Halaman Judul.i
Kata Pengantarii
Daftar Isi..iii
1. PENDAHULUAN.......1
1.1 Latar Belakang.....1
1.2 Rumusan Masalah....................1`
1.3 Tujuan2
1.4 Metode Penulisan......2
2. PEMBAHASAN
2.1 Definisi sikap berkomonikasi yang baik.....3
2.2 menge..3
2.3 Virus Influenza tipe A....3
2.4 Negara-negara yang pernah terjangkit virus Avian Influenza3
2.5 Manajemen penyakit Avian Influenza.3
1.6 Kontrol Pandemik...4
3. PENUTUP
3.1 Kesimpulan.5
3.2 Saran
PENDAHULUAN
Ada keterampilan klinis dasar pembentuk kompetensi klinis seorang dokter, bersama
dengan pengetahuan klinis, kemampuan menyelesaikan masalah dan pemeriksaan fisik.
pengetahuan
dan
keterampilan
KDP
dan
faktor-faktor
yang
memengaruhinya. Kita sebagian calon dokter harus mempelajari sikap komunikasi yang
baik terhadap pasien. Dan sikap kita sebagai dokter harus baik agar pasien tidak merasa
dilecehkan apa lagi pasien merasa kecewa. Kita sebagai dokter harus mempelajari tentang
komunikasi atau sikap yang baik terhadap pasien. Dokter sendiri mengemukakan bahwa
sering terjadi perbedaan dalam pengunaan bahasa dan yang paling penting adalah
kemauan sang dokter untuk mendengarkan dan merekam secara lengkap semua keluhan
dan sejarah penyakit pasien sebelum menegakan diangnosis.
LATAR BELAKANG
Kompetensi seorang dokter tidak hanya dinilai dari keterampilan klinis
maupun pengetahuan semata tetapi juga membutuhkan perilaku yang baik. Hal ini
karena dokter akan berhubungan dengan seorang pasien. Sehingga selain
kemampuan maupun pengetahuan kedokteran yang baik, seorang dokter juga
dituntut untuk mampu bertutur kata maupun bersikap sesuai keinginan pasien yang
dimaksud profesionalisme merupakan sesuatu yang menjadi kebiasaan yang
ditunjukkan dengan jelas berdasarkan pengetahuan, kemampuan dan perilaku.
Rumusan masalah
1.
TUJUAN
Agar bisa memiliki sikap profesionalisme dalam melayani pasien dengan baik dan
memiliki sikap rasa saling menghormati dan juga bisa berkomunikasi dengan baik
terhadap pasien tidak hanya kepada pasien tetapi juga terhadapap teman sejawat
atau rekan kerja, bidan, maupun apoteker.
METODE PENULISAN
Metode yang dipergunakan dalam penulisan ini adalah bersumber dari beberapa artikel.
PEMBAHASAN