PLAZTICIZER

Yang disebut plasticizer berfungsi penting dalam melkukan pembuatan produk kosmetik
rambut yang mengandung pembentuk Film. Mereka bertanggung jawab untuk meningkatkan
fleksibilitas serta hydrophobicity film dan untuk distribusi yang baik pada rambut.Senyawa
yang sesuai turunan ester asam lemak seperti etilheksil palmitat, diisopropil adipat, cetearyl
ethylhexanoate dan cetearyl isononanoate (Cetiol SN). Senyawa ini ditandai dengan
spreadability(olesan) baik dan hidrofobik. Selain itu, mereka meninggalkan kemilau halus
pada rambut. Juga digunakan adalah isopropil miristat, sitrat acetyltriethyl tetapi juga
Polietilena glikol 400, propilen glikol, pentanadiol dan lain-lain. Penambahan minyak parfum
juga dapat mengubah film pada rambut. Oleh karena itu harus di perhatian dapat terjadi rasa
sakit sakit terutama pengaruh dari minyak parfum sebagai plasticizer. Plasticizer penting
karena mereka meningkatkan fleksibilitas polimer dan karena itu mengurangi mengelupas
dari pembentuk film tersebut.
Jumlah plasticizer harus ditentukan secara hati-hati untuk memastikan polimer tidak menjadi
lengket. Stabilitas gelombang air ditentukan oleh kandungan plasticizer.

Pelarut (solvent)

Digunakan sebagai tambahan plasticizer adalah pelarut, terutama etil alkohol dan isopropil
alkohol. Aseton juga kadang-kadang terbukti berguna sebagai pelarut dalam konsentrasi
maksimum 100%, tapi digunakan sebaiknya sebagai pelarut untuk karbon dioksida dan
dinitrogen monoksida.
Selain aseton, beberapa asetat seperti etil asetat yang direkomendasikan dalam konsentrasi
maksimum 2-10%. Juga hidrokarbon n-pentana, n-heksana, etilena glikol monoethyl ether
dan beberapa glikol serta air menemukan penggunaannya.