dalam matriks nonabsorbent (KBr, KCl) jika bubuk sampel sangat dapat menyerap sinar IR.
Reaksi isomerisasi n-butana menggunakan gas
N2 dengan katalis sulfated ZrO2. Pada panjang gelombang 2900 cm-1 terjadi CH stretching. Pada panjang gelombang 1600 cm-1 terjadi adsorpsi H2O oleh sulfated ZrO2
Dari diskusi tadi:
Pilih grafik yang ada reaksi pembentukannya, jadi pas peaknya naik kemungkinan terbentuk senyawa tertentu pada peak dengan panjang gelombang yang sama dapat terbentuk senyawa berbeda karena reaksi yang terjadi berbeda Contoh reaksi isomerisasi dan reaksi Zr dengan H2 Pake kubelka munk bisa, soalnya nilai K proporsional pada absorbansi S proporsional ke transmitansi
Yang kita bingung darimana kita tau kalo pada
peak itu terbentuk suatu senyawa atau ada pemutusan ikatan , (selain dari jurnalnya sendiri), Mau pake kubelka munk apa absorbansi apa dua duanya?