Klasifikasi Biaya

I Putu Yoga Susmitha,SE., M.Si

Klasifikasi Umum Biaya

Biaya yang terjadi berkaitan dengan
semua tipe organisasi; Bisnis, non bisnis,
manufaktur, dagang, dan jasa.
Aktivitas perusahaan manufaktur:
membeli bahan baku, memproduksi
barang jadi, memasarkan,
mendistribusikan, dan aktivias lainnya.

-yoga susmitha-

AMJ/2

COST:
adalah Pengorbanan sumber daya
ekonomis atau munculnya utang
untuk memperoleh sumber daya
ekonomis lainnya.

EXPENSE:
adalah Pengorbanan sumber daya
ekonomis atau munculnya utang, untuk
memperoleh penghasilan.

Biaya pada perusahaan manufaktur

1.

Biaya Produk/produksi (Product cost) : mencakup

semua biaya yang terkait dengan pemerolehan atau
pembuatan suatu produk.
1.
2.
3.

Biaya bahan baku bahan yang menjadi bagian yang tidak

terpisahkan dari produk jadi.
Biaya tenaga kerja langsung biaya TK yang dengan mudah
ditelusuri ke barang jadi.
Biaya overhead pabrik adalah keseluruhan biaya produksi
yang tidak termasuk dalam biaya bahan baku dan biaya
tenaga kerja langsung.
misal: pemeliharaan dan perbaikan peralatan produksi,
listrik, penerangan, pajak properti, depresiasi, dan asuransi
fasilitas produksi.

Biaya produk tidak dicatat sebagai beban pada waktu terjadinya

tapi pada waktu barang tersebut laku terjual (yang disebut
Harga Pokok Penjualan) AMJ/2
-yoga susmitha-

2. Biaya Periodik (period cost) adalah

semua biaya yang tidak termasuk pada
biaya produk.
Yang termasuk biaya periodik adalah:
1. Biaya Penjualan
2. Biaya Administrasi
Misal : biaya iklan, gaji karyawan, komisi penjualan
dll.

Biaya periodik dimasukkan ke laporan laba/rugi

sebagai beban pada periode terjadinya.

-yoga susmitha-

AMJ/2

Neraca
Neraca perusahaan manufaktur dan
perusahaan dagang.
Persediaan pada perusahaan manufaktur
adalah Bahan Baku, Barang Dalam
Proses, dan Barang Jadi.
Persediaan pada perusahaan dagang
adalah biaya keseluruhan atas pembelian
barang dagangan dari supplier untuk
dijual kepada masyarakat.
-yoga susmitha-

AMJ/2

Laporan Laba/Rugi
Harga Pokok Penjualan dalam
Perusahaan Dagang = persediaan awal +
Pembelian Persediaan Akhir
Harga Pokok Penjualan Perusahaan
Manufaktur = Persediaan awal barang jadi
+ Harga pokok produksi - Persediaan
akhir barang jadi.

-yoga susmitha-

AMJ/2

-yoga susmitha-

AMJ/2

Harga Pokok Produksi

Perusahaan Dagang Vs Perusahaan Manuf
aktur.xls

-yoga susmitha-

AMJ/2

10

Klasifikasi Biaya Berdasarkan

Tujuan
1. Menyiapkan Laporan Keuangan
Eksternal:
1. Biaya Produksi

Biaya Bahan Baku Langsung

Biaya Tenaga Kerja Langsung
Biaya Overhead Pabrik

2. Biaya Periodik/ Biaya Non Produksi

-yoga susmitha-

Biaya Penjualan/pemasaran
Biaya Administrasi

AMJ/2

11

2. Memprediksi perilaku biaya untuk

merespon perubahan aktivitas:
1. Biaya Variabel bertambah dan berkurang
secara proporsional sesuai dengan perubahan
aktivitas produksi.
2. Biaya Tetap total biaya tidak dipengaruhi oleh
perubahan tingkat aktivitas produksi.
biaya tetap akan berkurang jika jumlah unit
yang dihasilkan bertambah.

Gambar!!

-yoga susmitha-

AMJ/2

12

BIAYA
BIAYATETAP
TETAP

13

BIAYA
BIAYATETAP
TETAP

14

BIAYA VARIABEL

-yoga susmitha-

AMJ/2

15

GRAFIK
GRAFIK BIAYA
BIAYA VARIABEL
VARIABEL

-yoga susmitha-

AMJ/2

16

3. Pembebanan biaya ke objek biaya:

1. Biaya Langsung (direct cost) biaya yang dapat
dengan mudah ditelusuri ke objek biaya
(produk).
2. Biaya Tidak Langsung (indirect cost) biaya
yang tidak dapat dengan mudah ditelusuri ke
objek biaya yang bersangkutan.

-yoga susmitha-

AMJ/2

17

4. Klasifikasi Biaya untuk pembuatan

keputusan:
1. Biaya Diferensial (differential cost) adalah
perbedaan biaya antara dua alternatif.
2. Biaya Kesempatan (opportunity cost) adalah
manfaat potensial yang akan hilang bila salah
satu alternatif telah dipilih dari sejumlah alternatif
yang tersedia.
3. Biaya tertanam (sunk cost) Biaya yang dapat
diabaikan dalam pembuatan keputusan.
-yoga susmitha-

AMJ/2

18