegon (KTP,
Kartu Keluarga, Akta-akta dan lain-
lain);
- Penduduk pribumi yang menetap di
Kota Cilegon tetapi tidak memiliki
dokumen kependudukan Kota
Cilegon;

2. Population (according BPS) are all
residents of the entire geografhic territory of
Republik of Indonesia who have stayed for
six month or longer, and those who
intended two stay more than six months
even though their length of stay is lass than
six months
3. In order to render demography database
that can back up service step-up to
administration area society demography,
governance management, and
development planning at Cilegon City,
Population Affair Service Agency (BKCS)
performs updating data of population but
with diffrent methodology with BPS. It is
conducted in august until December 2007.

Population criterion by BKCS are:

- residents that have demography document
(KTP, Family card, Deeds etc.);

- Indigene residents that stays at Cilegon's
City but doesnt have Cilegon resident
document ;

- Penduduk pendatang yang memiliki
surat pindah dari daerah asalnya yang
akan berniat untuk menjadi penduduk
kota cilegon;
- Penduduk yang tinggal di luar Kota
Cilegon tetapi memiliki dokumen kota
Cilegon.
Metode updating data penduduk yang
dilaksanakan oleh DKCS adalah metode
pencacahan/pendataan penduduk dan
metode pelaporan diri.
Metode pencacahan/pendataan pendu-
duk dilaksanakan oleh RT dan RW
dengan cara menyerahkan formulir isian
biodata penduduk untuk warga negara
indonesia. Sedangkan metode pelaporan
diri dilaksanakan oleh RT dan RW atas
dasar pelaporan yang dilakukan kepala
keluarga.
4. Rata rata pertumbuhan penduduk
adalah angka yang menunjukan tingkat
pertumbuhan penduduk pertahun dalam
waktu tertentu. Angka ini dinyatakan
sebagai persentase dari penduduk
dasar.
5. Kepadatan penduduk adalah banyaknya
penduduk per Km persegi.
6. Rasio jenis kelamin adalah perbandingan
antara banyaknya penduduk laki laki
dengan banyak-nya penduduk
perempuan pada suatu daerah dan
waktu tertentu. Biasanya dinyatakan
dengan banyaknya penduduk laki- laki
untuk 100 penduduk perempuan.
- Immigrant resident that have move letter of
its origin region that will intend to become
cilegon's townee;

- resident that abides at Cilegon's
countryside but has Cilegon residents
document.
Populations updating data method of
DKCS is dating method and reporting method.

Dating method done by RT and RW by
collect biodatas form citizen. Meanwhile,
reporting method executed by RT and RW on
a basic reporting which done by patriarch.

4. Average growth of population is the
annual pupolation growth rate over a
cartain period and expressed as a
percentage of the base population.

5. Population density is the number of
persons per square kilometer.
6. Sex ratio is the ratio of males to females
in a given population and year, usually
expressed as the number of males for
every 100 females.

7. Rumah tangga adalah seseorang atau
sekelompok orang yang mendiami
sebagian atau seluruh bangunan
fisik/sensus, dan biasanya tinggal
bersama serta makan dari satu dapur.
Yang dimaksud dari satu dapur adalah
jika pengurusan kebutuhan sehari
harinya dikelola bersama sama
menjadi satu.
8. Anggota rumah tangga adalah semua
orang yang biasanya bertempat tinggal di
suatu rumah tangga, baik yang berada
dirumah pada waktu pencacahan
maupun yang sementara tidak ada.
9. Ratarata anggota rumah tangga adalah
angka yang menunjukan rata-rata jumlah
anggota rumah tangga per rumah
tangga.
10. Sumber utama data ketenagakerjaan
adalah Survey Angkatan Kerja Nasional
(Sakernas). Survey ini khusus dirancang
untuk mengumpul-kan informasi/data
ketenagakerjaan. Pada beberapa survey
sebelumnya, pengumpulan data
ketenagakerjaan dipadukan dalam
kegiatan lainnya, seperti Survey Sosial
Ekonomi Nasional (Susenas), Sensus
Penduduk (SP), dan Survey Penduduk
Antar Sensus (SUPAS).
7. Household is an individual or a group of
people living in a physical/census buillding
uniit or part of it and usually commit on
common provision for food and other
essentials of living. Common provision for
food means one organising daily needs for
all of household members.

8. usually live in a household regaredless
their location at the time of enumeration
are classified as hosuehold member.

9. Average member of household is the
average member of household member
per household.

10. The main source of man power data is
national labor force survervey
(Sakernas). This survey specifically
aimed for colecting information on man
power staatistics. Previously, labor
statistics was collected through other
surveys, such as national sosio
economic survey (susenas), population
census (SP), and inter censal population
survey (Supas).

11. Penduduk usia kerja adalah penduduk
yang berumur 10 tahun keatas.
12. Bekerja adalah melakukan pekerjaan
dengan maksud memperoleh atau
membantu memperoleh pendapatan atau
keuntungan dan lamanya bekerja paling
sedikit satu jam secara terus menerus
dalam seminggu yang lalu (termasuk
pekerja keluarga tanpa upah yang
membantu dalam suatu usaha/kegiatan
ekonomi)
13. Angkatan kerja adalah penduduk usia
kerja (10 tahun keatas) yang bekerja,
atau punya pekerjaan namun sementara
tidak bekerja, dan yang mencari
pekerjaan .
14. Pengangguran terbuka yaitu disamping
mencakup penduduk yang aktif mencari
pekerjaan, mencakup pula kelompok
penduduk yang sedang mempersiapkan
usaha/ pekerjaan baru, dan kelompok
penduduk yang tidak mencari pekerjaan,
karena merasa tidak mungkin
mendapatkan pekerjaan serta kelompok
penduduk yang tidak aktif mencari
pekerjaan dengan alasan sudah
mempunyai pekerjaan tatapi belum mulai
bekerja.

11. Working age population is the population
aged 10 years and over.

12. Working man worked at least one hour
continuouslly during the reference week
to earn income or profit.

13. Labor force are people aged 10 years old
and over who were working or have a job
but were temporarily absent from work,
and those who where looking for work.

14. Open unemployment is consist of
population who where looking for work,
population who where establishing a new
business/firm/ establishmen, population
who where feeling hopeless of getting a
job, and population who have made
arrangements to start work or date
subsequent to the reference period
(future start).

13. Lapangan usaha adalah bidang kegiatan
dari pekerjaan/tempat bekerja dimana
seseorang bekerja. Klasifikasi lapangan
usaha mengikuti Klasifikasi Lapangan
Usaha Indonesia ( KLUI ) dalam 1 digit.

3. Penduduk dan Ketenagakerjaan
Dari tahun ke tahun jumlah penduduk
Kota Cilegon mengalami pertambahan yang
semakin besar. Jumlah Penduduk Kota
Cilegon pada tahun 2008 sebesar 343.599
jiwa, dengan komposisi 172.616 laki-laki dan
170.983 perempuan dengan tingkat
kepadatan mencapai 1.958 jiwa/km
2
.
Situasi ketenagakerjaan di Kota
Cilegon pada tahun 2008 menunjukkan
terjadinya peningkatan angkatan kerja
dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Berdasarkan hasil Survei Angkatan Kerja
Nasional (Sakernas) 2008, persentase
angkatan kerja tercatat sebesar 60,00 persen.
Lebih dari separuh penduduk 15 tahun ke atas
bekerja di sektor perdagangan, hotel dan
restoran dan sektor industri pengolahan,
masing-masing sebesar 26,16 persen dan
21,59 persen.
15. Industry is an industry or field of work of
a persons activity or establishment. This
activity is classified according to
Indonesia Standard industrial
classification ( KLUI) in one digit.

3. Population and Labour Force
The population of Cilegon
Municipality increase every year. In 2008, the
population are 343.599 persons consist of
173.076 of them are men and 170.523 are
women with density about 1.958 person per
each square kilometer.

The situation of labors in Cilegon on
2008 show the increasing of labor force than
last year. Based on the result of National
Labour Force Survey (Sakernas) 2008,
percentage of labour force is 60,00 percent .
More than a half of population at the age up
than 15 years old work at trade, hotel and
restaurant, and manufactured sectors, each
26,16 percent and 21,59 percent.

Grafik 3.1. Penduduk Kota Cilegon Menurut J enis Kelamin dan kelompok Umur, 2008
Population of Cilegon City By age group and Sex, 2008
Grafik 3.2. J umlah Penduduk per Kecamatan, 2008
Number of Population by District, 2008

9,176
6,791
4,975
2,275
3,012
8,630
4,990
3,030
2,453
3,809
15,422
16,968
18,001
16,728 16,323
21,096
15,751
14,863
11,235
20,377
15,681
17,130
15,557
20,265
16,285
16,400
14,310
12,066
0
5,000
10,000
15,000
20,000
25,000
30,000
35,000
0
- 4

5
- 9

1
0
- 1
4

1
5
- 1
9

2
0
- 2
4

2
5
- 2
9

3
0
- 3
4

3
5
- 3
9

4
0
- 4
4

4
5
- 4
9

5
0
- 5
4

5
5
- 5
9

6
0
- 6
4

6
5
+

P er empuan
Lak i - l ak i
5,000
15,000
25,000
35,000
45,000
55,000
65,000
G
r
o
g
o
l
P
u
r
w
a
k
a
r
t
a
C
i
l
e
g
o
n
C
i
w
a
n
d
a
n
C
i
b
e
b
e
r
P
u
l
o
m
e
r
a
k
J
o
m
b
a
n
g
C
i
t
a
n
g
k
i
l
Tabel 3.1.1. Luas Wilayah dan Jumlah Penduduk Pertengahan Tahun
Table menurut Kecamatan Di Kota Cilegon, 2008
Area and Population at Midle Years by Distric in Cilegon City, 2008
Km
2
Jumlah
sq Total
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 51.81 29.52 39 668 11.54
2. Citangkil 22.98 13.09 57 111 16.62
3. Pulomerak 19.86 11.32 42 766 12.45
4. Purwakarta 15.29 8.71 37 190 10.82
5. Grogol 23.38 13.32 33 501 9.75
6. Cilegon 9.15 5.21 37 680 10.97
7. J ombang 11.55 6.58 55 093 16.03
8. Cibeber 21.49 12.24 40 590 11.81
Kota Cilegon 175.51 100.00 343 599 100.00
Sumber : Proyeksi Sensus Penduduk 2000 dan Supas 2005, BPS Kota Cilegon
Source : SP2000 and Supas2005 Projection, BPS - Statistic of Cilegon
Cilegon Dalam Angka /Cilegon in Figures 2009 45
(1)
Luas
Area
Penduduk
Population
% %
Kecamatan
Distric
Tabel 3.1.2. Jumlah Penduduk Pertengahan Tahun Menurut Jenis Kelamin
Table dan Kecamatan Di Kota Cilegon, 2008
Population and Sex Ratio by Distric in Cilegon City, 2008
Jumlah
Sex
Total Rasio
Laki-laki Perempuan Sex
Male Female Ratio
(2) (3) (4)
1. Ciwandan 20 228 19 440 39 668 104.05
2. Citangkil 28 670 28 441 57 111 100.81
3. Pulomerak 21 477 21 289 42 766 100.88
4. Purwakarta 18 585 18 605 37 190 99.89
5. Grogol 16 776 16 725 33 501 100.30
6. Cilegon 18 916 18 764 37 680 100.81
7. J ombang 27 616 27 477 55 093 100.51
8. Cibeber 20 348 20 242 40 590 100.52
Kota Cilegon 172 616 170 983 343 599 100.96
46 Cilegon Dalam Angka /Cilegon in Figures 2009
Jenis Kelamin
Sex Kecamatan
Distric
(1)
Tabel 3.1.3. Densitas Penduduk menurut Kecamatan, 2008
Table Di Kota Cilegon, 2008
Population Density by Distric in Cilegon City, 2008
Luas Jumlah Kepadatan
Wilayah Penduduk Penduduk
(Km
2
)
Total Population
Area (sq) Population Density
(2) (3) (4)
1. Ciwandan 52 39,668 766
2. Citangkil 23 57,111 2,485
3. Pulomerak 20 42,766 2,153
4. Purwakarta 15 37,190 2,432
5. Grogol 23 33,501 1,433
6. Cilegon 9 37,680 4,118
7. J ombang 12 55,093 4,770
8. Cibeber 21 40,590 1,889
Kota Cilegon 176 343,599 1,958
(1)
Kecamatan
Distric
Tabel 3.1.4. Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin
Population by Age Group and Sex in Cilegon City, 2008
Jumlah
Laki-laki Perempuan Total
Male Female
(2) (3) (4)
0 - 4 15 422 20 377 35 799
5 - 9 16 968 15 681 32 649
10 - 14 18 001 17 130 35 131
15 - 19 16 728 15 557 32 285
20 - 24 16 323 20 265 36 588
25 - 29 21 096 16 285 37 381
30 - 34 15 751 16 400 32 151
35 - 39 14 863 14 310 29 173
40 - 44 11 235 12 066 23 301
45 - 49 9 176 8 630 17 806
50 - 54 6 791 4 990 11 781
55 - 59 4 975 3 030 8 005
60 - 64 2 275 2 453 4 728
65 + 3 012 3 809 6 821
Sumber : Proyeksi SP 2000 & SUPAS 2005, BPS Kota Cilegon
Source : SP 2000 & SUPAS 2005 Pop. Projection, BPS - Statistic of Cilegon
Jenis Kelamin / Sex
Age Group
Kelompok Umur
(1)
Tabel 3.1.5 Jumlah Keluarga dan Penduduk Secara Administratif
Table Kependudukan Menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin
Population and Household by district and sex
Jumlah
Keluarga Jumlah
Household Laki-laki Perempuan Total
Male Female
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 12 010 22 233 20 597 42 830
2. Citangkil 14 765 29 477 27 740 57 217
3. Pulomerak 10 953 23 316 22 234 45 550
4. Purwakarta 11 488 18 049 17 641 35 690
5. Grogol 10 340 16 459 17 439 33 898
6. Cilegon 8 497 18 910 18 895 37 805
7. J ombang 22 070 28 365 27 727 56 092
8. Cibeber 12 682 18 142 18 835 36 977
Kota Cilegon 102 805 174 951 171 108 346 059
Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Cilegon
Source Demographic and civil Service of Cilegon City
Distric
(1)
Jenis Kelamin
Kecamatan Sex
Tabel 3.1.6 Jumlah Warga Negara Asing yang Tinggal Menurut
Table Kecamatan dan Jenis Kelamin
Population of foreign by district and sex
Jumlah
Male Female
(2) (3) (4)
1. Ciwandan 5 - 5
2. Citangkil - - -
3. Pulomerak 56 5 61
4. Purwakarta 6 - 6
5. Grogol - - -
6. Cilegon 7 - 7
7. J ombang 25 13 38
8. Cibeber 41 7 48
Kota Cilegon 140 25 165
(1)
Jenis Kelamin
Kecamatan Sex
Distric
Tabel 3.2.1. Persentase Penduduk Angkatan Kerja dan Bukan Angkatan Kerja
Table Kota Cilegon, 2008
Percentage of Economically Active and Not Economically Active
2006* 2007** 2008**
(2) (3) (4)
1. Angkatan Kerja 58.63 59.39 60.00
Economically Active
a. Bekerja 43.05 47.01 48.81
Working
b. Menganggur 15.58 12.38 11.19
Unemployed
2. Bukan Angkatan Kerja 41.37 40.61 40.00
Not Economically Active
a. Sekolah *** 13.43 12.34
Attending School
b. Mengurus Rumahtangga *** 22.21 23.06
House keeping
c. Lainnya *** 4.97 4.61
Others
Jumlah 100.00 100.00 100.00
Keterangan :
*) Susenas 2006 ***) Data tdk tersedia
**) Sakernas 2007 dan 2008
Sumber : Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Cilegon
Source : BPS - Statistic of Cilegon City
Tahun
Year
(1)
Uraian
Description
Tabel 3.2.2. Persentase Penduduk 15 Tahun ke Atas yang Bekerja
Table Menurut Lapangan Usaha, 2008
Percentage of Population Aged 15 Years Old Over Who Worked
by sector 2008
1. Pertanian, Kehutanan, Perburuan dan Perikanan 5.43
Agriculture, Forestry, Hunting & Fishery
2. Industri Pengolahan 21.59
Manufacturing Industry
3. Perdagangan Besar, Eceran, Rumah Makan dan Hotel 26.16
Wholesale Trade, Retail Trade, Restaurant & Hotels
4. J asa Kemasyarakatan 19.62
Community, Social & Personal Service
5. Lainnya 27.21
Others
Jumlah 100.00
Sumber : Sakernas 2008, Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Cilegon
Source : Sakernas 2008, BPS - Statistic of Cilegon City
Persentase
(2)
(%) Main Industry
(1)
Lapangan Pekerjaan Utama
Tabel 3.2.3. Banyaknya Pencari Kerja yang Terdaftar
Table Menurut Status Pendidikan dan Bulan di Kota Cilegon, 2008
Number of Registered Job Seekers
by Educational level and Month in Cilegon, 2008
Laki-laki
Perem-
puan
Laki-laki
Perem-
puan
Laki-laki
Perem-
puan
Male Female Male Female Male Female
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. J anuari/January 2 - 17 1 170 63
2. Pebruari/February 1 - 6 10 131 64
3. Maret/March 2 - 17 6 130 53
4. April/April 2 - 17 6 171 54
5. Mei/May 5 - 12 7 188 49
6. J uni/June 5 - 42 8 992 202
7. J uli/July 4 - 14 7 486 428
8. Agustus/August 3 - 19 11 383 238
9. September/September - - 11 2 111 65
10. Oktober/October 5 1 30 24 389 244
11. Nopember/November 4 1 17 10 166 102
12. Desember/December 2 - 22 9 236 107
Jumlah 35 2 224 101 3 553 1 669
Sumber : Dinas Tenaga Kerja Kota Cilegon
Source : Man Power Affairs Office of Cilegon City
(1)
Bulan
Month
SMA
Senior High School
Status Pedidikan
Level of Educational Seekers
Elementary School Junior High School
SD SMP
Tabel 3.2.3. Lanjutan
Table Continued
Laki-laki
Perem-
puan
Laki-laki
Perem-
puan
Laki-laki
Perem-
puan
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. J anuari/January 6 6 13 10 - -
2. Pebruari/February 2 3 14 7 - -
3. Maret/March 4 5 7 15 - -
4. April/April 11 10 14 13 - 1
5. Mei/May 33 26 162 128 - -
6. J uni/June 13 12 11 9 - -
7. J uli/July 10 5 8 9 - -
8. Agustus/August 12 21 13 11 - -
9. September/September 30 101 35 76 - -
10. Oktober/October 82 276 167 276 - 1
11. Nopember/November 24 100 67 113 - -
12. Desember/December 27 70 47 65 2 1
Jumlah 254 635 558 732 2 3
Status Pedidikan
Level of Educational Seekers
S2 dan S3
Master
DI s.d. DIII S1/Akta IV
Diploma Bachelor
(1)
Month
Bulan
Tabel 3.2.4 Banyaknya Pencari Kerja yang Terdaftar, Ditempatkan, & Dihapuskan
Table Menurut Tingkat Pendidikan di Kota Cilegon 2008
Number of Registered Job Seekers and had been Placed
by Educational Level in Cilegon, 2008
Laki-laki Perem-puan Laki-laki Perem-puan
Male Female Male Female
(2) (3) (4) (5)
1. Sekolah Dasar 12 2 35 -
Elementary School
2. Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama 454 607 224 103
Junior High School
3. Sekolah Lanjutan Tingkat Atas 4 457 2 814 3 553 1 669
Senior High School
4. Diploma I / II 900 857 45 170
Diploma I / II
5. Diploma III 898 1 259 209 465
Diploma III
6. Sarjana S1 1 141 1 366 558 735
Bachelor
7. Sarjana S2 / S3 - 1 2 -
Master/Doctor
Jumlah / Total 7 862 6 906 4 626 3 142
(1)
Tingkat Pendidikan
Educational Level
Job Seekers
Terdaftar Bulan Ini Sisa Bulan lalu
Pencari Kerja
Tabel 3.2.4 Lanjutan
Table Continued
Laki-laki
Perem-
puan
Laki-laki
Perem-
puan
Laki-laki
Perem-
puan
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Sekolah Dasar 11 - 25 2 11 -
Elementary School
2. Sekolah Lanjutan Tingkat Pertam 52 2 201 132 425 576
Junior High School
3. Sekolah Lanjutan Tingkat Atas 1 107 269 2 620 1 328 4 283 2 886
Senior High School
4. Diploma I / II 292 76 20 112 633 839
Diploma I / II
5. Diploma III 273 250 186 314 648 1 160
Diploma III
6. Sarjana S1 346 313 436 505 917 1 283
Bachelor
7. Sarjana S2 / S3 - - - - 2 2
Master/Doctor
Jumlah / Total 2 081 910 3 488 2 393 6 919 6 746
56 Cilegon Dalam Angka /Cilegon in Figures2009
Tingkat Pendidikan
Pencari Kerja
Job Seekers
Sisa Bulan ini
Bulan ini Bulan ini
(1)
Educational Level Penempatan Dihapuskan

BAB / Chapter IV

S O S I A L
S o c i a l

S o s i a l
S o c i a l
Penjelasan Teknis
1. Masih bersekolah adalah sedang
mengikuti pendidikan dasar, menengah
atau tinggi.
2. Tamat sekolah adalah menyelesai-kan
pelajaran pada kelas atau tingkat akhir
suatu jenjang di sekolah negeri maupun
swasta dengan mendapatkan tanda
tamat ijazah. Orang yang belum
mengikuti pelajaran pada kelas tertinggi
tetapi telah mengikuti ujian dan lulus
dianggap tamat sekolah.
3. Dapat membaca dan menulis adalah
seseorang yang dapat membaca dan
menulis surat/ kalimat sederhana dengan
suatu huruf baik huruf latin dan atau
lainnya.

Technical Notes
1. Attending school is when someone
attending primary, high school and
college currently.
2. Completed school is when someone
completed study program at one level
education in private or public school by
owning certificate.

3. Able to read and writeis a person has
ability to read and write a letter or a
simple sentence eventhough latin and
other.

S o s i a l
S o c i a l
4. S o s i a l
Pada sub bab ini disajikan data jumlah
sekolah murid, dan guru disemua jenjang
pendidikan. Juga disajikan data yang dapat
menunjukkan tingkat pendidikan penduduk
Kota Cilegon, yaitu data pendidikkan tertinggi
yang ditamatkan.
Data bidang Kesehatan yang disajikan
dalam sub bab ini, meliputi data jumlah dan
jenis tempat pelayanan kesehatan, dokter
serta tenaga kesehatan lainnya. Selain data
Kesehatan disajikan pula data keluarga
Berencana yang meliputi: Jumlah akseptor
baru, jumlah akseptor menurut pemakaian alat
kontrasepsi, jumlah petugas pelayanan
Keluarga Berencana dll.

4. S o c i a l
At this sub chapter, Number of schools,
pupils and teachers for all education level are
presented. Also presented data of Educational
Attainment, which able to show educational
level of population of Cilegon Municipality.

Health sector data thats presented on
this sub chapter, cover amount and kind of
health serving center data, doctor and another
health authorities. Beside health data, present
planned family data too that cover : total of
new acceptor, total acceptor according to the
use of contraception tool, total of planned
family serving, etc.

S o s i a l
S o c i a l
Pada Sub Bab Sosial lainnya disajikan
data jumlah kejadian bencana bencana alam
dan kurban yang dirinci menurut jenis
bencana alam: banjir, kebakaran, angin topan
& tanah longsor. Disamping itu pada sub ini
dapat dilihat pula jumlah permasalahan sosial
lainnya

Pada tahun 2008/2009, Pemerintah kembali
memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT)
kepada rumahtangga sasaran (RTS). Data
Rumahtangga sasaran yang menerima BLT
berasal dari hasil Pendataan Sosial Ekonomi
(PSE05) tahun 2005/2006. Dari hasil
pendataan tersebut tercatat sebanyak 20.092
rumahtangga yang layak menerima BLT,
dengan rincian sebanyak 1.067 rumahtangga
(5,10%) termasuk kategori sangat miskin,
5.791 rumah tangga (27,71%) miskin dan
14.044 rumah tangga (67,19%) hampir miskin.
Jadi cukup banyak rumahtangga yang hampir
miskin (sesungguhnya tidak termasuk kategori
miskin) di Kota Cilegon yang menerima BLT
dari Pemerintah sebagai kompensasi dari
kebijakan pengurangan subsidi BBM.
On another social sub chapter present
data of total natural disaster and its victim
according to natural disaster type : flood,
burnup, hurricane and sag soil. Besides, in
this sub chapter can be seen summary of
another social problems.

S o s i a l
S o c i a l

Grafik 4.
Figure
J umlah Sekolah menurut Tingkatan
di Kota Cilegon
Number of Schools by Level in Cilegon City
2008
(unit)

150
11
5
23
23
12
0
4
8
12
16
20
24
28
32
36
40
44
48
Negeri Swasta
SD SLTP SMU
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.1 Persentase Penduduk 5 Tahun ke Atas Menurut Partisipasi
Table Sekolah, 2008
Percentage of Population aged 10 Years and Over by Education
Participation, 2008
Laki- Perem-
laki puan Jumlah
Male Female Total
(2) (3) (4)
1. Tidak/Belum pernah Sekolah 4.46 5.97 5.23
2. Sekolah Dasar 15.58 13.63 14.59
3. Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama 6.50 7.33 6.92
4. Sekolah Lanjutan Tingkat Atas 5.17 5.00 5.08
5. D I - Universitas 0.89 2.02 1.47
6. Tidak Bersekolah lagi 67.39 66.05 66.71
Sumber : SUSENAS 2008, BPS Kota Cilegon
Source : SUSENAS 2008, BPS - Statistic of Cilegon
Jumlah 100.00 100.00 100.00
(1)
Educational Level
Tingkat Pendidikan
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.2 Jumlah Sekolah dan Guru TK Menurut Status Sekolah
Table dan Kecamatan, 2007/2008
Number of Schools, Pupils and Teacher in Kindergarten School
by Status and District, 2007/2008
Sekolah Murid Guru Sekolah Murid Guru
Schools Pupils Teachers Schools Pupils Teachers
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Ciwandan 1 21 4 4 157 21
2. Citangkil - - - 9 569 70
3. Pulomerak - - - 5 321 29
4. Purwakarta 1 25 6 11 653 81
5. Grogol 1 19 5 4 219 26
6. Cilegon - - - 8 409 44
7. J ombang 1 27 3 15 919 112
8. Cibeber 2 97 16 9 511 68
Sumber : Dinas Pendidikan Kota Cilegon
Source : Education Service of Cilegon City
451
Swasta
Jumlah 6 189 34 65 3 758
(1)
State Private
Negeri
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel : 4.1.2 Lanjutan
Table Continued
1. Ciwandan 5 178 25
2. Citangkil 9 569 70
4. Purwakarta 12 678 87
5. Grogol 5 238 31
6. Cilegon 8 409 44
7. J ombang 16 946 115
8. Cibeber 11 608 84
Sekolah Guru
Jumlah
Kecamatan
3 947 485
(1)
71
Schools
Murid
Pupils
District
(2) (3) (4)
Teachers
Jumlah
Total
S o s i a l
S o c i a l
Tabel : 4.1.3 Jumlah Sekolah, Murid dan Guru SD Menurut Status Sekolah
Table dan Kecamatan di Kota Cilegon, 2008/2009
Number of Schools, Pupils and Teacher in Elementary School
by Status and District
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Ciwandan 20 5 801 287 1 180 19
2. Citangkil 24 6 862 417 1 277 44
3. Pulomerak 22 4 511 281 1 438 25
4. Purwakarta 16 4 169 227 5 1 936 133
5. Grogol 14 3 434 200 1 35 9
6. Cilegon 12 3 362 192 5 951 51
7. J ombang 24 7 261 382 6 1 511 95
8. Cibeber 18 5 815 295 3 957 78
State Private
Negeri
Kecamatan
District
Jumlah 150
(1)
454 6 285
Swasta
41 215 2 281 23
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
(2) (3) (4) (4)
1. Ciwandan 21 5 981 306
2. Citangkil 25 7 139 461
3. Pulomerak 23 4 949 306
4. Purwakarta 21 6 105 360
5. Grogol 15 3 469 209
6. Cilegon 17 4 313 243
7. J ombang 30 8 772 477
8. Cibeber 21 6 772 373
Source : Education Office Of Cilegon City
District
(1)
Kecamatan
Jumlah
Pupils
Guru
Jumlah
Total
173
Sekolah
Schools
Murid
Teachers
47 500 2 735
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.4 Jumlah Sekolah, Murid dan Guru SLTP Menurut Status Sekolah
Number of Schools, Pupils and Teacher in General Yunior High School
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Ciwandan 2 1 036 97 2 314 33
2. Citangkil 1 72 13 3 568 60
3. Pulomerak 2 1 063 87 2 313 31
4. Purwakarta - - - 4 2 155 150
5. Grogol 1 1 124 76 1 129 12
6. Cilegon 2 1 489 131 3 560 57
7. J ombang 1 596 46 5 1 246 84
8. Cibeber 2 1 756 109 3 545 41
Source : Education Office Of Cilegon City
468
Swasta
11 7 136 559
State Private
5 830
Negeri
Kecamatan
District
(1)
23 Jumlah
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
(2) (3)
1. Ciwandan 4 1 350 130
3. Pulomerak 4 1 376 118
4. Purwakarta 4 2 155 150
5. Grogol 2 1 253 88
6. Cilegon 5 2 049 188
7. J ombang 6 1 842 130
8. Cibeber 5 2 301 150
Source : Education Office of Cilegon City
Kecamatan
Jumlah
Pupils
Guru
12 966 1 027
Murid
Teachers
District
(1) (4)
Jumlah
Total
34
Sekolah
Schools
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.5 Jumlah Sekolah, Murid dan Guru SMU Menurut Status Sekolah
Number of Schools, Pupils and Teacher in General Senior High School
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Ciwandan 1 236 30 4 766 97
2. Citangkil - - - 2 284 23
3. Pulomerak 1 616 53 - - -
4. Purwakarta 1 1 061 92 1 142 20
5. Grogol - - - 2 551 67
6. Cilegon 1 960 84 - - -
7. J ombang - - - 3 1 258 75
8. Cibeber 1 844 56 - - -
282
Swasta
5 3 717 315
State Private
3 001
Negeri
Kecamatan
District
12
(1)
Jumlah
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
(2) (3) (4) (4)
1. Ciwandan 5 1 002 127
5. Grogol 2 551 67
6. Cilegon 1 960 84
7. J ombang 3 1 258 75
8. Cibeber 1 844 56
District
(1)
Kecamatan
Jumlah
Pupils
Guru
Jumlah
Total
17
Sekolah
Schools
Murid
Teachers
6 718 597
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.6 Jumlah Sekolah, Murid dan Guru SMK Menurut Status Sekolah
Table dan Kecamatan Tahun 2008
Number of Schools, Pupils and Teacher in Vocational Senior High Schoo
by Status and District 2008
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Ciwandan - - - 1 78 24
2. Citangkil 1 428 56 2 873 56
3. Pulomerak - - - - - -
4. Purwakarta - - - 1 696 35
5. Grogol - - - - - -
6. Cilegon - - - - - -
7. J ombang - - - 3 1 957 93
8. Cibeber 1 957 83 1 133 19
227
Swasta
2 1 385 139
State Private
3 737
Negeri
Kecamatan
District
(1)
8 Jumlah
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
(2) (3) (4) (4)
1. Ciwandan 1 78 24
2. Citangkil 3 1 301 112
3. Pulomerak - - -
5. Grogol - - -
6. Cilegon - - -
7. J ombang 3 1 957 93
8. Cibeber 2 1 090 102
District Guru
Kecamatan
Jumlah
Pupils
5 122 366
(1)
Teachers
10
Sekolah
Schools
Murid
Jumlah
Total
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.7 Jumlah Murid SD Menurut Status Sekolah dan Kelompok Umur
Table Tahun 2008
Number of Pupils in Elementary School by Status and Age Group 2008
J umlah J umlah
<6 th 7-12 th >12 th Total <6 th 7-12 th >12 th Total
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Ciwandan 734 4 578 489 5 801 16 125 39 180
2. Citangkil 725 5 980 157 6 862 28 221 28 277
3. Pulomerak 396 3 908 207 4 511 26 356 56 438
4. Purwakarta 787 2 786 596 4 169 84 1 782 70 1 936
5. Grogol 413 2 786 235 3 434 2 32 1 35
6. Cilegon 257 2 889 216 3 362 42 784 125 951
7. J ombang 714 5 897 650 7 261 10 1 466 35 1 511
8. Cibeber 678 4 657 480 5 815 28 879 50 957
Swasta
Private
Age Group
Kelompok Umur
Age Group
State
Negeri
Kelompok Umur
6 285 33 481 3 030 236 5 645 41 215 404 Jumlah
Kecamatan
4 704
(1)
District
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
Keca
Distri
< 6 th 7-12 th > 12 th
years old years old years old
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 750 4 703 528 5 981
2. Citangkil 753 6 201 185 7 139
3. Pulomerak 422 4 264 263 4 949
4. Purwakarta 871 4 568 666 6 105
5. Grogol 415 2 818 236 3 469
6. Cilegon 299 3 673 341 4 313
7. J ombang 724 7 363 685 8 772
8. Cibeber 706 5 536 530 6 772
Jumlah
(1)
Age Group
Jumlah
Total
Total
Kelompok Umur
Jumlah 39 126 3 434 47 500 4 940
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.8 Jumlah Murid SLTP Menurut Status Sekolah dan Kelompok Umur
Table Tahun 2008
Number of Pupils in General Yunior High School by Status and Age Group
year,2008

J umlah J umlah
years
old
years
old
years
old
years
old
years
old
years
old
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Ciwandan 135 854 47 1 036 96 186 32 314
2. Citangkil 45 23 4 72 93 396 79 568
3. Pulomerak 75 502 486 1 063 56 195 62 313
4. Purwakarta - - - - 478 1 432 245 2 155
5. Grogol 378 674 72 1 124 25 89 15 129
6. Cilegon 346 1 085 58 1 489 29 399 132 560
7. J ombang 80 462 54 596 281 886 79 1 246
8. Cibeber 92 1 495 169 1 756 154 365 26 545
3 948
Negeri
5 830
Swasta
Private
Age Group
Kelompok Umur
Age Group
5 095 670 1 212 7 136
(1)
State
Jumlah 1 151 890
Kelompok Umur Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
Keca
Distri
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 231 1 040 79 1 350
2. Citangkil 138 419 83 640
3. Pulomerak 131 697 548 1 376
4. Purwakarta 478 1 432 245 2 155
5. Grogol 403 763 87 1 253
6. Cilegon 375 1 484 190 2 049
7. J ombang 361 1 348 133 1 842
8. Cibeber 246 1 860 195 2 301
Age Group
Jumlah
Total
Kelompok Umur
Jumlah 9 043 1 560 12 966
(1)
2 363
years old years old
< 12 th 12-15 th > 15 th
years old
Jumlah
Total
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.9 Jumlah Murid SMU Menurut Status Sekolah dan Kelompok Umur
Table Tahun 2008
Number of Pupils in General Senior High School by Status and Age Gro
year,2008

J umlah J umlah
years
old
years
old
years
old
years
old
years
old
years
old
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Ciwandan 6 182 48 236 66 642 58 766
2. Citangkil - - - - 79 168 37 284
3. Pulomerak 15 578 23 616 - - - -
4. Purwakarta 287 698 76 1 061 8 123 11 142
5. Grogol - - - - 23 472 56 551
6. Cilegon 13 875 72 960 - - - -
7. J ombang - - - - 240 879 139 1 258
8. Cibeber 21 755 68 844 - - - -
Kecamatan
District
Jumlah 342
Negeri
Kelompok Umur
3 717
(1)
State
Age Group
3 088 287 301 3 001
Swasta
Private
Kelompok Umur
Age Group
416 2 284
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
Keca
Distri
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 72 824 106 1 002
2. Citangkil 79 168 37 284
3. Pulomerak 15 578 23 616
4. Purwakarta 295 821 87 1 203
5. Grogol 23 472 56 551
6. Cilegon 13 875 72 960
7. J ombang 240 879 139 1 258
8. Cibeber 21 755 68 844
years old
758
years old
< 15 th
Jumlah 5 372 588
(1)
Kelompok Umur
Age Group
Jumlah
Total
6 718
15-18 th > 18 th
years old
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.10 Jumlah Murid SMK Menurut Status Sekolah dan Kelompok Umur
Table Tahun 2008
Number of Pupils in Vocation Senior High School by Status and Age Gro
year,2008

J umlah J umlah
years
old
years
old
years
old
years
old
years old
years
old
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Ciwandan - - - - 18 51 9 78
2. Citangkil 8 405 15 428 125 718 30 873
3. Pulomerak - - - - - - - -
4. Purwakarta - - - - 2 689 5 696
5. Grogol - - - - - - - -
6. Cilegon - - - - - - - -
7. J ombang - - - - 78 1 530 349 1 957
8. Cibeber 38 912 7 957 24 89 20 133
-
(1)
Jumlah
Kecamatan
District
3 737
Swasta
Private
Age Group
Kelompok Umur
413 247
Age Group
1 317
State
3 077
Negeri
Kelompok Umur
1 385 46 22
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 18 51 9 78
2. Citangkil 133 1 123 45 1 301
3. Pulomerak - - - -
5. Grogol - - - -
6. Cilegon - - - -
7. J ombang 78 1 530 349 1 957
8. Cibeber 62 1 001 27 1 090
Jumlah
Total
Kelompok Umur
years old years old
(1)
years old
293 5 122 Jumlah 4 394 435
< 15 th 15-18 th > 18 th
Kecamatan
District Age Group
Jumlah
Total
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.11 Jumlah Guru SLTP Menurut Status Sekolah dan Status Guru
Table Tahun 2008
Number of Teachers in General Yunior High School by Status
year,2008
Guru Guru J umlah Guru Guru J umlah
Tetap Tidak Tetap Tidak
Tetap Tetap
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Ciwandan 62 35 97 5 28 33
2. Citangkil 10 3 13 12 48 60
3. Pulomerak 58 29 87 12 19 31
4. Purwakarta - - - 64 86 150
5. Grogol 58 18 76 3 9 12
6. Cilegon 98 33 131 8 49 57
7. J ombang 38 8 46 8 76 84
8. Cibeber 85 24 109 2 39 41
150 559 114
Swasta
Private
Negeri
State
468 409 354
(1)
Jumlah
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
1. Ciwandan 67 63 130
5. Grogol 61 27 88
6. Cilegon 106 82 188
7. J ombang 46 84 130
8. Cibeber 87 63 150
J umlah
State & Private
(8) (9)
District Guru Guru
Negeri dan Swasta
(10)
Tetap
Kecamatan
(1)
Tetap Tidak
523 Jumlah 504 1 027
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.12 Jumlah Guru SMU Menurut Status Sekolah dan Status Guru
Table Tahun 2008
Number of Teachers in General Senior High School by Status
year 2008
Tetap Tetap
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Ciwandan 14 16 30 18 79 97
2. Citangkil - - - 4 19 23
3. Pulomerak 29 24 53 - - -
4. Purwakarta 48 44 92 2 18 20
5. Grogol - - - 16 51 67
6. Cilegon 56 28 84 - - -
7. J ombang - - - 28 47 75
8. Cibeber 38 18 56 - - -
282 130 214 315 185 68
Swasta
Private
Negeri
State Kecamatan
District
(1)
Jumlah
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
1. Ciwandan 32 95 127
5. Grogol 16 51 67
6. Cilegon 56 28 84
7. J ombang 28 47 75
8. Cibeber 38 18 56
Negeri dan Swasta
(8) (9) (10)
Tetap
J umlah Guru
Kecamatan
District
(1)
Tidak
Guru
State & Private
Tetap
253 344 597 Jumlah
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.13 Jumlah Guru SMK Menurut Status Sekolah dan Status Guru
Table Tahun 2008
Number of Teachers in Vocational Senior High School by Status
year,2008
Tetap Tetap
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Ciwandan - - - 3 21 24
2. Citangkil 29 12 41 12 44 56
3. Pulomerak - - - - - -
4. Purwakarta - - - 3 32 35
5. Grogol - - - - - -
6. Cilegon - - - - - -
7. J ombang - - - 31 62 93
8. Cibeber 46 10 56 2 17 19
-
District
(1)
176 Jumlah
Kecamatan State
Swasta
Private
227 22 97
Negeri
75 51
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
1. Ciwandan 3 21 24
3. Pulomerak - - -
5. Grogol - - -
6. Cilegon - - -
7. J ombang 31 62 93
8. Cibeber 48 27 75
Jumlah 126 198 324
Kecamatan
Tetap Tidak
Tetap
(1)
Negeri dan Swasta
(8) (9) (10)
State & Private
District Guru Guru J umlah
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.14 Jumlah Siswa Kursus Menurut Jenis Kursus dan Jenis Kelamin
Table Di Kota Cilegon Tahun 2008
Number of Pupils by sex and kind of course
1. Tatarias Pengantin 459 260 719
2. Komputer 949 1 017 1 966
3. Menjahit 2 149 151
4. Hantaran 10 12 22
(4)
Male Female
J umlah
(1)
J enis Kelamin
Sex Jenis Kursus
(3) (2)
Jumlah 2 858
Total
1 438 1 420
Perempuan Laki-laki
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.15 Nama Perguruan Tinggi Swasta di Kota Cilegon
Table Tahun 2008
Number of University in Cilegon City, 2008
Alamat
Adress
(2)
1. STIKOM Al Khaeriyah J l. H. Enggus Arja No. 1 Citangkil
Telp. (0254) 378388
2. STIE Al Khaeriyah J l. H. Enggus Arja No. 1 Citangkil
Telp. (0254) 376653
3. STIAI Al Khaeriyah J l. H. Enggus Arja No. 1 Citangkil
Telp. (0254) 374485
4. STT Ilmu Komputer Insan Unggul J l. SA Tirtayasa No. 146 Cilegon
Telp. (0254) 396171
5. STT Fatahillah J l. Griya Serdang Indah No. 229 Cilegon
Telp. (0254) -
6. STMIK Cilegon J l. Lapangan Coklat Cilegon
Telp. (0254) -
7. Politeknik Krakatau Komp. Bonakarta Blok B-07 Cilegon
Telp. (0254) 388630-385268
8. Akademi Farmasi J l. Al Ishlah No. 2 J ombang Wetan
Telp. (0254) 397339
9. Akademi Kebidanan Al Islah J l. Al Ishlah No. 2 J ombang Wetan
Telp. (0254) 397339
10. Akademi Kebidanan Salsabila Komp. Istana Cilegon No. 30-32 Cilego
Telp. (0254) 377425
11. Akademi Maritim Guna Nusantara J l. Raya Cilegon PCI Blok A3 No. 3-4
Telp. (0254) 380653
12. Akademi Sekretari dan Manajemen Bhakti J l. Paus Kav. Blok C No. 35 Cilegon
Telp. (0254) 374020
Sumber : Dinas Pendidikan Provinsi Banten
Source : Education Office of Banten Province
Keterangan/Note: Data tidak tersedia
(1)
Nama Perguruan Tinggi
University
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.16 Jumlah Mahasiswa Baru Pada Perguruan Tinggi di Kota Cilegon
Table Number of New Student in university at Cilegon
1. STIKOM Al Khaeriyah 50 27 77
2. STIE Al Khaeriyah 75 76 151
3. STIAI Al Khaeriyah 21 23 44
4. STT Ilmu Komputer Insan Unggul 95 98 193
n 5. STT Fatahillah - - -
6. STMIK Cilegon - - -
7. Politeknik Krakatau 36 1 37
8. Akademi Farmasi 10 4 14
9. Akademi Kebidanan Al Islah - 140 140
n 10. Akademi Kebidanan Salsabila - 51 51
11. Akademi Maritim Guna Nusantara 42 2 44
12. Akademi Sekretari dan Manajemen Bhakti 70 145 215
Keterangan/No: Data tidak tersedia
Jenis Kelamin
Sex
Total Female
Perempuan
(4) (3)
Jumlah
(2)
Male
(1)
University Laki-laki
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.17 Jumlah Pengajar Tetap pada Perguruan Tinggi di Cilegon
Table Tahun 2008
1. STIKOM Al Khaeriyah 8 4 12
3. STIAI Al Khaeriyah 82 - 82
5. STT Fatahillah - - -
8. Akademi Farmasi 12 2 14
9. Akademi Kebidanan Al Islah 27 9 36
10. Akademi Kebidanan Salsabila 29 4 33
11. Akademi Maritim Guna Nusantara 11 7 18
12. Akademi Sekretari dan Manajemen Bhakti 6 - 6
Keterangan/Note: Data tidak tersedia
Nama Perguruan Tinggi Jumlah Sarjana Magister
Bachelors Master Total
(1) (2) (3) (4)
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.18 Jumlah Pengajar Tidak Tetap pada Perguruan Tinggi di Cilegon
Table Tahun2008
1. STIKOM Al Khaeriyah 12 - 12
-
-
3. STIAI Al Khaeriyah 15 - 15
-
-
5. STT Fatahillah - - -
-
-
-
8. Akademi Farmasi 7 - 7
-
9. Akademi Kebidanan Al Islah 31 1 32
-
10. Akademi Kebidanan Salsabila 33 3 36
-
11. Akademi Maritim Guna Nusantara - - -
-
12. Akademi Sekretari dan Manajemen Bhakti 8 7 15
Keterangan/Note : Data tidak tersedia
Magister Jumlah
Bachelors
(4) (3) (2)
Master Total
Sarjana
(1)
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.19 Jumlah Madrasah, Murid dan Guru Diniyah
Table Menurut Kecamatan di Kota Cilegon, 2008
Number of Islamic Shools, Pupils and Teacher in Islamic
Shools by District, 2008
Madrasah Murid Negeri Honorer Jumlah
Islamic Pupils State Part Total
Schools Time
(2) (3) (4) (5) (6)
1. Ciwandan 29 4 411 24 369 393
2. Citangkil 24 3 489 47 245 292
3. Pulomerak 13 1 525 14 111 125
4. Purwakarta 9 1 642 10 105 115
5. Grogol 14 2 332 19 159 178
6. Cilegon 15 2 212 14 163 177
7. J ombang 11 1 664 9 115 124
8. Cibeber 18 1 736 4 285 289
Jumlah 133 19 011 141 1 552 1 693
Sumber : Kantor Departemen Agama Kota Cilegon
Source : Departemen of Religious Office of Cilegon City
Guru / Teacher
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.20 Jumlah Madrasah, Murid dan Guru Ibtidaiyah
Table Menurut Kecamatan di Kota Cilego, 2008
Number of Islamic Shools, Pupils and Teacher in Primary
Islamic Schools by District, 2008
Schools Time
(2) (3) (4) (5) (6)
1. Ciwandan 1 94 2 8 10
2. Citangkil 2 321 2 22 24
3. Pulomerak 2 585 13 20 33
4. Purwakarta 1 162 - 13 13
5. Grogol 1 138 - 16 16
6. Cilegon 2 312 2 25 27
7. J ombang 1 94 - 12 12
8. Cibeber 1 135 - 11 11
Jumlah 11 1 841 19 127 146
Guru / Teacher
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.21 Jumlah Madrasah, Murid dan Guru Tsanawiyah
Number of Islamic Shools, Pupils and Teacher in Junior
Islamic High Schools by District, 2008
Schools Time
(2) (3) (4) (5) (6)
1. Ciwandan 11 1 937 7 289 296
2. Citangkil 7 1 675 35 141 176
3. Pulomerak 2 657 20 17 37
4. Purwakarta 4 1 332 26 143 169
5. Grogol 4 1 035 6 111 117
6. Cilegon 2 763 - 77 77
7. J ombang 1 158 - 19 19
8. Cibeber 5 1 674 5 170 175
Jumlah 36 9 231 99 967 1 066
Guru / Teacher
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.1.22 Jumlah Madrasah, Murid dan Guru Aliyah
Number of Islamic Shools, Pupils and Teacher in Senior
Islamic High Schools by District, 2008
Schools Time
(2) (3) (4) (5) (6)
1. Ciwandan 5 637 3 114 117
2. Citangkil 5 515 32 100 132
3. Pulomerak - - - - -
4. Purwakarta 3 351 1 54 55
5. Grogol 3 663 21 70 91
6. Cilegon 2 371 1 48 49
7. J ombang - - - - -
8. Cibeber 3 1 100 2 97 99
Jumlah 21 3 637 60 483 543
Guru / Teacher
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.1 Jumlah Sarana Kesehatan Masyarakat di Kota Cilegon, 2008
Table The Number of Public Health Facility in Cilegon, 2008
Rumah RS Puskesmas Puskesmas Balai
Sakit Bersalin Public Pembantu Pengobatan
Hospital Maternity Health Ass.istant Ass.istant
Hospital Centre Public Health Public Health
Centre Centre
(2) (3) (4) (5) (6)
1. Ciwandan - - 1 1 4
2. Citangkil - - 1 1 4
3. Pulomerak - - 1 1 9
4. Purwakarta 1 1 1 1 8
5. Grogol - - 1 1 -
6. Cilegon 1 1 1 1 5
7. J ombang 1 1 1 1 5
8. Cibeber - - 1 1 4
Jumlah 3 3 8 8 39
Sumber : Dinas Kesehatan Kota Cilegon
Source : Health Office of Cilegon City
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
Puskesmas Posyandu Pos Obat Pondok Pos Jumlah
Keliling Integrated Desa Bersalin Kesehatan Total
Mobile Public Servicing Village Maternity Desa
Health Center Forum Dispensary Place
(7) (8) (9) (10) (11) (12)
1. Ciwandan 1 36 2 1 1 47
2. Citangkil 1 53 1 2 2 65
3. Pulomerak 1 53 - - 1 66
4. Purwakarta 1 41 - 2 2 58
5. Grogol 1 38 - 1 2 44
6. Cilegon 1 34 3 2 - 49
7. J ombang 1 43 - 1 4 58
8. Cibeber 1 44 2 2 2 57
Jumlah 8 342 8 11 14 444
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.2 Jumlah Dokter dan Paramedis di Seluruh Puskesmas
Table di Kota Cilegon, 2008
Number of Doctor and Medical Personel at Public Health Center
in Cilegon, 2008
Dokter Dokter Dokter
Umum Ahli Gigi Paramedis Bidan Jumlah
General Doctor's Dentist Medical Midwife Total
Physician Specialist Personnel
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Ciwandan 1 - 2 6 10 19
2. Citangkil 2 - 2 7 10 21
3. Pulomerak 3 - 3 8 8 22
4. Purwakarta 2 - 3 9 11 25
5. Grogol 2 - 1 6 9 18
6. Cilegon 4 - 1 8 8 21
7. J ombang 2 - 1 9 8 20
8. Cibeber 2 - 1 8 10 21
2008 18 - 14 61 74 167
Jumlah 2007 22 - 16 61 74 173
2006 24 - 17 60 68 169
Kecamatan
(1)
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.3 Jumlah Bidan dan Dukun Bayi menurut Kecamatan
Number of Midwifes & Traditional Midwifes by District in Cilegon, 2008
Bidan
Midwife
Terlatih
Trained
(2) (3)
1. Ciwandan 15 32 -
2. Citangkil 27 14 -
4. Purwakarta 12 5 -
5. Grogol 12 12 -
6. Cilegon 76 3 7
7. J ombang 21 9 2
8. Cibeber 32 12 13
2008 221 101 26
Jumlah 2007 122 78 26
2006 46 77 25
Dukun Bayi
Traditional Midwife Kecamatan
(1)
Belum Terlatih
Not Trained
(4)
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.4 Jumlah Tenaga Medis Menurut Status di Kota Cilegon Tahun 2008
Table Number of Medical Practitioner by Status in Cilegon, 2008
Jumlah
Pemerintah Swasta TNI Total
Government Private Armed
Forced
(2) (3) (4) (6)
1. Tenaga Medis 33 - - 33
Medical Personal
2. Tenaga Paramedis 61 - - 61
Perawat
Medical Nurse
3. Tenaga Paramedis 19 - - 19
Non Perawat
Medical Non Nurse
4. Tenaga Non Perawat 22 - - 22
Non Medical Non Nurse
5. Bidan 74 - - 74
Midwife
Jumlah 2008 209 - - 209
2007 208 - - 1 100
2006 204 - - 522
Status Tenaga Kerja
Status Tenaga Medis
Practitioner
(1)
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.5 Jumlah Dokter, Bidan dan Perawat yang Buka Praktek
Table Pelayanan Kesehatan Menurut Kecamatan di Kota Cilegon, 2008
Number of Physicians, Midwifes, and Nurses who Open Their
Practive by District in Cilegon, 2008
Dokter Bidan Perawat Jumlah
Physicians Midwife Nurses Total
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 3 15 6 24
2. Citangkil 18 27 7 52
3. Pulomerak 30 26 7 63
5. Grogol 33 12 5 50
6. Cilegon 68 76 7 151
7. J ombang 37 21 7 65
8. Cibeber 26 32 7 65
Jumlah 2008 231 221 54 506
2007 305 131 - 436
2006 128 112 50 290
Kecamatan
District
(1)
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.6 Jumlah Tenaga Kesehatan Selain Dokter di Rumah Sakit Umum
Table Daerah (RSUD) Kota Cilegon, 2008
Number of Paramedics in General Hospital of Cilegon City
1. Sarjana Kesehatan
- Farmasi 1 4 5
- SKM - 4 4
2. Paramedis Perawatan
- AKPER 24 102 126
- Bidan - 22 22
- Perawat 8 40 48
- SPRG - 3 3
3. Paramedis Non Perawatan
- AKZI - 8 8
- SPPH 1 3 4
- SAA 2 3 5
- SMAK 1 2 3
4. Tenaga Non Medis 38 40 78
5. Paramedis Pembantu - - -
Jumlah 75 231 306
Sumber : RSUD Kota Cilegon
Source : General Hospital of Cilegon City
Jenis Kelamin
Sex
(4)
Laki-laki
Male
Total
Uraian
Description
(1) (2) (3)
Jumlah
Female
Perempuan
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.7 Jumlah Tenaga Kesehatan Selain Dokter di Rumah Sakit
Table Krakatau Medika Cilegon, 2008
Number of Paramedics in Krakatau Medika Hospital
1. Sarjana Kesehatan
- Farmasi - 3 3
- SKM 4 4 8
2. Paramedis Perawatan
- AKPER 50 186 236
- Bidan
- SPK - 16 16
- D III - - -
3. Paramedis Non Perawatan
- AKZI 1 2 3
- SAA 12 17 29
- D III Analis 13 21 34
- Lainnya 4 3 7
4. Tenaga Non Medis 110 40 150
5. Paramedis Pembantu - - -
Jumlah 194 292 486
Sumber : RS. Krakatau Medika Cilegon
Source : Krakatau Medika Hospital Of Cilegon City
Female
Jenis Kelamin
Sex
(2) (3) (4)
Uraian
Description
Jumlah
Male
(1)
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.8 Jumlah Ibu Hamil dan Melahirkan serta Jumlah Bayi
Table yang Dilahirkan Menurut Kecamatan Di Kota Cilegon, 2008
Number of Pregnant Women and Babies Born by District, 2008
Wanita Ibu yang Bayi lahir Bayi lahir
Hamil Melahirkan Hidup Mati
Pregnant Gave Babies Born Babies Born
Women Birth Alive Dead
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 967 842 808 5
2. Citangkil 1 323 1 188 1 187 4
3. Pulomerak 1 206 659 681 9
4. Purwakarta 780 716 719 4
5. Grogol 1 095 708 783 6
6. Cilegon 819 776 779 7
7. J ombang 1 177 1 085 990 7
8. Cibeber 1 112 812 833 6
Jumlah 8 479 6 786 6 780 48
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.9 Jumlah Bayi yang diimunisasi menurut Jenis Imunisasi
Number of Babies Immunized by Kind of Immunization, 2008
BCG Hepatitis
B3 DPT 1 DPT 2 DPT 3
(2) (3) (4) (5) (6)
1. Ciwandan 838 500 953 971 965
2. Citangkil 1 275 911 1 388 1 354 1 375
3. Pulomerak 786 653 852 872 791
4. Purwakarta 805 769 816 790 800
5. Grogol 692 589 664 672 656
6. Cilegon 789 692 777 809 795
7. J ombang 1 130 840 1 128 1 103 1 086
8. Cibeber 760 388 819 794 758
Jumlah 2008 7 075 5 342 7 397 7 365 7 226
2007 7 656 7 504 8 257 7 953 7 504
2006 7 698 6 747 7 636 7 372 7 240
DPT
(Diphteria/Parathypus/Tetanus)
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
Campak
Measeises Polio 1 Polio 2 Polio 3 Polio 4
Polio 1 Polio 2 Polio 3 Polio 4
(2) (3) (4) (5) (6)
1. Ciwandan 836 972 1 023 1 023 1 010
2. Citangkil 1 440 1 492 1 399 1 319 1 389
3. Pulomerak 765 942 867 802 768
4. Purwakarta 736 847 785 786 743
5. Grogol 641 690 670 665 652
6. Cilegon 767 809 773 795 795
7. J ombang 1 092 1 178 1 183 1 101 1 084
8. Cibeber 752 874 815 769 723
Jumlah 2008 7 029 7 804 7 515 7 260 7 164
2007 6 761 7 534 7 277 6 986 6 704
2006 7 354 8 040 7 881 7 711 7 494
Kecamatan
District
(1)
Polio
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.10 Jumlah Kunjungan Neonatus dan Bayi di Puskesmas
Number of Visited in Public Health in Cilegon City
Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah
Kunjungan Kunjungan
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 677 677 967 744
2. Citangkil 933 933 1 336 1 166
3. Pulomerak 656 656 950 623
4. Purwakarta 653 653 958 677
5. Grogol 703 703 708 738
6. Cilegon 913 913 756 680
7. J ombang 920 920 1 199 1 006
8. Cibeber 873 873 867 604
Jumlah 6 328 6 328 7 741 6 238
Bayi 1-11 Bulan
(1)
Kecamatan
District
Neonatus 0-28 hari
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.11 Jumlah Kunjungan Rawat Jalan Menurut Jenis Penyakit
Table yang Diderita di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Cilegon, 2008
Number of Visited by Kind of Deases patient in General Hospital
1 Diare 586 466
2 Tifoid 642 341
3 TB Paru BTA+ - -
4 TB Paru Klinis 4 737 5 331
5 Kusta PB 27 13
6 Batuk Rejan 1 1
7 Tetanus 5 2
8 Campak 17 23
9 Hepatitis 73 98
10 DBD (DHF) - -
11 Malaria Falciparum - -
12 Malaria Virak - -
13 Malaria Klinis 9 -
14 Infeksi Gonorho 4 8
15 Infeksi Saluran Pernapasan Atas 1 713 2 121
16 Pneumonia 325 742
17 Bronchitis 171 459
18 Influenza 8 3
19 Penyakit Lainnya 34 763 29 848
Jumlah 43 081 39 456
Source : General Hospital Of Cilegon City
(1) (2)
2007 2008
(3)
Tahun/Year Nama Penyakit
Name of Deases
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.12 Jumlah Kasus Baru Rawat Jalan Menurut Jenis Penyakit
Number of New Cases By Kind of Deases in General Hospital
1 Diare 317 200
2 Disentri - -
3 Tifoid 214 120
4 TB Paru BTA - -
5 TB Paru Klinis 412 456
6 Kusta PB 5 5
7 Batuk Rejan - -
8 Tetanus - 1
9 Campak 12 15
10 Hepatitis 5 18
11 DBD (DHF) - -
13 Sifilis - -
14 Infeksi Gonorho 4 3
15 Infeksi Saluran Pernapasan Atas 811 844
18 Influenza 1 1
Jumlah 17 956 18 693
Source : General Hospital Of Cilegon City
(1)
2008
(2) (3)
2007
Tahun/Year Nama Penyakit
Name of Deases
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.13 Jumlah Pasien Rawat Inap Menurut Jenis Penyakit
Number of Patient By Kind Of Deases in General Hospital
1 Diare 872 986
2 Disentri 1 039 -
3 Tifoid - 647
4 TB Paru BTA 378 4
5 TB Paru Klinis - 413
6 Kusta PB - 1
7 Batuk Rejan 6 1
8 Tetanus 15 8
9 Campak 1 13
10 Hepatitis 1 038 7
11 DBD (DHF) 4 355
12 Malaria Klinis 1 5
13 Sifilis 15 -
14 Infeksi Gonorho - -
17 Bronchitis 23 27
18 Influenza - -
Jumlah 9 057 9 038
(1) (3)
Tahun / Year
(2)
2008
Nama Penyakit
Name of Deases 2007
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.14 Jumlah Kunjungan Rawat Jalan Menurut Jenis Penyakit
Table yang Diderita di RS. Krakatau Medika, 2008
Number of Visited By Kind Of Deases in Krakatau Medika Hospital
1 Diare 4 970 2 732
2 Disentri 140 71
3 Tifoid 2 415 1 886
4 TB Paru BTA 1 2
5 TB Paru Klinis 1 947 2 180
6 Kusta MB 17 30
7 Batuk Rejan 26 36
8 Tetanus 5 5
9 Campak 132 111
10 Hepatitis 998 785
11 DBD (DHF) 803 450
13 Sifilis 2 -
14 Gonorho 12 8
15 Infeksi Saluran Pernapasan Atas 23 440 18 020
17 Bronchitis 1 494 1 162
18 Influenza 131 140
Jumlah 235 779 224 783
Source : Krakatau Medika Hospital Cilegon
(3)
2007
Tahun / Year
(1)
2008
(2)
Nama Penyakit
Name of Deases
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.15 Jumlah Kunjungan Rawat Inap Menurut Jenis Penyakit
Table yang Diderita di RS. Krakatau Medika, 2008
Number of Visited By Kind of Deases in Krakatau Medika Hospital
1 Diare 1 215 1 144
2 Disentri 82 76
3 Tifoid 1 913 1 721
4 TB Paru BTA - -
5 TB Paru Klinis 223 228
6 Kusta MB - -
7 Batuk Rejan 2 1
8 Tetanus 4 6
9 Campak 28 32
10 Hepatitis 144 80
11 DBD (DHF) 1 237 732
12 Malaria Klinis - -
13 Sifilis - -
14 Infeksi Gonorho 1 -
18 Influenza - -
Jumlah 17 277 19 467
Source : Krakatau Medika Hospital Cilegon
(3)
Nama Penyakit
Name of Deases
(1)
Tahun
2007 2008
(2)
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.16 Jumlah Pasien Rawat Inap di RSUD Kota Cilegon dan
Table Penanggulangannya di Kota Cilegon, 2008
Number Of Patient in General Hospital in Cilegon, 2008
Jumlah Dapat Belum Meninggal
Pasien Disembuhkan Sembuh Dunia
Patients Can Not Yet Dead
be Cure Well
(2) (3) (4) (5)
1. Saluran Pernapas Akut 117 104 13 -
2. Kulit dan J aringan Bawah Kuli 84 67 17 -
3. Demam Berdarah 355 325 23 7
4. Diare 986 883 102 1
5. Malaria - - - -
6 Penyakit Rongga Mulut 27 26 1 -
Jumlah ##### 1 405 156 8
Sumber : Rumah Sakit Umum Daerah Kota Cilegon
Jenis Penyakit
Kind of Deases
(1)
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.17 Jumlah Akseptor Baru Keluarga Berencana (KB)
Table Menurut Penggunaan Alat Kontrasepsi di Kota Cilegon, 2008
Number of Family Planning's New Acceptors by Contraception Method
IUD MOP MOW Implant
IUD Operation Operation
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 12 - 5 173
2. Citangkil 57 2 5 145
3. Pulomerak 22 3 5 120
4. Purwakarta 15 - 1 96
5. Grogol 8 - 8 111
6. Cilegon 78 - 16 55
7. J ombang 71 - 10 121
8. Cibeber 57 - 4 93
Jumlah 2008 320 5 54 914
2007 310 - 45 1 054
2006 529 1 11 1 242
Sumber : BKBPP Kota Cilegon
Source : BKBPP of Cilegon City
(1)
Kecamatan
District
Alat Kontrasepsi
Contraceptive Method
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
Jumlah
Suntikan Pil Kondom OV Total
Injection Pil Condom
(6) (7) (8) (9) (10)
1. Ciwandan 726 421 2 - 1 339
2. Citangkil 689 389 19 - 1 306
3. Pulomerak 702 419 20 - 1 291
4. Purwakarta 579 494 11 - 1 196
5. Grogol 495 222 2 - 846
6. Cilegon 474 341 14 - 978
7. J ombang 720 188 13 - 1 123
8. Cibeber 595 444 12 - 1 205
Jumlah 2008 4 980 2 918 93 - 9 284
2007 4 095 2 299 66 - 6 460
2006 3 669 2 011 24 - 7 487
(1)
Kecamatan
District
Alat Kontrasepsi
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.18 Jumlah Akseptor Aktif Keluarga Berencana (KB)
Table Menurut Penggunaan Alat Kontrasepsi di Kota Cilegon, 2008
Number of Family Planning's Cur User Active Acceptors
by Contraception Method in Cilegon, 2008
IUD MOP MOW Implant
IUD Operation Operation
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 251 24 51 407
2. Citangkil 274 17 136 418
3. Pulomerak 383 23 197 882
4. Purwakarta 341 40 83 381
5. Grogol 48 3 33 196
6. Cilegon 823 21 322 379
7. J ombang 739 13 130 412
8. Cibeber 593 8 84 325
Jumlah 2008 3 452 149 1 036 3 400
2007 2 600 137 1 025 3 065
2006 3 210 150 1 016 2 879
Alat Kontrasepsi
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
Jumlah
Suntikan Pil Kondom OV Total
Injection Pil Condom
(6) (7) (8) (9) (10)
1. Ciwandan 3 577 1 028 6 - 5 344
2. Citangkil 6 139 1 183 35 - 8 202
3. Pulomerak 3 823 1 174 85 - 6 567
4. Purwakarta 3 049 965 34 - 4 893
5. Grogol 3 714 761 14 - 4 769
6. Cilegon 2 864 963 74 - 5 446
7. J ombang 4 185 1 279 60 - 6 818
8. Cibeber 3 547 1 680 54 - 6 291
Jumlah 2008 30 898 9 033 362 - 48 330
2007 26 436 6 657 291 - 33 384
2006 25 797 7 160 287 - 43 310
Alat Kontrasepsi
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.19 Jumlah Tempat Pelayanan Keluarga Berencana (KB) yang
Table Dimanfaatkan oleh Akseptor Baru Menurut Kecamatan, 2008
Number of Family Planning Facilities Consulted by New Acceptor
Pos KB
KKB PKBRS Desa Jumlah
Family Planning Clinic Adviser Village Family Total
Clinic Staff Planning Post
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 1 - 6 7
2. Citangkil 1 - 9 10
3. Pulomerak 2 - 5 7
5. Grogol 1 - 4 5
6. Cilegon 3 - 6 9
7. J ombang 3 1 7 11
8. Cibeber 2 - 7 9
Jumlah 2008 15 2 51 68
2007 14 1 51 66
2006 15 1 50 66
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.20 Pencapaian Target Akseptor Baru Keluarga Berencana
Target and Realization of Acceptor By District
1. Ciwandan 1 177 1 339 113.76
2. Citangkil 974 1 306 134.09
3. Pulomerak 1 063 1 291 121.45
4. Purwakarta 939 1 196 127.37
5. Grogol 819 846 103.30
6. Cilegon 981 978 99.69
7. J ombang 1 050 1 123 106.95
8. Cibeber 1 191 1 205 101.18
Jumlah 2008 8 194 9 284 113.30
2007 8 951 7 869 87.91
2006 6 951 7 487 107.71
(1)
Kecamatan
District
(2) (3) (4)
Target Realisasi Persentase
Target Realization Percentage
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.21 Perkembangan Institusi Masyarakat Sebagai Pengelola
Table GKBN di Lapangan di Kota Cilegon, 2008
Number of Public Institution By GKBN in Cilegon City
PPKBD SUB Bina Kelompok Kelompok
PPKBD Keluarga UPPKS BKB
Remaja
(2) (3) (4) (5) (6)
1. Ciwandan 6 38 7 - 7
2. Citangkil 9 47 1 2 7
3. Pulomerak 5 26 - 2 4
4. Purwakarta 7 36 1 6 7
5. Grogol 4 21 - 5 4
6. Cilegon 6 28 2 20 5
7. J ombang 7 45 2 3 5
8. Cibeber 7 34 4 4 4
Jumlah 51 275 17 42 43
Kecamatan
District
(1)
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.22 Jumlah Kelompok dan Kegiatan Keluarga Berencana (KB)
Number of Group and Activity of Family Planning by District in Cilegon, 20
UPPKS BKB BKR BKL
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan - 7 7 7
2. Citangkil 2 7 1 2
3. Pulomerak 2 4 - 4
5. Grogol 5 4 - 1
6. Cilegon 20 5 2 3
7. J ombang 3 5 2 4
8. Cibeber 4 4 4 4
2008 42 43 17 28
Jumlah 2007 43 44 17 24
2006 39 46 - -
Kelompok
Group
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.23 Jumlah Petugas Lapangan Pelayanan KB
Number of Services of KB by District
UPT
BKBPP Medis Non Medis
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 1 - 3 4
5. Grogol 1 - 2 3
6. Cilegon 1 - 2 3
7. J ombang 1 - 2 3
8. Cibeber 1 - 3 4
2008 8 - 21 29
Jumlah 2007 8 - 22 30
2006 8 85 39 132
(1)
Kecamatan PLKB
Jumlah
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.2.24 Jumlah Penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Tahun 2009
Table Menurut Kecamatan di Kota Cilegon
Number of Household accept BLT by District
Hampir Miskin Sangat
Miskin Miskin
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 2 004 780 100 2 884
2. Citangkil 2 500 1 035 515 4 050
3. Pulomerak 2 051 585 61 2 697
4. Purwakarta 1 394 736 32 2 162
5. Grogol 1 142 493 128 1 763
6. Cilegon 1 170 635 104 1 909
7. J ombang 2 433 715 50 3 198
8. Cibeber 1 350 812 77 2 239
Jumlah 14 044 5 791 1 067 20 902
Sumber : PSE'05 - BPS Kota Cilegon
Source : PSE'05 - BPS Statistics of Cilegon City
Jumlah
District
(1)
Kecamatan
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.3.1 Jumlah Tempat Peribadatan yang ada di Kota Cilegon
Number Of Places Of Worship by District in Cilegon City
Masjid/ Mushalla Langgar Gereja Vihara Jumlah
Surau Mushals Langgar Church of Vihara Total
Mosque/
Surau
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Ciwandan 64 - 44 - - -
2. Citangkil 72 - 79 - - -
3. Pulomerak 49 14 48 - - -
4. Purwakarta 33 2 10 - - -
5. Grogol 45 7 37 - - -
6. Cilegon 32 1 33 - - -
7. Jombang 38 11 60 - - -
8. Cibeber 42 41 18 - - -
Jumlah 375 76 329 - - -
Source : Departement of Religious Office of Cilegon City
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.3.2 Persentase Jumlah Pemeluk Agama Menurut Kecamatan
Table di kota Cilegon 2008
Percentage of Population Religious By District in Cilegon City
Islam
Protes-
tan
Katho-lik Hindu Budha
Kong
Hucu
Lainnya Jumlah
Islam Protestan Catholic Hindu Budha Kong Hucu Others Total
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1. Ciwandan 95.54 2.10 0.93 1.32 0.07 0.03 0.00 100.00
2. Citangkil 97.23 1.74 0.55 0.33 0.15 - - 100.00
3. Pulomerak 96.84 2.23 0.64 0.17 0.10 0.01 0.01 100.00
4. Purwakarta 99.86 0.07 0.01 0.01 0.01 0.03 0.01 100.00
5. Grogol 98.06 1.37 0.37 0.12 0.06 0.03 - 100.00
6. Cilegon 99.09 0.69 0.09 0.06 0.06 - - 100.00
7. Jombang 96.85 2.01 0.71 0.29 0.08 0.04 0.02 100.00
8. Cibeber 98.28 1.48 0.19 0.01 0.02 0.02 - 100.00
Kota Cilegon 97.68 1.48 0.44 0.32 0.06 0.02 0.00 100.00
Source : Departement of Religious Office of Cilegon City
(1)
Agama yang dianut masyarakat
Kind of Worship Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.3.3 Jumlah Orang yang Melaksanakan Qurban dan Hewan
Table yang dikorbankan Menurut Jenis Ternak di Kota Cilegon, 2008
Number of People Who Carried Out By District
Orang yang Orang yang
Berqurban Menerima
Person Qurban Kerbau Sapi Domba Jumlah
who Receiver Buffaloes Cows Goats Total
Carried
Out
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Ciwandan 322 11 270 24 1 147 172
2. Citangkil 490 17 150 18 1 322 341
3. Pulomerak 531 19 607 21 6 402 429
4. Purwakarta 525 9 525 15 14 370 399
5. Grogol 329 5 705 15 15 154 184
6. Cilegon 570 8 113 34 8 439 481
7. J ombang 340 6 171 31 7 400 438
8. Cibeber 406 8 515 8 19 502 529
Jumlah 3 513 86 056 166 71 2 736 2 973
Source : Departement Of Religious Office of Cilegon City
Jenis Hewan Qurban
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.3.4 Jumlah Lapangan Tempat Melaksanakan Sembahyang
Table Hari Raya Idhul Fitri dan Idhul Adha di Kota Cilegon, 2008
Number of Islamic Shools, Pupils and Teacher in Primary
Islamic Schools by District, 2008
Infaq Infaq
(Rp) (Rp)
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 1 6 550 000 1 7 500 000
2. Citangkil 1 7 100 000 1 8 750 000
3. Pulomerak 1 8 250 000 1 9 000 000
4. Purwakarta 2 9 650 000 2 11 500 000
5. Grogol 1 6 750 000 1 7 600 000
6. Cilegon - - - -
7. J ombang - - - -
8. Cibeber 1 6 570 000 1 7 250 000
Jumlah 7 44 870 000 7 51 600 000
Source : Departement Of Religious Office of Cilegon City
Idhul Fitri Idhul Adha
Jumlah Lapangan
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.3.5 Jumlah Jemaah Haji Menurut Keadaan Setelah Menunaikan
Table Ibadah Haji di Kota cilegon, 2008
Number of Haji Pilgrim Arrive to Cilegon City
Kembali Meninggal Tinggal Jumlah
Dengan Dunia di Mekah
Selamat
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 44 - - 44
-
2. Citangkil 106 - - 106
-
3. Pulomerak 36 - - 36
-
4. Purwakarta 94 - - 94
-
5. Grogol 52 - - 52
-
6. Cilegon 129 1 - 130
-
7. J ombang 91 1 - 92
-
8. Cibeber 99 1 - 100
Jumlah 651 3 - 654
Source : Religion Departement Office of Cilegon City
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.3.6 Jumlah Jemaah Haji yang Berangkat Ke Tanah Suci Mekah
Table Menurut Status Pekerjaan di Kota Cilegon, 2008
Number of Haji Pilgrim Departure to Mecca by Status
of Occupation in Cilegon, 2008
Petani Pegawai Pelajar
Farmer Negeri Student
Civil BUMN
Servant
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 4 4 1 -
2. Citangkil - 16 18 -
3. Pulomerak - 4 3 -
4. Purwakarta 1 3 38 -
5. Grogol - 7 1 -
6. Cilegon 4 9 47 -
7. J ombang - 6 11 -
8. Cibeber 2 9 12 -
Jumlah 11 58 131 -
BUMN
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
Pedagang Wiraswasta Lainnya Jumlah
Traders Enter Others Total
Preneurship
(6) (7) (8) (9)
1. Ciwandan - 13 22 44
-
2. Citangkil 3 23 46 106
-
3. Pulomerak 10 4 15 36
-
-
5. Grogol 3 15 26 52
-
6. Cilegon - 19 51 130
-
7. J ombang 6 23 46 92
-
8. Cibeber - 27 50 100
Jumlah 25 130 299 654
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.3.7 Jumlah Jemaah Haji yang Berangkat Ke Tanah Suci Mekah
Table Menurut Tingkat Pendidikan di Kota Cilegon, 2008
Number of Haji Pilgrim Departure to Mecca by Educational
Level in Cilegon, 2008
Tidak SD SLTP SLTA Sarjana Jumlah
Sekolah Elemen- Yunior Senior Master Total
Un tary High High Graduate
Schooling School School School
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Ciwandan - 14 5 12 13 44
2. Citangkil - 26 9 48 23 106
3. Pulomerak - 10 3 13 10 36
4. Purwakarta - 9 10 38 37 94
5. Grogol - 9 9 15 19 52
6. Cilegon - 11 17 67 35 130
7. J ombang - 8 9 43 32 92
8. Cibeber - 13 14 32 41 100
Jumlah - 100 76 268 210 654
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.4.1 Rekapitulasi Produksi Sertifikat Badan Pertanahan Nasional
Recapitulation of Production Certificate by National Land Affair Board
in Cilegon, 2008
Bidang Luas Bidang Luas Bidang Luas Bidang Luas
(ha) (ha) (ha) (ha)
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Ciwandan 11 596 1 514 - - 580 231 13 303
2. Citangkil 11 972 1 045 - - 2 470 540 31 425
3. Pulomerak 18 265 1 630 - - 548 412 46 3 317
4. Purwakarta 10 659 1 480 - - 1 150 523 16 3 840
5. Grogol 11 457 1 375 - - 1 160 420 45 3 162
6. Cilegon 10 932 1 825 - - 1 442 320 14 3 815
7. J ombang 14 324 1 921 - - 2 729 4 545 92 3 620
8. Cibeber 2 596 2 066 - - 2 204 487 87 3 216
Kota Cilegon 91 801 12 856 - - 12 283 7 478 344 21 698
Sumber : Badan Pertanahan Nasional Kota Cilegon
Source : National Land Board of Cilegon City
Hak
Milik
Hak Guna Hak
Usaha
Hak Guna
Bangunan
(1)
Kecamatan
District
Pakai
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
Bidang Luas Bidang Luas Bidang Luas Bidang Luas
(ha) (ha) (ha) (ha)
(10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17)
1. Ciwandan 14 71 - - 15 32 12 218 17 856
2. Citangkil 1 148 - - 12 45 14 486 16 468
3. Pulomerak 4 109 - - 12 41 18 875 209 017
4. Purwakarta - - 646 208 10 31 12 481 204 658
5. Grogol 2 68 - - 8 38 12 672 183 722
6. Cilegon - - - - 7 52 12 395 218 835
7. J ombang 3 61 - - 30 21 17 178 24 194
8. Cibeber 4 48 - - 14 303 14 905 52 906
Kota Cilegon 28 505 646 208 108 563 115 210 927 656
Sumber : Badan Pertanahan Nasional Kota Cilegon
Source : National Land Board of Cilegon City
Jumlah
Tanah
Pengelolaan Sarusun Wakaf
Hak Hak
Kecamatan
District
(1)
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.4.2 Jumlah Surat Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) yang Dikeluarkan
Table Menurut Jenisnya per Bulan di Kota Cilegon, 2008
Number of application received for clarification of building in
Cilegon City
Bulan Hunian Usaha/ Sosial Gedung
Month Rumah Toko Negara
Tinggal
(2) (3) (4) (5)
1. J anuari 62 7 - -
January
2. Pebruari 8 2 - -
February
3. Maret - 1 - -
March
4. April 4 4 - -
April
5. Mei 7 12 - -
May
6. J uni 14 5 - -
June
7. J uli 5 8 - -
July
8. Agustus 41 3 - -
August
9. September 64 5 - -
September
10. Oktober 5 3 - -
October
11. Nopember 4 4 - -
November
12. Desember 6 2 - -
December
Jumlah /Total 220 56 - -
Sumber : Dinas Tata Kota - Kota Cilegon
Source City Arrangement Service of Cilegon City
(1)
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
Bulan Lain- Industri/ Kantor Tower
Month Lain Pabrik Pemerintah
Total
(6) (7) (8) (9) (10)
1. J anuari - 8 1 6 84
January
2. Pebruari - 1 - 1 12
February
3. Maret - 1 1 - 3
March
4. April - 3 - - 11
April
5. Mei - 1 1 - 21
May
6. J uni - 3 - - 22
June
7. J uli - 4 - - 17
July
8. Agustus - 6 - 9 59
August
9. September - 5 1 - 75
September
10. Oktober - 1 - - 9
October
11. Nopember - 1 - - 9
November
12. Desember - - 1 - 9
December
- 34 5 16 331
Sumber : Dinas Tata Kota - Kota Cilegon
Source City Arrangement Service of Cilegon City
Jumlah /Total
Jumlah
(1)
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.4.3 Banyaknya Keluarga yang menjadi Korban Bencana Alam Menurut
Table Jenisnya yang Terjadi di Kota Cilegon, 2008
Victims of Disaster By District in Cilegon City
Angin
Banjir Kebakaran Topan Lainnya Jumlah
Floud Fire Hurri- Others Total
cane
(2) (3) (4) (5) (6)
1. Ciwandan 145 - - - 145
2. Citangkil - - - - -
3. Pulomerak 1 165 - - 5 1 170
4. Purwakarta 129 - - - 129
5. Grogol - 1 - - 1
6. Cilegon - - - - -
7. J ombang 334 1 - - 335
8. Cibeber 129 1 - - 130
Jumlah 1 902 3 - 5 1 910
Sumber : Dinas Sosial Kota Cilegon
Source Social Office Of Cilegon City
Cilegon Dalam Angka/Cilegon in Figures2009 137
(1)
Kecamatan
District
Korban Keluarga
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.4.4 Banyaknya Kerugian Akibat Bencana Alam
Table Per Kecamatan di Kota Cilegon, 2008
Number of Material Losses of Disaster By District in Cilegon City
Meninggal Menderita Rumah Sawah/
(KK) Ladang
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan - 145 - -
2. Citangkil - - - -
3. Pulomerak - 1 165 5 -
4. Purwakarta - 129 - -
5. Grogol - - - -
6. Cilegon - - - -
7. J ombang - 334 - -
8. Cibeber - 129 - -
Jumlah - 1 902 5 -
Source Social Office Of Cilegon City
138 Cilegon Dalam Angka/Cilegon in Figures 2009
(1)
Kecamatan
District
Material Losses Human Victim
Korban Jiwa Kerugian Materi
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.4.5 Banyaknya Permasalahan Sosial Menurut Jenisnya
Table Di Kota Cilegon Tahun 2008
Number of People with Social Problem By District
Anak Penyandang Lansia/
Terlantar Cacat Jompo
Neglected Handicaped Decrepit
Children Person
(2) (3) (4)
1. Ciwandan 70 279 670
2. Citangkil 60 189 508
3. Pulomerak 185 122 307
4. Purwakarta - 232 660
5. Grogol 180 116 240
6. Cilegon 103 60 332
7. J ombang 130 120 242
8. Cibeber 172 163 452
Jumlah 900 1 281 3 411
Source Social Office of Cilegon City
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
Anak Gelandangan Korban
Nakal Pengemis Narkotika Jumlah
Naughty Beggar Narkotic Total
Children Abuse
(5) (6) (7) (8)
1. Ciwandan 15 10 - 1 044
2. Citangkil 84 41 - 882
3. Pulomerak 296 60 12 982
4. Purwakarta - 199 5 1 096
5. Grogol 14 30 34 614
6. Cilegon 53 57 - 605
7. J ombang 81 38 - 611
8. Cibeber 8 47 - 842
Jumlah 551 482 51 6 676
Source Social Office of Cilegon City
(1)
Kecamatan
District
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.4.6 Banyaknya Peristiwa yang dilaporkan menurut jenisnya
Table yang Terjadi Selama Tahun 2007-2008
Number of Crime Reported by Type of Crime in Cilegon City
1. Curi Keras 16 23
2. Curi Berat 130 108
3. Curi Kendaraan Bermotor 88 95
4. Curi Biasa 37 12
5. Aniaya Berat 19 20
6. Penggelapan 33 20
7. Penipuan 38 25
8. Perjudian 12 30
9. Pembunuhan 2 2
10. Uang Palsu - -
11. Pemerasan 3 1
12. Perkosaan 3 1
13. Narkoba 18 10
14. Kebakaran 18 1
15. Lain-lain 35 38
Sumber : Polres Kota Cilegon
Source : District Police Command of Cilegon City
Jenis Kejadian
Jumlah 452 386
Kind of Incident
(1)
2007 2008
(2) (3)
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.4.7 Banyaknya Kecelakaan Lalu Lintas dan Jumlah Korban
Table Menurut Kondisinya di Kota Cilegon tahun 2008
Number of Traffic Accident by Victim in Cilegon City
Banyaknya
Kejadian
Number of Meninggal Luka Ringan Luka Berat
Accident Dead Not Seriously Seriously
injured injured
(2) (3) (4) (5)
1. J anuari 6 3 4 5
January
2. Pebruari 2 - 5 2
February
3. Maret 7 3 1 3
March
4. April 7 - - 10
April
5. Mei 7 - 3 7
May
6. J uni 1 - - 1
June
7. J uli 9 - 5 9
July
8. Agustus 2 2 - -
August
9. September 4 1 5 2
September
10. Oktober 4 - 5 5
October
11. Nopember 2 - 1 2
November
12. Desember 2 - 12 4
December
2008 53 9 41 50
Jumlah 2007 115 28 105 104
2006 163 27 252 139
Sumber : Polres Kota Cilegon
Source : District Police Command of Cilegon City
Jumlah Korban
Casualty
(1)
Bulan
Month
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.4.8 Banyaknya Perkara Pidana yang Ditangani Pengadilan Negeri
Table Serang Untuk Kasus dari Kota Cilegon Tahun 2008
Number of Criminal Case Solved by State Court in Cilegon City
Sisa Masuk Putus Sisa
Bulan Bulan Bulan Bulan
Lalu Ini Ini Ini
(2) (3) (4) (5)
1. J anuari 32 18 2 50
January
2. Pebruari 50 22 14 72
February
3. Maret 72 10 9 73
March
4. April 73 38 20 91
April
5. Mei 91 28 20 123
May
6. J uni 123 17 15 138
June
7. J uli 138 27 17 151
July
8. Agustus 151 23 19 165
August
9. September 165 24 19 169
September
10. Oktober 169 25 10 174
October
11. Nopember 174 10 10 169
November
12. Desember 169 24 18 176
December
Jumlah 266 173
Sumber : Kantor Pengadilan Negeri Serang
Source State Court of Serang City
Jumlah Perkara
(1)
Bulan
Month
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.4.9 Banyaknya Perkara Perdata yang Ditangani Pengadilan Negeri
Table Serang Untuk Kasus dari Kota Cilegon Tahun 2008
Number of Civil Case Solved By State Court in Cilegon City
Sisa Masuk Putus Sisa
Bulan Bulan Bulan Bulan
Lalu Ini Ini Ini
(2) (3) (4) (5)
1. J anuari 14 6 - 20
January
2. Pebruari 20 1 1 21
February -
3. Maret 21 2 3 23
March
4. April 23 1 1 24
April
5. Mei 24 - 1 24
May
6. J uni 24 2 - 26
June
7. J uli 26 1 1 27
July
8. Agustus 27 1 2 28
August
9. September 28 1 2 29
September
10. Oktober 29 - 2 29
October
11. Nopember 29 - - 29
November
12. Desember 29 - - 29
December
Jumlah 15 13
Jumlah Perkara
(1)
Bulan
Month
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.4.10 Banyaknya Putusan yang Dikeluarkan Pengadilan Negeri Serang
Table Untuk Kasus dari Kota Cilegon, 2007
Number of case solved by state court in Cilegon City
Kurang 1 - 5 6 - 11 1 - 4
dari Bulan Bulan Tahun
1 Bulan
(2) (3) (4) (5)
1. J anuari - 11 10 8
January
2. Pebruari - 5 11 5
February
3. Maret - 7 5 6
March
4. April - 13 10 7
April
5. Mei - 8 15 4
May
6. J uni - 9 5 3
June
7. J uli - 11 11 6
July
8. Agustus - 7 6 5
August
9. September - 3 10 3
September
10. Oktober - 4 2 3
October
11. Nopember - 6 7 4
November
12. Desember - 8 5 -
December
Jumlah - 92 97 54
Lama Hukuman dan Denda
(1)
Bulan
Month
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
Lebih Masa Dibebaskan Denda
dari Percobaan
4 Tahun
(6) (7) (8) (9)
1. J anuari 2 - - 3
January
2. Pebruari 1 - - 4
February
3. Maret 1 - - 1
March
4. April - 2 - 1
April
5. Mei 1 - - 3
May
6. J uni 4 - - 5
June
7. J uli 1 1 - 4
July
8. Agustus 1 - - 1
August
9. September - - 1 2
September
10. Oktober - - - -
October
11. Nopember - - - 3
November
12. Desember - - - -
December
Jumlah 11 3 1 27
Lama Hukuman dan Denda
(1)
Bulan
Month
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.4.11 Banyaknya Putusan yang Dikeluarkan Pengadilan Negeri Serang
Table Untuk Kasus dari Kota Cilegon Menurut Jenis Hukuman
Number of Case solved By State Court in Cilegon City
Hukuman Hukuman Hukuman Hukuman Hukuman
Mati Seumur Penjara Kurungan Percobaan
Hidup
(2) (3) (4) (5) (6)
1. J anuari - - 10 21 -
January
2. Pebruari - - 6 16 -
February
3. Maret - - 7 12 -
March
4. April - - 7 23 2
April
5. Mei - - 5 23 -
May
6. J uni - - 7 14 -
June
7. J uli - - 7 22 1
July
8. Agustus - - 6 13 -
August
9. September - - 3 13 -
September
10. Oktober - - 3 6 -
October
11. Nopember - - 4 13 -
November
12. Desember - - - 13 -
December
Jumlah - - 65 189 3
(1)
Bulan
Month
S o s i a l
S o c i a l
Lanjutan Tabel 4.4.11
Continued Table
Denda Pidana Dikembalikan Diserahkan Dibebaskan
Tambahan kepada kepada dari
Orangtua Pemerintah Tuduhan
(6) (7) (8) (9) (10)
1. J anuari 3 - - - -
January
2. Pebruari 4 - - - -
February
3. Maret 1 - - - -
March
4. April 1 - - - -
April
5. Mei 5 - - - -
May
6. J uni 5 - - - -
June
7. J uli 4 - - - -
July
8. Agustus 1 - - - 1
August
9. September 2 - - - -
September
10. Oktober - - - - -
October
11. Nopember 3 - - - -
November
12. Desember - - - - -
December
Jumlah 29 - - - 1
(1)
Bulan
Month
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.4.12 Jumlah Tertuduh yang Mendapat Putusan Pengadilan Negeri Serang
Table Serang Untuk Kasus dari Kota Cilegon Menurut Status Pekerjaan
dan Jenis Kelamin di Kota cilegon, 2007
Number of Prisoners solved by State Court in Cilegon City
Laki- Perem- Laki- Perem- Laki- Perem-
laki puan laki puan laki puan
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. J anuari - - 2 - 11 -
January
2. Pebruari - - - - 9 -
February
3. Maret - - - - 6 -
March
4. April - - - - 5 -
April
5. Mei - - - - 10 -
May
6. J uni 1 - - - 5 -
June
7. J uli - - 1 - 7 -
July
8. Agustus 3 - 1 - 5 -
August
9. September - - - - 4 -
September
10. Oktober - - - - 3 -
October
11. Nopember - - 1 - 2 -
November
12. Desember - - 2 - 9 -
December
Jumlah 4 - 7 - 76 -
(1)
Bulan
Month
Pelajar PNS Swasta
S o s i a l
S o c i a l
Lanjutan Tabel 4.4.12
Continued Table
Laki- Perem- Laki- Perem-
laki puan laki puan
(6) (7) (8) (9)
1. J anuari 18 - 31 -
January
2. Pebruari 13 - 22 -
February
3. Maret 13 - 19 -
March
4. April 27 1 32 1
April
5. Mei 18 - 28 -
May
6. J uni 16 1 22 1
June
7. J uli 22 - 30 -
July
8. Agustus 20 - 29 -
August
9. September 15 - 19 -
September
10. Oktober 7 - 10 -
October
11. Nopember 17 - 20 -
November
12. Desember 22 - 33 -
December
Jumlah 208 2 295 2
(1)
Bulan
Month
Jumlah Lainnya
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.4.13 Banyaknya Perceraian yang Terjadi Menurut Bulan
Number of divorce by month in Cilegon City, 2008
Jan Peb Mar Apr Mei Jun Jul
Jan Feb. Mar Apr May Jun Jul
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1. Ciwandan 2 - 2 4 - 1 2
2. Citangkil 2 6 1 4 6 4 5
3. Pulomerak 4 3 5 5 2 - 5
4. Purwakarta 2 2 3 4 2 - 4
5. Grogol 3 2 4 1 2 5 4
6. Cilegon 6 6 3 2 6 1 5
7. J ombang 3 2 3 6 2 - 6
8. Cibeber 6 2 1 - 2 1 2
J umlah 28 23 22 26 22 12 33
Sumber : Kantor Pengadilan Agama Kota Cilegon
Source Religious Court of Cilegon City
(1)
Kecamatan
Distric
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
Agt Sep Okt Nop Des Jumlah
Aug Sep Oct Nov Dec Total
(9) (10) (11) (12) (13) (14)
1. Ciwandan 1 2 - - 2 16
2. Citangkil 8 3 6 5 4 54
3. Pulomerak 1 3 - 7 5 40
4. Purwakarta 5 3 2 2 5 34
5. Grogol 2 2 - 3 4 32
6. Cilegon 2 3 3 6 4 47
7. J ombang 4 2 1 2 9 40
8. Cibeber 2 3 2 3 4 28
J umlah 25 21 14 28 37 291
Sumber : Kantor Pengadilan Agama Kota Cilegon
Source Religious Court of Cilegon City
Kecamatan
Distric
(1)
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.4.14 Jumlah Penerbitan Akta-Akta Catatan Sipil di Kota Cilegon
Table per Bulan di Kota Cilegon, 2008
Number of civil certified by kinds permit in Cilegon City
Akta
Umum Istimewa Dispensasi Perkawinan
(2) (3) (4) (5)
1. J anuari/January 336 316 134 4
2. Pebruari/February 424 748 165 6
3. Maret/March 297 811 128 1
4. April/April 400 540 91 4
5. Mei/May 273 869 100 -
6. J uni/June 482 2 276 312 2
7. J uli/July 199 764 145 4
8. Agustus/August 281 490 112 6
9. September/September 69 167 46 1
10. Oktober/October 167 308 155 2
11. Nopember/November 723 458 118 3
12. Desember/December 243 461 53 5
J umlah 3 894 8 208 1 559 38
(1)
Akta Kelahiran
Month
Bulan
S o s i a l
S o c i a l
Table Continued
Akta Akta Akta Akta
Perceraian Pengangkatan Perubahan Kematian
Anak
(6) (7) (8) (9)
1. J anuari/January - - - 1
2. Pebruari/February - 1 - -
3. Maret/March - - - -
4. April/April 1 - - 2
5. Mei/May - - - -
6. J uni/June - - - -
7. J uli/July - - - 1
8. Agustus/August - - - -
9. September/September - - - 1
10. Oktober/October - - - -
11. Nopember/November - - - -
12. Desember/December - - - 2
J umlah 1 1 - 7
Month
Bulan
(1)
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.4.15 Rata-rata Jumlah Sampah yang dihasilkan Masyarakat
Table di Kota Cilegon setiap Bulan tahun 2008
Average of garbage production in Cilegon City by Month
1. J anuari 18 910
January
2. Pebruari 17 690
February
3. Maret 18 600
March
4. April 18 233
April
5. Mei 18 870
May
6. J uni 17 963
June
7. J uli 18 731
July
8. Agustus 18 932
August
9. September 18 826
September
10. Oktober 18 545
October
11. Nopember 18 008
November
12. Desember 19 387
December
Jumlah 222 695
Sumber : Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Cilegon
Source Clean of State Service of Cilegon City
Cilegon Dalam Angka /Cilegon in Figures2009 155
(1)
Bulan
Month
dihasilkan
Average of Product
(2)
Sampah yang
(M
3
)
S o s i a l
S o c i a l
Tabel 4.4.16 Jumlah Sarana Kebersihan di Kota Cilegon tahun 2008
Table Number of Facilities Cleaned in Cilegon City
1. J umlah Tempat Penampungan 51 Buah
Sementara
2. J umlah Tempat Pembuangan 1 Buah
Akhir
3. a Kendaraan -
b Arm Roll 10 Unit
c Dump Truck 11 Unit
d Tangki 2 Unit
e Kontainer 68 Unit
f Loader 1 Unit
g Dozer 1 Unit
h Pick up 1 Unit
i Becak Motor 12 Unit
j Gerobak 35 Unit
k Mini Weald Loader 1 Unit
Jumlah 194 Buah
Sumber : Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Cilegon
Source Clean of State Service of Cilegon City
(1)
Uraian
Description
Jumlah
(2)
Total

BAB / Chapter V

PERTANIAN
Agriculture

Pertanian
Agriculture
5. Pertanian
Ditinjau dari luas lahan berdasarkan
penggunaanya, 12.27 persen merupakan lahan
sawah, 26.29 persen adalah pekarangan/
bangunan dan halaman, 27.99 persen adalah
tegal dan kebun, 11.75 persen digunakan untuk
ladang dan huma. Sementara itu lahan kering
yang sementara tidak dimanfaatkan masih cukup
luas, sebesar 7.83 persen.
Tanaman pangan meliputi tanaman
padi, palawija, sayur-sayuran dan buah-buahan.
Luas panen tanaman bahan makanan dan
produksinya didominasi oleh padi sawah sebesar
2.574 Ha dan 13.759 ton. Sayur-sayuran yang
terbanyak adalah mentimun dan buah-buahan
adalah Mangga. Selain itu juga disajikan data
luas lahan sawah dan bukan sawah menurut
penggunaan.

5. Agriculture
Observe from farm length according to
purpose, 12.27 percent are sawah, 26.29
percent are yard/building and park, 27.99
percent are tegal and garden, 11.75 percent use
for another. Beside that, farm that not optimize
yet are 7.83 percent.

Food plant cover rice plant, palawija,
vegetables and fruits. Crop range food plant and
its production are dominates by rice plant 2.574
Ha and 13.759 tons. Most vegetables are
cucumber and fruits are mango. Besides, also
presented rice plant farm range.

Pertanian
Agriculture

Grafik 5.
Figure
Produksi Padi (Padi Sawah +Padi Ladang) Di Kota Cilegon
Paddy (Wet Land Paddy + Dry Land Paddy) Production of
Cilegon City
2008
(Ton)

13759
2532
948
7205
348
99
0
2000
4000
6000
8000
10000
12000
14000
Padi
Sawah
Ket ela
Pohon
Ket ela
Rambat
Kacang
Tanah
Jagung Kacang
Hijau
Produksi (Ton)
Pertanian
Agriculture
Tabel 5.1.1 Luas Panen Tanaman Bahan Makanan Menurut Jenis Tanaman
Table dan Kecamatan (Ha), 2008
Harvested Crops Area of Food Stuff by Crops and District (Ha), 2008
Padi Padi Ketela Ketela
Sawah Ladang Pohon Rambat
Paddy Dry field Cassava Sweet
Paddy Potato
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 300 - 90 24
5. Grogol 307 - 24 8
6. Cilegon 67 - 7 3
7. J ombang 700 - 1 3
8. Cibeber 645 - 3 7
Jumlah 2 574 - 157 78
Jenis Tanaman
Crops
(1)
Kecamatan
District
Pertanian
Agriculture
Table Continued
Kacang Kedele Jagung Kacang
Tanah Soy bean Maizena Hijau
Peanut Small green
Bean
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 1 245 - 24 13
2. Citangkil 304 - 17 5
3. Pulomerak 215 - 41 24
5. Grogol 348 - 40 7
6. Cilegon 287 - 2 3
7. J ombang 15 - - 2
8. Cibeber 425 - 3 7
Jumlah 3 141 - 141 87
Jenis Tanaman
Crops
(1)
Kecamatan
District
Pertanian
Agriculture
Tabel 5.1.2 Produksi Tanaman Bahan Makanan Menurut Jenis Tanaman
Table per Kecamatan (Ton), 2008
Production of Food Crops and District (Ton), 2008
Padi Padi Ketela Ketela
Sawah Ladang Pohon Rambat
Wet field Dry field Cassava Sweet
Paddy Paddy Potato
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 1 604 - 1 630 339
2. Citangkil 1 293 - 46 91
3. Pulomerak 305 - 190 72
4. Purwakarta 1 368 - 178 219
5. Grogol 1 641 - 306 81
6. Cilegon 358 - 129 28
7. J ombang 3 742 - 15 46
8. Cibeber 3 448 - 38 72
Jumlah 13 759 - 2 532 948
Jenis Tanaman
Crops
(1)
Kecamatan
District
Pertanian
Agriculture
Table Continued
Kacang Kedele Jagung Kacang
Tanah Soy bean Maizena Hijau
Peanut Small green
Bean
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 2 886 - 44 16
2. Citangkil 798 - 61 5
3. Pulomerak 481 - 100 23
5. Grogol 738 - 98 7
6. Cilegon 558 - 4 3
7. J ombang 38 - - 2
8. Cibeber 1 088 - 7 7
Jumlah 7 205 - 348 99
Jenis Tanaman
Crops
(1)
Kecamatan
District
Pertanian
Agriculture
Tabel 5.1.3 Luas Panen Sayur-sayuran Menurut Jenis Tanaman
Table dan Kecamatan (Ha), 2008
Hervested Area of Vegetable by Crops and District (area), 2008
Menti- Terong Kacang Bayam Kang- Cabe Petsai
mun Egg Panjang Spinach kung Chilli Media
Cucum- Plants Vegetable Water Nalhers
ber Bean grass
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1. Ciwandan 24 8 32 - - 4 -
2. Citangkil 47 6 25 - - 4 -
3. Pulomerak 9 2 8 - - 6 -
4. Purwakarta 7 4 17 - - 2 -
5. Grogol 5 3 20 - - 6 -
6. Cilegon 6 4 35 - 4 2 -
7. J ombang 21 10 33 - 80 5 -
8. Cibeber 40 7 81 - 2 4 -
Jumlah 159 44 251 - 86 33 -
Jenis Tanaman
Crops
(1)
Kecamatan
District
Pertanian
Agriculture
Tabel 5.1.4 Produksi Sayur-sayuran Menurut Jenis Tanaman
Table dan Kecamatan (Ton), 2008
Production of Vegetable by Crops and District (Area), 2008
Menti- Terong Kacang Bayam Kang- Cabe Petsai
mun Egg Panjang Spinach kung Chilli Media
Cucum- Plants Vegetable Water Nalhers
ber Bean grass
(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1. Ciwandan 488 51 252 - - 31 -
2. Citangkil 959 37 197 - - 35 -
3. Pulomerak 184 11 62 - - 50 -
4. Purwakarta 142 23 128 - - 16 -
5. Grogol 120 17 140 - - 54 -
6. Cilegon 123 25 261 - 40 16 -
7. J ombang 406 55 261 - 500 70 -
8. Cibeber 813 43 648 - 20 41 -
Jumlah 3 235 262 1 949 - 560 313 -
Jenis Tanaman
Crops
(1)
Kecamatan
District
Pertanian
Agriculture
Tabel 5.1.5 Luas Panen Buah-buahan Menurut Jenis Tanaman
Table per Kecamatan (Ha), 2008
Hervested Area of Fruits by Crops and District (Ha), 2008
Mangga Rambut- Duku Jeruk Jambu Durian
an Biji
Mango Rambutans Duku Orange Guava Durian
(2) (3) (4) (5) (6) (8)
1. Ciwandan 1 670 - - - - -
2. Citangkil 45 - - - - -
3. Pulomerak 2 425 - - - - -
4. Purwakarta 4 220 - - - - -
5. Grogol 2 414 - - - - -
6. Cilegon 1 815 - - - - -
7. J ombang 40 - - - - -
8. Cibeber 611 - - - - -
Jumlah 13 240 - - - - -
Jenis Tanaman
Crops
(1)
Kecamatan
District
Pertanian
Agriculture
Table Continued
Pepaya Nenas Pisang Alpokat Nangka Sawo
(rumpun)
Papaya Pineaplle Banana Avocado Jackfruit Sawo
(2) (3) (4) (5) (6) (8)
1. Ciwandan 130 - 400 - 155 35
2. Citangkil 32 - 18 600 - 18 -
3. Pulomerak 61 - 3 500 - 132 -
4. Purwakarta 32 - 1 400 - 32 180
5. Grogol 98 - 18 000 - 285 400
6. Cilegon 515 - 57 180 - 105 87
7. J ombang 56 - 400 - - -
8. Cibeber 111 - 4 039 - 23 65
Jumlah 1 035 - 103 519 - 750 767
Jenis Tanaman
Crops
(1)
Kecamatan
District
Pertanian
Agriculture
Tabel 5.1.6 Produksi Buah-buahan Menurut Jenis Tanaman
Table per Kecamatan (Ton), 2008
Production of Fruits by Crops and District (Ha), 2008
Mangga Rambut- Duku Jeruk Jambu Durian
an Biji
Mango Rambutans Duku Orange Guava Durian
(2) (3) (4) (5) (6) (8)
1. Ciwandan 84 - - - - -
2. Citangkil 2 - - - - -
3. Pulomerak 133 - - - - -
4. Purwakarta 198 - - - - -
5. Grogol 135 - - - - -
6. Cilegon 29 - - - - -
7. J ombang 1 - - - - -
8. Cibeber 76 - - - - -
2008 658 - - - - -
Jumlah 2007 771 15 - 3 100 83
(1)
Kecamatan
District
Jenis Tanaman
Crops
Pertanian
Agriculture
Table Continued
Pepaya Nenas Pisang Alpokat Nangka Sawo
(rumpun)
Papaya Pineaplle Banana Avocado Jackfruit Sawo
(2) (3) (4) (5) (6) (8)
1. Ciwandan 2 - 4 - 8 2
2. Citangkil 1 - 373 - 1 -
3. Pulomerak 1 - 263 - 6 -
4. Purwakarta 1 - 22 - 2 5
5. Grogol 2 - 415 - 20 9
6. Cilegon 7 - 2 859 - 5 2
7. J ombang 1 - 4 - - -
8. Cibeber 2 - 69 - 1 1
2008 17 - 4 009 - 43 19
Jumlah 2007 51 - 1 002 2 42 -
(1)
Kecamatan
District
Jenis Tanaman
Crops
Pertanian
Agriculture
Tabel 5.2.1 Jumlah Ternak yang Dipelihara Oleh Rumahtangga
Table Menurut Jenisnya di Kota Cilegon, 2008
Reported Slaughtered Livestock by Kind and Household
Sapi Kerbau Kambing Kuda
Cow Buffalo Goat/Sheep Horse
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 12 211 1 069 4
2. Citangkil 7 52 699 2
3. Pulomerak 14 14 1 611 -
4. Purwakarta 52 24 3 010 -
5. Grogol 28 34 1 709 -
6. Cilegon - 16 676 -
7. J ombang 31 32 1 600 2
8. Cibeber 19 61 2 970 2
Jumlah 163 444 13 344 10
Source : Ocean and Agriculture Service of Cilegon City
Jenis Ternak
(1)
Kecamatan
District
Kind of Cattle
Pertanian
Agriculture
Tabel 5.2.2 Jumlah Ternak yang Dipotong Menurut Jenisnya
Table Setiap Bulan di Kota Cilegon, 2008
Sapi Kerbau Kambing Kuda
Cow Buffalo Goat/Sheep Horse
(2) (3) (4) (5)
1. J anuari 306 8 - -
January
2. Pebruari 219 3 - -
February
3. Maret 301 5 - -
March
4. April 264 7 - -
April
5. Mei 282 2 - -
May
6. J uni 238 2 - -
June
7. J uli 250 2 - -
July
8. Agustus 259 5 - -
August
9. September 228 - - -
September
10. Oktober 200 - - -
October
11. Nopember 212 - - -
November
12. Desember 263 6 - -
December
Jumlah 3 022 40 - -
Kind of Cattle
Jenis Ternak
(1)
Kecamatan
District
Pertanian
Agriculture
Tabel 5.2.3 Banyaknya Ternak Unggas yang Dipelihara oleh Rumahtangga
Table Menurut Jenisnya di Kota Cilegon, 2008
Ayam Ras Itik
Chicken Duck
(2) (3) (4)
1. Ciwandan 21 749 - 1 539
2. Citangkil 12 756 - 1 000
3. Pulomerak 11 422 - 756
4. Purwakarta 17 558 - 1 463
5. Grogol 14 882 - 1 560
6. Cilegon 8 644 - 1 430
7. J ombang 32 481 - 5 005
8. Cibeber 10 845 - 6 710
Jumlah 130 337 - 19 463
(1)
Kecamatan
District
Kind of Poultry
Ayam Buras/
Kampung
Domestic Chicken
Jenis Unggas
Pertanian
Agriculture
Tabel 5.2.4 Banyaknya Usaha dan Jumlah Unggas Menurut Kecamatan
Table dan Jenis Unggas di Kota Cilegon, 2008
Number of Slaughtered Livestock in Slaughtered House by District
Usaha Jumlah Usaha Jumlah Usaha Jumlah
Unit Livestock Unit Livestock Unit Livestoc
(000) (000) (000)
(2) (3) (4) (5) (6) (6)
1. Ciwandan 1 45 000 - - - -
2. Citangkil 2 38 000 - - - -
3. Pulomerak - - - - - -
4. Purwakarta 1 5 000 - - - -
5. Grogol 1 15 000 - - - -
6. Cilegon 1 25 000 - - - -
7. J ombang 2 45 000 - - - -
8. Cibeber 1 35 000 1 50 000 - -
Jumlah 9 208 000 1 50 000 - -
(1)
Kecamatan
District
Egg Layer Duck
Bebek Ayam Petelur Ayam Pedaging
Broiler
Pertanian
Agriculture
Tabel 5.3.1 Produksi Ikan Peliharaan Kolam Menurut Kecamatan dan
Table dan Jenis Ikan di Kota Cilegon, 2008
Fish Production of Culture's Household by District
Mas Patin Nila Gurami Sepat Lele Lainnya
(Kg) (Kg) (Kg) (Kg) (Kg) (Kg) (Kg)
1. Ciwandan - - 480 - - 5 224 -
2. Citangkil - - - - - 2 463 -
3. Pulomerak - - 270 - - 550 -
4. Purwakarta - - - - - 1 520 -
5. Grogol - - - - - 850 -
6. Cilegon - - 125 - - 4 832 -
7. J ombang - - - - - 2 150 -
8. Cibeber - - - - - 6 965 -
Jumlah - - 875 - - 24 554 -
Jenis Ikan
(1)
Kecamatan
District
Kind of Fish
Pertanian
Agriculture
Tabel 5.3.2 Nilai Produksi Ikan Peliharaan Kolam Menurut Kecamatan dan
Table dan Jenis Ikan di Kota Cilegon, 2008
Number of Fish Production of Culture's Household By District
Mas Patin Nila Gurami Sepat Lele Lainnya
(000rp) (000rp) (000rp) (000rp) (000rp) (000rp) (000rp)
1. Ciwandan - - 9 600 - - 83 584 -
2. Citangkil - - - - - 39 408 -
3. Pulomerak - - 5 400 - - 8 800 -
4. Purwakarta - - - - - 24 320 -
5. Grogol - - - - - 13 600 -
6. Cilegon - - 2 500 - - 77 312 -
7. J ombang - - - - - 34 400 -
8. Cibeber - - - - - 111 440 -
Jumlah - - 17 500 - - 392 864 -
Jenis Ikan
Kind of Fish
(1)
Kecamatan
District

BAB / Chapter VI

INDUSTRI, ENERGI & AIR MINUM
Industry, Energy & Water Supply

Industri, Energi & Air Minum
Penjelasan Teknis
Sektor industri pengolahan dapat
dibedakan menjadi 4 (empat), yaitu industry
besar, industry sedang, industry kecil dan
industry rumah tangga. Perbedaan ini
didasarkan dari banyaknya tenaga kerja yang
diserap.
Industri Besar adalah industry yang
menyerap tenaga kerja 100 orang atau lebih,
industry sedang adalah yang menyerap
tenaga kerja 20 - 99 orang, industry kecil
adalah yang menyerap tenaga kerja 5 19
orang dan industry rumah tangga menyerap
tenaga kerja kurang dari 5 orang.

6. Industri, Energi & Air Minum
Jenis Industri yang banyak
didirikan di Kota Cilegon, secara umum dapat
dikategorikan ke dalam 3 jenis industri, yaitu
industri baja, industri non baja dan industri
kecil (home industry).
Kelompok Industri Baja umumnya
merupakan industri-industri yang
memanfaatkan material baja kasar (crude
steel) untuk diolah menjadi produk atau
barang jadi. Kelompok industri non baja yang
terdapat di Kota Cilegon diantaranya adalah
jenis industri kimia dan pengolahan bahan
tambang.
Technical Notes
Manufacturing industry sector can
differenced became four namely as large
scale industry, medium scale industry, small
scale industry and dwell industry. Variance
basic from job employee spare.

Large scale industry was industry
that spare employee about 100 person or
more, medium scale industry that spare
employee about 20 to 99 person, small scale
industry that spare 5 to 19 person and dwell
industry less than 5 person employee.

6. Industry, Energy & Water Supply
Most of industries which built in
Cilegon municipality, can be categorized into
3 kinds, they are steel industry, non-steel
industry and home industry.

Steel industry groups commonly are
industries which optimize the crude steel
materials. Then the crude steel turned to fix
goods. The non-steel industry group in
Cilegon such as chemical industry and mines
utilizing industry.


Kelompok industri kecil merupakan
jenis industri yang banyak digeluti oleh
masyarakat, yakni kelompok industri skala
kecil yang masih menggunakan teknologi
sederhana. Pada umumnya kegiatan industri
ini lokasinya berbaur dengan permukiman
masyarakat (home industry). Beberapa jenis
industri ini diantaranya adalah industri
genteng/batu-bata, industri
makanan/minuman, industri kapur, dan lain-
lain.
Layanan penyediaan air bersih di
Kota Cilegon yang dikelola oleh PDAM
Cilegon Mandiri dan perusahaan Krakatau
Tirta Industri (KTI), saat ini baru menjangkau
kawasan-kawasan disekitar pusat kota.
Layanan listrik telah melayani hampir
seluruh wilayah kecamatan yang terdapat di
Kota Cilegon. Tercatat sekitar 90.092
pelanggan dari kelompok rumah tangga pada
tahun 2008, sedangkan pelanggan kelompok
bisnis sebanyak 4.098 pelanggan dan 44
pelanggan dari kelompok industri.

Home industry is kind of indutry which
aplicated by most of citizen, which a small
scale industry which using simple technology.
And generally this activity located in citizens
residence. This kind of industry consist of
tile/brick industry, food industry, chalk
industry and others.

PDAM Cilegon Mandiri and Krakatau
Tirta Industry (KTI) manages clean water
service in Cilegon. And recently can only
reach areas around the city center.

Electricity had served almost of all
district in Cilegon. Noted about 90.092
customers from household in 2008, and 4.098
customers for business usage and 44
customers for industrial usage

Grafik 6.1
Figure
Jumlah Pemakaian Listrik Menurut Daya Tersambung
di Kota Cilegon Tahun 2008
(000 KWh)

0
10000
20000
30000
40000
50000
60000
70000
80000
90000
100000
(
0
0
0
)

K
W
h
Daya Tersambung (VA)
450 900 1300 2200 > 2200
Industri, Energi & Air Bersih
Tabel 6.1.1 Potensi Kawasan Industri di Kota Cilegon, 2008
Table Potency of Industrial Estate in Cilegon City
Potensi Terjual Belum
Kawasan Terjual
(Ha) (Ha) (Ha)
(2) (3) (4)
1. Kawasan Krakatau Industrial 550.00 250.94 299.06
Estate (KIEC) I
2. Kawasan Krakatau Industrial 80.90 0.90 80.00
Estate (KIEC) II
3. Kawasan Panca Puri 242.00 72.00 170.00
4. PT. Cipta Niaga Internasional 22.00 2.00 20.00
5. Kawasan Peni 40.00 0.00 40.00
Jumlah 934.90 325.84 609.06
Sumber : Dinas Perindustrian , Perdagangan, dan Koperasi Kota Cilegon
Source : Industries,Trade and Cooperation Office of Cilegon City
(1)
Pengelola
Kawasan
Tabel 6.1.2 Rekapitulasi Tanda Daftar Perusahaan (TDP) Menurut
Table Badan Hukum di Kota Cilegon, 2008
Number of Large Scale Industry by Type of Legalise
in Cilegon Municipality, 2008
PT CV Firma Kope- Per- Lainnya
Limited Limited Firm rasi orangan Others
Company Patner- Coopera- Private
ship tive
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Ciwandan 19 20 - 5 11 -
2. Citangkil 24 35 - 1 2 -
3. Pulomerak 12 24 - 4 13 -
4. Purwakarta 12 37 - 1 13 -
5. Grogol 32 34 - 3 81 -
6. Cilegon 20 53 - 4 10 -
7. J ombang 27 45 - 1 39 -
8. Cibeber 24 44 - 2 9 -
2008 170 292 - 21 178 -
Jumlah 2007 172 351 - 24 76 3
2006 158 321 - 22 142 -
(1)
Kecamatan
District
Tabel 6.1.3 Penerbitan SIUP Menurut Klasifikasi Perusahaan
Table dan Kecamatan di Kota Cilegon, 2008
Number of New Establishment registered by Classification
and District in Cilegon City
Perusahaan Perusahaan Perusahaan Jumlah
Kecil Menengah Besar Total
Small Midle Large
Establishment Establishme Establishme
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 34 12 13 59
2. Citangkil 39 9 13 61
3. Pulomerak 34 8 6 48
5. Grogol 48 15 14 77
6. Cilegon 73 23 10 106
7. J ombang 80 25 8 113
8. Cibeber 57 17 7 81
2008 422 115 75 612
Jumlah 2007 454 90 54 598
2006 434 100 44 578
(1)
Kecamatan
District
Tabel 6.1.4 Perkembangan Perusahaan yang Memiliki TDUP dan SIUP
Trend of Establisment in Cilegon City
Perkembangan
2006 2007 2008 (%)
(2) (3) (4)
1. Perusahaan Besar 46 54 71 31.48
(PB) - SIUP
2. Perusahaan Menengah 100 90 110 22.22
(SIUP)
3. Perusahaan Kecil 434 454 413 -9.03
Jumlah 580 598 594
Tahun /Year
(1)
Kecamatan
District
Tabel 6.1.5 Jumlah Perusahaan Konstruksi Menurut Badan hukum dan
Table Kualifikasi di Kota Cilegon, 2008
Number of Construction Company by Legal Status and Qualification
in Cilegon, 2008
Jumlah
Total
(2)
1 PT 46
2 CV 109
3 Firma -
4 Koperasi 3
5 Lainnya -
Jumlah 158
Keterangan :
Grade 2: Proyek 50 - 300 J uta
Grade 3: Proyek 100 - 600 J uta
Grade 4: Proyek 100 J uta - 1 Milyar
Grade 5: Proyek 1 - 10 Milyar
Grade 6: Proyek 1 - 25 Milyar
Grade 7: Proyek 1 Milyar s.d. tidak terbatas
Sumber : Gapensi Kota Cilegon
Source : Gapensi of Cilegon City
(1)
Badan Hukum
Legal Status
Tabel 6.1.6 Produksi Bahan Galian Golongan C pada Perusahaan
Table Pemegang SIPD di Wilayah Kota Cilegon, 2007
Production of quarrying by categories in Cilegon City
Satuan Produksi Nilai
M3 (Rp)
(2) (3) (4)
1. Batu Belah m3 43 626 87 252 000
2. Makadam m3 15 585 23 377 500
3. Pasir Darat m3 1 003 3 009 000
Jumlah 60 214 113 638 500
Sumber : Dinas Perindustrian , Perdagangan, dan Koperasi Kota Cilego
(1)
Jenis Bahan
Galian
Tabel 6.2.1 Banyaknya Pemakaian Tenaga Listrik yang Dipakai oleh Konsumen
Table Menurut Daya Tersambung di Kota Cilegon, 2008 (KWH)
in Cilegon, 2008 (KWH)
Pabrik/ Rumah
Industri Tangga
Factories Bussiness Household
(2) (3) (4)
1. 450 VA 1 156 1 368 665 41 022 991
2. 900 VA 1 908 4 486 556 62 326 203
3. 1300 VA 1 329 1 308 014 21 230 204
4. 2200 VA 3 703 2 281 107 13 035 990
5. >2201 VA 21 315 934 46 656 403 7 359 352
Jumlah 21 324 030 56 100 745 144 974 740
Sumber : PLN Cabang Cilegon
Source : Branch Office of State Electrict Enterprice Cilegon
(1)
Daya Tersambung
Voltage
Bisnis
Table Continued
Kantor Fasilitas
Pemerintah Sosial Jumlah
Government Social Total
Office Facilities
(2) (3) (4)
1. 450 VA 17 891 581 304 42 992 007
2. 900 VA 49 359 876 153 67 740 179
3. 1300 VA 36 282 485 433 23 061 262
4. 2200 VA 56 387 506 986 15 884 173
5. >2201 VA 19 031 090 3 852 421 98 215 200
Jumlah 19 191 009 6 302 297 247 892 821
Daya Tersambung
Voltage
(1)
Tabel 6.2.2 Jumlah Pemakai Tenaga Listrik Menurut Daya Tersambung
Table dan Jenis Pelanggan di Kota Cilegon, 2008
in Cilegon, 2008 (KWH)
Pabrik/ Rumah
Industri Tangga
Factories Bussiness Household
(2) (3) (4)
1. 450 VA 1 1 123 38 831
2. 900 VA 1 745 39 022
3. 1300 VA 1 474 8 030
4. 2200 VA 1 585 3 248
5. >2201 VA 40 1 171 961
Jumlah 44 4 098 90 092
(1)
Daya Tersambung
Voltage
Bisnis
Table Continued
Kantor Fasilitas
Pemerintah Sosial Jumlah
Government Social Total
Office Facilities
(2) (3) (4)
1. 450 VA 9 688 40 652
2. 900 VA 16 170 40 494
3. 1300 VA 11 214 8 730
4. 2200 VA 16 133 3 983
5. >2201 VA 350 182 2 704
Jumlah 402 1 387 96 563
Daya Tersambung
Voltage
(1)
Tabel 6.3.1 Jumlah Pelanggan PDAM Serang Menurut Golongan Tarif
Table Di Kota Cilegon Setiap Bulan, 2008
Number of Customers of Local Waterwork by Kind of Tarif Each Month
in Cilegon, 2008
Sosial Sosial Rumah Instansi Niaga
Khusus Umum Tangga Pemerinta Kecil
Social Social House- Government Small Scale
Special General hold Institution Business
(SL) (SL) (SL) (SL) (SL)
(2) (3) (4) (5) (6)
1. J anuari - 33 7 218 5 187
January
2. Pebruari - 32 7 219 5 189
February
3. Maret - 32 7 211 5 187
March
4. April - 33 7 221 6 186
April
5. Mei - 33 7 221 6 186
May
6. J uni - 33 7 219 6 215
June
7. J uli - 33 7 218 6 215
July
8. Agustus - 33 7 226 6 215
August
9. September - 33 7 225 6 216
September
10. Oktober - 33 7 225 6 216
October
11. Nopember - 33 7 186 6 215
November
12. Desember - 34 7 177 6 213
December
Jumlah - 34 7 177 6 213
Sumber : PDAM Serang Cabang Cilegon
Source : The Water Company District of Cilegon
(1)
Bulan
Month
Table Continued
Niaga Industri Industri
Besar Kecil Besar Pelabuhan Jumlah
Large Scale Small Scale Large Scale Port Total
Business Industry Industry
(7) (8) (9) (10) (11)
1. J anuari 35 7 - - -
January
2. Pebruari 35 7 - - -
February
3. Maret 35 7 - - -
March
4. April 35 7 - - -
April
5. Mei 35 7 - - -
May
6. J uni 35 7 - - -
June
7. J uli 35 7 - - -
July
8. Agustus 35 7 - - -
August
9. September 35 7 - - -
September
10. Oktober 35 7 - - -
October
11. Nopember 35 7 - - -
November
12. Desember 35 7 - - -
December
Jumlah 35 7 - - -
Month
(1)
Bulan
Tabel 6.3.2 Banyaknya Air Minum yang Disalurkan PDAM Serang
Number of Water Sold Distribution by PDAM Serang by Type
of Consumers Each Month in Cilegon, 2008
Khusus Umum Tangga Pemerintah Kecil
Social Social House- Government Small Scale
Special General hold Institution Business
(M
3
) (M
3
) (M
3
) (M
3
) (M
3
)
(2) (3) (4) (5) (6)
1. J anuari 927 4 835 79 120 - 200
January
2. Pebruari 1 355 4 055 80 250 - 250
February
3. Maret 900 8 425 94 250 - 71
March
4. April 1 515 11 425 92 300 - 280
April
5. Mei 2 100 13 150 81 205 - 520
May
6. J uni 700 10 101 112 000 - 310
June
7. J uli 1 650 8 400 90 425 - 240
July
8. Agustus 2 710 6 615 91 105 - 220
August
9. September 1 810 9 100 92 155 - 360
September
10. Oktober 2 312 9 100 91 425 - 360
October
11. Nopember 2 154 5 425 80 520 - 215
November
12. Desember 2 150 8 475 85 812 - 301
December
Jumlah 20 283 99 106 1 070 567 - 3 327
(1)
Bulan
Month
Table Continued
(M
3
) (M
3
) (M
3
) (M
3
) (M
3
)
(7) (8) (9) (10) (11)
1. J anuari - 5 000 - - -
January
2. Pebruari - 4 900 - - -
February
3. Maret - 4 750 - - -
March
4. April - 3 590 - - -
April
5. Mei - 4 900 - -
May
6. J uni - 3 670 - - -
June
7. J uli - 5 000 - - -
July
8. Agustus - 4 850 - - -
August
9. September - 3 760 - - -
September
10. Oktober - 4 010 - - -
October
11. Nopember - 4 900 - - -
November
12. Desember - 5 010 - - -
December
Jumlah - 54 340 - - -
Month
(1)
Bulan
Tabel 6.3.3 Jumlah Pelanggan PDAM Cilegon Mandiri Menurut Golongan Tarif
Number of Customers of Local Waterwork by Kind of Tarif Each Month
in Cilegon, 2008
Kran Sosial Rumah Instansi Niaga
Umum Umum Tangga Pemerinta Kecil
Kran Social House- Government Small Scale
General General hold Institution Business
(2) (3) (4) (5) (6)
1. J anuari 4 37 3 821 - 13
January
2. Pebruari 4 37 3 841 - 13
February
3. Maret 4 37 3 863 - 13
March
4. April 4 39 3 886 - 13
April
5. Mei 4 40 3 971 - 13
May
6. J uni 4 41 4 018 - 12
June
7. J uli 4 41 4 073 - 12
July
8. Agustus 4 42 4 169 - 11
August
9. September 4 43 4 233 - 11
September
10. Oktober 4 44 4 313 - 12
October
11. Nopember 4 47 4 370 - 22
November
12. Desember 4 49 4 452 - 43
December
Jumlah/Total 4 49 4 452 - 43
Sumber : PDAM Cilegon Mandiri Kota Cilegon
Source : The Cilegon Mandiri Water Company of Cilegon City
(1)
Bulan
Month
Table Continued
(7) (8) (9) (10) (11)
1. J anuari - - - 3 -
January
2. Pebruari - - - 3 -
February
3. Maret - - - 3 -
March
4. April - - - 3 -
April
5. Mei - - - 3 -
May
6. J uni - - - 3 -
June
7. J uli - - - 3 -
July
8. Agustus - - - 3 -
August
9. September - - - 3 -
September
10. Oktober - - - 3 -
October
11. Nopember - - - 3 -
November
12. Desember - - - 3 -
December
Jumlah - - - 3 -
Source : The Cilegon Mandiri Water Company of Cilegon City
Month
(1)
Bulan
Tabel 6.3.4 Banyaknya Air Minum yang Disalurkan PDAM Cilegon Mandiri
Number of Water Sold Distribution by PDAM Cilegon Mandiri by Type
of Consumers Each Month in Cilegon, 2008
A B Tangga Pemerinta A
Social Social House- Government Business
hold Institution
(M
3
) (M
3
) (M
3
) (M
3
) (M
3
)
(2) (3) (4) (5) (6)
1. J anuari 2 948 9 419 108 740 - 535
January
2. Pebruari 2 870 6 240 103 722 - 646
February
3. Maret 1 708 8 899 81 457 - 382
March
4. April 1 352 7 177 91 813 - 585
April
5. Mei 2 290 9 615 94 182 - 507
May
6. J uni 2 047 7 728 90 839 - 552
June
7. J uli 2 155 8 917 93 711 - 1 121
July
8. Agustus 2 257 9 372 94 344 - 720
August
9. September 2 193 8 408 105 138 - 973
September
10. Oktober 1 874 7 366 97 300 - 1 574
October
11. Nopember 4 991 8 968 107 233 - 1 136
November
12. Desember 2 714 9 245 96 721 - 1 457
December
Jumlah 29 399 101 354 1 165 200 - 10 188
Source : The Water Company District of Cilegon City
(1)
Bulan
Month
Table Continued
B Kecil Besar Pelabuhan Jumlah
Business Small Scale Large Scale Port Total
Industry Industry
(M
3
) (M
3
) (M
3
) (M
3
) (M
3
)
(7) (8) (9) (10) (11)
1. J anuari - - - - -
January
2. Pebruari - - - - -
February
3. Maret - - - - -
March
4. April - - - - -
April
5. Mei - - - - -
May
6. J uni - - - - -
June
7. J uli - - - - -
July
8. Agustus - - - - -
August
9. September - - - - -
September
10. Oktober - - - - -
October
11. Nopember - - - - -
November
12. Desember - - - - -
December
Jumlah - - - - -
Source : The Water Company District of Cilegon City
Month
(1)
Bulan
Tabel 6.3.5 Banyaknya Air Minum yang Disalurkan PT. Krakatau Tirta Industri
Table
Di Kota Cilegon Setiap Bulan, 2008 (M
3
)
Number of Water Sold Distribution by PT. Krakatau Tirta Industry
by Type of Consumers Each Month in Cilegon, 2008
Sosial Sosial Rumah Rumah Instansi
Khusus Umum Tangga B Tangga C Pemerintah
Social Social House- House- Government
Special General hold hold Institution
(2) (3) (4) (5) (6)
1. J anuari 4 910 1 057 66 667 678 421 690
January
2. Pebruari 4 872 1 326 98 932 599 394 546
February
3. Maret 4 894 1 113 68 152 664 423 293
March
4. April 4 949 1 282 77 536 693 413 231
April
5. Mei 4 986 1 287 59 697 1 219 426 397
May
6. J uni 5 276 1 330 87 995 670 409 303
June
7. J uli 6 186 1 033 83 609 922 426 785
July
8. Agustus 5 521 1 079 87 440 923 418 288
August
9. September 5 366 1 468 86 976 895 433 552
September
10. Oktober 4 733 924 80 389 796 422 473
October
11. Nopember 5 181 1 121 85 561 885 419 032
November
12. Desember 5 237 1 100 81 768 883 439 212
December
Jumlah 62 111 14 120 964 722 9 827 5 047 802
Sumber : Krakatau Tirta Industri (KTI)
Source : Krakatau Tirta Industri (KTI)
(1)
Bulan
Month
Table Continued
Kecil Kecil Besar Jumlah
Small Scale Small Scale Large Scale Port Total
(7) (8) (9) (10) (11)
1. J anuari 49 796 - 2 095 236 11 660 2 651 694
January
2. Pebruari 51 781 - 2 052 861 10 200 2 585 117
February
3. Maret 48 523 - 2 288 369 11 780 2 846 788
March
4. April 55 024 - 2 371 115 12 760 2 936 590
April
5. Mei 57 230 - 2 304 271 13 080 2 868 167
May
6. J uni 60 220 - 2 174 943 9 930 2 749 667
June
7. J uli 68 915 - 2 270 733 11 580 2 869 763
July
8. Agustus 74 637 - 2 314 791 11 190 2 913 869
August
9. September 65 577 - 2 204 835 9 550 2 808 219
September
10. Oktober 64 315 - 1 931 248 7 590 2 512 468
October
11. Nopember 64 227 - 1 686 320 9 230 2 271 957
November
12. Desember 56 502 - 1 388 268 8 240 1 981 210
December
Jumlah 716 747 - 25 082 990 126 790 31 995 509
Sumber : Krakatau Tirta Industri (KTI)
Source : Krakatau Tirta Industri (KTI)
Pelabuhan
Month
(1)
Bulan

BAB / Chapter VII

PERDAGANGAN, HOTEL DAN
PARIWISATA
Trade, Hotel & Tourism

Perdagangan, Hotel & Pariwisata
Trade,Hotel & Tourism
7. Perdagangan, Hotel & Pariwisata
Kegiatan perdagangan di Kota
Cilegon dicirikan dengan adanya
perdagangan tradisional dan modern.
Perdagangan tradisional umumnya berupa
perdagangan pada pasar-pasar tradisional
yang banyak tersebar di Kota Cilegon,
diantaranya Pasar Baru, Pasar Kelapa, Pasar
Kranggot, Pasar Merak dan Pasar Cigading.
Adapun kegiatan perdagangan modern
lokasinya lebih terkonsentrasi di sekitar pusat
Kota Cilegon, berupa pasar-pasar swalayan
skala besar dan juga mall. Tabel yang
berisikan jumlah pasar dan jumlah pedagang
di Kota Cilegon ditampilkan pada bab ini.
Tumbuhnya kegiatan perdagang-
an, terutama non migas, di Kota ini baik
dengan daerah lain maupun negara lain,
dapat terlihat melalui perkembangan ralisasi
ekspor barang-barang non migas utama,
yang disajikan dalam tabel 7.1.8

7. Trade, Hotel & Tourism
Trade activity in Cilegon signed by
traditional and modern trade. Generally
traditional trade are on traditional market that
spreading around Cilegon, they are Pasar
Baru, Pasar Kranggot, Pasar Kelapa, Pasar
Merak and Pasar Cigading. Modern trade in
Cilegon centralize around of Cilegons central
city, big scale supermarket and mall. Table
that consist of summary of markets and
traders in Cilegon city will be showed on this
chapter.

Trade activity growth, especially for non-
oil and gas industry in Cilegon, inside Cilegon
wth another region or another countries, can
be seen by the developing of realization the
main non-oil and gas goods export, shown on
table 7.1.8
Trade,Hotel & Tourism

Grafik 7.1.
Figure
Nilai Ekspor dan Impor Provinsi Banten tahun 2008
Export and Import Value by month
2008
(Ribu/Thousand US $)

0
100000
200000
300000
400000
500000
600000
700000
800000
900000
1000000
J
a
n
u
a
r
i
P
e
b
r
u
a
r
i
M
a
r
e
t
A
p
r
i
l
M
e
i
J
u
n
i
J
u
l
i
A
g
u
s
t
u
s
S
e
p
t
e
m
b
e
r
O
k
t
o
b
e
r
N
o
p
e
m
b
e
r
D
e
s
e
m
b
e
r
Tahun 2008
0
0
0

U
S
$
Impor Ekspor
Tabel 7.1.1 Banyaknya Perusahaan Perdagangan Nasional Terdaftar
Table Menurut Golongan Usaha, 2007
Number of National Trading Companies Registered by Group of
Trade, 2007
Perdagangan Perdagangan Perdagangan
Besar Menengah Kecil Jumlah
Whole Medium Scale Small Scale Total
Sellers Retaillers Retaillers
(6) (7) (8) (9)
1. Ciwandan 16 10 37 63
2. Citangkil 1 9 58 68
3. Pulomerak 5 9 27 41
5. Grogol 10 19 44 73
6. Cilegon 5 14 69 88
7. J ombang 10 15 100 125
8. Cibeber 5 7 67 79
2007 54 90 454 598
Jumlah 2006 44 100 434 578
2005 44 100 434 578
(1)
Kecamatan
District
Tabel 7.1.2 Jumlah Pasar dan Jumlah Pedagang Menurut Jenis Pasar
Number of Markets and Number of Traders by Kind of Market
in Cilegon, 2007
1. Toko Serba ada 1 4 200 ***
Department Store
2. Toko Swalayan 4 13 200 401
Supermarket
3. Toko Swalayan Kecil 17 *** 17
Minimarket
4. Pasar Pemerintah Daerah 5 39 227 1 533
Traditional Market
5. Pasar Desa 3 *** ***
Village (Traditional) Market
2007 30 56 627 1 951
Jumlah 2006 22 91 927 2 353
2005 22 91 927 2 374
Ket. : ***) data tdk tersedia
Jumlah
(3)
Luas
Bangunan
Wide
(m
2
)
Places
(4)
Pedagang
Number of
Traders
Jumlah
Lokasi
Number of
(1) (2)
Jenis Perdagangan
Kind of Market
Tabel 7.1.3 Jumlah Pasar, Luas Bangunan dan Jumlah Pedagang pada
Table Toko Serba Ada Menurut Kecamatan Di Kota Cilegon, 2007
Number of Markets, Wide of Building and Traders at Departement
Store by District in Cilegon, 2007
1. Ciwandan - - -
2. Citangkil - - -
3. Pulomerak - - -
5. Grogol - - -
6. Cilegon - - -
7. J ombang - - -
8. Cibeber - - -
Jumlah 1 2 000 80
(1)
Kecamatan
District Number of Wide Number of
Jumlah Luas Jumlah
Lokasi Bangunan Pedagang
Places
(m
2
)
Traders
(2) (3) (4)
Table Toko Swalan Menurut Kecamatan Di Kota Cilegon, 2007
Number of Markets, Wide of Building and Traders at Supermarket
by District in Cilegon, 2007
1. Ciwandan - - -
2. Citangkil - - -
3. Pulomerak - - -
4. Purwakarta 3 6 000 **
5. Grogol - - -
6. Cilegon - - -
7. J ombang 1 10 000 300
8. Cibeber - - -
Jumlah 4 16 000 300
Ket. : ***) data tdk tersedia
Jumlah
Pedagang
Number of
Traders
(2) (3) (4)
Jumlah
Lokasi
Number of
Places
Luas
Bangunan
Wide
(m
2
)
(1)
Kecamatan
District
Table Mini Market Menurut Kecamatan Di Kota Cilegon, 2007
Number of Markets, Wide of Building and Traders at Mini Market
1. Ciwandan - - -
5. Grogol - - -
6. Cilegon 3 600 3
7. J ombang 5 1 000 5
8. Cibeber 3 600 3
Jumlah 17 3 400 17
(1)
Kecamatan
District Number of Wide Number of
Jumlah Luas Jumlah
Places
(m
2
)
Traders
(2) (3) (4)
Table Pasar Pemda Menurut Kecamatan Di Kota Cilegon, 2007
Number of Markets, Wide of Building and Traders at Traditional Marke
1. Ciwandan 1 ** **
2. Citangkil - - -
3. Pulomerak 1 ** **
4. Purwakarta - - -
5. Grogol - - -
6. Cilegon 1 ** **
7. J ombang - - -
8. Cibeber - - -
Jumlah 3 ** **
Ket. : **) data tdk tersedia
Jumlah
Pedagang
Number of
Traders
(2) (3) (4)
Jumlah
Lokasi
Number of
Places
Luas
Bangunan
Wide
(m
2
)
(1)
Kecamatan
District
Table Pasar Desa Menurut Kecamatan Di Kota Cilegon, 2007
Number of Markets, Wide of Building and Traders at Village Market
1. Ciwandan - - -
2. Citangkil 1 ** **
3. Pulomerak 1 ** **
4. Purwakarta 1 ** **
5. Grogol - - -
6. Cilegon - - -
7. J ombang - - -
8. Cibeber - - -
Jumlah 3 ** **
Ket. : **) data tdk tersedia
Wide Number of
Places
(m
2
)
Traders
Jumlah Luas Jumlah
(1)
Kecamatan
District
(2) (3) (4)
Number of
Tabel 7.1.8 Realisasi Ekspor Barang-Barang Non Migas Utama Kota Cilegon
Table Tahun 2007
Export of Main Goods non Natural oil and Gas
Volume Nilai Volume Nilai Volume Nilai
Volume Value Volume Value Volume Value
(Ton) (000 US$) (Ton) (000 US$) (Ton) (000 US$)
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. J anuari 23 103.4 87 754.3 - - - -
January
2. Pebruari 19 506.7 4 619.3 - - - -
February
3. Maret 44 790.3 2 946.5 - - - -
March
4. April 61 972.0 7 598.1 546.6 498 998.7 - -
April
5. Mei 25 217.8 524 221.4 502.6 501.2 5 069.0 2 981.6
May
6. J uni 32 489.2 30 306.2 641.6 600.7 - -
June
7. J uli 41 209.6 1 036 160.6 - - 3 474.2 2 001.6
July
8. Agustus 32 882.4 2 409.9 - - 3 491.5 2 011.6
August
9. September 67 222.3 3 859.1 - - 4 515.9 2 694.7
September
10. Oktober 13 475.8 8 379.6 876.4 816.3 2 699.2 1 872.3
October
11. Nopember 63 098.7 4 710.0 1 210.7 1 106.3 5 797.5 3 610.9
November
12. Desember 93 008.9 96 208.1 972.2 904.2 - -
December
517 977.1 1 809 173.2 4 750.0 502 927.5 25 047.2 15 172.7
(1)
Bulan
Month
Jumlah
Kayu Olahan Kimia Baja
Tabel 7.1.9 Realisasi Impor Barang-Barang Non Migas Utama
Table Kota Cilegon, 2007
Import of Main Goods Non Natural Oil and Gas
Volume Nilai Volume Nilai
Volume Value Volume Value
(Ton) (000 US$) (Ton) (000 US$)
(2) (3) (4) (5)
1. J anuari - - - -
January
2. Pebruari 54 364.8 17 620 302.1 - -
February
3. Maret 52 550.5 41 052 419.6 - -
March
4. April 33 497.2 28 993 267.2 - -
April
5. Mei 953.5 1 213 782.0 303.1 95 655.2
May
6. J uni 2 201.6 2 864 522.5 338.0 91 141.9
June
7. J uli 45 520.8 35 021 177.3 - -
July
8. Agustus 48 778.1 1 135 770.3 671.0 229 189.2
August
9. September 60 314.2 5 170 695.6 1 037.8 369 126.9
September
10. Oktober 4 792 467.6 76 595 493.4 264.0 137 948.8
October
11. Nopember 631.0 543 173.4 164.0 41 410.2
November
12. Desember - - - -
December
Jumlah 5 091 279.3 210 210 603.4 2 777.9 964 472.2
Baja Lainnya
(1)
Kecamatan
District
Tabel 7.1.10 Ekspor dan Impor Melalui Pelabuhan di Banten Per Bulan, 2008
Table Export and Import Province Banten by Month, 2008
Berat Bersih Nilai Berat Bersih Nilai
Net Weight Value Net Weight Value
(Kg) (US $) (Kg) (US $)
(2) (3) (4) (5)
1. J anuari 177 482 823 93 123 582 984 384 791 542 737 676
January
2. Pebruari 159 423 320 113 479 101 1 196 214 089 605 544 208
February
3. Maret 145 737 952 98 742 331 701 133 670 537 984 008
March
4. April 137 733 131 89 701 132 1 162 408 035 632 988 934
April
5. Mei 116 531 628 92 463 721 855 348 235 622 265 821
May
6. J uni 105 797 469 111 212 069 845 250 327 609 126 480
June
7. J uli 116 771 518 104 221 025 579 221 555 566 360 801
July
8. Agustus 124 280 602 108 441 671 826 634 291 765 138 439
August
9. September 223 250 883 186 098 286 1 010 351 921 864 407 134
September
10. Oktober 122 068 841 101 846 269 918 046 890 685 285 939
October
11. Nopember 106 499 301 59 414 947 784 024 828 474 681 655
November
12. Desember 134 408 347 69 852 651 776 192 086 289 708 003
December
1 669 985 815 1 228 596 785 10 639 210 718 7 196 229 098
Sumber : BPS Propinsi Banten
Source : BPS - Statistic of Banten Province
Export Import
Jumlah
Impor Ekspor
(1)
Bulan
Month
Tabel 7.1.11 Ekspor Melalui Pelabuhan Muat di Provinsi Banten per Bulan,
Table Tahun 2008
Export of Banten Province by Month, 2008
(Kg) (US $) (Kg) (US $)
(2) (3) (4) (5)
1. J anuari 53 248 915 37 892 296 81 998 919 14 837 088
January
2. Pebruari 73 852 453 49 188 486 51 502 110 17 429 130
February
3. Maret 61 998 612 44 176 015 39 650 265 11 745 446
March
4. April 52 581 463 30 466 030 41 887 343 13 489 297
April
5. Mei 70 986 630 46 562 873 15 606 082 4 561 497
May
6. J uni 60 898 195 59 955 723 14 002 541 8 561 497
June
7. J uli 57 238 355 34 157 013 24 158 683 20 464 160
July
8. Agustus 63 336 433 48 577 987 16 899 854 4 013 623
August
9. September 133 060 514 109 363 435 37 927 429 12 785 991
September
10. Oktober 75 588 270 51 766 996 19 016 343 5 665 893
October
11. Nopember 46 375 650 27 779 641 32 336 357 12 832 005
November
12. Desember 95 125 510 55 479 508 15 366 187 3 123 238
December
Jumlah 844 291 000 595 366 003 390 352 113 129 508 865
Sumber : BPS Provinsi Banten
Source : BPS - Statistics of Banten Province
Cigading Merak
(1)
Kecamatan
District
Table Continued
(Kg) (US $) (Kg) (US $)
(2) (3) (4) (5)
1. J anuari 40 388 500 37 461 964 1 846 489 2 932 234
January
2. Pebruari 32 454 841 44 317 276 1 613 916 2 544 209
February
3. Maret 42 004 032 39 887 442 2 085 043 2 933 428
March
4. April 42 665 155 44 751 854 599 170 993 951
April
5. Mei 28 054 727 38 163 080 1 884 189 3 176 271
May
6. J uni 30 031 226 41 439 457 865 507 1 220 365
June
7. J uli 34 179 650 45 938 188 1 194 830 3 661 664
July
8. Agustus 43 373 091 53 200 628 671 224 2 649 433
August
9. September 50 854 015 61 631 598 1 408 925 2 317 262
September
10. Oktober 26 899 330 40 945 200 564 898 3 468 180
October
11. Nopember 27 517 087 17 670 550 270 207 1 132 751
November
12. Desember 23 916 650 11 249 905 - -
December
Jumlah 422 338 304 476 657 142 13 004 398 27 029 748
Tanjung Leneng Tanjung Sekong
(1)
Kecamatan
District
Tabel 7.1.12 Impor Provinsi Banten Menurut Bulan dan Pelabuhan Bongkar
Table Tahun 2008
Import of Banten Province by Month and Port of Unload, 2008
(Kg) (US $) (Kg) (US $)
(2) (3) (4) (5)
1. J anuari 343 740 541 293 272 315 636 386 558 224 449 567
January
2. Pebruari 525 244 682 441 178 337 667 644 846 158 890 489
February
3. Maret 509 531 889 436 379 657 191 601 781 101 604 351
March
4. April 351 808 081 335 780 783 800 249 388 284 167 187
April
5. Mei 585 903 065 504 371 246 261 555 218 106 654 913
May
6. J uni 330 682 386 367 238 973 510 242 774 234 421 180
June
7. J uli 365 945 321 468 853 845 207 019 758 84 941 847
July
8. Agustus 534 729 622 574 820 626 289 893 221 185 037 762
August
9. September 543 057 013 632 485 232 463 960 371 224 934 329
September
10. Oktober 519 174 460 502 734 316 393 870 272 171 866 996
October
11. Nopember 426 419 611 277 924 857 357 605 217 196 756 798
November
12. Desember 363 799 633 182 123 283 410 006 950 102 813 714
December
J umlah 5 400 036 304 5 017 163 470 5 190 036 354 2 076 539 133
Merak
(1)
Kecamatan
District
Cigading
Table Continued
(Kg) (US $) (Kg) (US $)
(2) (3) (4) (5)
1. J anuari 4 257 692 7 015 794 - -
January
2. Pebruari 3 324 561 5 475 382 - -
February
3. Maret - - - -
March
4. April 6 849 567 11 659 951 3 500 999 1 381 013
April
5. Mei 7 889 952 11 239 662 - -
May
6. J uni 4 325 167 7 466 327 - -
June
7. J uli 6 256 476 12 565 109 - -
July
8. Agustus 2 011 448 5 280 051 - -
August
9. September 3 334 537 6 987 573 - -
September
10. Oktober 5 002 158 10 684 627 - -
October
11. Nopember - - - -
November
12. Desember 2 385 503 4 771 006 - -
December
J umlah 45 637 061 83 145 482 3 500 999 1 381 013
(1)
Kecamatan
District
Tanjung Leneng Tanjung Sekong
Tabel 7.2.1 Jumlah Hotel Menurut Klasifikasi dan Kecamatan
Number of Hotel by Classified and District in Cilegon, 2008
1. Ciwandan - - -
2. Citangkil - - -
3. Pulomerak 3 7 10
4. Purwakarta 2 - 2
5. Grogol - 2 2
6. Cilegon - - -
7. J ombang 1 5 6
8. Cibeber - - -
Jumlah 6 14 20
Sumber : BPS Kota Cilegon
Source : BPS - Statistics of Cilegon
(2) (3) (4)
Hotel
Berbintang
Hotel
Melati Jumlah
Total Classified Non Classified
(1)
Kecamatan
District
Tabel 7.2.2 Nama, Alamat dan Klasifikasi Hotel Menurut Kecamatan
Hotel, Address and Classification by District in Cilegon, 2008
Pulomerak
1. Hotel Feri Merak J l. Raya Pelabuhan Merak No.30 Bintang 3
Kel. Mekarsari
Telp. 0254 572081
2. Hotel Pulorida Cottage J l. Raya Suralaya Bintang 2
Kel. Lebakgede
Telp. 0254 571250
3. Hotel Merpati J l. Raya Pelabuhan Merak Bintang 2
Kel. Mekarsari
Telp. 0254 572081
4. Penginapan Bahari J l. Raya Pulorida No.4 Melati 1
Tamansari
5. Hotel Robinson J l. Raya Pulorida No.7 Melati 1
Tamansari
6. Losmen Butet J l. Raya Merak No.17 Melati 1
Kel. Mekarsari
7. Hotel Sulawesi J l. Raya Pulorida Kp. Sukajadi Melati 1
Kel. Mekarsari
Telp. 0254 570123
8. Hotel Sony J l. Raya Pulorida Kp. Sukajadi Melati 1
Kel. Mekarsari
Telp. 0254 571041
Source : BPS - Statistic of Cilegon
(1) (2)
Alamat
Address
Nama Hotel Klasifikasi
Classification
(3)
Hotels
Table Continued
9. Merak Beach Hotel J l. Raya Merak Bintang 2
Kel. Gerem
Telp. 0254 571448, 571449
10. Losmen Riyanti J l. R.E. Martadinata No 20 Melati 1
Grogol
11. Hotel Ismi Surabaya J l. Raya Gerem No.69 Melati 2
Kel. Gerem
Telp. 0254 571126
12. Hotel Pesona Enasa J l. Raya Gerem Melati 2
Kel. Gerem
Telp. 0254 573614
Purwakarta
13. Hotel Permata Krakatau J l. KH. Yasin Beji No.5 Bintang 3
Kel. Kebon Dalem
Telp. 0254 396807
14. Hotel Cilegon City J l. KH. Yasin Beji No.19 Bintang 2
Kel. Ramanuju
Telp. 0254 393931
Source : BPS-Statistics of Cilegon City
Cilegon Dalam Angka / Cilegon in Figures 2009
Nama Hotel
223
(1) (2)
Hotels
Alamat Klasifikasi
Address
(3)
Classification
Table Continued
Jombang
15. Hotel Sari Kuring J l. Raya Serang KM.3 Bintang 2
Kel. Sukmajaya
Telp. 0254 388444
16. Hotel Gondang J l. Pangerang Antasari No.118 Melati 3
Kel. J ombang
Telp. 0254 391787
17. Hotel Cilegon J l. Kartini No.80 Melati 3
Kel. J ombang Wetan
Telp. 0254 391962
18. Hotel Kalyanamitta J l. A. Yani No.50 Melati 3
Kel. Sukmajaya
Telp. 0254 392187
19. Hotel Sukma J l. A. Yani No.5 Melati 3
Kel. Sukmajaya
Telp. 0254 31268
20. Hotel Regent J l. A. Yani No.34 Melati 3
Kel. Sukmajaya
Telp. 0254 391955
Source : BPS-Statistics of Cilegon City
Hotels
(1) (2)
Nama Hotel Alamat
Address
Klasifikasi
Classification
(3)
Tabel 7.3.1 Jumlah Restaurant dan Rumah Makan Menurut Kecamatan
Number of Restaurant and Other Accomodation by District in Cilegon City
Restoran Rumah Makan Jumlah
Restaurant Other Accommodation Total
1. Ciwandan - 6 6

2. Citangkil - 7 7
3. Pulomerak 6 9 15
5. Grogol 1 9 10
6. Cilegon - 1 1
7. J ombang 13 25 38
8. Cibeber 4 4 4
Jumlah 33 74 103
Sumber : Dinas Pariwisata dan Seni Budaya Kota Cilegon
Tourism and Culture Office of Cilegon City
Kecamatan
District
(2) (1) (3) (4)
Tabel 7.3.2 Banyaknya Tempat Wisata Menurut Jenis dan Kecamatan
Number of Tourisme Place by Distric in Cilegon City
1. Ciwandan - 1 1
2. Citangkil - 1 -
3. Pulomerak 5 1 -
4. Purwakarta - - 2
5. Grogol - 1 -
6. Cilegon - 1 -
7. J ombang - 2 -
8. Cibeber - 4 -
Jumlah 5 11 3
Wisata Wisata Wisata
Kecamatan
Jenis Wisata
Kind of Tourisme
District
(4)
Marina
(2) (3)
Tirta Pantai Sejarah
(1)
Table Continued
1. Ciwandan 1 2 3
2. Citangkil 1 1
3. Pulomerak 2 1 3
4. Purwakarta - 2 2
5. Grogol - - -
6. Cilegon - - -
7. J ombang - - -
8. Cibeber - - -
Jumlah 4 5 9
(6) (7)
Total
(5) (1)
Kecamatan
District Suaka
Jenis Wisata
Kind of Tourisme Jumlah
Alam Industri
Wisata
Tabel 7.3.3 Nama dan Alamat Rumah Makan Menurut Kecamatan
1. Ciwandan
1 CEPU PURNAMA DADARI, RM J l. Brigjen Katamso No. 24, Tegalratu
2 WARUNG NASI ASEM, RM J l. Raya Anyer,Kubang Sari
3 PANGAN SARI UTAMA, PT J l. Semang Raya No. 1, Komplek KS
Gunung Sugih
2. Citangkil
1 SOTO AYAM SURABAYA J l. Raya Anyer, Krenceng,Warnasari
2 TAMAN TAKTAKAN J l. Raya Anyer, Krenceng,Samangraya
SPESIAL SOUP IKAN
3 WARUNG NASI ASEM II, RM J l. Raya Anyer,Samangraya
3. Pulomerak
1 AYAM GORENG KURNIA, RM J l. Raya Merak (Fly Over),Mekarsari
2 MANGKU PUTRA HOTEL J l. R.E. Martadinata KM. 118,Mekarsari
3 NEW YORK CHICKEN Pelabuhan Merak,Mekarsari
4 PONDOK DAHAR J l. Kartadinata No. 27,Mekarsari
5 RAJ AWALI, RM J l. Raya Merak,Taman Sari
6 SAGALO RM J l. Raya Merak (Fly Over),Mekarsari
7 SIMPANG KAPAU I, RM J l. Raya Merak,Mekarsari
8 SIMPANG KAPAU II, RM J l. Raya Merak,Mekarsari
9 MERAK BEACH HOTEL J l. Raya Pulorida,Mekarsari
10 MERAK FERRY HOTEL J l. Raya Merak,Mekarsari
11 MERPATI HOTEL J l. Raya Merak,Mekarsari
12 PANCA MANDIRI COLLECTION J l. RE Martadinata No. 5, Mekarsari
13 PULORIDA DISKOTIK & BAR J l. Raya Pulorida,Lebak Gede
Alamat
Address
(2)
Restaurant
Rumah Makan
(1)
Table Continued
4. Purwakarta
1 CAFFE IN J l. SA. Tirtayasa, Mayofield Mall,Ramanuju
2 CATERING IBU DEDE RUSLI Komp. Blok F. 1 No. 04,Kota Bumi,
3 CILEGON CITY, HOTEL J l. KH. Yasin Beji No. 19 Cilegon,Ramanuju
4 DINASTY RESTORAN J l. Simpang Tiga No. 23 Cilegon,Ramanuju
5 ELOK SAKATO J l. Letjen R. Suprapto RT. 09/04,Ramanuju
6 FAMILY CAFFE J l. Simpang Tiga, Mayofield Mall,Ramanuju
7 MADU STEAK, RESTORAN J l. Raya Merak,Ramanuju
8 MINANG J AYA, RM J l. Sultan Agung Tirtayasa (Simpang Tiga)
9 MISTER BASO INDONESIA, PT J l. SA. Tirtayasa (Mayofield Mall)
10 OKI, RM J l. Raya Anyer,Ramanuju
11 RINGO RESTORAN Mayofield Mall, Simpang Tiga,Ramanuju
12 RUMAH MAKAN, BILLIARD LM J l. SA. Tirtayasa No. 87,Ramanuju
13 WARUNG NASI AMPERA J l. Simpang Tiga No. 22,Ramanuju
14 A & W RESTORAN Mayofield Mall Cilegon,Ramanuju
15 AYAM GORENG FATMAWATI J l. SA. Tirtayasa,Ramanuju
16 BIRDIE CAFFE J l. KH. Yasin Beji No. 6,Ramanuju
17 EKA BOGAINTI, PT J l. Simpang Tiga RT. 06/02 (Mayofield Mall)
(HOKA-HOKA BENTO)
18 ES TELER 77 J l. Simpang Tiga, Mayofield Mall, Lt. Dasar
19 KALASAN / J ATENG, RM J l. Simpang Tiga No. 93 Cilegon,Ramanuju
20 KANTIN EDI J l. Raya Merak No. 88 Cilegon,Ramanuju
21 MATAHARI PUTRA PRIMA, PT J l. SA. Tirtayasa RT. 06/04, Mayofield Mall
(HYPERMART)
22 ROTI NUSANTARA II, CV J l. SA. Tirtayasa, Simpang Tiga,Ramanuju
23 ROTI NUSANTARA, CV Mayofield Mall, J l. SA. Tirtayasa,Ramanuju
24 SAUNG EDI J l. SA. Tirtayasa No. 88,Ramanuju
25 GONTA RESTORAN Driving Ring Permata Krakatau.
26 PIZZA HUT, RESTORAN J l. SA. Tirtayasa (Mayofield Mall)
Restaurant
Rumah Makan Alamat
Address
(1) (2)
Table Continued
5. Grogol
1 DENAI INDAH, RM J l. Raya Fly Over,Gerem
2 MENANTI RAYA J l. Raya Merak, Gerem,Gerem
3 MINANG SAKTI, RM J l. RE. Martadinata,Gerem
4 SAUNG KURING Samping Pintu Tol Gerem No. 78,Gerem
5 SIMPANG RAYA II MERAK, RM J l. Raya Merak,Gerem
6 SOTO KUDUS MERAK, RM J l. Raya Pelabuhan,Gerem
6. Jombang
1 AYAM BAKAR PAK HERRY J l. A. Yani (Depan Ramayana),Sukmajaya
2 AYAM CIANJ UR, RM J l. A. Yani Wetan
3 AYAM TULANG LUNAK, RM J l. A. Yani,Sukmajaya
4 CANTINA BRAZIL J l. A. Yani (Ramayana Mall),Sukmajaya
5 HAWAII BAKERY J l. Raya Cilegon Samping Matahari Wetan
6 KIOS '9 J ombang Tangsi Cilegon Wetan
7 MAKASSAR II J l. Raya Serang Sukmajaya,Sukmajaya
8 MIE KANGKUNG, RM J l. A. Yani Wetan
9 PANDAN WANGI, RM J l. J ombang Kali Cilegon Wetan
10 PONDOK CITRA J l. A. Yani, Rt.05/03,Sukmajaya
11 PONDOK RAME-RAME J l. Raya Serang,Sukmajaya
12 SATE & SOP ASMAWI J l. A. Yani ,Sukmajaya
13 SHATSUKI RESTORAN Komp. Bonakarta,Masigit
14 SOTO GADING 3, RM J l. J end. Ahmad Yani No. 33,Sukmajaya
15 SRI REJ EKI, RM J l. SA. Tirtayasa No. 137 B, Cilegon Wetan
16 TOP TEN J l. A. Yani No. 58,,Sukmajaya
17 WARUNG CHI-CHI J l. SA. Tirtayasa No. 118 Wetan
18 DUNKINDO LESTARI J l. SA. Tirtayasa,Sukmajaya
19 EL GRANDE RESTORAN MEXICJ l.SA. Tirtayasa, Komp. Bonakarta
Blok C No. 20/21,Masigit
Alamat
Address
Rumah Makan
(1) (2)
Restaurant
Table Continued
5. Jombang
1 FAST FOOD RAMAYANA Ramayana Mall Cilegon,Sukmajaya
2 KFC RAMAYANA Ramayana Mall Cilegon,Sukmajaya
3 MC. DONALD'S INDONESIA Ramayana Mall Cilegon,Sukmajaya
4 PAWON DESA, RM J l. SA. Tirtayasa No. 62,Masigit
5 SARI KURING INDAH, RM J l. Raya Serang KM. 3,Sukmajaya
6 SATE CILEGON, RM J l. SA. Tirtayasa No. 143 Wetan
7 SIMPANG RAYA I CILEGON J l. Raya Merak Wetan
8 SOTO KUDUS RAMAYANA, RM J l. A. Yani, Dpn. Ramayana,Sukmajaya
6. Cilegon
1 BAKMI RADJ A J l. A. Yani No. 20 RT. 01/01,Ketileng
7. Cibeber
1 CINDELARAS, RM (SATE BEBEK) J l. A. Yani RT. 01/02
2 GONBE, RESTORAN Ruko PCI Cilegon,Kedaleman
3 PLANET RESTORAN Ruko PCI Blok A No. 19,Kedaleman
4 PONDOK SELERA, RM J l. Raya Serang,Kedaleman
5 UJ ANG SEA FOOD, RM Komp. PCI Blok D2 No. 1,Kedaleman
6 BINTANG LAGUNA RESTORANT J l. A. Yani,Kedaleman
7 HANA RESTORAN J l. A. Yani No. 14, Kedaleman
8 KAMIBANA PCI, RM J l. Raya Serang, Depan PCI, Kedaleman
Sumber : Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kota Cilegon
Source : Trade, Industries and Cooperation Office of Cilegon City
Restaurant
Rumah Makan Alamat
Address
(1) (2)
Tabel 7.3.4 Nama dan Alamat Tempat Hiburan
1. Pulomerak
1 BILLIARD BINTANG MERAK
2. Purwakarta
1 AMAZONE Mayofield Mall Lt. 01 Blok I, Simpang Tiga
2 FUN'S CITY MAYOFIELD MALL J l. SA. Tirtayasa, Simpang Tiga
3 RUMAH MAKAN, BILLIARD LM J l. SA. Tirtayasa No. 87,Ramanuju
4 SHANDY BILLIARD J l. Raya Merak,Ramanuju
5 SUPER GAME J l. Simpang Tiga (Mayofield Mall)
6 TARGET BILLIARD Simpang Tiga, Mayofield Mall,Ramanuju
3. Jombang
1 KALYANAMITTA HOTEL J l. Raya Cilegon No. 50
2 SHINTA BILLIARD J l. Raya Serang,Sukmajaya
3 ARENA BERMAIN ZONE 2000 Ramayana Mall Cilegon,Sukmajaya
4 BIOSKOP '21 J l. Raya Serang,Sukmajaya
5 DING DONG / BIOSKOP '21 J l. Raya Serang,Sukmajaya
6 KRAKATAU BILLIARD J l. A. Yani No. 02,Sukmajaya
Sumber : Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kota Cilegon
Source : Trade, Industries and Cooperation Office of Cilegon City
Alamat
Address
Rumah Makan
(1) (2)
Restaurant

BAB / Chapter VIII

ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI
Transportation & Communication

Angkutan & Komunikasi
8. Angkutan & Perhubungan
Panjang jalan di Kota Cilegon sampai
dengan tahun 2008 sepanjang 295.55 km yang
terdiri dari fungsi jalan sekunder dan jalan
lingkungan. Berdasarkan kondisinya, panjang
jalan dalam kondisi baik sepanjang 232.62 km,
sedang kondisi sedang sepanjang 25.37 km dan
rusak berat 24.52 km. Kondisi jalan tersebut
sangat berpengaruh terhadap kelancaran arus
lalu lintas barang dan jasa, mengingat Kota
Cilegon merupakan pintu gerbang lintasan
pergerakan lalu lintas Jawa-Sumatera serta
keberadaan industri-industri strategis di kota ini.
Selain angkutan jalan raya, kereta api
jmemegang peranan penting dalam system
transportasi di Cilegon khususnya angkutan
barang. Dimana angkutan ini lebih penting untuk
angkutan daerah dan umumnya digunakan untuk
angkutan barang seperti produk industri dan
batubara, masuk dan keluar daerah Cilegon.
Jaringan transportasi masal, angkutan
kapal penyeberangan di Pelabuhan Merak
merupakan jembatan terapung yang
menghubungkan Pulau Jawa dengan Pulau
Sumatera, memiliki peranan yang sangat penting
dalam system transportasi regional dan nasional,
khusunya dalam mendukung pergerakan barang
dan orang.

8. Transportation & Communication
Until 2008 Roads length in Cilegon is
295.55 km consist of secondary roads function
and environmentally roads. According to the
condition, roads length on a good condition are
232.62 km length, on medium condition it takes
25.37 km length, and on broken condition are
24.52 km, where Cilegon is a transportation gate
between Java and Sumatera Island, and
strategic industry in this city.

Besides the road transportation net, train
transport system in Cilegon hold an important
role, especially in goods distribution. Where this
transportation is more important for regional
transport, and most of usage is for goods
transport like industrials product and coals, in
and out of Cilegon area.
As a part of mass transportation system.
Ship transport in Merak is floating bridge which
linked Java and Sumatera Island, has important
role in regional and national transportation,
especially for supporting peoples and goods
transportation.

Grafik 8.
Figure
Panjang Jalan di Kota Cilegon menurut Kondisi
Road Length by Condition
2008
(%)

Rusak Berat
8.30%
Baik
78.71%
Rusak
4.41%
Sedang
8.58%
Tabel 8.1.1 Panjang Jalan Menurut Status Jalan, Jenis Permukaan, Kondisi
Table dan Kelas Jalan di Kota Cilegon, 2008 (Km)
Length of Road by Road Level, Type of Surface, Condition and
Class Road in Cilegon, 2008 (Km)
Negara Provinsi Kota
State Province Municipality
(2) (3) (5)
I. J enis permukaan 32.23 3.00 295.55
Type of surface :
a. Diaspal / asphalted
32.23 3.00 220.96
b. Kerikil / gravel
- - 16.23
c. Tanah / earth - - 58.36
II. Kondisi jalan
32.23 3.00 295.55
Road condition
a. Baik / Good
18.05 3.00 232.62
b. Sedang / Moderate
14.18 - 25.37
c. Rusak / Damage - - 13.04
d. Rusak berat
- - 24.52
Seriously damage
III. Kelas jalan
32.23 3.00 295.55
Road class
a. Kelas I / Class I - -
b. Kelas II / Class II
32.23 - -
c. Kelas III / Class III
- - -
d. Kelas IIIa / Class IIIa - 3.00 221.35
e. Kelas IIIb / Class IIIb
- - -
f. Kelas IIIc / Class IIIc
- - 74.20
g. Tidak dirinci / Unspecified - - -
2008 32.23 3.00 295.55
Jumlah 2007 32.23 3.00 285.51
2006 32.23 3.00 262.67
Sumber : Departemen Pekerjaan Umum Kota Cilegon
Source :
Status Jalan
Road Level
(1)
Keadaan
Condition
Tabel 8.1.2 Jumlah Kendaraan Bermotor yang Terdaftar Menurut Jenis
Table Kendaraan di Kota Cilegon, 2006-2008
Number of Registered Vehicles by Type
in Cilegon, 2006-2008
(2) (3) (4)
I. Mobil Penumpang
Passenger Cars
a. Angkutan Kota 2 788 2 795 2 782
b. Sedan 1 576 1 653 1 858
c. J eep 516 537 568
II. Station Wagon, Minibus , 6 113 6 404 7 110
Mikrobus dan Sejenisnya
Buses
III. Pick Up, Truck, Tractor Head, 5 056 5 070 5 564
Tanki Doule Cabin, Dump Truck
Trucks
IV. Sepeda Motor 73 359 85 644 102 289
Motorcycle
Jumlah 89 408 102 103 120 171
Sumber : Kantor SAMSAT Kota Cilegon
Source : SAMSAT Office of Cilegon City
2006 2007 2008
(1)
Jenis Kendaraan
Type of Vehicles
Tabel 8.1.3 Jumlah Kendaraan Bermotor yang Wajib Uji Menurut Jenis
Table Kendaraan di Kota Cilegon, 2008
Number of Vehicle for Compulsory Tested by Type
in Cilegon, 2008
Jumlah
Uji Tidak Uji Total
Test No Test
(2) (3) (4)
I.
Public Passenger Cars
a. Angkutan Umum/Public 2 203 - 2 203
b. Taksi/Taxi
100 - 100
II. Bus
Buses
a. Bis Besar / Big Bus
4 198 202
b. Bis Kecil/ Micro Bus 32 164 196
III. Mobil Barang
a. Truck/D.Truck/L.Truck 382 1 168 1 550
b. Pick-up
33 2 145 2 178
c. Double Cabin
- 4 4
d. Box 38 167 205
e. Tangki 16 118 134
f. Bestel Wagon - 3 3
g. Tractor Head 597 44 641
h. Kereta Tempelan
1 097 22 1 119
IV. Kendaraan Khusus
Special Cars
a. Pemadam Kebakaran
- - -
b. Concrete Pump
- 1 1
c. Mixer - 1 1
d. Crane 1 45 46
f. Ambulance - 2 2
Jumlah 4 503 4 082 8 585
Sumber : Dinas Perhubungan Kota Cilegon
Source : Office of Transportation Affairs of Cilegon City
Mobil Penumpang Umum/
(1)
Jenis Mobil
Type of Vehicle
Data Kendaraan
Tabel 8.1.4 Banyaknya Penerbitan STNK oleh SAMSAT Kota Cilegon, 2008
Table Number of STNK Issued by SAMSAT Cilegon, 2008
Kendaraan Balik Pindah Pengesahan
Baru Nama Daerah New
New Transfer Moved to printing /
Vehicle Duties Another Legalization
Places
(2) (3) (4) (5)
1. J anuari 1 408 199 64 4 911
January
2. Pebruari 1 271 229 55 4 007
February
3. Maret 1 325 231 57 4 838
March
4. April 1 645 253 84 4 896
April
5. Mei 1 608 285 97 5 193
May
6. J uni 1 736 254 147 5 152
June
7. J uli 1 796 339 142 5 628
July
8. Agustus 1 791 291 136 5 799
August
9. September 1 912 258 140 5 779
September
10. Oktober 1 464 268 87 5 735
October
11. Nopember 1 347 305 104 5 498
November
12. Desember 1 068 311 129 5 575
December
Jumlah 18 371 3 223 1 242 63 011
Sumber : Kantor SAMSAT Kota Cilegon
Source : Office of SAMSAT Cilegon
(1)
Bulan
Month
Tabel 8.1.5 Banyaknya Surat Ijin Mengemudi yang Dikeluarkan
Table Oleh Kepolisian Resort Kota Cilegon, 2008
Number of Driving Licence was Produce by Police of Resort Cilegon, 2008
Perpanjangan Baru Jumlah
Add New Total
(2) (3) (4)
1. SIM A 2 959 4 094 7 053
2. SIM A Umum 13 31 44
3. SIM B1 127 210 337
4. SIM B1 Umum 65 38 103
5. SIM B2 18 34 52
6. SIM B2 Umum 217 66 283
7. SIM C 4 353 9 216 13 569
Jumlah 7 752 13 689 21 441
Sumber : Kepolisian Resort Kota Cilegon
Source : Office of Indonesian Police Resort Cilegon City
Surat Ijin Mengemudi
Driver Licence
(1)
Jenis SIM
Type of Driving
Licence
Tabel 8.1.6 Banyaknya Fasilitas Lalu Lintas Angkutan Jalan Menurut
Table Jenis Fasilitas di Kota Cilegon, 2007-2008
Number of Traffic facilities in Cilegon City
1. Rambu Lalu Lintas
a. Ukuran Standard 60 x 60 Cm 450 510
b. Ukuran 120 x 80 Cm 8 8
c. Ukuran 200 x 120 Cm 30 30
2. Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas
Traffic Light
a. Milik Pemerintah Daerah 4 4
b. Milik Swasta 3 3
3. Marka J alan
a. J alan Nasional (19 Km) 19 19
b. J alan Propinsi (24 Km) 10 10
c. J alan Kota (222,86 Km) - -
4. Zebra Cross 14 14
5. Patok Tikungan (Delinator) - -
6. Pagar Pengaman J alan (Guardrail) 40 40
7. Alat Timbang Kendaraan
Tetap 1 1
Portabel 1 1
Jumlah 580 640
(2) (3)
2007 2008
(1)
Uraian
Description
Tabel 8.1.7 Kode, Warna dan Trayek Angkutan Kota
Table Di Wilayah Kota Cilegon, 2008
Code and Route of Transportation Passengers in Cilegon City
Warna
Color
(2) (3)
1. M.01 Merah Cilegon - Merak - Pulorida
2. A.01 Silver Cilegon - Anyer
3. A.02 Silver Cilegon - Mancak - Anyer
List Kuning
4. B.01 Biru Cilegon - Bojonegara
5. P.01 Ungu Cilegon - Pondok Cilegon Indah (PCI)
6. P.02 Hijau Cilegon - Waringin Kurung
7. P.03 Coklat Cilegon - Cibeber
8. P.04 Kuning Cilegon - Taman Cilegon Indah (TCI)
List Biru
(1)
Kode Trayek
Code
Trayek
Tabel 8.1.8 Kode, Alokasi dan Realisasi Trayek Angkutan Kota
Table Di Wilayah Kota Cilegon, 2008
Code, Allocation and Realization Route of Transportation Passengers
1. M.01 620 593 95.65
2. A.01 400 381 95.25
3. A.02 75 67 89.33
4. B.01 120 66 55.00
5. P.01 250 162 64.80
6. P.02 100 2 2.00
7. P.03 200 - 0.00
8. P.04 100 - 0.00
Jumlah 1 865 1 271 68.15
(2) (3)
Persentase Realisasi Alokasi
(unit) (%) (unit)
(4) (1)
Kode Trayek
Code
Tabel 8.1.9 Lalu Lintas Penumpang Kereta Api di Stasiun Merak
Table Menurut Bulan Tahun 2008
Traffics of Raillway Station of Merak Train Passenger
by Month, 2008
1. J anuari 3 921 17 133
January
2. Pebruari 3 171 13 859
February
3. Maret 4 373 18 726
March
4. April 4 088 17 916
April
5. Mei 4 637 20 304
May
6. J uni 5 073 22 354
June
7. J uli 5 932 27 151
July
8. Agustus 5 331 23 526
August
9. September 4 821 21 402
September
10. Oktober 9 801 42 962
October
11. Nopember 4 404 19 154
November
12. Desember 5 749 24 674
December
Jumlah 61 301 269 158
Sumber : Stasiun Kereta Api Merak
Source : Raillway Station of Merak
Cilegon Dalam Angka /Cilegon in Figures 2009 ##
Revenue
Penumpang
yang Berangkat
Pendapatan
( 000 Rp.)
(1)
Bulan
Month
(2) (3)
Departing
Passenger
Tabel 8.1.10 Lalu Lintas Penumpang Kereta Api di Stasiun Cilegon
Table Menurut Bulan Tahun 2008
Traffics of Raillway Station of Cilegon Train Passenger
by Month, 2008
1. J anuari 3 537 15 130
January
2. Pebruari 3 213 14 953
February
3. Maret 4 177 17 715
March
4. April 3 990 17 166
April
5. Mei 4 443 19 017
May
6. J uni 4 836 20 724
June
7. J uli 5 122 21 967
July
8. Agustus 4 876 20 966
August
9. September 4 498 19 338
September
10. Oktober 6 060 26 226
October
11. Nopember 4 462 19 125
November
12. Desember 5 934 25 652
December
Jumlah 55 148 237 979
Sumber : Stasiun Kereta Api Cilegon
Source : Raillway Station of Cilegon
(2) (3)
Departing Revenue
Passenger
Penumpang Pendapatan
yang Berangkat (000 Rp.)
(1)
Bulan
Month
Tabel 8.1.11 Lalu Lintas Barang yang Diangkut
Table dari Stasiun Kereta Api Merak, 2008
Traffics of Raillway Cargo from Station of Merak
1. J anuari 0.50 73
January
2. Pebruari 0.88 110
February
3. Maret 0.60 88
March
4. April 0.91 140
April
5. Mei 1.10 158
May
6. J uni 0.93 118
June
7. J uli 0.70 103
July
8. Agustus 0.58 85
August
9. September 0.65 90
September
10. Oktober 0.37 61
October
11. Nopember 0.47 63
November
12. Desember 0.45 65
December
Jumlah 8.14 1,151
Sumber : Stasiun Kereta Api Merak
Source : Raillway Station of Merak
Revenue
Isi
(Ton)
Pendapatan
(000 Rp.)
(1)
Bulan
Month
(2) (3)
Volume
Tabel 8.1.12 Lalu Lintas Barang yang Diangkut
Table dari Stasiun Kereta Api Cilegon, 2008
Traffics of Raillway Cargo from Station of Cilegon
1. J anuari 0.22 22
January
2. Pebruari 0.87 87
February
3. Maret 0.71 71
March
4. April 0.97 97
April
5. Mei 0.48 48
May
6. J uni 1.00 100
June
7. J uli 1.73 173
July
8. Agustus 0.40 40
August
9. September 0.55 55
September
10. Oktober 2.88 288
October
11. Nopember 3.50 350
November
12. Desember 2.46 246
December
Jumlah 15.77 1 577
Sumber : Stasiun Kereta Api Cilegon
Source : Raillway Station of Cilegon
(2) (3)
Volume Revenue
Isi Pendapatan
(Ton) (000 rp.)
(1)
Bulan
Month
Tabel 8.1.13 Jumlah Trip Penyeberangan di Pelabuhan Penyeberangan
Table Merak, 2008
Number of Trip at Merak Harbor in Cilegon Municipality Originating
by Frequency, 2008
1. Kapal Cepat 3 497 2 490 1 302
2. Kapal Ro-Ro 21 411 21 271 25 278
Jumlah 24 908 23 761 26 580
Sumber : PT. ASDP Merak, Cilegon
Source : Merak Harbour ASDP of Cilegon
(1)
Jenis Trip
(4) (2)
2006 2007 2008
(3)
Tabel 8.1.14 Jumlah Penumpang Kapal Penyeberangan
Table di Pelabuhan Merak, 2008
Number of Crossing Passenger in Merak Harbour, 2008
1. Kapal Cepat 246 960 164 536 100 385
a.Eksekutif Dewasa - - -
b.Eksekutif Anak - - -
c.Bisnis Dewasa 234 839 155 113 93 669
d.Bisnis Anak 12 121 9 423 6 696
2. Kapal Ro-Ro 1 684 724 1 473 880 1 604 312
a.Bisnis Dewasa - - -
b.Bisnis Anak - - -
c.Ekonomi A Dewasa 620 448 - -
d.Ekonomi A Anak - - -
e.Ekonomi B Dewasa 980 246 1 385 285 1 507 655
f.Ekonomi B Anak 84 030 88 595 96 657
Jumlah 1 931 684 1 638 416 3 409 374
(1)
Bulan
Month
2008
(4) (3)
2007
(2)
2006
Tabel 8.1.15 Jumlah Kendaraan yang Menyeberang Melalui Pelabuhan Merak
Table Tahun 2006-2008
Number of Vehicle Via Merak Harbor, 2006-2008
1. Golongan I - - 13
2. Golongan II
170 551 195 813 239 310
3. Golongan III
226 134 123
4. Golongan IV penumpang 369 981 381 825 469 182
5. Golongan IV barang
77 157 107 767 120 078
6. Golongan V penumpang
20 922 20 405 22 218
7. Golongan V barang 234 981 263 609 280 680
8. Golongan VI penumpang
54 181 56 128 69 236
9. Golongan VI barang
281 768 307 668 346 138
10. Golongan VII 73 931 76 161 94 100
11. Golongan VIII
13 309 14 569 17 679
Jumlah 1 297 007 1 424 079 1 658 757
(1)
Golongan Kendaraan
2008
Kind of Vehicle
(2)
2006 2007
251
(4) (3)
Tabel 8.1.16 Jumlah Penumpang Kapal Penyeberangan
Table di Pelabuhan Merak, 2008
Number of Crossing Passenger in Merak Harbour, 2008
Kapal Kapal Jumlah
Cepat Ro-Ro
(Orang) (Orang) (Orang)
(2) (3) (4)
1. J anuari 7 493 115 450 122 943
January
2. Pebruari 1 932 98 855 100 787
February
3. Maret 6 125 124 860 130 985
March
4. April 4 674 101 932 106 606
April
5. Mei 6 887 116 695 123 582
May
6. J uni 7 021 133 782 140 803
June
7. J uli 14 471 143 131 157 602
July
8. Agustus 11 686 114 338 126 024
August
9. September 16 515 201 389 217 904
September
10. Oktober 17 745 163 948 181 693
October
11. Nopember 5 836 102 370 108 206
November
12. Desember - 187 562 187 562
December
Jumlah 100 385 1 604 312 1 704 697
Bulan
Month
(1)
Tabel 8.2.1 Lalu Lintas Surat Yang Diterima Dan Dikirim Melalui
Table Kantor Pos Cilegon Setiap Bulannya, 2008
Number of Letters Sent and Received by Post Office of Cilegon
Each Month, 2008
Diterima Dikirim Diterima Dikirim
Received Sent Received Sent
(2) (3) (4) (5)
1. J anuari 13 677 2 601 4 560 1 301
January
2. Pebruari 10 172 3 675 5 020 3 017
February
3. Maret 9 422 4 500 4 820 3 017
March
4. April 13 515 4 750 3 567 2 430
April
5. Mei 9 812 4 480 5 673 2 848
May
6. J uni 9 411 2 450 4 562 2 852
June
7. J uli 13 091 2 900 7 850 3 490
July
8. Agustus 11 405 4 460 6 734 5 595
August
9. September 16 170 11 400 4 560 4 625
September
10. Oktober 14 000 3 730 6 525 4 476
October
11. Nopember 12 000 2 200 5 231 2 590
November
12. Desember 11 800 2 300 6 530 2 768
December
Jumlah 144 475 49 446 65 632 39 009
Sumber : PT. Pos Indonesia Cabang Cilegon
Source : The Post Office of Cilegon
(1)
Bulan
Month
Letters Express Letters
Surat Biasa Surat Kilat
Table Continued
Diterima Dikirim Diterima Dikirim
Received Sent Received Sent
(6) (7) (8) (9)
1. J anuari 10 496 4 560 578 197
January
2. Pebruari 10 467 6 248 466 324
February
3. Maret 9 271 5 928 108 298
March
4. April 10 364 6 891 537 223
April
5. Mei 11 236 7 932 596 336
May
6. J uni 11 862 6 693 613 373
June
7. J uli 11 469 9 449 772 471
July
8. Agustus 9 951 6 014 592 461
August
9. September 8 799 9 655 918 697
September
10. Oktober 8 090 7 952 441 325
October
11. Nopember 9 302 12 774 585 354
November
12. Desember 7 160 5 131 545 1 210
December
Jumlah 118 467 89 227 6 751 5 269
(1)
Bulan
Month
Parcels Post
Paket Pos DN Surat Kilat Khusus
Overnight Delivery Letters
Tabel 8.2.2 Lalu Lintas Surat Yang Diterima Dan Dikirim Dari/ke Luar Negeri
Table Melalui Kantor Pos Cilegon Setiap Bulannya, 2008
Number of Letters Received and Sent From / to Abroad
Via Post Office of Cilegon Each Month, 2008
Diterima Dikirim Diterima Dikirim Diterima Dikirim
Received Sent Received Sent Received Sent
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. J anuari 5 006 3 164 126 101 25 -
January
2. Pebruari 5 235 3 777 84 73 - -
February
3. Maret 4 873 3 160 71 66 - -
March
4. April 6 166 7 003 63 102 - -
April
5. Mei 5 485 5 167 66 97 14 -
May
6. J uni 8 256 11 907 49 80 22 -
June
7. J uli 7 553 4 143 52 88 18 -
July
8. Agustus 6 661 7 935 68 57 - -
August
9. September 3 883 5 654 61 99 - -
September
10. Oktober 5 216 4 507 55 76 8 -
October
11. Nopember 6 552 4 560 50 90 13 -
November
12. Desember 6 250 3 287 78 174 8 -
December
Jumlah 71 136 64 264 823 1 103 108 -
(1)
Month
Pos Express Overnight Delivery Parcels
Pos Express EMS Paket Pos LN
Bulan
Tabel 8.2.3 Jumlah Bill Penerimaan Dan Pengiriman Uang Dengan Wesel
Table Setiap Bulannya di Kota Cilegon, 2008
Number of Money Received and Sent by Money Order
In Cilegon City Each Month, 2008
(3)
1. J anuari
January
2. Pebruari
February
3. Maret
March
4. April
April
5. Mei
May
6. J uni
June
7. J uli
July
8. Agustus
August
9. September
September
10. Oktober
October
11. Nopember
November
12. Desember
December
Jumlah
4 978 21 623
293
397
441
509
1 853
856
1 297
1 352
2 413
1 572
(2)
394 1 952
1 896
2 166
2 031
2 200
2 035
513
281
550
448
(1)
Dikirim / Sent
Wesel Pos Bulan
Month
321
402
429
Diterima / Received
Tabel 8.2.4 Jumlah Bill Penerimaan Dan Pengiriman Uang
Table Dengan Western Union Setiap Bulannya di Kota Cilegon, 2008
Bill of Money Received and Sent by Money Order
in Cilegon City Each Month, 2008
1. J anuari 224 1
January
2. Pebruari 213 -
February
3. Maret 195 -
March
4. April 173 1
April
5. Mei 215 4
May
6. J uni 214 -
June
7. J uli 221 -
July
8. Agustus 261 1
August
9. September 378 -
September
10. Oktober 233 -
October
11. Nopember 235 1
November
12. Desember 308 1
December
Jumlah 2 870 9
(1)
Bulan
Month
Western Union
(3)
Diterima / Received Dikirim / Sent
(2)

BAB / Chapter IX

KEUANGAN DAN HARGA-HARGA
Finance & Prices

Keuangan & Harga-harga
Finance & Prices
9. Keuangan & Harga-harga
Sumber-sumber pembiayaan pem-
bangunan Kota Cilegon meliputi Pendapatan
Asli Daerah (PAD) dan Dana Perimbangan.
Secara umum, proporsi Pos Pendapatan Asli
Daerah (PAD) terhadap Anggaran
Pendapatan Belanja Daerah (APBD) masih
lebih kecil dibandingkan dengan proporsi
dana perimbangan, khususnya Dana Alokasi
Umum (DAU)
Inflasi di Kota Cilegon pada akhir
tahun 2008 mencapai 12.96 persen. Inflasi
terendah terjadi pada bulan Desember yaitu
sebesar -0.16 persen (deflasi), sedangkan
tertinggi terjadi pada bulan Mei yang
mencapai 3.58 persen.

9. Finance & Prices
Cilegons finances resources consist
Real Regional Income (PAD) adn balances
fund. Generally, proportion of Regional
Income Post (PAD) to Regional Expenditure
Income Budget (APBD) still less than
balances fund, especially for General
Alocation Fund (DAU).

Inflation in Cilegon at the end of this
2008 reaches 12.96 percent. The lowest
inflastion is on December is -0.16 percent
(deflation), and the highest is on May that
reach value 3.58 percent.

Keuangan & Harga-harga
Finance & Prices

Grafik 9.
Figure
Laju Inflasi menurut Tahun Kalender
di Kota Cilegon dan Nasional
Inflation Rate
2008
(%)

0
2
4
6
8
10
12
14
16
18
2004 2005 2006 2007 2008
P
e
r
s
e
n
Kota Cilegon Nasional
Keuangan & Harga-Harga
Finance & Prices
Tabel 9.1.1 Banyaknya Koperasi Yang Telah Diklasifikasikan
Table Menurut Jenis Koperasi
Number of Classified Cooperative in Cilegon Municipality, 2007
1. Koperasi Karyawan 30 32
2. KPRI 10 15
3. KOPPONTREN 2 4
4. KOPINKRA - -
5. Koperasi Pasar - 1
6. Koperasi Pemuda - -
7. Koperasi Angkutan - -
8. Koperasi Mahasiswa - -
9. Koperasi Wanita - -
10. KSU 1 2
11. Koperasi Profesi - 2
12. Koperasi Nelayan - 2
13. Koperasi Pertanian 1 1
14. Koperasi Warga - 4
15. KKUB 3 6
16 Koperasi Lainnya 3 6
Jumlah 50 75
Kecamatan
District
2006 2007
(3) (2) (1)
Finance & Prices
Tabel 9.1.2 Jumlah Koperasi Bukan KUD, Anggota, Jumlah Simpanan dan
Table Volume Usaha di Kota Cilegon, 2007
Number of Primary Non Village Unit Cooperative, Member, Saving
Deposits and Bussiness Volume in Cilegon, 2007
Volume
Koperasi Anggota Simpanan Usaha
Cooperative Member Saving Business
Deposit Volume
(000) (000)
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 43 5 902 7 793 304 28 743 617
2. Citangkil 56 5 005 4 153 131 8 502 850
3. Pulomerak 40 3 040 6 068 033 29 267 431
4. Purwakarta 32 12 062 24 355 632 149 290 683
5. Grogol 35 2 644 2 804 724 10 344 158
6. Cilegon 25 654 136 243 589 827
7. J ombang 47 2 787 838 588 3 204 146
8. Cibeber 22 744 513 369 2 073 892
Jumlah 300 32 838 46 663 024 232 016 604
Kecamatan
District
(1)
Finance & Prices
Tabel 9.1.3 Realisasi Penerimaan Daerah Kota Cilegon Menurut Jenisnya
Table Tahun Anggaran 2008
Actual Revenue of Second Level Region of Cilegon Municipality
by Kind, 2008
1. Pendapatan Asli Daerah 129,831,026,861
1.1. Pajak Daerah 79,545,273,663
1.2. Retribusi Daerah 12,093,647,190
1.3. Hasil Pengolahan Kekayaan Daerah yang 5,198,430,945
Dipisahkan
1.4. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah 32,993,675,063
2. Pendapatan Transfer 404,542,068,036
2.1. Transfer Pemerintah Pusat 364,178,442,009
2.1.1. Bagi Hasil Pajak 94,598,835,672
2.1.2. Bagi Hasil Bukan Pajak 471,981,337
2.1.3. Dana Alokasi Umum 251,935,625,000
2.1.4. Dana Alokasi Khusus 17,172,000,000
2.2. Transfer Pemerintah Pusat Lainnya 3,678,815,400
2.2.1. Dana Penyesuaian 3,678,815,400
2.3. Transfer Pemerintah Provinsi 36,684,810,627
2.3.1 Pendapatan Bagi Hasil Pajak 36,684,810,627
3. Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah 20,000,000,000
3.1. Pendapatan lainnya 20,000,000,000
Jumlah [ R1 +R2 +R3 ] 554,373,094,897
Sumber : Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Cilegon
Source
Keterangan : Realisasi Anggaran 2008 unaudited
Note
Jenis Penerimaan Nilai
(rupiah)
(2) (1)
Kind of Revenue
265
Finance & Prices
Tabel 9.1.4 Realisasi Pengeluaran Daerah Kota Cilegon Menurut Jenisnya
Table Tahun Anggaran 2008
Actual Expenditure of Second Level Region of Cilegon Municipality
by Kind, 2008
1. Belanja 585,723,003,908
1.1. Belanja Operasi 407,935,081,609
1.1. Belanja Pegawai 253,192,019,260
1.2. Belanja Barang 129,360,079,724
1.3. Belanja Bunga 2,390,277,108
1.4. Belanja Subsidi 759,805,517
1.5. Belanja Hibah 4,917,900,000
1.6. Belanja Bantuan Sosial 15,165,000,000
1.7. Belanja Bantuan Keuangan 2,150,000,000
1.2. Belanja Modal 177,287,922,299
2.1. Belanja Tanah 21,826,668,362
2.2. Belanja Peralatan dan Mesin 25,117,807,582
2.3. Belanja Bangunan dan Gedung 44,941,519,250
2.4. Belanja J alan, Irigasi dan J aringan 82,782,910,565
2.5. Belanja Aset Tetap Lainnya 2,367,909,540
2.6. Belanja Aset Lainnya 251,107,000
1.3. Belanja Tak Terduga 500,000,000
2. Pembiayaan Netto 33,952,925,769
2.1. Penerimaan Daerah 55,287,997,769
2.2. Pengeluaran Daerah 21,335,072,000
3. Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) 2,603,016,758
Jumlah [ R1 - R2 +R3 ] 554,373,094,897
Sumber : Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Cilegon
Source
Keterangan : Realisasi Anggaran 2008 unaudited
Note
(2)
Jenis Pengeluaran Nilai
Kind of Expenditure (rupiah)
(1)
Finance & Prices
Tabel 9.1.5 Rekapitulasi Realisasi Penerimaan dan Pengeluaran Keuangan
Table Daerah Otonomi Kota Cilegon Tahun Anggaran 2008
Recapitulation of Actual Revenue and Expenditure of Second Level Region
of Cilegon City, 2008
1. Pendapatan 554,373,094,897
a. Pendapatan Asli Daerah 129,831,026,861
b. Pendapatan Transfer 404,542,068,036
c. Lain-lain Pendapatan yang Sah 20,000,000,000
2. Belanja 585,723,003,908
a. Belanja Operasi 407,935,081,609
b. Belanja Modal 177,287,922,299
c. Belanja Tak Terduga 500,000,000
3. Pembiayaan Netto 33,952,925,769
4. Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) 2,603,016,758
Sumber : Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Cilegon
Source
Uraian Nilai
(rupiah) Description
267
(2) (1)
Finance & Prices
Tabel 9.1.6 Jumlah Uang Pinjaman oleh Nasabah Menurut Golongan
Table di Perum Pegadaian Kota Cilegon, 2008
Number of Credit by Group at State Pawnshop Company
of Cilegon City, 2008
Jumlah
A B C D Total
(000 rp.) (000 rp.) (000 rp.) (000 rp.) (000 rp.)
(2) (3) (4) (5) (6)
1. J anuari 3 373 144 462 2 579 485 172 750 2 900 070
January
2. Pebruari 3 136 125 559 2 407 470 318 400 2 854 565
February
3. Maret 2 736 125 061 2 394 925 262 650 2 785 372
March
4. April 3 778 126 872 2 388 450 460 950 2 980 050
April
5. Mei 1 282 103 093 2 659 390 - 2 763 765
May
6. J uni 1 447 118 556 2 799 675 401 800 3 321 478
June
7. J uli
2 552 121 416 2 589 565 413 200
3 126 733
July
8. Agustus 2 156 111 376 2 857 135 181 450 3 152 117
August
9. Septembe 1 204 91 709 2 772 575 297 050 3 162 538
September
10. Oktober 1 876 114 546 3 030 610 421 600 3 568 632
October
11. Nopember 2 046 108 393 2 997 515 306 200 3 414 154
November
12. Desember 1 803 111 008 3 178 080 215 050 3 505 941
December
Jumlah 27 386 1 402 051 32 654 875 3 451 100 37 535 412
Sumber : Perum Pegadaian Cabang Cilegon
Source : The State Pawnshop Company of Cilegon
Golongan
Group
Month
Bulan
(1)
Finance & Prices
Tabel 9.1.7 Banyaknya Barang yang Digadaikan Nasabah Menurut Golongan
Number of Goods Pawning by Group at State Pawnshop Company
of Cilegon, 2008
Jumlah
A B C D Total
(unit) (unit) (unit) (unit) (unit)
(2) (3) (4) (5) (6)
1. J anuari 29 408 1 367 6 1 810
January
2. Pebruari 26 334 1 190 12 1 562
February
3. Maret 26 350 1 283 10 1 669
March
4. April 32 346 1 206 13 1 597
April
5. Mei 13 286 1 261 - 1 560
May
6. J uni 13 324 1 288 13 1 638
June
7. J uli 20 319 1 257 12 1 608
July
8. Agustus 19 295 1 374 7 1 695
August
9. September 10 258 1 229 10 1 507
September
10. Oktober 14 316 1 399 15 1 744
October
11. Nopember 16 288 1 370 10 1 684
November
12. Desember 13 299 1 488 7 1 807
December
Jumlah 231 3 823 15 712 115 19 881
(1)
Month
Golongan
Bulan Group
Finance & Prices
Tabel 9.1.8 Banyaknya Uang Pelunasan Kredit Menurut Golongan
Number of Credit Repayment by Group at State Pawnshop Company
of Cilegon, 2008
Jumlah
A B C D Total
(000 rp.) (000 rp.) (000 rp.) (000 rp.) (000 rp.)
(2) (3) (4) (5) (6)
1. J anuari 3 437 142 635 2 281 910 87 350 2 515 332
January
2. Pebruari 3 203 122 339 2 033 620 149 950 2 309 112
February
3. Maret 3 122 136 016 2 122 750 193 850 2 455 738
March
4. April 3 197 134 727 2 051 460 394 700 2 584 084
April
5. Mei 2 057 117 987 2 486 555 67 600 2 674 199
May
6. J uni 1 589 125 932 2 613 105 299 050 3 039 676
June
7. J uli 2 783 119 458 2 366 055 340 350 2 828 646
July
8. Agustus 2 608 103 305 2 162 770 275 450 2 544 133
August
9. September 2 456 123 590 3 135 455 359 750 3 621 251
September
10. Oktober 1 280 90 587 2 555 315 294 450 2 941 632
October
11. Nopember 1 761 100 540 2 443 585 206 000 2 751 886
November
12. Desember 1 946 104 338 3 109 100 267 100 3 482 484
December
Jumlah 29 437 1 421 454 29 361 680 2 935 600 33 748 171
Bulan
(1)
Golongan
Group
Month
Finance & Prices
Tabel 9.1.9 Jumlah Barang yang Ditebus oleh Nasabah Menurut Golongan
Number of Goods Redeem by Group at State Pawnshop Company
of Cilegon, 2008
Jumlah
A B C D Total
(unit) (unit) (unit) (unit)
(2) (3) (4) (5) (6)
1. J anuari 30 401 1 217 3 1 651
January
2. Pebruari 25 345 1 096 6 1 472
February
3. Maret 28 370 1 174 7 1 579
March
4. April 27 373 1 129 14 1 543
April
5. Mei 19 330 1 261 3 1 613
May
6. J uni 13 346 1 278 9 1 646
June
7. J uli 25 325 1 227 11 1 588
July
8. Agustus 22 280 1 078 9 1 389
August
9. September 21 336 1 448 12 1 817
September
10. Oktober 11 242 1 147 8 1 408
October
11. Nopember 14 268 1 113 9 1 404
November
12. Desember 15 281 1 490 9 1 795
December
Jumlah 250 3 897 14 658 100 18 905
(1)
Month
Golongan
Bulan Group
Finance & Prices
Tabel 9.1.10 Jumlah Biaya Administrasi Menurut Golongan
Number of Administration fee by Group at State Pawnshop
Company of Cilegon City, 2008
Jumlah
A B C D Total
(Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp)
(2) (3) (4) (5) (6)
1. J anuari 34 500 1 348 000 22 532 500 1 370 000 25 285 000
January -
2. Pebruari 32 500 1 161 500 20 412 000 2 658 000 24 264 000
February -
3. Maret 29 000 1 163 500 20 282 000 2 296 500 23 771 000
March -
4. April 40 500 1 174 000 20 545 000 3 953 500 25 713 000
April -
5. Mei 13 500 972 000 22 983 500 - 23 969 000
May -
6. J uni 15 000 1 085 000 23 900 000 3 575 500 28 575 500
June -
7. J uli 25 000 1 097 500 22 170 000 3 326 500 26 619 000
July -
8. Agustus 23 500 1 040 500 24 983 500 1 586 500 27 634 000
August -
9. September 12 500 837 500 23 781 000 2 709 500 27 340 500
September -
10. Oktober 19 000 1 067 000 26 554 000 3 899 000 31 539 000
October -
11. Nopember 22 500 1 012 500 26 444 500 2 974 000 30 453 500
November -
12. Desember 18 000 1 033 000 27 446 000 1 973 500 30 470 500
December -
Jumlah 285 500 12 992 000 282 034 000 30 322 500 325 634 000
Bulan
(1)
Golongan
Group
Month
Finance & Prices
Tabel 9.1.11 Jumlah nasabah, banyak barang jaminan, & besar pinjaman
Table yang disalurkan di Perum Pegadaian Kota Cilegon, 2008
Number of Pawnshop Client, Bail Goods and the Amount of Money loan
Distributed by State Pawnshop Company in Cilegon City
Jumlah
Nasabah Barang jaminan Uang Pinjaman
Number of Bail Goods Loan
Clien (unit) (000. Rp)
(2) (5) (6)
1. J anuari 1 399 1 810 2 900 070
January
2. Pebruari 1 212 1 562 2 854 565
February
3. Maret 1 258 1 669 2 785 372
March
4. April 1 250 1 597 2 980 050
April
5. Mei 1 224 1 560 2 763 765
May
6. J uni 1 253 1 638 3 321 478
June
7. J uli 1 238 1 608 3 126 733
July
8. Agustus 1 336 1 695 3 152 117
August
9. September 1 201 1 507 3 162 538
September
10. Oktober 1 384 1 744 3 568 632
October
11. Nopember 1 334 1 684 3 414 154
November
12. Desember 1 416 1 807 3 505 941
December
Jumlah 15 505 19 881 37 535 412
Kredit/Credits
Bulan
(1)
Month
Finance & Prices
Tabel 9.2.1 Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Setiap Bulannya
Table Tahun 2008
Consumer Price Index and Inflation Rate in Cilegon City
Each Month, 2008
(4)
1. J anuari 104.20 2.30 2.30
January
2. Pebruari 105.10 0.86 3.18
February
3. Maret 105.63 0.50 3.70
March
4. April 106.17 0.51 4.23
April
5. Mei 109.97 3.58 7.96
May
6. J uni 112.29 2.11 10.24
June
7. J uli 112.83 0.48 10.77
July
8. Agustus 113.16 0.29 11.09
August
9. September 113.28 0.11 11.21
September
10. Oktober 114.11 0.73 12.03
October
11. Nopember 115.24 0.99 13.14
November
12. Desember 115.06 (0.16) 12.96
December
Source : BPS- Statistic of Cilegon City
(Persen)
(CPI) (Percentage) (Percentage)
(2) (3)
Konsumen (Persen)
Indeks Inflasi Laju Inflasi
Harga Inflation Rate Tahun Kalender Bulan
(1)
Month
Finance & Prices
Tabel 9.2.2 Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota Cilegon
Table Menurut Kelompok Pengeluaran Tahun 2008
Consumer Price Index Cilegon by Group, 2008
Jan Peb Mar Apr Mei Jun
Jan Feb Mar Apr May Jun
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Umum 104.20 105.10 105.63 106.17 109.97 112.29
General
2. Bahan Makanan 107.89 109.93 111.69 112.46 115.22 116.34
Food
3. Makanan J adi, Minuman, 106.79 107.84 108.12 109.34 121.90 121.97
Rokok dan Tembakau
Prepared food Beverages
and Tobbaco Product
4. Perumahan 101.72 102.20 102.21 102.31 102.78 104.02
Housing
5. Sandang 103.98 105.08 106.05 107.04 107.85 107.01
Clothing
6. Kesehatan 102.14 102.63 102.90 102.91 102.91 102.91
Health
7. Pendidikan, Rekreasi dan 101.87 101.91 101.92 102.06 102.06 102.06
Olah raga
Education, Recreation and
Sport
8. Transportasi 99.85 99.69 99.44 99.45 101.23 112.56
Transportation
Kelompok Pengeluaran
(1)
Group
Finance & Prices
Table Continued
Jul Agt Sep Okt Nop Des
Jul Aug Sep Oct Nov Dec
(8) (9) (10) (11) (12) (13)
1. Umum 112.83 113.16 113.28 114.11 115.24 115.06
General
2. Bahan Makanan 117.13 117.71 118.04 119.60 119.62 120.44
Food
Rokok dan Tembakau
and Tobbaco Product
4. Perumahan 105.52 106.17 106.45 107.07 110.93 111.49
Housing
5. Sandang 107.08 107.00 106.45 109.46 108.03 108.34
Clothing
6. Kesehatan 102.91 102.95 102.95 103.22 103.63 103.69
Health
Olah raga
Sport
8. Transportasi 112.42 112.46 112.52 112.83 113.04 109.62
Transportation
(1)
Group
Finance & Prices
Tabel 9.2.3 Persentase Perubahan Indeks Harga Konsumen (IHK)
Table KotaCilegon Menurut Kelompok Pengeluaran Tahun 2008
Inflation Rate Table in Cilegon by Group, 2008
Jan Peb Mar Apr Mei Jun
Jan Feb Mar Apr May Jun
(2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Umum 2.30 0.86 0.50 0.51 3.58 2.11
General
2. Bahan Makanan 3.74 1.89 1.60 0.69 2.45 0.97
Food
Rokok dan Tembakau
and Tobbaco Product
4. Perumahan 0.78 0.47 0.01 0.10 0.46 1.21
Housing
5. Sandang 0.76 1.06 0.92 0.93 0.76 -0.78
Clothing
6. Kesehatan 0.11 0.48 0.26 0.01 0.00 0.00
Health
Olah raga
Sport
8. Transportasi -0.36 -0.16 -0.25 0.01 1.79 11.19
Transportation
(1)
Group
Finance & Prices
Table Continued
Jul Agt Sep Okt Nop Des
Jul Aug Sep Oct Nov Dec
(8) (9) (10) (11) (12) (13)
1. Umum 0.48 0.29 0.11 0.73 0.99 -0.16
General
2. Bahan Makanan 0.68 0.50 0.28 1.32 0.02 0.69
Food
Rokok dan Tembakau
and Tobbaco Product
4. Perumahan 1.44 0.62 0.26 0.58 3.61 0.5
Housing
5. Sandang 0.07 -0.07 -0.51 1.13 0.35 0.29
Clothing
6. Kesehatan 0.00 0.04 0.00 0.26 0.40 0.06
Health
Olah raga
Sport
8. Transportasi -0.12 0.04 0.05 0.28 0.19 -3.03
Transportation
(1)
Group
Finance & Prices
Tabel 9.2.4 Harga Rata-rata Bahan Kebutuhan Pokok setiap Bulan
Retail Price of Essential Comodities in Cilegon City Market
Each Month, 2008
Kualitas Satuan Jan Peb
Quality Unit Jan Feb
(2) (3) (4) (5)
1. Beras C4 No. 1 Kg 5 500 5 500
Rice C4 No. 2 Kg 5 000 5 000
Pandanwangi Kg 6 000 6 000
Rojo Lele Kg 5 500 5 500
2. Tepung Terigu Segitiga Biru Kg 7 300 7 300
Flour Cakra Kembar Kg 7 200 7 200
Kunci Biru Kg 7 500 7 500
3. Minyak Goreng Bimoli Klasik 2 ltr Kemas 10 750 10 750
Cooking Oil Tropical 2 ltr Kemas 12 000 12 000
Curah/Kuning Kg 10 000 10 000
4. Gula Pasir SHS Lokal Kg 7 250 7 250
Sugar Gulaku Kg 6 500 6 500
5. Mie Instan Rata-rata Bungkus 866 866
Mie instant
6. Bawang Merah Bersih Sedang Kg 16 000 16 000
Onion Bersih Besar Kg 15 000 15 000
7. Cabe Merah Besar Segar Kg 12 000 12 000
Chili Keriting Segar Kg 13 000 12 000
8. Sabun Cuci Rinso Colour 1 Kg Kemas 13 000 13 000
Soap So Klin Higienis 1 Kg Kemas 13 950 14 000
Daia 1Kg Kemas 10 200 10 200
9. Minyak Tanah Eceran Liter 3 000 3 000
Kerosene
Bahan Pokok
(1)
Kind of Essential
Finance & Prices
Table Continued
Kualitas Satuan Maret April
Quality Unit March April
(2) (3) (6) (7)
1. Beras C4 No. 1 Kg 5 500 5 500
Rice C4 No. 2 Kg 5 000 5 000
Mie instant
Daia 1Kg Kemas 10 200 10 200
Kerosene
Bahan Pokok
(1)
Kind of Essential
Finance & Prices
Table Continued
Kualitas Satuan Mei Jun
Quality Unit May Jun
(2) (3) (6) (7)
1. Beras C4 No. 1 Kg 5 890 6 167
Rice C4 No. 2 Kg 5 275 5 675
Mie instant
Daia 1Kg Kemas 10 200 10 200
Kerosene
Bahan Pokok
(1)
Kind of Essential
Finance & Prices
Table Continued
Kualitas Satuan Jul Agt
Quality Unit Jul Aug
(2) (3) (4) (5)
1. Beras C4 No. 1 Kg 6 000 6 000
Rice C4 No. 2 Kg 5 500 5 698
5. Mie Instan Rata-rata Bungkus 1 100 1 100
Mie instant
Daia 1Kg Kemas 11 383 11 817
Kerosene
Bahan Pokok
(1)
Kind of Essential
Finance & Prices
Table Continued
Kualitas Satuan Sep Okt
Quality Unit Sep Oct
(2) (3) (6) (7)
1. Beras C4 No. 1 Kg 6 000 6 210
Rice C4 No. 2 Kg 5 648 5 836
Mie instant
Daia 1Kg Kemas 12 000 12 500
Kerosene
Bahan Pokok
(1)
Kind of Essential
Finance & Prices
Table Continued
Kualitas Satuan Nov Des
Quality Unit Nov Dec
(2) (3) (4) (5)
1. Beras C4 No. 1 Kg 6 245 6 245
Rice C4 No. 2 Kg 5 899 5 883
Mie instant
Daia 1Kg Kemas 12 500 12 500
Kerosene
Bahan Pokok
(1)
Kind of Essential

BAB / Chapter X

PRODUK DOMESTIK
REGIONAL BRUTO
Gross Domestic Regional Product

Produk Domestik Regional Bruto
10. Produk Domestik Regional Bruto
merupakan salan satu indikator yang dapat
digunakan untuk mengukur tingkat kemajuan
perekonomian suatu daerah. Tinggi
rendahnya nilai PDRB yang dihasilkan suatu
daerah menggambarkan tinggi rendahnya
tingkat perekonomian daerah tersebut.
Berdasarkan penghitungan atas dasar
harga berlaku, PDRB Kota Cilegon pada
2008 tercatat sebesar 18.013,86 milyar
rupiah atau meningkat 18,13 persen dari
16.038,68 miliar rupiah pada tahun 2007.
Sedangkan menurut penghitungan atas dasar
harga konstan 2000, PDRB Kota Cilegon
meningkat dengan laju pertumbuhan sebesar
5.02 persen.
Sumbangan terbesar terhadap
pembentukan PDRB Kota Cilegon adalah
Sektor Industri pengolahan, yaitu sebesar
57,50 persen. Selanjutnya disusul oleh Sektor
Perdagangan, Hotel dan Restoran sebesar
16.51 persen dan Sektor Pengangkutan dan
Komunikasi sebesar 9.22 persen. Sementara
itu sektor lainnya memiliki kontribusi di bawah
9 persen.
10. Gross Domestic Regional Product
Gross Regional Domestic Product is
one of indicator which can be used to
measure economical growth level in a district.
GRDPs figures in a district shows its
economical growth level.

Cilegon municipalitys GRDP increase
18.13 percent from 16.038.68 billion rupiahs
in 2007 to 18.013,86 billion rupiahs in 2008 In
accordance with summary of current price.

The biggest contribution of Cilegon
municipalitys GRDP is Industrial Sector
which give 57.50 percent. It is followed by
Trading, Hotel & Restaurant Sectors that give
16.51 percent and 9,22 percent from
Transportation & Communication Sectors.
And the others give less than 9 percent
contribution.

Grafik 10.
Figure
Distribusi Persentase PDRB menurut Lapangan Usaha
Atas Dasar Harga Berlaku di Kota Cilegon
Percentage Distribution of GRDP by Industrial Origin
at Current Market Prices
2006 2008
(%)

0%
20%
40%
60%
80%
100%
P
e
r
s
e
n

(
%
)
2006 2007 2008
Tahun
Pertanian Pertambangan dan Pengalian
Industri Listrik,Gas & Air Minum
bangunan Perdagangan,Hotel & Restoran
Penganguktan & Komunikasi Keuangan,Asuransi,Usaha lain
J asa-jasa
Tabel 10.1 Produk Domestik Regional Bruto Kota Cilegon Atas Dasar Harga
Table Berlaku Menurut Lapangan Usaha Tahun 2007-2008 (juta rupiah)
Gross Regional Domestic Product of Cilegon Municipality at Current
Market Price by Industrial Origin, 2007-2008 (millions rupiah)
(2) (3)
1. Pertanian, Peternakan, Kehutanan 366 278.19 403 145.28
dan Perikanan
Agriculture
2. Pertambangan dan Penggalian 11 444.86 12 576.25
Mining and Quarrying
3. Industri Pengolahan 9 377 845.79 10 357 567.07
4. Listrik, Gas dan Air Bersih 1 539 773.34 1 554 219.92
Electricity, Gas & Water Supply
5. Bangunan / Construction 80 822.75 96 548.27
6. Perdagangan, Hotel dan Restoran 2 395 145.89 2 973 623.56
Trade, Hotel & Restaurant
7. Pengangkutan dan Komunikasi 1 448 002.78 1 660 488.22
8. Keuangan, Persewaan & J asa Perusahaan 577 720.24 670 527.64
Finance, Dwelling & Business Service
9. J asa-jasa 241 649.58 285 162.92
Services
Ket : *) angka sementara
2008*)
Jumlah 16 038 683.42 18 013 859.13
Lapangan Usaha
Industrial Origin
(1)
2007
Tabel 10.2 Produk Domestik Regional Bruto Kota Cilegon Atas Dasar Harga
Table Konstan 2000 Menurut Lapangan Usaha Tahun 2007-2008 (juta rupiah)
Gross Regional Domestic Product of Cilegon Municipality at Constant
Price 2000 by Industrial Origin, 2007-2008 (millions rupiah)
(2) (3)
1. Pertanian, Peternakan, Kehutanan 265 580.93 267 383.93
dan Perikanan
Agriculture
2. Pertambangan dan Penggalian 9 385.19 10 184.89
3. Industri Pengolahan 6 625 956.77 6 848 341.04
4. Listrik, Gas dan Air Bersih 921 166.85 911 970.08
5. Bangunan / Construction 46 959.53 49 281.84
6. Perdagangan, Hotel dan Restoran 1 343 203.99 1 546 959.42
7. Pengangkutan dan Komunikasi 866 322.37 926 106.30
8. Keuangan, Persewaan & J asa Perusahaan 290 027.59 319 141.64
9. J asa-jasa 150 336.11 167 951.50
Services
10 518 939.33 11 047 320.64
Lapangan Usaha
2007 2008*)
Industrial Origin
(1)
Jumlah
Tabel 10.3 Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Kota Cilegon
Table Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha Tahun 2007-2008
Percentage Distribution 0f Gross Regional Domestic Product of Cilegon
Municipality at Current Market Price by Industrial Origin, 2007-2008
(2) (3)
1. Pertanian, Peternakan, Kehutanan 2.28 2.24
dan Perikanan
Agriculture
2. Pertambangan dan Penggalian 0.07 0.07
3. Industri Pengolahan 58.47 57.50
4. Listrik, Gas dan Air Bersih 9.60 8.63
5. Bangunan / Construction 0.50 0.54
6. Perdagangan, Hotel dan Restoran 14.93 16.51
7. Pengangkutan dan Komunikasi 9.03 9.22
8. Keuangan, Persewaan & J asa Perusahaan 3.60 3.72
9. J asa-jasa 1.51 1.58
Services
Ket. : *) angka sementara
2008*)
Jumlah 100.00 100.00
Lapangan Usaha
Industrial Origin
(1)
2007
Tabel 10.4 Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Kota Cilegon
Table Atas Dasar Harga Konstan Menurut Lapangan Usaha Tahun 2007-2008
Growth Rate 0f Gross Regional Domestic Product of Cilegon Municipality
at Constant Price by Industrial Origin, 2007-2008
(2) (3)
1. Pertanian, Peternakan, Kehutanan 1.25 0.68
dan Perikanan
Agriculture
2. Pertambangan dan Penggalian 6.67 8.52
3. Industri Pengolahan 4.91 3.36
4. Listrik, Gas dan Air Bersih -0.47 -1.00
5. Bangunan / Construction 8.67 4.95
6. Perdagangan, Hotel dan Restoran 12.20 15.17
7. Pengangkutan dan Komunikasi 6.71 6.90
8. Keuangan, Persewaan & J asa Perusahaan 6.80 10.04
`
9. J asa-jasa 10.09 11.72
Services
Ket. : *) angka sementara
5.48 5.02
Lapangan Usaha
2007 2008*)
Industrial Origin
(1)
Jumlah
Tabel 10.5 Angka Agregatif PDRB, Jumlah Penduduk dan PDRB Per kapita
Table Kota Cilegon, 2007-2008
Agregate Figures of GRDP, Population at Mid Year and GRDP per Capita
Cilegon Municipality, 2007-2008
(2) (3)
1. Nilai Absolut
a. PDRB atas dasar harga berlaku (juta rp) 16 038 683.42 18 013 859.12
b. PDRB atas dasar harga konstan 2000 (juta rp) 10 518 939.33 11,04,320.64
c. J umlah Penduduk Pertengahan Tahun (jiwa) 338 027.00 343 599.00
d. PDRB Perkapita atas dasar harga berlaku (rp) 47 447 935.87 52 426 983.55
e. PDRB Perkapita atas dasar harga konstan 2000 (rp) 31 118 636.47 32 151 783.44
2. Indeks Perkembangan (%)
a. PDRB atas dasar harga berlaku 241.02 270.70
b. PDRB atas dasar harga konstan 2000 158.07 166.01
c. J umlah Penduduk Pertengahan Tahun 114.29 116.17
d. PDRB Perkapita atas dasar harga berlaku 210.88 233.01
e. PDRB Perkapita atas dasar harga konstan 2000 138.31 142.90
3. Indeks Berantai (%)
a. PDRB atas dasar harga berlaku 110.62 112.32
b. PDRB atas dasar harga konstan 2000 105.48 105.02
c. J umlah Penduduk Pertengahan Tahun 101.92 101.65
d. PDRB Perkapita atas dasar harga berlaku 108.54 110.49
e. PDRB Perkapita atas dasar harga konstan 2000 103.49 103.32
4. Indeks Implisit (%) 152.47 163.06
(1)
2007 2008*
Lapangan Usaha
Industrial Origin

BAB / Chapter XI

PEMILIHAN UMUM 2009
General Election

Pemilu
General Election
Tabel 11.1.1. Daftar Pemilih Sementara dan Tetap Pemilu Legislatif
Table Tahun 2009 di Kota Cilegon
Number of Registered Voter in 2009 General Election in Cilegon City
TPS
DP 4 Laki-laki Perempuan Jumlah
(Jiwa) Male Female Total
(2) (3) (4) (5) (6)
1. Ciwandan 27 097 13 981 13 431 27 412 66
2. Citangkil 37 308 20 867 19 885 40 752 102
3. Pulomerak 27 213 14 191 13 551 27 742 74
4. Purwakarta 23 865 12 782 12 265 25 047 65
5. Grogol 20 686 11 648 11 237 22 885 62
6. Cilegon 21 839 12 623 12 228 24 851 58
7. J ombang 34 137 18 959 18 340 37 299 89
8. Cibeber 23 772 14 432 14 176 28 608 76
Kota Cilegon 215 917 119 483 115 113 234 596 592
Sumber : Komisi Pemilihan Umum
Source : Commission of General Election of Cilegon City
(1)
DPT
Kecamatan
Distric
Pemilu
General Election
Tabel 11.1.2. Jumlah Penduduk terdaftar Pada Pemilu Legislatif 2009
Table Menurut Jenis kelamin di Kota Cilegon
Number of Population in 2009 General Election by sex in Cilegon City
Jumlah
Sex
Total Rasio
Laki-laki Perempuan Sex
Male Female Ratio
(2) (3) (4) (5)
1. Ciwandan 20 933 19 813 40 746 105.65
2. Citangkil 28 721 27 567 56 288 104.19
3. Pulomerak 20 460 19 471 39 931 105.08
4. Purwakarta 17 752 16 539 34 291 107.33
5. Grogol 15 239 14 567 29 806 104.61
6. Cilegon 16 557 15 755 32 312 105.09
7. J ombang 25 648 24 698 50 346 103.85
8. Cibeber 18 796 18 573 37 369 101.20
Kota Cilegon 164 106 156 983 321 089 104.54
Kecamatan
Distric
(1)
Jenis Kelamin
Sex
Pemilu
General Election
Tabel 11.1.3. Perolehan Suara Partai Politik untuk DPRD Kota Cilegon
Table Pada Pemilu Legislatif 2009 menurut Daerah Pemilihan
Legal Vote earning By Election area in 2009 general Election
by Election Area in Cilegon City
Jumlah
I II III IV Total
I II III IV
(2) (3) (4) (5) (6)
1 Hanura 1 268 1 543 639 393 3 843
2 PKPB 233 1 977 228 1 077 3 515
3 Partai Pengusaha Dan Pekerja Indone 66 89 156 110 421
4 PPRN 112 183 203 602 1 100
5 Gerindra 858 941 685 917 3 401
6 Partai Barisan Nasional 90 68 114 98 370
7 PKPI 191 115 131 191 628
8 PKS 5 203 3 881 2 916 5 554 17 554
9 PAN 2 455 4 012 4 106 5 714 16 287
10 PPIB 51 12 3 51 117
11 Partai Kedaulatan 982 1 828 12 105 2 927
12 PPD 9 9 8 21 47
13 PKB 2 742 349 4 649 1 522 9 262
14 PPIB 105 44 12 46 207
15 PNI Marhaenis 15 10 14 13 52
16 PDP 129 195 77 271 672
17 PKP 8 6 8 13 35
18 PMB 64 79 72 707 922
19 Partai Penegak Demokrasi Indonesia 487 10 11 18 526
(1)
Partai Politik
Political Party
Daerah Pemilihan
Pemilu
General Election
Table Continued
Jumlah
I II III IV Total
(2) (3) (4) (5) (6)
20 Partai Demokrasi Kebangsaan 3 2 7 10 22
21 Partai Republikan 110 70 61 48 289
22 Partai Pelopor 67 125 26 50 268
23 Partai Golkar 14 249 12 361 12 693 12 977 52 280
24 PPP 1 781 3 718 3 110 3 164 11 773
25 PDS 260 279 81 47 667
26 PNBK Indonesia 11 847 5 21 884
27 PBB 1 064 3 081 1 348 3 379 8 872
28 PDI-Perjuangan 1 191 3 535 3 846 2 764 11 336
29 PBR 56 101 687 1 468 2 312
30 Partai Patriot 5 9 3 5 22
31 Partai Demokrat 3 053 3 506 1 626 5 510 13 695
32 PKDI 83 64 17 28 192
33 PIS 166 83 23 255 527
34 PKNU 899 136 599 2 104 3 738
35 Partai Merdeka 8 6 3 14 31
36 PPNUI 786 598 40 51 1 475
37 Partai Serikat Indonesia 18 20 7 43 88
38 Partai Buruh 37 60 13 880 990
Partai Politik
Political Party
(1)
171 347
Daerah Pemilihan
Kota Cilegon 38 915 43 952 38 239 50 241
Pemilu
General Election
Tabel 11.1.4 Daftar Calon Terpilih Anggota DPRD Kota Cilegon Periode 2009-2014
Table Hasil Pemilu Legislatif Tahun 2009 Menurut Daerah Pemilihan
Seat earning for regional house Parliament each party
in 2009 general Election by Election area
No. Suara
Urut Nama Calon Terpilh Sah
DCT name of candidates Total
(2) (3) (4)
I Daerah Pemilihan I
( Cilegon - Cibeber )
1 Partai Golongan Karya 1 H.AriefRivaiMadawi,S.H.,M.Si. 3 063
2 Partai Golongan Karya 2 Drs.H.AdadMusadad,MM 2 019
3 Partai Golongan Karya 4 H.MuhtadiHabli 1 527
4 Partai Keadilan Sejahtera 1 Ir.H.AmalIrfanuddin 1 559
5 Partai Demokrat 1 Muhadi,S.E. 633
6 Partai Kebangkitan Bangsa 1 OjiArmuji 1 736
7 Partai Amanat Nasional 1 Hj.Nurseha 1 112
8 Partai Persatuan Pembanguna 2 AchmadMuzayyinKamal 604
II Daerah Pemilihan II
( J ombang - Purwakarta )
1 Partai Golongan Karya 1 H.Rahmatulloh,S.E,M.Si. 4 643
2 Partai Golongan Karya 2 AchmadHujaeni 1 766
3 Partai Golongan Karya 7 Drs.Supriyanto,MS 960
4 Partai Amanat Nasional 6 NeniAndriyani 1 185
5 Partai Keadilan Sejahtera 2 M.Tahyar,ST,M.Si. 1 194
6 Partai Persatuan Pembanguna 1 Hj.HayatiNufus,S.E. 1 614
7 PDI Perjuangan 1 H.NanaSumarna 1 384
8 Partai Demokrat 1 Suleli,S.E. 804
9 Partai Bulan Bintang 1 H.FatalBakri,Sm.Hk. 2 328
(1)
Partai Politik
Political Party
Pemilu
General Election
Table Continued
No. Suara
Urut Nama Calon Terpilh Sah
DCT name of candidates Total
(2) (3) (4)
III Daerah Pemilihan III
( Grogol - Pulo Merak )
1 Partai Golongan Karya 6 EndangEfendi,S.E. 3 059
2 Partai Golongan Karya 3 Alfayan 2 947
3 Partai Golongan Karya 1 Rebudin 1 338
4 Partai Kebangkitan Bangsa 1 H.Samsuri,S.H.,M.Si. 2 147
5 Partai Amanat Nasional 1 Hasbudin,S.H. 1 580
6 PDI Perjuangan 1 Suhaemi 1 146
7 Partai Persatuan Pembanguna 3 YuliaEsnawatiFathiyaElfa,ST 1 211
8 Partai Keadilan Sejahtera 2 M.Iqbal 909
IV Daerah Pemilihan IV
( Ciwandan - Citangkil )
1 Partai Golongan Karya 2 H.MuztabaS.Aly,S.Pd.I,M.Si. 2 376
2 Partai Golongan Karya 4 H.IyeRohiman 1 863
3 Partai Golongan Karya 1 RoisyudinSayuri,SH 1 746
4 Partai Amanat Nasional 4 SofwanMarjuki,SH 1 489
5 Partai Keadilan Sejahtera 2 RosyidHaerudin,SP,MM 2 116
6 Partai Demokrat 1 DianaKarim,SH 2 131
7 Partai Bulan Bintang 1 Bustomik,S.Ag. 1 880
8 Partai Persatuan Pembanguna 1 H.Rahmat 1 323
9 PDI Perjuangan 1 M.YusufAmin,S.Ag. 961
10 PKNU 2 Drs.H.Syihabudin,M.Si. 1 792
Partai Politik
Political Party
(1)
Pemilu
General Election
Tabel 11.1.5 Jumlah Anggota DPRD Kota Cilegon Hasil Pemilu 2009
in 2009 general Election period 2009-2014
Jumlah
Male Female
(2) (3) (4)
1. Partai Golongan Karya 12 - 12
2. Partai Persatuan Pembangunan 2 2 4
3. Partai Keadilan Sejahtera 4 4
4. Partai Amanat Nasional 2 2 4
5. PDI Perjuangan 3 - 3
6. Partai Demokrat 2 1 3
7. Partai Kebangkitan Bangsa 2 2
8 Partai Bulan Bintang 2 2
9 PKNU 1 - 1
J umlah/Total 30 5 35
(1)
Partai Politik
Political Party
Jenis Kelamin/sex
Pemilu
General Election
Tabel 11.1.6 Jumlah Pemilih terdaftar dan Jumlah Suara sah pada
Table Pemilu Presiden 2009 menurut pasangan calon dan Kecamatan
Number of Registered voter and legal vote earnig
by district in Pilpres 2009
Jumlah Jumlah
Pemilih Mega - SBY - JK - Total
(Jiwa) Prabowo Budiono Wiranto
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Ciwandan 29 131 3 285 18 189 1 485 22 959
2. Citangkil 43 874 4 032 26 101 2 734 32 867
3. Pulomerak 30 895 6 727 13 433 2 379 22 539
4. Purwakarta 26 929 2 776 15 302 2 228 20 306
5. Grogol 25 353 2 979 14 702 1 758 19 439
6. Cilegon 27 691 2 885 15 588 2 499 20 972
7. J ombang 41 595 5 809 21 311 3 259 30 379
8. Cibeber 31 121 4 356 15 266 3 486 23 108
256 589 32 849 139 892 19 828 192 569
Jumlah Suara Sah Pasangan
Jumlah/Total
Kecamatan
Distric

BAB / Chapter XII

APENDIKS
APPENDIX

Apendiks
Appendix

Lampiran 1 / Appendix 1
TIMBANGAN, TAKARAN DAN UKURAN SISTEM MATRIK
Weights, Measures, and Metric System

Nilai/Equivalent

N a m a /Name
Singkatan
Internasional
Symbol
(1) (2) (3)

A. Ukuran Panjang /Linear Measure
1000 meter /meter Kilometer /kilometer km
100 meter / meter Hektometer /hectometer hm
10 meter / meter Dekameter /decameter dam
1 meter / meter Meter /meter m
0,1 meter / meter Desimeter /decimeter Dm
0,01 meter / meter Centimeter /centimeter Cm
0,001 meter / meter Milimeter /millimeter Mm
0,0001 meter / meter Mikron /micron U

B. Ukuran Luas /Surface Measure
1.000.000 Meter Persegi / square
meter
Kilometer Persegi /square
kilometer
Km
2

10.000 Meter Persegi / square
meter
Hektometer Persegi / square
hectometer or hectare
Hm
2

atau ha
100 Meter Persegi / square
meter
Dekameter Persegi / square
decameter or are
dam
2
atau a
1 Meter Persegi / square
meter
Meter Persegi / square
centimeter
m
2

0,01 Meter Persegi / square
meter
Desimeter Persegi / square
decimeter
Dm
2

meter
Centimeter Persegi / square
centimeter
Cm
2

meter
Milimeter Persegi / square
millimeter
Mm
2

Apendiks
appendix

Lanjutan / Continued : Lampiran 1/ Appendix 1

Nilai /Equivalent

N a m a /Name
Singkatan
Internasional
Symbol
(1) (2) (3)

C. Ukuran /Measure or Capacity
1 Meter Kubik atau 1000 liter
cubic meter or 1000 liter
Meter Kubik atau Kltr m
3
atau kl
0,1 Meter Kubik atau 100 liter
Hektoliter/hectoliter hl
Dekaliter/decalitre dal
Desimeter Kubik (liter)
Cubic decimeter or liter
dm
3
atau l
0,1 Desimeter Kubik (0,1 liter)
cubic deciliter or 0,1 liter
Desiliter/deciliter dl
0,01 Desimeter Kubik (0,01 liter)
cubic deciliter or 0,01 liter
Centiliter/centiliter cl
0,001 0,001 Desimeter Kubik
(0,001 liter)
cubic decimeter or 0,001
liter
Mililiter atau Centimeter
Kubik
milliliter or cubic
centimeter
ml atau cm
3
/
cc
0,000001 Desimeter Kubik (0,000001
liter)
decimeter or 0,000001 liter
Milimeter Kubik
cubic millimeter
mm
3

Apendiks
appendix

Lanjutan / Continued : Lampiran 1/ Appendix 1

Nilai /Equivalent

N a m a /Name
Singkatan
Internasional
Symbol
(1) (2) (3)

D. Timbangan /Weight Measures
1000 Kilogram Ton t (m.t)
100 Kilogram Quintal Q
1 Kilogram Kilogram kg
0,1 Kilogram Hektogram hg
0,01 Kilogram Decagram dag
0,1 Kilogram Gram g
0,01 Gram Decigram dg
0,001 Gram Centigram cg
200 Gram

Metric Carat Kt

Apendiks
appendix

Lampiran 2/Appendix 2
TIMBANGAN, TAKARAN DAN UKURAN TERMASUK JENIS
LAIN DAN DARI PADA SISTEM METRIX
Non Metric Weight and Measures

Negara Asal/Country
Ukuran Sistem Metrix dinilai dalam bentuk
ukuran jenis lain/Metric Units Converted in to
Foreign Measures
(1) (2)
A. Ukuran Panjang
Linear Measure
Inggeris dan Amerika
Serikat Great Britain and
USA

Indonesia
Indonesia
1 km
1 m
1 m
1 m
1 m
1 m
1 m
1 km
1 m
1 m
1 sq

=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
0,62137
0,00497
1,0936
3,2808
39,37
0,135
0,541
0,6636
0,2624
1,4539
0,3681
Mile
Furlong
yard
feet
inches
geogr mile
sea mile
java paal
Rijnl.reode
amst.el
sq mile
B. Ukuran Luas
Surface Measures
USA
Indonesia
Indonesia
1 k
1 sq m
1 sq m
1 sq cm
1 sq km
1 sq km
1 cu m
=
=
=
=
=
=
=
2,4711
1,19536
10,76365
0,15498
140,9147
70,45735
0,353
acres
yard
sq feet
sq inch
bahu
sq Rijnl.rode
reg ton
C. Ukuran Isi
Measures of Capacity
USA
Indonesia
Indonesia

1 cu m
1 cu m
1 cu m
1 cu m
1 cu m
1 liter
1 liter
1 liter
=
=
=
=
=
=
=
=
1,307947
6,2897
27,497
28,377
35,31338
0,2199
0,2645
0,1166
cu yard
barrel
Imp.bushel
US bushel
cup.feet
Imp.gallon
US gallon
gantang

Apendiks
appendix

Lanjutan /Continued : Lampiran 2 /Appendix 2

Negara Asal / Country
Ukuran Sistem Metrix dinilai dalam bentuk
ukuran jenis lain/Metric Units Converted in to
Foreign Measures
(1) (2)
D. Timbangan
Weight Measure

Inggris Raya dan Amerika
Serikat
Great Britain and USA
1 long ton ( =20 cwt )
1 short ton (=2000 1b)
1 hundredweight (cwt)
1 cental (=100 lb)
1 pound avoirdupois (=1
lb)
1 ounce avoirdupois (oz)

1 pound troy (=12 oz
troy)

1 kg

1 kg

1 kg

1 kg

=22401 b
=1016.04 kg
=907,18 kg
=50,8 kg
=45,36 kg
=453,6 g
=16 ounces av
(=7000 grains)
=28,35 g
=373,24 g

=20239 Amst.pound
=25.9061 thail
(opium)
=81.4877 thail
(Gold)
=1878.0488 carat
(diamond)

Apendiks
appendix

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 16 TAHUN 1997
TENTANG
STATISTIK

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

Menimbang : i. bahwa statistik penting artinya bagi perencanaan
pelaksanaan,memantauan,dan evaluasi penyelenggara berbagai
kegiatan disegenap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara dalam pembangunan nasional sebagai pengamalan
pancasila, untuk memajukan kesejahteraan rakyat dalam rangka
mencapai cita-cita bangsa sebagaimana tercantum dalam
pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.

ii. bahwa dengan memperhatikan pentingnya peranan statistik tersebut,
diperlukan langkah-langkah untuk mengatur penyelenggaraan
statistik nasional terpadu dalam rangka mewujudkan Sistem
Statistik Nasional yang andal, efektif, dan efisien ;

iii bahwa Undang - Undang nomor 6 Tahun 1960 tentang Sensus
dan Undang-Undang nomor 7 tahun 1960 tentang Statistik pada
saat ini tidak sesuai lagi dengan perkembangan keadaan, tuntutan
masyarakat dan kebutuhan pembangunan nasional;

iv bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam
huruf a, b, dan c diatas, dipandang perlu membentuk Undang-
Undang tentang Statistik yang baru ;

Mengingat : Pasal ayat (1) dan Pasal 20 (1) Undang-Undang Dasar 1945
Dengan persetujuan
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA
MEMUTUSKAN

Apendiks
appendix
Menetapkan : UNDANG -UNDANG TENTANG STATISTIK

BAB 1
KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Undang-Undang ini yang dimaksud dengan :

1. Statistik adalah data yang diperoleh dengan cara pengumpulan , pengolahan, penyajian
dan analisis serta sebagai sistem yang mengatur terkaitan antara unsur dalam
penyelenggaraan statistik.
2. Data adalah informasi yang berupa angka tentang karakteristik (ciri -ciri khusus) suatu
populasi.
3. Sistem Statistik nasional adalah suatu tatanan yang terdiri atas unsur-unsur yang secara
teratur saling berkaitan, sehingga menbentuk totalitas dalam penyelengaraan statistik.
4. Kegiatan Statistik adalah tindakan yang meliputi upaya Penyediaan dan penyebar luasan
data, upaya pengembangan ilmu statistik dan upaya yang mengarah pada
berkembangnya sistem statistik nasional
5. Statistik dasar adalah tindakan yang pemanfatannya ditujukan untuk keperluan yang
bersifat luas, baik bagi pemerintah maupun masyarakat, yang memiliki ciri-ciri lintas
sektoral , berskala nasional, makro dan yang penyelengaraanya menjadi penaggung
jawab Badan.
6. Statistik sektoral adalah statistik yang pemanfaatnnya ditujukan untuk memenuhi
kebutuhan instansi tertentu dalam rangka penyelenggaran tugas-tugas pemerintahan dan
pembangunan yang merupakan tugas pokok instansi yang bersangkutan.
7. Statistik khusus adalah statistik yang pemanfaatanya ditujukan untuk memenuhi
kebutuhan spesifik dunia usaha , pendidikan sosial budaya, dan kepentingan lain dalam
kehidupan masyarakat, penyelengaraanya dilakukan oleh lembaga organisasi,
perorangan dan atau unsur masyarakat lainnya.
8. Sensus adalah cara pengumpulan data yang dilakukan melalui pencacahan semua unit
populasi diseluruh wilayah Republik Indonesia untuk memperoleh karakterisrik suatu
populasi pada saat tertentu .
9. Survei adalah cara pengumpulan data yang dilakukan melalui pencacahan sampel untuk
memperkirakan karakteristik suatu populasi pada saat tertentu.
10. Kompilasi produk administrasi adalah cara Pengumpulan, Pengolahan, Penyajian dan
analisis data yang didasarkan pada catatan administrasi yang ada pada pemerintah dan
atau masyarakat.
11. Badan adalah Badan Pusat Statistik.
12. Populasi keseluruhan unit yang menjadi objek kegiatan statistik baik yang serupa
instansi pemerintah, lembaga, oranganisasi, orang benda maupun obyek lainnya.
Apendiks
appendix
13. Sampel adaalah unit populasi yang menjadi objek penelitian untuk memperkiraan
karekteristik suatu populasi .
14. Sinopsis adalah suatu ikhtisar penyelenggaran statistik.
15. Penyelenggaraan kegiatan statistik adalah instansi pemerintah, lembaga, organisasi,
perorangan dan atau unsur masyarat lainnya .
16. Petugas statistik adalah orang yang diberi tugas oleh penyelenggara kegiatan statistik
untuk melaksanakan pengumpulan data, baik melalui wawancara, pengukuran, maupun
cara lain terhadap obyek kegiatan statistik .
17. Responden adalah instansi pemerintah, lembaga, organisasi, orang, dan atau unsur
masyarakat lainnya yang ditentukan sebagai obyek kegiatan Statistik.

BAB II
ASAS, ARAH DAN TUJUAN

Pasal 2

Selain berlandaskan asas-asas pembangunan nasional Undang-Undang ini juga berasaskan:
a) Keterpaduan
b) Keakuratan dan
c) Kemuktahiran

Pasal 3
Kegiatan statistik diarahkan untuk :
a) Mendukung pembangunan nasional
b) Mengembangkan Sistem Statistik Nasional yang andal, efektif, dan efisien ;
c) Meningkatkan kesadaran masyarakat akan arti dan kegunaan statistik dan
d) Mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

Pasal 4

Kegiatan Statistik bertujuan untuk menyediakan data statistik yang lengkap, akurat,dan
mutakhir dalam rangka mewujudkan Sistem statistik nasional yang andal efektif, dan efesien
guna mendukung pembangunan nasioanal.

Apendiks
appendix

BAB III
JENIS STATISTIK DAN CARA PENGUMPULAN DATA

Bagian Pertama
J enis Statistik

Pasal 5

Berdasarkan tujuan pemanfaatanya, jenis statistik terdiri dari atas :
a). Statistik dasar ;
b). Statistik sektoral ;dan
c). Statristik khusus

Pasal 6
a) Statistik dasar dan statistik sektoral terbuka pemanfaatnya untuk umum kecuali
ditentukan lain oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku.
b) Setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk mengetahui dan memanfaatkan
statistik khusus dengan tetap memperhatikan hak seseorang atau lembaga yang
dilindungi undang-undang.

Bagian Kedua
Cara Pengumpulan Data

Pasal 7

Statistik diselengarakan melalui pengumpulan data yang dilakukan dengan cara :
a. Sensus
b. Survai
c. Kompilasi produk administrasi dan
d. Cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengatahuan dan teknologi

Pasal 8

(1) Sensus sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 huruf a diselenggarakan sekurang-
kurangnya sekali dalam 10 (sepuluh ) tahun oleh Badan , yang meliputi:
a. Sensus penduduk;
b. Sensus pertanian ;dan
c. Sensus ekonomi

(2). Penerapan tahun penyelenggaraan dan perubahan jenis sensus sebagaimana
dimaksud dalam ayat (1) diatur lebih lanjut dengan peraturan pemerintah .
Apendiks
appendix

Pasal 9

(1) Survai sebagaimana dimaksud dalam pasal 7 huruf b diselenggarakan secara berkala
dan sewaktu - waktu untuk memperoleh data yang rinci.
(2) Survai antara sensus dilakukan pada pertengahan 2 (dua) sensus sejenis untuk
menjembatani 2(dua) sensus tersebut.

Pasal 10

1) Kompilasi produk adminisrtasi sebagaimana dimaksud dalam pasal 7 huruf c
dilaksanakan dengan memanfaatkan berbagai dokumen produk administrasi
2) Hasil kompilasi produk adminisrtasi milik instansi pemerintah terbuka pemanfaatannya
unutk umum kecuali ditentukan lain oleh peraturan perundang-undang yang berlaku .
3) Setiap orang mempunyai kesempatan yang sama untuk mengetahui dan menfaatkan
hasil kompilasi produk adminisrtasi milik lembaga, organisasi, peorarngan dan atau
unsur masyarakat lainnya dengan tetap memperhatikan hak seseorang atau lembaga
yang dilindungi undang - undang.

BAB IV
PENYELENGGARAAN STATISTIK
Bagian Pertama
Statistik Dasar
Pasal 11

1) Statistik dasar diselenggakan oleh Badan.
2) Dalam menyelengarakan statistik dasar sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), Badan
memperoleh data dengan cara:
a). Sensus
b). Survai
c). Kompilasi produk administrasi; dan
d). Cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

Bagian Kedua
Statistik Sektoral
Pasal 12

1) Statistik sektoral diselenggarakan oleh instansi pemerintah sesuai lingkup tugas dan
fungsinya, secara mandiri atau bersama dengan Badan.
Apendiks
appendix
2) Dalam menyelenggarakan Statistik sektoral, instansi pemerintah memperoleh data
dengan cara :
a. Survai
b. Kompilasi produk administrasi; dan
c. Cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi .

3) Statistik sektoral harus diselenggarakan bersama dengan Badan apabila Statistik
tersebut hanya dapat diperoleh dengan cara sensus dan dengan jangkauan populasi
berskala nasional .
4) Hasil Statistik sektoral yang diselengarakan sendiri oleh instansi pemerintah wajib
diserahkan kepada Badan

Bagian Ketiga
Statistik Khusus

Pasal 13

1) Statistik khusus di selenggarakan oleh masyarakat baik lembaga, organisasi, perorangan
maupun unsur masyarakat lainnya secara mandiri atau bersama dengan Badan .
2) Dalam menyelenggarakan Statistik khusus sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)
masyarakat memperoleh data dengan cara:
a.Survai
b.Kompilasi produk administrasi dan
c.cara lain sesuai dengan perkermbangan ilmu pengetahuan dan teknologi .

Pasal 14

1) Dalam rangka pengembangan Sistem Statistik Nasional , masyarakat sebagaimana
dimaksud dalam pasal 13 ayat (1) wajib memberitahukan sinopsis kegiatan statistik yang
telah selesai diselenggarakanya kepada Badan .
2) Sinopsis sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) memuat:
a. J udul
b. Wilayah kegiatan Statistik
c. Obyek populasi
d. J umlah Reponden
e. Waktu pelaksanaan
f. Metode statistik
g. Nama dan alamat penyelenggara dan
h. Abstrak
3) Penyampaian pemberitahuan sinopsis dapat dilakukan melalui pos, jaringan komunikasi
data, atau cara penyampaian lainnya yang dianggap mudah bagi penyelengara kegiatan
statistik .
Apendiks
appendix
4) Kewajiban memberitahuan sinopsis sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), tidak berlaku
bagi statistik untuk memenuhi kebutuhan intern.

BAB V
PENGUMUMAN DAN PENYEBARLUASAN

Pasal 15

1) Badan berwenang mengumumkan hasil statistik yang diselengarakannya .
2) Pengumuman hasil statistik dimuat dalam berita resmi statistik .

Pasal 16

Badan menyebarluaskan hasil statistik yang diselenggarakannya.

BAB VI
KOORDINASI DAN KERJ ASAMA

Pasal 17
1) Koordinasi dan kerjasama penyelenggaraan statistik dilakukan oleh badan dengan
instansi pemerintah dan masyarakat ditingkat pusat dan daerah.
2) Dalam rangka mewujudkan dan mengembangkan Sistem Statistik Nasional, Badan
bekerjasama dengan instansi pemerintah dan masyarakat untuk membangun pembakuan
konsep defenisi, klasifikasi dan ukuran-ukuran.
3) Koordinasi dan kerjasama sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilaksanakan atas
dasar kemitraan dan dengan tetap mengantipasi serta menerapkan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
4) Ketentuan mengenai tata cara dan lingkup koordinasi dan kerjasama penyelenggara
statistik anatara Badan instansi pemerintah dan masyarakat di atur lebih lanjut dengan
keputusan presiden.

Pasal 18
1) Kerjasama penyelenggaraan statistik dapat juga dilakukan oleh Badan, instansi
pemerintah dan atau masyarakat dengan lembaga internasional, negara asing, atau
lembaga swasta asing sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku .
2) Kerjasama penyelengaraan statistik sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) didasarkan
pada prinsip bahwa penyelenggara utama adalah badan, instansi pemerintah ,atau
masyarakat Indonesia.

Apendiks
appendix

BAB VII
HAK DAN KEWAJ IBAN

Bagian Pertama
Penyelenggara Kegiatan Statistik

Pasal 19

Penyelenggara kegiatan Statistik berhak memperoleh keterangan responden mengenai
karekteristik setiap unit populasi yang menjadi obyek.

Pasal 20

Penyelenggara kegiatan Statistik wajib memberikan kesempatan yang sama kepada
masyarakat untuk mengetahui dan memperoleh manfaat dari statistik yang tersedia, sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku .

Pasal 21

Penyelenggara kegiatan statistik wajib menjamin kerahasian keterangan yang diperoleh dari
responden .

Bagian Kedua
Petugas Statistik

Pasal 22

Setiap petugas statistik Badan berhak memasuki wilayah kerja yang telah ditentukan untuk
memperoleh keterangan yang diperlukan.

Pasal 23

Setiap petugas statistik wajib menyampaikan hasil pelaksanaan Statistik sebagaimana
adanya.

Apendiks
appendix
Pasal 24

Ketentuan mengenai jaminan kerahasiaan keterangan sebagaimana dimaksud dalam pasal 21
berlaku juga bagi petugas Statistik.

Pasal 25

Setiap petugas Statistik harus memperlihatkan surat tugas dan atau tanda pengenal, serta
wajib memperhatikan nilai-nilai agama, adat-istiadat setempat, tatakrama, dan ketertiban
umum.

Bagian Ketiga
Responden

Pasal 26
1) Setiap orang berhak menolak untuk dijadikan responden, kecuali dalam
penyelenggaraan statistik dasar oleh Badan .
2) Setiap responden berhak menolak petugas Statistik yang tidak dapat menemui
ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 25.

Pasal 27

Setiap responden wajib memberikan keterangan yang dapat diperlukan dalam
penyelenggaraan Statistik dasar oleh Badan.

BAB VIII
KELEMBAGAAN

Pasal 28

1) Pemerintah membentuk Badan yang berada dibawah dan bertanggung jawab langsung
kepada Persiden
2) Badan mempunyai perwakilan wilayah di daerah yang merupakan Instansi vertikal
3) Ketentuan mengenai tugas , fungsi, susunan organisasi ,dan tata kerja Badan, bagaimana
di maksud dalam ayat (1) dan ayat (2), diatur lebih lanjut dengan keputusan Presiden.

Pasal 29

1) Pemerintah membentuk Forum Masyarakat Statistik yang berupa bertugas memeberikan
saran dan pertimbangan dibidang Statistik kepada Badan.
Apendiks
appendix
2) Forum sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) bersifat non struktural dan independen ,
yang anggotanya terdiri atas unsur pemerintah, pakar, praktisi dan tokoh masyarakat.

Pasal 30
1) Instansi pemerintah dapat membentuk satuan organisasi dilingkungannya untuk
melaksanakan Statistik sektoral .
2) Ketentuan mengenai tugas, fungsi, susunan organisasi ,dan tatakerja satuan organisasi
sebaimana dimaksud dalam ayat (1) diatur oleh instansi yang bersangkutan berdasarkan .

BAB X
KETENTUAN PIDANA

Pasal 34

Setiap orang yang tanpa hak menyelenggarakan sensus sebagaimana dimaksud dalam pasal 11
ayat(2) huruf a, dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun dan denda paling
banyak Rp. 50.000.000,- ( Lima puluh juta rupiah ).

Pasal 35

Setiap orang yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal
14 ayat (1), dipidana dengan pidana kurugan paling lama (1) tahun atau denda paling banyak
Rp 25.000.000.,- ( Dua puluh lima juta rupiah ).

Pasal 36

1) Penyelenggara kegiatan Statistik yang dengan sengaja dan tanpa alasan yang sah tidak
memenuhi kewajiban sebagaimana dimaksud dalam pasal 20, dengan dipidana kurungan
paling lama 1(satu) tahun dan denda paling banyak Rp 25.000.000,- ( Dua puluh lima
juta rupiah ).
2) Peneyelenggara kegiatan Statistik yang dengan sengaja melanggar ketentuan
sebagaimana dimaksud dalam pasal 21, dipidana dengan pidana penjara paling lama 5
(lima ) tahun dan denda paling banyak Rp 100.000.000,- ( Seratus juta rupiah ).

Pasal 37

Petugas Statistik dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 24,
Apendiks
appendix
dipidana dengan pidana penjara paling lama 1(satu) tahun 6 (enam)bulan dan denda paling
banyak Rp 15000000 ( Lima belas juta rupiah ).

Pasal 38

Responden yang dengan sengaj melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 27,
dipidan dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun 6(enam) bulan dan denda paling
banyak Rp 25.000.000 ( dua puluh lima juta rupiah).

Pasal 39

Setiap orang yang dengan sengaja dan tanpa alasan yang sah mencegah , menghalang-halangi
atau menggagalkan jalannya penyelenggaraan Statistik yang dilakukan oleh penyelenggara
kegiatan Statistik dasar atau sektoral, dipidana dengan pidana penjara paling lama 5(lima )
tahun dan denda paling banyak Rp 100.000.000 (Seratus juta rupiah)

Pasal 40

1) Tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam pasal 34 , pasal 36, ayat (2) , pasal 37,
pasal 38 dan pasal 39 adalah kejahatan .
2) Tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam pasal 35 dan pasal 36 ayat (1) adalah
pelanggaran.

BAB XI
KETENTUAN PERALIHAN

Pasal 41

Semua peraturan pelaksanaan Undang-Undang nomor 6 tahun 1960 tentang sensus dan
undang-undang nomor 7 tentang statistik dinyatakan tetap berlaku sepanjang tidak
bertentangan atau belum diganti dengan yang baru berdasarkan undang-undang ini .

Apendiks
appendix
BAB XII
KETENTIAN PENUTUP

Pasal 42

Pada saat mulai berlakunya undang-undang ini , atau undang-undang 6 tahun 1960 tentang
sensus dan undangundang nomor 7 tahun 1960 tentang Statistik dinyatakan tidak berlaku.

Pasal 43

Undang-Undang ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangan undang-undang ini
dengan penempatannya dalam Lembaran Negara Republik Indonesia .

Disahkan di J akarta
Pada tanggal 19 Mei 1997
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

Ttd

SOEHARTO

Apendiks
appendix

Di undangkan di J akarta
Pada tanggal 19 Mei 1997
MENTERI SEKRETARIS NEGARA
REPUBLIK INDONESIA

Ttd

MOERDIONO

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1997 NOMOR 39

Salinan sesuai dengan salinan aslinya
SEKRETARIAT KABINET RI
Kepala Biro Hukum
Dan Perundang-undangan

Ttd

LAMBOCK V. NAHATTANDS
Salinan sesuai dengan salinan aslinya
BIRO PUSAT STATISTIK
Kepala Biro Kepegawaian
Dan Organisasi

Ttd

PIETOJ O, MSA

Apendiks
appendix

PENJELASAN
ATAS
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 16 TAHUN 1997
TENTANG
STATISTIK

UMUM

Undang-undang nomor 6 tahun 1960 tentang sensus dan undang-undang nomor 7 tahun 1960
tentang Statistik sudah tidak sesuai lagi dan tidak dapat menampung berbagai perkembangan
keadaaan. Tuntutan masyarakat dan kebutuhan pembangunan Nasional. Kondisi kehidupan
bangsa dan tingkat perkembangan ilmu pengetahuaan dan tekhnologi , saat kedua undang-
undang tersebut diundangkan sangat jauh berbeda dengan keadaan sekarang.

Selama lebih dari tiga puluh tahun ini telah terjadi perubahan mendasar yang mempengaruhi
penyelenggaraan statistik. Pertama, meningkatnya kesejahteraaan masyarakat sebagai hasil
dari pembangunan Nasional menyebabkan data Statistik yang dibutuhkan masyarakat semakin
berragam. Kedua , ragam data yang pada awal tahun enam puluhan cukup dikumpulkan olae
Biro Pusat Statistik (BPS), sekarang memerlukan keterlibatan penyelenggera kegiatan
Statistik lainnya diluar Badan . Ketiga, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang
berdampak pada perkembangan kegiatan statistik . Keempat , adanya perubahan lingkungan
stategis, seperti era globalisasi yang antara lain ditandai oleh keterbukaan , meningkatnya
persaingan, pesatnya arus informasi statistik, dansemakin besarnya peranan statistik baik bgi
pemerintah maupun masyarakat. Keempat perubahan tersebut mengakibatkan
penyelenggaraan statistik memerlukan pengaturan yang lebih memeadai untuk dapat
menjamin terhindar duplikasi , kemudahan akses oleh pengguna data kepastian hukum bagi
penyelenggara kegiatan Statistik, dan perlindungan kepada responden.

Prinsip pokok yang harus diterapkan dan dipegang teguh dalam penyelenggaraan Statistik
adalah asas-asas pembangunan Nasioanl yang meliputi asas keimanan dan ketakwaan
terhadap Tuhan Yang Maha Esa, asas manfaat, asas Demokrasi Pancasila, asas adil, dan
merata, asas keseimbangan, keserasian, dan keselarasan dalam perikehidupan, asas hukum,
asas kemandirian, asas kejuangan, serta asas ilmu pengetahuan dan teknologi. Dalam
pelaksanaannya, Undang-Undang ini juga berasaskan keterpaduaan, keakuratan, dan
kemuthakiran, agar dapat menyediaankan data statistik yang andal dan terpercaya.

Apendiks
appendix
Pengertian Statistik dalam Undang-Undang ini adalah luas, baik Statistik sebagai data atau
informasi, maupun sebagai ilmu yang mempelajari cara pengumpulan, pengolahan,
penyajiaan, dan analisis data. Ketiga pengertian tentang Statistik tersebut menjadi landasan
penyelenggaraan Statistik dalam mendukung pembangunan nasioanal.

Undang-Undang ini menetapkan jenis Statistik berdasarkan tujuan kemanfaatanya serta
mengatur lingkup tugas dan fungsi para penyelenggara kegiatan Statistik. Berdasarkan tujuan
pemanfaatanya, jenis Statistik terdiri atas Statistik dasar, Statistik sektoral dan Statistik
khusus. Pengaturan lingkup tugas dan fungsi para penyelenggara kegiatan Satistik baik
pemerintah maupun masyarakat; Kedua menjamin kepentingan masyarakat pengguna Statistik
atas nilai informasi yang diperolehnya, Ketiga , mengupayakan koordinasi dan kerjasama agar
kegiatan yang dilakukan oleh berbagai pihak berjalan secara efektif dan efisien, tidak terjadi
duplikasi , serta saling mengisi dan saling memperkuat; dan Keempat, mengantisipasi
perkembangan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berdampak pada
penyelenggaraan Statistik.

Badan sebagai instansi pemerintah yang mandiri berwewenang mengumumkam hasil Statistik
yang deselengarakannya secara teratur dan tranparan melalui Berita Resmi Statistik .
Kesasihan seluruh hasil Statistik yang di umumkan tersebut sepenuhnya menjadi tanggung
jawab Badan.

Koordinasi dan kerjasama yang diatur dalam Undang-Undang ini menjadi sangat penting
untuk dapat dikembangkan antara Badan dengan instansi pemerintah, lembaga, organisasi,
perorangan, dan atau unsur masyarakat laiinnya, serta kerjasam dengan lembaga asing yang
bergerak dalam kegiatan Statistik. Makin beranekaragamnya informasi Statistik yang
berkambang dengan kebutuhan dan kemajuan kehidupan bangsa serta ilmu pengetahuan dan
teknologi, maka pembakuan konsep, defenisi klasifikasi, dan ukuran-ukuran perlu
memperoleh perhatian secara seksama.

Hak dan kewajiban penyelenggara kegiatan Statistik, petugas Statistik, responden, dan
pengguna data Statistik di atur secara seimbang. Sejalan dengan hal tersebut, sanksi terhadap
pelanggaran norma yang ada dalam penyelenggara Statistik ditetapkan dengan maksud
memberikan perlindungan bagi pihak yang dirugikan.

Badan mempunyai perwakilan wilayah di Daerah yang merupakan instansi vertikal, satuan
organisasi dilingkungan instansi pemerintah yang melaksanakan statistik sektoral harus
mengadakan koordinasi dengan Badan dalam menerapkan keseragaman konsep, defenisi,
klasifikasi, dan ukuran-ukuran yang telah dibakukan. Untuk mengoptimalkan penyelengaraan
Statisrtik, Badan memperoleh saran dan mempertimbangakan Forum Statistik yang
anggotanya terdiri atas unsur pemerintah, pakar, praktisi, dan tokoh masyarakat.
Apendiks
appendix

Badan melakukan pembinaan terhadap penyelenggara kegiatan Statistik dan masyarakat
umumnya untuk menigkatkan kontrubusi dalam mendukungan pembangunan nasional,
mengembangkan Sistem Statistik Nasional, dan menigkatkan kesadaran masyarakat baik
sebagai responden maupun pengguna data Statistik akan arti dan kegunaan Statistik. Dalam
pelaksanaanya, Badan bekerjasama dengan instansi pemerintah dan unsur masyarakat.

Materi yang merupakan muatan baru dalam Undang-Undang tentang Statistik ini, anrata lain
:
1. Jenis Statistik berdasarkan tujuan pemanfaatanya terdiri atas Statistik dasar, yang
sepenuhnya diselenggarakan oleh Badan Statistik sektoral yang dilaksanakan oleh
instansi pemerintah secara mabdiri atau bersama Badan, seryta Statistik khusus yang
diselengarakan oleh Badan, perorangan, dan atau unsur masyarakat lainnya secara
mandiri atau bersama dengan Badan.
2. Hasil Statistik yang diselenggarakan oleh Badan di umumkan dalam Berita Resmi
Statistik secara teratur dan tranparan agar masyarakat dengan mudah mengetahui dan
atau mendapatkan data yang diperlukan.
3. Sistem Statistik Nasional yang andal , efektif den efisien
4. Dibentuknya Forum Masyarakat Statistik sebagai wadah untuk menampung aspirasi
masyarakat statistik, yang bertugas memberikan saran dan perimbangan kepada Badan .

Ketentuan-ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang ini perlu dimasyarakatkan secara
intensip . Undang-Undang ini mengatur hal-hal pokok, oleh karena itu lebih lanjut akan
diatur dalam peraturan pelaksanaanya.
Apendiks
appendix

LAW OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
NUMBER 16 OF 1997
ON
STATISTICS

WITH THE MERCY AND COMPASSION OF THE ONE ONLY GOD
THE PRESIDENT OF THE REPUBLIC OF INDONESIA,

Considering : a. that a statistics are important to the planning, implementation,
monitoring, and evaluation of various activities in every aspect
of the community, nation, and state in the context of national
development, as the implementation of Pancasila, which aims
to promote public welfare in an effort to achieve the national
goals as stated in the preamble to the Constitution of 1945;
b. that in the above mentioned importance of statistics mean, that
steps must be taken to regulate integrated national statistics in
an effort to create a reliable, effective, and efficient National
Statistics System;
c. that in Law Number 6 of 1960 on Censuses and Law Number 7
of 1960 on Statistics are no longer appropriate in light of
subsequent developments, community demands, and the
requirements of national development;
d. that in light of letter a, b, and c above, a new Law on Statistics
is deemed necessary;
In view of : Article 5 section (1) and Article 20 section (1) of the Constitution
of 1945;

With the approval of
THE PEOPLES REPRESENTATIVE COUNCIL
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA

DECREES
Apendiks
appendix
To stipulate : THE LAW ON STATISTICS.

CHAPTER I
GENERAL PROVISIONS

Article 1
In this law

: 1. Statistics are the data obtained by collection, preparation,
presentation, and analysis, and is the system which
regulates the connection between elements of statistics
collection.
2. Data are information in the form of numbers which concern
the special characteristics of a population.
3. The National Statistics System is an institution consisting of
parts which are interlinked in an ordered manner to form a
totality in statistical collections.
4. Statistical activities are measures directed towards
providing and disseminating data, advancing the science of
statistics, and eventually developing a National Statistics
System.
5. Basic statistics are statistics utilized for a broad range of
(both government and community) purposes, which have
cross-sectoral characteristics, are on a national and macro
scale, and
6. will be the responsibility of the Agency.
7. Sectoral statistics are statistics utilized to satisfy the needs
of particular institutions in an effort to perform the duties of
the administration and to further development, the primary
duty of theinstitution in question.
8. Special statistics are statistics utilized to fulfil the specific
needs of business, education,socioculture, and community
interests, undertaken by non government institutions,
organizations,individuals, and/or other parts of the
community.
9. A census is the data collected by enumerating a census of all
population units in the entireterritory of the Republic of
Indonesia to determine the characteristics of a population at
a
10. given time.
11. A survey is a data collection method whereby a sample
census is taken in order to estimate the characteristics of a
population at a given time.
Apendiks
appendix
12. The compilation of administrative products is collecting,
preparing, presenting and analyzing data from
administrative records available from the government
and/or the community.
13. The Agency is the BPS - Statistics Indonesia.

14. Population is the unit or object of statistical activities, and
includes government institutions, non government
institutions, organizations, individuals, items, and so on.
15. A sample is a unit of the population used to estimate the
characteristics of a population.
16. A synopsis is an outline of a statistical collection.
17. A conductor of statistical activities may be a government
institution, a non government institution, an organization,
an individual, or another part of the community.
18. An enumerator is an individual assigned by the conductor of
statistical activities to collect data by interviewing,
measuring (or using some other method on) the object of
statistical activity.
19. A respondent is a government institution, a non government
institution, an organization, an
20. individual, or another part of the community which has been
selected as the object of statistical activity.

CHAPTER II
PRINCIPLES, DIRECTIONS, AND AIMS

Article 2
In addition to the basic principles of national development, this
Law is based on :
a. integrity;
b. accuracy; and
c. currency.
Article 3
Statistical activities should :
a. support national development;
b. develop a reliable, effective, and efficient National Statistics
System;
c. increase public awareness of the significance and function of
statistics; and
d. d. support the development of science and technology.
Apendiks
appendix

Article 4
Statistical activities aim to provide complete, accurate, and
current statistical data in order to create a reliable, effective, and
efficient National Statistics System to support national
development.

CHAPTER III
TYPES OF STATISTICS AND METHODS OF DATA
COLLECTION

Part One
Types of Statistics

Article 5
Based on the purpose for which they are used, statistics are
classified into the following types :
a. basic statistics;
b. sectoral statistics; and
c. special statistics.

Article 6
(1) Basic statistics and sectoral statistics are available for public
utilization unless it is specified otherwise in prevailing
legislation.
(2) Every individual has equal opportunity to access and make
use of special statistics but must maintain regard for the
legally protected rights of a person or an institution.

Part Two
Data Collection Methods

Article 7
Statistics are collected by :
a. census;
b. survey;
c. the compilation of administrative products; and
d. other methods in keeping with developments in science and
technology.
Apendiks
appendix

Article 8
(1) Censuses as referred to in Article 7 letter a, will be
conducted at least once every ten years by the Agency, and
will consist of :
a. a population census;
b. an agricultural census; and
c. an economic census.
(2) Changes to the census and when it is to be conducted as
referred to in section (1), will be further regulated in a
government regulation.

Article 9
1) Surveys as referred to in Article 7 letter b, will be conducted
periodically or at any time in order to obtain detailed data.
2) Intercencal surveys will be carried out between censuses in
order to bridge them.

Article 10
1) Compilation of administrative products referred to in Article
7 letter c, will be collected by utilizing various documents
from administrative records.
2) Compilation of administrative products will be owned by
government institutions but will be available for public
utilization unless prevailing legislation specifies otherwise.
3) Every individual will have an equal opportunity to access the
compilation of administrative products owned by a non
government institution, an organization, an individual, or
another part of the community but must maintain regard for
the legally protected rights of an individual or an institution.

CHAPTER IV
STATISTICS COLLECTION

Part One
Basic Statistics

Article 11
(1) The Agency is responsible for basic statistics collection.
(2) When collecting basic statistics referred to in section (1), the
Agency will obtain data by :
Apendiks
appendix
a. census;
b. survey;
c. compilation of administrative products; and
d. other methods in keeping with developments in science
and technology.

Part Two
Sectoral Statistics

Article 12
(1) A government institution will collect sectoral statistics in
accordance with the scope of its duties and functions, either
independently or in cooperation with the Agency.
(2) When collecting sectoral statistics, the government
institution will obtain data by :
a. survey;
b. compilation of administrative products; and
c. other methods in keeping with developments in science
and technology.
(3) Sectoral statistics must be collected in cooperation with the
Agency when the statistics can only be obtained by census
and need to be collected on a national scale.
(4) The results of sectoral statistics activity when carried out by
a government institution on its own must be submitted to the
Agency.

Part Three
Special Statistics

Article 13
(1) Special statistics will be collected by the community whether
by a non government institution, an organization, an
individual, or another part of the community either
independently or in cooperation with the Agency.
(2) The community may collect special statistics as referred to in
section (1) by :
a. survey;
b. the compilation of administrative products; and
c. other methods in keeping with developments in science
and technology.

Apendiks
appendix
Article 14
(1) In order to develop a National Statistics System, the
community as referred to in Article 13 section (1) must
provide the Agency with a synopsis of the statistical activity
that it has undertaken when completed.
(2) The synopsis referred to in section (1) should contain :
a. a title;
b. the area where the statistical activities were
conducted;
c. the population;
d. the number of respondents;
e. the time taken;
f. the statistical method;
g. the name and address of the conductor of statistics
activities; and
h. an abstract.

(3) The synopsis can be delivered by post, a data
communications network, or other means deemed convenient
for the conductor of the statistical activity.
(4) The obligation to provide a synopsis as referred to in section
(1) does not apply to statistics which are used to fulfil
internal requirements.

CHAPTER V
PUBLICATION AND DISSEMINATION

Article 15
(1) The Agency may publish the statistics it has collected.
(2) The statistics are to be published in the Official Statistics
News.
Article 16
The Agency is to disseminates the statistics it has collected.

CHAPTER VI
COORDINATION AND COOPERATION

Article 17
(1) The coordination and cooperation in the collection of
statistics will be the responsibility of the Agency in
consultation with government institutions and the community,
at both central and regional levels.
Apendiks
appendix
(2) In the framework of achieving and developing a National
Statistics System, the Agency will cooperate with government
institutions and the community to standardize concepts,
definitions, classifications and measurements.
(3) The coordination and cooperation referred to in section (1)
are to be conducted on the basis of partnership, and
developments in science and technology will be anticipated
and applied.
(4) The method and scope of the coordination and cooperation
in the collection of statistics between the Agency, government
institutions, and the community will be further regulated by a
Presidential Decree.

Article 18
(1) There may also be cooperation in collecting statistics
between the Agency, government institutions, and/or the
community and international institutions, foreign countries,
or foreign private institutions in accordance with prevailing
legislation.

(2) The cooperation in the collection of statistics referred to in
section (1) is based on the principle that the principal
conductor of statistical activities will be the Agency, the
government institution,or the Indonesian community.

CHAPTER VII
RIGHTS AND OBLIGATIONS

Part One
Conductor of Statistic Activities

Article 19
The conductor of statistical activities may obtain information from
respondents on the characteristics of every population which is the
object of the research.

Article 20
In accordance with prevailing legislation, the conductor of
statistical activities must provide equal opportunity for the
community to access available statistics.

Apendiks
appendix
Article 21
The conductor of statistical activities must ensure the
confidentiality of the information obtained from respondents.

Part Two
Enumerators

Article 22
Every enumerator from the Agency may enter an appointed
working area in order to obtain necessary information.

Article 23
Every enumerator must deliver the results of the statistical activity
without altering them.

Article 24
Stipulations ensuring the confidentiality of the information
collected referred to in Article 21 also apply to enumerators.

Article 25
Every enumerator must display his or her letter of assignment
and/or identification, and must observe religious beliefs, local
customs, etiquette and public order.

Part Three
Respondents

Article 26
(1) Every individual has the right to refuse to be a respondent,
except when the Agency is collecting basic statistics.
(2) Every respondent may turn away any enumerator who fails
to satisfy the requirements of Article 25.

Article 27
Every respondent must provide the required information when the
Agency is collecting basic statistics.

Apendiks
appendix
CHAPTER VIII
INSTITUTIONAL ISSUES

Article 28
(1) The government will establish a Agency which will be under
and directly responsible to the President.
(2) The Agency has regional representatives vertically.
(3) Stipulations regarding the Agencys duties, functions,
organizational structure, and working procedures, as referred
to in section (1) and section (2), will be further regulated by a
Presidential Decree.

Article 29
(1) The government will establish a Statistics Community Forum
which will provide advice on statistics to the Agency.
(2) The Forum referred to in section (1) will not have a formal
structure but will be independent. Its members will consist of
government representatives, experts, practitioners and public
figures.
Article 30
(1) A government institution may establish an organizational
unit within its field of operation to collect sectoral statistics.
(2) The duties, functions, organizational structures, and working
procedures of the organizational unit referred to in section
(1) will be regulated by the relevant institution based on
prevailing legislation.
(3) When collecting sectoral statistics, the organizational unit
referred to in section (1) must coordinate with the Agency to
apply standardized concepts, definitions, classifications and
measurements to further develop the National Statistics
System.

CHAPTER IX
GUIDANCE

Article 31
The Agency will cooperate with government institutions and the
community to guide the statistics collecting body and the
community, in order to further increase the communitys
contributions to, and appreciation of statistics, to develop a
National Statistics System, and to support national development.

Apendiks
appendix
Article 32
The Agency should provide guidance as referred to in Article 31,
by :
a. increasing the capabilities of the human resources used in
statistics collections;
b. developing statistics as a science;
c. increasing mastery of science and technology which can
support statistics collections;
d. creating conditions that support the necessary
standardization and development of concepts, definitions,
classifications and measurements in cooperation with other
statistics collectors;
e. developing an information statistics system;
f. improving the dissemination of statistical information;
g. increasing the ability to use and utilize statistics to support
national development; and
h. promoting public awareness of the significance and function
of statistics.

Article 33
The guidance directive referred to in Article 31 will be further
regulated in a government regulation.

CHAPTER X
CRIMINAL PENALTIES/PROVISIONS

Article 34
Any individual who unlawfully conducts a census in breach of
Article 11 section (2) letter a, will be subject to imprisonment for a
period not exceeding two years and a fine not exceeding Rp
50,000,000.

Article 35
Any individual who deliberately violates Article 14 section (1),
will be subject to imprisonment for a period not exceeding one
year or a fine of up to Rp 25,000,000.

Article 36
(1) Any conductor of statistical activities who deliberately, and
without legal justification, fails to fulfil his or her obligations
as set out in Article 20, will be subject to imprisonment for
one year or a fine not exceeding Rp 25,000,000.
(2) Any conductor of statistical activities who deliberately
Apendiks
appendix
violates Article 21 will be subject to imprisonment for a
period not exceeding five years and a fine not exceeding Rp
100,000,000.

Article 37
Enumerators who deliberately violate Article 24 will be subject to
imprisonment for a period not exceeding one year and six months
and a fine not exceeding Rp 25,000,000.

Article 38
Respondents who deliberately violate Article 27 will be subject to
imprisonment for a period not exceeding one year and six months
and a fine not exceeding Rp 25,000,000.

Article 39
Any individual who deliberately and without legal justification
prevents, interrupts, or causes the conductor of statistical
activities to fail to collect basic or sectoral statistics will be
subject to imprisonment for a period not exceeding five years and
a fine not exceeding Rp 100,000,000.

Article 40
(1) The criminal acts referred to in Article 34, Article 36 section
(2), Article 37, Article 38, and Article 39 are crimes.
(2) The criminal acts referred to in Article 35 and Article 36
section (1) are violations.

CHAPTER XI
TRANSITIONAL PROVISION

Article 41
All regulations which implement Law Number 6 of 1960 on
Censuses and Law Number 7 of 1960 on Statistics remain effective
provided they do not conflict with, or have not been repealed by,
this Law or any subsequent legislation.

CHAPTER XII
CLOSING PROVISIONS

Article 42
When this Law takes effect, Law Number 6 of 1960 on Censuses
and Law Number 7 of 1960 on Statistics will be invalid.
Apendiks
appendix

Article 43
This Law will take effect on the date it is enacted.

In order for every individual to know of this law, this legislation
must be published in the State Gazette of the Republic of
Indonesia.
Ratified in Jakarta
on May 19, 1997
The President of the Republic of Indonesia
signed
SOEHARTO
Promulgated in Jakarta
on May 19, 1997
THE MINISTER/STATE SECRETARY
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
signed
MOERDIONO

STATE GAZETTE OF THE REPUBLIC OF INDONESIA OF 1997 NUMBER 39
Copy of original text
SECRETARIAT OF THE CABINET OF
THE REPUBLIC OF INDONESIA
Head of the Bureau of
Law and Regulations,
Signed
Lambock V. Nahattands
Copy of original copy
BPS - STATISTICS INDONESIA
Head of the Bureau of Personnel and
Organization,

signed
Pietojo, MSA

Apendiks
appendix
ELUCIDATION OF
THE LAW OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
NUMBER 16 OF 1997
ON
STATISTICS

GENERAL
Law Number 6 of 1960 on Censuses and Law Number 7 of 1960 on Statistics are no
longer in accordance with or capable of accommodating various developments, the
communitys demands, and the needs of national development. The condition of the state and
developments in science and technology when the two Laws were enacted were very different
from those of the present day.
In the past thirty years, fundamental changes have influenced the collection of
statistics. Firstly, improved community welfare as a result of national development has
increased the variety of statistical data required by the community. Secondly, the variety of
data which in the early sixties could be adequately collected by the Central Bureau of
Statistics (BPS) now requires the involvement of other conductors of statistical activities
beyond the Agency. Thirdly, developments in science and technology have impacted upon the
development of statistics collection. Fourthly, strategic changes, such as globalization,
marked by openness, increased competition, rapid flow of statistical information, and the
increased role of information for the government or the community, have also effected the
development of statistics collection. These four changes have increased the need for more
adequate regulations to prevent duplication, facilitate data user access, legal certainty for
statistics collectors, and protection for respondents.
The primary principles that must be applied and adhered to when collecting
statistics are national development (which includes faith and subservience to God the One
and Only), usefulness, Pancasila Democracy, fairness, equality, balance, harmony, legality,
independence, enthusiasm, and science and technology. This Law also operates on the basis
of integrity, accuracy, and currency to provide reliable and accurate statistical data. The
definition of statistics in this Law is broad, statistics may be data or information in the form of
Apendiks
appendix
numbers, a system which combines statistical undertakings, or the science of the methods for
collecting, processing, presenting, and analyzing data. These three definitions of statistics will
become the foundation for statistics collection which will support national development.
This Law establishes the types of statistics based on the purpose for which they are
used and regulates the scope and function of conductors of statistical activities. Depending on
the purpose for which they are used, statistics can be basic, sectoral, or special. The
regulation of the scope and function of conductors of statistical activities are aimed at: firstly,
guaranteeing legal certainty for the conductors of statistical activities whether from the
government or the community; secondly, safeguarding the interests of the statistics users over
the value of the information they have received; thirdly, striving for coordination and co
operation to ensure that enumerators collect statistics effectively, efficiently and without
duplication, and that the statistics complement and support each other; and fourthly,
anticipating scientific and technological developments which will impact upon the collection
of statistics.
As an independent government institution, the Agency may publish the statistics it
has collected, regularly and transparently through the Official Statistics News. The validity of
all published statistics will be the sole responsibility of the Agency.
It is very important that the coordination and cooperation regulated in this Law be
developed between the Agency and government institutions, non government institutions,
organizations, individuals, and/or other parts of the community, and that cooperation be
developed with foreign institutions dealing with statistics. The increasing diversity in statistics
will require developments which must accord with the needs and progress of the nation and
advances in science and technology. Thus the standardization of concepts, definitions,
classifications and measurements will require close attention.
The rights and obligations of the conductor of statistical activities, enumerators,
respondents, and statistics users are regulated in a balanced manner. Thus penalties for
violations of the norms of statistics collection will be established to protect the party which
suffers loss.
Apendiks
appendix
The Agency will be represented by hierarchical agencies in regional areas. Any
organizational units in the government domain which collects sectoral statistics must
cooperate with the Agency to apply uniform concepts, definitions, classifications and
standardized measurements. To optimize the collection of statistics, the Agency should obtain
advice from the Community Statistics Forum for Statistics, which consists of government
bodies, experts, practitioners and public figures.
The Agency will guide statistics collectors and the community in general in order to
increase contributions which support national development, to develop a National Statistics
System, and to promote public awareness, both of respondents and as users of statistics, and
the significance and function of statistics. To do this, the Agency will cooperate with
government enumerators and parts of the community.
Some of the new material in this Law is:
1. The type of statistics. This depends on the purpose for which they are used. Basic
statistics are collected solely by the Agency. Sectoral statistics are collected by
government enumerators whether independently or in cooperation with the Agency.
Special statistics are collected by non government institutions, organizations, individuals,
and/or other parts of the community either independently or with the Agency.
2. Statistics collected by the Agency are to be published in the Official Statistics News
regularly and transparently so that the community can readily obtain necessary data.
3. The National Statistics System will be reliable, effective and efficient.
4. A Community Forum for Statistics, will be established. Its duty will be to advise the
Agency, and accommodate the aspirations of the statistics community.
This Law must be promoted intensively among the community.
This Law only regulates primary issues. Thus further stipulations will be
promulgated in an implementing regulation.

Apendiks
appendix

ARTICLE BY ARTICLE
Article 1
No further explanation required.
Article 2
Founded in national development, this Law is based on integrity, accuracy,
as well as currency.
Letter a.
Integrity means that statistics are collected together with the
government, and that the community must complement and
strengthen each other by fulfilling statistical needs and avoiding
duplication.
Letter b.
Accuracy means that all statistics must attempt to generate
thorough, precise,accurate, and correct statistical data.
Letter c.
Currency means that all presented or available statistics must
illustrate a phenomenon and/or its changes on the basis of the
most recent data. Therefore, the collection, processing,
presentation, and analysis of statistics must always be constantly,
continuously, and periodically undertaken.
Article 3
Letter a.
Letter b.
Letter c.
Community awareness means the growth and development of
awareness about statistics, which will promote the communitys
knowledge of the importance, significance and function of
statistics.
Letter d.
Article 4
The institutional status of the conductor of statistical activities, the method
employed, the quality of human resources, and a legal guarantee that the
system is capable of presenting complete, accurate, and timely statistical
data, are all interrelated and must be focused upon in the context of the
National Statistics System.
Article 5
The types of statistics (basic, sectoral or special), which are defined with
reference to their purpose, include economic statistics and public welfare
Apendiks
appendix
statistics. Economic statistics cover agricultural, industrial, trade, and
other types of economic statistics, while public welfare statistics encompass
demographic and environmental statistics. The compilation of
administrative products and/or the processing of basic, sectoral, or special
statistics may be presented in the form of either cross-sectoral or regional
statistics, such as gross domestic product figures, gross regional domestic
product figures, national income figures, economic indicators, social
indicators, cross-sectoral statistics, and other regional statistics, To fulfil
the need for data on a regional level, regional statistics can be presented.
Article 6
Section (1)
No further explanation required
Section (2)
The rights protected by the Law include copyright.
Article 7
Letter a.
Letter b.
Letter c.
Letter d.
Developments in science and technology, especially information
and communications technology, will enable the introduction of
other special data collecting methods. Thus, the conductor of
statistical activities must anticipate these developments.
Article 8
Section (1)
Because censuses will touch on every stratum of the community,
the Agency must notify the community of them before they are
conducted.
Section (2)
Besides taking the need for it into account, the establishment of
the years in which the census will be undertaken should also
refer to various international conventions to enable an
international comparative aspect. Several censuses which have
been carried out are the Population Censuses of 1930, 1961,
1971, 1980, and 1990; the Agricultural Censuses of 1963, 1973,
1983, and 1993, and the Economic Censuses of 1986 and 1996.
Article 9
Section (1)
Apendiks
appendix
Section(2)
Surveys will be conducted between censuses for the purpose of
updating data, such as the Intercensal Population Survey.
Article 10

Article 11
Section (1)
Because the benefits of basic statistics are significant, the Agency
will be responsible for collecting them.
Section (2)
Letter a.
Letter b.
Letter c.
When collecting basic statistics by compiling administrative
products, the Agency may obtain the administrative products
available from government institutions and/or parts of the
community but must maintain regard for the legally protected
rights of individuals or institutions.
Letter d.
Article 12
Section (1)
Government institutions are those outside the Agency.
Section (2)
Section (3)
Section (4)
Article 13
Article 14
Section (1)
A synopsis should be delivered to ensure that the Agency
becomes the referencen center for statistical information.
Section (2)
Letter a.
Letter b.
Apendiks
appendix
Letter c.
Letter d.
Letter e.
Letter f.

Letter g.
Letter h.
An Abstract is the brief, qualitative outline of the statistics
collection.
Section (3)
The collector does not have to deliver the synopsis personally but
may choose a method that is considered expeditious or
convenient for him or her.
Section (4)
An Internal need is the need that statistics be for their own
purposes and not for publication.
Article 15
Section (1)
Section (2)
The Official Statistics News will be fully managed by the Agency
to ensure its regular publication, authenticity, and continuity.
Article 16
The Agency must disseminate the statistics collected through the
print, electronic, and other information media.
Article 17
Section (1)
Section (2)
Section (3)
Section (4)
The Presidential decree will also regulate the following primary
issues:
a. the obligation of government institutions to notify the
Apendiks
appendix
Agency prior to the commencement of any statistical
activity;
b. the obligation of government institutions collecting the
statistics to follow the Agencys recommendations; and
c. the obligation of government institutions to submit statistics
it has obtained to the Agency.
Article 18
Article 19
Article 20

Article 21
The confidentiality of personal information provided by respondents is
guaranteed because all statistics collectors must present the statistics in the
form of aggregate statistical data.
Article 22
A Working area is the respondents domicile in the form of an
administrative region, enumeration area, or the smallest part that includes
the enclosure or the physical building inside it.
Article 23
As is means that the statistics collected in the field must be delivered to
the conductor ofm the statistical activity who is managing the project,
without alteration.
Article 24
No futher explanation required.
Article 25
All enumerators must have assignment letter and/or identification, in order
to guarantee his
or her authenticity and to reassure the respondent.
Article 26
Article 27
Necessary information is the information requested through a
questionnaire which must be filled in completely and accurately.
Article 28
Article 29
Article 30
Section (1)
Apendiks
appendix
In the framework of supporting the realization of and further
developing a National Statistics System, government institutions
may establish an organizational unit to collect sectoral statistics,
while private institutions may also seek the establishment of an
organizational unit to collect special statistics.
Section (2)
Section (3)
Article 31
Article 32
Article 33

Article 34
Article 35
Article 36
Article 37
Article 38
Article 39
Article 40
Article 41
Article 42
Article 43

ADDENDUM FOR THE STATE BULLETIN OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
NUMBER 3683.

Kota Cilegon Dalam Angka 2009

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Kota Cilegon Dalam Angka 2009

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

ISSN : 1979-2999

Katalog BPS : 1102001.3672

Anda mungkin juga menyukai