Dingin di kala senja Hujan tak bosan-bosannya turun membasahi bumi Aku duduk di dekat jendela kamarku Kedinginan walau ditemani secangkir coklat panas Disaat seperti ini aku pun membayangkan kehadiranmu di sampingku Membayangkan kau menggenggam tanganku yang membeku Menenangkan bibirku yang gemetar karena kedinginan Dan menghangatkan hatiku dengan panasnya cintamu Walau kau hanya ada di bayanganku, aku tetap bahagia Setidaknya aku masih memiliki seseorang dibenakku yang dapat menemani kesendirianku Dalam dinginnya sore ini Masih ku duduk di dekat jendela kamarku Cangkirku sudah kosong Namun benakku takkan pernah kosong dari bayangmu Because you'll always be in my mind and my heart :* Senin, 28 February 2011 @ 7 Eleven Biak
(silakan dijudulin sendiri)
Pagi yang dingin Hujan dari semalam Belum berhenti Tarik selimut Lupakan kelas pagi Tipsen sajalah Namun kuingat Giliran presentasi Sial! Maki ku Terlalu nyaman Udara pagi ini Untuk beranjak Akan tetapi tak mungkin aku cabut Oh presentasi Semoga saja Usaha pagi ini Tak sia sia Segera aku Beranjak dari kasur Tuk mulai hari Sampai di kampus Dosennya kebanjiran Tak ada kelas Aku pun lunglai Tak tau bagaimana Lanjutkan hari Kutidur saja Di lorong kelas tanpa Ragu dan bimbang Lanjutkan mimpi Yang tertinggal di kasur Dan di toilet Tidak peduli Orang berkata apa Jika melihat Ku sudah jengkel Ganggu aku dan kau Tak kan selamat Aku serius