ALTRUISME IBU RUMAH TANGGA DI

PERUMAHAN/PEMUKIMAN MENENGAH ATAS

Utami Pratiwi
Fakultas Psikologi, Universitas Gunadarma
2012
Topik
Altruisme
Fokus Penelitian
Fokus pada penelitian ini adalah:
1. Altruisme pada ibu rumah tangga yang tinggal di komplek perumahan tingkat menengah
ke atas
2. Faktor-faktor yang memenyebabkan altruisme pada ibu runah tangga.
Teori yang digunakan:
1. Pengertian Altruisme
Ensiklopedia Psikologi, 1996
Menurut Staub dalam Sampson, 1976
Auguste Comte (dalam Saraswati, 2008)
Baron dan Byrne (1996)
Myers (dalam Sarwono, 2002)
Sears (dalam Riyanti & Prabowo, 1998)
Macaulay dan Berkowitz (dalam Zanden, 1984)
2. Komponen Kepribadian Seseorang yang Termasuk dalam Kategori Altruisme
Baron dan Byrne (1996)
Bierhoff, Klein dan Kramp (dalam Baron & Byrne, 1996)
3. Pengertian Pemukiman Menengah Atas
(Ahmad, 2001)
kamus Oxford (dalam Hernowo,2008)
UU No. 4 Tahun 1992 tentang perumahan dan Pemukiman Bab 1
Departemen pekerjaan umum tahun 1987
Silas (1986)
4. Pengertian Ibu Rumah Tangga
Dwijayanti (1999)
Vauren (dalam Dwijayanti, 1999)
Frieze (1978)
Kartono (2006)

Metode yang digunakan

Pada penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kualitatif yang berbentuk studi kasus.
Penelitian ini menggunakan metode wawancara tak berstruktur atau wawancara mendalam,
sedangkan metode observasi yang digunakan adalah observasi non partisipan

PERANAN DAYA TARIK FISIK TERHADAP PERASAAN CINTA PADA LELAKI

YANG MEMILIKI WANITA DENGAN TUNANETRA
Azhar
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Mulawarman
2014
Topik
Daya Tarik Interpersonal
Fokus Penelitian
Fokus pada penelitian ini adalah:
Daya tarik fisik terhadap perasaan cinta pada lelaki yang memiliki wanita dengan kondisi
tunanetra
Teori yang digunakan:
1. Daya Tarik Fisik
Baron dan Byrne, 2005
(Dion, et al, 1973)
Sears D.O at al, 1985
2. Perasaan Cinta
Dariyo, 2008
Shaver (dalam Baron & Byrne, 2005)
(Chaplin, 2005)
Ellen Bercheid(Santrock, 2003)
Baron & Byrne (dalam Dariyo, 2008)
Hendrick & Hendrick (dalam Diana, 1995)
Metode yang digunakan
Menggunakan metode wawancara dengan informan yang dianggap sebagai orang yang
berkompeten untuk memberikan data yang dibutuhkan. dengan menggunakan pengambilan
sampel berdasarkan pengambilan sampel snowball sampling.