Perbandingan Communication Wireless HME DX-200 Dengan BTR-700 PDF
Perbandingan Communication Wireless HME DX-200 Dengan BTR-700 PDF
By Agus Rusmawan
Dalam kehidupan berorganisasi, faktor komunikasi merupakan salah satu unsur yang penting untuk
melakukan koordinasi di antara unit kerja agar semua fungsi dan tugas berjalan dengan lancar dan
sesuai dengan keinginan. Hal ini juga berlaku untuk proses produksi, dimana komunikasi dari PD
(program Director) harus sampai ke krunya (kameraman, audioman, lightingman, floor director,
production assistance, dan lain sebagainya) secara baik dan jelas. Sayangnya, perihal communication
system ini jarang sekali dibahas dibandingkan audio, video maupun lighting system.
Ada dua jenis communication system, yaitu yang menggunakan kabel (wired), maupun nirkabel
(wireless). Untuk jenis komunikasi menggunakan kabel, biasanya digunakan untuk kameraman,
audioman maupun lightingman dimana dalam proses produksinya tidak terlalu mobile, stay di posisinya
masing-masing. Untuk sarana komunikasi menggunakan kabel ini, kendala utamanya adalah jika
digunakan oleh kru yang bekerja sangat mobile seperti FD (Floor Director) maupun PA (production
Assistance) karena sangat merepotkan. Masalah utama dari komunikasi menggunakan kabel ini adalah
jika kabelnya tidak bagus dan atau kabelnya sangat panjang (biasanya jika digunakan untuk komunikasi
temen-temen lighting yang menggunakan followspot) akan mengakibatkan audionya menjadi noise,
sehingga untuk follow spot biasanya digunakan HT saja. Jika masalah kabel yang panjang ini bisa diatasi,
maka penggunaan komunikasi menggunakan kabel sangat dianjurkan karena tidak mengganggu
frekuensi alat yang lain (utamanya wireless hand mick maupun wireless clip on).
Untuk komunikasi nirkabel (wireless communication), biasanya digunakan oleh kru FD (Floor Director),
PA (Production Assistance) dan kru produksi (untuk kru produksi, biasanya mereka minta system
komunikasi yang stand alone, terpisah dengan jalur PD). kendala utamanya ada di jangkauan frekuensi
di alat tersebut. Ada dua produk dari wireless communication ini yang sering digunakan, yaitu dari
Clearcom dan Telex. Dibawah ini akan dibahas perbandingan dari kedua jenis clearcom wireless tersebut
berikut harga dan di mana saja alat tersebut layak untuk digunakan dengan mempertimbangkan fungsi
ekonomis juga.
Wireless communication yang pertama dibahas adalah
HME-DX200 dari Clearcom. HME DX-200 mempunyai RF
Frequency Range 2.4 - 2.4835 GHz FHSS (Frequencyhopping spread spectrum). Base transmitt power
100mW. License-Free Operation, Antenna and Channel
Diversity, Wireless Isolated Channel, Simultaneous 2wire and 4-wire operation. Remotely "unlatch" beltpacs
from transmitting, beltpacks transmitt power 100 mW,
Voice Prompt, ISO+ Mode, Internal beltpack antenna,
Low Battery Indication LED Blink and Voice Prompt.
Beltpack weight 7.4 oz. harga Clearcom HME-DX200
menurut
http://www.proaudio.com/
dan