Kelompok
KONFLIK
DEFINISI
LATIN
CONFIGERE
SALING MEMUKUL
Secara sosial...
Suatu proses sosial antara 2 orang/lebih/kelompok dimana
salah satu pihak berusaha menyngkirkan pihak lain dengan
menghancurkan/membuatnya tidak berdaya
LATAR BELAKANG
Perbedaan ciri-ciri yang dibawa individu dalam suatu interaksi
Ciri fisik
Kepandaian
Pengetahuan
Adat istiadat
Keyakinan
Dsb.
Pandangan Modern
KONFLIK TIDAK DAPAT DIHINDARI.
Hal ini disebabkan banyak faktor, antara lain struktur organisasi, perbedaan tujuan,
persepsi, nilai nilai, dan sebagainya. Konflik dapat mengurangi kinerja organisasi dalam
berbagai tingkatan. Jika terjadi konflik, manajer sebagai pihak manajemen bertugas
mengelola konflik sehingga tercipta kinerja yang optimal untuk mencapai tujuan bersama.
MACAM-MACAM KONFLIK
Berdasarkan fungsi :
ANTAR INDIVIDU
ANTARA INDIVIDU-KELOMPOK
Masing-masing kelompok memmiliki tujuan yang berbeda dan masingmasing berupaya untuk mencapainya
ANTAR ORGANISASI
1.
2.
3.
4.
5.
DAMPAK KONFLIK
Konflik dapat berdampak positif dan negatif terhadap kinerja organisasi
tergantung pada sifat konflik dan pengelolaan yang dilakukan.
Adapun dampak positif konflik menurut A. J. Du Brin, sebagai berikut.
Gangguan fisik.
Akibat lebih jauh dari konflik yang tidak terkontrol adalah sebagai
berikut.
Usaha pendekatan dan hasrat untuk bekerja sama dan menjalani huungan
yang lebih baik, demi kepentingan bersama
PERSUASI
TAWAR-MENAWAR
PEMECAHAN
MASALAH TERPADU
PENARIKAN DIRI
PEMAKSAAN DAN
PENEKANAN
TAWURAN
DEFINISI
Bentuk dari kekerasan antar geng sekolah dalam masyarakat urban
di Indonesia. Wirumoto, sosiolog Indonesia, berpendapat bahwa
tindakan tersebut sebagai salah satu cara untuk menghilangkan
stress selama ujian.
W. D. Mansur juga berpendapat bahwa tindakan tersebut terjadi
bukan akibat dari faktor pribadi, melainkan berasal dari pengaruh
lingkungan di sekitar serta prasangka dari masyarakat.
DEFINISI
KBBI
Perkelahian yang meliputi
banyak orang.
Perkelahian antar banyak
orang yang tugas pelakunya
adalah manusia yang sedang
belajar.
Secara psikologis
Perkelahian yang melibatkan
pelajar usia remaja
digolongkan sebagai salah
satu bentuk kenakalan
remaja (juveline deliguency).
2 Jenis Delikuensi
SITUASIONAL
Perkelahian terjadi karena adanya situasi yang
mengharuskan mereka untuk berkelahi yang biasanya
muncul akibat adanya kebutuhan untuk memecahkan
masalah secara cepat.
SISTEMATIK
Para remaja yang terlibat perkelahian itu berada di dalam
suatu organisasi tertentu/geng dimana ada aturan, nama dan
kebiasaan tertentu yang harus diikuti anggotanya, termasuk
berkelahi.
Mediasi
Memperluas Pengetahuan
Menumbuhkan
Karakter Bangsa
DalamYang
Konteks
Seutuhnya
Agama
Bisa dikatakan dalam poin ini akan sedikit keras dan memaksa maupun
mempermalukan pelaku tawuran tersebut.
Ruang ini lah yang menjadi penampun mereka sebagai mantan pencinta
tawuran. Manusia tidak akan benar selamanya, namun manusia juga tidak
akan salah selamanya.
THANK YOU