Definisi

Bibir sumbing atau Labioskisis adalah adanya lubang di bibir atas, biasanya tepat di bawah
hidung.Sumbing adalah bukaan pada atap mulut (langit-langit keras) atau dalam jaringan lunak
di bagian belakang mulut (langit-langit lunak). Pada kebanyakan kasus, celah bibir
dan sumbing langit-langit terjadi bersamaan.
Ciri-ciri
Tampak ada celah pada tekak (uvula), palato lunak dan keras dan atau foramen incisife
Adanya rongga pada hidung
Distorsi hidung
Teraba ada celah atau terbukanya langit-langit saat di periksa dengan jari
Kesukaran dalam menghisap atau makan
Klasifikasi
Berdasarkan organ yang terlibat
1. Celah bibir ( labioscizis ) : celah terdapat pada bibir bagian atas
2.
Celah gusi ( gnatoscizis ) : celah terdapat pada gusi gigi bagian atas
3.
Celah palatum ( palatoscizis ) : celah terdapat pada palatum
Berdasarkan lengkap atau tidaknya celah yang terbentuk
1.
Komplit : jika celah melebar sampai ke dasar hidung
2.
Inkomplit : jika celah tidak melebar sampai ke dasar hidung
Berdasarkan letak celah
1. Unilateral : celah terjadi hanya pada satu sisi bibir
2. Bilateral : celah terjadi pada kedua sisi bibir
3. Midline : celah terjadi pada tengah bibir
Mekanisme
Bibir sumbing adalah cacar lahir yang dialami ribuan bayi di dunia setiap tahunnya. Hingga kini
penyebab bayi bibir sumbing masih belum jelas. Dugaan terbesarnya masih karena faktor genetik
atau pembelahan sel yang tidak sempurna. Bibir sumbing sudah terjadi pada janin usia 5-9
minggu yakni ketika mulai terjadi proses pembentukan mulut dan langit-langit mulut. Saat itulah
diduga terjadi pembelahan sel tidak sempurna yang bisa akibat janin kekurangan zat besi atau
mengalami radiasi.

Contoh Gambar