TEGANGAN NERNST DAN PULSA

SARAF
Mata Kuliah : Biofisika

Disusun Oleh :
Tresna Mustikasari
140310100040
Suci Winarsih
140310100082
JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS PADJADJARAN
2013

Tegangan Nernst
Tegangan rehat akibat perbedaan konsentrasi ion-ion dan
permeabilitas dinding sel
E
1

V1

V2

Dua larutan KCl dengan konsentrasi berbeda yang dipisahkan

oleh membran semipermeabel

Tegangan Nernst (cont)

Kesetimbangan Dinamik difusi ion K+ dari 1 ke 2
sama dengan dari 2 ke 1.
Pada kesetimbangan, beda tegangan:
kT
c1
V V1 V2 2,3
log
e
c2
Pers. di atas disebut tegangan (potensial)
kesetimbangan Nernst
(-) : permeabel terhadap ion positif
(+) : permeabel terhadap ion negatif
k = tetapan Boltzmann

Tegangan Nernst (cont)

Pada suhu tubuh 300 besarat kT/e:
kT (1,38 10 23 J / K )( 310 K )

0,0267 V 26 ,7 mV
19
e
1,60 10 C

Sehingga tegangan Nernst:

c1
V V1 V2 (61,4mV ) log
c2
Pada sel saraf e1 = 0,141 mol/l dan e2 = 0,005 mol/l,
maka:

V 89,2mV

Tegangan Nernst (cont)

Kapasitansi C:

(5 10 10 m 2 )

(4 )(9 10 9 N .m 2 / C 2 )(10 8 m)

13 10 13 F

Dengan beda tegangan = 0,085 V, muatan neto:

q CV 11 10 14 C

Dinding sel

Jumlah ion K+ yang diperlukan:

q
6,9 105
e

interior

eksterior
]
]

Tegangan Nernst (cont)

Banyak fluida yang terlarut dalam fluida intraseluler,
tetapi hanya ion-ion yang dapat berdifusi melalui
dinding sel menyumbang pada tegangan Nernst.
cI
V
Maka tegangannya:
log

cE 61,4mV
Karena potensial adalah -85 mV, ini memberikan:
cI
log
1,38 2 0,62 atau cI (10 2 )( 4,2) 0,042
cE
cE

Untai Analog Tegangan Nernst Dalam Sel

(a) Keadaan rehat : dinding sel
tidak permeabel terhadap
ion Na+ : saklar terbuka.
Cl- dan K+
mempertahankan tegangan
sebesar -85
mV :
Kenaikan dan perubahan tegangan
selular
(b)aksi
Setelah periode 0,2 ms
Tegangan
dinding sel permeabel
terhadap ion Na+ > ion K+ :
saklar tertutup.
Na+ membuat interior sel
+60 mV terhadap eksterior
(a)

(b)

Perubahan dalam Waktu Tegangan Aksi

Jumlah total ion yang
melintasi dinding sel
selama perubahan
tegangan, sangat kecil
dibanding jumlah ion
dalam sel

Sel Saraf
INTI SEL

DENDRIT

NODUS
RANVIER

SELUBUNG
MYELIN

AKSON/NEURIT

BADAN SEL
SARAF

SEL SCHWANN

Sumber :http://hartantospd.files.wordpress.com/2010/07/sistem-saraf-pada-manusia1.ppt

Pemancaran Pulsa Saraf Sepanjang Akson

(a) Keadaan rehat

(b) Rangsangan di titik A menghasilkan tegangan aksi lokal dan interior sel
menjadi positif
(c) muatan mengalir ke arah A dari daerah yang berdekatan, tegangan aksi
dirangsang sepanjang akson
(d) akson kembali rehat, denyut melambat sepanjang akson
Sumber : http://www.youtube.com/watch?v=CvktREcRMAo

Bentuk Sinyal ECG Normal

Sumber : http://kuliah.andifajar.com/category/elektronika/elektronika-medika/page/2/
Sumber : http://www.youtube.com/watch?v=nGIsS6c7pBA

TERIMA KASIH