Prevensi kesehatan jiwa merupakan salah satu upaya guna menanggulangi
permasalahan pada gangguan kesehatan jiwa di masyarakat dan merupakan salah satu target pada ilmu kedokteran psikiatri yang ingin dicapai. Diharapkan dengan memahami prevensi kesehatan keluarga mampu menjalankan perannya sebagai anggota keluarga dengan lebih baik lagi guna menangani gangguan kesehatan jiwa khususnya dalam ruang lingkup keluarga itu sendiri. Referat ini dibuat dengan tujuan mengetahui tentang prevensi dalam kedokteran jiwa, mengetahui tentang peran keluarga itu sendiri, serta mengetahui keterkaitan antara prevensi kedokteran jiwa dalam kesehatan jiwa keluarga. Dengan memahami program prevensi kedokteran jiwa yakni tindakan promotif, preventif, deteksi dini, kuratif, rehabilitatif sertahabilitatif. Serta peran masing masing anggota keluarga yakni ibu, ayah, dan anak. Peran serta keluarga dalam tindakan prevensi ini yang utama yaitu sebuah dukungan dalam lingkungan keluarga. Dukungan keluarga dalam prevensi dapat bersifat dukungan pengharapan, dukungan nyata, dukungan informasi, serta dukungan emosional.
Prevention of psychiatry is one of the attempt to overcome the problem in mental
health disorder in public and was one of the target at the science of medicine psychiatry to be achieved. Expected by understanding prevensi family health able to run their role as a member of a family with better to deal with an impairment of health soul especially in scope of the family itself. This Referat is made with the aim of knowing about prevention of psychiatry , prevention in medicine knowing about the role of the family itself, and knowing the correlation between prevention medicine in mental health family. By understanding prevention of psychiatry program such as promotive, preventive, early detection, curative, rehabilitatif and habilitatif. As well as the role of family members that is mother, dad, and children. The role of the family in the act of prevention this is a main support in family environment. Support of families in prevention can be a expectation support, support, and then emotional support.