Anda di halaman 1dari 4

1.

( penyakit jantung rheuma)


a. bising sistolik (kemungkinan ditambah bising mid-diastolik)
b. gejala mayor poliartritis, karditis, korea, nodul subkutaneus, eritema
marginatum
gejala minor klinis: suhu tinggi, artralgia, riwayat pernah menderita DR/PJR
lab: reaksi fase akut
gejala-gejala di atas ditambah: hapusan tenggorok positif Streptokokus atau
kenaikan titer serologi ASTO dan anti DNA-se B.
Diagnosis ditegakkan bila ada: 2 gejala mayor ATAU 1 mayor dgn 2 minor.

2. a & b. kemungkinan:
Cheyne stokes (hiperpneu-apneu-hiperpneu,dst) : gagal jantung, stroke, lesi trauma
pada otak, tumor otak, toxic metabolic encephalopathy, morfinis
Kussmaul (cepat dan dalam): KAD, gagal ginjal

4. a. WD/ artritis gout


DD/ pseudogout, artritis septic, artritis reumatoid
b. pemeriksaan:
- LED, CRP
- analisis cairan sendi
-asam urat darah dan urin 24 jam
- ureum, creatinin, CCT
- radiologi sendi
penatalaksanaan:
- pada artritis gout akut:
- kolkisin oral 0,5-0,6 mg/hari dgn dosis max 6 mg sebanyak 3-4 x/hari

- NSAID (indometasin 150-200 mg/hari selama 2-3 hari, dilanjutkan 75-100


mg/hari sampai minggu berikutnya atau sampai nyeri atau peradangan
berkurang).
- Kortikosteroid & hormon ACTH diberikan bila kolkisin & NSAID tidak efektif
atau menjadi kontraindikasi.
-Pada keadaan non-akut:
- allopurinol (untuk tipe produksi berlebih, pembentuk batu urat, gangguan
ginjal) dg dosis awal 100-300 mg/hari diberikan dosis tunggal pada pagi hari
& dapat ditingkatkan hingga 800 mg/hari jika diperlukan
- obat urikosurik (untuk tipe sekresi rendah) misalnya probenesid 250 mg
2x/hari yang dapat ditingkatkan hingga dosis max 3 g dg target kadar asam
urat darah <5 mg/dL
Edukasi:
-diet rendah purin, menurunkan BB (bila overweight), banyak minum (1,5 L/hari),
tidak minum alkohol, hindari diuretik
-teratur minum allopurinol & obat urikosurik
- menghindari trauma lokal, kelelahan fisik, stres

5. a. sinus rhythm, rate 70 x/menit, aksis 30o, P wave normal, PR interval 0,16 s, QT
interval normal, LBBB (-), RBBB (-), LVH (+), RVH (-), ST depresi di I, aVL,
V3,V4,V5,V6. ST elevasi (-), T inverted di I, II, aVL, V3, V4,V5,V6
b. NSTEMI akut
c. tatalaksana:
-bedrest
- oksigen
- Aspilet 1 x 160 mg
- Plavix 1 x 75
- Simvastatin 1 x 20 mg
- Captopril 3 x 6,25 mg
- Bisoprolol 1 x 5mg

- Diazepam 1 x 5 mg
- NaCl 0,9% 1 kolf/24 jam
3.

3.

Anda mungkin juga menyukai