: Raditya
: 5 bulan
Berat badan
: 7,2 kg
Panjang badan : 61 cm
Suhu
: 36,8oC
Gejala
: batuk
Kunjungan
: pertama
Anamnesis
d.
e.
f.
g.
h.
i.
Tatalaksana
a. Batuk :
Diberikan jeruk nipis dan kecap atau kencur untuk melegakan tenggorokan
Jika batuk > 3 minggu, rujuk untuk pemeriksaan lanjutan
Nasihati kapan kembali segera
Nama
: Syifa
: 2 tahun
Berat badan
: 12,7 kg
Panjang badan : 88 cm
Suhu
: 38,4oC
Gejala
Kunjungan
: pertama
Anamnesis
d.
e.
f.
g.
h.
i.
Tatalaksana
a. Batuk :
Pemberian antibiotik sesuai
Diberikan jeruk nipis dan kecap atau kencur untuk melegakan tenggorokan
Jika batuk >3 minggu, rujuk untuk pemeriksaan lanjutan
Kunjungan ulang 2 hari
b. Demam
:
Pemberian parasetamol untuk antipiretik.
Kunjungan ulang 2 hari jika demam menetap
Nama
: Aisya
: 4 bulan
Berat badan
: 6,8 kg
Panjang badan : 60 cm
Suhu
: 37oC
Gejala
Kunjungan
: pertama
Anamnesis
e.
f.
g.
h.
i.
Tatalaksana
a. Batuk :
Diberikan jeruk nipis dan kecap atau kencur untuk melegakan tenggorokan.
Jika batuk >3 minggu, rujuk untuk pemeriksaan lanjutan
Kunjungan ulang 5 hari jika tidak ada perbaikan
b. Demam
:
Pemberian parasetamol untuk antipiretik
Kunjungan ulang 2 hari jika demam menetap
Nama
: Fino
: 3,5 tahun
Berat badan
: 13,2 kg
Panjang badan : 85 cm
Suhu
: 38oC
Gejala
Kunjungan
: pertama
Anamnesis
c. Keluhan utama batuk berdahak sudah lima hari, tidak ada stridor, tidak ada tarikan
d.
e.
f.
g.
h.
i.
Tatalaksana
a. Batuk :
Beri antibiotik yang sesuai
Diberikan jeruk nipis dan kecap atau kencur untuk melegakan tenggorokan
Jika batuk >3 minggu, rujuk untuk pemeriksaan lanjutan
Kunjungan ulang 2 hari
b. Demam
:
Pemberian parasetamol untuk antipiretik
Kunjungan 2 hari jika demam menetap
NAMA
JENIS
UMUR
KELAMI
Raditya
N
Laki-laki
5 bulan
BERAT
SUHU
BADAN
( C)
7,2 kg
36,8
DIAGNOSIS
Batuk
bukan
pneumonia,
demam mungkin
Syifa
Perempuan
2 tahun
12,7 kg
38,4
bukan malaria
Pneumonia,
demam mungkin
bukan malaria
Aisya
Perempuan
4 bulan
6,8 kg
37
Batuk
bukan
pneumonia,
demam mungkin
Fino
Laki-laki
3,5 tahun
13,2 kg
38
bukan malaria
Pneumonia,
demam mungkin
bukan malaria