Anda di halaman 1dari 43

BAB 9

KOMUNIKASI BAHAYA KEPADA KARYAWAN

OUTLINE
Komunikasi Bahaya
MSDS (Material Safety Data Sheet)
Prospek untuk Komunikasi Bahaya
Contoh MSDS: H2O2
Aplikasi di Industri: PT. EVONIK Degussa
Peroxide Indonesia

Informasi tentang bahaya bahan kimia


Standar: OSHA, 29 CFR 1910.1200
Tujuan: Melindungi pengusaha dan karyawan
Jenis informasi :
MSDS
Label kemasan, dan
Pelatihan karyawan

Hal Khusus dalam


Evaluasi Komunikasi bahaya
1. Mengembangkan dan memelihara program tertulis dari
komunikasi bahaya
2. Mendaftarkan semua bahan kimia berbahaya yang
terdapat di tempat kerja
3. Memberikan label pada kemasan yang berisi bahan
kimia di tempat kerja
4. Memberikan label pada kemasan yang mengandung
bahan kimia untuk pengiriman
5. Penyusunan dan penyaluran MSDS untuk karyawan dan
pengusaha
6. Pengembangan dan pelaksanaan program pelatihan
karyawan untuk bahaya bahan kimia dan upaya
perlindungan

Pelanggaran OSHA Paling Umum


1.
2.
3.

Kegagalan untuk mengembangkan rencana tertulis yang memadai


Kegagalan untuk memberikan informasi dan pelatihan karyawan
Kegagalan untuk mendirikan program pengawasan energi (prosedur
dan pelatihan karyawan) untuk mencegah cedera dari kondisi
peralatan yang tak terduga
4. Kegagalan untuk menjaga karyawan dari titik operasi bahaya
(penjagaan mesin)
5. Kegagalan untuk menjaga roda mesin abrasif
6. Kegagalan untuk penamaan kemasan bahan kimia berbahaya
7. Kegagalan untuk memperoleh MSDS untuk bahan kimia berbahaya
8. Kegagalan untuk menyediakan layanan medis / pertolongan pertama
9. Kegagalan untuk penamaan kemasan bahan kimia berbahaya dengan
peringatan yang sesuai
10. Kegagalan untuk menjaga peralatan

Hal yang dibutuhkan dalam pelatihan


karyawan menurut komunikasi bahaya
Tinjauan tentang persyaratan 29 CFR 1910,1200
Metode, prosedur, dan teknik untuk mendeteksi
dan mengkarakterisasi keberadaan bahan kimia
berbahaya di tempat kerja
Penilaian bahaya fisik dan kesehatan dari
keberadaan bahan kimia berbahaya
Karyawan dapat mengambil tindakan untuk
melindungi diri dari bahaya
Lokasi dan terdapatnya bahan berbahaya, MSDS,
dan komunikasi tertulis bahan berbahaya
Petunjuk menggunakan MSDS
Penjelasan mengenai bahan kimia berbahaya

Bahan kimia yang tidak terdapat dalam


29 CFR 1910.1200

Pestisida
Makanan
Makanan aditif
Warna aditif
Obat
Kosmetik
Minuman keras
Anggur atau bir, dan
Limbah berbahaya

Peringatan Bahaya

1. Pemberian label
2. Kartu
3. Tanda identitas
4. Peringatan bahaya yang sesuai
Berupa:
Pesan
Kata-kata pilihan

Peringatan Bahaya (lanjutan)

Simbol

5. Nama serta alamat produsen atau pihak yang


bertanggung jawab lainnya

Bahaya fisika dan kimia dalam MSDS


Explosive

Flammable
Combustible
Pressure
Pyrophoric
Oxidizer
Initiator
Polymerization
Stability
Water-reactive
Incompatibility

Bahaya kesehatan dalam MSDS

Carcinogen
Reproductive toxin
Blood toxin
Irritant
Nephrotoxin
Hepatoxin
Neurotoxin

Istilah-istilah ilmiah dalam persiapan MSDS

A
Acute : dampak dengan perode pendek yang diukur dalam detik,
menit, jam atau hari
C
Carcinogen : bahan kimia yang dapat menyebabkan cancer pada
manusia atau hewan yang telah di evaluasi oleh IARC dan
ditemukan sebagai bahan carcinogen atau berpotensial carcinogen
E
Explosive : bahan kimia yang seketika itu juga melepaskan
tekanan, gas, dan panas ketika terkena goncangan, tekanan atau
temperatur tinggi
F
Flast point : temperatur minimal dimana cairan menguap dalam
konsentrasi cukup untuk menyala
H
Hazardous chemical substance or mixture : substansi satu atau
lebih yang merupakan material beracun dengan tingkatan
ekstrem, tinggi, korosif, iritant, reaktif, mudah terbakar, mudah
meledak, pengoksidasi,atau kompresi gas

Istilah-istilah ilmiah dalam persiapan MSDS


(lanjutan)
I
Irritant : substansi bahan kimia atau campuran tidak korosif
dimana dengan segera karena kontak yang lama dan berulangulang dapat menyebabkan radang pada kulit, mata dan selaput
lendir
L
Lower explosive limit : Konsentrasi terendah gas atau uap (% vol
dalam udara) dimana dapat terbakar jika terdapat sumber api
M
MSDS : Dokumen yang mengandung informasi dan instruksi
karakteristik fisika dan kimia substansi material, resiko dan
bahayanya, penanganan yang aman dan tindakan jika terjadi
kebakaran, paparan dll
O
Oxidizer : bahan kimia lain dari bahan peledak merupakan bahan
yang membantu terbakarnya material lain, dengan cara
melepaskan oksigen

Istilah-istilah ilmiah dalam persiapan MSDS


(lanjutan)
P
Physical Hazard : bahan kimia yang dinyatakan secara ilmiah
sebagai bahan mudah terbakar, kompresi gas, mudah meledak,
pengoksidasi, reaktif dll
R
Reactive Material : Substansi bahan kimia atau campuran yang
mungkin dapat terdekomposisi, terkondensasi atau menjadi
bahan reaktif dibawah kondisi goncangan, tekanan atau
temperatur
T
Teratogen : Bahan kimia yang telah didemonstrasikan dapat
menyebabkan kerusakan fisik pada perkembangan embrio
U
Unstable : Bahan kimia pada keadaan murni atau pada saat di
produksi atau ditransportasikan akan terpolimerisasi,
dekomposisi, terkondensasi atau menjadi bahan reaktif dibawah
kondisi goncangan, tekanan atau temperatur

Material Safety Data Sheets (MSDS)


Dasar dari komunikasi bahaya karena memberikan pengusaha dan
karyawan informasi yang diperlukan untuk menetapkan prosedur kerja yang
tepat, menangani bahan kimia secara aman, dan menjaga kepatuhan
terhadap peraturan.
Terdiri dari:
1. Informasi tentang produsen bahan kimia
2. Komponen berbahaya
3. Karakteristik fisika dan kimia
4. Data bahaya kebakaran dan ledakan
5. Data reaktivitas
6. Data bahaya kesehatan
7. Tindakan pencegahan untuk keamanan dalam penanganan dan
penggunaan
8. Tindakan pengawasan

Bagian 1
Informasi tentang produsen bahan kimia
Terdiri dari:
1. Manufacture : pihak yang mengeluarkan dan
bertanggung jawab
2. MSDS number (pilihan) : pendataan, cross referensi
3. CAS number (pilihan) : Chemical Abstract Service
(referensi tambahan untuk bahan kimia tertentu)
4. Date prepared : untuk referensi revisi
5. Prepared by (pilihan) : nama orang yang menyusun

Bagian 2
Komponen berbahaya
Nama kimia dan nama umum dari semua bahan yang telah
ditentukan berbahaya bagi kesehatan yang harus terdaftar
1. Merupakan bahan tunggal, nama kimia dan nama umum
dituliskan
2. Merupakan campuran yang telah diuji secara keseluruhan
Nama kimia dan nama-nama umum dari bahan-bahan
yang berkontribusi kepada bahan tersebut harus
dituliskan.
3. Merupakan campuran yang belum diuji secara keseluruhan
Ditentukan berbahaya bagi kesehatan dan terdiri dari 1
persen atau lebih dari campuran
Diidentifikasi sebagai karsinogen dan terdapat dalam
jumlah 0,1 persen atau lebih besar
Ditentukan untuk menjadi sebuah bahaya fisik ketika
terdapat dalam campuran

Bagian 3
Karakteristik fisika dan kimia
Seperti apa dan bagaimana reaksi material atau campuran itu
Kondisi saat pengecekan yang meliputi skala temperatur yang
digunakan (C atauF )
Informasi ini berguna untuk desain sistem ventilasi dan untuk
penyediaan alat pemadam api dan penahan tumpahan yang
memadai beserta prosedurnya
Meliputi :
Boiling Point, Vapor Pressure, Vapor Density, Water solubility,
Specific Gravity, Reactivity

Bagian 4
Data bahaya api dan ledakan
Berisi informasi tentang daya ledak bahan, alat dan cara penanggulangan
yang tepat :
Flash Point and Method :
indikasi temperatur dimana cairan dapat memberikan uap yang cukup
untuk mudah terbakar
Autoignition temperature
temperatur minimum yang dibutuhkan yang menyebabkan
terbakarnya sendiri tanpa adanya cahaya maupun api
Flammable limits in air
range konsentrasi gas atau uap yang dapat terbakar jika terdapat
sumber api
Estinguisting Media
informasi tentang alat pemdam api yang sesuai dengan material yang
terbakar
Special Fire fighting procedure
jika air tidak sesuai media pemadam api lain yang dapat digunakan
dispesifikasikan
Unusual fire and explosions hazards
kondisi yang tidak biasanya yang dapat menyebabkan kebakaran

Bagian 5
Data reaktivitas
Berhubungan dengan reaktivitas kimia dan bahaya yang ditimbulkan
Hal ini dapat membantu didalam penyimpanan dan penanganan material
yang aman terhadap bahaya
Ketidakstabilan atau ketidakcocokan dengan substansi biasa harus
dicantumkan seperti air, terkena sinar matahari langsung, logam pada sistem
pipa dan kontainer, serta kondisi asam maupun basa.
Stability :
Bahan kimia pada keadaan murni atau pada saat di produksi atau
ditransportasikan akan terpolimerisasi, dekomposisi, terkondensasi atau
menjadi bahan reaktif dibawah kondisi goncangan, tekanan atau temperatur
Incompability
informasi tentang kontaminan yang mungkin dapat kontak dan menimbulkan
reaksi dan melepas sejumlah energi
Hazardous decomposition products
material berbahaya yang diproduksi karena kebakaran, oksidasi, atau panas
Hazardouse polymerization
bahaya karena terpolimerisasi dapat melepaskan sejumlah energi

Bagian 6
Data bahaya kesehatan
Berisi tentang indikasi bahaya
kesehatan beserta penanggulangannya

bahan

material

terhadap

Primary route of entry


indikasi rute potensial setelah paparan bahan kimia berbahaya
sejak kontak normal maupaun emergency yang dapat diduga.
Health hazards
indikasi bahaya acute atau chronic yang dihasilkan paparan
bahan kimia berbahaya.
Signs and symtoms of exposure
deskripsi tentang gejala pada orang yang terpapar yang
dirasakan dan penampakannya.
Medical conditions generally aggravated by exposure
kondisi pengobatan yang dapat diperburuk oleh paparan.
Emergency and first aid procedures
tindakan secepatnya yang dapat diambil pada kasus kontak
mata, kulit dan pernafasan

Bagian 7
Tindakan untuk penanganan & penggunaan yang aman
Berisi tentang tindakan pencegahan dari paparan bahaya
material, limbah, penanganan maupun penyimpanan
Steps to be taken if material is released and spilled
Tindakan jika terjadi tumpahan atau kebocoran
Waste disposal method
Metode untuk pengolahan tumpahan padatan atau cairan
Precautions to be taken in handlinng and Storage
Tindakan khusus yang dapat diambil di dalam penyimpanan
dan
penanganan untuk menghindari bahaya reaksi dengan
bahan pengoksidasi, asam dll
Other precautions
NFPA rating
Dilengkapi sistem rating untuk indikasi bahaya kesehatan, daya
ledak, reaktivitas dari NFPA (the National Fire Protection
Association) dan HMIS (Hazardous Material Identification System
) dari NPCA (the National Paint and Coatings Association )

NFPA dan HMIS rating

Health (NFPA)
4 danger : fatal pada paparan yang singkat, membutuhkan PPE khusus
3 warning : korosif atau beracun
2 warning : berbahaya jika terhirup
1 caution : menyebabkan iritasi
0 No usual hazard
Health (HMIS)
0 Minimal hazard
: tidak ada resiko yang siknifikan terhadap kesehatan
1 Slight hazard : bahaya iritasi
2 Moderate hazard
: kecelakaan minor terjadi
3 Serious hazard
: kecelakaan mayor, tindakan dan pengobatan yang
tepat diberikan
4 Severe hazard
: ancaman jiwa, mayor atau kerusakan permanen
terjadi karena paparan

Bagian 8
Ukuran kontrol
Merupakan ukuran kontrol keamanan dan kesehatan untuk bahaya bahan kimia.
Berguna untuk menentukan tipe PPE, ventilasi yang digunakan dan tindakan yang
harus diambil ketika menggunakan material tersebut.
Respirator protection
tipe respirator yang digunakan
Ventilation
tipe ventilasi yang dibutuhkan dalam area kerja dan dibawah kondisi yang
bagaimana tipe itu cocok digunakan
Protection gloves
tipe sarung tangan dan material bahannya
Eye protection
tipe pelindung mata
Other protection chlothing equipment
jika ada penanganan tertentu yang membutuhkan PPE khusus
Work hygienic practice
tindakan yang sesuai ilmu kesehatan ketika menangani bahan kimia berbahaya

Prospek untuk komunikasi bahaya

Di dalam penyusunan MSDS yang lengkap bagi pengguna haruslah


memenuhi kriteria sebagai berikut :
Berisi petunjuk dengan bahasa yang baik.
Informasi yang di dapat mudah dimengerti
Merupakan referensi yang cepat ketika terjadi masalah emergensi
Contohnya pada ANSI z400.1-1993 yang merupakan standar
untuk MSDS dari hasil kerjasama antara American National
Standards Institute dan Chemical Manufacturers Association berisi
16 bagian dengan 10 bagian harus ada semua U.S.OSHA
sedangkan bagian lain digunakan untuk pemenuhan standar
internasional di bawah International Standards Organization (ISO)

Prospek untuk komunikasi bahaya (lanjutan)

Berdasarkan ANSI (American National


Standards Institute) Z400.1-1993
A. Material apa saja dan apa yang saya perlu tau pada
saat emergency?

1. Produk kimia dan identifikasi komponen


- Hubungan bahan dengan MSDS
- Identifikasi penyalur dari MSDS
- Identifikasi sumber dan informasi yang
lebih banyak

Prospek untuk komunikasi bahaya (lanjutan)

2. Komposisi dan informani pada zat yang


bercampur
Mendata komponen yang penuh resiko pada OSHA
Boleh juga mendata yang bukan komponen tapi tetap
berbahaya.
Mendata nomor registrasi pada Chemical Abstracts Service
sesuai dengan masing-masing komponen.
Boleh memasukan keterangan tambahan seperti latar belakang
tentang komposisi.

Prospek untuk komunikasi bahaya (lanjutan)

3. Identifikasi hazard
- Menyediakan keterangan pada ancaman kesehatan yang
berpotensi terjadi dan akan terjadi kecelakaan jika pengunaan
bahan tersebut disalahgunakan.
- Sediakan tanda berupa gambar yang mengisaratkan bahaya
yang akan terjadi baik untuk kesehatan secara langsung,
fhisical, lingkungan dan cara tanggap daruratnya.

Prospek untuk komunikasi bahaya (lanjutan)

B. Apa yang harus dilakukan jika keadaan


bahaya terjadi?
4.

Pertolongan pertama
Terhirup
Terkena Mata
Terkena Kulit
Tertelan

5. Penanganan kebakaran
6. Penanganan kecelakaan
Tumpahan dan Kebocoran

Prospek untuk komunikasi bahaya (lanjutan)


C. Bagaimana saya dapat mencegah situasi
berbahaya terjadi?
7. Penanganan dan penyimpanan
- Menyediakan informasi yang sesuai untuk penanganan dan
penyimpanan bahan
8. Pengendalian paparan dan pelindungan personal
- Sediakan informasi yang jelas tentang control bahan dan cara
kerja penggunaan bahan atau zat yang benar.
- Menyediakan informasi secara praktis dan penggunaan
equpment dengan paparan minimum terhadap pekerja.
- Menyediakan petunjuk untuk peralatan pelindungan personal.
- Boleh juga memasukan petunjuk paparan.

Prospek untuk komunikasi bahaya (lanjutan)

9. Bahan kimia dan fisika


- Identifikasi karakteristik bahan kimia dan fisika yang
mengkarakteristik material dan bagaimana mendesain
suatu pekerjaan dengan aman
10. Stabilitas dan reaktifitas
- Menjelaskan kondisi yang dapat menghasilkan potensi
reaksi kimia berbahaya

Prospek untuk komunikasi bahaya (lanjutan)


D. Apakah keterangan lain yang berguna
terhadap material ini?
11. Informasi toxikologi
- Menyediakan informasi tentang pengecekan toksisitas material
dan komponennya untuk profesi medis, alat pelindung diri, profesi
kesehatan dan ilmu toksikologi.
12. Informasi ekologis
- Menyediakan informasi efek material
pada tumbuhan, hewan dan lingkungan

Prospek untuk komunikasi bahaya (lanjutan)

13. Pertimbangan tempat pembuangan


- Menyediakan informasi untuk menentukan pembuangan
yang terukur
14. Informasi pengangkutan
- Menyediakan informasi dasar klasifikasi perkapalan
15. Informasi pengaturan
- Digunakan untuk menyediakan tambahan informasi
tentang pengaturan material atau dampak di state, federal,
dan international komponen

MSDS H2O2

1. INDENTIFICATION OF THE SUBSTANCE/PREPARATION AND OF THE


COMPANY/UNDERTAKING

Product information
Trade name
: HYPROX 500
Company

Telephone
Telefax
Emergency telephone number

: EVONIK Degussa Peroxide Indonesia PT.


Jl. Jababeka V Blok H2 Kawasan Industri
Jababeka I Cikarang Bekasi 17520
: + 62-21 89835090
: + 62-21 89835091
: + 62-21 89831555

Use of the Substance / Preparation


: For industrial use
Function
: For oxidation
REACH Registration No.
: if available listed in
Chapter. 3

MSDS H2O2 (lanjutan)


2. COMPOSITION / INFORMATION ON INGREDIENTS
Chemical nature
aqueous solution, clear
Content >49.5 - < 50 %

Information on ingredients / Hazardous components as per Directive


67/548/Ec or Directive 1999/45/EC
Hydrogen peroxide
CAS-No.
7722-84-1
EC-No. 231-765-0
R5
O; R 8
C; R35
Xn; R20/22
See Chapter 16 for text of risk phrases

3. HAZARDS IDENTIFICATION Classification as per Directive 67/548/EC or 1999/45/EC

Xn, Harmful
R22: Harmful if swallowed
Xi, Irritant
R37/38: Iritating to respiratory system and skin.
R41: Risk of serious damage to eyes.

MSDS H2O2 (lanjutan)

4.

FIRST AID MEASURES


General advice
Inhalation
Skin contact
Eye contact
Ingestion
Notes to physician

5.

FIRE-FIGHTING MEASURES
Suitable extinguishing media
Extinguishing media which must not be used for safety reasons
Specific hazards during fire fighting

6. ACCIDENTAL RELEASE MEASURES


Personal precautions
Environmental precautions

MSDS H2O2 (lanjutan)

7. HANDLING AND STORAGE


Handling
Storage
8. EXPOSURE CONTROLS / PERSONAL PROTECTION
Engineering measures

Aplikasi pada PT. EVONIKDegussaPeroxideIndonesia


KETERSEDIAAN MSDS
MSDS harus siap diakses oleh
semua karyawan yang bekerja di
sekitar bahan kimia berbahaya
selama waktu kerja.
Alternatif untuk kertas salinan
MSDS, seperti microfiche dan
akses elektronik, dapat diterima
asalkan tidak ada hambatan
untuk mengakses MSDS dalam
setiap waktu kerja dan tempat
kerja.
Untuk beberapa lokasi, MSDS
dapat disimpan di fasilitas utama
tempat kerja, dengan informasi
yang segera tersedia dalam
keadaan darurat.

Aplikasi pada PT. EVONIKDegussaPeroxideIndonesia


(lanjutan...)

Petunjuk bahaya ketika menangani H2O2 di


laboratorium

Aplikasi pada PT. EVONIKDegussaPeroxideIndonesia


(lanjutan...)

Tanda bahaya pada storage


(penyimpanan) H2O2 kapasitas 100 ton

Aplikasi pada PT. EVONIKDegussaPeroxideIndonesia


(lanjutan...)
Tanda bahaya pada
kemasan H2O2

Jericcan 35 kg untuk
ekspor

Jericcan 35 kg untuk
domestik

Aplikasi pada PT. EVONIKDegussaPeroxideIndonesia


(lanjutan...)

Tanda bahaya pada


pendistribusian H2O2

Isotank 20 ton untuk domestik dan ekspor

SEKIAN DAN
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai