Polyp Recty
Polyp Recty
PENDAHULUAN
Bentuk polyp ini banyak dijumpai pada anak-anak dan disertai
dengan gejala yang bervariasi. Polyp biasanya menimbulkan gejala yang
tidak begitu berat dan dapat ditangani dengan pembedahan minor, tetapi
kadangkala dapat menyebabkan penyakit serius sehingga memerlukan
operasi mayor yang lebih rumit disertai dengan terapi yang adekuat. (1,2,3,4)
Pada praktek di kesehatan anak jarang dijumpai adanya keluhan
perdarahan, walaupun ada tapi hanya sejumlah kecil kasus, dan kadang
tidak memerlukan penanganan yang seriusdan terapi operasi. (1,2,3)
Bila didapati perdarahan yang hebat memerlukan tindakan seperti
dengan proctoscapy dan barium enema sehingga lesi dapat terlihat dengan
demikian penderita dapat diobati dengan cepat dan efektif. (1,2,3)
Polyp biasanya terjadi direktum, tapi dapat juga ditemukan pada
beberapa tempat dibagian distal cardia dari isis abdomen. dari 203 kasus
pada anak-anak yang dirawat di rumah sakit, 144 diantaranya dijumpai
polyp hanya bagian rektum. Dan direrkirakan 2/3 pasien yang dirawat
memiliki polyp tunggal dan kurang dari 1/3 dengan polyp yang berjumlah
dua atau lebih (multipel). (1,3,4,5)
PATOLOGI
Polyp berukuran mulai dari diameter beberapa milimeter sampai
ukuran sentimeter. Nilai rata-rata 1 cm, polyp ini sangat lembut, tapi lama
kelamaan dapat membentuk massa karena terkumpulnya feses dibagian
itu. (1,2,3)
Beberapa diantara polyp ini apat menjadi ganas, sel-sel mukus dapat
tersususn secara irreguler sehingga membentuk suatu adenomatosa. Emua
polyp akan menunjukkan tanda yaitu edema, hemoragi, dan inflamasi yang
kronik. Biasanya terbentuk jaringan granulasi di permukaan ulserasi. (1,2,3)
MANIFESTASI KLINIS
Ada tiga komplikasi penting yang dapat muncul yaitu :
Erosi permukaan yang menunjukkan tanda hemoragi, biasanya pada
polyp yang besar dan jumlah polyp yang banyak.
pada abdomen serta adanya rasa nyeri yang hebat. Nyeri bersifat kolik
dan sering diikuti dengan muntah karena peningkatan peristaltik. (1,2,3,4)
PEMERIKSAAN FISIK
Pada pemeriksaan Rectal Toucher, polyp pada rektum biasanya
dapat dirasakan dengan telunjuk dan biasanya berada dibagian dinding
posterior atau postero-lateral. (1,2)
PEMERIKSAAN RADIOLOGI
Identifikasi dari satu atau beberapa polyp rektum ini akan
menimbulkan pertanyaan tentang apakah lesi juga terdapat ditempat lain
di saluran cerna. Walaupun kebanyakan polyp pada anak-anak hanya
terdapat pada satu tempat lesi, tapi akan lebih baik apabila dilakukan
pemeriksaan dengan menggunakan barium enema melalui rektum. (1,3)
Bila ditemukan polyposis pada rektum, maka kolon juga harus
diperiksa dengan menggunakan sinar X, untuk mendeteksi adanya polyp
lain di usus kecil. (1,3)
PENATALAKSANAAN
Pengangkatan polyp menggunakan proctoscope pada polyp yang
jaraknya jauh dan dengan menggunakan anoscope biasanya polyp dapat
dipisahkan. Dengan menggunakan anoscope pendek kemudian menarik polyp
itu keluar, tapi manipulasi ini kadang sulit karena dinding rektum tidak
dapat ditarik sesuai dengan posisi yang diinginkan, karena kesulitan ini,
harus berhati-hati dalam melakukan eksisi polyp. (1,2,3,4)
DAFTAR RUJUKAN