2.
3.
Preplan
Obtain background information & information about
clients legal obligations
Perform analytical procedures
Preplan Activities
Identifikasi
kondisi2 khusus
Menilai
kompetensi
auditor & staff
Menilai
independensi
auditor & staff
Menentukan
kemampuan untuk
Due care
Menyiapkan
engagement
letter
Mengidentifikasi kondisi2
khusus
Standar umum #1
Audit harus dilaksanakan oleh seorang atau
beberapa yang memiliki keahlian dan pelatihan teknis
yang cukup sebagai auditor
Menilai apakah KAP memiliki kompetensi untuk
menyelesaikan penugasan sesuai dengan standar
auditing
- Menentukan tim audit yang memenuhi kualifikasi
keahlian teknis & pengalaman yang dibutuhkan
(partner, manager, senior, assistant)
- Mempertimbangkan perlu tidaknya tenaga
specialists:
- Appraisers barang2 seni untuk menilai assets,
- Pengacara, konsultan lingkungan, etc
1.
2.
Prosedur audit:
Untuk klien baru
- Komunikasi dengan predecessor auditor
(PSA#16/SA Seksi 315)
- Pengajuan pertanyaan kepada pihak ketiga
lainnya (pengacara, bankers, kadin, Bapepam,
orang lain dalam komunitas bisnis yang memiliki
hubungan dengan calon klien, etc)
- Merivew berita2 (majalah, surat kabar)
Untuk klien lama
- Mereview pengalaman yang lalu (kertas kerja
audit)
Standar umum #2
Dalam segala hal yang berhubungan dengan
penugasan, auditor wajib menggunakan
kemahiran profesionalnya dengan cermat dan
seksama
Mengidentifikasi kemungkinan adanya
hubungan bisnis/financial para staff dengan
calon klien
Memastikan bahwa penugasan tidak akan
menimbulkan konflik dengan klien lain
Prosedur Audit:
1. Review kertas kerja audit tahun lalu
2. Review data industri & bisnis:
* Data industri: publikasi2, textbooks, industry audit &
accounting
guides, etc
* Data bisnis klien: akte pendirian, AD/ART, notulen2 rapat
direksi/pemegang saham, laporan2 interim, SPT,
laporan2 kepada
pihak ekstern/pemerintah, kontrak2 kerja,
perjanjian2
pinjaman/kredit, etc
3. Tour the plant & offices:
* Mengenal layout pabrik, proses produksi, fasilitas2
penyimpanan
dan potensi2 masalahnya, lokasi & jenis
catatan akuntansi serta
fasilitas EDP, kebiasaan/cara kerja
pegawai
* Kesempatan bertemu dengan pegawai2 yang memegang
posisi2
inti