.
Gambar
3500
3000
2500
2000
1500
1000
500
0
0
10
20
30
40
50
60
70
Waktu (menit)
Gambar
300000
250000
200000
150000
100000
50000
0
0
50
100
150
200
250
300
350
Waktu (menit)
Glukosa yang terbentuk adalah sebesar 224,03 gr/L. Nilai konsentrasi glukosa
cenderung meningkat namun mengalami penurunan pada beberapa titik. Hal ini dapat
disebabkan oleh efek dari penambahan enzim glukoamilase yang tidak hanya berfungsi
untuk memecah pati menjadi glukosa namun juga dapat merubah glukosa menjadi maltosa
kembali, walaupun dengan kecepatan relatif lebih lambat. Selain itu, pengadukan juga
tidak berlangsung secara konstan sehingga memberikan hasil yang tidak optimal terbukti
dengan terlihat tidak seragamnya profil cairan pada beberapa bagian. Secara umum, kurva
hasil percobaan telah cukup mendekati profil kurva teoritis dengan terdapatnya fasa
eksponensial pada menit 180-270 dan stasioner kemudian agak menurut pada menit 270300.
.
+
Persamaan reaksi :
S + E ES E + P
Dari persamaan reaksi diatas didapatkan penurunan rumus dengan metode plot
Lineweaver-Burk, yaitu:
1
1
1
=
. +
Dengan melakukan plot gambar dengan sumbu x adalah 1/r dan sumbu y adalah 1/s maka
akan didapatkan nilai Km dan Vm yang dicari.
0.14
0.12
y = 47.02x - 0.008
R = 0.289
0.1
1/-r
0.08
0.06
0.04
0.02
0
-0.02 0
0.0005
0.001
0.0015
0.002
1/s
Gambar 3.2-1 Kurva Lineweaver-Burk untuk laju konsumsi pati saat t=0 hingga t=300
0.002
y = 0.0114x + 0.0001
R = 0.8551
1/-r
0.0015
0.001
0.0005
0
0
0.05
0.1
1/s
0.15
Gambar 3.2-2 Kurva Lineweaver-Burk untuk laju konsumsi pati saat t=0 hingga t=60
0.14
y = 66.24x - 0.003
R = 1
0.12
1/-r
0.1
0.08
0.06
0.04
0.02
0
0
0.0005
0.001
0.0015
0.002
1/s
Gambar 3.2-3 Kurva Lineweaver-Burk untuk laju konsumsi pati saat t=30 hingga t=60 proses
likuifaksi
16000
14000
12000
10000
8000
6000
4000
2000
0
0
20
40
60
80
Waktu (menit)
100
200
300
400
Waktu (menit)