MAKALAH
Disusun untuk memenuhi tugas matakuliah Problematika Bidang Studi
yang dibina oleh Prof. Dr. Hj. Siti Zubaidah, M.Pd. dan Dr. Hj. Sri Endah
Indriwati, M.Pd.
Oleh:
Nuril Maghfiroh (140341807614)
Kelas D
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan nasional
berfungsi
mengembangkan
kemampuan
dan
didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga
negara yang demokratis serta bertanggungjawab.
Dalam rangka mencapai tujuan tersebut maka ditetapkan Peraturan
Pemerintah nomor 32 Tahun 2013 (PP No. 32/2013) atas perubahan Peraturan
Pemerintah nomor 19 Tahun 1995 (PP No. 19/2013) tentang Standar Nasional
Pendidikan, dengan 8 standar yang harus dipenuhi dalam melaksanakan
pendidikan. Kedelapan standar dimaksud meliputi standar isi, standar proses,
standar kopetensi lulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar
sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar
penilaian pendidikan.
Untuk mencapai tujuan pendidikan nasional tersebut, kompetensi yang
harus dikuasai oleh peserta didik setelah melaksanakan kegiatan pembelajaran
ditetapkan dalam standar isi dan standar kopetensi lulusan. Standar isi terdiri dari
standar kopetensi dan kompetensi dasar yang harus dikuasai oleh peserta didik
dalam mempelajari suatu mata pelajaran. Standar kopetensi lulusan berisikan
kompetensi yang harus dikuasai peserta didik pada setiap satuan pendidikan.
Dalam rangka membantu siswa mencapai standar isi dan standar
kompetensi lulusan, pelaksanaan atau proses pembelajaran perlu diusahakan agar
interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk
berpartisipasi aktif, serta memberikan kesempatan yang cukup bagi prakarsa,
kretivitas, dan kemandirian sesuai bakat, minat, dan perkembangan fisik serta
psikologi peserta didik. Oleh karena itu pada makalah ini akan dibahas mengenai
standar kompetensi lulusan SMA di Indonesia, problem yang terjadi terkait
standar kompetensi lulusan, standar kompetensi lulusan Negara lain, dan alternatif
solusi untuk menyelesaikan problem yang terjadi, sehingga yang diharapkan akan
tercapai dengan baik.
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dari makalah ini adalah:
1. Bagaimana standar kompetensi lulusan SMA di Indonesia?
2. Bagaimana permasalahan standar kompetensi lulusan dilapangan?
3. Bagaimana standar kompetensi lulusan di luar negeri?
4. Bagaimana solusi dari permasalahan standar kompetensi lulusan?
C. Tujuan
Adapun tujuan dari penyusunan makalah ini adalah:
1. Mengetahui standar kompetensi lulusan SMA di Indonesia
2. Mengetahi permasalahan yang terkait standar kompetensi lulusan di
lapangan
3. Mengetahui standar kompetensi lulusan di luar negeri?
4. Mengetahui solusi dari permasalahan standar kompetensi lulusan
BAB II
PEMBAHASAN
A. Standar Kompetensi Lulusan SMA di Indonesia
Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan (SKL-SP) dikembangkan
berdasarkan tujuan setiap satuan pendidikan, yakni: Pendidikan Menengah yang
terdiri atas SMA/MA/SMALB/Paket C yang bertujuan untuk meningkatkan
kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk
hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.
dengan
berkomunikasi,
aspek
kecakapan
psikomotorik,
hidup,
dan
memiliki
mampu
keterampilan
beradaptasi
dengan
kemampuan
mengembangkan
budaya
belajar
untuk
pemberdayaan diri;
9. Menunjukkan sikap kompetitif dan sportif untuk mendapatkan hasil yang
terbaik;
10. Menunjukkan
kemampuan
menganalisis
dan
memecahkan
masalah
kompleks;
11. Menunjukkan kemampuan menganalisis gejala alam dan sosial;
12. Memanfaatkan lingkungan secara produktif dan bertanggung jawab;
13. Berpartisipasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara
secara demokratis dalam wadah NKRI;
14. Mengekspresikan diri melalui kegiatan seni dan budaya;
15. Mengapresiasi karya seni dan budaya;
16. Menghasilkan karya kreatif, baik individual maupun kelompok;
17. Menjaga kesehatan dan keamanan diri, kebugaran jasmani, serta kebersihan
lingkungan;
Selain
berdasarkan
peraturan
perundang-undangan,
menentukan
standar
kompetensi
lulusan
berupa
mengelola;
dalam
(c)
keadaan
keterampilan
mendesak;
(d)
melaksanakan
keterampilan
meningkatkan minat belajar siswa dan yang paling penting interaksi guru dan
siswa.
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
DAFTAR PUSTAKA
Adams, MR, and Moss, M.O., 1995. Food Microbiology. The Royal Society of.
Chemistry. New York: Amirroenas.
Bloom,
Benjamin S. 1956.
Taxonomy of