Anda di halaman 1dari 2

BAB VI

PEMBAHASAN

6.1 Hubungan Tingkat Pendidikan Ayah Dengan Status Gizi Anak Usia 25
Tahun
Ada hubungan tingkat pendidikan terakhir ayah dengan status gizi anak usia
25 tahun (rho () = 0,458; uji kemaknaan = 0,000). Artinya semakin baik
pendidikan ayah maka gizi anak usia 25 tahun akan semakin baik.
Tingkat pendidikan seseorang menentukan bagaimana seseorang tersebut
bersikap dan berperilaku (Rizky, 2009). Tingkat pendidikan sangat berpengaruh
terhadap perubahan sikap dan perilaku hidup. Tingkat pendidikan yang lebih
tinggi akan memudahkan seseorang atau masyarakat untuk menyerap informasi
dan mengimplementasikan dalam perilaku dan gaya hidup sehari-hari, khususnya
dalam hal kesehatan dan gizi (Wirandoko, 2013).
6.2 Hubungan Tingkat Pendidikan Ibu Dengan Status Gizi Anak Usia 25
Tahun
Ada hubungan tingkat pendidikan terakhir ibu dengan status gizi anak usia
25 tahun (rho () = 0,488; uji kemaknaan = 0,000). Artinya semakin baik
pendidikan ibu maka gizi anak usia 25 tahun akan semakin baik.
Pendidikan formal ibu merupakan faktor yang ikut menentukan mudah
tidaknya ibu menyerap dan memahami informasi gizi dan kesehatan dengan baik.
Pendidikan yang tinggi akan dapat menentukan daya tangkap ibu terhadap adanya
masalah gizi dalam keluarga. Masyarakat dengan pendidikan cukup tinggi maka
prevalensi gizi kurang umunya rendah, sebaliknya bila pendidikan orangtua

49

50

rendah prevalensi gizi kurang tinggi, sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin
tinggi tingkat pendidikan ibu akan lebih memudahkan menyerap dan
mengimplementasikan berbagai informasi mengenai asupan gizi yang baik pada
anak (Wirandoko, 2013).
6.3 Hubungan Tingkat Pendapatan Orangtua Dengan Status Gizi Anak Usia
25 Tahun
Ada hubungan tingkat pendapatan orangtua dengan status gizi anak usia 25
tahun (rho () = 0,506; uji kemaknaan = 0,000). Penelitian ini tidak sesuai dengan
hasil penelitian yang dilakukan oleh Novalin (2007), bahwa pendapatan keluarga
bukan merupakan faktor yang berhubungan status gizi anak balita, tetapi ada
faktor lain yang sangat berpengaruh terhadap status gizi anak balita. Penelitian ini
sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Sarah (2008), menunjukkan
bahwa ada pengaruh pendapatan keluarga terhadap status gizi anak balita. Artinya,
pendapatan keluarga yang besar maka balita pasti akan mendapatkan gizi yang
baik pula.

Anda mungkin juga menyukai