Anda di halaman 1dari 11

Pentingnya Manusia untuk

Mempelajari Sejarah Ditinjau


dari Ilmu Kefilsafatan
Oleh
Lisa Restiana
Pendidikan Non Formal 2013 B

Hakikat
sejarah

Kesadaran atas
manusia, Waktu dan
Ruang

Kesadaran
sejarah

Wawasan
sejarah

Hakikat
sejarah
Secara arti kata ditemukan bahwa kata sejarah
sesungguhnya mula-mula berasal dari bahasa
Arab, yaitu syajaratun yang dapat dibaca
syajarah yang berarti pohon kayu. Seperti
dapat diamati bersama, sebuah pohon
mendeskripsikan proses bertumbuh dan
berkembang dari bumi ke udara, dlaam proses
itu kemudian memunculkan cabang, dahan
daun, bunga, dan buah.

Tema sejarah merupakan


pemersatu elemen manusia,
waktu, dan ruang. Akan tetapi,
tema itu sendiri baru tercipta
kalau manusia melakukann
aktivitas di dalam ruang dan
dimensi waktu. Gerak sejarah
yang terimplementasikan dalam
tema sejarah disebabkan dan
ditentukan oleh garis ruang dan
waktu.

Kesadaran atas
manusia, Waktu dan
Ruang

Sejarah membutuhkan waktu (dimensi


temporal). Tanpa waktu sejarah
menjadi diam bahkan tidak ada, juga
sejarah menjadi dinamis,
berkembang. Konsepsi sejarah
tentang dimensi temporal, meliputi 3
aspek, yaitu masa lampau, masa
sekarang, dan amsa yang akan
datang

Manusia
Sejarah tidak ada tanpa manusia karena
hanya mnusia yang disebut sebagi
makhluk sejarah. Manusia mempuyai
kesadaran yang mendalam terhadap
sejarahnya.
Ini
merupakan
sebuah
kenyataan yang tidak dapat ditemukan
pada diri makhluk lain selain manusia. Oleh
sebab itu kesadaran yang sesunggunya
dari manusia adalah termasuk menyadari
bahwa ia merupakan makhluk sejarah.

Ruang
Gambaran nyata terhadap
pentingnya ruang dalam sejarah
bisa dilihat dari adanya
kategorisasi sejarah berdasarkan
ruang. Kategorisasi itu, misalnya
sejarah lokal, sejarah daerah,
sejarah nasional, dan sejarah
dunia atau sejarah global.

Waktu
waktu menjadi barometer utama
utnuk menyatakan peristiwa
sejarah yang satu dengan yang
lain tidak dapat disamakan.
Sesuatu yang baik pada masa
silam tidak dengan serta merta
relevan untuk konteks kekinian.

Kesadaran
sejarah

kesadaran sejarah suatu bangsa,


masyaaat hanya mungkin timbul
oleh karena adanya suatu sejarah
atau peristiwa sejarah yang telah
dialami oelh masyarakat dan bangsa
bersangkutan. Kesadaran tentang
sejarah pada sejarah masyarakt itu
sendiri

kesadaran sejarah tidak semata-mata


terkontak dalam pengetahuan
tentang fakta sejarah melainkan lebih
dari fakta sejarah. Kesadaran
mencerminkan :
Kausalitas fakta
Munculnya logika dari kausalitas itu
Sikap kearifan yang tinggi

Wawasan
Sejarah
Jadi nyata sekali bahwa wawasan sejarah
tetap relevan dan penting dalam kehidupan
kebangsaan terutama ketika bangsa ini
seang
giat
melaksanakan
berbagai
pemeberdayaan
hidup.
Wawasan
kesejarahan dapat memberikan kontribusi
yang tidak kecil dalam mempertegas
identiras
kebangsaan
dalam
mempformulasikan apa yang mesti dan
mesti dilakukan utnuk menata kehidupan
kebangsaan itu sendiri secara kreatif.

Anda mungkin juga menyukai