METODE PENELITIAN
1. Jenis Penelitian
a. Berdasarkan Tujuannya
i.
Penelitian Dasar
Kegiatan utamanya adalah mengumpulkan informasi untuk menyusun konsep dan
hubungan, serta penjalinan teoritik untuk menemukan prinsip-prinsip umum
mengenai suatu topic tertentu yang nyata dalam kehidupan.
ii.
Penelitian Terapan
Berusaha mengumpulkan informasi untuk membantu usaha memecahkan suatu
persoalan dalam kehidupan sehari-hari. Hasil penelitian ini terbatas pada problem
yang menjadi objek penelitian saja dan tidak diterapkan pada masalah yang lebih
luas.
Penelitian Survei
Penelitian yang bertujuan memperoleh informasi yang sama atau sejenisnya dari
berbagai kelompok atau orang dengan cara penyebaran angket atau wawancara
secara pribadi. Secara umum bertujuan untuk memecahkan masalah-masalah
praktis dalam kehidupan sehari-hari.
iii.
Penelitian Eksperimen
Penelitian yang merupakan jenis penelitian memanipulasi (mengatur,
merekayasa) atau mengontrol situasi alamiah menjadi situasi buatan (artificial)
sesuai dengan tujuan penelitian.
iv.
Penelitian Observasi
Penelitian yang bertujuan memperoleh informasi secara langsung dari tingkah
laku orang yang diamati. Saat melakukan penelitian, yang dilakukan adalah
mencatat dan merekam secara langsung data yang diperoleh.
yaitu mengenai gencarnya pemakaian jasa joki terhadap tingkat kemandirian dan
kemalasan siswa.
c. Berdasarkan Taraf Pemberian Informasi
i.
Penelitian Deskriptif
Penelitian yang menghasilkan penelitian yang tarafnya memberikan penjelasan
mengenai gambaran tentang ciri-ciri suatu gejala yang diteliti. Tujuannya adalah
mengungkapkan suatu masalah dan keadaan sebagaimana adanya. Penelitian ini
hanya merupakan penyajian fakta. Dalam penelitian ini, peneliti hanya
melukiskan, memaparkan, dan melaporkan suatu keadaan, objek, atau peristiwa
tanpa menarik kesimpulan umum.
ii.
Penelitian Eskplanasi
Menghasilkan penelitian yang lebih lengkap dibandingkan dengan deskriptif.
Penelitian ini tidak hanya menjawab pertanyaan apa atas suatu persoalan,
namun juga menggambarkan mengapa persoalan dapat muncul. Penelitian ini
menghasilkan sebuah kesimpulan berupa asosiatif (hubungan dua variable yang
tidak membuktikan penyebab dan akibat) atau kausalitas (hubungan dua variabel
yang membuktikan secara konkret antara penyebab dan akibat).
iii.
Peneltian Eksplanasi
Penelitian ekplanasi menghasilkan penelitian yang sangat mendalam. Penelitian
ini dapat menjawab pertanyaan apa, mengapa, bahkan bagaimana dari suatu
fenomena sosial. Penelitian ini tidak hanya menggambarkan sebuah fenomena
sosial, tapi juga menjelaskan mengapa fenomena sosial terjadi dan bagaimana
fenomena sosial tersebut ada dan diterima masyarakat.
Penelitian Kualitatif
Adalah penelitian yang menekankan pada kualitas data atau kedalaman data yang
diperoleh. Teknik yang digunakan adalah wawancara. Data untuk jenis ini tidak
dianalisis secara statistic
secara statistik untuk mengetahui seberapa besar pengetahuan siswa mengenai jasa joki
dan apakah siswa menggunakan jasa joki tersebut serta bagaimana dampaknya jika siswa
menggunakan jasa joki.
e. Berdasarkan Tempat Pelaksanaannya
i.
Penelitian Laboratorium
Dilakukan dalam suatu tempat khusus untuk mengadakan studi ilmiah dan kerja
ilmiah. Tujuan penelitian ini adalah mengumpulkan data, mengadakan analisis,
mengadakan tes, serta memberikan interpretasi terhadap sejumlah data sehingga
kecenderungan gerak gejala sosial ke dalam masyarakat tertentu dapat
diramalkan.
ii.
Penelitian Lapangan
Dilakukan dalam kehidupan sebenarnya. Penelitian ini pada hakikatnya
merupakan metode untuk menemukan secara khusus realistis yang tengah terjadi
pada masyarakat.
iii.
Penelitian Kepustakaan
Bertujuan mengumpulkan informasi dengan bantuan berbagai materi yang
terdapat di perpustakaan. Pada hakikatnya, data yang diperoleh dengan jalan
penelitian perpustakaan dijadikan fondasi dan alat utama bagi praktik penelitian
lapangan.