Winkler Methode N Shannon Wiener
Winkler Methode N Shannon Wiener
63
Sampel Air
Sampel Air
Sampel Air
diinkubasi selama 5 hari
pada temperatur 20C
DO Akhir
DO Awal
Keterangan :
(Suin, 2002)
64
10 ml sampel air
dimasukkan ke dalam erlenmeyer
ditambah 5 ml K2Cr2O7 dan 0,2 gr HgSO4
dimasukkan 2 batu didih
ditambah 5 ml H2SO4 (p)
direfluks selama 45 menit
dibiarkan sampai dingin dan dilepas
dari rangkaian
rangkaian
ditambah 30 ml akuades
diteteskan indikator feroin
dititrasi dengan Ferro Amonium
Sulfat 0,025 N
dicatat volume peniternya
Hasil Merah Kecoklatan
(Suin, 2002)
65
5 gram tanah
Dibakar di dalam tungku pembakar
pada suhu 600 C selama 3 jam
Abu
Hasil
(Barus, 2004)
66
Larutan
Dipanaskan selama 25 menit
Larutan
Didinginkan
Diukur dengan spektrofotometer pada = 410nm
Hasil
67
5 ml sampel air
1 ml Amstrong Reagen
1 ml Ascorbic Acid
Larutan
Hasil
68
69
Merek
Seri
: Optima
: SP 300
70
71
Stasiun 1
Stasiun 2
72
Stasiun 3
73
Udang
Stasiun 1
U1
U2
Caridina
Lysiosquilla
Macrobracium
Metapenaeopsis
Metapenaeus
Penaeus
Cherax
Jumlah Total
Stasiun 2
U1
U2
300
26
U3
6
7
12
19
13
19
7
6
3
102
56
2
4
45
38
92
468
32
507
U3
5
10
2
7
Stasiun 3
U1
U2
6
35
6
3
27
3
5
6
4
110
48
34
231
156
520
U3
42
9
6
64
6
133
6
19
44
23
pi
0.065
0.207
0.478
0.250
ln pi
-2.730
-1.577
-0.738
-1.386
H
0.178
0.326
0.353
0.347
1.203
1,203
ln 4
74
1,203
1,386
= 0,868
6. Indeks Similaritas
IS =
=
=
2c
x 100%
a+b
2x4
x 100%
4+5
88,88%
7. Indeks Morista
x 2 N
Id = n
N ( N 1)
=3x3
6 2 + 52 + 6 2 + 32 + 9 2 29
29( 29 1)
= 1,751
75
Satuan
Baku Mutu
Parameter
Fisika
Kecerahana
2
3
4
Kecerahan
Kekeruhana
Padatan tersuspensi totalb
NTU
mg/l
5
6
Sampah
Suhu
7
1
2
Lapisan minyak5
Kimia
pHd
Salinitas
3
4
5
6
7
8
9
Oksigen terlarut(DO)
BOD5
Amonia total(NH3-N)
Fosfat(PO4-P)
Nitrat(NO3-N)
Sianida(CN-)
Sulfida(H2S)
/00
mg/l
mg/l
mg/l
mg/l
mg/l
mg/l
mg/l
77
No
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
1
2
3
1
Parameter
PAH(Paliaromatik hidrokarbon)
Senyawa Fenil Total
PCB total (poliktor bifenil)
Surfaktan(deterjen)
Minyak dan lemak
Pestisidaf
TBT (Tributil tin)7
Logam terlarut
Raksa (Hg)
Kromium heksavalen(Cr(VI))
Arsen (As)
Kadmium (Cd)
Tembaga(Cu)
Timbal(Pb)
Seng (Zn)
Nikel (Ni)
Biologi
Coliform (total)g
Patogen
Plankton
Radio Nuklida
Komposisi yang tidak diketahui
Satuan
mg/l
mg/l
mg/l
mg/l MBAS
mg/l
mg/l
mg/l
Baku Mutu
0,003
0,002
0,01
1
1
0,01
0,01
mg/l
mg/l
mg/l
mg/l
mg/l
mg/l
mg/l
mg/l
0,001
0,005
0,012
0,001
0,008
0,008
0,05
0,05
MPN/100 ml
Sel/100 ml
Sel/100 ml
1000(g)
Nihil 1
Tidak bloom6
Bq/l
0,05
0,002
0,002
0,015
Catatan:
1. Nihil adalah tidak terdeteksi dengan alat yang digunakan (sesuai dengan metode
yang digunakan).
2. Metode annalisa mengacu pada metode analisa untuk air laut yang telah ada,baik
internasional maupun nasional.
3. Alami adalah kondisi normal suatu lingkungan,bervariasi setiap saat (siang,malam
dan musim
4. Pengamatan oleh manusia (visual).
5. Pengamatan oleh manusia (visual). Lapisan minyak yang diacu adalah lapisan tipis
(thin layer) dengan ketebalan 0,01 mm.
6. Tidak bloom adalah tidak terjadi pertumbuhan yang berlebihan yang dapat
menyebabkan eutrofikasi. Pertumbuhan plankton yang berlebihan dipengaruhi
oleh nutrient, cahaya, suhu, kecepatan arus, dan kestabilan plankton itu sendiri.
7. TBT adalah zat antifouling yang biasanya terdapat pada cat kapal.
78
79