Anda di halaman 1dari 12

METABOLISME

Metabolisme adalah jumlah semua proses


fisik dan kimiawi dimana substansi hidup
yang diorganisasi dihasilkan dan
dipertahankan (anabolisme), dan juga
transformasi dimana energi yang ada
digunakan untuk organisme (katabolisme).

Metabolisme ada 2 :
1. Anabolisme
yaitu suatu proses konstruktif dimana
substansi sederhana diubah oleh sel
hidup menjadi persenyawaan yang lebih
kompleks.
2. Katabolisme
adalh proses destruktif dimana substansi
kompleks diubah oleh sel hidup menjadi
senyawa yang lebih sederhana dengan
pelepasan energi.

Kebutuhan energi dapat dapat dipenuhi


oleh kalori yang berasal dari asupan
makanan yang mengandung lemak,
protein, karbohidrat.
Rata-rata manusia memperoleh kalori :
15 % : dari protein
40 % : dari lemak
45 % : dari karbohidrat
Rata-rata energi yang secara fisiologi
tersedia dalam setiap gram ketiga jenis
makanan yang tersedia pada diet.

kalori
Karbohidrat

4,0

Lemak

9,0

protein

4,0

Kebutuhan harian protein : 20 - 30 gr /hari


Kebutuhan harian lemak dan karbohidrat :
30-55 gr / hari.
Metabolisme basal adalah energi yang
diperlukan untuk menunjang pernapasan,
sirkulasi, peristaltis, tonus otot, suhu tubuh,
aktivitas kelenjar, dan fungsi vegetatif
lainnya.
Kecepatan metabolisme basal / basal
metabolisme rate (BMR):
nilai N : 60 kalori /jam: pria dewasa muda
53 kal/jam : wanita dewasa muda

Untuk mengukur BMR, tubauh harus dalam


keadaan basal dengan cara :
1. Tidak makan minimal 12 jam terakhir
2. Setelah tidur yang penuh pada malam
hari
3. Tidak melakukan pekerjaan berat
selama beberapa jam sebelumnya.
4. Semua faktor fisik dan psikis yang
membutuhkan rangsangan dihilangkan.
5. Suhu kamar menyenangkan antara 6880 0 F

Faktor yang mempengaruhi


kecepatan metabolisme
1. Kerja
meningkatkan kec met
2. Usia
meningkat pada anak-anak karena
terjadi sintesis sel yang cepat.
3. Specific dynamic action protein
meningkatkan kec.met

4. Hormon tiroid
meningkatkan kec.met
5. Rangsangan simpatis
epinefrin dan nor epinefrin meningkatkan
kec.met.
6. Hormon kelamin pria
meningkatkan kec.met
7. Hormon pertumbuhan
meningkatkan kec.met

8. Demam
meningkatkan kec.met
9. Iklim
kec.met tropik lebih rendah daripada
kutub utara
10. Tidur
menurunkan kec.met 10-20 %
11. Malnutrisi
menurunkan kec.met 20-30 %
12. Wanita hamil
meningkatkan kec.met

Pengaturan asupan makanan


1. Lapar
keinginan terhadap makanan dan
berkaitan dengan sejumlah perasaan
subjektif.
2. Nafsu makan
lapar, bedanya nafsu makan ditujukan
untuk jenis makanan tertentu

3. Kenyang
kebalikan dari lapar, yaitu rasa telah
terpenuhinya keingian akan makanan.

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai