Anda di halaman 1dari 6

1. a.

Mesin bubut CNC EMCO TU 2A adalah mesin ini merupakan mesin bubut
otomatis yang menggunakan Computer Numerically Controlled dengan dua sumbu
(X dan Z), untuk simulasi proses pembubutan.
b. Mesin frais CNC EMCO TU 3A adalah suatu mesin perkakas yang mempunyai
gerak otomatis dan dikontrol dengan bahasa numerik dan dikendalikan oleh sistem
komputer.
2. Jenis jenis pahat mesin frais :
a. Pahat Facing :
-Meratakan permukaan benda
-Mengurangi kedalaman benda
-Menghaluskan permukaan benda
-Mereduksi panjang benda
b. Pahat Ulir :
-Membuat ulir
-Membuat profil
-Membuat cekungan
-Menghaluskan permukaan
c. Pahat Drill :
-Membuat lubang
-Membuat profil
-Membuat cekungan
-Membuat alur
d. Pahat Ekor Burung :
-Membuat ulir ekor burung
-Menghaluskan permukaan
-Mereduksi panjang benda
-Mengurangi kedalaman benda
e. Pahat Alur :
-Membuat alur
-Mengefrais alur
-Mengefrais alur pasak
-Mengefrais bidang rata sempit
3. Jenis jenis pahat mesin bubut :
a. Pahat sisi kanan adalah pahat yang mempunyai mata potong yang sisi potongnya
menghadap kekanan ( apabila pahat mata potongnya dihadapkan kearah kita ).
Dan digunakan untuk mengerjakan benda kerja dari arah kanan ke arah kiri, atau
menuju kearah kepala tetap.

b. Pahat sisi kiri adalah pahat yang mempunyai mata potong yang sisi potongnya
menghadap kekiri (apabila pahat mata potongnya dihadapkan kearah kita). Dan
digunakan untuk mengerjakan benda kerja dari arah kiri ke arah kanan, atau
menuju kearah kepala lepas.

c. Pahat potong adalah jenis pahat potong yang menggunakan tangkai untuk
memotong benda kerja. Pahat ini digunakan untuk memotong benda kerja,
biasanya untuk hasil akhir dari pembubutan dan diteruskan dengan pemotongan
benda kerja.

4. Aplikasi mesin bubut CNC di dunia industri :


5. Aplikasi mesin freis CNC di dunia industri :
6. a. Macam macam program mesin bubut : gambar fungsi
b. Macam macam program mesin freis : gmbr fungsi
7. jurnal
8. 30 Perbedaan mesin bubut dan freis CNC dengan mesin bubut dan freis
konvensional :

a. Mesin bubut dan freis CNC :


- Laju produksi yang tinggi (cepat)
- Keseragaman bentuk
- Pemborosan benda kerja akibat kesalahan (sekrap) berkurang
- Peralatan bantu proses berkurang
- Cocok untuk bentuk (kontur) yang kompleks
- Luwes (fleksibel)
- Memerlukan biaya investasi yang tinggi
- Memerlukan operator dan pemrograman dengan skill tertentu (tinggi)
- Memerlukan biaya perawatan yang tinggi
- Tingkat Produktifitas dapat dikurangi
- Keakuratan pada lebih besar dan repeatabilas.
-. Menurunkan tingkat tarip sisa
- .Kebutuhan pemeriksaan adalah mengurangi
- Ilmu ukur benda kerja lebih rumit
- Perubahan rancang bangun dapat diperiksa dengan lebih teliti
- Peralatan sederhana tetap diperlukan
- Waktu laju awal pabrikasi lebih pendek
- Dapat mengurangi komponen yang diinventarisir
- Lebih sedikit memerlukan floorspacked
- Level keterampilan yang dibutuhan operator
- Pengerjaan komponen dengan mesin yang mudah menjadi sulit karena menggunakan
formatyang rumit.
b. Mesin bubut dan freis Konvensional :
- Pengoperasian masih menggunakan cara-cara manual
- Masih dapat dikerjakan oleh para pekerja yang tak mahir komputer
- Sangat mudah dioperasikan, karena tidak perlu memasukkan data
- Modal yang ditanamkan mengalami penurunan.
- Mesin tidak tergantung oleh perubahan suhu dan cuaca.
- Rendah dalam efisiensi produktif

- Ketelitian yang dihasilkan agak kurang akurat.


- Tidak dapat menampilkan kalkulasi biaya produksi.
- Waktu laju awal pada pabrik mengalami kenaikkan.
9. Fungsi tombol pada mesin bubut dan freis CNC :
a. Mesin bubut CNC :
1. Saklar utama, digunakan untuk menghidupkan/mematikan mesin
2. Lampu indikator, sebagai petunjuk jika mesin hidup.
3. Saklarmenghidupkan spindle, angka 0 berarti spindle mati, angka 1 berarti
spindle hidup untuk mode manual, sedangkan CNC berarti spindle hidup untuk
mode CNC.
4. Tombol untuk mengatur putaran kecepatan motor spindle.
5. Display penunjuk besar kecepatan spindle.
6. Tombol untuk mengatur kecepatan asutan ( untuk mode manual ).
7. Lampu indicator jika sedang dalam mode manual.
8. Tombol asutan untuk arah X dan Z untuk mode manual.
9. Tombol gerakan cepat, untuk mempercepat gerakan pahat jika ditekan
bersamaan dengan tombol Nomor 8.
10. Display yang menunjukkan harga X dan Z pahat.
11. Switch untuk merubah mode manual ke CNC dan sebaliknya.
12. Amperemeter, menunjukkan besar arus yang digunakan oleh mesin saat
beroperasi(diharapkan tidak melebihi 2 Ampere).
13. Emergency Stop Botton, merupakan saklar darurat untuk mematikan mesin
apabila terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan.
14. Tombol DEL, dipakai untuk menghapus data.
15. Tombol pengalih yang berfungsi untuk mengalihkan dari arah X ke Z dan
sebaliknya
16. Tombol INP, untuk memasukkan data data
b. Mesin freis CNC :

1. Saklar utama, digunakan untuk menghidupkan/mematikan mesin.


2. Lampu indikator, digunakan sebagai petunjuk bahwa jika lampu hidup maka mesin
dalam keadaan hidup.
3. Emergency Stop Button, merupakan saklar darurat.
4. Tombol untuk memilih satuan yang dipakai dan jenis penggunaan frais (horisontal
atau vertikal).
5. Saklar untuk rnenghidupkan spindel (untuk sakiar menunjuk angka 0 - spindel mati,
angka I- spindel hidup untuk pelayanan manual, CNC - spindel hidup untuk
pelayanan CNC/otomatis)
6. Amperemeter, menunjukkan besar arus yang dipakai saat mesin digunakan.
Pemakaian arus diharapkan tidak lebih dari 2 A, sebab kalau arus terlalu besar
menunjukkan beban pada mesin sangat hesar yang dapat menimbulkan kebakaran
Tombol untuk mengatur kecepatan asutan (untuk mode manual)
7. Tempat kaset untuk menyimpan program
8. Lampu kontrol untuk kode-kode program CNC
9. Display nilai-nilai atau huruf dari program CNC yang ditunjuk
10. Lampu indikator untuk mode CNC
11. Tombol H/C yang berfungsi untuk pergantian mode (pelayanan), dan mode manual
ke CNC atau sebaliknya
12. Tombol untuk memasukkan program, yaitu tombol-tombol angka, tombol INP, DEL
dan sebagainya, yang letaknya berdekatan
13. Tombol START yang berfungsi untuk menjalankan program
14. Tombol-tombol untukgerak manual arah +X, -X, +Y, -Y, +Z dan -Z, yang terletak
disebelah tombol angka (keyboard)
15. Pengatur kecepatan spindle

10. Macam macam material pahat bubut dan frais CNC :


Material pahat bubut : Baja Karbon, HSS (High Speed Steels), Paduan cor nonferro,
karbida, kramik, CBN(Cubic boron nitrides) dan Intan.

Material pahat frais : Un Alloy tool steel, Alloy tool steel, Cemented carbid

Anda mungkin juga menyukai