ANALISIS JURNAL

A. Analisis jurnal PICO

Participant

Oncology

nurse

sejumlah

24

orang

yang

tersebar di 12 rumah sakit di Teheran iran.

Intervention

: Pengukuran dilakukan dengan interview pada

responden dengan pertanyaan yang sudah disesuaikan dengan

indicator

yang

sudah

ditentukan.

Dalam

penelituian

ini

menggunakan indikator-indikator dari graneheind dan ludman

2004 (meaning unit, condensend meaning unit, code, sub kategori,
category, dan tema). Form interview tersebut terdiri dari beberapa
poin yang sudah berpatokan pada indicator-indikatior yang di
ungkapkan oleh graneheind dan ludman (2004), form interview
meliputi:
Kode-level 1
Kode-level 2
Mengingat allah swt ketika hendak Mencari tuhan

memulai pekerjaan
Merasa hidup dan menghadirkan

allah swt di setiap saat

Mengerti/memahami akan

tuhan
Membaca al-quran
Berdoa kepada allah swt
Hidup mempunyai misi
Menjadi manusia yang sempurna
Komitmen terhadap pekerjaan
dan tujuan
Loyal dalam bertindak
Menjadi pemaaf
Kepuasan individu sendiri
Mengerti tentang arti kesetiaan, Percaya bahwa hidup

doa, puasa
Melakukan praktek keagamaan
Percaya dengan adanya dunia lain

adanya

akan berakhir

Tidak berfokus pada hal duniawi

Memperbaiki
Puas terhadap pasien
Menerima yang lain
komunikasi
Komunikasi
terapeutik
dengan

pasien
Merasakan

berada di unit kanker

Berbicara dengan pasien
Membentuk grup/ kelompok untuk

pasien kanker
Mencoba memperbaiki

kenyamanan

ketika

hubungan

keluarga dan pasien serta teman

temannya
Mengupayakan

mungkin
Sangat
Memperkaya internal psikologik
Nyaman menghadapi alam baka
Memaafkan kesalahan orang lain
Merasa
menjadi
orang
paling

berjalan

senatural

bahagaia

Control : Sejumlah penelitian terdahulu melaporkan bahwa spiritual merupakan

sesuatu yang sangat berhubungan dengan praktik keperawatan. Agama merupakan
sesuatu yang harus dipersiapkan oleh perawat untuk menghadapi pasien yang sakit
dan

meninggal.

Bidang

keperawatn

membangun

keilmuan

yang

disiplin,

berpendidikan, mencari sesuatu yang spesial yaitu kebutuhan spiritual yang

menganggap sesuatu dengan tepat. Menurut Chung et al (2007), perawatan spiritual
merupakan sesuatu yang sangat vital dan tidak terlihat.
Outcome : Peningkatan pengetahuan perawat dan mengetahui kemampuan perawat
dalam memberikan pelayanan yang holistic kepada pasien kanker.
B. Konten/Isi Jurnal

1. Abstrak
Tujuan

: untuk mengetahui tingkat spiritual pada perawat kanker dalam

menghadapi pasien sakit dan kanker karena kebutuhan spiritual merupakan sesuatu
yang sangat vital dibutuhkan oleh individu.
Metode

Penelitian ini bersifat kualitatif

pada 24 perawat kanker yang

tersebar di 24 rumah sakit Teheran iran. Parameter yang dinialai adalah meaning
unit, condensend meaning unit, code, sub kategori, category, dan
tema
Hasil

1. Searching the god

Banyak perawat yang mengatakan bahwa sebelum memulai
pekerjaan menyebut nama allah swt atau nama-nama allah
yang

lain.

Seorang

perawat

yang

berumur

27

tahun

mengatakan saya seorang muslim, dan saya percaya pada

tuhan saya serta nabi saya Muhammad hingga akhir hidup
saya. Saya berpendapat perawat harus bermurah hati ketika
bekerja. Dan mendekatkan diri kepada tuhan dalam merawat
pasien kanker.
2. Life mission and purpose
Semua
responden
mengatakan

manusia

merupakan

multidimensional yang mempunyai misi dan tujuan hidup.

3. Beliefe in life after death

Percaya akan adanya kematian sangat penting bagi semua

responden muslim yang terlibat dalam penelitian ini karena
setiap muslim percaya bahwa setelah kematian tuhan akan
memberi hukuman atas apa yang dilakukan didunia.
4. Improving communication
Konunikasi meruoakan sesuatu yang sangat penting bagi
kehidupan

manusia.

memperbaiki

Banyak

komunikasi

responden

dengan

yang

keluarga,

tertarik

pasien

dan

temannya. Dengan komunikasi yang posituif perawat dapat

memberikan energy positif terutama pada pasien kanker
yang membutuhkan perhatian.
5. Transcendence
Responden menjelaskan bahwa

peningkatan

kebutuhan

psikologik, rasa nyaman sangat penting bagi setiap manusia.

Kesimpulan: Penelitian ini menghasilkan bahwa dalam
perawatan klien sangat membutuhksn kebutuhan spiritual,
perawat kanker di iran membutuhksn perawatan spiritual
bagi dirinya sendiri sehingga perawat dapat mentransfer/
memberikan pelayanan keperawatan secara holistic.
Kata kunci : spiritual, agama, perawat kanker, muslim, iran.
2. Pendahuluan
Spiritual merupakan bagian yang sangat esensial dalam pelayanan holistic.yang
berpusat pada kesetiaan dan arti serta biasanya mempunyaikonsep yang matang
sebagai pengalaman bagi diri mereka sendiri. Kemajuan yang pesat dalam bidang
spiritual adalah suatu budaya yang modern karena spiritual dan kepercayaan agama
dapat berpengaruh pada kesehatan. 2 dekade terakhir, spiritual dan pelayanan spiritual
walaupun menjadi sesuatu yang sangat vital tetapi tidak terlihat dalam salah satu
aspek keperawatan. Tetapi sekarang meindset dan literature sudah bergeser. Dalam
kenyataannya keperawatan modern tumbuh dan berkembang dan akar/pondasi yang
sangat penting adalah spiritual karena merupakan bagian dari pelayanan yang holistic.
3. Metode
Populasi

: Penelitian ini bersifat kualitatif

pada 24 perawat kanker yang

tersebarv di 24 rumah sakit.

Pengukuran
Parameter

: Dengan menggunakan form interview yang telah disusun.

: Parameter yang dinialai adalah meaning unit, condensend

meaning unit, code, sub kategori, category, dan tema.

Analisis statistik : Analisis statistik dengan menggunakan statistic

deskriptif
4. Hasil
1. Searching the god
Banyak perawat yang mengatakan bahwa sebelum memulai
pekerjaan menyebut nama allah swt atau nama-nama allah
yang

lain.

Seorang

perawat

yang

berumur

27

tahun

mengatakan saya seorang muslim, dan saya percaya pada

tuhan saya serta nabi saya Muhammad hingga akhir hidup
saya. Saya berpendapat perawat harus bermurah hati ketika
bekerja. Dan mendekatkan diri kepada tuhan dalam merawat
pasien kanker.
2. Life mission and purpose
Semua
responden
mengatakan

manusia

merupakan

multidimensional yang mempunyai misi dan tujuan hidup.

3. Beliefe in life after death
Percaya akan adanya kematian sangat penting bagi semua
responden muslim yang terlibat dalam penelitian ini karena
setiap muslim percaya bahwa setelah kematian tuhan akan
memberi hukuman atas apa yang dilakukan didunia.
4. Improving communication
Konunikasi meruoakan sesuatu yang sangat penting bagi
kehidupan

manusia.

memperbaiki

Banyak

komunikasi

responden

dengan

yang

keluarga,

tertarik

pasien

dan

temannya. Dengan komunikasi yang posituif perawat dapat

memberikan energy positif terutama pada pasien kanker
yang membutuhkan perhatian.
5. Transcendence
Responden menjelaskan bahwa

peningkatan

kebutuhan

psikologik, rasa nyaman sangat penting bagi setiap manusia.

5. Pembahasan

Implementasi spiritual sudah dilakukan sejak zaman dahulu,

penelitan tentang pengalaman perawat dalam merawat pasien
muslim menjadikan mereka mentaati aturan agama secara
menyeluruh. Pengaruh dari agama islam sudah tercermin dalam
merawat pasien. Seorang muslim percaya bahwa sholat hal yang
terbaik untuk dilakukan baik kita dalam keadaan sakit maupun
sehat, karena pada waktu itulah waktu terbaik bermunajat kepada
allah swt.
Dalam penelitian ini, perawat kanker sangat komitmen
terhadap pekerjaan yang mereka lakukan, loyal terhadap setiap
tindakan yang dilakukan, pemaaf, dan puas terhadap orang lain
adalah kunci inti untuk membangun komunitas islam yang lebih
luas. Yang paling dominan adalah memperbaiki komunikasi .
C Kritik Jurnal
1. Substansi
Kelebihan : Jurnal ini sangat bermanfaat dalam bidang
keperawatan terutama sebagai perawat kanker karena aspek
spiritual sangat dibutuhkan oleh pasien-pasien yang sakit
dan yang sedang menghadapi kematian
Kekurangan
: jurnal ini hanya menjelaskan efek spiritual
hanya pada perawat kanker sebagai persiapan menghadapi
sakit

dan

kematian

padahal

semua

pasien

juga

akan

menghadapi hal yang demikian.

2. Teori
Teori yng disajikan terlalu sedikit hanya berbatas pada teori
tentang spiritual belum terlalu dalam mengaitkan dengan
perawatan pasien kanker.
3. Metodologi
Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif, serta
tidak

menggunakan

spss,

responden

terlalu

sedikit.

Pengumpulan data hanya menggunakan interview yang

pendapat yang dikeluarkan perawat yang subjektif.
4. Etika
Nama responden dirahasiakan
5. Interprestasi
Penyajian data masih kurang, tidak diseduiakan hasil dari 24
responden tidak dalam bentuk angka-angka statistic.
6. Gaya penulisan
Kelebihan
Dalam jurnal ini gaya penulisan sudah
keterangan

tabel

dan

penjelasan

dari

baik, terdapat
masing-masing

tabelnya, penampilan jurnal juga rapi. Lengkap dari abstrak

sampai daftar pustaka.
Kekurangan
Peneliti tidak mencantumkan nama pengarang yang diambil
pada

teori-teori

yang

digunakan

dalam

penbahasan

jurnalnya. Hanya mencantumkan nomor referensi yang sudah

diurutkan

dalam

menyulitkan

daftar

pembaca

digunakan itu dari siapa.

pustaka
untuk

saja.

Hal

mengetahui

ini

lebih

teori

yang